Anda di halaman 1dari 14

ELECTRONIC PROCESSING SYSYEM(SIA)

Kelompok 8 (2KA14)

NAMA/ NPM:
- Arif Andriyanto / 10120183
- Ibrahim Saleh / 10120514
- Resky Fediansyah Dharmanuri / 10130976
- Riyo Kurnia Adjie / 11120028

UNIVERSITAS GUNADARMA
2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
petunjuk dan kekuatan kepada penulis, sehingga makalah yang berjudul “Electronic Processing
System(SIA)” dapat diselesaikan tepat pada waktunya.

Makalah ini disusun dan dibuat berdasarkan kumpulan materi-materi yang telah tersebar
di internet, dan penulis kumpulkan agar sesuai dengan materi yang diberikan oleh Dosen, dan
selanjutnya makalah dibuat untuk menyelesaikan tugas makalah tentang Electronic Processing
System(SIA)

Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, baik dalam
penyusunan maupun materinya, oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat
membangun selalu penulis harapkan demi kesempurnaan makalah ini.

Akhir kata, semoga makalah ini dapat memberikan manfaat kepada kita sekalian.

Depok, 28 September 2021


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.....................................................................................................................................................2

DAFTAR ISI...................................................................................................................................................................3

A. PENDAHULUAN......................................................................................................................................................1

B. TENTANG SISTEM INFORMASI AKUNTANSI (SIA).........................................................................................1

1. DEFINISI SISTEM INFOMASI AKUNTANSI (SIA)........................................................................................1


2. FUNGSI UTAMA SI AKUNTANSI..................................................................................................................1
3. SUBSISTEM SI AKUNTANSI............................................................................................................................2
C. APA ITU SIA (SISTEM INFORMASI AKUNTANSI) ?..........................................................................................2

D. ALASAN MEMPELAJARI SIA................................................................................................................................3

E. TUJUAN DAN MANFAAT DIBUATNYA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI (SIA).....................................3

F. PERAN SIA DALAM RANTAI VALUE (VALUE CHAIN)...................................................................................4

G.SIKLUS PENGOLAHAN DATA...............................................................................................................................6

H. MANFAT PENGOLAHAN DATA...........................................................................................................................7

I.TUJUAN DAN FUNGSI PENGOLAHAN DATA......................................................................................................7

J. KEMAMPUAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI DALAM MENGOLAH DATA.........................................9

K. KESIMPULAN.........................................................................................................................................................10

DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................................................................11
A. PENDAHULUAN

Di era globalisasi dewasa ini, kebutuhan akan adanya sistem informasi manajemen yang baik
adalah kebutuhan yang sangat krusial bagi perusahaan. Penggunaan komputer di dalam
otomatisasi kantor dan sistem yang terpadu adalah keharusan bagi perusahaan untuk eksis dalam
dunia bisnis. Karena itu, para profesional pun dituntut untuk bisa mengembangkan keahlian di
bidang komputer secara terus menerus. Salah satu dasar Sistem Informasi Akuntansi yang krusial
adalah penggunaan program akuntansi dalam melakukan transaksi bisnis.

Dengan demikian, penggunaan program akuntansi adalah kebutuhan mendasar untuk


menjalankan bisnis, seperti halnya pemasaran dan operasi. Dengan program akuntansi, seluruh
aspek bisnis yang dikelola dapat diukur dengan tepat waktu, tanpa harus menunggu selesainya
laporan yang harus dibuat secara manual dan memakan waktu lama. Informasi akuntansi sangat
berguna bagi aktifitas perusahaan atau manajemen dalam mengambil keputusan. Informasi ini
sangat penting artinya untuk perencanaan, pengendalian, dan pengambilan keputusan yang
efektif untuk kelangsungan hidup perusahaan.

B. TENTANG SISTEM INFORMASI AKUNTANSI (SIA)

1. DEFINISI SISTEM INFOMASI AKUNTANSI (SIA)

Sebelum memahami apa itu SIA, setidaknya mengetahui dulu apa itu Sistem, Informasi,
Sistem Informasi dan Akuntansi:

• Sistem adalah kelompok dari dua atau lebih komponen atau sub sistem, yang saling
berhubungan dan memiliki fungsi dengan tujuan yang sama.
• Informasi adalah hasil pengolahan dari data yang dapat memberikan gambaran lebih jelas
terhadap sesuatu
• Sistem Informasi adalah serangkaian prosedur atau tata cara formal dimana data
dikumpulkan, dan di proses menjadi informasi-informasi dan didistribusikan ke para
pengguna.
• Akuntansi adalah suatu proses mencatat, mengklasifikasi, meringkas, mengolah dan
menyajikan data, transaksi serta kejadian yg berhubungan dengan keuangan sehingga dpt
digunakan oleh orang yg menggunakannya dengan mudah dimengerti untuk pengambilan
suatu keputusan serta tujuan lainnya. Akuntansi berasal dari kata asing "
ACCOUNTING" yg artinya adalah menghitung atau mempertanggung jawabkan.
Akuntansi digunakan di hampir seluruh kegiatan bisnis diseluruh dunia untuk mengambil
keputusan sehingga disebut sebagai bahasa bisnis.

1
2. FUNGSI UTAMA SI AKUNTANSI

• Mengumpulkan dan menyimpan data tentang aktivitas dan transaksi.


• Memproses data menjadi informasi yg dapat digunakan dlm proses
pengambilan keputusan.
• Melakukan kontrol secara tepat terhadap aset organisasi

3. SUBSISTEM SI AKUNTANSI

Subsistem SIA ini memproses berbagai transaksi keuangan dan transaksi non-keuangan
yg secara langsung mempengaruhi pemrosesan transaksi keuangan.

SIA terdiri dari 3 sub sistem:

i. Sistem pemrosesan transaksi

Mendukung proses operasi bisnis harian

ii. Sistem buku besar / pelaporan keuangan

Menghasilkan lap.keuangan, seperti laporan laba rugi, neraca, arus kas, dan
pengembalian pajak

iii. Sistem pelaporan manajemen

Yang menyediakan pihak manajemen internal berbagai laporan.keuangan


bertujuan khusus serta informasi yang dibutuhkan untuk pengambilan
keputusan, seperti anggaran, laporan kinerja, serta laporan pertanggung
jawaban.

C. APA ITU SIA (SISTEM INFORMASI AKUNTANSI) ?

Sistem informasi akuntansi (SIA) termasuk dalam kategori TPS (transactions processing
systems). SIA memproses transaksi-transaksi yang melibatkan unsur moneter alias uang
sedemikan rupa sehingga menjadi informasi berupa laporan keuangan yang bermanfaat untuk
pengambilan keputusan.

Bagaimana transaksi yang tidak melibatkan uang? misalnya pegawai yang resah karena
lingkungan kerja yang kotor dan berbahaya, konsumen yang komplain atas pelayanan
perusahaan, karyawan yang rajin, masyarakat sekitar perusahaan yang mengeluh karena limbah
perusahaan yang mengotori air dan tanah mereka? Ini tidak masuk dalam fokus akuntansi. Jadi
perlu disadari bahwa informasi keuangan yang dihasilkan dari SIA adalah sangat bias dan tidak
lengkap.
2
SIA adalah sub-sistem dalam suatu sistem yang lebih besar yaitu sistem informasi bisnis
(SIB). SIB meliputi tidak hanya akuntansi, tapi juga departemen fungsional lainnya seperti
keuangan, pemasaran, produksi, sdm, riset dan pengembangan.

Menurut Wilkinson (1991) pengertian Sistem Informasi Akuntansi (SIA) merupakan suatu
kerangka pengkordinasian sumber daya (data, materials, equipment, suppliers, personal, dan
funds). Umtuk menkonversi input berupa data ekonomik menjadi keluaran berupa informasi
keuangan yang di gunakan untuk melaksanakan kegiatan suatu entitas dan menyediakan
informasi akuntansi bagi pihak-pihak yang berkepentingan.

Sedangkan pengertian SIA itu sendiri adalah suatu komponen oraganisasi yang
mengumpulkan, mengklsifikasikan, mengolah, menganalisa dan menkomunikasikan informasi
finansial dan pengambilan keputusan yang relevan bagi pihak luar perusahaan dan pihak ekstern

D. ALASAN MEMPELAJARI SIA

1) Karena Informasi sangat dibutuhkan dalam pengambilan keputusan


2) SIA digunakan untuk melakukan kontrol terhadap Aset yang dimiliki organisasi tersebut.
3) Menyiapkan data data keuangan dan non keuangan untuk menjadi informasi yang akurat
guna pengambilan keputusan

E. TUJUAN DAN MANFAAT DIBUATNYA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI


(SIA)

1) Untuk mendukung operasi-operasi sehari-hari (to Support the –day-to-day operations).


2) Mendukung pengambilan keputusan manajemen (to support decision making by internal
decision makers).
3) Untuk memenuhi kewajiban yang berhubungan dengan pertanggung-jawaban (to fulfill
obligations relating to stewardship).
4) Menyediakan informasi yang akurat dan tepat waktu sehingga dapat melakukan aktivitas
utama pada Model Rantai Nilai (value chain) secara efektif dan efisien.
5) Meningkatnya kualitas dan mengurangi biaya produk dan jasa yang dihasilkan
6) Meningkatkan efisiensi
7) Meningkatkan kemampuan dalam pengambilan keputusan 8) menambah efisiensi kerja
pada bagian keuangan

3
SIA terdiri dari lima komponen:
1) Orang-orang yang mengoperasikan sistem tersebut dan melaksanakan berbagai fungsi.
2) Prosedur-prosedur, baik manual maupun yang terotomatisasi, yang dilibatkan dalam
mengumpulkan, memproses, dan menyimpan data tentang aktivitas-aktivitas organisasi.
3) Data tentang proses-proses bisnis organisasi.
4) Software yang dipakai untuk memproses data organisasi.
5) Infrastruktur teknologi informasi, termasuk komputer, peralatan pendukung (peripheral
device), dan peralatan untuk komunikasi jaringan.

Kelima komponen ini secara bersama-sama memungkinkan SIA memenuhi tiga fungsi
pentingnya, yaitu :

1) Mengumpulkan dan menyimpan data tentang aktivitas-aktivitas yang dilaksanakan oleh


organisasi, sumber daya yang dipengaruhi oleh aktivitas¬aktivitas tersebut dan para
pelaku yang terlibat dalam berbagai aktivitas tersebut, agar pihak manajemen, para
pegawai dan pihak-pihak luar yang berkepentingan dapat meninjau ulang hal-hal yang
telah terjadi.
2) Mengubah data menjadi informasi yang berguna bagi pihak manajemen untuk membuat
keputusan dalam aktivitas perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan.
3) Menyediakan pengendalian yang memadai untuk menjaga aset-aset organisasi, termasuk
data organisasi, untuk memastikan bahwa data tersebut tersedia saat dibutuhkan, akurat
dan andal.

F. PERAN SIA DALAM RANTAI VALUE (VALUE CHAIN)

Kebanyakan organisasi bertujuan menyediakan nilai untuk pelanggan-pelangan mereka


menunjuk kan bahwa kegiatan tersebut dapat dikonseptualisasikan dalam bentuk rantai nilai
(value chain). Rantai nilai terdiri dari lima aktivitas utama (primary activities) yang secara
langsung memberikan nilai kepada para pelanggannya, yaitu:

1) Inbound logistics (logistik lingkar dalam) terdiri dari penerimaan, penyimpanan dan
distribusi bahan-bahan masukan yang digunakan oleh organisasi untuk menghasilkan
produk dan jasa yang dijualnya.
2) Operasi (operations) adalah aktivitas yang mengubah masukan menjadi jasa atau produk
yang sudah jadi. Contoh, aktivitas perakitan di dalam sebuah perusahaan otomotif
mengubah bahan mentah menjadi mobil yang lengkap.
3) Outbound logistics (logistik lingkar luar) adalah aktivitas yang melibatkan distribusi
produk yang sudah jadi ke para pelanggan. Contoh, mengirimkan mobil yang sudah jadi
melalui jasa pelayaran ke para dealer mobil.
4) Pemasaran dan penjualan mengarah pada aktivitas-aktivitas yang berhubungan dengan
membantu para pelanggan untuk membeli jasa atau produk yang dihasilkan organisasi.

4
Pemasangan iklan adalah sebuah contoh kegiatan pemasaran dan penjualan.
5) Pelayanan (service) memberikan dukungan pelayanan purna jual kepada para pelanggan.
Misalnya pelayanan perbaikan dan perawatan.

Empat aktivitas pendukung dalam rantai nilai yang memungkinkan kelima aktivitas utama
tersebut dilaksanakan secara efisien dan efektif.

Organisasi juga melaksanakan berbagai aktivitas pendukung (support activities) yang


memungkinkan kelima aktivitas utama tersebut dilaksanakan secara efisien dan efektif.
Aktivitas-aktivitas pendukung tersebut dapat dikelompokkan menjadi empat kategori:

1) Infrastruktur Perusahaan
Mengarah pada aktivitas-aktivitas akuntansi, keuangan, hukum dan administrasi umum
yang penting bagi sebuah organisasi untuk beroperasi.
2) Sumber Daya Manusia
Melibatkan aktivitas-aktivitas yang berhubungan dengan perekrutan, pengontrakan,
pelatihan, dan pemberian kompensasi dan keuntungan bagi pegawai
3) Teknologi
Merupakan aktivitas yang meningkatkan produk/jasa
Contoh: Penelitian dan pengembangan investasi dalam teknologi informasi yang baru,
pengembangan website, dan desain produk.
4) Pembelian (purchasing)
Termasuk seluruh aktivitas yang melibatkan perolehan bahan mentah, suplai, mesin,
bangunan dan digunakan untuk melaksanakanaktivitas-aktivitas utama. Ingat bahwa
sistem sering terdiri dari subsistem, jadi tiap tahap dalam rantai nilai oraganisasi adalah
sebuah sistem yang terdiri dari satu kumpulan berbagai aktivitas.

Contoh, tahap pemasaran dan penjualan melibatkan aktivitas-aktivitas seperti :

1) Penelitian pasar
2) Menghubungi para pelanggan lewat telpon
3) Memproses pesanan, dll

Sebagai tambahan, rantai nilai oraganisasi itu sendiri adalah suatu bagian dari sistem yang lebih
besar. Oragnisasi berinteraksi dengan para pemasok, distributor dan pelanggan.

5
Peranan SIA dalam menghasilkan informasi yang dapat membantu departemen lainnya untuk
mengambil keputusan :

Informasi Akuntansi yang dihasilkan oleh SIA dibedakan menjadi 2, yaitu :

1) informasi akuntansi keuangan, Informasi yang berbentuk laporan keuangan yang


ditujukan kepada pihak extern.
2) Informasi Akuntansi Manajemen, informasi yang berguna bagi manajemen dalam
pengambilan keputusan.

G.SIKLUS PENGOLAHAN DATA

Suatu Pengolahan Data terdiri dari tiga tahapan yang disebut dengan siklus pengolahan
data (Data Processing Cycle) yaitu input, processing dan output.

6
Tiga tahap siklus pengolahan di atas dapat dikembangkan lagi sbg berikut :

1.  Origination: Proses pengumpulan data yang biasanya merupakan proses pencatatan


(Recording) data ke dokumen dasar.

2. Input: Proses memasukkan data ke dalam proses komputer lewat alat input (Input
Device)

3. Processing: Proses pengolahan data yang sudah dimasukkan yg dilakukan oleh alat
pemroses (Processing Device) yang dapat berupa proses menghitung,
membandingkan, mengklasifikasikan, mengurutkan, mengendalikan atau mencari di
storage.

4. Storage: Proses perekaman hasil pengolahan untuk disimpan dan dapat diproses
kembali.

5. Output: Hasil pengolahan data ke alat output (Output Device) berupa informasi.

6. Distribution: Distribusian output kepada pihak yang berhak dan membutuhkan


informasi.

H. MANFAT PENGOLAHAN DATA

Dengan digunakannya pengolahan data elektronik, maka manfaat yang dapat diperoleh adalah
meminimalkan kebutuhan tenaga manusia, hal ini karena beberapa pekerjaan dilakukan secara
otomatis oleh peralatan bantuan seperti komputer. Keuntungan lain adalah kemampuan
komputer untuk memproses data lebih besar, keakuratan yang lebih besar, kecepatan yang
lebih besar, fasilitas pengendalian otomatis dan pengolahan secara serentak.
Sebagai contoh : Pembuatan faktur Penjualan, dengan sudah dimanfaatkannya pengolahan
data komputer, maka operator hanya memasukkan jumlah barang yang dipesan, karena nama
pelanggan, alamat, harga sudah ada dalam database dan perhitungan total sudah kita dapatkan
dari hasil proses program.
7
Perhitungan upah dan gaji, dengan sudah dimanfaatkannya pengolahan data komputer,
operator hanya menginput banyaknya jam kerja, lembur, bonus atau komisi, hari absen, dan
untuk kode pegawai, nama pegawai, gaji pokok, informasi perhitungan pajak pendapatan,
neraca pinjaman dan informasi kumulatif lainnya sudah ada pada database dan program yang
memprosesnya.

I.TUJUAN DAN FUNGSI PENGOLAHAN DATA

Tujuan Pengolahan Data adalah untuk mengambil informasi asli (data) dan darinya
menghasilkan informasi lain dalam bentuk yang berguna (hasil).

Fungsi dasar Pengolahan Data :

1. Mengambil program dan data (masukan / input)

2. Menyimpan program dan data serta menyediakan untuk pemrosesan

3. Menjalankan proses aritmatika dan logika pada data yang disimpan

4. Menyimpan hasil antara dan hasil akhir pengolahan.

5. Mencetak atau menampilkan data yang disimpan atau hasil pengolahan.

Dalam sebuah perusahaan, bagian arsip dan pengolahan data elektronik mempunyai tugas
menyususn, menghimpun, meyimpan perumusan pedoman dan petunjuk teknis,
mengkoordinasikan bahan kebijakan dan penyelenggaraan pemerintahan di bidang arsip dan
PDE meliputi : kearsipan, pendayagunaan sistem informasi serta pengolahan data elektronik
mempunyai fungsi:

1. Penyusunan rencana program daerah di bidang pengolahan data elektronik dan kearsipan
daerah.

2. Penyusunan dan penganalisis data, pengendali data hasil rekaman serta analisis sistem
aplikasi.

3. Pengendalian arus data dari satu masukan sampai data keluaran, perekaman, pengoperasian
komputer, penyimpanan file data, penyediaan, dan pengamanan perangkat keras komputer.

8
Pemberian bimbingan, pembinaan, pelayanan, pengendalian komputerisasi dan kearsipan
di lingkungan Pemerintah Daerah.

4. Pengumpulan dan pengolahan arsip in-aktif daerah.

5. Pelaksanaan penilaian dan penyerahan arsip statis daerah kepada Arsip Nasional Republik
Indonesia setelah mendapat persetujuan tertulis Mentri Dalam Negeri.

6. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Asisten


Tata Praja.

J. KEMAMPUAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI DALAM MENGOLAH DATA

Pengetahuan tentang potensi kemampuan sistem informasi yang dikomputerisasi akan


memungkinkan seorang manajer secara sistematis menganalisis masing-masing tugas
organisasi dan menyesuaikannya dengan kemampuan komputer.

Sistem Informasi Manajemen secara khusus memiliki beberapa kemampuan teknis sesuai
yang direncanakan baginya. Secara kolektif kemampuan ini menyangkal pernyataan bahwa
komputer hanyalah mesin penjumlah atau kalkulator yang berkapasitas tinggi, sebenarnya
komputer tidak dapat mengerjakan sesuatu ia hanya mengerjakan lebih cepat. Sistem
Informasi Komputer dapat memiliki sejumlah kemampuan jauh diatas sistem non komputer.
Kemampuan ini telah merevolusikan proses manajemen yang menggunakan informasi yang
dihasilkan oleh sistem yang telah ada.

Beberapa kemampuan teknis terpenting dalam sistem komputer

1.  Pemrosesan data batch.

2. Pemrosesan data tunggal.

3. Pemrosesan on-line, real time.

4. Komunikasi data dan switching pesan.

5. Pemasukan data jarak jauh dan up date file.

6. Pencarian records dan analisis.

7. Pencarian file.
9
8. Algoritme dan model keputusan.

9. Otomatisasi kantor.

K. KESIMPULAN

Sistem adalah rangkaian dari dua atau lebih komponen2 yang saling berhubungan, yang
berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan. Sistem hampir selalu terdiri dari beberapa subsistem
kecil.

Definisi SIA :

Suatu komponen organisasi yang mengumpulkan, mengklasifikasikan, mengolah,


menganalisa dan mengkomunikasikan informasi finansial dan pengambilan keputusan yang
relevan bagi pihak luar perusahaan dan pihak ekstern.

Data mengarah pada fakta-fakta yang kita kumpulkan, simpan, dan proses dengan sistem
informasi.

Contoh mengenai aktivitas utama rantai nilai penjualan. Data yang perlu dikumpulkan
adalah tentang kejadian penjualan itu sendiri (contoh: tanggal penjualan, jumlah total penjualan).
Data yang juga perlu dikumpulkan adalah data tentang sumber daya yang dijual (contoh:
identitas barang atau jasa, jumlah yang dijual, harga per unit).

Akhirnya, data yang perlu dikumpulkan adalah data tentang para pelaku yang terlibat di
dalam penjualan (contoh: identitas pelanggan dan penjual produk).

Setelah data dikumpulkan, merupakan tugas SIA untuk mengubah berbagai fakta tersebut
agar dapat digunakan untuk membuat keputusan. Jadi, informasi adalah data yang telah diatur
dan diproses untuk memberikan arti. Berikut enam karakteristik yang membuat suatu informasi
berguna dan memiliki arti bagi pengambilan keputusan.

10
DAFTAR PUSTAKA

http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi_akuntansi

http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2010/10/tujuan-menyeluruh-sistem-informasi-akuntansi-
sia/

http://www.anneahira.com/artikel-umum/sistem-informasi-akuntansi.htm

http://blog.re.or.id/definisi-sistem-informasi-akuntansi.htm http://recca-

super.blogspot.com/2008/11/peran-sia-dalam-rantai-nilai.html

http://yudisantoso.wordpress.com/2009/06/11/peran-sistem-informasi-akuntansi-dalamvalue-
chain/ http://aguscapela.blogspot.com/2010/02/makalah-sistem-informasi-akuntasi-sia.html

11

Anda mungkin juga menyukai