Anda di halaman 1dari 52

DAFTARI

SI

I
.Ri
sal
ahNasi
hat 3

I
I.Per
mul
aanHi
dayah 9

A.Bagi
anPer
tama:Amal
-amal
Ket
aat
an 10

01.AdabTi
dur 13

02.AdabSal
at 16

03.AdabMenj
adi
Imam 21

04.AdabSal
atJ
umat 22

B.Bagi
anKedua:Menghi
ndar
iMak
siat 25

C.AdabBer
gaul 35

01.AdabSeor
angAl
i
m(Gur
u) 36

02.AdabSeor
angMur
id 36

03.AdabSeor
angAnak 42

04.Ber
gaul
denganSeor
angAwam (
Bodoh) 43

05.Ber
gaul
denganSaudar
aat
auTeman 43

06.Ber
gaul
denganKenal
an 47

Bidayatul Hidayah 2
I
.Ri
sal
ahNasi
hat

Mukadimah

 Aku mendengar dari orang yang kupercaya tentang sejarah perjalanan hidup
Syaikh al-Imam az-Zahid. Semoga Allah senantiasa memberikan taufik pada beliau
dan memeli
memelihar
harany
anya
a dalam
dalam menjal
menjalank
ankan
an risalah
risalah agamaNya
agamaNya.. Sejara
Sejarah
h perjal
perjalan
anan
an
hidup beliau memperkuat keinginanku untuk menjadi saudaranya di jalan Allah Swt.
karena
karena mengh
menghara
arapka
pkan
n janji
janji yang
yang diberik
diberikan
an Allah
Allah kepada
kepada para
para hamba-
hamba-Nya
Nya yang
yang
saling mencinta.

ersaudaraan tidak harus dengan bertemu muka dan berdekatan secara fisik!
tapi yang dibutuhkan adalah adanya kedekatan hati dan perkenalan jiwa. "iwa-jiwa
merupakan para prajurit yang tunduk# jika telah saling mengenal! jiwa-jiwa itu pun
 jinak dan menyatu. $leh karenanya! aku ikatkan tali persaudaraan dengannya di
 jalan Allah Swt.. Selain itu! aku harap beliau tidak mengabaikanku dalam doa-
doanya ketika sedang berkhalwat serta semoga beliau memintakan kepada Allah
agar diperlihatkan kepadaku bahwa yang benar itu benar dan aku diberi kemampuan
untuk mengikutinya! dan yang salah itu salah serta aku diberi kemampuan untuk
menghi
menghind
ndarin
arinya.
ya. %emud
%emudian
ian aku denga
dengarr beliau
beliau memint
memintaku
aku untuk
untuk member
memberikan
ikan
ketera
keterang
ngan
an berisi
berisi petuah
petuah dan nasiha
nasihatt serta
serta uraian
uraian singka
singkatt seputa
seputarr landas
landasan-
an-
landasan akidah yang wajib diyakini oleh seorang mukalaf.

Menasihati Diri

&erbica
icara tentang nasihat! aku melihat diriku
iku tak pantas untuk
memberikannya. Sebab! nasihat seperti zakat. Nisab-nya adalah mengambil nasihat

Bidayatul Hidayah 3
atau pelajaran untuk diri sendiri. Siapa yang tak sampai pada nisab! bagaimana ia
akan mengeluarkan zakat' $rang yang tak memiliki cahaya tak mungkin dijadikan
alat
alat pene
penera
rang
ng oleh
oleh yang
yang lain
lain.. &aga
&agaim
iman
ana
a baya
bayang
ngan
an akan
akan luru
luruss bila
bila kayuny
kayunya
a
bengkok' Allah Swt. mewahyukan kepada Isa bin (aryam! )Nasihatilah dirimu* "ika
engkau telah mengambil nasihat! maka nasihatilah orang-orang. "ika tidak! malulah
kepada-%u.+ Nabi kita saw bersabda! )Aku tinggalkan untuk kalian dua pemberi
nasihat, yang berbicara dan yang diam.+

ember
emberii nasiha
nasihatt yang
yang berbic
berbicara
ara adalah
adalah Alur
Aluran!
an! sedangka
sedangkan
n yang
yang diam
diam
adal
adalah
ah kema
kematitian
an.. %edu
%eduan
anya
ya suda
sudah
h cuku
cukup
p bagi
bagi mere
mereka
ka yang
yang mau
mau meng
mengam
ambi
bill
nasihat. Siapa yang tak mau mengambil nasihat dan keduanya! bagaimana ia akan
menasihati orang lain' Aku telah menasihati diriku dengan keduanya. alu aku pun
memb
memben
enar
arka
kan
n dan
dan mene
meneri
rima
many
nya
a deng
dengan
an ucap
ucapan
an dan
dan akal
akal!! tapi
tapi tida
tidakk dala
dalam
m
kenyataan dan perbuatan. Aku berkata pada diri ini! )Apakah engkau percaya bahwa
 Aluran merupakan pemberi nasihat yang berbicara dan juru nasihat
na sihat yang benar!
serta merupakan kalam Allah yang diturunkan tanpa ada kebatilan! baik dari depan
maupun dari belakangnya'+ Ia menjawab! )&enar.+ Allah Swt. berfirman ,“Siapa yang 
menginginkan kehidupan dunia dan perhiasannya, niscaya Kami berikan kepadanya
balasan amal perbuatan mereka di dunia dan mereka di dunia ini tak akan dirugikan.
Mereka itulah yang tidak akan memperoleh apa-apa di akhirat kecuali neraka. Dan
gugu
gugurl
rlah
ah semu
semua
a amal
amal perb
perbua
uata
tan
n mere
mereka
ka sert
serta
a bata
batall
llah
ah apa
apa yang
yang mere
mereka
ka
kerjakan”  /0.S.
 /0.S. 1ud, 23-245.

 Allah Swt. menjanjikan neraka bagimu karena engkau menginginkan dunia.


Segala sesuatu yang tak menyertaimu setelah mati! adalah termasuk dunia. Apakah
engkau telah membersihkan diri dan keinginan dan cinta pada dunia' Seandainya
ada seorang dokter Nasrani yang memastikan bahwa engkau akan mati atau sakit
 jika memenuhi nafsu syahwat yang paling menggiurkan!
menggiurk an! niscaya
nisca ya engkau akan takut
dan menghindarinya. Apakah dokter Nasrani itu lebih engkau percayai ketimbang
 Allah Swt.' "ika itu terjadi! betapa kufurnya engkau* Atau apakah menurutmu
penyakit itu lebih hebat dibandingkan neraka' "ika demikian! betapa bodohnya
engkau
engkau ini*
ini* 6ngkau
6ngkau membe
membenar
narkan
kan tapi
tapi tak mau mengamb
mengambilil pelaja
pelajaran
ran.. &ahkan
&ahkan
engkau terus saja condong kepada dunia. alu aku datangi diriku dan kuberikan
padany
padanya
a juru
juru nasiha
nasihatt yang
yang diam
diam /kemat
/kematian
ian5.
5. %ukata
%ukatakan
kan!! )embe
)emberi
ri nasiha
nasihatt yang
yang
Bidayatul Hidayah 4
berbic
berbicara
ara /Alur
/Aluran5
an5 telah
telah member
memberitah
itahuka
ukan
n tentan
tentang
g pembe
pemberi
ri nasiha
nasihatt yang
yang diam
diam
/kemat
/kematian
ian5!
5! yakni
yakni ketika
ketika Allah berfirm
berfirman!
an! Sesun
Sesunggu
gguhny
hnya
a kemati
kematian
an yang
yang kalia
kalian
n
hindari akan menjumpai kalian. Kemudian kalian akan dikembalikan kepada alam
gaib. !alu Dia akan memberitahukan kepada kalian tentang apa yang telah kalian
kerjakan"  /0.S.
  /0.S. al-"umuah, 75.+ %ukatakan padanya! )6ngkau telah condong pada
dunia.
dunia. 8idakka
idakkah
h engkau
engkau percay
percaya
a bahwa
bahwa kemati
kematian
an pasti
pasti akan
akan mendat
mendatang
angimu
imu'
'
%ematian tersebut akan memutuskan semua yang kau punyai dan akan merampas
semua yang kau senangi. Setiap sesuatu yang akan datang adalah sangat dekat!
sedangkan yang jauh adalah yang tidak pernah datang. Allah Swt.
berfirman! #agai
#agaima
mana
na pendap
pendapatm
atmu
u jika
jika Kami
Kami berika
berikan
n kenikm
kenikmata
atan
n pada
pada merek
mereka
a
selama beberapa tahun$ Kemudian datang pada mereka siksa yang telah dijanjikan
untuk mereka$ %idak berguna bagi mereka apa yang telah mereka nikmati itu."  /0.S.
 /0.S.
asy Syuara, 9:3-9:45.+

"iwa
"iwa yang
yang merd
merdek
eka
a dan
dan bija
bijaksa
ksana
na akan
akan kelu
keluar
ar dari
dari duni
dunia
a sebe
sebelu
lum
m ia
dikeluarkan
dikeluarkan darinya.
darinya. Sementara
Sementara jiwa yang la&&amah /sering mencela5 akan terus
memegang dunia sampai ia keluar dari dunia dalam keadaan rugi! menyesal! dan
sedih.
sedih. anta
antass ia berkat
berkata!
a! )6ngka
)6ngkau
u benar
benar.+
.+ Itu hanya
hanya ucapan
ucapan belak
belaka
a tapi
tapi tidak
tidak
diwujudkan. %arena! ia tak mau berusaha sama sekali dalam membekali diri untuk
akhirat sebagaimana ia merancang dunianya. Ia juga tak mau berusaha mencari rida
 Allah Swt. sebagaimana ia mencari rida dunia. &ahkan! tidak sebagaimana ia
mencar
mencarii rida
rida manusi
manusia.
a. Ia tak perna
pernah
h malu
malu kepada
kepada Allah
Allah sebaga
sebagaima
imana
na ia malu
malu
kepada seorang manusia. Ia tak mengumpulkan persiapan untuk negeri akhirat
sebagaimana ia menyiapkan segala sesuatu untuk menghadapi musim kemarau. Ia
begi
begitu
tu geli
gelisa
sah
h ketik
ketika
a bera
berada
da di awal
awal musi
musim
m ding
dingin
in mana
manaka
kala
la belu
belum
m sele
selesa
saii
meng
mengum
umpu
pulk
lkan
an perl
perlen
engk
gkap
apan
an yang
yang ia butu
butuhk
hkan
an untu
untukny
knya!
a! padaha
padahall kema
kematitian
an
barangkali akan menjemputnya sebelum musim dingin itu tiba. %ukatakan padanya!
)&ukankah engkau bersiap-siap menghadapi musim kemarau sesuai dengan lama
waktunya lalu engkau membuat perlengkapan musim kemarau sesuai dengan kadar 
ketahananmu menghadapi panas'+ Ia menjawab, )&enar.+ )%alau begitu+! kataku!
)&erma
)&ermaksia
ksiatla
tlah
h kepada
kepada Allah
Allah sesuai
sesuai dengan
dengan kadar
kadar ketaha
ketahana
nanmu
nmu mengha
menghadap
dapii
neraka dan bersiap-siaplah untuk akhirat sesuai dengan kadar lamamu tinggal di
sana.+ Ia menjawab! )Ini merupakan kewajiban yang tak mungkin diabaikan kecuali
oleh
oleh seor
seoran
ang
g yang
yang dung
dungu.
u.++ Ia teru
teruss deng
dengan
an tabi
tabiat
atny
nya
a itu.
itu. Aku sepe
sepert
rtii yang
yang
Bidayatul Hidayah 5
disebutkan oleh para ahli hikmat! )Ada segolongan manusia yang separuh dirinya
telah mati dan separuhnya lagi tak tercegah.+

 Aku termasuk di antara mereka. %etika aku melihat diriku keras kepala
dengan
dengan perbua
perbuatan
tan yang
yang melamp
melampaui
aui batas
batas tanpa
tanpa mau mengam
mengambil
bil manfaa
manfaatt dari
dari
nasihat kematian dan Aluran! maka yang paling utama harus dilakukan adalah
mencari sebabnya disertai pengakuan yang tulus. 1al itu merupakan sesuatu yang
menakj
menakjubk
ubkan
an.. Aku terus-
terus-men
meneru
eruss mencar
mencarii hingg
hingga
a aku menemu
menemukan
kan sebabn
sebabnya
ya..
8ernyata aku terlalu tenang. $leh karena itu berhati-hatilah darinya. Itulah penyakit
kronis dan sebab utama yang membuat manusia tertipu dan lupa.;aitu! keyakinan
bahwa maut masih lama. Seandainya ada orang jujur yang memberikan kabar pada
seseorang di siang hari bahwa ia akan mati pada malam nanti atau ia akan mati
seminggu atau sebulan lagi! niscaya ia akan istikamah berada di jalan yang lurus
dan pastilah ia meninggalkan segala sesuatu yang ia anggap akan menipunya dan
tidak mengarah pada Allah S<8.

"elaslah bahwa siapa yang memasuki waktu pagi sedang ia berharap bisa
mend
mendap
apat
atii waktu
waktu sore
sore!! atau
atau seba
sebalik
likny
nya
a siap
siapa
a yang
yang bera
berada
da di waktu
waktu sore
sore lalu
lalu
berharap bisa mendapati waktu pagi! maka sebenarnya ia lemah dan menunda-
nunda amalnya. Ia hanya bisa berjalan dengan tidak berdaya. %arena itu! aku
nasihati orang itu dan diriku juga dengan nasihat yang diberikan =asullah saw ketika
beliau
beliau bersabda
bersabda,”Sala
,”Salatla
tlah
h sepert
sepertii salatny
salatnya
a orang
orang yang
yang akan
akan berpis
berpisah
ah 'deng
'dengan
an
dunia(.” &eliau
&eliau telah
telah diberi
diberi kemamp
kemampuan
uan berbica
berbicara
ra denga
dengan
n ucapan
ucapan yang
yang singka
singkat!
t!
padat! dan tegas. Itulah nasihat yang berguna.

Siapa yang menyadari dalam setiap salatnya bahwa salat yang ia kerjakan
merupakan salat terakhir! maka hatinya akan khusyuk dan dengan mudah ia bisa
mempersiapkan diri sesudahnya. 8api! siapa yang tak bisa melakukan hal itu! ia
senantiasa akan lalai! tertipu! dan selalu menunda-nunda hingga kematian tiba.
1ingga! pada akhirnya ia menyesal karena waktu telah tiada.

 Aku harap ia memohonkan kepada Allah agar aku diberi kedudukan tersebut
karena aku ingin meraihnya tapi tak mampu. Aku juga mewasiatkan padanya agar 

Bidayatul Hidayah 6
hanya rida dengannya dan berhati-hati terhadap berbagai tipuan yang ada. 8ipuan
 jiwa hanya bisa diketahui oleh mereka yang
yang cendekia.

Akidah Seorang Mukmin

%emudian! seorang mukalaf minimal harus meyakini tafsiran dari kata-kata


)tiada 8uhan selain Allah dan (uhammad utusan Allah.+ "ika ia membenarkan =asul
saw.! maka ia juga harus membenarkan beliau dalam hal sifat-sifat Allah Swt. >ia
Zat ;ang
;ang (aha 1idup! &erkuasa! (engetahui! &erbicara! dan &erkehendak. 8a
8ak ada
sesuatu pun yang serupa dengan-Nya. >ia (aha (endengar dan (aha (elihat.
Namu
Namun!
n! ia tak
tak haru
haruss mene
menelilititi hakik
hakikat
at sifa
sifat-
t-sif
sifat
at Allah
llah terse
tersebu
butt sert
serta
a tak
tak haru
haruss
mengetahui apakah kalam dan ilmu Allah bersifat )adim atau baru. &ahkan! tak jadi
masalah walaupun hal itu tak pernah terlintas dalam benaknya sampai ia mati dalam
keadaan mukmin. Ia tak wajib mempelajari dalil-dalil yang dikemukakan oleh para
ahli
ahli kalam.
kalam. Selama
Selama hatiny
hatinya
a meyakin
meyakinii al-1a
al-1a!! walaup
walaupun
un dengan
dengan iman
iman yang
yang tak
disertai dalil dan argumen! ia sudah merupakan mukmin. =asulullah saw. tidak
membebani lebih dari itu.

&egitulah keyakinan global yang dimiliki oleh bangsa Arab dan masyarakat
awam!
awam! kecual
kecualii mereka
mereka yan berada
berada di negeri
negeri-ne
-neger
gerii di mana
mana masala
masalah-m
h-masa
asalah
lah
tentang )adim dan baru
arunya
nya kala
kalam
m Allah
llah!! sert
serta
a isti&a dan nu*ul  Allah!
llah! rama
ramaii
diperdebatkan. "ika hatinya tak terlibat dengan hal itu dan hanya sibuk dengan
ibadah dan amal salehnya! maka tak ada beban apa pun baginya. Namun! jika ia
 juga memikirkan hal itu! maka minimal ia harus mengakui keyakinan orang-orang
salaf yang mengatakan bahwa Aluran itu )adim! bahwa Aluran adalah kalam
 Allah! bukan makhluk! bahwa isti&a Allah adalah benar! bahwa menanyakan
tentangnya adalah bidah! dan bahwa bagaimana cara isti&a itu tidak diketahui. Ia
cukup beriman dengan apa yang dikatakan syariat secara global tanpa mencari-cari
hakikat dan caranya. "ika hal itu masih tidak berguna juga! di mana hatinya masih
bimbang dan ragu! jika memungkinkan! hendaknya keraguan tersebut dihilangkan
deng
dengan
an penj
penjel
elas
asan
an yang
yang muda
mudah
h dipa
dipaha
hami
mi walau
alaupu
pun
n tida
tidakk kuat
kuat dan
dan tida
tidakk
memuaskan bagi para ahli kalam. Itu sudah cukup dan tak perlu pembuktian dalil.
Bidayatul Hidayah 7
Namun! lebih baik lagi kalau kerisauannya itu bisa dihilangkan dengan dalil yang
sebenarnya. Sebab! dalil tidak sempurna
sem purna kecuali dengan memahami pertanyaan dan
 jawabannya. &ila sesuatu yang samar itu disebutkan! hatinya akan ingkar dan
pemahamannya tak mampu menangkap jawabannya. Sebab! sementara kesamaran
k esamaran
terseb
tersebut
ut tampak
tampak jelas!
jelas! jawaba
jawabanny
nnya
a pelik
pelik dan membin
membingun
gungka
gkan
n sehing
sehingga
ga sukar 
sukar 
dipahami akal. $leh karena itu! orang-orang salaf tak mau mengkaji dan membahas
masalah ilmu kalam. 1al itu mereka lakukan untuk kepentingan masyarakat awam
yang lemah.

 Adapun orang-orang yang sibuk memahami berbagai hakikat! mereka


memiliki telaga yang sangat membingungkan. 8idak membicarakan masalah ilmu
kalam kepada orang awam adalah seperti melarang anak kecil mendekati pinggir 
sungai
sungai karena
karena takut tenggelam.
tenggelam. Sedang
Se dangkan
kan orang-oran
orang-orang
g tertentu
tertentu diperbole
diperbolehkan
hkan
karena mereka mahir dalam berenang. 1anya saja! ini merupakan tempat yang bisa
membuat orang lupa diri dan membuat kaki tergelincir! di mana! orang yang akalnya
lemah
lemah merasa
merasa akalny
akalnya
a sempur
sempurna.
na. Ia mengir
mengira
a diriny
dirinya
a bisa
bisa mengetah
mengetahui
ui segala
segala
sesu
sesuat
atu
u dan
dan diri
diriny
nya
a term
termas
asuk
uk oran
orang
g heba
hebat.
t. &isa
&isa jadi
jadi!! mere
mereka
ka bere
berena
nang
ng dan
dan
tenggelam dalam lautan tanpa ia sadari. 1anya segelintir orang saja dari mereka
yang
yang mene
menemp
mpuh
uh jala
jalan
n para
para sala
salaff dala
dalam
m mengi
mengima
mani
ni para
para rasu
rasull sert
serta
a dala
dalam
m
membenarkan apa yang diturunkan Allah Swt. dan apa yang diberitakan =asul-Nya
di mana
mana mereka
mereka tak mencar
mencari-ca
i-cari
ri dalil
dalil dan argumen.
argumen. (elain
(elainkan
kan!! mereka
mereka sibuk
sibuk
dengan ketakwaan.

>emikianlah! ketika Nabi saw. melihat para sahabatnya sibuk berdebat! beliau
marah hingga memerah kedua pipi beliau dan berkata! “+pakah kalian diperintahkan
untuk
untuk ini.
ini. Kalian
Kalian mengum
mengumpam
pamaka
akan
n sebagi
sebagian
an isi Kitabull
Kitabullah
ah denga
dengan
n yang
yang lain.
lain.
erhatikan +pa yang +llah perintahkan pada kalian kerjakanlah, sedangkan yang 
dilarang kalian tinggalkan.”  Ini
  Ini merupakan peringatan terhadap manhaj  yang
 yang benar.
engkapnya! hal itu kami jelaskan dalam kitab a&a"id al-+)aa"id.

Bidayatul Hidayah 8
I
I.Per
mul
aanHi
dayah

Bismillahirahmanirrahim
Sega
Segala
la puji
puji bagi
bagi Allah
llah.. Sala
Salawa
watt dan
dan sala
salam
m atas
atas makhlu
makhluk-N
k-Nya
ya term
termul
ulia
ia!!
(uhammad! =asul dan hamba-Nya! serta atas keluarga dan sahabat beliau.

%etahuilah wahai manusia yang ingin mendapat curahan ilmu! yang betul-
betul berharap dan sangat haus kepadanya! bahwa jika engkau menuntut ilmu guna
bersai
bersaing!
ng! berban
berbangg
gga!
a! mengal
mengalahk
ahkan
an teman
teman sejawa
sejawat!
t! meraih
meraih simpati
simpati orang!
orang! dan
mengharap dunia! maka sesungguhnya engkau sedang berusaha menghancurkan
agamam
agamamu!
u! membi
membinas
nasaka
akan
n dirimu
dirimu!! dan menjua
menjuall akhirat
akhirat dengan
dengan dunia.
dunia. >engan
>engan
demikian! engkau mengalami kegagalan! perdaganganmu merugi! dan gurumu telah
memban
membantum
tumu
u dalam
dalam berbua
berbuatt maksiat
maksiat serta
serta menjad
menjadii sekutum
sekutumu
u dalam
dalam kerugi
kerugian
an
tersebut. ?urumu itu seperti orang yang menjual pedang bagi perompak jalanan!
sebagaimana =asul saw. bersabda! “Siapa yang membantu ter&ujudnya perbuatan
maksiat &alaupun hanya dengan sepenggal kata, ia sudah menjadi sekutu baginya
dalam perbuatan tersebut.” 

"ika niat dan maksudmu dalam menuntut ilmu untuk mendapat hidayah!
bukan
bukan sekada
sekadarr menget
mengetahu
ahuii riwayat
riwayat!! maka
maka bergem
bergembira
biralah
lah.. Sesun
Sesunggu
gguhny
hnya
a para
para
malaikat membentangkan sayapnya untukmu saat engkau berjalan dan ikan-ikan
paus
paus di laut
laut memint
memintaka
akan
n ampuna
ampunan
n bagimu
bagimu manaka
manakala
la engkau
engkau berusa
berusaha.
ha. 8api!
engk
engkau
au haru
haruss tahu
tahu sebe
sebelu
lumn
mnya
ya bahw
bahwa
a hida
hidayyah meru
merupa
paka
kan
n buah
buah dari
dari ilmu
ilmu
pengetahuan. 1idayah memiliki permulaan dan akhir serta aspek lahir dan batin.
@ntuk mencapai titik akhir tersebut! permulaannya harus tersusun rapi. &egitu pula!
untuk menyingkap aspek batinnya! harus diketahui terlebih dahulu aspek lahirnya.

Bidayatul Hidayah 9
$leh karena itu! di sini akan aku tunjukkan padamu permulaan dari sebuah
hidayah agar engkau bisa mencoba dirimu dan menguji hatimu. Apabila engkau
mendap
mendapati
ati hatimu
hatimu condon
condong
g pada
pada hidaya
hidayah
h terseb
tersebut
ut lalu
lalu dirimu berusa
berusaha
ha untuk
untuk
menggapainya! maka setelah itu engkau bisa melihat perjalanan akhir darinya yang
melaju dalam lautan ilmu. Sebaliknya! jika engkau mendapati hatimu berat dan
lengah dalam mengamalkan apa yang menjadi konsekuensinya! ketahuilah bahwa
 jiwa yang mendorongmu untuk menuntut ilmu tersebut adalah jiwa al-ammaarah bi 
as-su" /yang memerintahkan pada keburukan5. "iwa tersebut bangkit karena taat
kepada setan terkutuk untuk dijerat dengan tali tipuannya. Ia terus memberikan tipu-
daya
dayany
nya
a kepa
kepada
damu
mu samp
sampai
ai engk
engkau
au betu
betul-
l-be
betu
tull bina
binasa
sa.. Ia ingi
ingin
n agar
agar engk
engkau
au
memperbanyak kejahatan dalam bentuk kebaikan sehingga ia bisa memasukkanmu
dalam kelompok orang yang merugi dalam amalnya. ;aitu! mereka yang sesat di
dunia ini! yang mengira bahwa mereka telah melakukan suatu perbuatan baik. Saat
itu setan menceritaka
menceritakan
n padamu
padamu tentang
tentang keutamaan ilmu! derajat para ulama!
ulama! serta
berbagai riwayat di seputarnya. Namun! setan tersebut membuatmu lalai dari sabda
Nabi saw., “Siapa yang bertambah ilmu, tapi tidak bertambah hidayah, ia hanya
bertambah jauh dari +llah.”  "uga
  "uga dari sabda Nabi saw. yang berbunyi! “/rang yang 
 paling keras siksanya di hari kiamat, adalah orang alim yang ilmunya tak +llah
berikan man0aat padanya.” 

Nabi saw. berdoa,


 Allahumma innii a’udzubika min ‘ilmi laa yanfa’u wa qalbin laa yakhsya’ wa
‘amalin laa yurfa’u wa du’ain laa yusma’u 
“1a +llah, aku berlindung kepadamu dari ilmu yang tak berman0aat, dari hati yang 
tidak khusyuk, dari amal yang tak diterima, dan dari doa yang tak didengar.” 

Sabda Nabi saw.! “Di malam aku melakukan 2srak, aku mele&ati sekelompok 
kaum yang bibir mereka digunting dengan gunting api neraka. !alu aku bertanya,
Siapa kalian$" Mereka menja&ab, Kami adalah orang-orang yang memerintahkan
kebaik
kebaikan
an tapi
tapi tidak
tidak melaku
melakuka
kannya
nnya,, dan menceg
mencegah
ah kebur
keburuk
ukan
an tapi
tapi kami
kami sendir
sendiri 

mengerjakannya” 

Bidayatul Hidayah 10
$leh karena itu! jangan engkau serahkan dirimu untuk diperdaya oleh jerat
tipuannya. elaka sekali bagi orang bodoh! karena ia tidak belajar. 8api celaka
seribu bagi orang alim yang tak mengamalkan ilmunya*

%etahuilah bahwa dalam menuntut ilmu! manusia terbagi atas tiga jenis,
/25 Seseorang yang menuntut ilmu guna dijadikan bekal untuk akhirat di mana ia
hanya ingin mengharap rida Allah dan negeri akhirat. Ini termasuk kelompok yang
beruntung#
/95 Seseorang yang menuntut ilmu guna dimanfaatkan dalam kehidupannya di dunia
sehingga ia bisa memperoleh kemuliaan! kedudukan! dan harta. Ia tahu dan sadar 
bahwa keadaannya lemah dan niatnya hina. $rang ini termasuk ke dalam kelompok
yang berisiko. "ika ajalnya tiba sebelum sempat bertobat! yang dikhawatirkan adalah
penghabisan yang buruk / su" ul-khatimah5 dan keadaannya menjadi berbahaya. 8api
 jika ia sempat bertobat sebelum ajal tiba! lalu berilmu dan beramal serta menutupi
kekurangan yang ada! maka ia termasuk orang yang beruntung pula. Sebab! orang
yang bertobat dari dosanya seperti orang yang tak berdosa#
/B5 Seseorang
Seseorang yang terperdaya
terperdaya oleh setan. Ia pergunaka
pergunakan
n ilmunya
ilmunya sebagai
sebagai sarana
sarana
untuk
untuk memper
memperban
banyak
yak harta!
harta! serta
serta untuk
untuk berban
berbangga
gga dengan
dengan kedud
keduduka
ukanny
nnya
a dan
dan
menyombongkan diri dengan besarnya jumlah pengikut. Ilmunya menjadi tumpuan
untuk meraih sasaran duniawi. &ersamaan dengan itu! ia masih mengira bahwa
diri
diriny
nya
a memp
mempuny
unyai
ai posi
posisi
si khusu
khususs di sisi
sisi Allah
llah kare
karena
na ciri-
ciri-cir
ciri!i! paka
pakaia
ian!
n! dan
dan
kepandaian berbicaranya yang seperti ulama! padahal ia begitu tamak kepada dunia
lahir dan batin.

$rang dari kelompok ketiga di atas termasuk golongan yang binasa! dungu!
dan tertipu. Ia tak bisa diharapkan bertobat karena ia tetap beranggapan dirinya
termasuk orang baik. Ia lalai dari firman Allah Swt. yang berbunyi! “3ahai orang-
oran
orang
g yang
yang berim
beriman
an.. Meng
Mengap
apa
a kalia
kalian
n meng
mengat
atak
akan
an apa-
apa-ap
apa
a yang
yang tak
tak kali
kalian
an
lakukan$” /0.S
/0.S.. ash-
ash-Sh
Shaf
aff,
f, 95.
95. Ia term
termas
asuk
uk mere
mereka
ka yang
yang dise
disebu
butk
tkan
an =asu
=asull
saw.! “+da
“+da yang
yang pali
paling
ng aku
aku kha&
kha&at
atir
irka
kan
n dari
dari kali
kalian
an ketimb
ketimban
ang
g Dajja
Dajjal.”
l.” #eli
#eliau
au
kemu
kemudi
dian
an dita
ditany
nya,
a, “+pa
“+pa itu
itu &aha
&ahaii 4asu
4asulu
lull
llah
ah$”
$” #elia
#eliau
u menj
menja&
a&ab
ab,, “5lama suC
“5lama
'buruk(.” Sebab!
Sebab! >ajal
>ajal memang
memang bertuj
bertujuan
uan menyes
menyesatk
atkan!
an! sedang
sedangkan
kan ulama
ulama ini!
ini!
wala
walaup
upun
un lida
lidah
h dan
dan ucap
ucapan
anny
nya
a memal
memalin
ingk
gkan
an manu
manusi
sia
a dari
dari duni
dunia!
a! tapi
tapi amal
amal
perbuatan dan keadaannya mengajak manusia ke sana.
Bidayatul Hidayah 11
adahal! realita lebih berbekas dibandingkan ucapan. 8abiat manusia lebih
terpengaruh oleh apa yang dilihat ketimbang mengikuti apa yang diucap. %erusakan
yang
yang diti
ditimb
mbul
ulka
kan
n oleh
oleh perb
perbua
uata
tann
nnya
ya lebi
lebih
h bany
banyak
ak dari
daripa
pada
da perb
perbai
aika
kan
n yang
yang
disebabkan oleh ucapannya. %arena! biasanya orang bo doh mencintai dunia setelah
melihat si alim cinta pada dunia. Ilmu pengetahuan yang dimilikinya! menjadi faktor 
yang menyebabkan para hamba Allah berani bermaksiat pada-Nya. Nafsunya yang
bodoh tertipu! tapi masih memberi angan-angan dan harapan padanya. &ahkan! ia
mengajaknya untuk mempersembahkan sesuatu untuk Allah dengan ilmunya. Nafsu
tersebut membuatnya beranggapan bahwa ia lebih baik dibandingkan hamba Allah
yang lain.

(aka dari itu! jadilah engkau termasuk golongan yang pertama. <aspadalah
agar tidak menjadi golongan kedua karena betapa banyak orang yang menunda-
nunda! ternyata ajalnya tiba sebelum bertaubat sehingga akhirnya rugi dan kecewa.
ebih dari itu! waspadalah* "angan sampai engkau menjadi golongan ketiga karena
engkau betul-betul akan binasa! tak mungkin selamat dan bahagia.

 Apabila engkau bertanya!


bertanya! )Apa permulaan dari hidayah tersebut sehingga aku
bisa
bisa menguj
mengujii diriku
diriku denganny
dengannya'+
a'+ (aka
(aka ketahu
ketahuila
ilah
h bahwa
bahwa hidaya
hidayah
h bermul
bermula
a dari
dari
ketakw
ketakwaan
aan lahiri
lahiriah
ah dan berakh
berakhir
ir dengan
dengan ketakw
ketakwaan
aan batiniah.
batiniah. 8ak ada
ada balasa
balasan
n
kecuali dengan takwa dan tak ada hidayah kecuali bagi orang-orang bertakwa.
8akwa adalah ungkapan yang mengandung makna melaksanakan perintah Allah
Swt. dan menghindarkan larangan-larangan-Nya. (asing-masing ada dua bagian. >i
sini aku akan menunjukkan kepadamu secara ringkas aspek lahiriah dari takwa
dalam dua bagian tersebut secara bersamaan. Aku masukkan bagian ketiga agar 
tulisan menjadi lengkap dan cukup. Allah tempat meminta pertolongan.

A. Bagian Pertama: Amal-amal Ketaatan

%etahuilah bahwa perintah Allah ada yang wajib dan ada yang sunah. ;ang
wajib merupakan harta pokok. >ia adalah modal perdagangan yang dengannya ia
Bidayatul Hidayah 12
bisa selamat. Sementara yang sunah merupakan laba yang dengannya kita bisa
meraih derajat mulia.

Nabi
Nabi saw
saw. bers
bersab
abda
da, “+ll
“+llah
ah S&t.
S&t. ber0
ber0ir
irma
man,
n, %id
%idak
akla
lah
h oran
orang-o
g-ora
rang 
ng 
mendek
mendekatk
atkan
an diri
diri pada-K
pada-Ku
u dengan
dengan melak
melaksan
sanaka
akan
n apa yang
yang Ku&aji
Ku&ajibka
bkan
n pada
pada
mereka, dan tidaklah seorang hamba mendekatkan diri padaku dengan amal-amal 
sunah,
sunah, sehing
sehingga
ga +ku
+ku mencin
mencintai
tainya
nya.. 6ika
6ika +ku
+ku sudah
sudah menci
mencinta
ntainy
inya,
a, maka
maka +ku
+ku
menj
menjad
adii teli
teling
ngan
anya
ya yang
yang mend
menden
enga
gar,
r, mata
matany
nya
a yang
yang melih
melihat
at,, lida
lidahn
hnya
ya yang 
yang 
berbicara, tangannya yang memegang, dan kakinya yang berjalan.” 

6ngk
6ngkau
au tidak
tidak akan
akan dapa
dapatt mene
menega
gakk
kkan
an perin
perinta
tah
h Allah!
llah! kecua
kecualili deng
dengan
an
senantiasa mengawasi hati dan anggota badanmu pada setiap waktu dan pada
setia
setiap
p tari
tarika
kan
n nafa
nafasmu
smu!! dari
dari pagi
pagi hing
hingga
ga sore
sore.. %eta
%etahu
huililah
ah bahw
bahwa
a Allah
llah Swt.
Swt.
menangkap isi hatimu! mengawasi lahir dan batinmu! mengetahui semua lintasan
piki
pikira
ranm
nmu!
u! lang
langka
kah-
h-la
langk
ngkah
ahmu
mu!! serta
serta diam
diam dan
dan gera
gerakm
kmu.
u. Saat
Saat berg
bergau
aull dan
dan
menyendiri! engkau sedang berada di hadapan-Nya. 8idak ada yang diam! dan tak
ada yang bergerak! melainkan semuanya diketahui oleh enguasa langit! Allah Swt.

 “Dia mengetahui khianatnya mata dan apa yang disembunyikan hati” ' 0.S.
0.S. ?hafir,
2D5!

 “Dia Maha Mengetahui yang rahasia dan tersembunyi” /0.S. 8haha, E5.

$leh karena itu! hendaklah engkau beradab di hadapan Allah Swt. dengan
adab seorang hamba yang hina dan berdosa di hadapan-Nya. &erusahalah agar 
 Allah tidak melihatmu sedang melakukan sesuatu yang dilarang dan tidak
melaksanakan apa-apa yang diperintah. 1al itu hanya bisa terwujud jika engkau bisa
membag
membagii waktu
waktu dan
dan mengatu
mengaturr wirid-
wirid-wir
wiridm
idmu
u dari
dari pagi
pagi hingga
hingga petang
petang.. "agala
"agalah
h
perintah Allah Swt. yang diwajibkan kepadamu! sejak dari bangun tidur hingga
engkau kembali ke pembaringan.

01. Adab Tidur 

Bidayatul Hidayah 13
"ika engkau ingin tidur! hamparkan tempat tidurmu dengan menghadap kiblat.
alu
alu tidu
tidurl
rlah
ah di atas
atas sisi
sisi kana
kananm
nmu
u sepe
sepert
rtii tidur
tidurny
nya
a mayit
mayit di lian
liang
g kubu
kuburny
rnya.
a.
%etahuilah bahwa tidur adalah bagaikan kematian dan terjaga adalah bagaikan
bangkit. &isa jadi! Allah menggenggam rohmu di malam itu. (aka dari itu! bersiap-
siaplah untuk menghadapinya dengan tidur dalam keadaan suci dan usahakan agar 
wasiat
wasiatmu
mu telah
telah tertul
tertulis
is di bawah
bawah kepala
kepalamu.
mu. 6ngka
6ngkau
u tidur
tidur seraya
seraya bertob
bertobat
at dan
meminta ampunan dari semua dosa dengan tekad tidak akan berbuat maksiat lagi.
&ertekadlah untuk berbuat baik kepada semua muslim jika Allah membangunkanmu.
membangunkanmu.
Ingatlah bahwa engkau akan berbaring di liang kubur seperti itu seorang diri! hanya
dite
ditema
mani
ni oleh
oleh amal
amalmu
mu.. 6ngk
6ngkau
au hany
hanya
a akan
akan diba
dibala
lass sesu
sesuai
ai deng
dengan
an amal
amal
perbuatanmu itu.

"angan sampai engkau menghendaki tidur yang banyak


ba nyak dengan menghampar 
kasur empuk karena tidur adalah menghentikan kehidupan. %ecuali! jika bangunmu
 justru menjadi bencana bagimu sehingga tidur tersebut lebih membuat agamamu
selamat. %etahuilah bahwa malam dan siang seluruhnya berjumlah dua puluh empat
 jam. "angan sampai tidurmu sepanjang siang dan malam lebih dari delapan jam.
%arena! jika engkau berumur sekitar enam puluh tahun cukup bagimu membuang
dua puluh tahun darinya! atau sepertiga dari umurmu itu.

%etika
%etika tidur
tidur!! kembal
kembalila
ilah
h bersiw
bersiwak
ak dan bersuc
bersuci.i. &ertekad
&ertekadlah
lah untuk
untuk bangun
bangun
malam atau bangun sebelum subuh. >ua rakaat di tengah malam merupakan salah
satu harta kekayaan yang berharga mulia. erbanyaklah harta kekayaanmu itu guna
menghadapi hari miskinmu. Sebab! harta kekayaan dunia sama sekali tak akan
berguna jika engkau binasa.

%etika tidur! ucapkanlah,


Bism
Bismik
ika
a rabb
rabbii
ii wadh
wadha’
a’tu
tu janb
janbii
ii wabi
wabism
smik
ika
a arof
arofa’
a’uh
uhu
u fagh
faghfir
firli
liii dzan
dzanbi
bii.
i.
 Allahumma bismika ahya wa amuut wa a’udzubika allahumma min-syarri kulli 
dzii syarri. Wa min syarri kullidabbatin anta akhidzdzi binashiyatiha, inni rabbi 
’alaa shirath mustaqiim. Allahumma antal wali falaiisa qablaka syai’in, wa antal 
akhirufalaisa ba’da katsi’in Wa antazhzhihiru falaisa fauqaka syai’in Wa antal 
bathinu falaisa duunaka syai’in Iqdhii ‘anniid dunya wa aghninii minal faqri.
 Allahumma antalkhalaqta nafsii wa anta tatawwafaha, laka mamatuha wa

Bidayatul Hidayah 14
mahyaha, in amattaha faghfirlaha wa in ahyaitaha fahfazhha bimatahfazhu bihi 
‘ibada
‘ibadaka
kash
sh shalih
shalihiin
iin.. Allah
Allahumm
umma
a inni
inni as ‘aluka
‘alukall ‘afwa
‘afwa wal ‘afiya
‘afiyata
ta fiiddi
fiiddiin
in
wadd
waddun
unya
ya wal
wal aakh
aakhir
irat
ati.
i. Alla
Allahu
humm
mmaa
aaiq
iqit
ithn
hnii
ii fii ahab
ahabii
iiss
ssa
a ‘ati
‘ati ilai
ilaika
ka was
was
ta’malnii bi ahabbil ‘amal ilaika hatta tuqarribanii ilaika zulfa wa tub ‘idanii ‘an
sakh
sakhat
athi
hika
ka ba’d
ba’da
a an as alak
alakaf
afat
atu’t
u’thi
hiin
inii
ii wa asta
astagh
ghfir
firak
aka
a fata
fatagh
ghfi
firu
rulii
lii wa
ad’uuka fatastajiibulii.
)>engan nama-(u wahai 8uhanku! kuletakkan punggungku dan dengan nama-(u
pula kuangkat serta ampunilah dosa-dosaku. ;a Allah! lindungi aku dari siksa(u
pada hari para hamba-(u dibangkitkan. ;a Allah! dengan nama-(u aku hidup dan
mati
mati.. Aku berl
berlin
indu
dung
ng pada
pada-(
-(u
u dari
dari kebu
keburu
ruka
kan
n sega
segala
la sesu
sesuat
atu
u yang
yang memi
memililiki
ki
keburukan serta dari kejahatan setiap yang melata. 6ngkaulah yang menggenggam
ubun-u
ubun-ubun
bunnya
nya.. Sesung
Sesungguh
guhnya
nya 8uhank
uhanku
u berada
berada di jalan
jalan yang
yang lurus.
lurus. ;a Allah!
llah!
6ngkaulah ;ang (aha ertama yang tidak didahului oleh sesuatu dan 6ngkau pula
;ang (aha 8erakhir yang tak ada sesuatu sesudah-(u. 6ngkau (ahatampak! tak
ada sesuatu di atas-(u. 6ngkau (aha 8ersembunyi! tak ada sesuatu di bawah-(u.
&ayarkanlah hutangku dan angkatlah aku dari kemiskinan. ;a Allah! 6ngkau yang
menc
mencip
ipta
taka
kan
n diri
diriku
ku dan
dan engk
engkau
au pula
pula yang
yang mewa
mewafa
fatk
tkann
annyya. %ema
%ematitian
an dan
dan
kehi
kehidu
dupa
pann
nnya
ya ada
ada pada
pada keku
kekuas
asaa
aan(u
n(u.. "ika
"ika engk
engkau
au mati
matika
kan
n diri
diriku
ku ini!
ini! maka
maka
ampunilah dia! dan jika engkau hidupkan! maka jagalah dia sebagaimana engkau
menjaga para hamba-(u yang saleh. ;a Allah
Allah aku meminta pada-(u pengampunan
dan keselamatan di dunia dan akhirat. ;a Allah!
Allah! bangunkan aku dalam waktu terbaik
menurutmu. &uatlah aku melakukan perbuatan-perbuatan yang paling %au senangi
sehingga hal itu akan mendekatkan diriku pada-(u dan menjauhkannya dari murka-
(u setelah aku meminta pada-(u. Setelah aku meminta pada-(u! maka 6ngkau
memberikannya! aku meminta ampunan pada-(u maka %au terima! dan aku berdoa
pada-(u maka %au kabulkan untukku.+

%emudian bacalah ayat al-%ursi dan amana ar-rasalu /surat al-&aarah, 9735


samp
sampai
ai akhi
akhirr sura
surat.
t. alu
alu sura
suratt al-Ikh
al-Ikhla
las!
s! al-F
al-Fal
ala
a!! dan
dan an-N
an-Nas
as!! sert
serta
a al-(
al-(ul
ulk.
k.
@sahakan engkau tidur dalam keadaan berzikir pada Allah S<8.
S<8. dan dalam keadaan
suci karena siapa yang melakukan itu! ia akan naik beserta rohnya ke arasy, dan
dicatat sebagai orang yang sedang salat sampai bangun kembali.

Bidayatul Hidayah 15
 Apabila engkau sudah bangun! lakukanlah apa yang telah kujelaskan
sebe
sebelu
lumny
mnya
a pada
padamu
mu.. 1end
1endak
akla
lah
h engka
engkau
u hidu
hidup
p tera
teratu
turr sepe
seperti
rti itu dala
dalam
m sisa
sisa
umur
umurmu
mu.. Apabi
pabila
la engk
engkau
au tak
tak bisa
bisa mela
melaku
kuka
kann
nnya
ya seca
secara
ra konsi
konsist
sten
en!! saba
sabarla
rlah
h
sebaga
sebagaima
imana
na sabarny
sabarnya
a orang
orang sakit
sakit ketika
ketika menahan
menahan pahit
pahitnya
nya obat
obat dan ketika
ketika
menunggu saat kesembuhan. =enungkanlah umurmu yang berusia pendek. "ika
engkau
engkau hidup
hidup seratu
seratuss tahun
tahun mis
misalny
alnya!
a! maka
maka usia
usia terseb
tersebut
ut sangat
sangat pendek
pendek jika
dibandingkan dengan lamamu tinggal di negeri akhirat karena ia merupakan negeri
keab
keabad
adia
ian.
n. erh
erhat
atik
ikan
an bahw
bahwa
a jika
jika engk
engkau
au bisa
bisa bersab
bersabar
ar meng
mengha
hada
dapi
pi beba
beban
n
penderitaan dan kehinaan dalam mencari kehidupan dunia selama sebulan atau
setahun karena berharap bisa beristirahat sesudahnya selama dua puluh tahun
misalnya! lalu bagaimana engkau tak mau bersabar selama beberapa hari untuk
ibadah guna mengharap kehidupan abadi' "angan perpanjang angan-anganmu!
karena
karena hal itu akan memberatkanmu
memberatkanmu dalam
dalam beramal.
beramal. erhitung
erhitungkanla
kanlah
h dekatnya
dekatnya
kema
kematitian
anmu
mu lalu
lalu katak
katakan
an pada
pada diri
dirimu
mu,, "ika
"ika aku
aku bisa
bisa bers
bersab
abar
ar meng
mengha
hada
dapi
pi
penderitaa
penderitaan
n hari ini barangkali
barangkali aku mati malam nanti! dan aku akan bersabar
bersabar pada
malamnya karena barangkali aku mati esok hari. Sesungguhnya kematian tidak
hanya datang pada saat tertentu! kondisi tertentu! atau pada usia tertentu. ;ang
 jelas! ia pasti datang dan harus siap dihadapi. &ersiap-siap menghadapi kematian
lebih utama ketimbang bersiap-siap menghadapi dunia. 6ngkau tahu bahwa dirimu
tidak akan lama tinggal di dalam dunia. $leh karena itu! yang tersisa dari hidupmu
barangkali
barangkali hanya tinggal satu hari atau satu tarikan nafas.
na fas. 8anamka
8anamkan
n hal ini dalam
hatimu setiap hari. aksakan dirimu untuk bersabar dalam taat kepada Allah S<8.
hari demi hari. "ika engkau memperhitungkan akan hidup selama lima puluh tahun!
maka engkau akan sulit untuk bisa bersabar dalam menaati Allah S<8.

(anakala engkau bisa bersabar selalu setiap hari! ketika meninggal engkau
akan mendapati kebahagiaan yang tak ada habis-habisnya. Sementara jika engkau
menunda-nunda dan meremehkan! kematian itu akan mendatangimu pada waktu
yang tak kau duga sehingga engkau akan menyesal dengan penyesalan yang tak
berujung. %etika pagi! sekelompok makhluk mulia bertahmid dan ketika mati! datang
beri
berita
ta yang
ang ben
benar itu
itu kepa
kepada
damu
mu!! ) Sete
Setela
lah
h bebe
bebera
rapa
pa &akt
&aktu,
u, engk
engkau
au akan
akan
mengetahui kebenaran berita +l)uran tersebut + /0.S. Shaad, 775.

Bidayatul Hidayah 16
"ika sebelumnya kami sudah menunjukkan urutan wirid padamu! kami akan
sebutkan di sini bagaimana cara dan adab-adab melaksanakan salat dan puasa
serta bagaimana adab menjadi imam dan panutan! juga bagaimana melaksanakan
salat jumat.

02. Adab Shalat

 Apabila engkau telah selesai membersihkan kotoran dan najis yang terdapat
di badan! pakaian! dan tempat salat! juga engkau telah menutup aurat dari pusar 
sampai dengkul! maka berdirilah menghadap ke arah kiblat dengan kaki yang lurus
tapi tidak dirapatkan sedangkan engkau berada dalam posisi tegak. alu bacalah
surat an-Naas guna berlindung dari setan yang terkutuk. 1adirkan hatimu ketika itu.
&uangl
&uanglah
ah segala
segala bisikan
bisikan dan rasa
rasa was-wa
was-was.
s. erhat
erhatika
ikan
n kepada
kepada siapa
siapa engkau
engkau
sedang
sedang mengha
menghadap
dap dan bermun
bermunaja
ajatt sekara
sekarang.
ng. 1enda
1endaknya
knya engkau
engkau malu
malu untuk
untuk
bermunajat kepada 8uhan dengan hati yang lalai dan dada yang penuh dengan
bisikan dunia beserta kebejatan syahwat. Sadarlah bahwa Allah Swt. mengetahui
semua yang tersembunyi di dalam dirimu dan melihat hatimu. Allah hanya menerima
salatmu sesuai dengan kadar kekhusyukan! ketundukan! dan ketawaduanmu.

Sembahlah Allah dalam salatmu seakan-akan engkau melihat-Nya. Apabila


engkau tak melihat-Nya! sesungguhnya >ia melihatmu. "ika hatimu tidak hadir dan
anggota badanmu tidak bisa tenang maka hal itu disebabkan engkau tidak betul-
betul
betul menge
mengenal
nal keagun
keagungan
gan-Ny
-Nya.
a. &ayang
&ayangkan
kan jika
jika ada seoran
seorang
g saleh
saleh di antara
antara
keluargamu yang melihatmu ketika engkau salat. ada saat itu! pasti hatimu akan
khusyuk dan anggota badanmu akan tenang. alu! tanyakan pada dirimu! )<ahai
 jiwa yang buruk! tidakkah engkau malu kepada encipta dan 8uanmu'+ Apabila
engkau mampu salat secara khusyuk dan tenang karena dilihat seorang hamba
yang hina! yang tak bisa memberikan manfaat atau bahaya pada mu! sedang engkau
menget
mengetahu
ahuii bahwa
bahwa >ia meliha
melihatmu
tmu tapi
tapi engkau
engkau tak takut
takut pada
pada keagu
keagunga
ngan-Ny
n-Nya!
a!
apakah Allah S<8. lebih rendah dibandingkan hamba-Nya itu' &etapa durhaka dan
bodohnya engkau* &etapa engkau memusuhi dirimu itu*

$batilah hatimu dengan cara itu! barangkali ia akan menjadi hadir dalam
salatm
salatmu.
u. Salatm
Salatmu
u hanya
hanyalah
lah saat
saat engka
engkau
u sadar
sadar kepad
kepadany
anya.
a. Adapu
Adapun
n salat
salat yang
yang

Bidayatul Hidayah 17
engkau kerjakan dengan hati yang lalai dan lupa! maka ia butuh pada istigfar dan
perenungan.

(ana
(anaka
kala
la hati
hatimu
mu suda
sudah
h hadi
hadir!
r! jang
jangan
an lupa
lupa mengu
menguca
capk
pkan
an i)amah  kalau
engkau salat sendirian. 8api! jika engkau menunggu datangnya jamaah yang lain
hendakny
knya engkau melakuk
kukan azan
zan lalu i)amah. Apabi
pabila
la engk
engka
au suda
udah
mengucapkan i)amah! berniatlah dan bacalah dalam hatimu! )Aku laksanakan salat
lohor karena Allah Swt.+ @sahakan niat tersebut hadir dalam hatimu ketika engkau
bertakbir. "angan sampai niatmu tak kau sadari sebelum takbir selesai. Angkatlah
tanganmu saat bertakbir ke arah pipi dan pundakmu dengan jari-jari yang tidak
dihimpitkan. "angan terlalu menempel atau pun menjauh. ;ang penting ibu jarimu
berada di hadapan kedua cuping telingamu! ujung-ujung jarimu berada di atas
kuping! serta telapak tangan di atas pundak. "ika kedua telapak tanganmu sudah
berada pada posisi tersebut bertakbirlah lalu turunkan kembali dengan perlahan.

Saat diangkat atau diturunkan! jangan kau hentakkan tanganmu ke depan


secara keras dan jangan
jangan pula diangkat
diangkat sampai
sampai ke belakang. Selain itu! jangan kau
gerakkan ia ke kanan atau ke kiri. %etika diturunkan! mulailah engkau meletakkan
tanganmu di atas dada. 8angan kanan berada di atas yang kiri. =enggangkan jari-
 jari kananmu di lengan tangan yang kiri. ?enggam di atas siku. Setelah bertakbir 
bacalah,
 Allahu akbar kabiiran walhamdulilllah katsiiran wa subhanalla bukrattan wa
ashiilla, inni wajjahtu wajhiya lilladzii fatharas samawati wal ardha haniifan
musliman wa ma ana minal musyrikin. Inni shalatii wa nusukii wa mahyaya
wamamatii lillahi rabbil ‘alamiin laa syarikallahuwa bi dzalika umirtu wa ana
minal muslimiin.
)Allah (aha &esar dengan segala sifat kebesaran-Nya. ujian bagi Allah sebanyak-
banyaknya dan (aha Suci Allah pada tiap pagi dan sore. Aku hadapkan wajahku
pada
pada 8uhan
uhan yang
yang menc
mencip
ipta
ta lang
langitit dan
dan bumi
bumi deng
dengan
an lurus
lurus dan
dan aku
aku buka
bukan
n dari
dari
golong
golongan
an yang
yang musyrik.
musyrik. Sesungg
Sesungguhn
uhnya
ya salatk
salatku!
u! ibadah
ibadahku!
ku! hidupk
hidupku!
u! dan matiku
matiku
semata-mata karena 8uhan seru sekalian alam. 8iada sekutu bagi-Nya. &egitulah
aku diperintah dan aku termasuk dari golongan Islam /menyerah dan patuh5.+

Bidayatul Hidayah 18
Setelah itu! bacalah al-Fatihah dengan tekanan yang kuat. @sahakan untuk
mem
membeda
bedaka
kan
n anta
ntara huruf
uruf dhad  dan
 dan *ha" dalam bacaan salatmu. alu
ucapkan amin secara terpisah dengan kata &ala ad-dhaliin.

Nyaringkan bacaanmu pada salat subuh! magrib! dan isya. (aksudnya! pada
dua rakaat yang pertama! kecuali jika engkau menjadi makmum. "ika menjadi
makmum! nyaringkan bacaan amin. antas! dalam salat subuh! bacalah salah satu
surat yang panjang setelah bacaan surat al-Fatihah. Sementara pada waktu magrib!
cukup surat yang pendek. Adapun pada salat lohor! asar! dan isya! bacalah surat
yang pertengahan. (isalnya surat al-&uruj dan yang semisalnya. %etika salat subuh
yang dilaksanakan dalam perjalanan! bacalah surat al-%afirun dan surat al-Ikhlas.
"angan engkau sambungkan akhir bacaan surat dengan takbir untuk rukuk! tapi
pisahkan antara keduanya dengan seukuran bacaan subhanallah.

%etik
%etika
a berd
berdir
iri!i! usah
usahak
akan
an untu
untukk sena
senant
ntia
iasa
sa menu
menund
nduk
uk deng
dengan
an hany
hanya
a
memandang tempat salatmu. 1al itu! akan membuatmu lebih berkonsentrasi dan
membuat hatimu lebih khusyuk. "angan engkau menoleh ke kiri atau ke kanan pada
saat sedang salat.

alu bertakbirlah untuk rukuk. Angkat tanganmu dengan cara yang sudah
dijela
dijelaska
skan
n sebelu
sebelumny
mnya.
a. anjang
anjangkan
kan bacaan
bacaan takbir
takbir sampai
sampai engkau
engkau berad
berada
a pada
pada
posisi rukuk. alu! letakkan telapak tanganmu
tanganmu di atas lutut
lu tut sementara jari-jemarimu
jari-jemarimu
berada pada posisi yang renggang. 8egakkan lututmu serta bentangkan punggung!
leher! dan kepalamu secara lurus. antas! jauhkan sikumu dari pinggang. Sementara
untuk wanita tidak demikian karena mereka hendaknya menempelkan yang satu
dengan yang lain. alu ucapkan,
ubhana rabbiyal ‘azhiim
)(aha Suci 8uhanku ;ang (aha Agung.+

&acaan tersebut diucapkan sebanyak tiga kali. "ika engkau salat sendirian!
bagus
bagus pula
pula kalau
kalau ditamb
ditambah
ah sampai
sampai menjad
menjadii tujuh
tujuh atau
atau sepulu
sepuluh
h kali.
kali. %emudi
%emudian
an
angkat kepalamu sampai berdiri tegak seraya mengangkat tangan dan membaca,
ami ‘allahu liman hamidah
)Allah mendengar siapa yang memuji-Nya.+
Bidayatul Hidayah 19
 Apabila engkau telah berdiri
berdiri tegak lurus! ucapkan,
 !abbana lakal hamdu mil’as samawati wa mil ardhi wa mil ama syi’ta min
syai’in ba’du 
)<ahai 8uhan kami! segala puji bagi-(u sepenuh langit dan bumi dan sepenuh apa
yang %au kehendaki sesudah itu.+ Apabila engkau sedang dalam melakukan salat
subuh! bacalah doa )unut pada rakaat kedua ketika dalam posisi iktidal .

alu! sujudlah dengan bertakbir tanpa mengangkat kedua tangan. ertama-


tama! letakkanlah kedua lututmu diikuti kemudian oleh kedua tanganmu lalu dahimu
yang berada dalam keadaan terbuka. etakkan hidung beserta dahimu! jauhkan
sikumu dari pinggang dan angkat perutmu dari paha /hal ini tidak berlaku bagi
wanita5. etakkan kedua tanganmu di atas tanah sejajar dengan pundakmu. "angan
kau bentangkan lenganmu di atas tanah. >an ucapkan,
ubhana rabbiyal ‘alaa
)(aha Suci 8uhanku ;ang (aha 8inggi+

>oa di atas dibaca sebanyak tiga kali! tujuh kali! atau sepuluh kali jika engkau
salat sendirian.

alu! angkat kepalamu dari sujud seraya bertakbir sampai engkau duduk
dengan tegak. >uduklah di atas kaki kiri. 8egakkan kaki kananmu. etakkan kedua
tang
tangan
anmu
mu di atas
atas paha
paha deng
dengan
an jari
jari-j
-jem
emar
arii yang
yang reng
rengga
gang
ng.. ant
antas
as ucap
ucapkan
kan
/minimal5,
‘rabbighfirlii warhamnii warzuqni wajburnii wa ‘afinii wa ‘afuanii 
);a 8uhan! ampunilah aku! sayangilah aku! berikan rezeki padaku! pimpinlah aku!
tambahkan kekuranganku! dan maafkanlah daku.+

%emudian lakukan sujud yang kedua sama seperti sebelumnya. alu duduk
tegak sebentar untuk istirahat pada setiap rakaat yang tak disertai tasyahud .

Setelah itu! engkau berdiri dan meletakkan kedua tangan di atas tanah.
"angan engkau mendahulukan salah satu kakimu ketika berdiri. (ulailah dengan
takbir untuk berdiri saat hampir selesai dari duduk istirahat. anjangkan bacaan
Bidayatul Hidayah 20
takbir tersebut sampai pada posisi setengah berdiri. @sahakan agar duduk istirahat
ters
terseb
ebut
ut berl
berlan
angs
gsun
ung
g sebe
sebent
ntar
ar.. alu
alu!! laksa
laksana
naka
kan
n raka
rakaat
at kedua
kedua sepe
sepert
rtii rakaat 
pertam
pertama.
a. @langi
@langi membaca
membaca taa&ud*  ketika
ketika memulai.
memulai. alu
alu dudukl
duduklah
ah pada rakaat 
kedua
kedua untuk membac
membaca
a tasyahud  pertam
pertama.
a. Saat duduk
duduk tasyahud,  letakkan tangan
kananmu di atas paha kanan dengan jari yang tergenggam kecuali jari telunjuk dan
ibu
ibu jari
jari.. &eril
erilah
ah isya
isyara
ratt deng
dengan
an jari
jari telu
telunj
njuk
ukmu
mu yang
yang kana
kanan
n saat
saat memb
membac
aca
a
illallah /kecuali Allah5! bukan pada kata-kata 2aa ilaha /tiada 8uhan5. Sementara itu!
engkau letakkan tangan kirimu dengan jari-jari terbuka di atas paha kiri. >uduklah di
atas
atas kaki kiri dalam
dalam tasyahud   pertama ini seperti ketika duduk antara dua sujud.
 Adapun pada tasyahud  akhir
akhir!! dudukla
duduklah
h secara ta&aruk   /di atas pangkal paha5.
Setelah mengucapkan salawat atas Nabi Saw.! bacalah doa yang sudah dikenal.
>uduklah di atas pangkal paha yang kiri sementara kaki kirimu keluar dari sisi
bawah. 8egakkan posisi kaki kananmu lalu ucapkan salam dua kali dari ke kanan
dan
dan kiri
kiri.. (eno
(enole
lehl
hlah
ah hingg
hingga
a tamp
tampak
ak puti
putihn
hnya
ya kedu
kedua
a pipi
pipimu
mu dari
dari kedu
kedua
a sisi.
sisi.
&erniatlah untuk menyudahi salat dan arahkan salammu pada para malaikat dan
kaum muslim yang berada di sampingmu. &egitulah gerakan salat sendirian.

8ian
8iang
g peno
penopa
pang
ng sala
salatt adal
adalah
ah kekh
kekhusy
usyuka
ukan
n dan
dan kehadi
kehadira
ran
n hati
hati dise
disert
rtai
ai
bacaan! dan pemahaman. 1asan al-&asri rahimahullah berkata! “Setiap salat yang 
tida
tidak
k dise
disert
rtai
ai oleh
oleh keha
kehadi
dira
ran
n hati
hati akan
akan cepa
cepatt terk
terken
ena
a huku
hukuman.” =asul
man.” =asul Saw.
Saw.
bersabda! “Seora
“Seorang
ng hamba
hamba adakal
adakalany
anya
a melaku
melakukan
kan salat
salat tapi
tapi ia tidak
tidak mendap
mendapat 
at 
seperenam atau sepersepuluh dari salatnya. Karena, ganjaran salat bagi seorang 
hamba sesuai dengan kadar kekhusyukannya.” 
kekhusyukannya.” 

0. Adab Men!adi "mam

Seorang imam hendaknya meringankan salat. Anas bin (alik r.a. berkata!
)Aku tidak melakukan salat di belakang seorang pun yang lebih ringan dan lebih
sempurna salatnya dari pada salat =asulullah Saw.+
Saw.+

Seoran
Seorang
g imam
imam hendak
hendaknya
nya tidak
tidak bertakb
bertakbir
ir sebelu
sebelum
m muazin
muazin membac
membacaka
akan
n
i)amah dan sebelum sha0 salat lurus sempurna. Ia harus meninggikan suara ketika
bertakbir! sementara makmum tidak meninggikan suara kecuali sebatas yang bisa ia
dengar sendiri. Imam harus berniat menjadi imam guna memperoleh keutamaan.

Bidayatul Hidayah 21
"ika sang imam tak berniat! salat para jamaah tetap sah apabila mereka telah
berniat mengikutinya. (ereka juga memperoleh pahala bermakmum. Imam tidak
bole
boleh
h meny
menyari
aring
ngka
kan
n baca
bacaan
an i0titah dan ta"a&ud* seba
sebaga
gaim
iman
ana
a dala
dalam
m sala
salatt
sendirian. 8api ia menyaringkan bacaan al-Fatihah dan surat sesudahnya dalam
sala
salat-
t-sa
sala
latt subu
subuh!
h! sert
serta
a dala
dalam
m dua
dua rakaat  perta
pertama
ma magr
magrib
ib dan
dan isya.
isya. >ala
>alam
m
salat jahar /yang dibaca secara keras5! makmum menyaringkan
ucapan amin dengan bersama-sama imam! bukan sesudah imam. alu! imam diam
sejenak setelah membaca surat al-Fatihah. >i saat itulah makmum membaca surat
al-Fatihah agar sesudahnya ia bisa mendengarkan bacaan imam. ada salat  jahar !
makm
makmum
um tidak
tidak memb
membac
aca
a sura
suratt kecu
kecual
alii jika
jika ia tida
tidakk mend
menden
enga
garr suara
suara im
imam
am..
1endaknya seorang imam tidak membaca tasbih dalam rukuk dan sujud lebih dari
tiga
tiga kali
kali dan
dan juga
juga tida
tidakk memb
member
erik
ikan
an tamb
tambah
ahan
an dala
dalam
m tasyahud  awal
awal setela
setelah
h
membaca
membaca salawat kepada
kepada Nabi. ada dua rakaat  terakhir!
  terakhir! imam cukup membaca
surat al-Fatihah! tidak usah menambah-nambahnya lagi. "uga ketika tasyahud  akhir 
  akhir 
imam
imam cuku
cukup
p memb
membac
aca
a tasyahud  dan salawa
salawatt kepada
kepada =asulu
=asulullah
llah Saw.
Saw. %etika
%etika
bersal
bersalam!
am! imam
imam henda
hendakny
knya
a berni
berniat
at member
memberika
ikan
n salam
salam kepada
kepada semua
semua jamaah
jamaah
sedangkan jamaah atau makmum dengan salamnya berniat menjawab salam imam.
Setelah itu imam berdiam sebentar dan menghadap kepada para jamaah. "ika yang
ada di belakangnya adalah para wanita! maka ia tidak usah menoleh sampai mereka
bubar. 1endaknya makmum tidak berdiri sampai imam berdiri! lalu imam pergi entah
ke arah kanan atau tapi lebih baik ke arah kanan.

Imam tidak boleh berdoa untuk dirinya sendiri dalam membaca )unut  subuh
  subuh
tapi
tapi hendak
hendaknya
nya ia menguca
mengucapka
pkan
n  +llahumma ihdina /;a
/;a Allah
Allah!! tunjuk
tunjukkan
kan kami5
kami5
dengan suara nyaring! sedangkan para makmum mengamininya tanpa mengangkat
tangan mereka karena hal itu tak terdapat dalam riwayat. Selebihnya makmum
membaca sendiri sisa dari doa )unut  tersebut!
  tersebut! yakni dimulai dari 2nnaka la ya)dhi 
&a la yu)dha alaika.

(akmum tidak boleh berdiri sendirian secara terpisah! ia harus masuk ke


dala
dalam
m bari
barisa
san
n atau
atau mena
menarik
rik oran
orang
g lain
lain untu
untukk memb
membua
uatt bari
barisa
san
n deng
dengan
anny
nya.
a.
(akmu
(akmum
m tak
tak bole
boleh
h berd
berdiri
iri di depa
depan
n im
iman
an!! mend
mendah
ahul
ului
ui!! atau
atau berg
berger
erak
ak seca
secara
ra
bersamaan dengan gerakan imam. 8api! ia harus melakukannya sesudah imam. Ia

Bidayatul Hidayah 22
tak boleh rukuk kecuali setelah imam sempurna dalam posisi rukuk. &egitu pun! ia
tak boleh sujud selama dahi imam belum sampai di tanah.

0#. Adab Salat $um%at

%eta
%etahu
huila
ilah
h bahw
bahwa
a "umCa
"umCatt meru
merupa
paka
kan
n hari
hari raya
raya bagi
bagi oran
orang-
g-or
oran
ang
g yang
yang
beriman. Ia merupakan hari mulia yang khusus diperuntukkan Allah bagi umat ini. >i
dala
dalamn
mnyya ada
ada saat
saat-s
-saa
aatt pent
pentin
ing
g yang
yang apab
apabilila
a seor
seoran
ang
g mukmi
mukmin
n memi
memint
nta
a
kebutuhannya kepada Allah S<8! pasti Allah akan mengabulkan. $leh karena itu!
persiapkanlah dirimu untuk menghadapi hari raya tersebut semenjak hari %amis
dengan cara membersihkan pakaian dan banyak bertasbih dan istigfar pada %amis
petang /sore5-nya! karena keutamaan saat itu sama dengan keutamaan hari "umat.
&erniatlah untuk berpuasa untuk hari "umat. 8etapi harus dengan hari %amis atau
hari Sabtu! tidak boleh dikerjakan pada hari "umat saja.

"ika subuh telah tiba! mandilah dengan niat mandi jumat karena mandi pada
hari
hari "uma
"umatt huku
hukumn
mnyya sunah muakkad . %emudi
%emudian
an berhia
berhiasla
slah
h dengan
dengan memaka
memakaii
pakaian putih karena itulah pakaian yang paling dicintai Allah Swt.! lalu pakailah
parfu
parfum
m yang
yang pali
paling
ng wang
wangii yang
yang kamu
kamu mi
milik
liki!i! dan
dan bersi
bersihk
hkan
an bada
badanm
nmu
u deng
dengan
an
bercu
bercuku
kurr ramb
rambut
ut!! meng
menggu
gunt
ntin
ing
g kuku
kuku!! bers
bersiw
iwak
ak!! dan
dan yang
yang lain
lainny
nya!
a! kemu
kemudi
dian
an
segeralah bergegas menuju mesjid dan berjalanlah dengan perlahan dan tenang.
Nabi Saw. bersabda! )Siapa yang pergi untuk salat jumat di waktu yang pertama
seakan-akan ia telah berkurban unta! siapa yang pergi pada waktu kedua seakan-
akan ia berkurban sapi betina! siapa yang pergi di waktu ketiga! seakan-akan ia
berkur
berkurban
ban kambin
kambing
g kibas!
kibas! siapa
siapa yang
yang pergi
pergi di waktu
waktu keempa
keempatt seakan
seakan-ak
-akan
an ia
berkurban ayam! siapa yang pergi di waktu kelima seakan-akan ia berkurban telur.
"ika imam sudah keluar atau naik mimbar! maka lembaran-lembaran itu pun dilipat
dan pena-pe
pena-pena
na diangk
diangkat!
at! sement
sementara
ara para
para malaik
malaikat
at berkum
berkumpul
pul di mim
mimbar
bar untuk
untuk
mendengarkan zikirGperingatan.+

>ise
>isebu
butk
tkan
an bahw
bahwa
a kede
kedeka
kata
tan
n manu
manusia
sia dala
dalam
m panda
pandang
ngan
an Allah
llah S<8
S<8!
bergantung pada cepatnya mereka menuju salat jumat. %emudian! apabila engkau
berada di mesjid! usahakan untuk berada di sha0 yang pertama. "ika manusia sudah
banyak berkerumun! jangan melewati pundak mereka dan jangan pula lewat di

Bidayatul Hidayah 23
hadapan mereka yang sedang salat. >uduklah dekat tembok agar mereka tidak
lewat di depanmu. Sebelum itu lakukanlah salat tahiyyatul masjid. ebih baik lagi!
kalau engkau salat sebanyak empat rakaat. >alam setiap rakaat! setelah membaca
sura
suratt al-F
al-Fat
atih
ihah
ah!! engk
engkau
au memb
membac
aca
a sura
suratt al-Ikh
al-Ikhla
lass seba
sebany
nyak
ak lima
lima pulu
puluh
h kali
kali..
>isebutkan dalam satu riwayat bahwa siapa yang melakukan amalan tersebut! ia
tidak akan meninggal dunia sampai melihat tempat duduknya di surga atau hal itu
diperlihatkan padanya. "angan sampai engkau meninggalkan salat tahiyyatul masjid
walaup
walaupun
un imam
imam sedan
sedang
g berkho
berkhotba
tbah.
h. >isuna
>isunahka
hkan
n agar
agar dalam
dalam empat
empat rakaat
rakaat itu
engkau membaca surat al-AnCam! surat al-%ahfi! surat 8haha! dan surat ;asin. "ika
tidak mampu! engkau bisa membaca
membaca surat ;Hsin!
;Hsin! surat ad->ukhanC
ad->ukhanC ! surat Alif am
(im! as-Sajadah! dan surat al-(ulk. Sebaiknya engkau membaca surat tersebut
pada malam "umat karena di dalamnya banyak sekali keutamaan. Siapa yang tak
bisa! perbanyaklah membaca surat al-Ikhlas.

erbanyaklah membaca salawat atas =asulullah SA<. khususnya pada hari


tersebut. (anakala imam atau khatib sudah naik mimbar! berhentilah dari salat dan
berb
berbica
icara
ra.. Sibu
Sibukk
kkan
an diri
dirimu
mu deng
dengan
an menj
menjaw
awab
ab pang
panggi
gila
lan
n azan
azan serta
serta deng
dengan
an
mendengarkan khotbah dan ceramah. Sama sekali tak boleh berbicara ketika khatib
seda
sedang
ng berkh
berkhot
otba
bah.
h. >ala
>alam
m riway
riwayat
at dise
disebu
butka
tkan!
n! ) Siap
Siapa
a yang
yang berk
berkat
ata
a kepa
kepada
da
temannya, “Diamlah” saat imam berkhotbah maka ia telah berbuat sia-sia. Dan
siapa yang berbuat sia-sia, maka ia tak mendapat keutamaan 6umat .+
.+ itu karena
perintah diam itu sendiri berbentuk ucapan. Sebaiknya larangan diberikan dalam
bentuk isyarat! bukan dengan kata-kata.

alu ikutilah perbuatan imam seperti telah disebutkan sebelumnya. Apabila


telah
telah selesa
selesai!i! sebelu
sebelum
m berbicar
berbicara
a bacala
bacalah
h surat
surat al-Fat
al-Fatiha
ihah!
h! surat
surat al-Ikh
al-Ikhlas
las!! surat
surat
al-Fala dan surat an-Naas! masing-masing tujuh kali. Itu akan melindungimu dari
"umat ke "umat! juga akan menjagamu dari setan. Setelah itu! bacalah,
"Allahumma
"Allahumma yaa ghaniyy
ghaniyy yaa hamiid
hamiid yaa mubdii yaa mu’iid yaa rahiimi
rahiimi yaa
wadu
waduud
ud aghn
aghnin
inii
ii biha
bihala
lali
lika
ka ‘an
‘an hara
harami
mika
ka bi fadh
fadhli
lika
ka ‘an
‘an ma’s
ma’shi
hiya
yati
tika
ka
wabifadhlika ‘amman siwaak.# 
);a
);a Allah
llah waha
wahaii Zat
Zat ;ang (aha
(ahakay
kaya!
a! (aha
(aha 8erpuj
rpuji!i! (aha
(aha (emu
(emula
lai!i! (aha
(aha
(engembalikan! (aha enyayang! dan (aha emberi. &erilah kecukupan padaku

Bidayatul Hidayah 24
dengan yang halal bukan yang haram# dengan taat! bukan maksiat# dan dengan
karunia-(u! bukan selain-(u.+

Setela
Setelah
h itu!
itu! lakuka
lakukanla
nlah
h salat
salat dua rakaat   atau
atau enam
enam rakaat yang dilakukan
rakaat
dengan dua-dua. Semua itu terdapat dalam riwayat yang berasal dari =asulullah
Saw. dalam kondisi yang berbeda-beda.

%emudian menetaplah di mesjid sampai


s ampai waktu maghrib atau asar. 1endaknya
engkau
engkau selalu
selalu memper
memperhat
hatikan
ikan waktu
waktu yang
yang mulia.
mulia. Sebab!
Sebab! waktu
waktu mulia
mulia terseb
tersebut
ut
terdapat sepanjang hari itu! tapi tidak ditentukan secara pasti. (udah-mudahan
engkau memperolehnya ketika sedang berada dalam kondisi yang khusyuk dan
tunduk kepada Allah S<8. Selama di mesjid! jangan engkau mendekati majelis
cerita dan kisah.
kis ah. 8api!
8api! hendaknya engkau menghampiri majelis yang berisi ilmu yang
berman
bermanfaa
faat.
t. (ajelis
(ajelis itulah
itulah yang
yang bisa
bisa membua
membuatmu
tmu lebih
lebih takut
takut kepada
kepada Allah dan
membuatmu kurang cinta pada dunia. "ika suatu ilmu tak mampu mengajakmu
untuk meninggalkan dunia menuju akhirat! maka lebih baik tak usah mengetahui
ilmu tersebut. &erlindunglah kepada Allah dari ilmu yang tak bermanfaat.

erbanyaklah berdoa ketika matahari terbit! tergelincir! dan terbenam! ketika


khatib naik mimbar! dan ketika orang-orang berdiri untuk menunaikan salat! karena
kemungkinan besar itulah waktu-waktu yang mulia.

&erusahalah untuk bersedekah semampumu pada hari tersebut walaupun


sedi
sediki
kit.
t. >eng
>engan
an demik
demikia
ian!
n! engka
engkau
u tela
telah
h meng
mengum
umpu
pulk
lkan
an anta
antara
ra sala
salat!
t! puas
puasa!
a!
sedekah! membaca Aluran! zikir! dan iktikaf. "adikan hari tersebut sebagai waktu
yang khusus kau peruntukkan bagi akhiratmu # barangkali ia menjadi penebus dosa
bagi hari-hari lainnya dalam seminggu.

B. Bagian Kedua: Menghindari Maksiat

%etahuilah! bahwa agama Islam terdiri atas dua bagian, meninggalkan apa
yang dilarang dan melakukan amal ketaatan. (eninggalkan apa yang dilarang jauh
Bidayatul Hidayah 25
lebi
lebih
h suli
sulitt kare
karena
na mela
melaku
kuka
kan
n amal
amal keta
ketaat
atan
an dapa
dapatt dilak
dilakuk
ukan
an seti
setiap
ap oran
orang!
g!
seda
sedang
ngka
kan
n meni
mening
ngga
galka
lkan
n syah
syahwa
watt hany
hanya
a bisa
bisa diwuj
diwujud
udkan
kan oleh
oleh mere
mereka
ka yang
yang
tergolong shiddi)un. $leh
$leh karen
karena
a itu!
itu! =asu
=asulu
lulla
llah
h SA<
SA<. bersa
bersabd
bda!
a! ) /rang
/rang yang 
yang 
berhijrah adalah yang meninggalkan keburukan, sedangkan orang yang berjihad 
adalah yang berjuang mela&an ha&a na0sunya .+ %etahuilah bahwa ketika engkau
bermaksiat
bermaksiat sesungguhny
sesungguhnya
a engkau
engkau melakukan
melakukan maksiat
maksiat tersebut
tersebut dengan
dengan anggota
anggota
badanmu padahal ia merupakan nikmat dan amanat Allah yang diberikan kepadamu.
(empergunakan nikmat Allah dalam rangkat bermaksiat kepada-Nya adalah puncak
kekufuran. >an berkhianat terhadap amanat yang dititipkan Allah kepadamu betul-
betul merupakan perbuatan yang melampaui
me lampaui batas. Anggota badanmu adalah rakyat
atau gembalaanmu! maka perhatika
ikan dengan baik bagaimana kam
kamu
mengge
menggemba
mbalaka
lakan
n mereka
mereka.. (asing
(asing-ma
-masin
sing
g kalian
kalian adalah
adalah pemimp
pemimpin
in dan
dan setiap
setiap
pemimp
pemimpin
in berta
bertangg
nggung
ung jawab
jawab atas
atas yang
yang dipimp
dipimpinny
innya.
a. Sadarl
Sadarlah
ah bahwa
bahwa semua
semua
anggota badanmu akan menjadi saksi atasmu pada hari kiamat dengan lidah yang
fasih.
fasih. Ia akan
akan menying
menyingkap
kap rahasi
rahasiamu
amu di hadap
hadapan
an semua
semua makhlu
makhluk.
k. Allah Swt.
Swt.
berfirman! )ada hari di mana lidah, tangan, dan kaki mereka menjadi saksi atas
lakukan+ /0.S. an-Nur, 95 Allah Swt berfirman! ) ada hari ini,
 perbuatan yang kalian lakukan
Kami tutup mulut mereka sedangkan tangan mereka berbicara pada Kami dan kaki 
mereka menjadi saksi atas apa yang mereka kerjakan + /0.S. ;asin, 435.

$leh
$leh kare
karena
na itu!
itu! peli
peliha
hara
rala
lah
h semu
semua
a angg
anggot
ota
a bada
badanm
nmu
u dari
dari maks
maksia
iat!
t!
khususnya tujuh anggota badanmu karena neraka "ahannam memiliki tujuh pintu.
(asing-masing mereka mempunyai bagian tersendiri. ;ang masuk ke dalam pintu-
pintu
pintu neraka
neraka "ahann
"ahannam
am itu adalah
adalah mereka
mereka yang
yang bermaks
bermaksiat
iat kepada
kepada Allah
Allah Swt.
Swt.
dengan tujuh anggota badan tersebut! yaitu mata! telinga! lidah! perut! kemaluan!
tangan! dan kaki.

(ata diciptakan agar bisa memberi petunjuk padamu di waktu gelap! agar 
bisa kau pergunakan pada saat diperlukan! agar dengannya engkau melihat semua
keajaiban langit dan bumi! dan agar engkau bisa mengambil pelajaran dari tanda-
tanda kekuasaan-Nya. (aka dari itu! peliharalah matamu itu dari empat hal, melihat
yang bukan mahram-nya! melihat gambar bagus dengan syahwat! melihat seorang
muslim dengan pandangan meremehkan! serta melihat aib seorang muslim.

Bidayatul Hidayah 26
 Adapun telinga! maka peliharalah ia agar tidak mendengar bidah,
bidah, gibah!
perka
perkata
taan
an keji!
keji! taku
takutt pada
pada keba
kebatitila
lan!
n! atau
atau keje
kejele
leka
kan
n oran
orang.
g. 8elinga
linga ters
terseb
ebut
ut
diciptakan untukmu agar engkau bisa mendengar
m endengar kalam Allah
Allah Swt! sunah =asulullah
Saw! dan kata hikmah para wali serta agar engkau bisa mempergunakannya untuk
bisa menggapai surga yang penuh kenikmatan! kekal abadi di sisi 8uhan enguasa
alam semesta. "ika engkau mempergunakan telinga tersebut pada sesuatu yang
dibenci ia akan menjadi beban atau musuh bagimu. &egitu pula ia akan berbalik
arah
arah dari
dari yang
yang seharu
seharusny
snya
a bisa
bisa mengan
mengantar
tarkan
kanmu
mu menuju
menuju kesukse
kesuksesan
san!! menjad
menjadii
mengantarkanmu menuju kehancuran. Ini benar-benar merupakan kerugian. "angan
engk
engkau
au meng
mengir
ira
a bahw
bahwa
a dosa
dosany
nya
a hany
hanya
a dibe
dibeba
bank
nkan
an kepa
kepada
da si pemb
pembic
icar
ara!
a!
sedangkan si pendengar terbebas dari dosa. %arena! dalam riwayat disebutkan!
pendengar adalah sekutu bagi yang berbicara. Ia adalah salah satu pihak dari dua
orang yang sedang bergibah /bergunjing5.

 Adapun lidah! maka ia diciptakan agar dengannya engkau bisa banyak


berzikir kepada Allah Swt! membaca %itab Suci-Nya! memberi petunjuk kepada
makhluk Allah lainnya! serta mengungkapkan kebutuhan agama dan duniamu yang
tersimpan dalam hati. Apabila engkau mempergunakannya bukan pada tujuan yang
tela
telah
h diga
digaris
riska
kan
n bera
berart
rtii engk
engkau
au tela
telah
h kufu
kufurr terh
terhad
adap
ap nikmat
nikmat Allah
llah Swt.
Swt. ida
idah
h
merupakan anggota badanmu yang paling dominan. 8idaklah manusia diceburkan
ke dalam api neraka melainkan sebagai akibat dari apa yang dilakukan oleh lidah.
(aka
(aka peli
peliha
hara
rala
lah
h ia deng
dengan
an semu
semua
a keku
kekuat
atan
an yang
yang kau
kau mi
mililiki
ki agar
agar ia tida
tidakk
menj
menjer
erum
umus
uska
kanm
nmu
u ke dala
dalam
m dasa
dasarr nera
neraka
ka.. Sebu
Sebuah
ah riwa
riwaya
yatt meny
menyeb
ebutk
utkan
an!!
)Sesungguhnya seseorang berbicara dengan satu kata yang dengannya ia ingin
membua
membuatt teman-
teman-tem
temann
annya
ya terta&
terta&a,
a, namun
namun karen
karena
a itu ia jatuh
jatuh ke dasar
dasar nerak
neraka
a
selama
selama tujuh
tujuh puluh musim.+ >alam riwayat lain disebutkan bahwa ada seorang
puluh musim
syahid
syahid yang
yang terbun
terbunuh
uh di dalam
dalam peper
peperang
angan
an pada
pada masa
masa =asulu
=asululla
llah
h Saw.
Saw. alu
alu
seseorang berkata! )Selamat baginya yang telah memperoleh surga*+ 8api =asul
Saw
Saw. kemu
kemudi
dian
an bers
bersab
abda
da!! )>ar
)>arii mana
mana engk
engkau
au tahu
tahu'
' &ara
&arang
ngka
kalili ia pern
pernah
ah
mengatakan sesuatu yang tak berguna dan bakhil terhadap sesuatu yang takkan
pernah mencukupinya.+ (aka! peliharalah lidahmu dari delapan perkara,

ertama, berdusta. "agalah lidahmu agar jangan sampai berdusta baik dalam
keadaan yang serius maupun bercanda. "angan kau biasakan dirimu berdusta
Bidayatul Hidayah 27
dalam canda karena hal itu akan mendorongmu untuk berdusta dalam hal yang
bersifat serius. &erdusta termasuk induk dosa-dosa besar. %emudian! jika engkau
dikenal mempunyai sifat seperti itu /pendusta5 maka orang tak akan percaya pada
perkataanmu dan untuk selanjutnya engkau akan hina dan dipandang sebelah mata.
 Apabila engkau ingin mengetahui busuknya perkataan dusta yang ada pada dirimu!
maka lihatlah perkataan dusta yang dilakukan orang lain serta bagaimana engkau
membenci! meremehkan! dan tidak menyukainya. akukanlah
ak ukanlah hal semacam itu pada
semua aib dirimu. Sesungguhnya engkau tidak mengetahui aibmu lewat dirimu
sendiri tapi lewat orang lain. Apa yang kau benci dari orang lain! pasti juga orang lain
membencinya darimu. $leh karenanya! jangan kau biarkan hal itu ada pada dirimu.

%edua, menyalahi janji. 6ngkau tak boleh menjanjikan sesuatu tapi kemudian
tidak menepatinya. 1endaknya engkau berbuat baik kepada manusia dalam bentuk
tingkah laku! bukan dalam bentuk perkataan. "ika engkau terpaksa harus berjanji!
 jangan sampai kau ingkari janji tersebut! kecuali jika engkau betul-betul tak
t ak ber daya
atau ada halangan darurat. Sebab! menyalahi janji merupakan salah satu dari tanda-
tanda ni0ak  dan
 dan buruknya akhlak. Nabi Saw. bersabda! )Ada tiga hal! yang jika ada di
antara kalian yang jatuh ke dalamnya maka ia termasuk munafik! walaupun ia puasa
dan salat. ;aitu! jika berbicara ia berdusta! jika berjanji ia mengingkari! dan jika diberi
amanat ia berkhianat.+

%etig
%etiga,
a, gibah /menggunjing5. eliharalah lidahmu dari menggunjing orang.
gibah
>alam Islam! orang yang melakukan perbuatan tersebut lebih hebat daripada tiga
puluh orang pezina.
pezina. &egitulah yang terdapat
terdapat dalam
dalam riwayat.
riwayat. (akna gibah  adalah
membicarakan seseorang dengan sesuatu yang ia benci jika ia mendengarnya. "ika
hal itu engkau lakukan! maka engkau adalah orang yang telah melakukan gibah dan
aniaya
aniaya!! walau
walaupun
pun engkau
engkau berkat
berkata
a benar
benar.. 1indar
1indarila
ilah
h untuk
untuk menggu
menggunji
njing
ng secara
secara
halus. ;aitu! misalnya engkau nyatakan maksudmu secara tidak Iangsung dengan
berkata! )Semoga Allah memperbaiki orang itu. Sungguh tindakannya sangat buruk
padaku. %ita meminta kepada Allah agar >ia memperbaiki kita dan dia.+ >i sini
terk
terkum
umpu
pull dua
dua hal
hal yang
yang buru
buruk!
k! yaitu
yaitu gibah /karen
gibah /karena
a dari
dari pernya
pernyataa
taanya
nya kita
kita bisa
bisa
memahami hal itu5 dan merasa bahwa diri sendiri bersih tidak bersalah. 8api! jika
engkau benar-benar bermaksud mendoakannya! maka berdoalah secara rahasia
 jika engkau merasa berduka dengan perbuatannya. >engan demikian! jelaslah
Bidayatul Hidayah 28
bahwa engkau tak ingin membuka rahasia dan aibnya. %alau engkau menampakkan
dukamu karena aibnya! berarti engkau sedang membuka aibnya. ukuplah firman
 Allah Swt. ini menghalangimu dari gibah, “6angan sebagian kalian menggunjing 
sebagian yang lain. +pakah salah seorang di antara kalian senang memakan daging 
saudaranya yang sudah mati. asti kalian tidak menyukainya”  /0.S.
 /0.S. al-1ujurat, 295.

 Allah mengibaratkanmu dengan pemakan bangkai manusia. $leh karena itu!


alangkah baiknya jika engkau menghindari perbuatan tersebut. "ika engkau mau
merenung! engkau tak akan menggunjing sesama muslim. ihatlah pada dirimu!
apakah dirimu itu mempunyai aib! baik yang tampak secara lahiriah maupun yang
tersembunyi' Apakah engkau sudah meninggalkan maksiat! baik secara rahasia
maup
maupun
un tera
terang
ng-t
-ter
eran
anga
gan'
n' "ika
"ika engk
engkau
au meny
menyad
adar
arii hal
hal itu!
itu! keta
ketahu
huila
ilah
h bahw
bahwa
a
ketidakberdayaan seseorang untuk menghindari apa yang kau nisbatkan padanya
sama
sama sepe
sepert
rtii keti
ketida
dakb
kber
erda
dayyaanm
aanmu.
u. Seba
Sebaga
gaim
iman
ana
a engk
engkau
au tida
tidakk suka
suka jika
jika
kejelekanmu disebutkan! ia juga demikian. Apabila engkau mau menutupi aibnya!
niscaya Allah akan menutupi aibmu. 8api apabila engkau membuka aibnya! Allah
akan jadikan lidah-lidah yang tajam mencabik-cabik kehormatanmu di dunia! lalu
 Allah akan membuka aibmu di akhirat di hadapan para makhluk-Nya pada hari
kiamat. Apabila engkau melihat lahir dan batinmu lalu engkau tidak menemukan aib
dan kekurangan! baik dari aspek agama maupun dunia! maka ketahuilah bahwa
ketidaktahuanmu terhadap aibmu itu merupakan kedunguan yang sangat buruk. 8ak
ada
ada aib
aib yang
yang lebi
lebih
h heba
hebatt dari
daripa
pada
da kedu
kedung
ngua
uan
n ters
terseb
ebut
ut.. Seba
Sebab!
b! jika
jika Allah
llah
menginginkan kebaikan bagimu! niscaya >ia akan memperlihatkan aib-aibmu. 8api!
apabila engkau melihat dirimu dengan pandangan rida! hal itu merupakan puncak
kebodohan. Selanjutnya! jika sangkaanmu memang benar! bersyukurlah pada Allah
Swt. "angan malah engkau rusak dengan mencela dan menghancurkan kehormatan
mereka. Sebab! hal itu merupakan aib yang paling besar.

%eempat, mendebat orang. %arena! dengan mendebat! kita telah menyakiti!


menganggap bodoh! dan mencela orang yang kita debat. Selain itu! kita menjadi
berbangga diri serta merasa lebih pandai dan berilmu. Ia juga menghancurkan
kehi
kehidu
dupa
pan.
n. (ana
(anaka
kala
la engk
engkau
au mend
mendeb
ebat
at oran
orang
g bodo
bodoh!
h! ia akan
akan meny
menyak
akiti
itimu
mu..
Sedang
Sedangkan
kan manaka
manakala
la engkau
engkau mende
mendebat
bat orang
orang pandai
pandai!! ia akan
akan membe
membenci
nci dan
dan
deng
dengki
ki pada
padamu
mu.. Nabi
Nabi Saw.
Saw. bersa
bersabd
bda!
a! “Siapa
“Siapa yang meninggalk
meninggalkan
an perdebata
perdebatan
n

Bidayatul Hidayah 29
sedang ia dalam keadaan salah, maka +llah akan membangun untuknya sebuah
rumah di tepi surga. Dan siapa yang meninggalkan perdebatan padahal dia dalam
 posisi yang benar +llah akan membangun untuknya sebuah rumah di surga
sur ga yang 
 paling tinggi.” 

"angan sampai engkau tertipu oleh setan yang berkata padamu! )8ampakkan
yang benar! jangan bersikap lemah*+ Sebab! setan selalu akan menjerumuskan
orang dungu kepada keburukan dalam bentuk kebaikan. "angan sampai engkau
menj
menjad
adii baha
bahan
n tert
tertaw
awaa
aan
n seta
setan
n sehin
sehingg
gga
a dia
dia meng
mengej
ejek
ekmu
mu.. (ena
(enamp
mpak
akka
kan
n
kebenaran kepada mereka yang mau menerimanya adalah suatu kebaikan. 8etapi
hal itu harus dilakukan dengan cara memberikan nasihat secara rahasia bukan
dengan cara mendebat. Sebuah nasihat memiliki karakter dan bentuk tersendiri.
1arus dilakukan dengan cara yang baik. "ika tidak! ia hanya akan mencemarkan aib
oran
orang
g. Seh
Sehing
ingga kebu
keburrukan
ukanny
nya
a lebi
lebih
h bany
anyak darip
aripa
ada keba
ebaika
ikan yang
ang
ditimbulkannya. $rang yang sering bergaul dengan para fakih zaman ini memiliki
karakte
karakterr suka berdeba
berdebatt sehing
sehingga
ga ia sulit
sulit diam.
diam. Sebab!
Sebab! para ulama
ulama su"   tersebut
mengatakan padanya bahwa berdebat merupakan sesuatu yang mulia dan mampu
berd
berdisk
iskus
usii meru
merupa
paka
kan
n satu
satu keban
kebangga
ggaan
an.. $leh
$leh kare
karena
na itu!
itu! hind
hindar
arililah
ah mere
mereka
ka
sebagaimana engkau menghindar dari singa. %etahuilah! perdebatan merupakan
sebab datangnya murka Allah dan murka makhluk-Nya.

%elima, mengklaim diri bersih dari dosa. Allah Swt. berfirman! “6angan kalian
merasa suci. Dia yang lebih mengetahui siapa yang bertak&a” ' 0.S.
0.S. an-Najm, B95.
Sebagi
Sebagian
an ahli
ahli hikmat
hikmat ditany
ditanya!
a! )Apa
)Apa itu jujur
jujur yang
yang buruk'
buruk'++ (ereka
(ereka menjaw
menjawab!
ab!
)Seseo
)Seseoran
rang
g yang
yang memuj
memujii diriny
dirinya
a sendiri
sendiri.+
.+ "anga
"anganla
nlah
h engkau
engkau terbia
terbiasa
sa demikia
demikian.
n.
%etahuilah bahwa hal itu akan mengurangi kehormatanmu di mata manusia dan
mengakibatkan datangnya murka Allah Swt. "ika engkau ingin membuktikan bahwa
membanggakan diri tak membuat manusia bertambah hormat padamu! lihatlah pada
para
para keraba
kerabatmu
tmu manaka
manakala
la mereka
mereka memba
membangg
nggaka
akan
n kemuli
kemuliaan
aan!! kedudu
kedudukan
kan!! dan
harta mereka sendiri! bagaimana hatimu membenci mereka dan muak atas tabiat
mereka. alu engkau mencela mereka di belakang mereka. "adi sadarlah bahwa
mereka juga bersikap demikian ketika engkau mulai membanggakan diri. >i dalam
hatinya! mereka mencelamu dan hal itu akan mereka ungkapkan ketika mereka tidak
berada di hadapanmu.
Bidayatul Hidayah 30
%eenam, mencela. "angan sampai engkau mencela ciptaan Allah Swt! baik
itu
itu hewa
hewan!
n! maka
makana
nan!
n! atau
ataupu
pun
n manu
manusi
sia.
a. "ang
"angan
anla
lah
h engk
engkau
au deng
dengan
an muda
mudah
h
memastikan seseorang yang menghadap kiblat sebagai kafir! atau munafik. %arena!
yang
yang menge
mengetah
tahui
ui semua
semua rahasi
rahasia
a hanya
hanyalah
lah Allah
Allah Swt.
Swt. $leh
$leh karena
karena itu!
itu! jangan
jangan
mencampuri urusan antara hamba dan Allah Swt. %etahuilah bahwa pada hari
kiamat engkau tak akan ditanya! )(engapa engkau tidak mencela si fulan' (engapa
engkau mendiamkannya'+ &ahkan! walaupun engkau tidak mencela iblis sepanjang
hidupmu dan engkau melupakannya! engkau tetap tak akan ditanya tentang hal itu
serta tak akan dituntut karenanya pada hari kiamat. 8api! jika engkau mencela salah
satu
satu makhlu
makhlukk Allah Swt.
Swt. baru
baru engka
engkau
u akan
akan ditunt
dituntut.
ut. "angan
"angan engkau
engkau mencerc
mencerca
a
sesuatu pun dari makhluk Allah Swt. Nabi Saw. sendiri sama sekali tidak pernah
mencela makanan yang tidak enak. "ika beliau berselera dengan sesuatu! beliau
memakannya. "ika tidak! beliau tinggalkan.

%etujuh, mendoakan keburukan bagi orang lain. eliharalah lidahmu untuk


tidak mendoakan keburukan bagi suatu makhluk Allah Swt. "ika ia telah berbuat
aniaya padamu! maka serahkan urusannya pada Allah Swt. >alam sebuah hadis
disebutkan! “Seorang yang dianiaya mendoakan keburukan bagi yang menganiaya
dirinya sehingga menjadi imbang, kemudian yang menganiaya masih memiliki satu
kelebihan yang bisa ia tuntut kepadanya pada hari kiamat.”   Sebagian orang terus
mend
mendoa
oaka
kan
n kebu
keburu
ruka
kan
n bagi
bagi 1ajja
1ajjajj sehi
sehing
ngga
ga seba
sebagi
gian
an sala
salaff berka
berkata
ta!! )All
)Allah
ah
menghukum orang-orang yang telah mencela 1ajjaj untuknya! sebagaimana Allah
menghukum 1ajjaj untuk orang yang telah ia
i a aniaya.+

%edelapan, bercanda! mengejek! dan menghina orang. eliharalah lidahmu


baik dalam kondisi serius maupun canda karena ia bisa menjatuhkan kehormatan!
menurunkan wibawa! membuat risau! dan menyakiti hati. Ia juga merupakan pangkal
timbulnya murka dan marah serta dapat menanamkan benih-benih kedengkian di
dalam hati. $leh karena itu! jangan engkau bercanda dengan seseorang dan jika
ada yang bercanda denganmu! jangan kau balas. &erpalinglah sampai mereka
membicarakan hal lain.

Bidayatul Hidayah 31
Semu
Semua
a itu
itu meru
merupa
paka
kan
n caca
cacatt yang
yang terd
terdap
apat
at pada
pada lidah.
lidah. ;ang perl
perlu
u kau
kau
lakukan adalah mengasingkan diri atau senantiasa diam kecuali dalam keadaan
darurat. >iceritakan bahwa Abu &akar ash-Shiddi r.a. meletakan sebuah batu di
mulutnya agar tidak berbicara kecuali saat perlu saja. &eliau menunjuk lidahnya lalu
berkata! )Inilah yang menjadi segala
s egala sumber bagiku. %ekanglah ia sekuat tenagamu!
karena ia merupakan faktor utama yang membuatmu celaka di dunia dan akhirat.+

 Adapun perut! maka jangan kau isi ia dengan barang haram atau syubhat .
&erusahalah untuk mencari yang halal. "ika engkau telah mendapatkan yang halal!
berusahalah mengkonsumsinya tidak sampai kenyang. Sebab! perut yang kenyang
bisa
bisa membek
membekuka
ukan
n hati!
hati! merusak
merusak akal!
akal! menghi
menghilan
langka
gkan
n hafala
hafalan!
n! membe
memberat
ratkan
kan
anggota badan untuk beribadah dan menuntut ilmu! memperkuat syahwat! serta
membantu tentara setan. "ika kenyang dari makanan halal merupakan awal segala
kebu
keburu
ruka
kan!
n! baga
bagaim
iman
ana
a jika
jika dari
dari yang
yang hara
haram'
m' (enc
(encar
arii sesu
sesuat
atu
u yang
yang hala
halall
merupa
merupakan
kan kewaji
kewajiban
ban bagi
bagi setiap
setiap muslim
muslim.. &eriba
&eribadah
dah dan menunt
menuntut
ut ilm
ilmu
u yang
yang
disertai mengkonsumsi makanan haram seperti membangun di atas kotoran hewan.
 Apabila engkau merasa cukup selama setahun memakai baju yang kasar! lalu
sela
selama
ma sehar
seharii sema
semala
lam
m mema
memaka
kan
n dua
dua poto
potong
ng roti
roti gari
garing
ng!! lalu
lalu engk
engkau
au tida
tidakk
menikmati apa yang lezat bagi manusia! maka engkau tak butuh pada yang lain.

&arang yang halal sangat banyak. 6ngkau tidak perlu meyakinkan dirimu
dengan menyelidiki hal-hal yang tersembunyi. 8api engkau harus menjaga diri dari
yang sudah jelas kau ketahui bahwa itu adalah haram. Atau setelah dilihat dari ciri-
ciri yang terkait dengan harta tersebut! engkau bisa menduga bahwa itu adalah
haram.

 Apa yang sudah diketahui tampak jelas secara lahir! sementara


semen tara yang bersifat
duga
dugaan
an tamp
tampak
ak deng
dengan
an adan
adanya
ya ciri-ci
ciri-ciri
ri.. (i
(isa
salny
lnya
a hart
harta
a peng
pengua
uasa
sa dan
dan para
para
pekerjanya! harta orang yang tak bekerja kecuali dengan cara menjual khamar ! riba!
 judi! dan sebagainya. "ika engkau tahu bahwa sebagian besar hartanya adalah
haram! maka apa yang kau terima darinya! walaupun mungkin halal! ia termasuk
hara
haram
m kare
karena
na adan
adanya
ya duga
dugaan
an yang
yang kuat
kuat tadi
tadi.. ;ang jela
jelas-j
s-jel
elas
as hara
haram
m adal
adalah
ah
memakan harta wakaf tanpa izin atau syarat dari si pemberi wakaf. Siapa yang

Bidayatul Hidayah 32
melakukan
melakukan maksiat! kesaksiannya
kesaksiannya tertolak! dan wakaf atau apa pun yang ia terima
atas nama kesufian adalah haram.

%ami telah menyebutkan hal-hal yang terkait dengan masalah syubhat ! halal!
dan haram dalam satu kajian tersendiri pada kitab 2hya 5lumiddin. elajarilah
elajarilah kitab
tersebut karena mengetahui yang halal dan haram wajib hukumnya bagi setiap
muslim sebagaimana salat lima waktu.

 Adapun kemaluan! peliharalah ia dari semua yang diharamkan Allah. "adilah


sebagaimana yang disebutkan Allah Swt! ) Mereka yang menjaga kemaluan mereka,
kecuali terhadap isteri-isteri mereka atau sahaya yang mereka miliki, maka mereka
tak dapat dicela+ /0.S. al-(ukminun, 3-45. 6ngkau baru bisa menjaga kemaluan
dengan menjaga pandangan mata! menjaga hati untuk tidak merenungkannya! serta
menj
menjag
aga
a peru
perutt dari
dari yang
yang syubhat  dan
dan dari
dari rasa
rasa keny
kenyan
ang.
g. %are
%arena
na!! semu
semua
a itu
itu
merupakan penggerak dan tempat tumbuhnya syahwat.

%edua tangan! harus engkau pelihara agar ia tidak kau jadikan alat untuk
memukul seorang muslim! untuk mendapat harta haram! untuk menyakiti sesama
makhluk! untuk berkhianat terhadap amanat dan titipan! serta untuk menuliskan
sesuatu yang tak boleh diucapkan karena pena merupakan lidah pula. $leh karena
itu! peliharalah pena tersebut sebagaimana engkau menjaga lidah.

"anga
"anganla
nlah
h engkau
engkau pergun
pergunaka
akan
n kedua
kedua kaki untuk
untuk menuju
menuju pintu
pintu seoran
seorang
g
penguasa lalim. Sebab! berjalan menuju para penguasa lalim tanpa ada keperluan
merupakan
merupakan maksiat yang besar karena berarti ia bersikap
bersikap tawadu
tawadu dan memuliakan
memuliakan
mere
mereka
ka yang
yang telah
telah berb
berbua
uatt lalim.
lalim. Allah
llah Swt.
Swt. tela
telah
h meme
memeri
rint
ntah
ahka
kan
n kita
kita untu
untukk
berpaling dari mereka dalam firman-Nya yang berbunyi! ) 6anganlah kalian condong 
kepada mereka yang telah berbuat lalim, niscaya kalian tersentuh api neraka dan
kalian tidak mempunyai penolong selain +llah. !alu kalian tidak ditolong + /0S. 1ud,
22B5. "ika engkau pergi menemui mereka untuk mendapat harta! berarti engkau
berusaha meraih sesuatu yang haram. Nabi Saw. bersabda! ) Siapa yang bersikap
merendah kepada orang kaya, sepertiga agamanya telah hilang .+
.+ Ini terhadap orang
kaya yang saleh! lalu bagaimana merendah terhadap orang kaya yang lalim'

Bidayatul Hidayah 33
=ingkasnya! ketika engkau bergerak dan diam dengan anggota badanmu! itu
semua merupakan nikmat Allah Swt. (aka dari itu! janganlah engkau menggerakk an
anggota badanmu dalam rangka maksiat kepada Allah. 8etapi pergunakanlah untuk
taat kepada-Nya. %etahuilah! jika engkau tak patuh maka bencananya akan kembali
pada
padamu
mu!! seme
sement
ntar
ara
a jika
jika kamu
kamu mau
mau mena
menana
nam!
m! maka
maka buah
buahny
nya
a akan
akan menj
menjad
adii
mililikm
mi kmu
u. Adapu
dapun
n Alla
llah! >ia tak
tak butu
butuh
h padamu
damu dan tak
tak butu
butuh
h pad
pada amal
mal
perbu
perbuata
atanmu
nmu.. Setiap
Setiap jiwa
jiwa tergan
tergantun
tung
g pada
pada amal
amal perbua
perbuatanny
tannya.
a. "anga
"angan
n sampa
sampaii
engk
engkau
au berk
berkat
ata!
a! )All
)Allah
ah (aha
(aha emu
emura
rah
h >an
>an (aha
(aha eny
enyay
ayan
ang.
g. >ia
>ia (aha
(aha
(engampuni dosa mereka yang bermaksiat.+ Ini merupakan ungkapan yang benar 
tapi ditujukan pada sesuatu yang batil. $rang yang mengucapkannya termasuk
dungu seperti kata =asul Saw.! ) /rang yang cerdik adalah yang bisa menundukkan
ha&a na0sunya dan beramal untuk hari sesudah mati. Sedangkan orang yang dungu
adalah yang mengikuti ha&a na0sunya dan berangan-angan kepada +llah+.

%eta
%etahu
huila
ilah
h bahw
bahwa
a ucap
ucapan
anmu
mu itu
itu sepe
sepert
rtii ucap
ucapan
an seseor
seseoran
ang
g yang
yang ingi
ingin
n
menjadi fakih dalam ilmu agama tanpa mau belajar! tapi justru sibuk dengan sesuatu
yang batil lalu berkata! )Allah (aha emurah dan (aha enyayang. >ia (aha
berkuasa untuk mencurahkan ke dalam hatiku berbagai ilmu yang >ia tanamkan di
hati para nabi dan wali-Nya tanpa usaha dan belajar.+ Itu seperti ucapan orang yang
menginginkan harta! tapi tak mau menanam! berdagang! atau berusaha kemudian
berujar! )Allah (aha emurah. >ia memiliki kekayaan langit dan bumi. >ia (aha
&erkua
&erkuasa
sa untuk
untuk membe
memberik
rikan
an kepada
kepadaku
ku sebagi
sebagian
an dari
dari khazan
khazanah
ah kekaya
kekayaan-
an-Nya
Nya
sehingga aku tak perlu bekerja. 1al itu telah >ia lakukan kepada para hamba-Nya.+
"ika engkau mendengar ucapan kedua orang di atas! engkau pasti menganggap
kedua orang itu bodoh dan engkau pasti mengejeknya walaupun sifat pemurah dan
kuasa Allah yang ia sebutkan benar. >emikian pula! orang-orang yang alim dalam
bidang-bidang agama akan menertawakanmu jika engkau menuntut ampunan tanpa
ada usaha. Allah Swt. berfirman! ) #agi manusia apa yang ia usahakan + /0.S. an-
Najm, BD5! )Kalian dibalas sesuai dengan amal perbuatan kalian + /0.S. ath-8har,
245!
245! )/ran
/rang-
g-or
orang abrar 'berbu
ang 'berbuat
at baik(
baik( berada
berada dalam
dalam kenikm
kenikmata
atan
n sedang
sedangkan
kan
mereka yang selalu berbuat dosa berada di neraka 6ahim + /0.S. al-Infithar, 2B-25.

 Apabila engkau tetap menuntut ilmu dan mencari harta dengan bersandar 
pada
pada kemu
kemura
raha
han-
n-Ny
Nya
a sert
serta
a teru
teruss memb
membek
ekal
alii diri
diri untu
untukk akhi
akhira
rat!
t! maka
maka 8uhan
han
Bidayatul Hidayah 34
emelihara dunia dan akhirat adalah satu. >ia (aha emurah dan enyayang baik
di dunia maupun di akhirat. %etaatanmu tidak membuat-Nya bertambah pemurah.
1any
1anya
a saja
saja!! kemu
kemura
raha
han-
n-Ny
Nya
a adal
adalah
ah >ia
>ia memu
memuda
dahk
hkan
an jala
jalan
n menu
menuju
ju nege
negeri
ri
kenikmatan yang abadi dan kekal dengan senantisa sabar dalam meninggalkan
syahwat selama beberapa saat. Ini merupakan puncak kemurahan. "angan engkau
rusak dirimu dengan ajaran jahat para pengangguran. Ikutilah para nabi dan orang-
orang saleh. "angan engkau terlalu berharap bisa memanen sesuatu yang tak kau
tanam. Sedangkan orang yang berpuasa! salat! berjihad! serta bertakwa! semoga ia
diampuni.
Ini adalah beberapa hal yang patut dipelihara oleh anggota badanmu. 6ngkau
 juga harus membersihkan hatimu karena ia merupakan bentuk ketakwaan secara
batin. 1ati adalah segumpal daging yang jika baik ma ka seluruh badan menjadi baik.
8api jika
jika segu
segump
mpal
al dagi
daging
ng itu
itu rusa
rusak!
k! maka
maka selu
seluru
ruh
h bada
badan
n menj
menjad
adii rusa
rusak.
k.
&erusahalah untuk memperbaiki hatimu itu agar seluruh anggota badanmu juga
baik. 1ati menjadi baik dengan selalu merasakan kehadiran Allah.

&. Adab Bergaul

%etahuilah bahwa JsahabatmuC yang tak pernah berpisah denganmu entah


dalam keadaan diam! bepergian! tidur! diam! bahkan dalam hidup dan matimu
adalah 8uhan enciptamu. Selama engkau mengingatNya! niscaya >ia menjadi
J8eman dudukmuC. Sebab! Allah Swt. berkata! )Aku adalah teman duduk bagi orang
yang
yang berziki
berzikirr pada-
pada-%u.
%u.++ Selam
Selama
a hatimu
hatimu sedih
sedih karena
karena tak mampu
mampu menuna
menunaikan
ikan
kewajiban agamamu! maka >ia senantiasa menyertaimu. Sebab Allah Swt. berkata!
)Aku berada bersama mereka yang hatinya sedih karena-%u.+ Apabila engkau betul-
betul mengenali-Nya! niscaya engkau akan menjadikan-Nya sebagai JsahabatC dan
nisc
niscay
aya
a engk
engkau
au akan
akan meni
mening
ngga
galk
lkan
an yang
yang lain
lainny
nya.
a. "ika
"ika engk
engkau
au tak
tak mamp
mampu
u
melaksanakan hal itu setiap waktu! maka engkau harus menyediakan waktu di
malam dan di siang hari untuk kau pergunakan berkhalwat bersama 8uhan dan
merasakan kenikmatan bermunajat kepada-Nya. &erkenaan dengan hal itu! engkau
haru
haruss meng
menget
etah
ahui
ui adab
adab-a
-ada
dab
b menj
menjal
alin
in hubu
hubung
ngan
an deng
dengan
an 8uhan.
han. ;aitu!
itu!
menund
menundukk
ukkan
an kepala
kepala!! menjag
menjaga
a pandan
pandangan
gan mata!
mata! mengko
mengkonse
nsentras
ntrasikan
ikan pikira
pikiran!
n!
Bidayatul Hidayah 35
senant
senantias
iasa
a diam!
diam! menena
menenang
ngkan
kan anggot
anggota
a badan!
badan! segera
segera menger
mengerjak
jakan
an perint
perintah!
ah!
mening
meninggal
galkan
kan laranga
larangan!
n! tidak
tidak menola
menolakk takdir
takdir!! senant
senantiasa
iasa berzik
berzikir
ir dan berpik
berpikir
ir!!
mengutamakan yang hak atas yang batil! putus asa dari makhluk! tunduk dengan
perasaan hormat! risau diliputi oleh rasa malu! tenang dalam berusaha karena yakin
atas jaminan-Nya! bertawakal kepada karunia Allah Swt. Semua ini harus menjadi
karaktermu sepanjang siang dan malam. Itulah adab menjalin hubungan dengan
J8ema
J8eman
n yang tak pernah berpisah denganmu.C Adapun
Adapun semua makhluk! dalam waktu
tertentu akan berpisah denganmu.

01. Adab Seorang Alim '(uru)

"ika engkau seorang alim! maka adab yang kau harus kau perhatikan adalah
sabar! selalu santun! duduk dengan wibawa disertai kepala yang tunduk! tidak
takabur terhadap semua hamba kecuali pada mereka yang lalim dengan tujuan
menghapus kelalimannya! bersikap tawadu dalam setiap majelis dan pertemuan!
tida
tidakk berse
bersend
nda
a gura
gurau!
u! meny
menyay
ayan
angi
gi muri
murid!
d! berh
berhat
ati-h
i-hat
atii terh
terhad
adap
ap oran
orang
g yang
yang
sombong! memperbaiki negeri dengan cara yang baik dan tidak marah! tidak malu
untuk mengaku tidak tahu! memperhatikan pertanyaan si penanya dan berusaha
memahami pertanyaannya! mau menerima hujah dan mengikuti yang benar dengan
kembal
kembalii kepada
kepadanya
nya manaka
manakala
la ia salah!
salah! melara
melarang
ng murid
murid mempel
mempelaja
ajari
ri ilm
ilmu
u yang
yang
berbahaya dan mengingatkannya agar tidak menuntut ilmu untuk selain rida Allah
Swt!
Swt! melara
melarang
ng murid
murid sibuk
sibuk dengan
dengan hal-hal
hal-hal yang
yang bersif
bersifat
at 0ardu ki0ayah
ki0ayah  sebelum
menyelesaik
menyelesaikan
an yang 0ardu ain /yang termasuk 0ardu ain adalah memperbaiki yang
lahir dan batinnya dengan takwa5 serta membekali dirinya terlebih dahulu dengan
sikap
sikap takw
takwa
a ters
terseb
ebut
ut agar
agar sang
sang muri
murid
d bisa
bisa menc
mencon
onto
toh
h amal
amalny
nya!
a! kemu
kemudia
dian
n
mengambil manfaat dari ucapannya.

02.AdabSeor
angMur
id

"ika engkau seorang murid! maka adab yang harus dimiliki oleh seorang
murid terhadap gurunya adalah mendahuluinya dalam memberi hormat dan salam!
tidak banyak berbicara di hadapannya! tidak mengatakan apa yang tak ditanya oleh
gurunya! tidak bertanya sebelum diberi izin! tidak mengungkapkan sesuatu yang
berten
bertentan
tangan
gan denga
dengan
n ucapan
ucapannya
nya!! misalny
misalnya
a denga
dengan
n berkat
berkata!
a! )enda
)endapat
pat si fulan
fulan
berbeda dengan dengan ucapanmu+! tidak menunjuk sesuatu yang berseberangan

Bidayatul Hidayah 36
dengan pendapatnya sehingga terlihat ia lebih tahu tentang yang benar daripada
guruny
gurunya!
a! tidak
tidak bertan
bertanya
ya kepada
kepada teman
teman duduk
duduk guruny
gurunya
a dalam
dalam majeli
majelisny
snya!
a! tidak
tidak
menoleh ke sekitarnya! melainkan ia harus duduk dengan menundukkan pandangan
disertai sikap tenang dan etika sebagaimana ketika menunaikan salat. (urid juga
tak boleh banyak bertanya ketika guru sedang bosan. "ika guru berdiri maka sang
murid juga harus berdiri untuknya! tidak diikuti dengan pembicaraan dan pertanyaan!
pertanyaan!
tidak bertanya kepadanya dalam perjalanan menuju rumah.

8idak berburuk sangka pada perbuatan-perbuatan yang secara lahiriah tidak


bisa diterima! karena ia lebih mengetahui rahasia di balik itu semua. Sehubungan
dengan hal itu perhatikan pertanyaan (usa a.s kepada Nabi %hidir a.s! “apakah
engkau
engkau sengaja
sengaja melubangi
melubangi perahu
perahu itu untuk menengge
menenggelamk
lamkan
an penumpan
penumpangnya
gnya$
$
Sungguh kamu telah melakukan kesalahan yang besar” /0.S al-%ahfi, E25 ia salah
dalam
dalam menyi
menyikap
kapii perbu
perbuata
atan
n Nabi
Nabi %hidir
%hidir a.s.
a.s. karena
karena bersan
bersandar
dar pada
pada apa yang
yang
tampak secara lahir.

Kisah *abi Musa.as


Musa .as dan *abi Khidir.as dalam al-+ur%an dan ,adist
 Allah S<8 berfirman dalam al-0urCan surat al-%ahfi ayat 4:-79 yang tafsir 
maknanya sebagai berikut #
78. dan 'ingatlah( ketika Musa berkata kepada muridnya9:;< “+ku tidak akan berhenti 
'berjalan( sebelum sampai ke pertemuan dua buah lautan= atau aku akan berjalan
sampai bertahun-tahun”.
7>. Maka tatkala mereka sampai ke pertemuan dua buah laut itu, mereka lalai akan
ikannya, lalu ikan itu melompat mengambil jalannya ke laut itu.
7?. Maka tatkala mereka berjalan lebih jauh, berkatalah Musa kepada muridnya<
“#a&a
“#a&alah
lah kemari
kemari makana
makanan
n kita=
kita= Sesung
Sesungguh
guhnya
nya kita
kita telah
telah meras
merasa
a letih
letih karena
karena
 perjalanan kita ini”.
7@. Muridnya menja&ab< “%ahukah kamu tatkala kita mecari tempat berlindung di 
batu tadi, maka sesungguhnya aku lupa 'menceritakan tentang( ikan itu dan tidak 
adalah yang melupakan aku untuk menceritakannya kecuali syaitan dan ikan itu
mengambil jalannya ke laut dengan cara yang aneh sekali”.
7A. Musa berkata< “2tulah 'tempat( yang kita cari”. !alu keduanya kembali, mengikuti 
 jejak mereka semula.

Bidayatul Hidayah 37
7B. lalu mereka bertemu dengan seorang hamba di antara hamba-hamba Kami,
yang telah Kami berikan kepadanya rahmat dari sisi Kami, dan yang telah Kami 
ajarkan kepadanya ilmu dari sisi Kami9::;.
77.
77. Musa
Musa berk
berkat
ata
a kepa
kepada
da Khid
Khidhr
hr<< “#ol
“#oleh
ehka
kah
h aku
aku meng
mengik
ikut
utim
imu
u supa
supaya
ya kamu
kamu
mengajarkan kepadaku ilmu yang benar di antara ilmu-ilmu yang telah diajarkan
kepadamu$” 
7C. Dia menja&
menja&ab<
ab< “Sesun
“Sesunggu
gguhny
hnya
a kamu
kamu sekali
sekali-ka
-kalili tidak
tidak akan
akan sanggu
sanggup
p sabar 
sabar 
bersama aku.
7. dan bagaimana kamu dapat sabar atas sesuatu, yang kamu belum mempunyai 
 pengetahuan yang
yang cukup tentang hal itu$” 
7E. Musa berkata< “ Insya
Insya Allah kamu
kamu akan
akan mendap
mendapati
ati aku sebag
sebagai
ai orang
orang yang 
yang 
sabar, dan aku tidak akan menentangmu dalam sesuatu urusanpun”.
C8. Dia berkat
berkata<
a< “6ika
“6ika kamu
kamu mengik
mengikuti
utiku,
ku, maka
maka jangan
janganlah
lah kamu
kamu menany
menanyaka
akan
n
kepa
kepada
daku
ku tent
tentan
ang
g sesu
sesuat
atu
u apa
apa pun,
pun, samp
sampai
ai aku
aku send
sendir
irii mene
menera
rang
ngka
kann
nnya
ya
kepadamu”.
C>. Maka berjalanlah keduanya, hingga tatkala keduanya menaiki perahu lalu Khidhr 
meloba
melobangi
nginya
nya.. Musa
Musa berka
berkata<
ta< “Menga
“Mengapa
pa kamu
kamu meloba
melobangi
ngi perahu
perahu itu akiba
akibatny
tnya
a
kamu
kamu meneng
menenggel
gelamk
amkan
an penump
penumpang
angnya
nya$”
$” Sesung
Sesunggu
guhny
hnya
a kamu
kamu telah
telah berbua
berbuat 

sesuatu kesalahan yang besar.
C?. Dia 'Khidhr( berkata< “#ukankah aku telah berkata< “Sesungguhnya kamu sekali-
kali tidak akan sabar bersama dengan aku”.
C@. Musa
Musa berka
berkata<
ta< “6anga
“6anganla
nlah
h kamu
kamu mengh
menghuku
ukum
m aku karen
karena
a kelup
kelupaan
aanku
ku dan
 janganlah kamu membebani
membebani aku dengan sesuatu
sesuatu kesulitan dalam urusanku”.
urusanku”.
CA. Maka berjalanlah keduanya= hingga tatkala keduanya berjumpa dengan seorang 
anak, maka Khidhr membunuhnya. Musa berkata< “Mengapa kamu membunuh ji&a
yang bersih, bukan karena dia membunuh orang lain$ Sesungguhnya kamu telah
melakukan suatu yang mungkar”.
CB. Khidhr berkata< “#ukankah sudah kukatakan kepadamu, bah&a sesungguhnya
kamu tidak akan dapat sabar bersamaku$” 
C7. Musa berkata< “6ika aku bertanya kepadamu tentang sesuatu sesudah 'kali( ini,
maka janganlah
janganlah kamu memperbol
memperbolehka
ehkan
n aku menyertaim
menyertaimu,
u, Sesunggu
Sesungguhnya
hnya kamu
sudah cukup memberikan u*ur padaku”.
CC. Maka keduanya berjalan= hingga tatkala keduanya sampai kepada penduduk 
suatu negeri, mereka minta dijamu kepada penduduk negeri itu, tetapi penduduk 

Bidayatul Hidayah 38
negeri itu tidak mau menjamu mereka, kemudian keduanya mendapatkan dalam
negeri itu dinding rumah yang hampir roboh, maka Khidhr menegakkan dinding itu.
Musa berkata< “6ikalau kamu mau, niscaya kamu mengambil upah untuk itu”.
C.
C. Khid
Khidhr
hr berk
berkat
ata<
a< “2ni
“2nila
lah
h perp
perpis
isah
ahan
an anta
antara
ra aku
aku deng
dengan
an kamu
kamu== kela
kelak
k akan
akan
kuberitahukan kepadamu tujuan perbuatan-perbuatan yang kamu tidak dapat sabar 
terhadapnya.
CE. +dapun bahtera itu adalah kepunyaan orang-orang miskin yang bekerja di laut,
dan aku bertujuan merusakkan bahtera itu, karena di hadapan mereka ada seorang 
raja yang merampas tiap-tiap bahtera.
8. dan adapun anak muda itu, maka keduanya adalah orang-orang mukmin, dan
kami
kami kha&
kha&at
atir
ir bah&
bah&a
a dia
dia akan
akan mend
mendor
oron
ong
g kedu
kedua
a oran
orang
g tuan
tuanya
ya itu
itu kepa
kepada
da
kesesatan dan keka0iran.
>. dan kami menghendaki, supaya %uhan mereka mengganti bagi mereka dengan
anak
anak lain
lain yang
yang lebih
lebih baik
baik kesuci
kesuciann
annya
ya dari
dari anakny
anaknya
a itu dan
dan lebih
lebih dalam
dalam kasih
kasih
sayangnya 'kepada ibu bapaknya(.
?. +dapun dinding rumah adalah kepunyaan dua orang anak yatim di kota itu, dan
di ba&ahnya ada harta benda simpanan bagi mereka berdua, sedang ayahnya
adalah
adalah seorang
seorang yang saleh, maka %uhanmu
%uhanmu menghendaki
menghendaki agar supaya
supaya mereka
mereka
sampai
sampai kepada
kepada kede&
kede&asa
asaann
annya
ya dan mengel
mengeluar
uarka
kan
n simpa
simpanan
nannya
nya itu,
itu, sebaga
sebagai 

rahmat dari %uhanmu= dan bukanlah aku melakukannya itu menurut kemauanku
sendiri. Demikian itu adalah tujuan perbuatan-perbuatan yang kamu tidak dapat 
sabar terhadapnya” . /0S al-%ahfi ayat 4:-795

KLM (enurut ahli tafsir!


tafs ir! murid Nabi (usa a.s. itu ialah ;usya
;usya Jbin Nun.
KLLM (enurut ahli tafsir hamba di sini ialah %hidhr! dan yang dimaksud dengan rahmat
di sini ialah wahyu dan kenabian. Sedang yang dimaksud dengan ilmu ialah ilmu
tentang yang gaib seperti yang akan diterangkan dengan ayat-ayat berikut.

>ari @bay bin %aCab! =asulullah bersabda! )ada suatu ketika (usa berbicara
di hadapan &ani Israil! kemudian ada seseorang yang bertanya! JSiapakah orang
yang
yang pali
paling
ng pand
pandai
ai itu'
itu'CC (usa
(usa menj
menjaw
awab
ab!! JAku
JAku.C.C >eng
>engan
an ucap
ucapan
an itu!
itu! Allah
llah
mencelanya! sebab (usa tidak mengembalikan pengetahuan suatu ilmu kepada
 Allah. %emudian Allah mewahyukan kepada (usa! JSesungguhnya Aku memiliki

Bidayatul Hidayah 39
seorang hamba yang berada di pertemuan antara laut ersia dan =omawi! hamba-
%u itu lebih pandai daripada kamu*C

(usa bertanya! J;a 4abbi ! bagaimana caranya agar aku bisa bertemu dengannya'C
(aka dijawab! )&awalah seekor ikan yang kamu masukkan ke dalam suatu tempat!
di mana ikan itu menghilang maka di situlah hamba-%u itu berada*C
%emudian (usa pun pergi. (usa pergi bersama seorang pelayan bernama ;usyaC
bin Nun. %eduanya membawa ikan tersebut di dalam suatu tempat hingga keduanya
tiba di sebuah batu besar. (ereka membaringkan tubuhnya sejenak lalu tertidur.
8iba
8iba-ti
-tiba
ba ikan
ikan ters
terseb
ebut
ut meng
menghi
hila
lang
ng dari
dari temp
tempat
at terse
tersebu
but.
t. Ikan
Ikan itu melo
melomp
mpat
at
mengambil jalannya ke laut. (usa dan pelayannya merasa aneh sekali.

alu keduanya terus menyusuri dari siang hingga malam hari. ada pagi harinya!
(usa berkata kepada pelayannya!
 OPQ 
R  R TU R VR  RW 
X Y R   R ^_X` R   _ R R`  R T R R ] RXX
R [\X ] 
J#a&alah ke mari makanan kita. Sesungguhnya kita telah merasa letih karena
 perjalanan kita ini .C
.C /0S. Al-%ahfi, 495
(usa berkata!
 OQQ 
R  R   X  R   RR T  R 
R VX     R    \ 
X P   R ] q  R ` X R
R  
J2tulah tempat yang kita cari,"
cari, " lalu keduanya kembali mengikuti jejak mereka semula.C
/0S. Al-%ahfi, 45

Setibanya mereka di batu tersebut! mereka mendapati seorang lelaki yang


tertutup kain! lalu (usa memberi salam kepadanya.

%hid
%hidir
ir /ora
/orang
ng itu5
itu5 berta
bertany
nya!
a! J&er
J&eras
asal
al dari
dari mana
manaka
kah
h sala
salam
m yang
yang engk
engkau
au
ucapkan tadi'C (usa menjawab!
menjawab! JAku adalah (usa.C %hidir bertanya! J(usa yang dari
&ani Israil'C (usa menjawab! J&enar*C
OTWP   
R v 
R X \    R [` R  
R ^X  R{ 
R x  R  X| } 
R  R .  
~    €  
R  
 •   \X [ 
X   R   ‚R  RR  
R  €   P X R‚ ƒ 
R    VR
J#olehkah aku mengikutimu supaya kamu mengajarkan kepadaku ilmu yang benar 
di antara ilmu-ilmu yang telah diajarkan kepadamu$" Dia menja&ab, Sesungguhnya
kamu sekali-kali tidak akan sanggup sabar bersamaku." J /0S. Al-%ahfi, 44„4E5

Bidayatul Hidayah 40
%hidir berkata! J<ahai (usa! aku ini mengetahui suatu ilmu dari Allah yang
hanya >ia ajarkan kepadaku saja. %amu tidak mengetahuinya. Sedangkan engkau
 juga mempunyai ilmu yang hanya diajarkan Allah kepadamu saja! yang aku tidak
mengetahuinya.C

(usa berkata!
 R‚  
OTW\  R R` vQX  R‚ …R †  R ˆ̂ T ~ 
R OTW‡ X   R |X vX ‰ 
X  R 
R
JInsya Allah, kamu akan mendapati aku sebagai seorang yang sabar dan aku tidak 
akan menentangmu dalam suatu urusan pun .C /0S. Al-%ahfi, 4D5

%emudian! keduanya berjalan di tepi laut. 8iba-tiba lewat sebuah perahu.


(ereka berbincang-bincang dengan para penumpang kapal tersebut agar berkenan
membawa serta mereka. Akhirnya! mereka mengenali %hidhir! lalu penumpang kapal
itu membawa keduanya tanpa diminta upah.

8iba-tiba! seekor burung hinggap di tepi perahu itu! ia mematuk /meminum5


seteguk atau dua kali teguk air laut. %emudian! %hidhir memberitahu (usa! J<ahai
(usa! ilmuku dan ilmumu tidak sebanding dengan ilmu Allah! kecuali seperti paruh
burung yang meminum air laut tadi*C

%hidhir lalu menuju sala


salah
h satu papan perahu! kem
kemudian %hidhir 
melubanginya. (elihat kejanggalan ini (usa bertanya! Jenumpang kapal ini telah
bersed
bersedia
ia membaw
membawa
a serta
serta kita tanpa
tanpa memun
memungut
gut upah!
upah! tetapi
tetapi mengap
mengapa
a engka
engkau
u
sengaja melubangi kapal mereka' Apakah engkau lakukan itu dengan maksud
menenggelamkan penumpangnya'C
penumpangnya'C

%hidhir menjawab!
OTW{ 
   ŠW  R‚ [ 
X \   \X v]X _  VX W 
   …R †  R ‡ X  vXU  ‹X TŒ R   …R  } 
 ^{X  R  
R  •  R  R  .TOWP   
R  v 
R X \    R [` R  
R ^X  R { 
R  x    R‚   R` R‚ } 
R  X| ƒ  R  R
J#ukankah
#ukankah aku telah berkata,
berkata, Sesungg
Sesungguhnya
uhnya kamu sekali-kal
sekali-kalii tidak akan sabar 
sabar 
bers
bersam
ama
aku."
ku." Musa
usa berk
erkata
ata, 6ang
6anga
anlah
nlah kam
kamu mengh
enghu
ukum
kum aku karen
arena
a
kelupaanku.""  /0S.
 /0S. Al-%ahfi, E9„EB5

It
Itul
ulah
ah sesu
sesuat
atu
u yang
yang pert
pertam
ama
a kali
kali dilu
dilupa
paka
kan
n (usa
(usa!! kemu
kemudi
dian
an kedu
keduan
anya
ya
melanjutkan perjalanan. %eduanya bertemu dengan seorang anak laki-laki sedang

Bidayatul Hidayah 41
bermain bersama kawan-kawannya. 8iba-tiba %hidhir menarik rambut anak itu dan
membunuhnya.

(elihat kejadian aneh ini! (usa bertanya!


OTWŽ 
    O^  ~  X    _ R `  ’ 
R   ‘ 
R  •  “ Y   R  W  O ^ qX – 
R ‡ X  
X ^  ”  R   R RR‚
R   O{Y   R • 
JMengapa kamu membunuh ji&a yang bersih, bukan karena dia membunuh orang 
lain$ Sesungguhnya kamu telah melakukan sesuatu yang mungkar .C /0S. Al-%ahfi,
E5

%hidhir menjawab!
OTWP   
R  v   R [` R  
R ^X  R { 
 vX \ R  x  R `  ƒ R‚   R` R‚
R  X|  
J#ukankah sudah aku katakan kepadamu bah&a sesungguhnya kamu tidak akan
dapat sabar bersamaku$ C /0S. Al-%ahfi, E35

(aka! keduanya berjalan. 1ingga tatkala keduanya sampai kepada penduduk


suatu negeri! mereka minta dijamu kepada penduduk negeri itu! tetapi penduduk
negeri itu tidak mau menjamu mereka. %emudian keduanya mendapatkan dalam
negeri itu dinding rumah yang hampir roboh.

OTWP   
R  —X ^  R   xX  R{ 
  R    R`  \ 
R  ƒ  X ™  R‡ X  
X ˜†  R  P € R™   R ]X^ 
R    X^  ‡ R†   TW 
R  v]X^  ‡ R  š  R X TU R VR  }   R‚ —X ^  R R  › 
R  R  .W‘  R U  œ 
R  …R  •   R`  } 
R   ~X   R  R ™ R R
R  R  —  \ 
JKhidhi
Khidhirr berkat
berkata
a bah&a,
bah&a, melalu
melaluii tangan
tangannya
nya,, dia menega
menegakka
kkan
n dindin
dinding
g itu.
itu. Musa
Musa
berkat
berkata,
a, 6ikal
6ikalau
au kamu
kamu mau,
mau, nisca
niscaya
ya kamu
kamu mengam
mengambil
bil upah
upah untuk
untuk itu."
itu." Khidh
Khidhir 
ir 
berkata, 2nilah perpisahan antara aku dengan kamu." J /0S. Al-%ahfi, EE„E75.

Semoga Allah menganugerahkan rahmat kepada (usa  alaihis salam. 8entu!


kita
kita sang
sangat
at meng
mengin
ingi
gink
nkan
an seki
sekira
rany
nya
a (usa
(usa dapa
dapatt bers
bersab
abar
ar sehi
sehing
ngga
ga kita
kita
memperoleh cerita tentang urusan keduanya.+ / ,. Al-Bukhari no. 122 dan Muslim
no. 205

0. Adab Seorang Anak

"ika engkau mempunyai kedua orang tua! maka adab seorang anak kepada
kedua orang tuanya adalah memerhatikan ucapan mereka! berdiri manakala mereka
berd
berdir
iri!i! meng
menger
erja
jaka
kan
n perin
perinta
tah
h mere
mereka
ka!! tida
tidakk berja
berjala
lan
n di depa
depan
n mere
mereka
ka!! tidak
tidak
meninggikan suara di atas suara mereka! menyambut panggilan mereka! mencari
Bidayatul Hidayah 42
rida mereka! merendahkan diri di hadapan mereka! tidak mengungkit-ngungkit amal
bakti yang telah dilakukan kepada mereka! tidak menatap mereka secara tajam!
tidak bermuka masam kepada mereka! dan tidak pergi kecuali
kec uali dengan izin mereka.
%etahuilah* Setelah itu manusia terbagi atas tiga kelompok, sebagai teman!
sebagai kenalan! atau sebagai orang awam /orang bodoh5.

1. Bergaul Dengan /rang Aam 'Bodoh)

"ika engkau
engkau kebetu
kebetulan
lan berte
bertemu
mu denga
dengan
n orang
orang bodoh
bodoh!! maka
maka hendak
hendaknya
nya
engkau tidak ikut serta dalam pembicaraan mereka! mengabaikan ucapan-ucapan
dusta mereka! tidak memperhatikan ucapan-ucapan buruk mereka! berusaha untuk
tidak sering bertemu dan butuh pada mereka! mengingatkan perbuatan mungkar 
mereka secara lemah lembut! serta memberikan nasihat manakala diharapkan bisa
mereka terima.

2. Bergaul dengan Saudara atau Teman

Sedangkan terhadap saudara dan teman! ada dua tugas yang harus kau
perhatikan,

Tugas ertama terlebih dahulu engkau harus melihat kriteria orang yang
ertama
bisa dijadikan sahabat atau teman. "angan engkau bersahabat kecuali dengan
orang yang benar-benar layak dijadikan saudara atau sahabat. =asulullah Saw.
bersabda! ) Seseorang bergantung pada agama teman karibnya. /leh karena itu,
hend
hendak
akny
nya
a kalia
kalian
n memp
memper
erha
hati
tika
kan
n siap
siapa
a yang
yang haru
harus
s dija
dijadi
dika
kan
n teman
teman karib.+
karib
(anakala engkau ingin mencari teman yang bisa menyertaimu dalam belajar serta
bisa menemanimu dalam urusan agama dan dunia! perhatikan lima hal berikut ini,

2. Akal.8idak ada untungnya bergaul dengan orang bodoh karena bisa berakhir 
kepada kemalangan dan terputusnya hubungan. aling-paling mereka hanya akan
memberikan mudarat kepadamu serta ingin memanfaatkanmu. (usuh yang pandai
lebih baik daripada teman yang bodoh. Imam Ali r.a. berkata,

6anganlah engkau bergaul dengan orang bodoh


Fendaknya kau betul-betul menghindarinya

Bidayatul Hidayah 43
#etapa banyak orang bodoh yang menghancurkan si penyabar ketika ia
menginginkannya
Seseorang diukur dengan orang lain
di mana orang itu mengikutinya
Seperti sepasang sendal yang sama
di mana sendal itu menyerupainya
Sesuatu dan yang lain
mempunyai ukuran dan kemiripan
Fati yang satu menjadi petunjuk 
bagi hati yang lain ketika berjumpa

9. Akhla
khlak Baik.. "angan
k 3ang Baik "angan engka
engkau
u bersah
bersahaba
abatt dengan
dengan orang
orang yang
yang buruk
buruk
akhlaknya. ;aitu! orang yang tak bisa menahan diri ketika muncul amarah dan
syahwa
syahwat.
t. Alar
Alarnah
nah al-JAt
al-JAthar
haridi
idi rahimahullah, dalam
dalam wasiat
wasiatnya
nya kepada
kepada putran
putranya
ya
manakala akan wafat! telah mengungkapkan hal itu! )<ahai anakku! jika engkau
ingin bergaul dengan manusia! bergaullah dengan orang yang jika kau layani dia
menjagamu! jika kau temani dia membaguskanmu. &ersahabatlah dengan orang
yang jika engkau ulurkan tanganmu untuk kebaikan ia juga mengulurkannya! jika
meli
melih
hat keb
kebaika
aikan
nmu ia men
mengin
gingatn
gatnyya! dan jika
jika melih
elihat
at kebu
keburu
ruka
kanmu
nmu ia
meluruskannya. &ersahabatlah dengan orang yang jika engkau mengungkapkan
sesuatu! ia membenarkan ucapanmu itu! jika engkau mengusahakan sesuatu ia
membantu dan menolongmu! serta jika kalian berselisih dalam sebuah persoalan ia
mengalah padamu.+ Imam Ali r.a. mengungkapkan syair raja* -nya,
-nya,

Sesungguhnya saudaramu adalah yang ada bersamamu,


yang membiarkan dirinya menderita demi kepentinganmu,
Dan yang jika bingung dia menjelaskannya padamu
Dia rusak integritas dirinya untuk mengumpulkan dirimu

B. Baik Dan Saleh. "angan engkau bersahabat dengan orang fasik yang selalu
berbuat maksiat besar. %arena! orang yang takut kepada Allah tak akan terus
berbuat maksiat besar. 6ngkau tak akan aman dari bencana yang ditimbulkan oleh
orang yang berbuat maksiat besar itu. Ia akan selalu berubah-rubah sikap sesuai
dengan
dengan kondisi
kondisi dan kepentingan.
kepentingan. Allah Swt. berfirman! ) 6angan engkau ikuti orang 

Bidayatul Hidayah 44
yang Kami lalaikan hatinya dari ber*ikir kepada Kami dan mengikuti ha&a na0sunya.
/rang itu telah betul-betul melampaui batas + /0.S. al-%ahfi, 975. 1indarilah bergaul
deng
dengan
an oran
orang
g fasik
fasik.. Seba
Sebab!
b! sela
selalu
lu meny
menyak
aksik
sikan
an kefa
kefasik
sikan
an dan
dan maks
maksia
iatt akan
akan
mem
membuat
buatmu
mu tole
tolera
ran
n dan
dan mer
mereme
emehka
hkan maks
maksia
iat.
t. %are
%aren
na itu!
itu! hatim
timu akan
kan
memandang
memandang remeh masalah gibah. Seandainya mereka melihat cincin emas atau
paka
pakaia
ian
n sute
sutera
ra yang
ang diper
ipergu
gun
naka
akan seor
seora
ang faki
fakih
h! merek
mereka
a akan
kan san
sangat
mengingkarinya. adahal! gibah lebih hebat daripada itu.

. Tidak Tamak terhada Dunia . &ergaul dengan orang yang tamak terhadap
dunia
dunia merupa
merupakan
kan racun
racun yang
yang membun
membunuh.
uh. Sebab
Sebab!! kecend
kecenderu
erunga
ngan
n untuk
untuk meniru
meniru
suda
sudah
h menj
menjad
adii huku
hukum
m alam
alam.. Sebu
Sebuah
ah tabi
tabiat
at bisa
bisa menc
mencur
urii tabi
tabiat
at lain
lainny
nya
a tanp
tanpa
a
disadari. >engan demikian! berteman dengan orang tamak bisa membuatmu lebih
tamak! sebaliknya berteman dengan orang *uhud  bisa
 bisa membuatmu lebih *uhud.

3. $u!ur . "angan engkau bersahabat dengan pembohong karena bisa jadi engkau
tertipu olehnya. Ia seperti fatamorgana. Ia membuat dekat yang jauh darimu dan
membuat jauh yang dekat darimu.

&isa jadi kelima hal ini tidak kau dapati pada orang-orang yang berada di
sekolah atau di mesjid. >engan demikian! engkau harus memilih salah satu! entah
mengasingkan diri karena hal itu akan membuatmu selamat! atau engkau bergaul
dengan mereka sesuai dengan karakter mereka. 1endaknya engkau mengetahui
bahwa saudara itu ada tiga macam, /25 Saudara untuk akhiratmu. >alam hal ini
engkau harus melihat pada agamanya. /95 Saudara untuk duniamu. >alam hal ini!
engkau
engkau harus memperhat
memperhatikan
ikan akhlaknya.
akhlaknya. /B5 Saudara
Saudara untuk
untuk bersenang
bersenang-sena
-senang
ng
>alam hal ini engkau harus selamat dari kejahatan! fitnah! dan keburukannya.

(anusia itu ada tiga jenis, ada yang seperti makanan di mana memang selalu
diperlukan! ada yang seperti obat di mana hanya sewaktu-waktu saja diperlukan dan
ada pula yang seperti penyakit di mana sama sekali tak diperlukan! tapi seorang
hamb
hamba
a kada
kadang
ngka
kala
la diuj
diujii deng
dengan
anny
nya.
a. "eni
"eniss yang
yang keti
ketiga
ga inil
inilah
ah yang
yang tida
tidakk
menyenangkan dan tidak pula memberikan manfaat. (aka! engkau harus berpaling
darinya agar selamat. %etika menyaksikan tingkah lakunya kalau paham engkau
akan mendapatkan manfaat yang besar. ;aitu! dengan menyaksikan kondisi dan
Bidayatul Hidayah 45
perbuatannya yang buruk! engkau akan membenci dan menghindar darinya. $rang
yang
yang bahagi
bahagia
a adalah
adalah yang
yang bisa
bisa mengam
mengambil
bil pelaj
pelajara
aran
n dari
dari orang
orang lain.
lain. Seoran
Seorang
g
mukmin merupakan cermin bagi mukmin yang lain. Nabi Isa a.s. pernah ditanya!
)Siapa yang telah mengajarkan adab padamu'+ Nabi Isa a.s. menjawab! )8ak ada
yang
yang meng
mengaj
ajar
arik
iku.
u. 8api aku
aku melih
melihat
at keja
kejahi
hila
lan
n oran
orang
g bodo
bodoh!
h! maka
maka aku
aku pun
pun
meng
menghi
hind
ndar
arin
inya
ya.+
.+ &ena
&enarr seka
sekalili yang
yang beli
beliau
au kata
kataka
kan.
n. Sean
Seanda
dain
inyya manu
manusi
sia
a
meninggalkan apa yang mereka benci dari orang lain! adab mereka akan menjadi
sempurna dan tak perlu lagi kepada para muaddib /orang yang mengajarkan adab
atau etika5.

Tugas kedua (emperhatikan hak-hak persahabatan. (anakala telah terjalin


Tugas
persekutuan! telah terbina hubungan antara engkau dengan temanmu itu! maka
engkau harus memperhatikan hak-hak dan adab-adab persahabatan. Nabi Saw.
bersabda! ) erumpamaan dua orang saudara adalah seperti dua tangan, yang satu
membersihkan yang lain.”  Nabi
  Nabi Saw. pernah masuk ke dalam semak belukar lalu
memetik dua ranting siwak! yang satu bengkok dan yang satu lagi lurus. <aktu itu
beliau bersama para sahabatnya. alu beliau memberikan yang lurus sedangkan
yang bengkok beliau simpan untuk dirinya sendiri! lantas mereka bertanya! )<ahai
=asulullah engkau yang lebih berhak atas ranting yang lurus ini daripadaku.+ Nabi
Saw.
Saw. menjaw
menjawab!
ab! )8id
)8idakl
aklah
ah seseor
seseorang
ang menye
menyertai
rtai temann
temannya
ya walau
walaupun
pun sesaat
sesaat di
waktu siang! melainkan ia ditanya! JApakah ia telah menunaikan hak Allah Swt.
dalam persahabatannya itu atau justru ia melalaikannya.C Nabi Saw. juga berkata!
)%idaklah dua orang bersahabat, melainkan yang paling dicintai +llah S&t. adalah
yang paling mengasihi temannya.+

 Adab dalam bergaul atau bersahabat adalah mengutamakan teman dalam


dalam hal
harta. "ika tidak! maka dengan mengeluarkan kelebihan harta ketika dibutuhkan!
atau
atau memba
membantu
ntu denga
dengan
n jiwa
jiwa saat
saat diperl
diperluka
ukan
n secara
secara langsu
langsung
ng tanpa
tanpa dimint
diminta!
a!
menyimpan
menyimpan rahasia!
rahasia! menyembuny
menyembunyikan
ikan aib! tak menyampaik
menyampaikan
an cemoohan
cemoohan orang
kepadanya! memberitakan pujian orang kepadanya! penuh perhatian terhadap apa
yang dibicarakan
dibicarakannya!
nya! memanggil
memanggil dengan nama yang paling
paling disukainya!
disukainya! memuji
memuji
kebaikannya! berterima kasih atas bantuannya! membela kehormatannya di saat ia
tidak ada sebagaimana ia membela kehormatannya sendiri! menasihatinya dengan
lemah lembut dan jelas jika memang diperlukan! memaafkan ketika ia salah dan

Bidayatul Hidayah 46
tidak malah mencaci! mendoakannya di saat berkhalwat dengan Allah! baik ketika
masih hidup maupun ketika sudah meninggal! tetap setia kepada keluarga dan
kerabatnya manakala ia sudah meninggal dunia! ikut meringankannya dan bukan
 justru memberatkan hajatnya! menghibur hatinya dari segala kerisauan!
menampakkan kebahagiaan atas kemudahan yang ia dapatkan! bersedih atas hal
buruk yang menimpanya! menyembunyikan di dalam hati apa yang ia sembunyikan
sehingga ia benar-benar setia secara lahir maupun batin! mendahuluinya dalam
mengucapkan salam ketika bertemu! melapangkan majelis untuknya! membantunya
ketika berdiri! serta diam ketika ia berbicara sampai selesai dengan tidak menyela
atau
atau memoto
memotongn
ngnya
ya.. =ingka
=ingkasny
snya!
a! hendak
hendaknya
nya ia memper
memperlaku
lakukan
kan temann
temannya
ya itu
sebagaimana ia senang kalau diperlakukan demikian. Siapa yang tak mencintai
saudaranya
saudaranya sebagaimana
sebagaimana ia mencintai
mencintai dirinya sendiri! berarti ia telah dihiasi ni0ak 
/sifat munafik5. Ini merupakan bencana baginya di dunia dan di akhirat. Itulah adab-
adab yang harus kau perhatikan berkenaan dengan hak orang awam yang bodoh
dan hak para sahabat.

. Bergaul Dengan Kenalan

1ati-hatilah terhadap mereka karena sesungguhnya engkau tidak mengenal


keburukan kecuali dari orang yang telah kau kenal. Adapun seorang teman! maka ia
adal
adalah
ah oran
orang
g yang
yang bisa
bisa memb
memban
antu
tumu
mu!! seda
sedang
ngka
kan
n seor
seoran
ang
g awam
awam tak
tak akan
akan
berpengaruh bagimu. Sesungguhnya keburukan itu semuanya berasal dari para
kenalan yang menampakkan persahabatan lewat lidah mereka. $leh karena itu!
usahak
usahakan
an untuk
untuk mengab
mengabaik
aikan
an mereka
mereka.. Apabi
Apabila
la engkau
engkau terpak
terpaksa
sa berha
berhadap
dapan
an
dengan mereka di sekolah! di mesjid! di pasar! atau di sebuah negeri! engkau tak
boleh menghinakan mereka. Sebab! engkau tak mengetahui bisa jadi ia lebih baik
darimu.

"angan pula engkau mengagungkan dunia yang mereka miliki karena engkau
bisa binasa. Sebab! dunia dan isinya dalam pandangan Allah Swt. sangat kecil.
&etapa pun hebatnya penduduk dunia menurutmu! ia tetap jatuh di mata Allah Swt.
6ngkau tak boleh mengorbankan agamamu guna mendapat dunia mereka. $rang
yang melakukan hal itu pasti menjadi rendah di mata mereka! dan untuk selanjutnya
tak
tak akan
akan dibe
diberi
ri.. Apabi
pabila
la mere
mereka
ka memu
memusu
suhi
himu
mu!! jang
jangan
an kau
kau lawa
lawan
n deng
dengan
an

Bidayatul Hidayah 47
permusuhan pula karena engkau tak mungkin bisa sabar menghadapi perlawanan
mere
mereka
ka kare
karena
na agam
agamam
amu
u dapa
dapatt menj
menjad
adii puda
pudarr kare
karena
nany
nya
a dan
dan engk
engkau
au akan
akan
kepayahan.
"angan merasa senang dengan penghormatan! sanjungan! dan kecintaan
yang mereka berikan. %arena! sebenarnya satu persen pun hal itu tak ada dalam
hati mereka. "angan engkau kaget dan marah kalau mereka mencelamu ketika
engkau tidak ada! karena jika engkau jujur! hal itu juga engkau lakukan bahkan
terhadap sahabat! kerabat! guru! dan kedua orang tuamu. 6ngkau juga menyebut-
nyebut di belakang mereka apa yang tak kau ucapkan di hadapan mereka. "angan
engkau bersikap tamak terhadap harta! kedudukan! dan bantuan mereka. %arena!
orang yang tamak akan gagal pada hari kemudian. Sikap tamak tersebut betul-betul
hina. "ika engkau meminta kebutuhanmu pada seseorang! lalu ia memenuhinya!
maka berterima kasihlah pada Allah dan padanya. 8api manakala orang itu tak bisa
membantumu! jangan engkau mencela dan mengeluhkannya karena hal itu bisa
menimb
menimbulka
ulkan
n sikap
sikap permus
permusuha
uhan.
n. "adila
"adilah
h seoran
seorang
g mukmin
mukmin yang
yang selalu
selalu pemaaf
pemaaf..
"angan
"angan menjad
menjadii seoran
seorang
g munafi
munafikk yang
yang hanya
hanya mencar
mencarii salah.
salah. %ataka
%atakanla
nlah!
h! )>ia
)>ia
memang tak bisa memberi karena alasan tertentu yang tak kuketahui.+

"angan
"angan sekali-kali
sekali-kali engkau
engkau menasihati
menasihati seseorang
seseorang sebelum
sebelum terlebih
terlebih dahulu
dahulu
engk
engkau
au meli
meliha
hatt tand
tanda-
a-ta
tand
nda
a ia akan
akan mene
meneri
rima
many
nya.
a. "ika
"ika tida
tidak!
k! ia tak
tak akan
akan
mendengar dan hanya akan menjadi musuhmu. "ika mereka berbuat salah dalam
satu
satu perso
persoal
alan
an dan
dan mere
mereka
ka teta
tetap
p tak
tak mau
mau bela
belaja
jar!
r! maka
maka jang
jangan
an engk
engkau
au mau
mau
mengajari mereka. Sebab mereka hanya akan memanfaatkan ilmumu dan akan
menjad
menjadii musuh
musuhmu.
mu. %ecual
%ecualii jika sikap
sikap mereka
mereka itu terkai
terkaitt denga
dengan
n maksia
maksiatt yang
yang
mereka lakukan! maka ingatkan mereka pada kebenaran secara lemah lembut dan
tidak kasar. "ika engkau lihat sikap mereka baik! bersyukurlah kepada Allah yang
telah menjadikanmu dicintai oleh mereka. 8api kalau mereka bersikap buruk! maka
serahkan diri mereka kepada Allah Swt. >an berlindunglah engkau pada Allah Swt.
dari keburukan mereka itu. "angan engkau mencerca mereka. &egitu pula! jangan
engkau berkata pada mereka! )(engapa engkau tak menghormatiku' Aku adalah
Fulan bin Fulan. Aku seorang yang mulia dalam segi ilmu.+ Itu adalah ucapan
seorang yang dungu. $rang yang paling dungu adalah orang yang menganggap
dirinya bersih lalu menyanjung diri sendiri. %etahuilah bahwa Allah Swt. membuat

Bidayatul Hidayah 48
mereka bisa menguasaimu
menguasaimu akibat dosamu sebelumnya.
sebelumnya. $leh karena
karena itu! istigfarlah
istigfarlah
terhadap dosamu itu dan sadarlah bahwa hal itu
i tu merupakan hukuman Allah atasmu.

erhat
erhatika
ikan
n hak-ha
hak-hakk mereka
mereka!! abaika
abaikan
n perbu
perbuata
atan
n batil
batil mereka
mereka!! ungkap
ungkapkan
kan
kebaikan mereka! serta diamkan keburukan mereka. "anganlah engkau bergaul
deng
dengan
an para
para faki
fakih!
h! teru
teruta
tama
ma mere
mereka
ka yang
yang sibu
sibukk deng
dengan
an pers
persel
elis
isih
ihan
an dan
dan
perdebatan. <aspadalah terhadap mereka. %arena kedengkian! mereka memang
sedang
sedang menant
menantika
ikanmu
nmu terjat
terjatuh
uh dalam
dalam keragu
keraguan!
an! lalu
lalu memata
mematahka
hkanmu
nmu dengan
dengan
prasan
prasangka
gka!! mata
mata mereka
mereka mengun
menguntit
titmu
mu dari
dari belaka
belakang!
ng! mereka
mereka terus
terus mengin
mengingat
gat
kesalahanmu saat bergaul dengan mereka sehingga hal itu bisa menjadi senjata
untuk menghadapimu ketika mereka marah dan berdebat kusir. (ereka tak akan
memaafkan dan mengampuni kesalahanmu itu! serta tidak pula menutupi aibmu.
(ereka selalu membuat perhitungan denganmu! dengki baik pada yang sedikit
maupun yang banyak! serta terus menghasungmu untuk mencela dan membenci
teman dan saudara. "ika senang! mereka akan bertutur kata manis. Sebaliknya! jika
marah dalam hati mereka terpendam murka. >ari luar yang tampak pakaiannya!
sementara
sementara dari dalam mereka layaknya serigala. Inilah yang terjadi pada sebagian
sebagian
besar
besar mereka
mereka!! kecual
kecualii orang-o
orang-oran
rang
g yang
yang dilind
dilindung
ungii Allah
Allah Swt.
Swt. &ergau
&ergaull dengan
dengan
mereka hanya membawa kerugian dan berteman dengan mereka hanya membawa
penyesalan.

Itu
Itu sika
sikap
p mere
mereka
ka yang
ang menu
menunj
njuk
ukka
kan
n pers
persah
ahab
abat
atan
an deng
dengan
anmu
mu.. alu
alu
bagaim
bagaimana
ana dengan
dengan mereka
mereka yang
yang jelas-je
jelas-jelas
las memusu
memusuhim
himu'
u' Al-0adh
l-0adhii Ibn (aCruf 
(aCruf 
rahimahullah %a"ala berkata,

#erhati-hatilah terhadap musuhmu sekali 


namun berhati-hatilah terhadap temanmu seribu kali 
#isa jadi temanmu itu berubah
dan dikenal paling berbahaya
Makna yang sama juga terdapat dalam syair berikut<
Musuhmu lebih berman0aat daripada sahabatmu
Maka itu, jangan engkau memperbanyak sahabat 
Sungguh kebanyakan penyakit
penyakit yang kau lihat 
berasal dari makanan atau minuman

Bidayatul Hidayah 49
#erusahalah engkau menjadi seperti yang dikatakan oleh Filal bin al-+la"
al- +la" ar-4a)i<
ar-4a)i<
Ketika aku memberi maa0 dan tidak dengki pada seseorang 
 +ku istirahatkan diriku dari risaunya
risaunya permusuhan
 +ku hormati musuhku manakala
manakala melihatnya
guna menghilanghan keburukanku dengan penghormatan
 +ku tampakkan keceriaan
keceriaan pada orang yang
yang kumurka
Seakan-akan ia telah membuat hatiku bahagia
 +ku tak selamat dari orang yang
yang tak kukenal 
maka bagaimana aku bisa selamat dari orang yang kucinta
Manusia adalah penyakit dan obatnya adalah meninggalkan mereka
tapi memusuhi mereka berarti memutuskan hubungan saudara
#erdamailah dengan mereka agar engkau selamat dari musibahnya
dan usahakan selalu untuk mendapatkan cinta
#ergaullah dengan manusia dan sabarlah dalam menghadapi mereka
Fendaknya engkau tuli, bisu, dan buta, serta warak

>emikian pula hendaklah engkau seperti yang disebutkan oleh para ahli
hikmat,
hikmat, 1adapilah
1adapilah teman yang
yang dan musuhmu dengan
dengan wajah rida! tidak bersikap
hina! dan tidak pula takut pada mereka. Sebaliknya engkau harus berwibawa! tapi
tidak sombong dan harus bersikap tawadu. "adi! pada semua persoalan! engkau
haru
haruss bers
bersik
ikap
ap pert
perten
enga
gaha
han.
n. Seba
Sebab!
b! semu
semua
a yang
yang ekst
ekstre
rem
m akan
akan terc
tercel
ela!
a!
sebagaimana disebutkan,

Gngkau harus bersikap pertengahan karena ia


merupakan cara yang tepat menuju jalan yang benar 
6angan engkau teledor atau keterlaluan di dalamnya
karena masing-masing sikap itu adalah tercela

"ang
"angan
an engk
engkau
au meli
meliha
hatt ke arah
arah samp
sampin
ing!
g! jang
jangan
an bany
banyak
ak meno
menole
leh
h ke
belakang! serta jangan memperhatikan kelompok-kelompok orang. Apabila engkau
duduk! maka duduklah dengan tidak tergesa-gesa. 1indarilah memasukkan jari-
 jarimu ke dalam jari-jari yang lain! memainkan janggut atau memainkan cincinmu!
membersihkan gigi! memasukkan jari ke hidung! banyak meludah! mengusir lalat
dari wajah! serta hilir-mudik di depan orang-orang dan di dalam salat.

Bidayatul Hidayah 50
>uduklah dengan tenang. Aturlah bicaramu dan dengarkan ucapan yang baik
yang
yang data
datang
ng dari
dari oran
orang
g lain
lain deng
dengan
an tida
tidakk kete
keterl
rlal
alua
uan
n dala
dalam
m menu
menunj
njuk
ukka
kan
n
kekaguman. "angan memintanya untuk mengulang. &erpalinglah dari pembicaraan
yang
yang memb
membua
uatt taw
tawa dan yang
ang ber
berupa
upa kisa
kisah
h. "an
"angan
gan engka
gkau ber
beritak
itaka
an
kekagumanmu tentang anakmu. "uga! jangan kau sampaikan syair! pembicaraan!
tulisan!
tulisan! serta semua yang khusus untukmu.
untukmu. "angan
"angan berhias
berhias seperti wanita.
wanita. "angan
merend
merendahk
ahkan
an diri
diri sepert
sepertii seoran
seorang
g budak.
budak. "angan
"angan terlal
terlalu
u banyak
banyak bercel
bercelak
ak dan
dan
dipoles. "angan memaksa ketika butuh dan jangan menghasung orang lain untuk
berbuat lalim.

"angan
"angan engkau
engkau memberitah
memberitahukan
ukan jumlah harta kekayaanmu kepada
kepada salah
seoran
seorang
g keluar
keluargam
gamu!
u! kepada
kepada anakmu!
anakmu! apalag
apalagii kepada
kepada orang
orang lain.
lain. %aren
%arena!
a! jika
mereka melihatnya sedikit! engkau akan hina di mata mereka dan jika banyak!
mereka tak akan senang kepadamu. 1indari mereka tapi tidak dengan sikap keras.
embutlah pada mereka tapi tidak dengan sikap lemah. "angan engkau candai
ibumu atau budakmu! karena dengan demikian harga dirimu bisa jatuh. Apabila
engkau berselisih maka tetap jaga wibawa dan kehormatan. "angan sampai engkau
berbuat jahil dan tergesa-gesa. &erpikirlah terlebih dahulu sebelum mengeluarkan
argumen. "angan banyak menunjuk dengan tangan. "angan banyak menoleh ke
orang di belakangmu. "angan berlutut.

 Apabila marahmu telah mereda! baru berbicara. "ika sultan atau penguasa
mendekatimu! engkau harus betul-betul waspada terhadapnya. 1indarilah teman
yang ada maunya! karena ia musuh yang paling utama. >an jangan sampai engkau
lebih memuliakan harta ketimbang kehormatanmu.

enj
enjel
elas
asan
an ini
ini cuku
cukup
p bagi
bagimu
mu seba
sebaga
gaii perm
permul
ulaa
aan
n dari
dari sebu
sebuah
ah hiday
hidayah
ah..
obalah dirimu untuk mengaplikasikannya. "adi ada tiga bagian, melakukan amal
ketaatan! meninggalkan maksiat! dan bergaul dengan sesama. Itu semua sudah
mencakup hubungan antara seorang hamba dan %halik serta makhluk-Nya. "ika
engkau merasa hal itu sesuai dengan dirimu! kemudian engkau condong serta ingin
melakukannya! berarti Allah telah memercikkan cahaya iman ke dalam hatimu dan
telah melapangkan dadamu.
Bidayatul Hidayah 51
Sada
Sadari
rila
lah
h bahw
bahwa
a perm
permul
ulaa
aan
n ini
ini memp
mempun
unya
yaii akhi
akhirr dan
dan di bali
balikny
knya
a ada
ada
berbagai rahasia! pengetahuan! dan hal-hal yang tersingkap. Semua itu telah kami
 jelaskan dalam %itab 2hya" 5lumiddin. %arena itu berusahalah untuk mempelajarinya.
Namun! jika engkau merasa berat dalam melakukan berbagai pelajaran di atas! lalu
meng
mengin
ingk
gkar
arin
inya
ya dan
dan engk
engkau
au berk
berkat
ata
a pada
pada diri
dirimu
mu send
sendir
iri!i! )Apa
)Apa guna
gunany
nya
a ilmu
ilmu
ters
terseb
ebut
ut dala
dalam
m foru
forum
m para
para ulam
ulama'
a' %apa
%apank
nkah
ah peng
penget
etah
ahua
uan
n ters
terseb
ebut
ut bisa
bisa
membuatmu mengalahkan para rekan dan rižal' &agaimana ia bisa menaikkan
kedudu
kedudukan
kanmu
mu di pemer
pemerint
intaha
ahan'
n' &agai
&agaiman
mana
a mungki
mungkin
n ia bisa
bisa menye
menyebab
babkan
kanmu
mu
memperoleh harta serta jabatan ahli wakaf dan hakim'+ (aka sadarlah bahwa setan
telah menjerumuskanmu dan telah membuatmu lupa terhadap tempat kembalimu.
(aka itu carilah setan lain yang sejenis denganmu guna mengajarkan apa yang kau
sangka bermanfaat dan bisa mengantarmu memperoleh keinginanmu. %emudian!
ketahuilah bahwa milikmu yang berada di tempatmu tidak betul-betul murni menjadi
milikmu apalagi yang berada di desa atau di negerimu. Selain itu! engkau juga
takkan mendapat kekayaan abadi dan nikmat yang kekal di sisi 8uhan.

3assalamualaikum &a rahmatullah &a barakaatuhu. Segala puji bagi Allah!


;ang (aha ertama! ;ang (aha 8erakhir! ;ang (aha 8ampak dan ;ang (aha
8ersembunyi. 8ak ada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah ;ang
(aha 8inggi dan (aha Agung. Salawat dan salam atas Nabi (uhammad! beserta
keluarga dan para sahabat beliau semua.

Bidayatul Hidayah 52

Anda mungkin juga menyukai