Anda di halaman 1dari 3

Tugas pembimbing PL

NAMA KELOMPOK :

NAMA : LISA HABEL

NAMA : NENSY REA

NAMA : RISMA MANUPUTY

NAMA : ROSLIN PEUK

NAMA : RENDY AMANUKUANY

NAMA : SAMUEL C. WAIRATA

INSTITUT AGAMA KRISTEN NEGERI (IAKN) AMBON

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN KRISTEN

PRODI PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN AMBON


SUMBER P PENTATEUK

 Apa itu kata “P”


 P : Priest berasal dari bahasa inggris yang berarti “imam”
 P : Priest berasal dari bahasa latin yang berarti “para imam”

 Siapa sumber “P”


Sumber P adalah para imam besar ini di perkerikan berasal pada abad 7 SM mereka mengikuti
persoalan-persoalan rohani/agama. Sumber ini juga menjadi dasar penulisan seluru tanah yang
ada di saat ini. Sumber P sangat banyak membahas mengenai kultus pribadi dan dalam PL secara
khusus mengenai suku lewi yang dipilih oleh Tuhan untuk melaksanakan peribadatan di kemah
suci. Tugas suku lewi dibedakan menjadi 3 yaitu : Imam besar, imam, dan orang lewi.
Seorang imam berasal dari keturunan Harun dari luar keturunan Harun adalah orang lewi.

 Tempat sumber “P” bekerja


Sumber P/para imam bekerja dikemah suci atau dikemah pertemuan. Imam bertugas mengadakan
perdamaian bagi dosa imam dan umat (imamat 16 : 1-34) dan hanya imam yang dapat masuk
diruang maha kudus (itupun hanya setahun sekali) dengan cara menyembelih hewan kurban
(domba) yang darahnya dipakai untuk penyucian setiap sudut ruang maha kudus.

 Kapan sumber “P” bekerja


Sumber P dibuat di babel (pada masa pembuangan sekitar tahun 550-500 SM. Pada masa itu,
sumber P atau para imam mulai mengumpulkan, menghimpun, menulis, dan mendokumentasikan
bahan-bahannya.

 Ciri-ciri sumber “P”


 Menurut Priest/para imam, Tuhan bersifat Transenden yaitu Tuhan yang jauh dimana
yang tidak mungkin dijangkau.
 Kehadiran Tuhan disimbolkan dengan asap yang ada saat melakukan penyembelihan
kurban Kel 40 : 30.
 Priest sendiri sangat suka dengan bahasa yang formal dan angka-angka.
 Mengenai penciptaan (Kej 1: 1-2) menceritakan semua yang ada dibumi dari hari 1-7
sebagai kemuliaan Tuhan.
 Priest banyak berbicara tentang keimanan termasuk peraturan “disekitar ibadah
peraturan” bait suci, tentang iman bahkan tentang kekudusan .
 Priest juga memberi perhatian kepada berita-berita penciptaan.
 Karena Allah adalah Allah yang Transenden maka imam adalah perantara Allah. Jadi
imam-imam berfungsi sebagai mediator antara Allah dengan umat.

Anda mungkin juga menyukai