DISUSUN OLEH:
XIC AL-BATTANI
Pada dasarnya, kesetimbangan kimia dipengaruhi 3 hal. Yang pertama ialah tekanan
dan yang kedua adalah volume. Ketika suatu reaksi dalam kondisi kesetimbangannya
mengalami peningkatan tekanan dan penurunan volume, maka reaksi akan bergeser ke
arah yang memiliki total koefisien terkecil, dan mengalami pergeseran ke arah yang
mengalami koefisien terbesar jika tekanannya diperkecil dan volumenya diperbesar.
Yang ketiga adalah suhu dalam reaksi. Ketika suhu/temperatur persamaan dinaikkan,
maka reaksi akan mengalami pergeseran ke zat yang bereaski secara endoterm. Jika
temperaturnya diturunkan, maka reaksi akan mengalami pergeseran ke zat yang bereaksi
secara eksoterm. Yang terakhir ialah konsentrasi. Jika konsentrasi zat pada satu sisi
ditingkatkan, maka reaksi akan bergesar ke arah yang berlawanan. Jika diturunkan, maka
reaksi akan bergeser ke sisi dimana zat itu berada.
2 Larutan KSCN 1 M - -
3 Aquades - -
4 Kristal Na2HPO4 - -
B.Pengaruh Suhu
2 Kaki 3 1 Buah -
3 Kawat kasa 1 Buah -
4 Gelas kimia 100 mL 1 Buah -
5 Pengaduk kaca 1 Buah -
2. Menyiapkan 5 tabung reaksi (15 × 125 mm) yang bersih dan kering, lalu diberi label no urut
1 s.d 5. selanjutnya membagi larutan ke dalam masing-masing tabung reaksi tersebut dalam
jumlah yang sama yaitu sebanyak 5 mL setiap tabungnya.
3. Menjadikan tabung reaksi no 1 sebagai pembanding, sehingga pada tabung reaksi tersebut
tidak ditambahkan larutan apapun.
4. Menambahkan 1 tetes larutan KSCN pada tabung reaksi no 2, lalu aduk secara baik dan
amati perubahan warna larutan.
5. Menambahkan 1 tetes larutan FeCl3 pada tabung reaksi no 3, lalu aduk secara baik dan
amati perubahan warna larutan.
6. Menambahkan 1 tetes larutan NaH2PO4 pada tabung reaksi no 4, lalu aduk secara baik dan
amati perubahan warna larutan.
7. Menambahkan 5 mL larutan aquades pada tabung reaksi no 5, selanjutnya aduk secara baik
dan amati warna larutannya.
B. Pengaruh Suhu
1. Memasukkan 5 gram NaCl ke dalam gelas kimia 100 mL, selanjutnya menambahkan larutan CuSO4
0,1 M ke dalam gelas kimia tersebut, lalu mengaduk dan mengamati perubahan warnanya.
2. Membagi campuran larutan dari prosedur (1) ke dalam 2 gelas kimia berbeda dengan ukuran sama
rata dengan gelas kimia no. 1 sebagai kontrol.
3. Memanaskan gelas kimia no.2 selama 5 menit, kemudian amati perubahan warna yang terjadi.
Selanjutnya, bandingkan dengan larutan kontrol.
4. Mendinginkan gelas kimia no. 2 yang telah dipanaskan tadi hingga warnanya kembali seperti semula
dan bandingkan dengan larutan kontrol.
V. HASIL PENGAMATAN
Fe3+ (aq) + SCN- (aq) ⇌ FeSCN2+(aq) (Kuning) (tidak berwarna) (merah darah)
b. Pengaruh Suhu
VII. PEMBAHASAN