Anda di halaman 1dari 4

T N 7 ES 2 2 1 BL 1 0 TH 2 0 2 0

Nomor: 07/TN/ES 2.2.1/WP 2.2/KTIMPC/PPIMTE/X/2020


TECHNICAL NOTE – TAHUN 2020

TECHNICAL NOTE 7
Analisis Data Eksplorasi mengenai
Supply dan Demand Produk TFRIC

WP 2.2
Pemetaan Industri Peralatan Pendukung Non APD

WBS 2
Pemetaan Industri Peralatan Pendukung Pencegahan/
Perawatan terkait Covid 19

Kegiatan
Kajian Kebijakan Teknologi Industri
Manufaktur Pada Situasi Pandemi Covid 19 dan
Pasca Pandemi 2020

PUSAT PENGKAJIAN INDUSTRI MANUFAKTUR


TELEMATIKA DAN ELEKTRONIKA
KEDEPUTIAN PENGKAJIAN KEBIJAKAN TEKNOLOGI
BADAN PENGKAJIAN DAN PENERAPAN TEKNOLOGI

DIBUAT OLEH: DIPERIKSA OLEH: DISETUJUI OLEH:

Engineering Staff Leader Group Leader


Wahyu Purnawirawan Nugraheni Setiastuti Pudji Hastuti
21/10/2020 23/10/2020 28/10/2020

1
I. PENGANTAR

Berdasarkan Instruksi dari Leader, Nomor :


05/IS/L2.2/KTIMPC/PPIMTE/X/2020, Technical Note 7 (TN 7) ini merupakan
hasil pelaksanaan analisis data eksplorasi mengenai supply dan demand Produk
TFRIC.

II. HASIL KEGIATAN DAN PEMBAHASAN

Kebutuhan terhadap produk kesehatan untuk testing seperti Rapid Test Kit dan
PCR Test Kit sangat tinggi. Pemerintah menetapkan target pemeriksaan Covid-19
sebanyak 30.000 spesimen per hari atau 900.000 spesimen per bulan. Dengan
asumsi jumlah rapid test sepuluh kali lipat dari tes PCR karena digunakan sebagai
tes pendahuluan untuk menyaring orang yang harus menjalani tes PCR, jumlah
kebutuhan rapid test kit mencapai 300.000 spesimen per hari atau 9 juta
spesimen per bulan. Untuk emergency ventilator, meski tidak diketahui pasti,
seiring dengan masih tingginya kasus positif Covid-19, kebutuhan ventilator
untuk dipakai dalam kondisi darurat ketika pasien sudah gagal nafas (sambil
menunggu ketersediaan ventilator ICU) cukup tinggi. Proyeksi kebutuhan
ventilator yang disebutkan oleh Gugus Tugas Covid-19 adalah 21.487 unit. Angka
diperoleh dari selisih antara kebutuhan total ventilator sebesar 29.900 unit dan
ventilator yang sudah ada sebanyak 8.413 unit.

Tabel 1. Kebutuhan Rapid Test Kit, PCR Test Kit dan Ventilator

Nama Produk Jumlah Keterangan


Kebutuhan/bulan
Rapid Test Kit 9.000.000 Asumsi 10 kali lipat
dari target PCR
pemerintah
PCR Test Kit 900.000 Target pemerintah
sejak 13 Juli 2020
Ventilator 21.487 Termasuk ventilator
ICU

Kemampuan produksi RDT RIGHA Covid 19 oleh PT Hepatika Mataram dan PT


Prodia Diagnostic Line (Proline) sebesar 200.000 kit per bulan. Peningkatan
produksi dapat dilakukan dengan melibatkan perusahaan lain yang siap
2
mendukung seperti PT Padma, PT Taisan Alkes dan PT Tempo Scan. Produksi
Biocov-19 PCR Kit oleh Biofarma saat ini adalah sebesar 200.000 kit per bulan.
Peningkatan produksi untuk memenuhi permintaan bila melebihi supply siap
dilaksanakan hingga 2 juta kit per bulan. Terkait dengan ventilator, PT LEN
mampu memproduksi ventilator 3S-LEN sebanyak 5 unit per hari atau 100 unit
per bulan. Sedangkan PT Dharcov mampu memproduksi hingga 200 ventilator
per bulan.

Tabel 2. Kemampuan Produksi Produk Kesehatan TFRIC Oleh Industri

Nama Produk Kapasitas Produsen


Produksi/bulan
RDT RI GHA Covid 200.000 1. PT Hepatika Mataram
19 (dapat ditingkatkan hingga 2. PT Prodia Diagnostic
dua kali lipat) Line
3. PT Padma
Biocov-19 PCR Kit 200.000 PT Biofarma
(akan ditingkatkan hingga 2
juta)
Ventilator BPPT3S- 100 PT LEN
LEN
Ventilator 200 PT Dharma Precision
Dharcov23S Tools

III. REFERENSI

1. Instruction Sheet dari Leader No. 05/IS/L2.2/KTIMPC/PPIMTE/X/2020


pada tanggal 16 Oktober 2020.
2. BPPT TV. 2020. Media Gathering Kebangkitan Inovasi Alat Kesehatan
BPPT TFRIC-19. 20 Mei 2020.
https://www.youtube.com/watch?v=aV3Vjo1xwjI&t=1256s.
3. Mahadi, Tendi. 2020. Pemerintah Dorong Produksi PCR hingga Capai 2
Juta Unit per Bulan. Diakses pada
https://nasional.kontan.co.id/news/pemerintah-dorong-produksi-pcr-
hingga-capai-2-juta-unit-per-bulan.
4. CNN Indonesia. 2020. Menghitung Kebutuhan RI Lakukan Tes Corona
Sesuai Standar WHO. Sabtu, 19 September 2019. Diakses dari

3
https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20200918211446-532-
548271/menghitung-kebutuhan-ri-lakukan-tes-corona-sesuai-standar-who
5. Data dari Pusyantek BPPT Bulan Oktober 2020.

Anda mungkin juga menyukai