Anda di halaman 1dari 42

Disusun sebagai laporan PKL

Kompetensi Keahlian Multimedia


Tahun Pelajaran 2021/2022

Disusun oleh:

NAMA : MUHAMMAD MUFTI ALI IWAN


NIS : 20190103
KOMP. KEAHLIAN : MULTIMEDIA

PEMERINTAH KABUPATEN PINRANG


DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 PINRANG

Jl. Bintang No. 1


Telp. (0421) 921 071 FAX. (0421) 921 071
Email: Website:
LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

Disusun sebagai laporan PKL


Kompetensi Keahlian Multimedia
Tahun Pelajaran 2021/2022

Disusun oleh:

NAMA : MUHAMMAD MUFTI ALI IWAN


NIS : 20190103
KOMP. KEAHLIAN : MULTIMEDIA

PEMERINTAH KABUPATEN PINRANG DINAS PENDIDIKAN


SMK NEGERI 1 PINRANG
Jl. Jl. LANGNGA TASOKKOE Kabupaten Pinrang

Telp.
Email: Website
PENGESAHAN SEKOLAH
Yang bertanda tangan di bawah ini adalah guru Pembimbing:
SMK NEGERI 1 PINRANG untuk Praktik Kerja Lapangan (PKL) tahun ajaran
2021/2022 di Dinas Komunikasi dan Informatika Kab. Pinrang menyetujui atau
mengesahkan hasil laporan Praktik Kerja Lapangan siswa kami Yaitu

Nama : MUHAMMAD MUFTI ALI IWAN


Kelas : XII MULTIMEDIA 2
NIS : 20190103
Sekolah : SMK NEGERI 1 PINRANG

Telah Melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) Pada Dinas Komunikasi dan
Informatika Kab. Pinrang Sejak Tanggal 5 Juli 2021 s/d 5 September 2021.

Di Sahkan Oleh :

Ketua Jurusan Pembimbing

HASANUDDIN Sjam.S.Kom.MM Dra.Hj.ROSMAWATI.MM


Nip. 119551020 198511 1 002 Nip: 19611231 198710 2 005

Mengetahuui:

Kepala Sekolah,
SMK NEGERI 1 PINRANG

DAFTAR IS
Drs. H. LASIDANG, M.Pd
DAFTAR ISI
Nip: 19660302 199103 1 014
PEMERINTAH KABUPATEN PINRANG
DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 PINRANG
Jl. LANGNGA TASOKKOE Kabupaten Pinrang

LEMBAR PERSETUJUAN

Judul Laporan : PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)

Nama Siswa : MUHAMMAD MUFTI ALI IWAN

NIS : 20190103

Kompetensi Keahlian : MULTIMEDIA

Pinrang, 6 Juli 2021

MUHAMMAD MUFTI ALI IWAN


DAFTAR ISI
Isi
PENGESAHAN SEKOLAH..................................................................................................................3
LEMBAR PERSETUJUAN...................................................................................................................5
DAFTAR ISI......................................................................................................................................6
KATA PENGANTAR..........................................................................................................................7
BAB 1...............................................................................................................................................9
PENDAHULUAN...............................................................................................................................9
1. LATAR BELAKANG....................................................................................................................9
2. Tujuan dan Manfaat..............................................................................................................10
TUGAS DAN FUNGSI POKOK..........................................................................................................11
Tugas Pokok..............................................................................................................................11
BAB II.............................................................................................................................................17
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN...............................................................................................17
2.1. Latar Belakang Pendirian Dinas komunikasi Dan Informatika..........................................17
2.2. Maksud Pendirian Dinas Komunikas,Informatika dan Persandian...................................19
2.3. Tujuan Pendirian Dinas Komunikasi Dan Informatika.......................................................19
BAB III............................................................................................................................................20
A.Visi dan Misi Dinas KOMINFO................................................................................................20
2.6. Struktur Organisasi Dinas Komunikasi, Informatika Dan Persandian..............................21
B. Uraian Tugas Dinas komunikasi, Informatika Dan Persandian..............................................21
Sekretaris......................................................................................................................................23
DAFTAR HADIR SISWA...................................................................................................................49
LAPORAN KEGIATAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN.........................................................................50
BAB IV...........................................................................................................................................51
Saran.........................................................................................................................................51
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan
nikmat Iman, Islam dan kesehatan sehingga penyusun dapat menyelesaikan
laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini dengan baik, walaupun masih banyak
kekurangan karena kesempurnaan hanyalah milik Allah SWT, dan penyusunan
masih dalam tahap belajar.

Penyusun juga menyadari bahwa selesainya laporan ini tidak lepas dari
bantuan berbagai pihak, baik dari segi moril maupun materil. Maka dalam
kesempatan ini perkenankanlah penyusun mengucapkan terima kasih kepada:

1. Kedua Orang Tua yang telah memberikan dukungan dan dorongan serta doa
restunya.
2. Drs. LASIDANG, M.Pd selaku Kepala SMK NEGERI 1 Kabupaten Pinrang.
3. Dra. ROSMAWATI, M.M selaku Pembimbing sekolah.
4. Selaku Ketua Jurusan Perkantoran.
5. ANDI MATJTJA, S.Sos selaku Kepala Dinas KOMINFO Kabupaten Pinrang.
6. MUKTI ALI M, SE,M.Si selaku Sekretaris Dinas KOMINFO Kabupaten Pinrang.
7. NURSIANA,S.Kom selaku Kasubag umum kepegawaian dan hukum, selaku
pembimbing Instansi.
8. MUSTAMAN selaku Pengalolah kepegawaian Dinas KOMINFO Kabupaten Pinrang
yang membantu kami dalam penyusunan laporan.
9. Seluruh Kepala Bidang, Seksi dan Staff Dinas KOMINFO yang telah memberi
Bimbingan pada kami selama melaksanakan Praktik Kerja Lapangan.
10. Seluruh rekan siswa siswi SMK NEGERI 1 Pinrang yang telah memberikan
dukungan dan motivasinya.

Karena kesempurnaan hanya milik Allah semata, maka saya selaku penulis
menyadari bahwa dalam penulisan dan penyusunan laporan Praktik Kerja Lapangan ini
masih jauh dari kesempurnaan, untuk itu saran dan kritikan sangat kami harapkan demi
kesempurnaan laporan-laporan di masa mendatang.
Semoga laporan Praktik Kerja Lapangan ini dapat bermanfaat bagi adik-adik yang
akan melaksanakan Praktik Kerja Lapangan di tahun mendatang.

Penyusun memohon maaf apabila terdapat banyak kekurangan dan


kesalahan dalam pembuatan laporan ini.

Semoga pembuatan laporan ini dapat bermanfaat khususnya bagi penyusun


dan umumnya bagi yang membutuhkan, Aamiin.
BAB 1
PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Prakerin atau Praktik Kerja Industri dilaksanakan untuk melatih dan memberikan pengajaran
kepada siswa dalam Dunia Industri atau Dunia Usaha yang relevan terkait kompetensi keahlian
masing masing. Selain itu prakerin juga bertujuan untuk memberikan bekal ilmu dalam dunia
kerja agar dimasa mendatang para siswa dapat bersaing dalam dunia industri yang semakin ketat
seperti saat ini, untuk mempersiapkan siswa agar memiliki kemampuan teknis dengan wawasan
yang luas dan fleksibel di era kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan, meningkatkan mutu
dalam Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), serta mengasah dan mengimplementasikan materi
yang diperoleh siswa dari sekolah masing masing terkait jurusannya.

Kegiatan prakerin merupakan salah satu bentuk kegiatan dari sekian banyak visi dan misi
SMK Negeri 2 Sukoharjo dalam mempersiapkan siswa dan siswinya untuk memasuki dunia
industri dan dunia usaha (DI/DU) nantinya. Dunia industri dan dunia usaha tersebut tentunya
tidak dapat diperoleh dengan mudah, maka dari itu para siswa tidak hanya dibekali dengan teori
belajar saja tetapi juga pemahaman tentang lingkungan yang akan mereka hadapi setelah lulus
sekolah. Kegiatan prakerin dilaksanakan sesuai dengan kemampuan atau kejuruan yang terdapat
pada masing masing siswa.

Demikian contoh latar belakang untuk membuat laporan PKL, terutama untuk siswa siswi
SMK (Sekolah Menengah Kejuruan). Semoga bermanfaat.

2. Tujuan dan Manfaat


1. Tujuan dari kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah sebagai
berikut:
a. Diharapkan dapat menambah wawasan dan pengetahuan yang
berharga, dan memperoleh masukan serta umpan balik guna
memperbaiki dan mengembangkan kesesuaian pendidikan dan
kenyataan yang ada di lapangan.
b. Meningkatkan pengetahuan siswa pada aspek-aspek usaha yang
professional dalam lapangan kerja antara lain: Struktur organisasi,
jenjang karir, dan teknik.
c. Sinkronisasi antara pendidikan di sekolah dan di luar sekolah.

2. Manfaat dari Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah sebagai berikut:


a. Dapat mengenali suatu pekerjaan industri di lapangan sehingga
setelah selesai dari SMK Negeri 1 Pinrang dan terjun ke lapangan
kerja industri dapat memandang suatu pekerjaan yang tidak
asing lagi baginya.
b. Dapat menambah keterampilan dan wawasan dalam dunia usaha
yang professional dan handal.
c. Untuk mengasah keterampilan yang telah diberikan di sekolah dan
dipraktikkannya langsung di dunia industri.
TUGAS DAN FUNGSI POKOK
Tugas Pokok
Dinas Komunikasi dan Informatika mempunyai tugas membantu Bupati melaksanakan Urusan
Pemerintahan Bidang Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik yang menjadi kewenangan Daerah
dan Tugas Pembantuan yang diberikan kepada Kabupaten.

Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Dinas Komunikasi dan Informatika mempunyai
fungsi

1. perumusan kebijakan di bidang Pengelolaan informasi dan komunikasi publik, Pengelolaan


nama domain yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Pusat dan sub domain di lingkup
Pemerintah Daerah, Pengelolaan egovernment, Penyelenggaraan persandian untuk
pengamanan informasi Pemerintah Daerah, Penetapan pola hubungan komunikasi sandi antar
Perangkat Daerah, Penyelenggaraan statistik sektoral di lingkup kabupaten;
2. pelaksanaan koordinasi kebijakan di bidang Pengelolaan informasi dan komunikasi publik,
Pengelolaan nama domain yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Pusat dan sub domain di
lingkup Pemerintah Daerah, Pengelolaan e-government, Penyelenggaraan persandian untuk
pengamanan informasi Pemerintah Daerah, Penetapan pola hubungan
komunikasi sandi antar Perangkat Daerah, Penyelenggaraan statistik sektoral di lingkup
kabupaten;
3. pelaksanaan kebijakan di bidang Pengelolaan informasi dan komunikasi publik, Pengelolaan
nama domain yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Pusat dan sub domain di lingkup
Pemerintah Daerah, Pengelolaan egovernment, Penyelenggaraan persandian untuk
pengamanan informasi Pemerintah Daerah, Penetapan pola hubungan komunikasi sandi antar
Perangkat Daerah, Penyelenggaraan statistik sektoral di lingkup kabupaten;
4. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan di bidang Pengelolaan informasi dan komunikasi publik,
Pengelolaan nama domain yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Pusat dan sub domain di
lingkup Pemerintah Daerah, pengelolaan e-government, Penyelenggaraan persandian untuk
pengamanan informasi Pemerintah Daerah, Penetapan pola hubungan
komunikasi sandi antar Perangkat Daerah, Penyelenggaraan statistik sektoral di lingkup
kabupaten;
5. pelaksanaan fungsi kesekretariatan dinas;dan
6. pelaksanaan fungsi kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan, sesuai dengan tugas dan
fungsinya.

 Kepala Dinas
Memimpin dan bertanggung jawab atas pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas.

 Sekretariat
Melaksanakan kebijakan, pengkoordinasian, pemantauan, evaluasi, pelaporan meliputi keuangan,
hukum, kehumasan, keorganisasian dan ketatalaksanaan, pembinaan, ketatausahaan, kearsipan,
kerumahtanggaan, kepegawaian dan pelayanan administrasi dilingkunagan Dinas Komunikasi dan
Informatika

Sub Bagian Keuangan, Perencanaan dan Evaluasi :


Menyusun administrasi penatausahaan keuangan, pengelolaan keuangan dan bertanggungjawab
adminsitrasi keuangan serta menyusun, evaluasi pelaksanaan program kegiatan serta laporan di Dinas
Komunikasi dan Informatika.

Sub Bagian Umum dan Kepegawaian :


Menyelenggarakan urusan surat menyurat, kearsipan, kerumahtanggaan, perjalanan dinas, perlengkapan
dan kepegawaian di Dinas Komunikasi dan Informatika.

 Bidang Komunikasi
Menyusun dan melaksanakan program, pedoman, serta kebijakan teknis di Bidang Komunikasi.
Bidang Komunikasi  terdiri atas 3 (tiga) seksi yaitu dengan tugas :

Seksi Media Massa :


Mengumpulkan bahan dan menyusun rencana pedoman/petunjuk pelaksanaan serta melakukan
transformasi informasi dan komunikasi melalui media massa cetak, elektronik dan online, penyusunan
materi informasi kebijakan Pemerintah Daerah, melakukan koordinasi pemberitaan daerah dan fasilitasi
pengembangan kualitas insan pers, fasilitasi kerja sama dengan media massa, dan pengembangan literasi
media, serta penyampaian hak jawab;

Seksi Dokumentasi dan Publikasi :


Mengumpulkan bahan dan menyusun dokumentasi serta publikasi kegiatan–kegiatan dan kebijakan
Pemerintah Daerah dan menyelenggarakan publikasi media luar ruangan, pembinaan perfilman dan
diseminasi informasi melalui kesenian tradisional;

Seksi  Pelayanan Informasi :


Pengelolaan Informasi, fasilitasi kegiatan kehumasan Daerah, pelaksanaan UU KIP, penanganan aduan
masyarakat, penyelenggaraan dialog interaktif radio Kartini dan pelayanan Informasi melalui website
Pemerintah Daerah dan PPID.

 Bidang Informatika :
Meyusun dan melaksanakan program, pedoman serta kebijakan teknis di bidang e-government, keamanan
informasi, teknologi informasi, Persandian, Statistik. 

Bidang Informatika terdiri atas 3 (tiga) seksi dengan tugas yaitu :

Seksi Pengembangan e-Government dan Keamanan Informasi :


Pembinaan, pengawasan, pemantauan  operasional standart teknis pengembangan informatika, dan
pengumpulan, verifikasi, perekaman data, pengendalian data hasil perekaman dan penyajian data secara
elektronik maupun manual, dan penatakelolaan keamanan informasi.

Seksi Infrastruktur Teknologi Informasi dan Persandian :


Melakukan Pengawasan, pemantauan standar teknis infrastruktur Teknologi Informasi dan Persandian.

Seksi Informasi Statistik :


Merencanakan, menetapkan dan atau melaksanakan pelayanan informasi statistik.

Fungsi 
 Sekretariat berfungsi  :
1. Pengkoordinasian di lingkungan Dinas Komunikasi dan Informatika;
2. Pengkoordinasian dan penyusunan rencana dan program kerja di lingkungan
Dinas Komunikasi dan Informatika;
3. Pembinaan dan dukungan administrasi yang meliputi keuangan, hukum,
hubungan masyarakat, ketatausahaan, kearsipan, kerumahtanggaan,
kepegawaian, dan pelayanan administrasi di di lingkungan Dinas Komunikasi
dan Informatika ;
4. Pengkoordinasian dan penyusunan peraturan perundang-undangan di
lingkungan Dinas Komunikasi dan Informatika;
5. Pengkoordinasian pelaksanaansistem pengendalian intern pemerintah (SPIP)
dan pengelolaan informasi dan dokumentasi;
6. Penyelenggaraan pengelolaan barang milik/kekayaan daerah dan pelayanan
pengadaan barang/jasa di lingkungan Dinas Komunikasi dan Informatika;
7. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan sesuai dengan lingkup
tugasnya; dan
8. Pelaksanaan fungsi kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai
dengan fungsinya.
 Bidang Komunikasi berfungsi :

1. Perencanaan program, pengawasan dan evaluasi dibidangnya;


2. Penyusunan pedoman/petunjuk pelaksanaan kegiatan hubungan masyarakat,
memberikan pelayanan informasi kepada masyarakat dan media massa,
melakukan desiminasi informasi dan pembinaan komunikasi, baik komunikasi
interpersonal maupun sosial, menjadi juru bicara Pemerintah Daerah,
melakukan dokumentasi dan publikasi kegiatan Pemerintah Daerah.
3. Koordinasi pelaksanaan kegiatan kehumasanPemerintah Daerah;
4. Pelaksanaan pemberian pelayanan informasi kepada masyarakat dan media
massa, melakukan desiminasi informasi dan pembinaan komunikasi, baik
komunikasi interpersonal maupun sosial, menjadi juru bicara Pemerintah
Daerah, melakukan dokumentasi dan publikasi kegiatan Pemerintah Daerah;
5. Pemberdayaan media massa dan dokumentasi/publikasi tentang
program/kegiatan Pemerintah Daerah;
6. Pelayanan Informasi Pemerintah Daerah, Negara dan Pemerintah;
7. Pelaksanaan dokumentasi/publik kegiatan-kegiatan Pemerintah Daerah;
8. Penyelenggaraan administrasi bidang media massa , dan
dokumentasi/publikasi;
9. Fasilitasi dan pelaksanaan penerbitan/dokumentasi daerah;
10. Pelaksanaan pengisian konten website milik Pemerintah Daerah;
11. Fasilitasi dan pelaksanaan komunikasi interaktif;
12. Penyelenggaraan kegiatan administrasi bidang Komunikasi; dan
13. Pelaksanaan fungsi kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai
dengan fungsinya.

 Bidang Informatika berfungsi :


1. Penyusunan rencana perumusan sasaran, penyempurnaan dan perancangan sistem aplikasi;
2. Pengembangan sistem komunikasi berbasis teknologi informasi secara internal Pemerintah
Daerah, antara Pemerintah Daerah dengan publik dan fasilitasi sarana teknik telematika
untuk pelayanan publik di Daerah;
3. Penyelenggaraan kerja sama teknis untuk menunjang peningkatan pemanfaatan teknologi
informasi;
4. Penyusunan pedoman pelaksanaan operasional berdasarkan analisis sistem;
5. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan di bidang tata kelola , teknologi dan infrastruktur
keamanan informasi;
6. Pelaksanaan kebijakan di bidang pembentukan budaya keamanan informasi dan kerangka
kerja pengamanan informasi;
7. Pengawasan/pengendalian terhadap penyelenggaraan telekomunikasi yang cakupan areanya
dalam daerah, penyelenggaraan warung telekomunikasi, warung internet atau sejenisnya;
8. Pendataan dan penetapan retribusi menara telekomunikasi;
9. Pelayanan Persandian dan Informasi Statistik;
10. Menyelenggarakan statistik sektoral Daerah; dan
11. Pelaksanaan fungsi Kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan
fungsinya.
BAB II

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.1. Latar Belakang Pendirian Dinas komunikasi Dan Informatika

Kabupaten Pinrang terletak di ujung utara bagian barat dari Wilayah propinsi Sulawesi Selatan
dengan jarak 180 Km dari Ibu kota Provinsi Sulawesi Selatan (Kota Makassar). Terletak pada koordinat
antara 30 19' 13" sampai 40 10' 30" Lintang Selatan (LS) dan 1190 26' 30" sampai 1190 47' 20" Bujur
Timur (BT). Kabupaten Pinrang memiliki luas wilayah 1.961,77 km persegi, Pinrang berasal dari bahasa
Bugis yaitu kata "benrang" yang berarti "air genangan" bisa juga berarti "rawa-rawa". Hal ini disebabkan
pada awal pembukaan, daerah Pinrang masih berupa daerah rendah yang sering tergenang dan berawa-
rawa. Adapula yang mengatakan bahwa akibat pemukiman kota Pinrang berupa rawa-rawa dan selalu
tergenang air itulah yang membuat masyarakat senantiasa berpindah-pindah mencari wilayah pemukiman
yang bebas genangan air, berpindah-pindah atau berubah-ubah pemukiman, dalam bahasa bugis disebut
"Pinra-Pinra Onroang”.
Dari sejarah yang berbeda itu lahirlah istilah yang sama yaitu " PINRA " kemudian kata itu dalam
perkembangannya dipengaruhi oleh intonasi dan dialek bahasa bugis sehingga menjadi Pinrang yang
sekarang ini diabadikan menjadi Kabupaten Pinrang. keadaan hidrologi untuk sumber air permukaan antara
lain berasal dari aliran sungai yang mengaliri wilayah-wilayah Kabupaten Pinrang.
Sungai-sungai yang ada di Kabupaten Pinrang adalah sungai Kariango, Sungai Mamasa, Lasape,
Galang-galang, Massila, Sibo, Aggalacangnge, Bungi dan Sungai saddang. Sungai yang terbesar adalah
Sungai Saddang yang berhulu di atas pegunungan, airnya mengalir dan bermuara ke Selat Makassar.
Kabupaten pinrang mempunyai banyak sungai dan lembah, sehingga jaringan jalan yang menghubungkan
daerah-daerah wilayah Kabupaten Pinrang banyak didukung dan dirangkai dengan bangunan jembatan,
infrastruktur jembatan adalah penunjang dalam perekonomian dalam kesejateraan masyarakat.
Sesuai UU No.38 Tahun 2004 tentang jalan: dinyatakan bahwa jalan (termasuk jembatan) sebagai
bagian dari sistem transportasi nasional mempunyai peranan penting terutama dalam mendukung bidang
ekonomi, sosial 2 dan budaya serta lingkungan yang dikembangkan melalui pendekatan pengembangan
wilayah agar tercapai seimbangan dan pemerataan pembangunan antar daerah.

Jembatan merupakan bagian yang penting dalam suatu sistem jaringan jalan, karena pengaruhnya
yang berarti bila jembatan itu runtuh atau tidak berfungsi dengan baik, maka keruntuhan jembatan akan
mengurangi atau menahan lalulintas, yang berarti mengganggu kelancaran transportasi orang dan barang.
Oleh karenanya sudah sepatutnya infrastruktur ini dipelihara dengan baik agar kinerjanya dapat
ditingkatkan atau dipertahankan. Manajemen pemeliharaan yang baik sangat ditentukan oleh sistem
penilaian kondisi jembatan yang akurat dan objektif.
Kendala yang dihadapi oleh Dinas Pekerjaan Umum Kab. Pinrang yaitu tidak adanya program
Pemeliharaan Jembatan seperti program pemeliharaan rutin dan pemeliharaan berkala. Pemeliharaan rutin
dilakukan untuk memperbaiki kerusakan jembatan dengan tingkat kerusakan ringan. Sedangkan
pemeliharaan berkala dilakukan dalam rangka mempertahankan fungsi jembatan sampai umur rencana
dengan pemeliharaan yang dilakukan secara periodik. Itu sebabkan karna terbatasannya anggaran yang ada
sedangkan usulan pembangunan jembatan sangat banyak disamping itu keterbatasan data dan informasi
mengenai kondisi jembatan yang merupakan kendala yang dihadapi oleh Dinas Pekerjaan Umum Kab.
Pinrang. Tidak adanya parameter untuk dijadikan sebagai acuan penanganan jembatan. Bertolak dari
permasalahan ini maka penulis tertarik untuk menyusun sebuah sistem penentuan untuk menilai prioritas
pemeliharaan jembatan melalui pendekatan Analitical Hirarki Process (AHP) dan perangkat Sistem
Informasi yang dapat menampilkan perpaduan antara data teknis jembatan dan informasi pendukung
melalui analisis data dengan menggunakan Program Arc Info GIS/SIG untuk menentukan kondisi jembatan
sebagai prioritas pemeliharaan sesuai dengan skala kebutuhannya berdasarkan parameter – parameter
tertentu. Dengan Sistem Informasi Geografis (SIG) ini diharapkan dapat membantu untuk pengambilan
keputusan dalam manajemen perencanaan pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur jembatan secara
lebih efisien, handal dan efektif di Kabupaten Pinrang serta diharapkan akan memudahkan dalam
monitoring dan evaluasi dari waktu ke waktu secara berkelanjutan.
2.2. Maksud Pendirian Dinas Komunikas,Informatika dan Persandian

1. Meningkatkan sinergitas pembangunan dan pengembangan prasarana dan sarana


komunikasi dan informatika di Kota Bandung.

2. Menciptakan kolektivitas pendayagunaan dan pemanfaatan prasarana dan sarana


komunikasi dan informatika di Kota Bandung.

3. Mewujudkan artikulasi komunikasi dalam rangka penyampaian informasi


penyelenggaraan pemerintahan daerah secara terintegrasi, terpadu dan
berkesinambungan.

4. Mewujudkan daya guna informasi dalam rangka peningkatan kualitas penyelenggaraan


Pemerintah Daerah.

2.3. Tujuan Pendirian Dinas Komunikasi Dan Informatika

Tujuan didirikannya DINAS KOMINFO adalah sebagai berikut:

1. Tujuan Umum
a. Perumusan kebijakan teknis di bidang komunikasi dan informatika;

b. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum;

c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas sebagaimana dimaksud dalam tugas Diskominfo

d. Pengelolaan ketatausahaan Dinas

e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya.

2. Tujuan Khusus

1. Menjalin Komunikasi yang harmonis antar unsur-unsur masyarakat dan pemerintah demi
terlaksananya program pembangunan di Kota PINRANG.

2. Terwujudnya harmonisasi hubungan kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan pers.

3. Tumbuhnya partisipasi aktif masyarakat terhadap program-program Pemkot Bandung.

4. Tersosialisasikannya seluruh kebijakan dan program-program Pemkot Bandung.

5. Menumbuhkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.

6. Terbangunnya sIstem informasi yang dapat memberikan kemudahan masyarakat dalam mengakses
informasi.
BAB III

A.Visi dan Misi Dinas KOMINFO


Adapun visi dan misi DINAS KOMINFO adalah sebagai berikut:

Visi :
“Terwujudnya Penyeberluasan Informasi dan Pelayanan Publik berbasis
Teknologi Informasi dan Komunikasi Menuju Smart Government di
Kabupaten Pinrang”
Penjelasan dari Visi Dinas Komunikasi dan Informasi sebagai berikut :

 Terwujudnya Penyeberluasan Informasi dan Pelayanan Publik berbasis Teknologi

Informasi dan Komunikasi Terciptanya pusat pelayanan Informasi bagi warga

Kabupaten Pinrang terutama dalam mengakses data yang memerlukan Informasi

baik yang menyangkut kebijakan umum pemerintah Kabupaten maupun perijinan-

perijinan. Dengan pemahaman ini akhirnya diharapkan akan terwujud masyarakat

yang mengerti dan memahami Informasi dalam berbagai kebijakan pemerintah

secara Transparan yang dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari hari.

 Menuju Smart Government di Kabupaten Pinrang adalah terciptanya pelayanan


publik yang dilakukan secara terpusat, sistem pelayanannya sudah terintegrasi.
Dampaknya adalah sistem dalam Smart Government dapat menopang dan menjamin
kemudahan akses layanan secara efektif (Tatakelola pemerintahan berbasis E-
Government)
Misi :

“ Mewujudkan Komunikasi dan Informasi yang efektif dan efisien “

Tujuan Strategis

“Terwujudnya Komunikasi Dan Informasi Yang Efektif Dan Efisien”

Sasaran Strategis dan Indikator Kinerja

1. Terwujudnya tatakelola pemerintahan yang baik


2. Meningkatnya citra positif Kabupaten Pinrang
3. Meningkatnya E-government di Kabupaten Pinrang
2.6. Struktur Organisasi Dinas Komunikasi, Informatika Dan
Persandian

Gam
bar
2.1
Stru
ktur
orga
nisas i
peru s
ahaan

B. Uraian Tugas Dinas komunikasi, Informatika Dan Persandian

Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Dinas Komunikasi dan Informatika.

Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Pinrang mempunyai tugas menyelenggarakan


urusan Pemerintahan di bidang Komunikasi dan Informatika, e-Government, Persandian dan Statistik
yang menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan yang diserahkan oleh bupati.
Untuk melaksanakan tugas tersebut maka Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten
Pinrang mempunyai fungsi yaitu :
a. Perumusan kebijakan teknis di bidang komunikasi dan informatika;
b. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum;
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas sebagaimana dimaksud dalam tugas DISKOMINFO;
d. Pengelolaan ketatausahaan Dinas;
e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Kepala Dinas
1. Kepala dinas menyelenggarakan fungsi :
a. Perumusan kebijakan urusan pemerintahan dibidang komunikasi dan informatika,e-
Government, persandian dan statistik;
b. Pelaksanaan kebijakan urusan pemerintahan di bidang komunikasi dan informatika,
e Government, persandian dan statistik;
c. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan urusan pemerintahan di bidang
komunikasi dan informatika, e Government, persandian dan statistik;
d. Pelaksanaan administrasi dinas: dan
e. Penyelenggaraan fungsi lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
2. Rincian tugas Kepala Dinas komunikasi dan informatika sebagai berikut :
a. Menyusun rencana kegiatan Dinas sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas;
b. Merumuskan dan menetapkan Visi dan Misi serta menetapkan Rencana Strategis
(Renstra) dan Rancangan Kerja (Renja) dan Rencana Kerja Anggaran Dinas;
c. Mengatur, mendistribusikan, mengoordinasikan dan mengendalikan pelaksanaan
tugas sehingga berjalan lancar;
d. Memberi petunjuk, bimbingan teknis dan pengawasan kepada bawahan;
e. Menyusun kebijakan teknis di bidang Komunikasi, Informatika, Layanan e-
Government, persandian dan statistik;
f. Memantau, mengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan tugas dalam lingkup Dinas
untuk mengetahuiperkembangan pelaksanaan tugas;
g. Menyusun rancangan, mengoreksi, memaraf dan/ atau menandatangani naskah
Dinas;
h. Mengkoordinir pelaksanaan survey kepuasan Masyarakat (SKM) dalam lingkup
Dinas;
i. Melakukan pembinaan terhadap penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP)
dalam lingkup Dinas;
j. Melakukan pembinaan terhadap penyusunan Standar Operasional Pelayanan (SPM)
di bidang Komunkasi dan Informatika;
k. Melaksanakan koordinasi dan konsultasi dengan kementerian, pemerintah provinsi
dan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait dalam rangka kelancaran tugas;
l. Menetapkan Standar Pelayanan dalam lingkup Dinas;
m. Membina peaksanaan Sistem Pengendalian Interen Pemerintah (SPPIP) dalam
lingkup Dinas;
n. Mengkoordinir penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP);
o. Menginventarisasi dan mengkaji permasalahan dan menyiapkan data atau bahan
pemecahan masalah sesuai dengan tugas dan fungsinya;
p. Melaksanakan penilaian prestasi kerja bawahan dalam rangka pembinaan dan
pengembangan karir; dan
q. Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan oleh pimpinan sesuai dengan tugas
dan fungsinya
Sekretaris
(1) Sekretaris mempunyai tugas membantu kepala Dinas melaksanakan koordinasi kegiatan,
memberikan pelayanan teknis dan administrasi penyusunan program, pelaporan, umum,
kepegawaian, hukum, dan keuangan dalam lingkup Dinas.
(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat ( 1 ), Sekretaris menyelanggarakan
fungsi :
a. Pengordinasian pelaksanaan tugas dalam lingkup Dinas.
b. Pengordinasian penyusunan program dan pelaporan dalam lingkup Dinas.
c. Pengordinasian urusan umum, kepegawaian, dan hukum dalam lingkup Dinas.
d. Pengordinasian pengelolaan administrasi keuangan dalam lingkup Dinas; dan
e. Penyelanggaraan fungsi lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
( 3 ) Rincian Tugas Sekretaris adalah berikut :
a. Menyusun rencana kegiatan sekretaris sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas;
b. Menyusun Standar Oprasional Prosedur (SOP) sesuai rincian tugas dan melakukan evaluasi
Standar Oprasional Prosedur (SOP) dalam lingkup Dinas;
c. Membantu kepala Dinas merumuskan Visi dan Misi serta menetapkan Rencana Strategis
(Renstra), Rencana Kerja (Renja) dan rencana kerja Anggaran Dinas Komunikasi dan
Informatika;
d. Melaksanakan Survey Kepuasan Masyarakat (SKM) lingkup Dinas;
e. Menyusun dan membuat laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Dinas;
f. Mengoordinasikan penyusunan laporan Standar Pelayanan Minimal (SPM) lingkup Dinas;
g. Mendistribusikan dan memberi petunjuk pelaksanaan tugas sehingga berjalan lancar;
h. Memantau, mengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan tugas dalam lingkungan Sekretariat
untuk mengetahui perkembangan pelaksanaan tugas;
i. Menyusun rancangan, mengoreksi memaraf dan/atau menandatangani naskah dinas dalam
lingkup Dinas ;
j. Mengoordinasikan pelaksanaan kegiatan dalam lingkup Dinas sehingga terwujud kordinasi ,
integrasi , sinkronisasi dan simpilfikasi pelaksanaan kegiatan;
k. Mengoordinasikan dan melaksanakan penyusunan program perencanaan, pengendalian, dan
evaluasi serta pelaporan kinerja Dinas;

l. Mengoordinasikan dan melaksanakan pelayanan administrasi umum, kepegawaian dan hukum


dalam lingkup Dinas;
m. Melaksanakan dan mengoordinasikan pelayanan administrasi keuangan;
n. Melaksanakan dan mengoordinasikan admisnistrasi pengadaan pemeliharaan dan
penghapusan barang;
o. Mengoordinasikan dan memfasilitasi kegiatan organisasi dan tatalaksana;
p. Menyusun dan melaksanakan Standar pelayanan (SP) dalam lingkup Dinas;
q. Mengoordinasikan pelaksanaan penilaian Mandiri Pelaksanaan Reformasi Birokrasi
(PMPRB) Dalam lingkup Dinas;
r. Melaksanakan fungsi Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) dalam lingkup
Dinas;
s. Menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas Sekretariatdan memberikan saran pertimbangan
kepada pimpinan sebagai bahan peru musan kebijakan ;
t. Memfasilitasi pelaksanaan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) dalam
lingkupDinas;
u. Menginventarisasi dan mengkaji permaslahan dan menyiapkan data atau bahan pemecahan
masalah sesuai dengan tugas dan fungsinya;
v. Melaksanakan penilaian prestasi kerja bawahan dalam rangka pembinaan dan pengembangan
dalam karir; dan
w. Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan
fungsinya.

Sub bagian Program


(1) Kepala Subbagian Program sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (1) huruf b angka 1
dipimpin oleh Kepala Subbagian yang mempunyai tugas membantu Sekretaris dalam
mengumpulkan bahan dan melakukan penyusunan program, penyajian data dan penyusunan
laporan,
(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Kepala Sub bagian Program
menyelanggarakan fungsi :
a. Pengoordinasian pelaksanaan tugas dalam lingkungan Sub bagian Program;
b. Pengoordinasian penyusunan program dan pelaporan pada Subbagian Program;
c. Pengoordinasian pengelolaan administrasi Subbagian Program; dan
d. Penyelanggaran funsi lain yang diberikan oleh pipimpinansesuai dengan tugas dan
fungsinya.
(3) Rincian Tugas Kepala Subbagian Program adalah sebagai berikut :
a. Menyusun rencana kegiatan Subbagian Program sebagai pedoman dalam pelaksanaan
tugas;
b. Menyusun standar oprasional prosedur sesuai Rincian Tugas dan melakukan evaluasi SOP;
c. Membantu Sekretaris merumuskan Visi dan Misi serta menetapkan Rencana Strategis
(Renstra), Rencana Kerja (Renja) Dinas;
d. Menyusun dan membuat dokumen Laporan kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Dinas;
e. Menyusun laporan SPM lingkup Dinas
f. Mendistrbusikan dan member petunjuk pelaksanaan tugas sehingga berjalan lancer;
g. Memantau, mengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan tugas dalam lingkup Subbagian
Program untuk mengetahui perkembangan pelaksanaan tugas;
h. Menyusun rancangan, mengoreksi memaraf dan/atau menandatangan naskah Dinas;
i. Mengoordinasikan menyiapkan bahan, data dan informasi program dan melakukan
penyusunan perncanaan program kegiatan ;
j. Menyiapkan bahan dan melakukan pemantauan dan evaluasi kinerja;
k. Mengumpulkan bahan dan penyusunan aporan perjanjian kinerja Dinas;
l. Mengumpulkan bahan dan menyusun rencana kinerja tahunan (RKT) dalam lingkup Dinas;
m. Menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas Subbagian program dan memberikan saran dan
pertimbanagan kepada pimpinan sebagai bahan perumusan kebijakan;
n. Mengumpulkan bahan dan mengolah data informasi yang menyangkut perencanaan;
o. Melakukan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;
p. Menginventirisasi dan mengkaji permaslahan dan menyiapkan data atau bahan pemecahan
masalah sesuai dengan tugasnya;
q. Menilai prestasi kerja bawahan dalam rangka pembinaan dan mengembangkan karir; dan
r. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Subbagian Umum, Kepegawaian dan Hukum


(1) Kepala Subbagian Umum, Kepegawaian dan Hukum sebagaimana dimkasud dalam Pasal 3 ayat
(1) huruf b angka 2 dimpim oleh Kepala Subbagian yang mempunyai tugas membantu
Sekretaris dalam mengumpulkan bahan dan melakukan urusan ketatausahaan pelayanan
informasi, administrasi pengadaan, pemeliharaan dan pengahpusan barang, urusan rumah
tangga serta mengelola administrasi kepegawaian dan hukum dalam lingkup Dinas.
(2) Untuk melaksanakan Tugas sebagimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Subbagian Umum,
Kepegawaian dan Hukum Menyelanggarakan fungsi :
a. Pengoordinasian pelaksanaan tugas dalam lingkungan Subbagian Umum, Kepegawaian
dan Hukum
b. Pengoordinasian penyusunan program dan pelaporan pada Subbagian Umum,
Kepegawaiandan Hukum dalam lingkup Dinas;
c. Pengoordinasian pengelolaan administrasi Subbagian Umum Kepegawaian dan Hukum
dalam lingkup Dinas; dan
d. Penyelanggaraan fungsi lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
(3) Rincian Tugas Subbagian Umum, Kepegawaian dan Hukum adalah sebagai berikut :
a. Menyusun rencana kegiatan Subbagian Umum, Kepegawaian, dan Hukum sebagai
pedoman dalam pelaksanaan tugas;
b. Menyusun dan melaksanakan Standar Oprasional Prosedur (SOP) sesuai Rincian tugas
dan melakukan evaluasi SOP lingkup Dinas;
c. Melaksanakan Survey Kepuasan Masyarakat (SKM) dan mengavluasi pelaksanaan SKM
dalam lingkup Dinas
d. Membantu Sekretaris menyusun dan membuat laporan Analisis Jabatan (ANJAB),
Analisis Beban Kerja (ABK) dan Evaluasi Jabatan (EVJAB)
e. Mendistribusikan dan member petunjuk pelaksanaan tugas sehingga berjalan lancer;
f. Memantau, mengawasi dan mengavaluasi pelaksanaan tugas dalam lingkungan
Subbagian Umum, Kepegawaian dan Hukum untuk mengetahui perkembangan
pelaksanaan tugas;
g. Menyusun rancangan, mengoreksi, memaraf dan/atau menandatangani naskah Dinas;
h. Melakukan pengklasifisikasian surat menurut jenisnya;
i. Melakukan administrasi dan pendistrubusian naskah Dinas masuk dan keluar
j. Melakukan pengelolaan arsip naskah dinas;
k. Menyiapkan bahan dan menyusun administrasi pengadaan, pendisrubusian pemeliharaan
inventarisasi dan penghapusan barang;
l. Menyiapkan bahan dan menyusun administrasi pengadaan, pendistrubusian,
pemeliharaan, inventarisasi dan penghapusan barang;
m. Meniapkan bahan dan menyusun daftar inventarisasi barang serta menyusunlaporan
barang inventaris;
n. Melakukan menyiapkan, dan mengoordinasikan pengelolaan urusan rumah tangga Dinas
o. Menyiapkan bahan dan penyusunan Standar Pelayanan (SP) dan mealukan evaluasi
dalam lingkup Dinas
p. Mengoordinasikan dan melakukan pengumpulan, pengolahan penyajian data dan
informasi serta fasilitasi pelayanan informasi dan pengaduan dalam lingkup Dinas;
q. Menyiapkan bahan, mengoordinasikan dan memfasilitasipelaksanaan sisitem
pengendalian intern pemerintah (SPIP) dalam lingkup Dinas;
r. Mempersiapkan dan mengoordinasikan pelaksanaan rapat Dinas, upacara bendera,
kehumasan dan keprotokolan;
s. Menyiapkan bahan, menghimpun dan mengelola data kehadiran pegawai;
t. Mengoordinasikan dan memfasilitasi administrasi surat tugasdan perjalan Dinas
pegawai;
u. Menyiapkan bahan, mengoordinasikan dan memfasilitasi kegiatan organisasi dan
tatalaksana;
v. Melaksanakan pengumpulan bahan penilaian mandiri pelaksanaan reformasi Birokrasi
(PMPRB);
w. Menyiapkan bahan dan mengelola administrasi kepegawaian dalam lingkup Dinas;
x. Menyusun rencana kebutuhan pengembagan sumber daya manusia di lingkunagan
Dinas;
y. Menyiapkan bahan perumusan kebujakan pembinaan, peingkataan kompetensi, disiplin
dan kesajahteraan aparatur sipil negara
z. Menyiapkan bahan dan mengoordinasikan administrasi penyusnan produk hukum
lingkup Dinas;
aa. Menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas Subbagian Umum, Kepegawaian dan
Hukum, serta memberikan saran dan pertimbangan kepada pimpinan sebagai bahan
perumusan kebijakan;
bb. Menginventarisasi dan mengkaji permasalahan dan menyiapkan data atau bahan
pemecahan masalah sesuai dengan tugas dan fungsinya;
cc. Menilai prestasi kerja bawahan dalam rangka pembinaan dan mengembangkan karir;
dan
dd. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugasnya.
Kepala Subbagian Keuangan
Kepala Subbagian Keuangan sebagaiamana dimaksud dalam pasal 3 ayat (1) huruf b angka 3
dipimpin oleh Kepala Subbagian yang mempunyai tugas membantu Sekretaris dalam
mengumpulkan bahan dan melakukan pengelolaan administrasi dan pelaporan keuangan lingkup
Dinas.
(1) Untuk melaksanakan Tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Subbagian
Keuangan menyelanggarakan fungsi :
a. Pengoordinasian pelaksanaan tugas dalam lingkungan Subbagian Keuangan;
b. Pengoordinasian penyusunan program dan pelaporan Subbagian Keuangan;
c. Pengoordinasian pengelolaan administrasi Subbagian Keuangan; dan
d. Penyelanggaran fungsi lain diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
(2) Rincian Tugas Kepala Subbagian Keuangan adalah sebagai berikut :
a. Menyusun rencana kegiatan Subbagian Keuangan sebagaia pedoman dalam
pelaksanaan tugas;
b. Menyusun dan melaksankan Standar Oprasional Prosedur sesuai Rincian tugas dan
melakukan evaluaso SOP
c. Membantu Sekretaris menyiapkan bahan, menyusun dan merumuskan Dokumen
pelaksanaan Anggaran (DPA) Dinas;
d. Mendistribusikan dan memberikan petunjuk pelaksanaan tugas dalam lingkup
Subbagian Keuangan untuk mengetahui perkembangan pelaksanaan Tugas
e. Menyusun rancangan, mengoreksi memaraf dan/atau menandatangani naskah Dinas
f. Mengumpulkan bahan, mengoordinasikan, dan menyusun rencana kebutuhan gaji
pegawai, dan rencana proyeksi pendapatan sebagai bahan penyusunan anggaran
Dinas;
g. Melakukan verifikasi kelengkapan administrasi penatausahan keuangan Dinas;
h. Mengoordinasikan pelaksanaan akuntansi pengeluaran dan penerimaan keuangan
dalam lingkup Dinas
i. Menyipkan bahan dan menyusun laporan keuangan dalam lingkup Dinas;
j. Menyusun realisasi perhitungan anggaran dalam lingkup Dinas;
k. Mengevaluasi pelaksanaan tugas bendaharawan lingkup Dinas;
l. Mengumpulkan bahan, mengoordinasikan dan menindaklanjuti laporan hasil
pemeriksaan keuangan dalam lingkup Dinas;
m. Menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas Subbagian Keuangan dan memberikan
saran pertimbangan kepada pimpinan sebgaia bahan perumusan kebijakan;
n. Menginventerisasi dan mengkaji permasalahan dan menyiapkan data atau nahan
pemecahan masalah sesuai dengan tugas dan fungsinya;
o. Menilai prestasi kerja bawahan dalam rangka pembinaan dan pengembangan karir;
dan
p. Melaksanakan tugas lain yang di berikan oleh pimpinan sesuai dengan tugasnya.
Bidang Komunikasi Publik
(1) Bidang Komunikasi Publik sebagaimana dimaksud dalam pasal 3 ayat (1) huruf c dipimpin
oleh Kepala Bidang yang mempunyai tugas membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan
pengawasan dan pengendalian serta evaluasi kegiatan pelayanan pengelolaan opini public,
pengelolaan media komunikasi publik, pengelolaan media komunikasi public dan sumber
daya komunikasi public dan hubungan kerjasama antar lembaga.
(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana yang dimaksud pada ayat (1), Kepala Bidang
Komunikasi Publik menyelanggarakan fungsi :
a. Penyusunan kebijakan teknis dan penyelanggaraan tugas program dan kegiatan Bidang
Komunikasi Publik;
b. Pembinaan, Pengoordinasian, pengendalian dan pengawasan program dan kegiatan
Bidang Komunkasi Publik;
c. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas program serta
kegiatan Bidang Komunikasi Publik; dan
d. Penyelanggaran fungsi lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dngan tugas dan
fungsinya.
(3) Rincian Tugas Kepala Bidang Komunikasi Publik adalah sebagai berikut :
a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kerja serta penyelanggaraan tugas bidang
Komunikasi Publik sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas;
b. Menyusun dan melaksanakan Standar Oprasioanl Prosedur (SOP) sesuai Rincian tugas
dan melaksanakan evaluasi Standar Oprasional Prosedur (SOP);
c. Mengatur, mendistrubusikan, mengoordinasikan dan mengendalikan tugas bawahan;
d. Mendistrubusikan dan member petunjuk pelaksanaan tugas kepada bawahan sehingga
pelaksanaan tugas dan berjalan lancer;
e. Memantau, mengawasi, mengavaluasi pelaksanaan tugas dan kegiatan nawahan untuk
mengetahui tugas-tugas yang telah dan belum dilaksanakan;
f. Membuat konsep, mengoreksi, memaraf dan/atau menandatangani naskah dinas;
g. Menyiapkan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, penyusunan norma, standar, prosedur
dan criteria, dan pemberian bimbinganteknis dan supervisi, serta pemantauan, evaluasi,
dan pelaporan di bidang pengelolaan opini public, pengelolaan media komunikasi public
sumber daya komunikasipublik hubungan kerjasama antar lembaga;
h. Menyiapkan bahan pelaksanaan kebijakan di bidang pengelolaan opini dan apirasi public,
pengelolaan media komunikasi publik untuk mendukung kebijakan nasional dan provinsi,
serta pengelolaan media komunikasi public dan sumber daya komunikasi public dan
hubungan kerjasama antar lembaga di Daerah;
i. Menyiapkan bahanpenyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria penyelanggaraan di
bidangpengelolaan opini dan aspirasi publik, pengelolaan media komunikasi publik untuk
mendukung kebijakan nasional dan provinsi, serta pengelolaan media komunikasi publik
dan sumber daya komunikasi publik dan hubungan kerjasama antar lembaga di Daerah;
j. Menyiapkan bahan pemberian bimbingan teknis dan supervise di bidang pengelolaan
opini dan aspirasi public, merumuskan dan melaksanakan program dan pengelolaan opini
public;
k. Melaksankan pemantauan, evaluasi, dan pelaporan dibidang pengelolaan opini dan
aspirasi publik, pengelolaan media komunikasi publik untuk mendukung kebijakan
nasional dan provinsi, serta pengelolaan media komunikasi publik dan sumber daya
komunikasi publik dan hubungan kerjasama antar lembaga di Daerah;
l. Memantauan, evaluasi, dan pelaporan di bidang pengelolaan opini dan aspirasi publik,
pengelolaan media komunikasi public untuk mendukung kebijakan nasional provinsi,
serta pengelolaan media komunikasi publik dan sumber daya komunikasi publik dan
hubungan kerjasama antar lembaga di Daerah;
m. Menginventirisasi dan mengkaji permasalahan dan menyiapkan data atau bahan
pemecahan masalah sesuai dengan tugas dan fungsinya;
n. Menilai prestasi kerja bawahan dalam rangka pembinaan dan pengembangan karir; dan
o. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Seksi Pengelolaan Opini Publik
(1) Seksi Pengelolaan Opini Publik sebagaimana dimaksud dalam pasal 3 ayat (1) huruf c angka 1
dimpin oleh Kepala Seksi yang mempunyai tugas membantu Kepala Bidang dalam melakukan
penyiapan, penyusunan dan pengelolaan opini public.
(2) Untuk melaksanakan tugas bagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Seksi Pengelolaan
Opini Publik Menyelanggarakan fungsi :
a. Penyusunan kebijakan teknis dan penyelangaraan tugas program dan kegiatan Seksi
Pengelolaan Opini Publik;
b. Pembinaan, pengoordinasian, pengendalian dan pengawasanprogram dan kegiatan seksi
pengelolaan Opini Publik;
c. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan program serta kegiatan tugas Seksi
Pengelolaan Opini Publik; dan
d. Penyelangaraan fungsi lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
(3) Rincian Tugas Seksi Pengelolaan Opini Publik adalah sebagai berikut :
a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kerja serta penyelangaraan tugas Seksi
Pengelolaan Opini Publik;
b. Menyusun Standar Oprasional Prosedur (SOP) sesuai Rincian tugas dan melakukan
evaluasi Standar Oprasional Prosedur (SOP);
c. Mengatur, mendistrubusikan, mengoordinasikan dan mengendalikan tugas bawahan;
d. Memberikan petunjuk, bimbingan teknis serta pengawasan kepada bahwa untuk
kelancaran pelaksanaan tugas;
e. Menyusun pedoman rencana kegiatan Seksi Pengololaan Opini Publik sebagai pedoman
pelaksanaan tugas;
f. Menyipkan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan pengelolaan opini publik;
g. Melaksanakan pengelolaan asprirasi publik lingkup Pemerintahan Daerah;
h. Menyelanggarakan pengelolaan database opini publik;
i. Menyelanggrakan pengelolaan saluran komunikasi publik milik Pemerintah Daerah;
j. Melaksanakan pengelolaan komunikasi publik milik pemerintah dan Non Pemerintah
Dearah
k. Menyiapkan bahan dan melakukan sosialisasi pemanfaatan peran media baru melalui
lembaga komunikasi pemerintah dan lembaga komunikasi yang dikelola masyarakat;
l. Melakukan koordinasi dengan unit atau lembaga pengolahan informasi dan komunikasi
pemerintah dan masayarakat ( Kecamatan / Kelurahan / Desa );
m. Melakukan pengembangan kerja sama pemanfaatan jaringan dan komunikasi antar
provinsi, kabupaten/kota, intansi pemerintah dan masyarakat melalui penerapan dan
pemanfaatan media baru;
n. Menyusun norma, standar, prosedur, dan kriteria pengelolaan opini publik;
o. Melasanakan pemberian bimbingan teknis dan supervise menyangkut pengelolaan opini
publik;
p. Melakukan pemantuan, evaluasi dan pelaporan terkait fungsi pengelolaan opini dan
aspirasi publik;
q. Menginventerisasi data mengkaji permaslahan dan menyiapkan data atau bahan
pemecahan masalah sesuai dengan tugas dan fungsinya;
r. Menilai prestasi kerja bawahan dalam rangka pembinaan dan pengembangan karir; dan
s. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya
Seksi Pengelolaan Media Komunikasi Publik
(1) Seksi Pengelolaan Media Komunikasi Publik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (1)
huruf c angka 2 dipimpin oleh Kepala Seksi yang mempunyai tugas membantu Kepala Bidang
dalam melakukan pengelolaan, pembinaan dan pengawasan dan evaluasi media komunikasi
publik.
(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Kepala Pengelolaan Media
Komunikasi Publik menyelanggarakan fungsi :
a. Penyusunan kebijakan teknis dan penyelanggaran program kegiatan Seksi Pengelolaan
Media Komunikasi Publik;
b. Pembinaan, pengoordinasian, pengendalian dan pengawasan program dan kegiatan seksi
Pengelolaan Media Komunikasi Publik;
c. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan tugas Seksi Pengelolaan Media
Komunikasi Publik;
d. Penyelangaraan fungsi lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
(3) Rincian Tugas Kepala Seksi Pengelolaan Media Komunikasi Publik adalah sebagai berikut :
a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kerja serta menyelanggarakan tugas Seksi
Pengelolaan Media Komunikasi Publik;
b. Menyusun dan melaksanakan Standar Oprasional Prosedur (SOP) sesuai Rincian Tugas
dan melakukan evaluasi Standar Oprasional Prosedur (SOP)
c. Mengatur dan mendistrubusikan dan mengoordinasikan tugas bawahan;
d. Memberikan petunjuk, bimbingan teknis dan pengawasan terhadap bawahan;
e. Menyiapkan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan pengelolaan media komunkasi
publik;
f. Mengelola saluran komunkiasi public milik pemerintah Kabupaten Pinrang;
g. Mengelolah Komunikasi Publik Milik pemerintah dan Non Pemerintah Kabupaten
Pinrang;
h. Melakukan kegiatan pembinaan, pengembangan dan kerja sama media tradisional
dengan lembagapemerintah, swasta dan masyarakat berbasis teknologi komunikasi;
i. Melakukan koordinasi dan kerja sama antar lembaga pemerintah, swasta dan masyarakat
di bidang tradisional
j. Memfasilitasi dan melakukan pembinaanlembaga tradisional masayarakat dan pertemuan
kesenian tradisioinal masayarakat dan pertemuan kesenian tradisional rakyat;
k. Melakukan inventarisasi unit-unit keseninan tradisional pertunjukan rakyat baik
komunikatif maupun non komunikatif yang ada di instansi organisasi dan masyarakat;
l. Melakukan kerja sama dengan unit-unit kesenian tradisional utamanya yang komunikatif
maupun non komunikatif yang ada dalam intansi, organisasi dan masyarakat;
m. Melakukan pembinaan terhadap kelompok pertunjukan tradisional rakyat melalui
panggung kesenian;
n. Menyusun norma,standar,prosedur,dan kriteria pengelolaan media komunikasi publik;
o. Melaksanakan pemberian bimibingan teknis dan supervsi menyangkut pengelolaan media
komunikasi publik;
p. Melakukan pemantauan, evaluasi dan pelaporan terkait fungsi pengelolaan media
komunikasi publik;
q. Menginventerisasi dan mengkaji permasalahan dan menyiapkan data atau bahan
pemcahan masalah sesuai dengan tugas dan fungsinya;
r. Menilai prestasikerja bawahan dalam rangka pembinaan dan pengembanagan karir; dan
s. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Seksi Sumber Daya Komunikasi Publik dan Hubungan Kerja Sama Antar Lembaga
(1) Seksi Sumber DayaKomunikasi Publik dan Hubungan Kerja Sama Antar Lembaga
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (1) huruf c angka 3 dipimpin oleh Kepala Seksi
yang mempunyai tugas menyelenggarakan pengelolaan sumber daya komunikasi dan
hubungankerja sama antar lembaga sesuai kewenanganya.
(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Seksi Sumber Daya
Komunikasi Publikdan Hubungan Kerja Sama Antar lembaga menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan kebijakan teknis dan penyelenggaran program kegiatan Seksi Sumber Daya
Komunikasi Publik dan Hubungan Kerja Sama antar Lembaga;
b. Pembinaan, pengoordinasian pengendalian dan pengawasan program kegiatan seksi
Sumber Daya Komunikasi Publik Dan Hubungan Kerja Sama Antar Lembaga;
c. Pelaksanaan monitioring,evaluasi dan pelaporantugas Seksi Sumber Daya Komunikasi
Publikdan Hubungan Kerja Sama Antar Lembaga; dan
d. Penyelanggaraan fungsi lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
(3) Rincian Tugas Kepala Seksi Sumber Daya Komunikasi Publik dan Hubungan Kerja Sama
Antar Lembaga dan Hubungan Kerja Sama antar Lembaga adalah sebagai berikut :
a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana program/kegiatan kerja serta
penyelanggaraantugas Seksi Sumber Daya Komunikasi Publik dan Hubunga Kerja Sama
Antar Lembaga;
b. Menyusun Standar Oprasional Prosedur (SOP) sesuai rician tugas dan melakukan
evaluasi Standar Oprasional Prosedur (SOP);
c. Mengatur, mendistribusikan, mengordinasikan dan mengendalikan tugas bawahan;
d. Memberikan petunjuk, bimbingan teknis dan pengawasan terhadap bawahan;
e. Melaksanakan pengelolaan pegangan pengaduan masayarakat;
f. Menyiapkan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan pengelolaan sumber daya
komunikasi publik dan hubungan kerja sama antar lembaga; melaksanakan penyusunan
strategi komunikasi publik;
g. Mengembangkan sumber daya komunikasi Satuan Kerja Perangkat Daerah dan Badan
Usaha Milik Daerah;
h. Menyusun rencana dan pelaksanaan Audit Komunikasi Publik;
i. Melakuakn program kerjasama antar Lembaga pemerintah dengan masayarakat di bidang
Teknologi Komunikasi
j. Memberdayakan kelompok-kelompok komunikasi sosialsebagai mitra kerja yang ada
dalam masayarakat;
k. Menjalin hubungan dengan Lembaga Swadaya Masayarakat (LSM) dengan memfasilitasi
pertemuan dengan pihak pemerintah;
l. Menjalin hubungan dengan perusahaan swasta dengan member kesempatanuntuk
mengadakan promosi dan/atau presentasi baikdi instansipemerintah maupun melalui
pameran;
m. Memfasilitasi dialog interaktif antara pemerintah dengan kelompok atau forum
mahasiswa dan kelompok-kelompok atau organisasi masayarakat;
n. Membina dan mengembangkan organisasi badan Koordinasi Kehumasan Daerah
(Bakohumas) sebagai forum kerja sama antar lembaga untuk pemerintah;
o. Mengadakan pertemuan rutin lintas sektoral anggota Bakohumas secara bergilir;
p. Mengadakan pertemuan tahunanBakohumasdengan pengurus Bakohumas
Kabupaten/Kota;
q. Melakukan jumpa pers dengan wartawan media cetak elektronik dan membuat
pressrelease;
r. Menyusun norma, standar, prosedurdan criteria pengelolaan media komunikasi public;
s. Melaksanakan pemberian bimbingan teknis dan supervisimenyangkut pengelolaan media
komunikasi publik;
t. Melakukan pemantauan, evaluasi dan pelaporan terkait fungsi fungsi pengelolaan media
komunikasi publik;
u. Melaksanakan tugas-tugas lainyang diberikan oleh kepala bidang.
v. Menginventarisasidan mengkaji permasalahan dan menyiapkan data atau bahan
pemecahan masalah sesuai dengan tugas dan fungsinya;
w. Menilai kerja prestasi bawahan dalam rangka pembinaan dan pengembangan karir; dan
x. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Bidang Informatika
(1) Bidang informatika sebagaimana dimaksud dalam Pasla 3 ayat (1) huruf d dipimpinoleh
Kepala Bidang yang mempunyai tugas membantu Kepala Dinas dalam menyiapkan
perumusan dan pelaksanaan kebijakan, penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria dan
pemberianbimbingan teknis dan supervisi serta pemantauan, evaluasi, danpelaporan di bidang
pelayanan informasi public, layanan data dan integrasi system keamanan informasi dan
telekomunikasi Pemerintah Daeraah.
(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Bidang Informatika
menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan kebijakan teknis dan penyelenggaran tugas program dan kegiatan Bidang
Informatika
b. Pembinaan, pengoordinasian, pengendalian dan pengawasan program dan kegiatan
Bidang Informatika;
c. Penyelenggaraan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas Bidang
Informatika; dan
d. Penyelenggaraan fungsi lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai degan tugas dan
fungsinya.
(3) Rincian Tugas Kepala Bidang Informatika adalah sebagai berikut:
a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kerja serta penyelenggaran tugas Bidang
Informatika;
b. Menyusun dan melaksanakan Standar Operasional Prosedur (SOP) sesuai Rincian tugas
dan melakukan evaluasi standar Oprasional Prosedur (SOP);
c. Mengatur, mendistribusikan dan mengoordinasikan serta mengendalikan tugas bawahan;
d. Memberikanpetunjuk, bimbingan teknis dan pengawasan tugas bawahan;
e. Menyiapkan bahan perumusan kebijakan di bidang pelayanan informasi public, layanan
data dan integrasi system informasi dan keamanan informasi dan telekomunikasi
Daearah;
f. Menyiapkan bahan pelaksanaan kebijakan di bidang pelayanan informasi publik, layanan
data dan integrasi sistem informasi dan keamanan informasi dan telekomunikasi di
Daerah;
g. Menyiapkan bahan penyusunan norma, standar, prosedur, dan criteria pelayanan
informasi public, layanan data dan integrasisistem informasi dan keamanan informasi dan
telekomunikasi di Daerah; dan
h. Menyiapkan bahan pemberian bimingan teknis dan supervise di bidang pelayanan
informasi public, layanan data dan integrasi system informasi dan keamanan informasi
dan telekomunikasi di Daerah; dan
i. Melaksanakan monitoring, evaluasi dan pelaporang di bidang pelayanan informasi publik,
layanan data dan integrasi system informasi dan keamanan informasi dan telekomunikasi
di Kabupaten sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas;
j. Memantau, mengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan tugas dan kegiatan bawahan untuk
mengetahui tugas-tugasyang telah dan belumdilaksanakan;
k. Membuat konsep, mengoreksi, memaraf dan/atau menandatangani naskah dinas;
l. Menginventarisasi dan mengkaji permasalahan dan menyiapkan data atau bahan
pemecahan masalah sesuai dengan tugas dan fungsinya;
m. Menilai prestasi kerja bawahan dalam rangka pembinaandan pengembangan karir; dan
n. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Seksi Layanan dan Pengelolaan Informasi


(1) Seksi Layanan data Pengelolaan Informasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (1)
Huruf d angka 1 dipimpin oleh Kepala Seksi yang mempunyai tugas membantu Kepala
Bidang dalam melakukan penyiapan bahan pengendali dan pengawasan pelaksanaan kegiatan
layanan dan pengelolaan informasi.
(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana yang dimaksud pada ayat (1) Kepala Seksi Layanan
dan Pengelolaan Informasi menyelnggarakan fungsi :
a. Penyusunan kebijakan teknis dan penyelanggaraan program kegiatan Seksi Layanan dan
Pengelolaan Informasi
b. Pembinaan, pengoordinasian, pengendalian dan pengawasan program dan kegiatan Seksi
Layanan dan Pengelolaan Informasi;
c. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan tugas Seksi Layanan dan Pengelolaan
Informasi; dan
d. Penyelanggaraan fungsi lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
(3) Rincian Tugas Kepala Seksi Layanan dan Pengelolaan Informasi adalah sebagai berikut :
a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kerja serta penyelenggaraan tugas Seksi
Layanan dan Pengelolaan Informasi;
b. Menyusun standar oprasional Prosedur (SOP) sesuai Rincian tuhas dan melakukan
evaluasi Standar Oprasional Prosedur (SOP);
c. Mengatur, mendistribusikan dan mengkoordinasikan serta mengendalikan tugas bawahan;
d. Menyiapkan bahan perumusandan pelaksanaankebijakan layananinformasi public;
e. Mengembangkan kemitraan komunikasi dengan media di Daerah;
f. Menyusun norma, standar, prosedur, dan criteria layanan informasi publik;
g. Merencanakan dan melaksanakan pelayanan dismenasi atau sosialisasi,advokasi,
pendokumentasian dan publikasi informasi, media informasi, penerbitan, perpusatakaan
foto dan lukis;
h. Menanyakan informasi melalui media cetak maupun elektronik serta internet;
i. Mengoordinasikan pelayanan dismenisasi atau sosialisasi, advokasi, pendokumentasian
dan publikasi informasi, media informasi, penerbitan , perpustakaan foto dan lukis;
j. Mengembangkan keterbukaan informasi dan kebebasan masayarakatdalam mengakses
informasi;
k. Melaksanakan pembinaan media informasi;
l. Melaksankaan pengelolaan produksi informasi nasional;
m. Melaksankan pengelolaan produksi informasi Pemerintah Daerah;
n. Melakukan evaluasi persyaratan administrasi dan tata teknis terhadap permohonanan izin
penyelanggaraan televise;
o. Mengelola database informasi public;
p. Melaksankan pemberian bimbingan teknis dan supervisimenyangkut layanan informasi
publik;
q. Melakukan pemantauan, evaluasi dan pelaporan terkait fungsi layanan informasi publik;
r. Menginventarisasi dan mengkaji permasalahan dan menyiapkan data atau bahan
pemecahan maslah sesuai dengan tugas dan fungsinya;
s. Menilai prestasi kerja bawahan dalam rangka pembinaan dan pengembangaan karir; dan
melaksankan tugas lain yang diberikan pimpinansesuai dengan tugas dan fungsinya;
Seksi Pengelolaan Data dan Integrasi Sistem Informasi
(1) Seksi Pengelolaan data dan integrasi Sistem Informasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3
ayat (1) huruf d angka 2 dipimpin oleh Kepala Seksi yang mempunyai tugas membantu
Kepala Bidangdalam menyelanggarakan pengelolaan data dan integrasi system informasi.
(2) Untuk melaksankan tugas sebagaimana yang dimaksud pada ayat (1) Kepala Seksi
Pengelolaan data dan integrasi Sistem Informasi menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan kebijakan teknis dan penyelangaraan program kegiatan Seksi Pengelolaan
Data dan Integrasi Sistem Infromasi;
b. Pembinaan, pengoordinasian, pengendalian dan pengawasan program dan kegiatan Seksi
Pengelolaan Data dan Integrasi Sistem Infromasi;
c. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan tugas Seksi Pengelolaan Datadan
Integrasi Sistem Informasi; dan
d. Penyelenggaraan fungsi lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
(3) Rincian Tugas Kepala Seksi Pengelola Data dan IntegrasiSistem Informasi adalah sebagai
berikut :
a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kerja serta penyelanggaraan tugas Seksi
Pengelolaan data dan integrasi Sistem;
b. Menyusun Standar Opasional Prosedur (SOP) sesuai Rincian tugas dan melakukan
evaluasi Standar Oprasional Prosedur(SOP);
c. Mengatur, mendistribusikan dan mengoordinasikan serta mengendalikan tugas bawahan;
d. Menyelanggarakan layanan manajemen data informasi e-Government.
e. Melaksanakan integrasi layanan infromasipublikdan kepemerintahan;
f. Melakukan pengaturan dan pelayanandata berbasis website;
g. Mengoordinasikan dan memfasilitasistudi kelayakan atas permohonan izin mendirikan
stasiun penyiaran televise, radio dan media cetak;
h. Melakukan koordinasi dan mensinergikan media informasi elektronik dan cetak;
i. Memberikan reward kepada media informasi elektronik dan cetak yang dinilai
berprestasi;
j. Membuat konsep, mengoreksi, memaraf dan/atau menandatangani naskah dinas;
k. Mengiventarisasi dan mengkaji permasalahan dan menyiapkan data atau bahan
pemecahan masalah sesuai dengan tugasnya;
l. Menilai prestasi kerja bawahan dalam rangka pembinaan dan pengembangan karir; dan
m. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya

Seksi Keamanan Informasi dan Telekomunikasi


(1) Seksi Keamanan Informasi dan Telekomunikasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat
(1) huruf d angka 3 dipimpin oleh Kepala Seksiyang mempunyai tugas membantu Kepala
Bidang dalam melakukan penyiapan bahan pengendalian dan pengawasan dalam pelaksanaan
kegiatan keamanan informasi dan telekomunikasi;
(2) Untuk melaksankan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Kepala Seksi Keamanan
Informasi dan Telekomunikasi mempunyai tugas :
a. Penyusunan kebijakan teknis dan penyelenggraaan tugas program dan kegiatan Seksi
Keamanan Informasi dan Telekomunikasi;
b. Pembinaan, pengoordinasian, pengendalian dan pengawasan program dan kegiatan Seksi
Keamanan Informasi dan Telekomunikasi;
c. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan tugas Seksi Keamanan Informasi dan
Telekomunikasi; dan
d. Penyelanggaran fungsi lain yang diberikanoleh pimpinan sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
(3) Rincian Tugas Kepala Seksi Keamanan Inforamsi dan Telekomunikasi adalah sebagai berikut
:
a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kerja serta penyelenggaraan tugas Seksi
Keamanan Informasi dan Teleomunikasi
b. Menyusun Standar Opasional Prosedur (SOP) sesuai Rincian tugas dan melakukan
evaluasi Standar Oprasional Prosedur(SOP);
c. Mengatur, mendistribusikan dan mengoordinasikan serta mengendalikan tugas bawahan;
d. Melakukan pengumpulan, pengolahan data, penyusunan rencana perluasan jaringan
telekomunikasi dan fasilitas telekomunikasi;
e. Melaksanakan rencana layanan keamanan informasi;
f. Melaksanakan layanan system Komunikasi intra Pemerintah Dearah;
g. Mengoordinasikan pemberian sanksi terhadap media informasi elektronik dan cetak yang
dinilai bekerja tidak professional;
h. Memberikan teguran kepada media cetak dan elektronikyang dinilai telah merugikan
tanpa komfirmasi kepada individukelompok dan masyarakat;
i. Mempublikasikankebijakan dan program pemerintah daerah;
j. Memfasilitasi pemberian izin dan/atau rekomendasipendirian stasiun penyiaran dan
media cetak;
k. Melakukan pengamatan,analisis, terhadap siaran-siaran informasi melalui radio non
pemerintah dan film;
l. Melakukan pengawasan terhadap penyelenggaraan dan/atau pengadaan film dan rekaman
video;
m. Menginventarisasi dan mengkaji permasalahan dan menyiapkan data atau bahan
pemecahan masalah sesuai dengan tugas dan fungsinya;
n. Menilai prestasi kerja bawahan dalam rangka pembinaandan pengembangan karir; dan
o. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Bidang Layanan e-Government
(1) Bidang Layanan e-Government sebagaimana dimaksud dalam pasal 3 ayat (1) huruf e di
pimpin oleh Kepala Bidang yang mempunyai tugas membantu Kepala Dinas dalam
menyiapkan, merumuskan dan melaksanakan kebijakan, penyusunan norma, standar,
prosedur, dan criteria, dan pemberian bimbingan teknis dan supervise serta pemantauan,
evaluasi, dan pelaporan di bidang pengembangan aplikasi, pengembangan ekosistem e-
Government, serta tata kelola e-Government monitoring, evaluasi kegiatan penyusunan bahan
kebijakan teknis dan faslilitasi pengembangan layanan e-Government serta infrastuktur dan
teknologi.
(2) Untuk melaksankan tugassebagaimana dimaksud pada ayat (1) Kepala Bidang Layanan e-
Government menyelanggarakan fungsi :
a. Penyusunan kebijakan teknis dan penyelenggaran tugas program dan kegiatan Bidang
layanan e-Government;
b. Pembinaan, pengoordinasian, pengendalian dan pengawasan program dan kegiatan
Bidang Layanan e-Government;
c. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan program serta kegiatan tugas Kepala Bidang
Layanan e-Government; dan
d. Penyelanggaraan fungsi lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
(3) Rincian Tugas Kepala Bidang Layanan e-Government adalah sebagai berikut :
a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kerja serta penyelanggaraan tugas Bidang
Layanan e-Government;
b. Menyusun Standar Oprasional Prosedur sesuai Rincian Tugas dan melakukan evaluasi
SOP;
c. Mengatur, mendistrubusikan dan mengoordinasikan tugas bawahaan;
d. Menyiapkan bahan perumusan kebijakan dibidang pengembangan aplikasi,
pengembangan ekosistem e-Goernment, serta tata kelola e-Government di Daerah;
e. Menyiapkan bahan pelaksanaan kebijakan dibidang pengembangan aplikasi,
pengembangan ekosistem e-Government, serta tata kelola e-Governmentdi Daerah;
f. Menyiapkan bahan penyusunan norma, standar, prosedur, dan criteria penyelanggaraan di
bidang pengembangan aplikasi, pengembangan ekosistem e-Government serta tata kelola
e-Government di Daerah;
g. Menyiapkan bahan pemberian bimbingan teknis dan supervise dibidang pengembangan
aplikasi, pengembangan ekosistem e-Government, serta tata kelola e-Government
diDaerah;
h. Melakukan pemantuan, evaluasi, dan pelaporan dibidang pengembangan aplikasi dan
pengembangan ekosistem e-Government serta tata kelola e-Governmentdi Daerah;
i. Pelaksanaan penyusunan bahan kebijakan teknis dan fasilitasi pengembangan teknologi e-
Government;
j. Menginventerisasi dan mengkaji permasalahan dan menyiapkan data atau bahan
pemecahan masalah sesuai dengan tugasnya;
k. Menilai prestasi kerja bawahan dalam rangka pembinaan dan pengembangan karir; dan
l. Melaksankan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Seksi Pengembangan Aplikasi


(1) Seksi Pengembangan aplikasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (1) huruf e angka 1
dipimpin oleh Kepala Seksi yang mempunyai tugas membantu Kepala Bidang dalam
melaksanakan pengembangan aplikasi.
(2) Untuk melaksanakan tugas sebagimana dimaksud pada ayat (1) adalah Kepala Seksi
Pengembangan Aplikasi menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan kebijakan teknis dan penyelenggaraan tugas program dan kegiatan Seksi
Pengembangan Apliaksi;
b. Pembinaan, pengoordinasian, pengendalian dan pengawasan program kegiatan Seksi
Pengembangan Aplikasi;
c. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan tugas Seksi Pengembangan Aplikasi; dan
d. Penyelenggaraan fungsi lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
(3) Rincian Tugas Kepala Seksi Pengembangan Aplikasi adalah sebagai berikut :
a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kerja serta penyelenggaraan tugas Seksi
Pengembangan Aplikasi;
b. Menyusun Standar Oprasional Prosedur (SOP) sesuai Rincian Tugas dan melakukan
evaluasi Standar Operasional Prosedur (SOP);
c. Mengatur, mendistribusikan, mengoordinasikan dan mengendalikan tugas bawahan;
d. Menyusun rencana kegiatan layanan pengembangan apikasi sebagai pedoman dalam
aplikasi;
e. Melakukan penyiapan penyusunan kebijakan layanan pengembangan aplikasi;
f. Melakukan penyiapan penyusunan norma, standar, prosedur, dan criteria layanan
pengembangan aplikasi;
g. Melakukan penyiapan penyusunan dan pelaksanaan layanan pengembangan dan
pengelolaan aplikasi generic, spesifik & suplemen yang terintegrasi;
h. Melakukan penyiapan penyelanggaraan bimbingan teknis dan evaluasi layanan aplikasi;
i. Menginventarisasi dan mengkaji permasalahan dan menyiapkan data atau bahan
pemecahan masalah sesuai dengan tugas dan fungsinya;
j. Menilai prestasi kerja bawahan dalam rangka pembinaan dan pengembangan karir; dan
k. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Seksi Tata Kelola e-Government
(1) Seksi Tata Kelola e-Government sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (1) huruf e angka
2 dipimpin oleh Kepala Seksi yang mempunyai tugas membantu Kepala Bidang dalam
menyiapkan bahan perumusan tata kelola e-Government.
(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana yang dimaksud pada ayat (1) Kepala Seksi Tata
Kelola e-Government mempunyai tugas :
a. Penyusunan kebijakan teknis dan penyelanggaraan tugas program dan kegiatan Seksi
Tata Kelola e-Government;
b. Pembinaan, pengoordinasian, pengendalian dan pengawasan program kegiatan Seksi
Tata Kelola e-Government
c. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan tugas Seksi Tata Kelola e-Government
dan
d. Penyelanggaraan fungsi lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
(3) Rincian Tugas Kepala Seksi Tata Kelola e-Governmentadalah sebagai berikut :
a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencanaprogram dan kegiatan kerja serta
penyelanggaraan tugas Kepala Seksi Tata Kelola e-Government;
b. Menyusun Standar Operasional Prosedur (SOP) sesuai rincian tugas dan melakukan
evaluasi Standar Oprasional Prosedur (SOP);
c. Mengatur, mendistrubusikan, mengoordinasikan dan mengandalikantugas bawahan;
d. Memberikan petunjuk, bimbingan teknis dan pengawasan kepada bawahan;
e. Menyiapkan bahan penyelanggaraan Governmant Chief Information Officer (GCIO) di
Kabupaten Pinrang;
f. Melaksanakan penyelenggaraan Government Chief Information Officer (GCIO)
Pemerintah Kabupaten Pinrang;
g. Melaksanakan pemetaan dan perencanaan sumber daya teknologi, informasi dan
komunikasi pemerintah daerah dan masyarakat;
h. Melakukan pengembangan sumber daya teknologi, informasi dan komunikasi Pemerintah
Daerah dan Masyarakat.
i. Menyelanggarakan ekosistem teknologi, informasi dan komunikasi di tingkat Pemerintah
Daerah
j. Memberikan layanan nama domain dan sub domain bagi lembaga pelayanan public;
k. Menyiapkan bahan dan melakukan sosialisasi pemanfaatan peran media baru melalui
lembaga komunikasi pemerintah dan masyarakat;
l. Melakukan koordinasi dengan unit atau lembaga penegelolahan informasi dan
komunikasi pemerintah dan masyarakat ( kecamatan / Kelurahan );
m. Melakukan pengembangan kerja sama pemanfaatan jaringan dan komunikasi antar
kecamatan, Desa / Kelurahan, Instansi pemerintah dan masyarakat melalui penerapan
dan pemanfaatan media baru;
n. Menyiapkan bahan pelaporan pengembangan sumber daya teknologi, informasi dan
komunikasi pemerintah kabupaten dan masyarakat;
o. Menginventarisasi dan mengkaji permasalahan dan menyiapkan data atau bahan
pemecahan masalah sesuai dengan tugas dan fungsinya;
p. Menilai prestasi kerja bawahan dalam rangka pembinaan dan pengembangan karir; dan
q. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Seksi Infrastruktur dan Teknologi


(1) Seksi Infrastruktur dan Teknologi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (1) huruf e
angka 3 dipimpin oleh Kepala Seksi yang mempunyai tugas membantu kepala Bidangdalam
menyiapkan Infrastruktur dan teknologi tata kelola E-Government.
(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana yang di maksud pada ayat (1), Kepala Seksi
Infrastruktur dan Teknologi menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan kebijakan teknis dan penyelenggaraan tugas program dan kegiatan Seksi
Infrastruktur dan Teknologi
b. Pembinaan, pengoordinasian, pengendalian dan pengawasan program kegiatan Seksi
Infrastruktur dan Teknologi
c. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan program serta kegiatan tugas Seksi
Infrastruktur dan Teknologi dan
d. Penyelenggaraan fungsi lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
(3) Rincian Tugas Kepala Seksi Infrastruktur dam Teknologi adalah sebagai berikut :
a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencan kerja serta penyelenggaraan tugas Seksi
Infrastruktur dan Teknologi;
b. Menyusun Standar Operasional Prosedur (SOP) sesuai rincian tugas dan melakukan
evaluasi Standar Operasional Prosedur (SOP);
c. Mengatur, mendistribusikan, mengoordinasikan dan mengendalikan tugas bawahan;
d. Memberikan petunjuk, bimbingan teknis dan pengawasan tugas kepada bawahan;
e. Melaksanakna layanan Infrastruktur Dasar Data Center, Disaster Recovery Center dan
teknologi, informasi dan komunikasi Kabupaten Pinrang;
f. Menyusun rencana kegiatanpiranti keras jaringan dan internet;
g. Menyiapkan Layanan akses internet dan internet lingkup pemerintah Daerah;
h. Membuat dan mendesain database dengan eksternal storage yang mempunyai kapasitas
besar;
i. Melakukan pengkajian perkembanganteknologi informasi, komunikasi terhadap piranti
keras;
j. Melakukan pengkajian pembangunan dan pengembangan pirantikeras;
k. Menyiapkan, pengunaan piranti keras untuk kebutuhan system informasi dan komunikasi
setiap perangkat organisasi pengolahan data sesuai volume data yang diolah;
l. Menginventarisasi dan mengkaji permasalahan dan menyiapkan data atau bahan
pemecahan masalah sesuai denagn tugas dan fungsinya;
m. Menilai prestasi kerja bawahan dalam rangka pembinaan dan pengembangan karir; dan
n. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Bidang Persandian dan Statistik


(1) Bidang Persandian dan Statistik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (1) huruf f
dipimpin oleh Seorang Kepala Bidang yang mempunyai tugas membantu Kepala Dinas dalam
Melaksanakan Persandian dan Statistik serta kegiatan pendokumentasian sesuai ketentuan
yang berlaku.
(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Kepala Bidang Persandian
dan Statistik menyelenggarakan fungsi:
a. Penyusunan kebijakan teknis dan penyelenggaraan tugas program dan kegiatan Seksi
Infrastruktur dan Teknologi
b. Pembinaan, pengoordinasian, pengendalian dan pengawasan program kegiatan Seksi
Infrastruktur dan Teknologi
c. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan program serta kegiatan tugas Seksi
Infrastruktur dan Teknologi dan
d. Penyelenggaraan fungsi lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
(3) Rincian Tugas Kepala Bidang Persandian dan Statistik adalah sebagai berikut :
a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kerja serta penyelenggaraan tugas Bidang
Persandian dan Statistik;
b. Menyusun Stadnar Oprasional Prosedursesuai Rincian Tugas dan melakukan evaluasi
SOP;
c. Mengatur, mendistrubusikan, mengoordinasikan dan mengendalikan tugas bawahan;
d. Memberikan petunjuk, bimbingan teknis dan pengawasan tugas bawahan;
e. Merumuskan kebijakan tenis dibidang persandian dan statistic;
f. Melakukan pendokumentasian dan publikasi kegiatan sesuai ketentuan yang berlaku;
g. Melakukanmonitoring, evaluasi, pelaporan program kerja dan kegiatan;
h. Menginventarisasi dan mengkaji permasalahan dan menyiapkan data atau bahan
pemecahan masalah sesuai dengan tugas dan fungsinya;
i. Menilai prestasi kerja bawahan dalam rangka pembinaan dan pengembangan karir; dan
j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Seksi Persandian
(1) Seksi Persandian sebagiamana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (1) huruf f angka 1 dipimpin oleh
Kepala seksi yang mempunyai tugas membantu Kepala Bidang dalam mengumpulkan bahan,
mengelola data dalam rangka perumusan kebijakan dan melaksanakan pengoordinasian
penyelanggaraan tugas persandian.
(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1). Kepala Seksi Persandian
menyelanggarakan fungsi :
a. Penyusunan kebijakan teknis dan penyelanggaraan tugas program dan kegiatan Seks
pemberitaan Persandian
b. Pembinaan, pengoordinasian, pengendalian dan pengawasan program dan kegiatan Seksi
Persandian
c. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan program serta kegiatan tugas Seksi
Persandian dan
d. Penyelenggaraan fungsi lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
(3) Rincian Tugas Kepala Seksi Persandian adalah sebagai berikut :
a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kerja dan penyelenggaraan tugas seksi Persandian
b. Menyusun Standar Oprasional Prosedur (SOP) sesuai Rincian tugasnya dan melaksanakan
evaluasi Standar Oprasional Prosedur (SOP);
c. Mengatur, mendistrubusikan, mengoordinasikan dan mengandalikan tugas bawahan;
d. Mencari, menghimpun, mengolah, menerima dan mengirim data dan informasi yang
berhubungan dengan persandian;
e. Melaksanakan pencatatan, agenda berita, radiogram baik yang diterima maupun dikirim dari
provinsi atau pusat;
f. Menyusun dan menyiapkan data personil, materiil dan inventarisasi data lainya dari seluruh
jaringan persandian Pemerintah Daerah;
g. Melaksanakan segala kegiatan dan usaha untuk pengamanan informasi personil dan material
persandian;
h. Memelihara, menyimpan dan mengamankan dokumen, alat-alat serta mengembangkansistem
sandi;
i. Melakukan pendataan berita yang bersifat rahasia yang dikirim melalui hubungan persandian
untuk selanjutnya diserahkan kepada petugas persandian;
j. Menganalisasi, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas-tugas Seksi persandian
secara berkala untuk untuk mengetahui kemajuan kinerja yang telah tercapai;
k. Menginventarisasi dan mengkaji permasalahan dan menyiapkan data atau bahan pemecahan
masalah sesuai denagn tugas dan fungsinya;
l. Menilai prestasi kerja bawahan dalam rangka pembinaandan pengembangan karir; dan
m. Menyelenggarakan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan
fungsinya
Seksi Statistik
(1) Seksi Statistik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (1) huruf f angka 2 dipimpin oleh
Kepala Seksi yang mempunyai tugas membantu Kepala Bidang menyiapkan bahan, menyusun
rencana dan program pada bidang statistic.
(2) Untuk melaksanakantugas sebagaimana dimaksud dalam ayat (1). Kepala Seksi Statistik
menyelenggarakan fungsi ;
a. Penyusunan kebijakan teknis dan penyelanggaraan tugas program dan kegiatan Seksi
Statistik
b. Pembinaan, pengoordinasian, pengendalian dan pengawasan program dan kegiatan Seksi
Statistik
c. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan program serta kegiatan tugas Seksi
Statistik dan
d. Penyelenggaraan fungsi lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
(3) Rincian Tugas Kepala Seksi Statistik adalah sebagai berikut :
a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana program dan kegiatan kerja serta
menyelenggarakan tugas Kepala Seksi Statistik;
b. Menyusun Standar Operasional Prosedur (SOP) sesuai Rincian tugas dan melakukan
evaluasi Standar Operasional Prosedur:
c. Mengatur, mendistrubusikan, mengordinasikan dan mengandalikan tugas bawahan;
d. Memberikan petunjuk, bimbingan teknis serta pengawasan tugas bawahan;
e. Merencanakan penataan dalam bidang organisasi teknisdan penanaman modal;
f. Melaksanakan pengelolaan data dan informasi dalam bidang penanaman modal, fisik dan
prasarana, social budaya, ekonomi dan sumber daya alam;
g. Menyebarluaskan data dan informasi dalam bidang pengelolaan data melalui system
informasi profil Daerah, system informasi pembangunan nasional dan sistem informasi
nasional serta statistic, teknologi, informasi dan komunikasi Daerah;
h. Melakukan kerja sama penyusunan data dengan Badan pusat Statistik, Lembaga
perguruan Tinggi, Lembaga Swadaya Masyarakat, dan Lembaga Non Departemen;
i. Mengumpulkan, mengelola data evaluasi pelaporan statistik yang meliputi
statistikkependudukan, produksi, perkotaan, dan statistik kelautan serta neraca wilayah;
j. Melakukan kordinasi dan kerja sama ststistik dengan instansi pemerintah dan lembaga
terkait lainnya;
k. Menghimpun mengelola dan mengembangkan rujukan statistic serta rekomendasi
penyelenggaraan statistic kepada instansi terkait;
l. Melaksanakan pelayanan data dan informasi serta hasil statistic kepada pemerintah dan
masyarakat secara berkala dan sewaktu-waktu, baik dari hasil penyelenggaraan sendiri
maupun hasil kompilasi produk administrasi ataupun cara lainya;
m. Menyebarluaskan data statistic melalui berbagai cara, langsung maupun tidak langsung
serta melaksanakan upaya peningkatan sadar statistic bagi masyarakat;
n. Menginventarisasi dan mengkaji permasalahan dan menyiapkan data atau bahan
pemecahan masalah sesuai dengan tugas dan fungsinya;
o. Menilai prestasi kerja bawahan dalam rangka pembinaan dan pengembangan karir; dan
p. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya
Seksi Dokumentasi
(1) Seksi Dokumentasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (1) huruf f angka 3 dipimpin oleh
Kepala Seksi yang mempunyai tugas membantu Kepala Bidang dalam melaksanakan
pendokumentasian bahan persandian dan hasil kajian atau laporan data Statistik.
(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana yang dimaksud pada ayat (1) Kepala Seksi Dokumentasi
menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan kebijakan teknis dan penyelenggaraan tugas program dan kegiatan Seksi
Dokumentasi
b. Pembinaan, pengoordinasian, pengendalian dan pengawasan program dan kegiatan Seksi
Dokumentasi
c. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan program serta kegiatan tugas Seksi
Dokumentasi dan
d. Penyelenggaraan fungsi lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
(3) Rincian Tugas Kepala Seksi Dokumentasiadalah sebagai berikut :
a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kerja serta penyelenggaraan tugas Seksi
Dokumentasi
b. Menyusun Standar Oprasional Prosedur (SOP) sesuai Rincian tugas dan melakukan evaluasi
Standar Oprasional Prosedur (SOP);
c. Mengatur, mendistrubusikan, mengoordinasikan dan mengandalikan tugas bawahan;
d. Melakukan penataan dan pengaturan dokumentasi kegiatan;
e. Melakukan klipping dokumentasi kegiatan secara periodic;
f. Menginventarisasi dan mengkaji permasalahan dan menyiapkan data atau bahan pemecahan
masalah sesuai dengan tugas dan fungsinya;
g. Menilai prestasi kerja bawahan dalam rangka pembinaan dan pengembangan karir; dan
h. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya
DAFTAR HADIR SISWA

BULAN
TANGGAL KET.
7 8 9
1  
2    I : Izin
3  
L : Libur
4  
5    S : Sakit
6    A : Alpha
7  
8  
9  
10  
11  
12  
13  
14  
15  
16  
17  
18  
19  
20  
21  
22  
23  
24  
25  
26  
27  
28  
29  
30  
31  
LAPORAN KEGIATAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

Program Pelatihan Tempat Tempat Mulai Selesai


No. Dan Uraian Pelaksanaan
Pelaksanaan Pukul Pukul
Urut Pekerjaan Kegiatan

Membuat laporan
1.
nama nama surat 06-07-2021 Umum 08.00 10.00
kabar yang
berlangganan

2. Membuat Struktur 07-07-2021 Umum 09.00 14.00


Organisasi

3. Menyampaikan Surat
Relasasi Kerja 08-07-2021 Umum 08.00 14.00

4. Menyampaikan 08.00 14.00


08-04-2021 Umum
Surat Undangn

5. Menyampaikan 08.00 14.00


Pembuatan Struktur 09-07-2021 Umum
organisasi
Menyampaikan Surat
6. 09-07-2021 Umum 08.00 14.00
Masuk

7. Menyusun SKP 13-07-2021 Umum 08.00 14.30

8. Memberikan Nilai SKP 14-08-2021 Umum 08.00 11.00

9. Mengganti Nilai SKP 14-08-2021 Umum 08.15 12.00

10. Mengantar Surat 18-07-2021 Umum 08.00 12.30

11. Menyusun Surat 19-07-2021 Umum 08.00 15.30

Menyimpan
12. Hasil 20-04-2021 Umum 08.15 11.00
E-ABSENSI

13. Mengambil 08.00 08.40


Dokumentasi 21-04-2021 Umum

14. Mengikuti VSCGA 25-04-2021 Aula 08.00 15.30


BAB IV

PENUTUP

Setelah menyusun program Praktik Kerja Lapangan (PKL) serta turut


berpartisipasi dalam dunia usaha, maka penulis dapat mengambil kesimpulan
sebagai berikut:

1. Dengan adanya Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini, para peserta PKL
cukup banyak mendapatkan pelajaran baru khususnya mengenai
software Adobe Audition sehingga menambah motivasi bagi peserta
dalam memperdalam ilmu tentang software Adobe Audition.
2. Setelah pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan ini, dapat disimpulkan
bahwa antara teori yang didapat di sekolah dengan praktik kerja di dunia
usaha memiliki banyak perbedaan. Teori saja akan sulit dipahami
dibandingkan dengan praktek secara langsung.
3. Keberhasilan Praktik Kerja Lapangan ini sangat dibutuhkan oleh para
siswa/siswi sebagai syarat untuk mengikuti UAS/UAN. Dengan
dibuatnya laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini diharapkan dapat
dijadikan acuan bagi lancarnya pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan,
terutama pada tahap awal kerja berkaitan dengan paket keahlian yang
ada di Dunia Industri.

Saran
1. Bagi pihak sekolah diharapkan agar lebih meningkatkan lagi kualitas
dan kuantitas belajar para siswa guna kesiapan siswa saat akan
melaksanakan kegiatan Praktik Kerja Lapangan.
2. Pihak sekolah juga diharapkan untuk meningkatkan kegiatan praktik di
sekolah, agar siswa-siswinya menjadi lebih terampil dalam bidangnya.
3. Pihak sekolah juga diharapkan untuk banyak memberi pembekalan
khusus, agar siswa-siswinya siap terjun di dunia usaha.

Anda mungkin juga menyukai