Media Visula
Media Visula
Media visual berupa gambar adalah media pertama yang lahir dalam generasi media
pembelajaran. Guru di sekolah sering menggunakan gambar dalam penyajian materinya karena
dianggap media yang paling sederhana. Seiring perjalanan teknologi, media pembelajaran
semakin canggih yaitu dengan memasukkan unsur multimedia dalam media visual. Media yang
memasukkan unsur multimedia salah satunya adalah power point. Hampir semua guru dapat
mengoperasikan power point karena biasa digunakan untuk presentasi. Namun, tidak semua
guru paham akan prinsip-prinsip desain media visual (power point). Oleh karena itu, bab ini
akan menyajikan mengenai prinsip-prinsip desain media visual (power point) hingga langkah-
langkah pengembangan dalam membuat power point seperti CD pembelajaran sehingga Anda
dapat membuat media power point yang baik sesuai kaidah prinsip desain.
Dibuat terlebih dahulu warna background yang akan dipilih. Dengan cara mengklik
design. Pada group background, klik background styles. Pada menu yang muncul, pilihlah
format bacground. Pada kotak dialog format background yang tampil, klik gradient fill.
Tampilannya akan seperti di bawah ini.
Pada gradient stop, pilih stop 1. Ubah warna sesuai dengan yang diinginkan. Lalu, ubah
stop position menjadi 100 %. Lalu klik ke stop 2, ubah warna sesuai dengan yang diinginkan
dan ubah transparansi warna (transparency) menjadi 0%. Bila masih terdapat stop 3, 4,
ataupun seterusnya. Klik remove pada seluruh stop tersebut. Ubah type menjadi path dan klik
apply to all. Tampilannya akan seperti ini.
Selanjutnya, memasukkan teks. Teks yang dapat dimasukkan bisa teks biasa saja atau
menggunakan fasilitas wordart. Hal yang perlu diingat adalah antara teks dengan warna
background tidak diperbolehkan sama. Misal karena warna di atas adalah merah maka warna
teks yang dipilih juga merah. Sebaiknya cari warna teks yang kontras dengan warna
background, misal kalau warna background merah maka pilih warna putih untuk teksnya.
Kita akan praktik dengan memanfaatkan wordart. Untuk itu, klik tab insert, wordart. Pilih
yang disukai dan klik. Tuliskan teks yang mau ditulis. Selanjutnya klik tulisan tersebut dan pilih
tab drawing tools dan pilih format, lalu align. Klik align center dan align middle. Untuk membuat
subjudul, juga dapat dilakukan hal yang sama seperti membuat judul. Tampilannya akan seperti
ini.
Setelah itu dapat diberikan animasi pada teks. Klik tab animations, klik custom
animations dan panel custom animations akan muncul di sebelah kanan slide/area kerja. Klik
judul ppt. Kemudian klik tombol add effect. Pilih menu entrance dan submenu more effects.
Selanjutnya, akan tampil panel add entrance effect dan pilih crawl in. Klik tombol OK.
Tampilannya seperti berikut ini.
Pada panel custom animations yang muncul di sebelah kanan, klik animasi yang baru
saja disetting. Lalu pada kolom start ubah menjadi after previous dan speed menjadi very slow
atau slow. Lalu direction dipilih yang from bottom. Tampilannya seperti berikut ini.
Lalu pada subjudul, klik juga subjudul. Kemudian ke add effect. Semua langkah sama
seperti ketika membuat animasi pada judul. Kemudian Anda dapat memeriksanya dengan
menekan play.
Setelah itu dapat juga diberikan gambar pembuka slide. Masih di slide pertama.
Masukkan gambar yang diinginkan. Sesuaikan dengan tema materi. Untuk latihan ini yang
dimasukkan adalah gambar Tut Wuri Handayani. Masih pada slide 1, klik tab insert lalu pilih
picture. Pada jendela insert picture, pilih lokasi file tempat gambar yang diinginkan atau
disimpan. Jika sudah, kemudian klik tombol insert. Klik gambar tersebut, plih tab format.
Kemudian klik align pilih align center dan align middle. Tampilannya akan seperti berikut ini.
Kemudian klik gambar tersebut dan duplikasi gambar tersebut dengan menekan Ctrl+D.
posisikan gambar hasil duplikasi tepat di atas objek gambar awal. Klik objek gambar hasil
duplikasi, kemudian klik tab format dan pilih crop. Crop objek dengan menggerakkan garis pada
bagian bawah objek hingga tepat ke tengah objek. Tampilannya seperti berikut ini.
Kemudian objek yang telah dicrop diklik, pilih tab format. Klik picture border pada grup
format styles dan pilih warna apa saja karena garis ini bertindak sebagai garis pembantu
semata. Tampilannya seperti berikut ini.
Selanjutnya, klik objek yang masih gambar penuh. Klik tab format kemudian pilih
kembali crop. Crop gambar dengan menggeser garis penanda crop bagian atas hingga tepat di
bawah picture border dari objek gambar setengah bagian bawah. Kemudian klik objek gambar
setengah bagian atas. Pilih tab format. Klik picture border pada grup format styles dan pilih no
outline.
Langkah berikutnya adalah memasukkan animasi pada gambar. Animasi yang akan
dicontohkan yaitu yang dapat membuka ke atas dan ke bawah. Klik tab animations, kemudian
klik custom animations dan panel custom animations akan muncul di sebelah kanan slide/area
kerja. Pada slide 1, klik objek gambar bagian atas. Kemudian pilih tombol add effects pada
panel custom animations. Kemudian pilih menu motion paths dan submenu more effects.
Tampilannya seperti berikut ini.
Pada grup lines and curves, klik animasi up. Kemudian klik ok. Tampilannya seperti
berikut ini.
Kemudian ubah startnya menjadi after previous, dan pilih speed dengan very slow atau
slow.
Kemudian pada objek gambar bagian bawah lakukan hal yang sama seperti bagian atas
yaitu klik tombol add effects. Pilih menu motion paths dan submenu more effects. Selanjutnya
akan tampil panel add motion path. Pada grup lines and curves, klik animasi down. Kemudian
klik ok dan ubah status startnya menjadi after previous dan speed sesuaikan dengan speed
yang dipilih untuk objek bagian atas.
Hal pertama yang dapat dilakukan yaitu dengan terlebih dahulu membuat butiran salju
pada slide. Caranya adalah dengan menambahkan slide baru ke dalam ppt Anda sehingga
menjadi slide 2. Usahakan warna butiran salju haruslah kontras dengan warna background
maupun tulisan agar mudah terbaca. Pertama, yang dilakan yaitu klik tab view. Pada grup
show/hide, centang box gridlines. Tampilannya seperti gambar berikut ini.
Setelah itu, akan terlihat garis-garis putus vertikal dan horizontal akan tampil membagi-
bagi layar presentasi Anda. Garis-garis tersebut hanya garis maya yang tidak akan terlihat
ketika presentasi dijalankan. Kemudian klik tab insert, klik shape, dan pilih shape oval kalau
memang ingin membuat butiran salju. Letakkan kursor pada pojok kiri salah satu kotak yang
terbentuk oleh gridlines. Tampilannya akan seperti berikut ini.
Kemudian klik kanan pada objek oval. Sebuah menu akan tampak pilih format shape.
Pada menu fill, pilih gradient fill. Pada stop 1 di gradient stop, pilih color blue, accent 1, lighter
40%. Kemudian pilih stop 2 pada menu dropdown gradient stops dan pilih color blue, accent 1,
dan lighter 60%.
Selanjutnya, pilih stop 3 pada menu dropdown gradient stops dan pilih color white,
background 1. Masih pada jendela format shape, klik menu line color. Pilih opsi no line. Jika
sudah klik tombol close.
Masih pada jendela format shape, klik menu line color. Pilih opsi no line. Jika sudah klik
tombol close. Kini, klik dan drag objek oval ke atas pada bagian luar slide/area kerja di tengah-
tengah kotak gridlines pertama.
Untuk memasukkan animasi, klik tombol custom animations kemudian pilih add effects,
pilih menu emphasis dan submenu more effects dan klik animasi spin dan ok. Pada panel
animasi, klik kanan pada animasi kemudian pilih timing. Tampilannya seperti berikut ini.
Pilih with previous pada dropdown start dan pilih until end of slide pada dropdown
repeat. Begitu juga dengan animasi yang spin, klik kanan pilih timing kemudian pilih with
previous pada dropdown start dan pilih until end of slide pada dropdown repeat.
Langkah selanjutnya yaitu membuat animasi teks berjalan seperti di televisi dapat
dilakukan dengan memasukkan kolom teks ke dalam kotak yang diinginkan. Tuliskan kalimat
yang diinginkan. Kemudian masukkan animasi entrance dan pilih peek in. Ubah start dengan
with previous dan direction from bottom, repeatnya adalah until end of slide. Lalu kemudian
lakukan duplikasi pada teks dan letakkan di atas tulisan asli dan masukkan animasi dengan
memilih peek out. Ubah start dengan with previous dan direction to top, repeatnya adalah until
end of slide.
Masukkan kelima tombol dengan menu insert, dan klik shape seperti tampilan di bawah
ini.
Masukkan empat menu dalam slide tersebut yaitu masing-masing SK/KD, materi,
latihan, dan evaluasi. Kemudian masukkan efek animasi pada tombol tersebut dengan cara
mengklik tombol yang akan dianimasikan. Pilih insert dan klik action maka tampilannya akan
seperti ini.
Klik play sound dan pilih jenis suara yang diinginkan, kemudian klik juga highlight click. Lalu
kemudian pilih mouse over. Tampilannya sebagai berikut.
Klik pada highlight when mouse over dan pilih play sound yang sama seperti di mouse
click. Setelah itu, Anda dapat melakukan pengisian materi seperti langkah-langkah yang telah
disebutkan di atas.