Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN PENDAHULUAN

Asuhan SDIDTK

A.Pengertian

Kegiatan Stimulasi, Deteksi, Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK) adalah kegiatan konprehensif
untuk memantau aspek tumbuh kembang anak.

B.Tujuan

Adapun tujuan dilakukan kegiatan Stimulasi Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK)
yang sasarannya adalah Bayi dan Balita untuk mengetahui apakah pertumbuhan dan
perkembangannya sesuai dengan umur atau tidak. Stimulasi yang dilakukn menggunakan KPSP
(Kuisioner Pra Skrining Perkembangan)

C.Persiapan Alat Dan Bahan

a. Timbangan

b. Alat pengukur tinggi badan

c.Pita ukur

d. KIA

e. Kuesioner pra skrining perkembangan ( KPSP)

f. Instrumen tes daya dengar ( TTD ):

- instrumen TTD menurut usia anak

- menyiapkan gambar binatang ( ayang , kucing , manusia )

- menyiapkan mainan ( boneka, kubus ,dan bola )

g. Isntrumen tes daya lihat :

- Ruang yang bersih dan tenang , penyimpanan baik

- 2 buah kursih 1 untuk anak dan 1 untuk pemeriksa

- poster E untuk di gantung kartu E untuk di pegang

- alat penunjuk

h. Kuisioner Masalah mental emosional ( KMME )

I. Check list For autisme in tudllers ( Chat )

J. Check list gangguan pemusatan pemerhatian dan hiperaktif ( GPPH )


C.Persiapan Pasien Dan Petugas

 persiapan Klien
- Menjelaskan proses dan tindakan yang akan di lakukan
- Mengatur posis pasien senyaman mungkin
- Memberikan tempat yang ,aman dan tenang

 Persiapan fasilitator
- Menentukan sasaran SDIDTK
- Melaksanakan pre confirence untuk menyampaikan tujuan dan panduan praktek

E.Persiapan Lingkungan

Memberikan tempat yang nyaman,aman dan tenang

F.penatalaksaan dan rasionalisme

1.Membuat pasien senyaman mungkin

2. Petugas memanggil balita dan juga orang tua masuk ke dalam ruangan pemeriksaan

3. Petugas memperkenalkan diri dan menyapa pasien dan orang tua atau keluarga yang menemani
pasien

4. Petugas menjelaskan prosedur dan cara kerja tindakan yang akan dilakukan dan mengatur posisi
pasien senyaman mungkin

5 petugas menimbang berat badan dan mengukur tinggi badan atau panjang badan anak Dan
menyatat di buku kia

6.Petugas mengukur lingkar kepala anak LKA dan mencatatnya di buku ska KIA

7. Petugas melakukan screening perkembangan anak dengan melakukan wawancara dengan orang
tua dengan menggunakan formulir kuesioner pra skrining perkembangan, KPSP sesuai umur anak
dan mencatat hasilnya di formulir kuesioner tersebut

8. Pemeriksa melakukan tes daya dengar TDD pada anak usia 0 sampai 3 tahun dan mencatat
hasilnya di buku kia

9. Petugas melakukan tes daya lihat TDL pada anak usia 36 sampai 72 bulan dan mencatat hasilnya di
buku kia

10. Petugas melakukan deteksi dini penyimpangan mentali emosional pada anak usia 36 sampai 72
bulan dengan melakukan kuesioner masalah mental emosional KMME mencatat hasilnya di buku kia

11. Petugas melakukan tes CHAT pada anak usia 36 sampai di atasnya dengan menggunakan
checklist dan mencatat hasilnya di buku kia

12. Petugas melakukan tes GPPH pada anak usia 36 bulan ke atas dengan menggunakan checklist
GPPH dan pencatatannya di buku kia

13. Petugas menjelaskan hasil pemeriksaan pada orang tua atau keluarga pasien
14 . Petugas segera merujuk pasien segera go fasilitas pelayanan kesehatan yang memiliki layanan
terapi tumbuh kembang anak apabila ditemukan kelainan pada tumbuh kembang anak

15. Mencatat melakukan pencatatan pada buku literasi pasien

G.Daftar Pustaka

https://id.scribd.com/document/366863696/laporan-
SDIDTK,https://arsipskpd.batam.go.id/batamkota/skpd.batamkota.go.id/kesehatan/2014/11/04/sti
mulasi-deteksi-dan-intervensi-tumbuh-kembang-sdidtk/index.html#:~:text=Adapun%20tujuan
%20dilakukan%20kegiatan%20Stimulasi,(Kuisioner%20Pra%20Skrining%20Perkembangan).

PK I,

CI Mahasiswa

(……………………………………….) (……………………………………….)
NIP

Mengetahui
Pembimbing Institusi

(……………………………………………………)

NIP

Anda mungkin juga menyukai