Makalah Kelompok 4 Rotasi Dan Revolusi Bumi
Makalah Kelompok 4 Rotasi Dan Revolusi Bumi
MK. IPBA
PRODI S1 PF - FMIPA
Skor Nilai :
OLEH:
KELOMPOK 1
2020
BAB I
PENDAHULUAN
Pernahkah kita memikirkan mengapa ada siang dan malam, dan bagaimana mungkin
itu bisa terjadi? Dan mengapa pada setiap Negara itu memiliki perbedaan waktu dan musim,
di benua asia tenggara memiliki 2 musim kemarau dan hujan, dan sedangkan di belahan
benua Eropa dan Amerika mereka memiliki 4 musim, musim panas, dingin, semi, dan musim
gugur.
Berdasarkan data diatas dalam makalah ini kita akan membahas mengenai Rotasi dan
Revolusi Bumi yang menyebabkan perbedaan waktu pada setiap tempat dibumi ini. Anggota
tata surya, dalam mengitari matahari, mempunyai dua gerakan yakni rotasi dan revolusi.
Rotasi adalah gerakan benda langit dalam mengitari sumbunya atau porosnya. Kala rotasi
adalah waktu yang digunakan untuk sekali rotasi. Sedangkan Revolusi adalah gerakan
benda langit dalam mengitari matahari. Kala revolusi adalah waktu yang diperlukan untuk
sekali revolusi.
PEMBAHASAN
disebut dengan revolusi
2. Bukti-Bukti bahwa Bumi Berevolusi
Bumi berevolusi dapat dibuktikan dengan percobaan-percobaan yang
dilakukan oleh para ahli, sebagai berikut.
a. Aberasi (Sesatan Cahaya) Orang melihat sebuah bintang S melalui sebuah
teropong O, jika teropong diam maka bintang S akan tampak gambarnya di
titik B, tetapi kenyatanya tidak demikian. Orang yang melihat dengan arah OS,
bintang tersebut tidak terlihat di B (dengan arah SOB), melainkan melenceng
ke sampingnya yaitu di titik B'. Hal ini menunjukkan bahwa teropong tersebut
tidak diam, tetapi bergerak mengikuti bumi. Bersamaan dengan berjalannya
cahaya dari titik O sampai B, teropong berpindah tempat atau berubah
arahnya, berakibat cahaya tidak lagi jatuh di titik B, melainkan di samping
titik B'. Dapat dilihat bintang tidak lagi dalam arah OS, tetapi dalam arah OS'.
Bintang seolah-olah bergeser dengan arah yang sama dengan gerakan itu.
Gejala ini disebut sesatan cahaya, atau aberasi cahaya.
b. Parallaxis (Beda Lihat)Parallaxis adalah sudut dengan seluruh jari-jari lintasan
bumi dilihat dari sebuah bintang. Sudut akan semakin kecil jika jarak bintang
semakin jauh dari matahari. Bintang-bintang di langit mempunyai jarak yang
sangat jauh dari bumi, menyebabkan sudut parallaxis bintang-bintang pun
sangatkecil.
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Rotasi bumi adalah perputaran bumi pada porosnya dari barat ke timur. Sifat Rotasi
Bumi: Arah rotasi bumi dari barat ke timur, Lapisan atmosfer yang terdekat dengan bumi ikut
berotasi, Kecepatan berputar benda-benda pada tiap tempat, makin dekat dengan kutub,
kecepatanya semakin rendah. Akibat Rotasi Bumi: Terjadinya Siang dan Malam, Perbedaan
waktu di berbagai tempat di Dunia, Pergerakan Semu Bintang, Perbedaan percepatan
gravitasi bumi, Pembelokan arah angin.
Revolusi adalah gerakan bumi mengelilingi matahari dalam 1 hari. Bukti yang dapat
kita lihat dari revolusi bumi adalah aberasi dan parallaxis. Akibat dari revolusi bumi adalah
Perbedaan Lama Siang dan Malam, Gerak Semu Tahunan Matahari, Perubahan Musim,
Perubahan Kenampakan Rasi Bintang, Kalender Masehi.
3.2 Saran
Dengan mengetahui definisi dan akibat dari rotasi dan revolusi bumi serta bukti-
buktinya kita akan lebih mengenal lagi bagaimana rotasi dan revolusi bumi yang kita tinggali
saat ini. Maka dari itu diharapkan makalah ini dapat membantu pembaca memahami
bagaimana rotasi dan revolusi bumi itu serta berguna sebagai bahan bacaan mahasiswa.
DAFTAR PUSTAKA
http://nurulhuda-fisikaupi.blogspot.co.id/2013/03/gerak-rotasi-dan-revolusi-bumi.html
Sutrisno dan Dedi Supradi. 2007. Ilmu Pengetahuan Alam Modul 1 untuk SMK kelas X.
Bogor: Yudistira.
Foster,Bob. 2004. Terpadu Fisika SMA. Jakarta: Erlangga