1 2 3
Siswa mempunyai Terjadi hubungan antar Siswa dapat lebih mudah
kemampuan dan cara pribadi yang lebih akrab belajar bersama teman
belajar yang berbeda dan sehat
4 5
Siswa terlibat lebih aktif Kegiatan kelompok
dalam belajar sehingga maupun perseorangan
tanggung jawab siswa mempunyai berbagai
lebih besar kekuatan
C. VARIASI PENGORGANISASIAN
Contoh 1
1. Pelajaran dimulai dengan menjelaskan empat sehat lima sempurna melalui
gambar dan berbagai jenis makanan.
2. Guru mengadakan tanya jawab
3. Guru meminta siswa bekerja dalam kelompok untuk menyusun menu 4 sehat
5 sempurna sesuai dengan jenis makanan yang ada di daerah itu
4. Akhir pelajaran : guru meminta setiap kelompok untuk menyerahkan
laporannya
C. VARIASI PENGORGANISASIAN
Contoh 2
1. Guru memperlihatkan berbagai
gambar bentuk-bentuk daun
2. Guru meminta siswa pergi ke kebun
sekolah selama 10 menit, untuk
mencari 3 bentuk daun yang
berbeda
3. Siswa membentuk kelompok kecil,
terdiri dari 5 orang
4. Kelompok diminta merangkum
temuan setiap anggota
5. Hasil kelompok dipajang
C. VARIASI PENGORGANISASIAN
Contoh 3
1. Guru selesai menjelaskan soal-soal penjumlahan (dengan menyimpan)
2. Siswa melakukan latihan bersama
3. Setiap siswa mengerjakan 5 soal dari 10 soal di buku
4. Siswa yang sudah selesai langsung menyerahkan pekerjaannya ke guru
5. Guru langsung memeriksa pekerjaan siswa,
6. Siswa yang sudah menjawab dengan benar boleh istirahat
7. Siswa yang masih salah harus diperbaiki
D. HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN
1. Tidak semua topik dapat diajarkan melalui kelompok kecil dan perseorangan.
2. Dalam pembelajaran kelompok, guru harus mengorganisasikan siswa, sumber,
materi, ruangan , serta waktu yang diperlukan
3. Kegiatan kelompok kecil yang efektif harus diakhiri dengan kulminasi
4. Dalam pembelajaran perorangan, guru perlu mengenal siswa secara pribadi
5. Kegiatan dalam pembelajaran perseorangan dapat berupa bekerja bebas
dengan bahan yang telah disiapkan guru dan belajar mandiri.
KB 2
Komponen Keterampilan Mengajar
Kelompok Kecil dan Perseorangan
A. KETERAMPILAN MENGADAKAN PENDEKATAN SECARA PRIBADI
Merupakan kemampuan untuk menumbuhkan dan memelihara hubungan akrab, antara
Guru dan siswa yang dapat diterapkan sebagai berikut:
ü Memberikan penjelasan umum, seperti: tujuan, tugas, cara kerja, waktu tempat kerja, dan sebagainya
termasuk dikerjakan secara mandiri ataupun kelompok.
ü Memvariasikan kegiatan KBM, seperti: diskusi hasil observasi, memcahkan masalah, membuat kerajinan
bersama maupun mandiri.
ü Membentuk kelompok yang tepat, jadi jangan sampai dalam satu kelompok beranggotakan siswa yang
pandai saja dan sebaliknya.
ü Mengkoordinasikan Kegiatan KBM untuk melihat progress kemajuan siswa sekaligus memantau pekerjaan
siswa sudah dikerjakan dengan benar atau masih memerlukan waktu.
ü Mengakhiri KBM dengan kulminasi, yaitu dengan memajang hasil karya siswa. Sehingga dapat
menumbuhkan percaya diri pada siswa dan juga dapat menjadi sarana saling belajar antar siswa.
C. Keterampilan Membimbing
memudahkan belajar