Anda di halaman 1dari 1

Sifat Hukum Sebagai Kajian Politik Hukum 2

A. Progresif, memiliki karakter :


1. Mengikuti perkembangan adanya aspirasi masyarakat. Jadi lebih mengedepankan apa yang
menjadi aspirasi masyarakatdalam hal mewujudkannya.
2. Berpihak pada apa yang menjadi kepentingan rakyat dan kepentingan keadilan. berbeda
dengan hukum refresif yang mempunyai sifat dari atas ke bawah.
3. Mengantarkan manusia kepada kesejahteraan dan kebahagiaan yang menjadi keinginan
masyarakat itu sendiri.
4. Bergerak dalam hal proses pembaharuan.
5. Menekankan kehidupan yang lebih baik. Jadi berusaha menjalankan kehidupan dengan
sebaik-baiknya.
6. Mendorong peran publik. Dalam hukum progresif ini sangat dibutuhkan peran masyarakat
seperti halnya pandangan, keinginan, dan aspirasi dari masyarakat itu sendiri dalam sebuah
pergerakan hukum.
7. Membangun negara hukum yang berdasarkan hati Nurani.
B. Sifat Hukum Otonom. Sifat ini ada di pertengahan, tetapi kesannya lebih miring pada sifat
refresif. Ada beberapa ciri atau karakter :
1. Keabsahan sesuai dengan prosuder yang benar, jadi suatu keabsahannya harus sesuai
dengan prosedur-prosedur yang telah ditentukan dan diatur sebelumnya.
2. Dibuat teliti dengan ikatan penuh.
3. Adanya pembatasan tentang diskrosi.
4. Penyerahan wewenang secara sempit sehingga dengan begitu pemaksaan dapat dilakukan
(semi Refresif).
5. Partisipasi masyarakat dibatasi oleh banyaknya prosedur yang diberlakukan.
C. Sifat Hukum Responsif.
1. Azas responsive ini tingakatan atau kedudukannya di bawah hukum dan kebijakan.
2. Mewujudkan keadilan yang substansif.
3. Menghindari adanya pemaksaan.

Jadi bisa diambil kesimpulan, bahwa posisi mengenai sifat-sifat hukumnya bisa
digambarkan yaitu sifat otonom lebih lebih mirip ke sifat refresif, kemudian sifat responsive
lebih condong ke sifat progresif.

Anda mungkin juga menyukai