SI
I
.Ri
sal
ahNasi
hat 3
I
I.Per
mul
aanHi
dayah 9
A.Bagi
anPer
tama:Amal
-amal
Ket
aat
an 10
01.AdabTi
dur 13
02.AdabSal
at 16
03.AdabMenj
adi
Imam 21
04.AdabSal
atJ
umat 22
B.Bagi
anKedua:Menghi
ndar
iMak
siat 25
C.AdabBer
gaul 35
01.AdabSeor
angAl
i
m(Gur
u) 36
02.AdabSeor
angMur
id 36
03.AdabSeor
angAnak 42
04.Ber
gaul
denganSeor
angAwam (
Bodoh) 43
05.Ber
gaul
denganSaudar
aat
auTeman 43
06.Ber
gaul
denganKenal
an 47
Bidayatul Hidayah 2
I
.Ri
sal
ahNasi
hat
Mukadimah
Aku mendengar dari orang yang kupercaya tentang sejarah perjalanan hidup
Syaikh al-Imam az-Zahid. Semoga Allah senantiasa memberikan taufik pada beliau
dan memeli
memelihar
harany
anya
a dalam
dalam menjal
menjalank
ankan
an risalah
risalah agamaNya
agamaNya.. Sejara
Sejarah
h perjal
perjalan
anan
an
hidup beliau memperkuat keinginanku untuk menjadi saudaranya di jalan Allah Swt.
karena
karena mengh
menghara
arapka
pkan
n janji
janji yang
yang diberik
diberikan
an Allah
Allah kepada
kepada para
para hamba-
hamba-Nya
Nya yang
yang
saling mencinta.
ersaudaraan tidak harus dengan bertemu muka dan berdekatan secara fisik!
tapi yang dibutuhkan adalah adanya kedekatan hati dan perkenalan jiwa. "iwa-jiwa
merupakan para prajurit yang tunduk# jika telah saling mengenal! jiwa-jiwa itu pun
jinak dan menyatu. $leh karenanya! aku ikatkan tali persaudaraan dengannya di
jalan Allah Swt.. Selain itu! aku harap beliau tidak mengabaikanku dalam doa-
doanya ketika sedang berkhalwat serta semoga beliau memintakan kepada Allah
agar diperlihatkan kepadaku bahwa yang benar itu benar dan aku diberi kemampuan
untuk mengikutinya! dan yang salah itu salah serta aku diberi kemampuan untuk
menghi
menghind
ndarin
arinya.
ya. %emud
%emudian
ian aku denga
dengarr beliau
beliau memint
memintaku
aku untuk
untuk member
memberikan
ikan
ketera
keterang
ngan
an berisi
berisi petuah
petuah dan nasiha
nasihatt serta
serta uraian
uraian singka
singkatt seputa
seputarr landas
landasan-
an-
landasan akidah yang wajib diyakini oleh seorang mukalaf.
Menasihati Diri
&erbica
icara tentang nasihat! aku melihat diriku
iku tak pantas untuk
memberikannya. Sebab! nasihat seperti zakat. Nisab-nya adalah mengambil nasihat
Bidayatul Hidayah 3
atau pelajaran untuk diri sendiri. Siapa yang tak sampai pada nisab! bagaimana ia
akan mengeluarkan zakat' $rang yang tak memiliki cahaya tak mungkin dijadikan
alat
alat pene
penera
rang
ng oleh
oleh yang
yang lain
lain.. &aga
&agaim
iman
ana
a baya
bayang
ngan
an akan
akan luru
luruss bila
bila kayuny
kayunya
a
bengkok' Allah Swt. mewahyukan kepada Isa bin (aryam! )Nasihatilah dirimu* "ika
engkau telah mengambil nasihat! maka nasihatilah orang-orang. "ika tidak! malulah
kepada-%u.+ Nabi kita saw bersabda! )Aku tinggalkan untuk kalian dua pemberi
nasihat, yang berbicara dan yang diam.+
ember
emberii nasiha
nasihatt yang
yang berbic
berbicara
ara adalah
adalah Alur
Aluran!
an! sedangka
sedangkan
n yang
yang diam
diam
adal
adalah
ah kema
kematitian
an.. %edu
%eduan
anya
ya suda
sudah
h cuku
cukup
p bagi
bagi mere
mereka
ka yang
yang mau
mau meng
mengam
ambi
bill
nasihat. Siapa yang tak mau mengambil nasihat dan keduanya! bagaimana ia akan
menasihati orang lain' Aku telah menasihati diriku dengan keduanya. alu aku pun
memb
memben
enar
arka
kan
n dan
dan mene
meneri
rima
many
nya
a deng
dengan
an ucap
ucapan
an dan
dan akal
akal!! tapi
tapi tida
tidakk dala
dalam
m
kenyataan dan perbuatan. Aku berkata pada diri ini! )Apakah engkau percaya bahwa
Aluran merupakan pemberi nasihat yang berbicara dan juru nasihat
na sihat yang benar!
serta merupakan kalam Allah yang diturunkan tanpa ada kebatilan! baik dari depan
maupun dari belakangnya'+ Ia menjawab! )&enar.+ Allah Swt. berfirman ,“Siapa yang
menginginkan kehidupan dunia dan perhiasannya, niscaya Kami berikan kepadanya
balasan amal perbuatan mereka di dunia dan mereka di dunia ini tak akan dirugikan.
Mereka itulah yang tidak akan memperoleh apa-apa di akhirat kecuali neraka. Dan
gugu
gugurl
rlah
ah semu
semua
a amal
amal perb
perbua
uata
tan
n mere
mereka
ka sert
serta
a bata
batall
llah
ah apa
apa yang
yang mere
mereka
ka
kerjakan” /0.S.
/0.S. 1ud, 23-245.
"iwa
"iwa yang
yang merd
merdek
eka
a dan
dan bija
bijaksa
ksana
na akan
akan kelu
keluar
ar dari
dari duni
dunia
a sebe
sebelu
lum
m ia
dikeluarkan
dikeluarkan darinya.
darinya. Sementara
Sementara jiwa yang la&&amah /sering mencela5 akan terus
memegang dunia sampai ia keluar dari dunia dalam keadaan rugi! menyesal! dan
sedih.
sedih. anta
antass ia berkat
berkata!
a! )6ngka
)6ngkau
u benar
benar.+
.+ Itu hanya
hanya ucapan
ucapan belak
belaka
a tapi
tapi tidak
tidak
diwujudkan. %arena! ia tak mau berusaha sama sekali dalam membekali diri untuk
akhirat sebagaimana ia merancang dunianya. Ia juga tak mau berusaha mencari rida
Allah Swt. sebagaimana ia mencari rida dunia. &ahkan! tidak sebagaimana ia
mencar
mencarii rida
rida manusi
manusia.
a. Ia tak perna
pernah
h malu
malu kepada
kepada Allah
Allah sebaga
sebagaima
imana
na ia malu
malu
kepada seorang manusia. Ia tak mengumpulkan persiapan untuk negeri akhirat
sebagaimana ia menyiapkan segala sesuatu untuk menghadapi musim kemarau. Ia
begi
begitu
tu geli
gelisa
sah
h ketik
ketika
a bera
berada
da di awal
awal musi
musim
m ding
dingin
in mana
manaka
kala
la belu
belum
m sele
selesa
saii
meng
mengum
umpu
pulk
lkan
an perl
perlen
engk
gkap
apan
an yang
yang ia butu
butuhk
hkan
an untu
untukny
knya!
a! padaha
padahall kema
kematitian
an
barangkali akan menjemputnya sebelum musim dingin itu tiba. %ukatakan padanya!
)&ukankah engkau bersiap-siap menghadapi musim kemarau sesuai dengan lama
waktunya lalu engkau membuat perlengkapan musim kemarau sesuai dengan kadar
ketahananmu menghadapi panas'+ Ia menjawab, )&enar.+ )%alau begitu+! kataku!
)&erma
)&ermaksia
ksiatla
tlah
h kepada
kepada Allah
Allah sesuai
sesuai dengan
dengan kadar
kadar ketaha
ketahana
nanmu
nmu mengha
menghadap
dapii
neraka dan bersiap-siaplah untuk akhirat sesuai dengan kadar lamamu tinggal di
sana.+ Ia menjawab! )Ini merupakan kewajiban yang tak mungkin diabaikan kecuali
oleh
oleh seor
seoran
ang
g yang
yang dung
dungu.
u.++ Ia teru
teruss deng
dengan
an tabi
tabiat
atny
nya
a itu.
itu. Aku sepe
sepert
rtii yang
yang
Bidayatul Hidayah 5
disebutkan oleh para ahli hikmat! )Ada segolongan manusia yang separuh dirinya
telah mati dan separuhnya lagi tak tercegah.+
Aku termasuk di antara mereka. %etika aku melihat diriku keras kepala
dengan
dengan perbua
perbuatan
tan yang
yang melamp
melampaui
aui batas
batas tanpa
tanpa mau mengam
mengambil
bil manfaa
manfaatt dari
dari
nasihat kematian dan Aluran! maka yang paling utama harus dilakukan adalah
mencari sebabnya disertai pengakuan yang tulus. 1al itu merupakan sesuatu yang
menakj
menakjubk
ubkan
an.. Aku terus-
terus-men
meneru
eruss mencar
mencarii hingg
hingga
a aku menemu
menemukan
kan sebabn
sebabnya
ya..
8ernyata aku terlalu tenang. $leh karena itu berhati-hatilah darinya. Itulah penyakit
kronis dan sebab utama yang membuat manusia tertipu dan lupa.;aitu! keyakinan
bahwa maut masih lama. Seandainya ada orang jujur yang memberikan kabar pada
seseorang di siang hari bahwa ia akan mati pada malam nanti atau ia akan mati
seminggu atau sebulan lagi! niscaya ia akan istikamah berada di jalan yang lurus
dan pastilah ia meninggalkan segala sesuatu yang ia anggap akan menipunya dan
tidak mengarah pada Allah S<8.
"elaslah bahwa siapa yang memasuki waktu pagi sedang ia berharap bisa
mend
mendap
apat
atii waktu
waktu sore
sore!! atau
atau seba
sebalik
likny
nya
a siap
siapa
a yang
yang bera
berada
da di waktu
waktu sore
sore lalu
lalu
berharap bisa mendapati waktu pagi! maka sebenarnya ia lemah dan menunda-
nunda amalnya. Ia hanya bisa berjalan dengan tidak berdaya. %arena itu! aku
nasihati orang itu dan diriku juga dengan nasihat yang diberikan =asullah saw ketika
beliau
beliau bersabda
bersabda,”Sala
,”Salatla
tlah
h sepert
sepertii salatny
salatnya
a orang
orang yang
yang akan
akan berpis
berpisah
ah 'deng
'dengan
an
dunia(.” &eliau
&eliau telah
telah diberi
diberi kemamp
kemampuan
uan berbica
berbicara
ra denga
dengan
n ucapan
ucapan yang
yang singka
singkat!
t!
padat! dan tegas. Itulah nasihat yang berguna.
Siapa yang menyadari dalam setiap salatnya bahwa salat yang ia kerjakan
merupakan salat terakhir! maka hatinya akan khusyuk dan dengan mudah ia bisa
mempersiapkan diri sesudahnya. 8api! siapa yang tak bisa melakukan hal itu! ia
senantiasa akan lalai! tertipu! dan selalu menunda-nunda hingga kematian tiba.
1ingga! pada akhirnya ia menyesal karena waktu telah tiada.
Aku harap ia memohonkan kepada Allah agar aku diberi kedudukan tersebut
karena aku ingin meraihnya tapi tak mampu. Aku juga mewasiatkan padanya agar
Bidayatul Hidayah 6
hanya rida dengannya dan berhati-hati terhadap berbagai tipuan yang ada. 8ipuan
jiwa hanya bisa diketahui oleh mereka yang
yang cendekia.
&egitulah keyakinan global yang dimiliki oleh bangsa Arab dan masyarakat
awam!
awam! kecual
kecualii mereka
mereka yan berada
berada di negeri
negeri-ne
-neger
gerii di mana
mana masala
masalah-m
h-masa
asalah
lah
tentang )adim dan baru
arunya
nya kala
kalam
m Allah
llah!! sert
serta
a isti&a dan nu*ul Allah!
llah! rama
ramaii
diperdebatkan. "ika hatinya tak terlibat dengan hal itu dan hanya sibuk dengan
ibadah dan amal salehnya! maka tak ada beban apa pun baginya. Namun! jika ia
juga memikirkan hal itu! maka minimal ia harus mengakui keyakinan orang-orang
salaf yang mengatakan bahwa Aluran itu )adim! bahwa Aluran adalah kalam
Allah! bukan makhluk! bahwa isti&a Allah adalah benar! bahwa menanyakan
tentangnya adalah bidah! dan bahwa bagaimana cara isti&a itu tidak diketahui. Ia
cukup beriman dengan apa yang dikatakan syariat secara global tanpa mencari-cari
hakikat dan caranya. "ika hal itu masih tidak berguna juga! di mana hatinya masih
bimbang dan ragu! jika memungkinkan! hendaknya keraguan tersebut dihilangkan
deng
dengan
an penj
penjel
elas
asan
an yang
yang muda
mudah
h dipa
dipaha
hami
mi walau
alaupu
pun
n tida
tidakk kuat
kuat dan
dan tida
tidakk
memuaskan bagi para ahli kalam. Itu sudah cukup dan tak perlu pembuktian dalil.
Bidayatul Hidayah 7
Namun! lebih baik lagi kalau kerisauannya itu bisa dihilangkan dengan dalil yang
sebenarnya. Sebab! dalil tidak sempurna
sem purna kecuali dengan memahami pertanyaan dan
jawabannya. &ila sesuatu yang samar itu disebutkan! hatinya akan ingkar dan
pemahamannya tak mampu menangkap jawabannya. Sebab! sementara kesamaran
k esamaran
terseb
tersebut
ut tampak
tampak jelas!
jelas! jawaba
jawabanny
nnya
a pelik
pelik dan membin
membingun
gungka
gkan
n sehing
sehingga
ga sukar
sukar
dipahami akal. $leh karena itu! orang-orang salaf tak mau mengkaji dan membahas
masalah ilmu kalam. 1al itu mereka lakukan untuk kepentingan masyarakat awam
yang lemah.
>emikianlah! ketika Nabi saw. melihat para sahabatnya sibuk berdebat! beliau
marah hingga memerah kedua pipi beliau dan berkata! “+pakah kalian diperintahkan
untuk
untuk ini.
ini. Kalian
Kalian mengum
mengumpam
pamaka
akan
n sebagi
sebagian
an isi Kitabull
Kitabullah
ah denga
dengan
n yang
yang lain.
lain.
erhatikan +pa yang +llah perintahkan pada kalian kerjakanlah, sedangkan yang
dilarang kalian tinggalkan.” Ini
Ini merupakan peringatan terhadap manhaj yang
yang benar.
engkapnya! hal itu kami jelaskan dalam kitab a&a"id al-+)aa"id.
Bidayatul Hidayah 8
I
I.Per
mul
aanHi
dayah
Bismillahirahmanirrahim
Sega
Segala
la puji
puji bagi
bagi Allah
llah.. Sala
Salawa
watt dan
dan sala
salam
m atas
atas makhlu
makhluk-N
k-Nya
ya term
termul
ulia
ia!!
(uhammad! =asul dan hamba-Nya! serta atas keluarga dan sahabat beliau.
%etahuilah wahai manusia yang ingin mendapat curahan ilmu! yang betul-
betul berharap dan sangat haus kepadanya! bahwa jika engkau menuntut ilmu guna
bersai
bersaing!
ng! berban
berbangg
gga!
a! mengal
mengalahk
ahkan
an teman
teman sejawa
sejawat!
t! meraih
meraih simpati
simpati orang!
orang! dan
mengharap dunia! maka sesungguhnya engkau sedang berusaha menghancurkan
agamam
agamamu!
u! membi
membinas
nasaka
akan
n dirimu
dirimu!! dan menjua
menjuall akhirat
akhirat dengan
dengan dunia.
dunia. >engan
>engan
demikian! engkau mengalami kegagalan! perdaganganmu merugi! dan gurumu telah
memban
membantum
tumu
u dalam
dalam berbua
berbuatt maksiat
maksiat serta
serta menjad
menjadii sekutum
sekutumu
u dalam
dalam kerugi
kerugian
an
tersebut. ?urumu itu seperti orang yang menjual pedang bagi perompak jalanan!
sebagaimana =asul saw. bersabda! “Siapa yang membantu ter&ujudnya perbuatan
maksiat &alaupun hanya dengan sepenggal kata, ia sudah menjadi sekutu baginya
dalam perbuatan tersebut.”
"ika niat dan maksudmu dalam menuntut ilmu untuk mendapat hidayah!
bukan
bukan sekada
sekadarr menget
mengetahu
ahuii riwayat
riwayat!! maka
maka bergem
bergembira
biralah
lah.. Sesun
Sesunggu
gguhny
hnya
a para
para
malaikat membentangkan sayapnya untukmu saat engkau berjalan dan ikan-ikan
paus
paus di laut
laut memint
memintaka
akan
n ampuna
ampunan
n bagimu
bagimu manaka
manakala
la engkau
engkau berusa
berusaha.
ha. 8api!
engk
engkau
au haru
haruss tahu
tahu sebe
sebelu
lumn
mnya
ya bahw
bahwa
a hida
hidayyah meru
merupa
paka
kan
n buah
buah dari
dari ilmu
ilmu
pengetahuan. 1idayah memiliki permulaan dan akhir serta aspek lahir dan batin.
@ntuk mencapai titik akhir tersebut! permulaannya harus tersusun rapi. &egitu pula!
untuk menyingkap aspek batinnya! harus diketahui terlebih dahulu aspek lahirnya.
Bidayatul Hidayah 9
$leh karena itu! di sini akan aku tunjukkan padamu permulaan dari sebuah
hidayah agar engkau bisa mencoba dirimu dan menguji hatimu. Apabila engkau
mendap
mendapati
ati hatimu
hatimu condon
condong
g pada
pada hidaya
hidayah
h terseb
tersebut
ut lalu
lalu dirimu berusa
berusaha
ha untuk
untuk
menggapainya! maka setelah itu engkau bisa melihat perjalanan akhir darinya yang
melaju dalam lautan ilmu. Sebaliknya! jika engkau mendapati hatimu berat dan
lengah dalam mengamalkan apa yang menjadi konsekuensinya! ketahuilah bahwa
jiwa yang mendorongmu untuk menuntut ilmu tersebut adalah jiwa al-ammaarah bi
as-su" /yang memerintahkan pada keburukan5. "iwa tersebut bangkit karena taat
kepada setan terkutuk untuk dijerat dengan tali tipuannya. Ia terus memberikan tipu-
daya
dayany
nya
a kepa
kepada
damu
mu samp
sampai
ai engk
engkau
au betu
betul-
l-be
betu
tull bina
binasa
sa.. Ia ingi
ingin
n agar
agar engk
engkau
au
memperbanyak kejahatan dalam bentuk kebaikan sehingga ia bisa memasukkanmu
dalam kelompok orang yang merugi dalam amalnya. ;aitu! mereka yang sesat di
dunia ini! yang mengira bahwa mereka telah melakukan suatu perbuatan baik. Saat
itu setan menceritaka
menceritakan
n padamu
padamu tentang
tentang keutamaan ilmu! derajat para ulama!
ulama! serta
berbagai riwayat di seputarnya. Namun! setan tersebut membuatmu lalai dari sabda
Nabi saw., “Siapa yang bertambah ilmu, tapi tidak bertambah hidayah, ia hanya
bertambah jauh dari +llah.” "uga
"uga dari sabda Nabi saw. yang berbunyi! “/rang yang
paling keras siksanya di hari kiamat, adalah orang alim yang ilmunya tak +llah
berikan man0aat padanya.”
Sabda Nabi saw.! “Di malam aku melakukan 2srak, aku mele&ati sekelompok
kaum yang bibir mereka digunting dengan gunting api neraka. !alu aku bertanya,
Siapa kalian$" Mereka menja&ab, Kami adalah orang-orang yang memerintahkan
kebaik
kebaikan
an tapi
tapi tidak
tidak melaku
melakuka
kannya
nnya,, dan menceg
mencegah
ah kebur
keburuk
ukan
an tapi
tapi kami
kami sendir
sendiri
i
mengerjakannya”
Bidayatul Hidayah 10
$leh karena itu! jangan engkau serahkan dirimu untuk diperdaya oleh jerat
tipuannya. elaka sekali bagi orang bodoh! karena ia tidak belajar. 8api celaka
seribu bagi orang alim yang tak mengamalkan ilmunya*
%etahuilah bahwa dalam menuntut ilmu! manusia terbagi atas tiga jenis,
/25 Seseorang yang menuntut ilmu guna dijadikan bekal untuk akhirat di mana ia
hanya ingin mengharap rida Allah dan negeri akhirat. Ini termasuk kelompok yang
beruntung#
/95 Seseorang yang menuntut ilmu guna dimanfaatkan dalam kehidupannya di dunia
sehingga ia bisa memperoleh kemuliaan! kedudukan! dan harta. Ia tahu dan sadar
bahwa keadaannya lemah dan niatnya hina. $rang ini termasuk ke dalam kelompok
yang berisiko. "ika ajalnya tiba sebelum sempat bertobat! yang dikhawatirkan adalah
penghabisan yang buruk / su" ul-khatimah5 dan keadaannya menjadi berbahaya. 8api
jika ia sempat bertobat sebelum ajal tiba! lalu berilmu dan beramal serta menutupi
kekurangan yang ada! maka ia termasuk orang yang beruntung pula. Sebab! orang
yang bertobat dari dosanya seperti orang yang tak berdosa#
/B5 Seseorang
Seseorang yang terperdaya
terperdaya oleh setan. Ia pergunaka
pergunakan
n ilmunya
ilmunya sebagai
sebagai sarana
sarana
untuk
untuk memper
memperban
banyak
yak harta!
harta! serta
serta untuk
untuk berban
berbangga
gga dengan
dengan kedud
keduduka
ukanny
nnya
a dan
dan
menyombongkan diri dengan besarnya jumlah pengikut. Ilmunya menjadi tumpuan
untuk meraih sasaran duniawi. &ersamaan dengan itu! ia masih mengira bahwa
diri
diriny
nya
a memp
mempuny
unyai
ai posi
posisi
si khusu
khususs di sisi
sisi Allah
llah kare
karena
na ciri-
ciri-cir
ciri!i! paka
pakaia
ian!
n! dan
dan
kepandaian berbicaranya yang seperti ulama! padahal ia begitu tamak kepada dunia
lahir dan batin.
$rang dari kelompok ketiga di atas termasuk golongan yang binasa! dungu!
dan tertipu. Ia tak bisa diharapkan bertobat karena ia tetap beranggapan dirinya
termasuk orang baik. Ia lalai dari firman Allah Swt. yang berbunyi! “3ahai orang-
oran
orang
g yang
yang berim
beriman
an.. Meng
Mengap
apa
a kalia
kalian
n meng
mengat
atak
akan
an apa-
apa-ap
apa
a yang
yang tak
tak kali
kalian
an
lakukan$” /0.S
/0.S.. ash-
ash-Sh
Shaf
aff,
f, 95.
95. Ia term
termas
asuk
uk mere
mereka
ka yang
yang dise
disebu
butk
tkan
an =asu
=asull
saw.! “+da
“+da yang
yang pali
paling
ng aku
aku kha&
kha&at
atir
irka
kan
n dari
dari kali
kalian
an ketimb
ketimban
ang
g Dajja
Dajjal.”
l.” #eli
#eliau
au
kemu
kemudi
dian
an dita
ditany
nya,
a, “+pa
“+pa itu
itu &aha
&ahaii 4asu
4asulu
lull
llah
ah$”
$” #elia
#eliau
u menj
menja&
a&ab
ab,, “5lama suC
“5lama
'buruk(.” Sebab!
Sebab! >ajal
>ajal memang
memang bertuj
bertujuan
uan menyes
menyesatk
atkan!
an! sedang
sedangkan
kan ulama
ulama ini!
ini!
wala
walaup
upun
un lida
lidah
h dan
dan ucap
ucapan
anny
nya
a memal
memalin
ingk
gkan
an manu
manusi
sia
a dari
dari duni
dunia!
a! tapi
tapi amal
amal
perbuatan dan keadaannya mengajak manusia ke sana.
Bidayatul Hidayah 11
adahal! realita lebih berbekas dibandingkan ucapan. 8abiat manusia lebih
terpengaruh oleh apa yang dilihat ketimbang mengikuti apa yang diucap. %erusakan
yang
yang diti
ditimb
mbul
ulka
kan
n oleh
oleh perb
perbua
uata
tann
nnya
ya lebi
lebih
h bany
banyak
ak dari
daripa
pada
da perb
perbai
aika
kan
n yang
yang
disebabkan oleh ucapannya. %arena! biasanya orang bo doh mencintai dunia setelah
melihat si alim cinta pada dunia. Ilmu pengetahuan yang dimilikinya! menjadi faktor
yang menyebabkan para hamba Allah berani bermaksiat pada-Nya. Nafsunya yang
bodoh tertipu! tapi masih memberi angan-angan dan harapan padanya. &ahkan! ia
mengajaknya untuk mempersembahkan sesuatu untuk Allah dengan ilmunya. Nafsu
tersebut membuatnya beranggapan bahwa ia lebih baik dibandingkan hamba Allah
yang lain.
(aka dari itu! jadilah engkau termasuk golongan yang pertama. <aspadalah
agar tidak menjadi golongan kedua karena betapa banyak orang yang menunda-
nunda! ternyata ajalnya tiba sebelum bertaubat sehingga akhirnya rugi dan kecewa.
ebih dari itu! waspadalah* "angan sampai engkau menjadi golongan ketiga karena
engkau betul-betul akan binasa! tak mungkin selamat dan bahagia.
%etahuilah bahwa perintah Allah ada yang wajib dan ada yang sunah. ;ang
wajib merupakan harta pokok. >ia adalah modal perdagangan yang dengannya ia
Bidayatul Hidayah 12
bisa selamat. Sementara yang sunah merupakan laba yang dengannya kita bisa
meraih derajat mulia.
Nabi
Nabi saw
saw. bers
bersab
abda
da, “+ll
“+llah
ah S&t.
S&t. ber0
ber0ir
irma
man,
n, %id
%idak
akla
lah
h oran
orang-o
g-ora
rang
ng
mendek
mendekatk
atkan
an diri
diri pada-K
pada-Ku
u dengan
dengan melak
melaksan
sanaka
akan
n apa yang
yang Ku&aji
Ku&ajibka
bkan
n pada
pada
mereka, dan tidaklah seorang hamba mendekatkan diri padaku dengan amal-amal
sunah,
sunah, sehing
sehingga
ga +ku
+ku mencin
mencintai
tainya
nya.. 6ika
6ika +ku
+ku sudah
sudah menci
mencinta
ntainy
inya,
a, maka
maka +ku
+ku
menj
menjad
adii teli
teling
ngan
anya
ya yang
yang mend
menden
enga
gar,
r, mata
matany
nya
a yang
yang melih
melihat
at,, lida
lidahn
hnya
ya yang
yang
berbicara, tangannya yang memegang, dan kakinya yang berjalan.”
6ngk
6ngkau
au tidak
tidak akan
akan dapa
dapatt mene
menega
gakk
kkan
an perin
perinta
tah
h Allah!
llah! kecua
kecualili deng
dengan
an
senantiasa mengawasi hati dan anggota badanmu pada setiap waktu dan pada
setia
setiap
p tari
tarika
kan
n nafa
nafasmu
smu!! dari
dari pagi
pagi hing
hingga
ga sore
sore.. %eta
%etahu
huililah
ah bahw
bahwa
a Allah
llah Swt.
Swt.
menangkap isi hatimu! mengawasi lahir dan batinmu! mengetahui semua lintasan
piki
pikira
ranm
nmu!
u! lang
langka
kah-
h-la
langk
ngkah
ahmu
mu!! serta
serta diam
diam dan
dan gera
gerakm
kmu.
u. Saat
Saat berg
bergau
aull dan
dan
menyendiri! engkau sedang berada di hadapan-Nya. 8idak ada yang diam! dan tak
ada yang bergerak! melainkan semuanya diketahui oleh enguasa langit! Allah Swt.
“Dia mengetahui khianatnya mata dan apa yang disembunyikan hati” ' 0.S.
0.S. ?hafir,
2D5!
“Dia Maha Mengetahui yang rahasia dan tersembunyi” /0.S. 8haha, E5.
$leh karena itu! hendaklah engkau beradab di hadapan Allah Swt. dengan
adab seorang hamba yang hina dan berdosa di hadapan-Nya. &erusahalah agar
Allah tidak melihatmu sedang melakukan sesuatu yang dilarang dan tidak
melaksanakan apa-apa yang diperintah. 1al itu hanya bisa terwujud jika engkau bisa
membag
membagii waktu
waktu dan
dan mengatu
mengaturr wirid-
wirid-wir
wiridm
idmu
u dari
dari pagi
pagi hingga
hingga petang
petang.. "agala
"agalah
h
perintah Allah Swt. yang diwajibkan kepadamu! sejak dari bangun tidur hingga
engkau kembali ke pembaringan.
Bidayatul Hidayah 13
"ika engkau ingin tidur! hamparkan tempat tidurmu dengan menghadap kiblat.
alu
alu tidu
tidurl
rlah
ah di atas
atas sisi
sisi kana
kananm
nmu
u sepe
sepert
rtii tidur
tidurny
nya
a mayit
mayit di lian
liang
g kubu
kuburny
rnya.
a.
%etahuilah bahwa tidur adalah bagaikan kematian dan terjaga adalah bagaikan
bangkit. &isa jadi! Allah menggenggam rohmu di malam itu. (aka dari itu! bersiap-
siaplah untuk menghadapinya dengan tidur dalam keadaan suci dan usahakan agar
wasiat
wasiatmu
mu telah
telah tertul
tertulis
is di bawah
bawah kepala
kepalamu.
mu. 6ngka
6ngkau
u tidur
tidur seraya
seraya bertob
bertobat
at dan
meminta ampunan dari semua dosa dengan tekad tidak akan berbuat maksiat lagi.
&ertekadlah untuk berbuat baik kepada semua muslim jika Allah membangunkanmu.
membangunkanmu.
Ingatlah bahwa engkau akan berbaring di liang kubur seperti itu seorang diri! hanya
dite
ditema
mani
ni oleh
oleh amal
amalmu
mu.. 6ngk
6ngkau
au hany
hanya
a akan
akan diba
dibala
lass sesu
sesuai
ai deng
dengan
an amal
amal
perbuatanmu itu.
%etika
%etika tidur
tidur!! kembal
kembalila
ilah
h bersiw
bersiwak
ak dan bersuc
bersuci.i. &ertekad
&ertekadlah
lah untuk
untuk bangun
bangun
malam atau bangun sebelum subuh. >ua rakaat di tengah malam merupakan salah
satu harta kekayaan yang berharga mulia. erbanyaklah harta kekayaanmu itu guna
menghadapi hari miskinmu. Sebab! harta kekayaan dunia sama sekali tak akan
berguna jika engkau binasa.
Bidayatul Hidayah 14
mahyaha, in amattaha faghfirlaha wa in ahyaitaha fahfazhha bimatahfazhu bihi
‘ibada
‘ibadaka
kash
sh shalih
shalihiin
iin.. Allah
Allahumm
umma
a inni
inni as ‘aluka
‘alukall ‘afwa
‘afwa wal ‘afiya
‘afiyata
ta fiiddi
fiiddiin
in
wadd
waddun
unya
ya wal
wal aakh
aakhir
irat
ati.
i. Alla
Allahu
humm
mmaa
aaiq
iqit
ithn
hnii
ii fii ahab
ahabii
iiss
ssa
a ‘ati
‘ati ilai
ilaika
ka was
was
ta’malnii bi ahabbil ‘amal ilaika hatta tuqarribanii ilaika zulfa wa tub ‘idanii ‘an
sakh
sakhat
athi
hika
ka ba’d
ba’da
a an as alak
alakaf
afat
atu’t
u’thi
hiin
inii
ii wa asta
astagh
ghfir
firak
aka
a fata
fatagh
ghfi
firu
rulii
lii wa
ad’uuka fatastajiibulii.
)>engan nama-(u wahai 8uhanku! kuletakkan punggungku dan dengan nama-(u
pula kuangkat serta ampunilah dosa-dosaku. ;a Allah! lindungi aku dari siksa(u
pada hari para hamba-(u dibangkitkan. ;a Allah! dengan nama-(u aku hidup dan
mati
mati.. Aku berl
berlin
indu
dung
ng pada
pada-(
-(u
u dari
dari kebu
keburu
ruka
kan
n sega
segala
la sesu
sesuat
atu
u yang
yang memi
memililiki
ki
keburukan serta dari kejahatan setiap yang melata. 6ngkaulah yang menggenggam
ubun-u
ubun-ubun
bunnya
nya.. Sesung
Sesungguh
guhnya
nya 8uhank
uhanku
u berada
berada di jalan
jalan yang
yang lurus.
lurus. ;a Allah!
llah!
6ngkaulah ;ang (aha ertama yang tidak didahului oleh sesuatu dan 6ngkau pula
;ang (aha 8erakhir yang tak ada sesuatu sesudah-(u. 6ngkau (ahatampak! tak
ada sesuatu di atas-(u. 6ngkau (aha 8ersembunyi! tak ada sesuatu di bawah-(u.
&ayarkanlah hutangku dan angkatlah aku dari kemiskinan. ;a Allah! 6ngkau yang
menc
mencip
ipta
taka
kan
n diri
diriku
ku dan
dan engk
engkau
au pula
pula yang
yang mewa
mewafa
fatk
tkann
annyya. %ema
%ematitian
an dan
dan
kehi
kehidu
dupa
pann
nnya
ya ada
ada pada
pada keku
kekuas
asaa
aan(u
n(u.. "ika
"ika engk
engkau
au mati
matika
kan
n diri
diriku
ku ini!
ini! maka
maka
ampunilah dia! dan jika engkau hidupkan! maka jagalah dia sebagaimana engkau
menjaga para hamba-(u yang saleh. ;a Allah
Allah aku meminta pada-(u pengampunan
dan keselamatan di dunia dan akhirat. ;a Allah!
Allah! bangunkan aku dalam waktu terbaik
menurutmu. &uatlah aku melakukan perbuatan-perbuatan yang paling %au senangi
sehingga hal itu akan mendekatkan diriku pada-(u dan menjauhkannya dari murka-
(u setelah aku meminta pada-(u. Setelah aku meminta pada-(u! maka 6ngkau
memberikannya! aku meminta ampunan pada-(u maka %au terima! dan aku berdoa
pada-(u maka %au kabulkan untukku.+
Bidayatul Hidayah 15
Apabila engkau sudah bangun! lakukanlah apa yang telah kujelaskan
sebe
sebelu
lumny
mnya
a pada
padamu
mu.. 1end
1endak
akla
lah
h engka
engkau
u hidu
hidup
p tera
teratu
turr sepe
seperti
rti itu dala
dalam
m sisa
sisa
umur
umurmu
mu.. Apabi
pabila
la engk
engkau
au tak
tak bisa
bisa mela
melaku
kuka
kann
nnya
ya seca
secara
ra konsi
konsist
sten
en!! saba
sabarla
rlah
h
sebaga
sebagaima
imana
na sabarny
sabarnya
a orang
orang sakit
sakit ketika
ketika menahan
menahan pahit
pahitnya
nya obat
obat dan ketika
ketika
menunggu saat kesembuhan. =enungkanlah umurmu yang berusia pendek. "ika
engkau
engkau hidup
hidup seratu
seratuss tahun
tahun mis
misalny
alnya!
a! maka
maka usia
usia terseb
tersebut
ut sangat
sangat pendek
pendek jika
dibandingkan dengan lamamu tinggal di negeri akhirat karena ia merupakan negeri
keab
keabad
adia
ian.
n. erh
erhat
atik
ikan
an bahw
bahwa
a jika
jika engk
engkau
au bisa
bisa bersab
bersabar
ar meng
mengha
hada
dapi
pi beba
beban
n
penderitaan dan kehinaan dalam mencari kehidupan dunia selama sebulan atau
setahun karena berharap bisa beristirahat sesudahnya selama dua puluh tahun
misalnya! lalu bagaimana engkau tak mau bersabar selama beberapa hari untuk
ibadah guna mengharap kehidupan abadi' "angan perpanjang angan-anganmu!
karena
karena hal itu akan memberatkanmu
memberatkanmu dalam
dalam beramal.
beramal. erhitung
erhitungkanla
kanlah
h dekatnya
dekatnya
kema
kematitian
anmu
mu lalu
lalu katak
katakan
an pada
pada diri
dirimu
mu,, "ika
"ika aku
aku bisa
bisa bers
bersab
abar
ar meng
mengha
hada
dapi
pi
penderitaa
penderitaan
n hari ini barangkali
barangkali aku mati malam nanti! dan aku akan bersabar
bersabar pada
malamnya karena barangkali aku mati esok hari. Sesungguhnya kematian tidak
hanya datang pada saat tertentu! kondisi tertentu! atau pada usia tertentu. ;ang
jelas! ia pasti datang dan harus siap dihadapi. &ersiap-siap menghadapi kematian
lebih utama ketimbang bersiap-siap menghadapi dunia. 6ngkau tahu bahwa dirimu
tidak akan lama tinggal di dalam dunia. $leh karena itu! yang tersisa dari hidupmu
barangkali
barangkali hanya tinggal satu hari atau satu tarikan nafas.
na fas. 8anamka
8anamkan
n hal ini dalam
hatimu setiap hari. aksakan dirimu untuk bersabar dalam taat kepada Allah S<8.
hari demi hari. "ika engkau memperhitungkan akan hidup selama lima puluh tahun!
maka engkau akan sulit untuk bisa bersabar dalam menaati Allah S<8.
(anakala engkau bisa bersabar selalu setiap hari! ketika meninggal engkau
akan mendapati kebahagiaan yang tak ada habis-habisnya. Sementara jika engkau
menunda-nunda dan meremehkan! kematian itu akan mendatangimu pada waktu
yang tak kau duga sehingga engkau akan menyesal dengan penyesalan yang tak
berujung. %etika pagi! sekelompok makhluk mulia bertahmid dan ketika mati! datang
beri
berita
ta yang
ang ben
benar itu
itu kepa
kepada
damu
mu!! ) Sete
Setela
lah
h bebe
bebera
rapa
pa &akt
&aktu,
u, engk
engkau
au akan
akan
mengetahui kebenaran berita +l)uran tersebut + /0.S. Shaad, 775.
Bidayatul Hidayah 16
"ika sebelumnya kami sudah menunjukkan urutan wirid padamu! kami akan
sebutkan di sini bagaimana cara dan adab-adab melaksanakan salat dan puasa
serta bagaimana adab menjadi imam dan panutan! juga bagaimana melaksanakan
salat jumat.
Apabila engkau telah selesai membersihkan kotoran dan najis yang terdapat
di badan! pakaian! dan tempat salat! juga engkau telah menutup aurat dari pusar
sampai dengkul! maka berdirilah menghadap ke arah kiblat dengan kaki yang lurus
tapi tidak dirapatkan sedangkan engkau berada dalam posisi tegak. alu bacalah
surat an-Naas guna berlindung dari setan yang terkutuk. 1adirkan hatimu ketika itu.
&uangl
&uanglah
ah segala
segala bisikan
bisikan dan rasa
rasa was-wa
was-was.
s. erhat
erhatika
ikan
n kepada
kepada siapa
siapa engkau
engkau
sedang
sedang mengha
menghadap
dap dan bermun
bermunaja
ajatt sekara
sekarang.
ng. 1enda
1endaknya
knya engkau
engkau malu
malu untuk
untuk
bermunajat kepada 8uhan dengan hati yang lalai dan dada yang penuh dengan
bisikan dunia beserta kebejatan syahwat. Sadarlah bahwa Allah Swt. mengetahui
semua yang tersembunyi di dalam dirimu dan melihat hatimu. Allah hanya menerima
salatmu sesuai dengan kadar kekhusyukan! ketundukan! dan ketawaduanmu.
$batilah hatimu dengan cara itu! barangkali ia akan menjadi hadir dalam
salatm
salatmu.
u. Salatm
Salatmu
u hanya
hanyalah
lah saat
saat engka
engkau
u sadar
sadar kepad
kepadany
anya.
a. Adapu
Adapun
n salat
salat yang
yang
Bidayatul Hidayah 17
engkau kerjakan dengan hati yang lalai dan lupa! maka ia butuh pada istigfar dan
perenungan.
(ana
(anaka
kala
la hati
hatimu
mu suda
sudah
h hadi
hadir!
r! jang
jangan
an lupa
lupa mengu
menguca
capk
pkan
an i)amah kalau
engkau salat sendirian. 8api! jika engkau menunggu datangnya jamaah yang lain
hendakny
knya engkau melakuk
kukan azan
zan lalu i)amah. Apabi
pabila
la engk
engka
au suda
udah
mengucapkan i)amah! berniatlah dan bacalah dalam hatimu! )Aku laksanakan salat
lohor karena Allah Swt.+ @sahakan niat tersebut hadir dalam hatimu ketika engkau
bertakbir. "angan sampai niatmu tak kau sadari sebelum takbir selesai. Angkatlah
tanganmu saat bertakbir ke arah pipi dan pundakmu dengan jari-jari yang tidak
dihimpitkan. "angan terlalu menempel atau pun menjauh. ;ang penting ibu jarimu
berada di hadapan kedua cuping telingamu! ujung-ujung jarimu berada di atas
kuping! serta telapak tangan di atas pundak. "ika kedua telapak tanganmu sudah
berada pada posisi tersebut bertakbirlah lalu turunkan kembali dengan perlahan.
Bidayatul Hidayah 18
Setelah itu! bacalah al-Fatihah dengan tekanan yang kuat. @sahakan untuk
mem
membeda
bedaka
kan
n anta
ntara huruf
uruf dhad dan
dan *ha" dalam bacaan salatmu. alu
ucapkan amin secara terpisah dengan kata &ala ad-dhaliin.
Nyaringkan bacaanmu pada salat subuh! magrib! dan isya. (aksudnya! pada
dua rakaat yang pertama! kecuali jika engkau menjadi makmum. "ika menjadi
makmum! nyaringkan bacaan amin. antas! dalam salat subuh! bacalah salah satu
surat yang panjang setelah bacaan surat al-Fatihah. Sementara pada waktu magrib!
cukup surat yang pendek. Adapun pada salat lohor! asar! dan isya! bacalah surat
yang pertengahan. (isalnya surat al-&uruj dan yang semisalnya. %etika salat subuh
yang dilaksanakan dalam perjalanan! bacalah surat al-%afirun dan surat al-Ikhlas.
"angan engkau sambungkan akhir bacaan surat dengan takbir untuk rukuk! tapi
pisahkan antara keduanya dengan seukuran bacaan subhanallah.
%etik
%etika
a berd
berdir
iri!i! usah
usahak
akan
an untu
untukk sena
senant
ntia
iasa
sa menu
menund
nduk
uk deng
dengan
an hany
hanya
a
memandang tempat salatmu. 1al itu! akan membuatmu lebih berkonsentrasi dan
membuat hatimu lebih khusyuk. "angan engkau menoleh ke kiri atau ke kanan pada
saat sedang salat.
alu bertakbirlah untuk rukuk. Angkat tanganmu dengan cara yang sudah
dijela
dijelaska
skan
n sebelu
sebelumny
mnya.
a. anjang
anjangkan
kan bacaan
bacaan takbir
takbir sampai
sampai engkau
engkau berad
berada
a pada
pada
posisi rukuk. alu! letakkan telapak tanganmu
tanganmu di atas lutut
lu tut sementara jari-jemarimu
jari-jemarimu
berada pada posisi yang renggang. 8egakkan lututmu serta bentangkan punggung!
leher! dan kepalamu secara lurus. antas! jauhkan sikumu dari pinggang. Sementara
untuk wanita tidak demikian karena mereka hendaknya menempelkan yang satu
dengan yang lain. alu ucapkan,
ubhana rabbiyal ‘azhiim
)(aha Suci 8uhanku ;ang (aha Agung.+
&acaan tersebut diucapkan sebanyak tiga kali. "ika engkau salat sendirian!
bagus
bagus pula
pula kalau
kalau ditamb
ditambah
ah sampai
sampai menjad
menjadii tujuh
tujuh atau
atau sepulu
sepuluh
h kali.
kali. %emudi
%emudian
an
angkat kepalamu sampai berdiri tegak seraya mengangkat tangan dan membaca,
ami ‘allahu liman hamidah
)Allah mendengar siapa yang memuji-Nya.+
Bidayatul Hidayah 19
Apabila engkau telah berdiri
berdiri tegak lurus! ucapkan,
!abbana lakal hamdu mil’as samawati wa mil ardhi wa mil ama syi’ta min
syai’in ba’du
)<ahai 8uhan kami! segala puji bagi-(u sepenuh langit dan bumi dan sepenuh apa
yang %au kehendaki sesudah itu.+ Apabila engkau sedang dalam melakukan salat
subuh! bacalah doa )unut pada rakaat kedua ketika dalam posisi iktidal .
>oa di atas dibaca sebanyak tiga kali! tujuh kali! atau sepuluh kali jika engkau
salat sendirian.
alu! angkat kepalamu dari sujud seraya bertakbir sampai engkau duduk
dengan tegak. >uduklah di atas kaki kiri. 8egakkan kaki kananmu. etakkan kedua
tang
tangan
anmu
mu di atas
atas paha
paha deng
dengan
an jari
jari-j
-jem
emar
arii yang
yang reng
rengga
gang
ng.. ant
antas
as ucap
ucapkan
kan
/minimal5,
‘rabbighfirlii warhamnii warzuqni wajburnii wa ‘afinii wa ‘afuanii
);a 8uhan! ampunilah aku! sayangilah aku! berikan rezeki padaku! pimpinlah aku!
tambahkan kekuranganku! dan maafkanlah daku.+
%emudian lakukan sujud yang kedua sama seperti sebelumnya. alu duduk
tegak sebentar untuk istirahat pada setiap rakaat yang tak disertai tasyahud .
Setelah itu! engkau berdiri dan meletakkan kedua tangan di atas tanah.
"angan engkau mendahulukan salah satu kakimu ketika berdiri. (ulailah dengan
takbir untuk berdiri saat hampir selesai dari duduk istirahat. anjangkan bacaan
Bidayatul Hidayah 20
takbir tersebut sampai pada posisi setengah berdiri. @sahakan agar duduk istirahat
ters
terseb
ebut
ut berl
berlan
angs
gsun
ung
g sebe
sebent
ntar
ar.. alu
alu!! laksa
laksana
naka
kan
n raka
rakaat
at kedua
kedua sepe
sepert
rtii rakaat
pertam
pertama.
a. @langi
@langi membaca
membaca taa&ud* ketika
ketika memulai.
memulai. alu
alu dudukl
duduklah
ah pada rakaat
kedua
kedua untuk membac
membaca
a tasyahud pertam
pertama.
a. Saat duduk
duduk tasyahud, letakkan tangan
kananmu di atas paha kanan dengan jari yang tergenggam kecuali jari telunjuk dan
ibu
ibu jari
jari.. &eril
erilah
ah isya
isyara
ratt deng
dengan
an jari
jari telu
telunj
njuk
ukmu
mu yang
yang kana
kanan
n saat
saat memb
membac
aca
a
illallah /kecuali Allah5! bukan pada kata-kata 2aa ilaha /tiada 8uhan5. Sementara itu!
engkau letakkan tangan kirimu dengan jari-jari terbuka di atas paha kiri. >uduklah di
atas
atas kaki kiri dalam
dalam tasyahud pertama ini seperti ketika duduk antara dua sujud.
Adapun pada tasyahud akhir
akhir!! dudukla
duduklah
h secara ta&aruk /di atas pangkal paha5.
Setelah mengucapkan salawat atas Nabi Saw.! bacalah doa yang sudah dikenal.
>uduklah di atas pangkal paha yang kiri sementara kaki kirimu keluar dari sisi
bawah. 8egakkan posisi kaki kananmu lalu ucapkan salam dua kali dari ke kanan
dan
dan kiri
kiri.. (eno
(enole
lehl
hlah
ah hingg
hingga
a tamp
tampak
ak puti
putihn
hnya
ya kedu
kedua
a pipi
pipimu
mu dari
dari kedu
kedua
a sisi.
sisi.
&erniatlah untuk menyudahi salat dan arahkan salammu pada para malaikat dan
kaum muslim yang berada di sampingmu. &egitulah gerakan salat sendirian.
8ian
8iang
g peno
penopa
pang
ng sala
salatt adal
adalah
ah kekh
kekhusy
usyuka
ukan
n dan
dan kehadi
kehadira
ran
n hati
hati dise
disert
rtai
ai
bacaan! dan pemahaman. 1asan al-&asri rahimahullah berkata! “Setiap salat yang
tida
tidak
k dise
disert
rtai
ai oleh
oleh keha
kehadi
dira
ran
n hati
hati akan
akan cepa
cepatt terk
terken
ena
a huku
hukuman.” =asul
man.” =asul Saw.
Saw.
bersabda! “Seora
“Seorang
ng hamba
hamba adakal
adakalany
anya
a melaku
melakukan
kan salat
salat tapi
tapi ia tidak
tidak mendap
mendapat
at
seperenam atau sepersepuluh dari salatnya. Karena, ganjaran salat bagi seorang
hamba sesuai dengan kadar kekhusyukannya.”
kekhusyukannya.”
Seorang imam hendaknya meringankan salat. Anas bin (alik r.a. berkata!
)Aku tidak melakukan salat di belakang seorang pun yang lebih ringan dan lebih
sempurna salatnya dari pada salat =asulullah Saw.+
Saw.+
Seoran
Seorang
g imam
imam hendak
hendaknya
nya tidak
tidak bertakb
bertakbir
ir sebelu
sebelum
m muazin
muazin membac
membacaka
akan
n
i)amah dan sebelum sha0 salat lurus sempurna. Ia harus meninggikan suara ketika
bertakbir! sementara makmum tidak meninggikan suara kecuali sebatas yang bisa ia
dengar sendiri. Imam harus berniat menjadi imam guna memperoleh keutamaan.
Bidayatul Hidayah 21
"ika sang imam tak berniat! salat para jamaah tetap sah apabila mereka telah
berniat mengikutinya. (ereka juga memperoleh pahala bermakmum. Imam tidak
bole
boleh
h meny
menyari
aring
ngka
kan
n baca
bacaan
an i0titah dan ta"a&ud* seba
sebaga
gaim
iman
ana
a dala
dalam
m sala
salatt
sendirian. 8api ia menyaringkan bacaan al-Fatihah dan surat sesudahnya dalam
sala
salat-
t-sa
sala
latt subu
subuh!
h! sert
serta
a dala
dalam
m dua
dua rakaat perta
pertama
ma magr
magrib
ib dan
dan isya.
isya. >ala
>alam
m
salat jahar /yang dibaca secara keras5! makmum menyaringkan
ucapan amin dengan bersama-sama imam! bukan sesudah imam. alu! imam diam
sejenak setelah membaca surat al-Fatihah. >i saat itulah makmum membaca surat
al-Fatihah agar sesudahnya ia bisa mendengarkan bacaan imam. ada salat jahar !
makm
makmum
um tidak
tidak memb
membac
aca
a sura
suratt kecu
kecual
alii jika
jika ia tida
tidakk mend
menden
enga
garr suara
suara im
imam
am..
1endaknya seorang imam tidak membaca tasbih dalam rukuk dan sujud lebih dari
tiga
tiga kali
kali dan
dan juga
juga tida
tidakk memb
member
erik
ikan
an tamb
tambah
ahan
an dala
dalam
m tasyahud awal
awal setela
setelah
h
membaca
membaca salawat kepada
kepada Nabi. ada dua rakaat terakhir!
terakhir! imam cukup membaca
surat al-Fatihah! tidak usah menambah-nambahnya lagi. "uga ketika tasyahud akhir
akhir
imam
imam cuku
cukup
p memb
membac
aca
a tasyahud dan salawa
salawatt kepada
kepada =asulu
=asulullah
llah Saw.
Saw. %etika
%etika
bersal
bersalam!
am! imam
imam henda
hendakny
knya
a berni
berniat
at member
memberika
ikan
n salam
salam kepada
kepada semua
semua jamaah
jamaah
sedangkan jamaah atau makmum dengan salamnya berniat menjawab salam imam.
Setelah itu imam berdiam sebentar dan menghadap kepada para jamaah. "ika yang
ada di belakangnya adalah para wanita! maka ia tidak usah menoleh sampai mereka
bubar. 1endaknya makmum tidak berdiri sampai imam berdiri! lalu imam pergi entah
ke arah kanan atau tapi lebih baik ke arah kanan.
Imam tidak boleh berdoa untuk dirinya sendiri dalam membaca )unut subuh
subuh
tapi
tapi hendak
hendaknya
nya ia menguca
mengucapka
pkan
n +llahumma ihdina /;a
/;a Allah
Allah!! tunjuk
tunjukkan
kan kami5
kami5
dengan suara nyaring! sedangkan para makmum mengamininya tanpa mengangkat
tangan mereka karena hal itu tak terdapat dalam riwayat. Selebihnya makmum
membaca sendiri sisa dari doa )unut tersebut!
tersebut! yakni dimulai dari 2nnaka la ya)dhi
&a la yu)dha alaika.
Bidayatul Hidayah 22
tak boleh rukuk kecuali setelah imam sempurna dalam posisi rukuk. &egitu pun! ia
tak boleh sujud selama dahi imam belum sampai di tanah.
%eta
%etahu
huila
ilah
h bahw
bahwa
a "umCa
"umCatt meru
merupa
paka
kan
n hari
hari raya
raya bagi
bagi oran
orang-
g-or
oran
ang
g yang
yang
beriman. Ia merupakan hari mulia yang khusus diperuntukkan Allah bagi umat ini. >i
dala
dalamn
mnyya ada
ada saat
saat-s
-saa
aatt pent
pentin
ing
g yang
yang apab
apabilila
a seor
seoran
ang
g mukmi
mukmin
n memi
memint
nta
a
kebutuhannya kepada Allah S<8! pasti Allah akan mengabulkan. $leh karena itu!
persiapkanlah dirimu untuk menghadapi hari raya tersebut semenjak hari %amis
dengan cara membersihkan pakaian dan banyak bertasbih dan istigfar pada %amis
petang /sore5-nya! karena keutamaan saat itu sama dengan keutamaan hari "umat.
&erniatlah untuk berpuasa untuk hari "umat. 8etapi harus dengan hari %amis atau
hari Sabtu! tidak boleh dikerjakan pada hari "umat saja.
"ika subuh telah tiba! mandilah dengan niat mandi jumat karena mandi pada
hari
hari "uma
"umatt huku
hukumn
mnyya sunah muakkad . %emudi
%emudian
an berhia
berhiasla
slah
h dengan
dengan memaka
memakaii
pakaian putih karena itulah pakaian yang paling dicintai Allah Swt.! lalu pakailah
parfu
parfum
m yang
yang pali
paling
ng wang
wangii yang
yang kamu
kamu mi
milik
liki!i! dan
dan bersi
bersihk
hkan
an bada
badanm
nmu
u deng
dengan
an
bercu
bercuku
kurr ramb
rambut
ut!! meng
menggu
gunt
ntin
ing
g kuku
kuku!! bers
bersiw
iwak
ak!! dan
dan yang
yang lain
lainny
nya!
a! kemu
kemudi
dian
an
segeralah bergegas menuju mesjid dan berjalanlah dengan perlahan dan tenang.
Nabi Saw. bersabda! )Siapa yang pergi untuk salat jumat di waktu yang pertama
seakan-akan ia telah berkurban unta! siapa yang pergi pada waktu kedua seakan-
akan ia berkurban sapi betina! siapa yang pergi di waktu ketiga! seakan-akan ia
berkur
berkurban
ban kambin
kambing
g kibas!
kibas! siapa
siapa yang
yang pergi
pergi di waktu
waktu keempa
keempatt seakan
seakan-ak
-akan
an ia
berkurban ayam! siapa yang pergi di waktu kelima seakan-akan ia berkurban telur.
"ika imam sudah keluar atau naik mimbar! maka lembaran-lembaran itu pun dilipat
dan pena-pe
pena-pena
na diangk
diangkat!
at! sement
sementara
ara para
para malaik
malaikat
at berkum
berkumpul
pul di mim
mimbar
bar untuk
untuk
mendengarkan zikirGperingatan.+
>ise
>isebu
butk
tkan
an bahw
bahwa
a kede
kedeka
kata
tan
n manu
manusia
sia dala
dalam
m panda
pandang
ngan
an Allah
llah S<8
S<8!
bergantung pada cepatnya mereka menuju salat jumat. %emudian! apabila engkau
berada di mesjid! usahakan untuk berada di sha0 yang pertama. "ika manusia sudah
banyak berkerumun! jangan melewati pundak mereka dan jangan pula lewat di
Bidayatul Hidayah 23
hadapan mereka yang sedang salat. >uduklah dekat tembok agar mereka tidak
lewat di depanmu. Sebelum itu lakukanlah salat tahiyyatul masjid. ebih baik lagi!
kalau engkau salat sebanyak empat rakaat. >alam setiap rakaat! setelah membaca
sura
suratt al-F
al-Fat
atih
ihah
ah!! engk
engkau
au memb
membac
aca
a sura
suratt al-Ikh
al-Ikhla
lass seba
sebany
nyak
ak lima
lima pulu
puluh
h kali
kali..
>isebutkan dalam satu riwayat bahwa siapa yang melakukan amalan tersebut! ia
tidak akan meninggal dunia sampai melihat tempat duduknya di surga atau hal itu
diperlihatkan padanya. "angan sampai engkau meninggalkan salat tahiyyatul masjid
walaup
walaupun
un imam
imam sedan
sedang
g berkho
berkhotba
tbah.
h. >isuna
>isunahka
hkan
n agar
agar dalam
dalam empat
empat rakaat
rakaat itu
engkau membaca surat al-AnCam! surat al-%ahfi! surat 8haha! dan surat ;asin. "ika
tidak mampu! engkau bisa membaca
membaca surat ;Hsin!
;Hsin! surat ad->ukhanC
ad->ukhanC ! surat Alif am
(im! as-Sajadah! dan surat al-(ulk. Sebaiknya engkau membaca surat tersebut
pada malam "umat karena di dalamnya banyak sekali keutamaan. Siapa yang tak
bisa! perbanyaklah membaca surat al-Ikhlas.
Bidayatul Hidayah 24
dengan yang halal bukan yang haram# dengan taat! bukan maksiat# dan dengan
karunia-(u! bukan selain-(u.+
Setela
Setelah
h itu!
itu! lakuka
lakukanla
nlah
h salat
salat dua rakaat atau
atau enam
enam rakaat yang dilakukan
rakaat
dengan dua-dua. Semua itu terdapat dalam riwayat yang berasal dari =asulullah
Saw. dalam kondisi yang berbeda-beda.
%etahuilah! bahwa agama Islam terdiri atas dua bagian, meninggalkan apa
yang dilarang dan melakukan amal ketaatan. (eninggalkan apa yang dilarang jauh
Bidayatul Hidayah 25
lebi
lebih
h suli
sulitt kare
karena
na mela
melaku
kuka
kan
n amal
amal keta
ketaat
atan
an dapa
dapatt dilak
dilakuk
ukan
an seti
setiap
ap oran
orang!
g!
seda
sedang
ngka
kan
n meni
mening
ngga
galka
lkan
n syah
syahwa
watt hany
hanya
a bisa
bisa diwuj
diwujud
udkan
kan oleh
oleh mere
mereka
ka yang
yang
tergolong shiddi)un. $leh
$leh karen
karena
a itu!
itu! =asu
=asulu
lulla
llah
h SA<
SA<. bersa
bersabd
bda!
a! ) /rang
/rang yang
yang
berhijrah adalah yang meninggalkan keburukan, sedangkan orang yang berjihad
adalah yang berjuang mela&an ha&a na0sunya .+ %etahuilah bahwa ketika engkau
bermaksiat
bermaksiat sesungguhny
sesungguhnya
a engkau
engkau melakukan
melakukan maksiat
maksiat tersebut
tersebut dengan
dengan anggota
anggota
badanmu padahal ia merupakan nikmat dan amanat Allah yang diberikan kepadamu.
(empergunakan nikmat Allah dalam rangkat bermaksiat kepada-Nya adalah puncak
kekufuran. >an berkhianat terhadap amanat yang dititipkan Allah kepadamu betul-
betul merupakan perbuatan yang melampaui
me lampaui batas. Anggota badanmu adalah rakyat
atau gembalaanmu! maka perhatika
ikan dengan baik bagaimana kam
kamu
mengge
menggemba
mbalaka
lakan
n mereka
mereka.. (asing
(asing-ma
-masin
sing
g kalian
kalian adalah
adalah pemimp
pemimpin
in dan
dan setiap
setiap
pemimp
pemimpin
in berta
bertangg
nggung
ung jawab
jawab atas
atas yang
yang dipimp
dipimpinny
innya.
a. Sadarl
Sadarlah
ah bahwa
bahwa semua
semua
anggota badanmu akan menjadi saksi atasmu pada hari kiamat dengan lidah yang
fasih.
fasih. Ia akan
akan menying
menyingkap
kap rahasi
rahasiamu
amu di hadap
hadapan
an semua
semua makhlu
makhluk.
k. Allah Swt.
Swt.
berfirman! )ada hari di mana lidah, tangan, dan kaki mereka menjadi saksi atas
lakukan+ /0.S. an-Nur, 95 Allah Swt berfirman! ) ada hari ini,
perbuatan yang kalian lakukan
Kami tutup mulut mereka sedangkan tangan mereka berbicara pada Kami dan kaki
mereka menjadi saksi atas apa yang mereka kerjakan + /0.S. ;asin, 435.
$leh
$leh kare
karena
na itu!
itu! peli
peliha
hara
rala
lah
h semu
semua
a angg
anggot
ota
a bada
badanm
nmu
u dari
dari maks
maksia
iat!
t!
khususnya tujuh anggota badanmu karena neraka "ahannam memiliki tujuh pintu.
(asing-masing mereka mempunyai bagian tersendiri. ;ang masuk ke dalam pintu-
pintu
pintu neraka
neraka "ahann
"ahannam
am itu adalah
adalah mereka
mereka yang
yang bermaks
bermaksiat
iat kepada
kepada Allah
Allah Swt.
Swt.
dengan tujuh anggota badan tersebut! yaitu mata! telinga! lidah! perut! kemaluan!
tangan! dan kaki.
(ata diciptakan agar bisa memberi petunjuk padamu di waktu gelap! agar
bisa kau pergunakan pada saat diperlukan! agar dengannya engkau melihat semua
keajaiban langit dan bumi! dan agar engkau bisa mengambil pelajaran dari tanda-
tanda kekuasaan-Nya. (aka dari itu! peliharalah matamu itu dari empat hal, melihat
yang bukan mahram-nya! melihat gambar bagus dengan syahwat! melihat seorang
muslim dengan pandangan meremehkan! serta melihat aib seorang muslim.
Bidayatul Hidayah 26
Adapun telinga! maka peliharalah ia agar tidak mendengar bidah,
bidah, gibah!
perka
perkata
taan
an keji!
keji! taku
takutt pada
pada keba
kebatitila
lan!
n! atau
atau keje
kejele
leka
kan
n oran
orang.
g. 8elinga
linga ters
terseb
ebut
ut
diciptakan untukmu agar engkau bisa mendengar
m endengar kalam Allah
Allah Swt! sunah =asulullah
Saw! dan kata hikmah para wali serta agar engkau bisa mempergunakannya untuk
bisa menggapai surga yang penuh kenikmatan! kekal abadi di sisi 8uhan enguasa
alam semesta. "ika engkau mempergunakan telinga tersebut pada sesuatu yang
dibenci ia akan menjadi beban atau musuh bagimu. &egitu pula ia akan berbalik
arah
arah dari
dari yang
yang seharu
seharusny
snya
a bisa
bisa mengan
mengantar
tarkan
kanmu
mu menuju
menuju kesukse
kesuksesan
san!! menjad
menjadii
mengantarkanmu menuju kehancuran. Ini benar-benar merupakan kerugian. "angan
engk
engkau
au meng
mengir
ira
a bahw
bahwa
a dosa
dosany
nya
a hany
hanya
a dibe
dibeba
bank
nkan
an kepa
kepada
da si pemb
pembic
icar
ara!
a!
sedangkan si pendengar terbebas dari dosa. %arena! dalam riwayat disebutkan!
pendengar adalah sekutu bagi yang berbicara. Ia adalah salah satu pihak dari dua
orang yang sedang bergibah /bergunjing5.
ertama, berdusta. "agalah lidahmu agar jangan sampai berdusta baik dalam
keadaan yang serius maupun bercanda. "angan kau biasakan dirimu berdusta
Bidayatul Hidayah 27
dalam canda karena hal itu akan mendorongmu untuk berdusta dalam hal yang
bersifat serius. &erdusta termasuk induk dosa-dosa besar. %emudian! jika engkau
dikenal mempunyai sifat seperti itu /pendusta5 maka orang tak akan percaya pada
perkataanmu dan untuk selanjutnya engkau akan hina dan dipandang sebelah mata.
Apabila engkau ingin mengetahui busuknya perkataan dusta yang ada pada dirimu!
maka lihatlah perkataan dusta yang dilakukan orang lain serta bagaimana engkau
membenci! meremehkan! dan tidak menyukainya. akukanlah
ak ukanlah hal semacam itu pada
semua aib dirimu. Sesungguhnya engkau tidak mengetahui aibmu lewat dirimu
sendiri tapi lewat orang lain. Apa yang kau benci dari orang lain! pasti juga orang lain
membencinya darimu. $leh karenanya! jangan kau biarkan hal itu ada pada dirimu.
%edua, menyalahi janji. 6ngkau tak boleh menjanjikan sesuatu tapi kemudian
tidak menepatinya. 1endaknya engkau berbuat baik kepada manusia dalam bentuk
tingkah laku! bukan dalam bentuk perkataan. "ika engkau terpaksa harus berjanji!
jangan sampai kau ingkari janji tersebut! kecuali jika engkau betul-betul tak
t ak ber daya
atau ada halangan darurat. Sebab! menyalahi janji merupakan salah satu dari tanda-
tanda ni0ak dan
dan buruknya akhlak. Nabi Saw. bersabda! )Ada tiga hal! yang jika ada di
antara kalian yang jatuh ke dalamnya maka ia termasuk munafik! walaupun ia puasa
dan salat. ;aitu! jika berbicara ia berdusta! jika berjanji ia mengingkari! dan jika diberi
amanat ia berkhianat.+
%etig
%etiga,
a, gibah /menggunjing5. eliharalah lidahmu dari menggunjing orang.
gibah
>alam Islam! orang yang melakukan perbuatan tersebut lebih hebat daripada tiga
puluh orang pezina.
pezina. &egitulah yang terdapat
terdapat dalam
dalam riwayat.
riwayat. (akna gibah adalah
membicarakan seseorang dengan sesuatu yang ia benci jika ia mendengarnya. "ika
hal itu engkau lakukan! maka engkau adalah orang yang telah melakukan gibah dan
aniaya
aniaya!! walau
walaupun
pun engkau
engkau berkat
berkata
a benar
benar.. 1indar
1indarila
ilah
h untuk
untuk menggu
menggunji
njing
ng secara
secara
halus. ;aitu! misalnya engkau nyatakan maksudmu secara tidak Iangsung dengan
berkata! )Semoga Allah memperbaiki orang itu. Sungguh tindakannya sangat buruk
padaku. %ita meminta kepada Allah agar >ia memperbaiki kita dan dia.+ >i sini
terk
terkum
umpu
pull dua
dua hal
hal yang
yang buru
buruk!
k! yaitu
yaitu gibah /karen
gibah /karena
a dari
dari pernya
pernyataa
taanya
nya kita
kita bisa
bisa
memahami hal itu5 dan merasa bahwa diri sendiri bersih tidak bersalah. 8api! jika
engkau benar-benar bermaksud mendoakannya! maka berdoalah secara rahasia
jika engkau merasa berduka dengan perbuatannya. >engan demikian! jelaslah
Bidayatul Hidayah 28
bahwa engkau tak ingin membuka rahasia dan aibnya. %alau engkau menampakkan
dukamu karena aibnya! berarti engkau sedang membuka aibnya. ukuplah firman
Allah Swt. ini menghalangimu dari gibah, “6angan sebagian kalian menggunjing
sebagian yang lain. +pakah salah seorang di antara kalian senang memakan daging
saudaranya yang sudah mati. asti kalian tidak menyukainya” /0.S.
/0.S. al-1ujurat, 295.
Bidayatul Hidayah 29
sedang ia dalam keadaan salah, maka +llah akan membangun untuknya sebuah
rumah di tepi surga. Dan siapa yang meninggalkan perdebatan padahal dia dalam
posisi yang benar +llah akan membangun untuknya sebuah rumah di surga
sur ga yang
paling tinggi.”
"angan sampai engkau tertipu oleh setan yang berkata padamu! )8ampakkan
yang benar! jangan bersikap lemah*+ Sebab! setan selalu akan menjerumuskan
orang dungu kepada keburukan dalam bentuk kebaikan. "angan sampai engkau
menj
menjad
adii baha
bahan
n tert
tertaw
awaa
aan
n seta
setan
n sehin
sehingg
gga
a dia
dia meng
mengej
ejek
ekmu
mu.. (ena
(enamp
mpak
akka
kan
n
kebenaran kepada mereka yang mau menerimanya adalah suatu kebaikan. 8etapi
hal itu harus dilakukan dengan cara memberikan nasihat secara rahasia bukan
dengan cara mendebat. Sebuah nasihat memiliki karakter dan bentuk tersendiri.
1arus dilakukan dengan cara yang baik. "ika tidak! ia hanya akan mencemarkan aib
oran
orang
g. Seh
Sehing
ingga kebu
keburrukan
ukanny
nya
a lebi
lebih
h bany
anyak darip
aripa
ada keba
ebaika
ikan yang
ang
ditimbulkannya. $rang yang sering bergaul dengan para fakih zaman ini memiliki
karakte
karakterr suka berdeba
berdebatt sehing
sehingga
ga ia sulit
sulit diam.
diam. Sebab!
Sebab! para ulama
ulama su" tersebut
mengatakan padanya bahwa berdebat merupakan sesuatu yang mulia dan mampu
berd
berdisk
iskus
usii meru
merupa
paka
kan
n satu
satu keban
kebangga
ggaan
an.. $leh
$leh kare
karena
na itu!
itu! hind
hindar
arililah
ah mere
mereka
ka
sebagaimana engkau menghindar dari singa. %etahuilah! perdebatan merupakan
sebab datangnya murka Allah dan murka makhluk-Nya.
%elima, mengklaim diri bersih dari dosa. Allah Swt. berfirman! “6angan kalian
merasa suci. Dia yang lebih mengetahui siapa yang bertak&a” ' 0.S.
0.S. an-Najm, B95.
Sebagi
Sebagian
an ahli
ahli hikmat
hikmat ditany
ditanya!
a! )Apa
)Apa itu jujur
jujur yang
yang buruk'
buruk'++ (ereka
(ereka menjaw
menjawab!
ab!
)Seseo
)Seseoran
rang
g yang
yang memuj
memujii diriny
dirinya
a sendiri
sendiri.+
.+ "anga
"anganla
nlah
h engkau
engkau terbia
terbiasa
sa demikia
demikian.
n.
%etahuilah bahwa hal itu akan mengurangi kehormatanmu di mata manusia dan
mengakibatkan datangnya murka Allah Swt. "ika engkau ingin membuktikan bahwa
membanggakan diri tak membuat manusia bertambah hormat padamu! lihatlah pada
para
para keraba
kerabatmu
tmu manaka
manakala
la mereka
mereka memba
membangg
nggaka
akan
n kemuli
kemuliaan
aan!! kedudu
kedudukan
kan!! dan
harta mereka sendiri! bagaimana hatimu membenci mereka dan muak atas tabiat
mereka. alu engkau mencela mereka di belakang mereka. "adi sadarlah bahwa
mereka juga bersikap demikian ketika engkau mulai membanggakan diri. >i dalam
hatinya! mereka mencelamu dan hal itu akan mereka ungkapkan ketika mereka tidak
berada di hadapanmu.
Bidayatul Hidayah 30
%eenam, mencela. "angan sampai engkau mencela ciptaan Allah Swt! baik
itu
itu hewa
hewan!
n! maka
makana
nan!
n! atau
ataupu
pun
n manu
manusi
sia.
a. "ang
"angan
anla
lah
h engk
engkau
au deng
dengan
an muda
mudah
h
memastikan seseorang yang menghadap kiblat sebagai kafir! atau munafik. %arena!
yang
yang menge
mengetah
tahui
ui semua
semua rahasi
rahasia
a hanya
hanyalah
lah Allah
Allah Swt.
Swt. $leh
$leh karena
karena itu!
itu! jangan
jangan
mencampuri urusan antara hamba dan Allah Swt. %etahuilah bahwa pada hari
kiamat engkau tak akan ditanya! )(engapa engkau tidak mencela si fulan' (engapa
engkau mendiamkannya'+ &ahkan! walaupun engkau tidak mencela iblis sepanjang
hidupmu dan engkau melupakannya! engkau tetap tak akan ditanya tentang hal itu
serta tak akan dituntut karenanya pada hari kiamat. 8api! jika engkau mencela salah
satu
satu makhlu
makhlukk Allah Swt.
Swt. baru
baru engka
engkau
u akan
akan ditunt
dituntut.
ut. "angan
"angan engkau
engkau mencerc
mencerca
a
sesuatu pun dari makhluk Allah Swt. Nabi Saw. sendiri sama sekali tidak pernah
mencela makanan yang tidak enak. "ika beliau berselera dengan sesuatu! beliau
memakannya. "ika tidak! beliau tinggalkan.
Bidayatul Hidayah 31
Semu
Semua
a itu
itu meru
merupa
paka
kan
n caca
cacatt yang
yang terd
terdap
apat
at pada
pada lidah.
lidah. ;ang perl
perlu
u kau
kau
lakukan adalah mengasingkan diri atau senantiasa diam kecuali dalam keadaan
darurat. >iceritakan bahwa Abu &akar ash-Shiddi r.a. meletakan sebuah batu di
mulutnya agar tidak berbicara kecuali saat perlu saja. &eliau menunjuk lidahnya lalu
berkata! )Inilah yang menjadi segala
s egala sumber bagiku. %ekanglah ia sekuat tenagamu!
karena ia merupakan faktor utama yang membuatmu celaka di dunia dan akhirat.+
Adapun perut! maka jangan kau isi ia dengan barang haram atau syubhat .
&erusahalah untuk mencari yang halal. "ika engkau telah mendapatkan yang halal!
berusahalah mengkonsumsinya tidak sampai kenyang. Sebab! perut yang kenyang
bisa
bisa membek
membekuka
ukan
n hati!
hati! merusak
merusak akal!
akal! menghi
menghilan
langka
gkan
n hafala
hafalan!
n! membe
memberat
ratkan
kan
anggota badan untuk beribadah dan menuntut ilmu! memperkuat syahwat! serta
membantu tentara setan. "ika kenyang dari makanan halal merupakan awal segala
kebu
keburu
ruka
kan!
n! baga
bagaim
iman
ana
a jika
jika dari
dari yang
yang hara
haram'
m' (enc
(encar
arii sesu
sesuat
atu
u yang
yang hala
halall
merupa
merupakan
kan kewaji
kewajiban
ban bagi
bagi setiap
setiap muslim
muslim.. &eriba
&eribadah
dah dan menunt
menuntut
ut ilm
ilmu
u yang
yang
disertai mengkonsumsi makanan haram seperti membangun di atas kotoran hewan.
Apabila engkau merasa cukup selama setahun memakai baju yang kasar! lalu
sela
selama
ma sehar
seharii sema
semala
lam
m mema
memaka
kan
n dua
dua poto
potong
ng roti
roti gari
garing
ng!! lalu
lalu engk
engkau
au tida
tidakk
menikmati apa yang lezat bagi manusia! maka engkau tak butuh pada yang lain.
&arang yang halal sangat banyak. 6ngkau tidak perlu meyakinkan dirimu
dengan menyelidiki hal-hal yang tersembunyi. 8api engkau harus menjaga diri dari
yang sudah jelas kau ketahui bahwa itu adalah haram. Atau setelah dilihat dari ciri-
ciri yang terkait dengan harta tersebut! engkau bisa menduga bahwa itu adalah
haram.
Bidayatul Hidayah 32
melakukan
melakukan maksiat! kesaksiannya
kesaksiannya tertolak! dan wakaf atau apa pun yang ia terima
atas nama kesufian adalah haram.
%ami telah menyebutkan hal-hal yang terkait dengan masalah syubhat ! halal!
dan haram dalam satu kajian tersendiri pada kitab 2hya 5lumiddin. elajarilah
elajarilah kitab
tersebut karena mengetahui yang halal dan haram wajib hukumnya bagi setiap
muslim sebagaimana salat lima waktu.
%edua tangan! harus engkau pelihara agar ia tidak kau jadikan alat untuk
memukul seorang muslim! untuk mendapat harta haram! untuk menyakiti sesama
makhluk! untuk berkhianat terhadap amanat dan titipan! serta untuk menuliskan
sesuatu yang tak boleh diucapkan karena pena merupakan lidah pula. $leh karena
itu! peliharalah pena tersebut sebagaimana engkau menjaga lidah.
"anga
"anganla
nlah
h engkau
engkau pergun
pergunaka
akan
n kedua
kedua kaki untuk
untuk menuju
menuju pintu
pintu seoran
seorang
g
penguasa lalim. Sebab! berjalan menuju para penguasa lalim tanpa ada keperluan
merupakan
merupakan maksiat yang besar karena berarti ia bersikap
bersikap tawadu
tawadu dan memuliakan
memuliakan
mere
mereka
ka yang
yang telah
telah berb
berbua
uatt lalim.
lalim. Allah
llah Swt.
Swt. tela
telah
h meme
memeri
rint
ntah
ahka
kan
n kita
kita untu
untukk
berpaling dari mereka dalam firman-Nya yang berbunyi! ) 6anganlah kalian condong
kepada mereka yang telah berbuat lalim, niscaya kalian tersentuh api neraka dan
kalian tidak mempunyai penolong selain +llah. !alu kalian tidak ditolong + /0S. 1ud,
22B5. "ika engkau pergi menemui mereka untuk mendapat harta! berarti engkau
berusaha meraih sesuatu yang haram. Nabi Saw. bersabda! ) Siapa yang bersikap
merendah kepada orang kaya, sepertiga agamanya telah hilang .+
.+ Ini terhadap orang
kaya yang saleh! lalu bagaimana merendah terhadap orang kaya yang lalim'
Bidayatul Hidayah 33
=ingkasnya! ketika engkau bergerak dan diam dengan anggota badanmu! itu
semua merupakan nikmat Allah Swt. (aka dari itu! janganlah engkau menggerakk an
anggota badanmu dalam rangka maksiat kepada Allah. 8etapi pergunakanlah untuk
taat kepada-Nya. %etahuilah! jika engkau tak patuh maka bencananya akan kembali
pada
padamu
mu!! seme
sement
ntar
ara
a jika
jika kamu
kamu mau
mau mena
menana
nam!
m! maka
maka buah
buahny
nya
a akan
akan menj
menjad
adii
mililikm
mi kmu
u. Adapu
dapun
n Alla
llah! >ia tak
tak butu
butuh
h padamu
damu dan tak
tak butu
butuh
h pad
pada amal
mal
perbu
perbuata
atanmu
nmu.. Setiap
Setiap jiwa
jiwa tergan
tergantun
tung
g pada
pada amal
amal perbua
perbuatanny
tannya.
a. "anga
"angan
n sampa
sampaii
engk
engkau
au berk
berkat
ata!
a! )All
)Allah
ah (aha
(aha emu
emura
rah
h >an
>an (aha
(aha eny
enyay
ayan
ang.
g. >ia
>ia (aha
(aha
(engampuni dosa mereka yang bermaksiat.+ Ini merupakan ungkapan yang benar
tapi ditujukan pada sesuatu yang batil. $rang yang mengucapkannya termasuk
dungu seperti kata =asul Saw.! ) /rang yang cerdik adalah yang bisa menundukkan
ha&a na0sunya dan beramal untuk hari sesudah mati. Sedangkan orang yang dungu
adalah yang mengikuti ha&a na0sunya dan berangan-angan kepada +llah+.
%eta
%etahu
huila
ilah
h bahw
bahwa
a ucap
ucapan
anmu
mu itu
itu sepe
sepert
rtii ucap
ucapan
an seseor
seseoran
ang
g yang
yang ingi
ingin
n
menjadi fakih dalam ilmu agama tanpa mau belajar! tapi justru sibuk dengan sesuatu
yang batil lalu berkata! )Allah (aha emurah dan (aha enyayang. >ia (aha
berkuasa untuk mencurahkan ke dalam hatiku berbagai ilmu yang >ia tanamkan di
hati para nabi dan wali-Nya tanpa usaha dan belajar.+ Itu seperti ucapan orang yang
menginginkan harta! tapi tak mau menanam! berdagang! atau berusaha kemudian
berujar! )Allah (aha emurah. >ia memiliki kekayaan langit dan bumi. >ia (aha
&erkua
&erkuasa
sa untuk
untuk membe
memberik
rikan
an kepada
kepadaku
ku sebagi
sebagian
an dari
dari khazan
khazanah
ah kekaya
kekayaan-
an-Nya
Nya
sehingga aku tak perlu bekerja. 1al itu telah >ia lakukan kepada para hamba-Nya.+
"ika engkau mendengar ucapan kedua orang di atas! engkau pasti menganggap
kedua orang itu bodoh dan engkau pasti mengejeknya walaupun sifat pemurah dan
kuasa Allah yang ia sebutkan benar. >emikian pula! orang-orang yang alim dalam
bidang-bidang agama akan menertawakanmu jika engkau menuntut ampunan tanpa
ada usaha. Allah Swt. berfirman! ) #agi manusia apa yang ia usahakan + /0.S. an-
Najm, BD5! )Kalian dibalas sesuai dengan amal perbuatan kalian + /0.S. ath-8har,
245!
245! )/ran
/rang-
g-or
orang abrar 'berbu
ang 'berbuat
at baik(
baik( berada
berada dalam
dalam kenikm
kenikmata
atan
n sedang
sedangkan
kan
mereka yang selalu berbuat dosa berada di neraka 6ahim + /0.S. al-Infithar, 2B-25.
Apabila engkau tetap menuntut ilmu dan mencari harta dengan bersandar
pada
pada kemu
kemura
raha
han-
n-Ny
Nya
a sert
serta
a teru
teruss memb
membek
ekal
alii diri
diri untu
untukk akhi
akhira
rat!
t! maka
maka 8uhan
han
Bidayatul Hidayah 34
emelihara dunia dan akhirat adalah satu. >ia (aha emurah dan enyayang baik
di dunia maupun di akhirat. %etaatanmu tidak membuat-Nya bertambah pemurah.
1any
1anya
a saja
saja!! kemu
kemura
raha
han-
n-Ny
Nya
a adal
adalah
ah >ia
>ia memu
memuda
dahk
hkan
an jala
jalan
n menu
menuju
ju nege
negeri
ri
kenikmatan yang abadi dan kekal dengan senantisa sabar dalam meninggalkan
syahwat selama beberapa saat. Ini merupakan puncak kemurahan. "angan engkau
rusak dirimu dengan ajaran jahat para pengangguran. Ikutilah para nabi dan orang-
orang saleh. "angan engkau terlalu berharap bisa memanen sesuatu yang tak kau
tanam. Sedangkan orang yang berpuasa! salat! berjihad! serta bertakwa! semoga ia
diampuni.
Ini adalah beberapa hal yang patut dipelihara oleh anggota badanmu. 6ngkau
juga harus membersihkan hatimu karena ia merupakan bentuk ketakwaan secara
batin. 1ati adalah segumpal daging yang jika baik ma ka seluruh badan menjadi baik.
8api jika
jika segu
segump
mpal
al dagi
daging
ng itu
itu rusa
rusak!
k! maka
maka selu
seluru
ruh
h bada
badan
n menj
menjad
adii rusa
rusak.
k.
&erusahalah untuk memperbaiki hatimu itu agar seluruh anggota badanmu juga
baik. 1ati menjadi baik dengan selalu merasakan kehadiran Allah.
"ika engkau seorang alim! maka adab yang kau harus kau perhatikan adalah
sabar! selalu santun! duduk dengan wibawa disertai kepala yang tunduk! tidak
takabur terhadap semua hamba kecuali pada mereka yang lalim dengan tujuan
menghapus kelalimannya! bersikap tawadu dalam setiap majelis dan pertemuan!
tida
tidakk berse
bersend
nda
a gura
gurau!
u! meny
menyay
ayan
angi
gi muri
murid!
d! berh
berhat
ati-h
i-hat
atii terh
terhad
adap
ap oran
orang
g yang
yang
sombong! memperbaiki negeri dengan cara yang baik dan tidak marah! tidak malu
untuk mengaku tidak tahu! memperhatikan pertanyaan si penanya dan berusaha
memahami pertanyaannya! mau menerima hujah dan mengikuti yang benar dengan
kembal
kembalii kepada
kepadanya
nya manaka
manakala
la ia salah!
salah! melara
melarang
ng murid
murid mempel
mempelaja
ajari
ri ilm
ilmu
u yang
yang
berbahaya dan mengingatkannya agar tidak menuntut ilmu untuk selain rida Allah
Swt!
Swt! melara
melarang
ng murid
murid sibuk
sibuk dengan
dengan hal-hal
hal-hal yang
yang bersif
bersifat
at 0ardu ki0ayah
ki0ayah sebelum
menyelesaik
menyelesaikan
an yang 0ardu ain /yang termasuk 0ardu ain adalah memperbaiki yang
lahir dan batinnya dengan takwa5 serta membekali dirinya terlebih dahulu dengan
sikap
sikap takw
takwa
a ters
terseb
ebut
ut agar
agar sang
sang muri
murid
d bisa
bisa menc
mencon
onto
toh
h amal
amalny
nya!
a! kemu
kemudia
dian
n
mengambil manfaat dari ucapannya.
02.AdabSeor
angMur
id
"ika engkau seorang murid! maka adab yang harus dimiliki oleh seorang
murid terhadap gurunya adalah mendahuluinya dalam memberi hormat dan salam!
tidak banyak berbicara di hadapannya! tidak mengatakan apa yang tak ditanya oleh
gurunya! tidak bertanya sebelum diberi izin! tidak mengungkapkan sesuatu yang
berten
bertentan
tangan
gan denga
dengan
n ucapan
ucapannya
nya!! misalny
misalnya
a denga
dengan
n berkat
berkata!
a! )enda
)endapat
pat si fulan
fulan
berbeda dengan dengan ucapanmu+! tidak menunjuk sesuatu yang berseberangan
Bidayatul Hidayah 36
dengan pendapatnya sehingga terlihat ia lebih tahu tentang yang benar daripada
guruny
gurunya!
a! tidak
tidak bertan
bertanya
ya kepada
kepada teman
teman duduk
duduk guruny
gurunya
a dalam
dalam majeli
majelisny
snya!
a! tidak
tidak
menoleh ke sekitarnya! melainkan ia harus duduk dengan menundukkan pandangan
disertai sikap tenang dan etika sebagaimana ketika menunaikan salat. (urid juga
tak boleh banyak bertanya ketika guru sedang bosan. "ika guru berdiri maka sang
murid juga harus berdiri untuknya! tidak diikuti dengan pembicaraan dan pertanyaan!
pertanyaan!
tidak bertanya kepadanya dalam perjalanan menuju rumah.
Bidayatul Hidayah 37
7B. lalu mereka bertemu dengan seorang hamba di antara hamba-hamba Kami,
yang telah Kami berikan kepadanya rahmat dari sisi Kami, dan yang telah Kami
ajarkan kepadanya ilmu dari sisi Kami9::;.
77.
77. Musa
Musa berk
berkat
ata
a kepa
kepada
da Khid
Khidhr
hr<< “#ol
“#oleh
ehka
kah
h aku
aku meng
mengik
ikut
utim
imu
u supa
supaya
ya kamu
kamu
mengajarkan kepadaku ilmu yang benar di antara ilmu-ilmu yang telah diajarkan
kepadamu$”
7C. Dia menja&
menja&ab<
ab< “Sesun
“Sesunggu
gguhny
hnya
a kamu
kamu sekali
sekali-ka
-kalili tidak
tidak akan
akan sanggu
sanggup
p sabar
sabar
bersama aku.
7. dan bagaimana kamu dapat sabar atas sesuatu, yang kamu belum mempunyai
pengetahuan yang
yang cukup tentang hal itu$”
7E. Musa berkata< “ Insya
Insya Allah kamu
kamu akan
akan mendap
mendapati
ati aku sebag
sebagai
ai orang
orang yang
yang
sabar, dan aku tidak akan menentangmu dalam sesuatu urusanpun”.
C8. Dia berkat
berkata<
a< “6ika
“6ika kamu
kamu mengik
mengikuti
utiku,
ku, maka
maka jangan
janganlah
lah kamu
kamu menany
menanyaka
akan
n
kepa
kepada
daku
ku tent
tentan
ang
g sesu
sesuat
atu
u apa
apa pun,
pun, samp
sampai
ai aku
aku send
sendir
irii mene
menera
rang
ngka
kann
nnya
ya
kepadamu”.
C>. Maka berjalanlah keduanya, hingga tatkala keduanya menaiki perahu lalu Khidhr
meloba
melobangi
nginya
nya.. Musa
Musa berka
berkata<
ta< “Menga
“Mengapa
pa kamu
kamu meloba
melobangi
ngi perahu
perahu itu akiba
akibatny
tnya
a
kamu
kamu meneng
menenggel
gelamk
amkan
an penump
penumpang
angnya
nya$”
$” Sesung
Sesunggu
guhny
hnya
a kamu
kamu telah
telah berbua
berbuat
t
sesuatu kesalahan yang besar.
C?. Dia 'Khidhr( berkata< “#ukankah aku telah berkata< “Sesungguhnya kamu sekali-
kali tidak akan sabar bersama dengan aku”.
C@. Musa
Musa berka
berkata<
ta< “6anga
“6anganla
nlah
h kamu
kamu mengh
menghuku
ukum
m aku karen
karena
a kelup
kelupaan
aanku
ku dan
janganlah kamu membebani
membebani aku dengan sesuatu
sesuatu kesulitan dalam urusanku”.
urusanku”.
CA. Maka berjalanlah keduanya= hingga tatkala keduanya berjumpa dengan seorang
anak, maka Khidhr membunuhnya. Musa berkata< “Mengapa kamu membunuh ji&a
yang bersih, bukan karena dia membunuh orang lain$ Sesungguhnya kamu telah
melakukan suatu yang mungkar”.
CB. Khidhr berkata< “#ukankah sudah kukatakan kepadamu, bah&a sesungguhnya
kamu tidak akan dapat sabar bersamaku$”
C7. Musa berkata< “6ika aku bertanya kepadamu tentang sesuatu sesudah 'kali( ini,
maka janganlah
janganlah kamu memperbol
memperbolehka
ehkan
n aku menyertaim
menyertaimu,
u, Sesunggu
Sesungguhnya
hnya kamu
sudah cukup memberikan u*ur padaku”.
CC. Maka keduanya berjalan= hingga tatkala keduanya sampai kepada penduduk
suatu negeri, mereka minta dijamu kepada penduduk negeri itu, tetapi penduduk
Bidayatul Hidayah 38
negeri itu tidak mau menjamu mereka, kemudian keduanya mendapatkan dalam
negeri itu dinding rumah yang hampir roboh, maka Khidhr menegakkan dinding itu.
Musa berkata< “6ikalau kamu mau, niscaya kamu mengambil upah untuk itu”.
C.
C. Khid
Khidhr
hr berk
berkat
ata<
a< “2ni
“2nila
lah
h perp
perpis
isah
ahan
an anta
antara
ra aku
aku deng
dengan
an kamu
kamu== kela
kelak
k akan
akan
kuberitahukan kepadamu tujuan perbuatan-perbuatan yang kamu tidak dapat sabar
terhadapnya.
CE. +dapun bahtera itu adalah kepunyaan orang-orang miskin yang bekerja di laut,
dan aku bertujuan merusakkan bahtera itu, karena di hadapan mereka ada seorang
raja yang merampas tiap-tiap bahtera.
8. dan adapun anak muda itu, maka keduanya adalah orang-orang mukmin, dan
kami
kami kha&
kha&at
atir
ir bah&
bah&a
a dia
dia akan
akan mend
mendor
oron
ong
g kedu
kedua
a oran
orang
g tuan
tuanya
ya itu
itu kepa
kepada
da
kesesatan dan keka0iran.
>. dan kami menghendaki, supaya %uhan mereka mengganti bagi mereka dengan
anak
anak lain
lain yang
yang lebih
lebih baik
baik kesuci
kesuciann
annya
ya dari
dari anakny
anaknya
a itu dan
dan lebih
lebih dalam
dalam kasih
kasih
sayangnya 'kepada ibu bapaknya(.
?. +dapun dinding rumah adalah kepunyaan dua orang anak yatim di kota itu, dan
di ba&ahnya ada harta benda simpanan bagi mereka berdua, sedang ayahnya
adalah
adalah seorang
seorang yang saleh, maka %uhanmu
%uhanmu menghendaki
menghendaki agar supaya
supaya mereka
mereka
sampai
sampai kepada
kepada kede&
kede&asa
asaann
annya
ya dan mengel
mengeluar
uarka
kan
n simpa
simpanan
nannya
nya itu,
itu, sebaga
sebagai
i
rahmat dari %uhanmu= dan bukanlah aku melakukannya itu menurut kemauanku
sendiri. Demikian itu adalah tujuan perbuatan-perbuatan yang kamu tidak dapat
sabar terhadapnya” . /0S al-%ahfi ayat 4:-795
>ari @bay bin %aCab! =asulullah bersabda! )ada suatu ketika (usa berbicara
di hadapan &ani Israil! kemudian ada seseorang yang bertanya! JSiapakah orang
yang
yang pali
paling
ng pand
pandai
ai itu'
itu'CC (usa
(usa menj
menjaw
awab
ab!! JAku
JAku.C.C >eng
>engan
an ucap
ucapan
an itu!
itu! Allah
llah
mencelanya! sebab (usa tidak mengembalikan pengetahuan suatu ilmu kepada
Allah. %emudian Allah mewahyukan kepada (usa! JSesungguhnya Aku memiliki
Bidayatul Hidayah 39
seorang hamba yang berada di pertemuan antara laut ersia dan =omawi! hamba-
%u itu lebih pandai daripada kamu*C
(usa bertanya! J;a 4abbi ! bagaimana caranya agar aku bisa bertemu dengannya'C
(aka dijawab! )&awalah seekor ikan yang kamu masukkan ke dalam suatu tempat!
di mana ikan itu menghilang maka di situlah hamba-%u itu berada*C
%emudian (usa pun pergi. (usa pergi bersama seorang pelayan bernama ;usyaC
bin Nun. %eduanya membawa ikan tersebut di dalam suatu tempat hingga keduanya
tiba di sebuah batu besar. (ereka membaringkan tubuhnya sejenak lalu tertidur.
8iba
8iba-ti
-tiba
ba ikan
ikan ters
terseb
ebut
ut meng
menghi
hila
lang
ng dari
dari temp
tempat
at terse
tersebu
but.
t. Ikan
Ikan itu melo
melomp
mpat
at
mengambil jalannya ke laut. (usa dan pelayannya merasa aneh sekali.
alu keduanya terus menyusuri dari siang hingga malam hari. ada pagi harinya!
(usa berkata kepada pelayannya!
OPQ
R R TU R VR RW
X Y R R ^_X` R _ R R` R T R R ] RXX
R [\X ]
J#a&alah ke mari makanan kita. Sesungguhnya kita telah merasa letih karena
perjalanan kita ini .C
.C /0S. Al-%ahfi, 495
(usa berkata!
OQQ
R R X R RR T R
R VX R \
X P R ] q R ` X R
R
J2tulah tempat yang kita cari,"
cari, " lalu keduanya kembali mengikuti jejak mereka semula.C
/0S. Al-%ahfi, 45
%hid
%hidir
ir /ora
/orang
ng itu5
itu5 berta
bertany
nya!
a! J&er
J&eras
asal
al dari
dari mana
manaka
kah
h sala
salam
m yang
yang engk
engkau
au
ucapkan tadi'C (usa menjawab!
menjawab! JAku adalah (usa.C %hidir bertanya! J(usa yang dari
&ani Israil'C (usa menjawab! J&enar*C
OTWP
R v
R X \ R [` R
R ^X R{
R x R X| }
R R .
~ €
R
• \X [
X R ‚R RR
R € P X R‚ ƒ
R VR
J#olehkah aku mengikutimu supaya kamu mengajarkan kepadaku ilmu yang benar
di antara ilmu-ilmu yang telah diajarkan kepadamu$" Dia menja&ab, Sesungguhnya
kamu sekali-kali tidak akan sanggup sabar bersamaku." J /0S. Al-%ahfi, 44„4E5
Bidayatul Hidayah 40
%hidir berkata! J<ahai (usa! aku ini mengetahui suatu ilmu dari Allah yang
hanya >ia ajarkan kepadaku saja. %amu tidak mengetahuinya. Sedangkan engkau
juga mempunyai ilmu yang hanya diajarkan Allah kepadamu saja! yang aku tidak
mengetahuinya.C
(usa berkata!
R‚
OTW\ R R` vQX R‚ …R † R ˆ̂ T ~
R OTW‡ X R |X vX ‰
X R
R
JInsya Allah, kamu akan mendapati aku sebagai seorang yang sabar dan aku tidak
akan menentangmu dalam suatu urusan pun .C /0S. Al-%ahfi, 4D5
%hidhir menjawab!
OTW{
ŠW R‚ [
X \ \X v]X _ VX W
…R † R ‡ X vXU ‹X TŒ R …R }
^{X R
R • R R .TOWP
R v
R X \ R [` R
R ^X R {
R x R‚ R` R‚ }
R X| ƒ R R
J#ukankah
#ukankah aku telah berkata,
berkata, Sesungg
Sesungguhnya
uhnya kamu sekali-kal
sekali-kalii tidak akan sabar
sabar
bers
bersam
ama
aku."
ku." Musa
usa berk
erkata
ata, 6ang
6anga
anlah
nlah kam
kamu mengh
enghu
ukum
kum aku karen
arena
a
kelupaanku."" /0S.
/0S. Al-%ahfi, E9„EB5
It
Itul
ulah
ah sesu
sesuat
atu
u yang
yang pert
pertam
ama
a kali
kali dilu
dilupa
paka
kan
n (usa
(usa!! kemu
kemudi
dian
an kedu
keduan
anya
ya
melanjutkan perjalanan. %eduanya bertemu dengan seorang anak laki-laki sedang
Bidayatul Hidayah 41
bermain bersama kawan-kawannya. 8iba-tiba %hidhir menarik rambut anak itu dan
membunuhnya.
%hidhir menjawab!
OTWP
R v R [` R
R ^X R {
vX \ R x R ` ƒ R‚ R` R‚
R X|
J#ukankah sudah aku katakan kepadamu bah&a sesungguhnya kamu tidak akan
dapat sabar bersamaku$ C /0S. Al-%ahfi, E35
OTWP
R —X ^ R xX R{
R R` \
R ƒ X ™ R‡ X
X ˜† R P € R™ R ]X^
R X^ ‡ R† TW
R v]X^ ‡ R š R X TU R VR } R‚ —X ^ R R ›
R R .W‘ R U œ
R …R • R` }
R ~X R R ™ R R
R R — \
JKhidhi
Khidhirr berkat
berkata
a bah&a,
bah&a, melalu
melaluii tangan
tangannya
nya,, dia menega
menegakka
kkan
n dindin
dinding
g itu.
itu. Musa
Musa
berkat
berkata,
a, 6ikal
6ikalau
au kamu
kamu mau,
mau, nisca
niscaya
ya kamu
kamu mengam
mengambil
bil upah
upah untuk
untuk itu."
itu." Khidh
Khidhir
ir
berkata, 2nilah perpisahan antara aku dengan kamu." J /0S. Al-%ahfi, EE„E75.
"ika engkau mempunyai kedua orang tua! maka adab seorang anak kepada
kedua orang tuanya adalah memerhatikan ucapan mereka! berdiri manakala mereka
berd
berdir
iri!i! meng
menger
erja
jaka
kan
n perin
perinta
tah
h mere
mereka
ka!! tida
tidakk berja
berjala
lan
n di depa
depan
n mere
mereka
ka!! tidak
tidak
meninggikan suara di atas suara mereka! menyambut panggilan mereka! mencari
Bidayatul Hidayah 42
rida mereka! merendahkan diri di hadapan mereka! tidak mengungkit-ngungkit amal
bakti yang telah dilakukan kepada mereka! tidak menatap mereka secara tajam!
tidak bermuka masam kepada mereka! dan tidak pergi kecuali
kec uali dengan izin mereka.
%etahuilah* Setelah itu manusia terbagi atas tiga kelompok, sebagai teman!
sebagai kenalan! atau sebagai orang awam /orang bodoh5.
"ika engkau
engkau kebetu
kebetulan
lan berte
bertemu
mu denga
dengan
n orang
orang bodoh
bodoh!! maka
maka hendak
hendaknya
nya
engkau tidak ikut serta dalam pembicaraan mereka! mengabaikan ucapan-ucapan
dusta mereka! tidak memperhatikan ucapan-ucapan buruk mereka! berusaha untuk
tidak sering bertemu dan butuh pada mereka! mengingatkan perbuatan mungkar
mereka secara lemah lembut! serta memberikan nasihat manakala diharapkan bisa
mereka terima.
Sedangkan terhadap saudara dan teman! ada dua tugas yang harus kau
perhatikan,
Tugas ertama terlebih dahulu engkau harus melihat kriteria orang yang
ertama
bisa dijadikan sahabat atau teman. "angan engkau bersahabat kecuali dengan
orang yang benar-benar layak dijadikan saudara atau sahabat. =asulullah Saw.
bersabda! ) Seseorang bergantung pada agama teman karibnya. /leh karena itu,
hend
hendak
akny
nya
a kalia
kalian
n memp
memper
erha
hati
tika
kan
n siap
siapa
a yang
yang haru
harus
s dija
dijadi
dika
kan
n teman
teman karib.+
karib
(anakala engkau ingin mencari teman yang bisa menyertaimu dalam belajar serta
bisa menemanimu dalam urusan agama dan dunia! perhatikan lima hal berikut ini,
2. Akal.8idak ada untungnya bergaul dengan orang bodoh karena bisa berakhir
kepada kemalangan dan terputusnya hubungan. aling-paling mereka hanya akan
memberikan mudarat kepadamu serta ingin memanfaatkanmu. (usuh yang pandai
lebih baik daripada teman yang bodoh. Imam Ali r.a. berkata,
Bidayatul Hidayah 43
#etapa banyak orang bodoh yang menghancurkan si penyabar ketika ia
menginginkannya
Seseorang diukur dengan orang lain
di mana orang itu mengikutinya
Seperti sepasang sendal yang sama
di mana sendal itu menyerupainya
Sesuatu dan yang lain
mempunyai ukuran dan kemiripan
Fati yang satu menjadi petunjuk
bagi hati yang lain ketika berjumpa
9. Akhla
khlak Baik.. "angan
k 3ang Baik "angan engka
engkau
u bersah
bersahaba
abatt dengan
dengan orang
orang yang
yang buruk
buruk
akhlaknya. ;aitu! orang yang tak bisa menahan diri ketika muncul amarah dan
syahwa
syahwat.
t. Alar
Alarnah
nah al-JAt
al-JAthar
haridi
idi rahimahullah, dalam
dalam wasiat
wasiatnya
nya kepada
kepada putran
putranya
ya
manakala akan wafat! telah mengungkapkan hal itu! )<ahai anakku! jika engkau
ingin bergaul dengan manusia! bergaullah dengan orang yang jika kau layani dia
menjagamu! jika kau temani dia membaguskanmu. &ersahabatlah dengan orang
yang jika engkau ulurkan tanganmu untuk kebaikan ia juga mengulurkannya! jika
meli
melih
hat keb
kebaika
aikan
nmu ia men
mengin
gingatn
gatnyya! dan jika
jika melih
elihat
at kebu
keburu
ruka
kanmu
nmu ia
meluruskannya. &ersahabatlah dengan orang yang jika engkau mengungkapkan
sesuatu! ia membenarkan ucapanmu itu! jika engkau mengusahakan sesuatu ia
membantu dan menolongmu! serta jika kalian berselisih dalam sebuah persoalan ia
mengalah padamu.+ Imam Ali r.a. mengungkapkan syair raja* -nya,
-nya,
B. Baik Dan Saleh. "angan engkau bersahabat dengan orang fasik yang selalu
berbuat maksiat besar. %arena! orang yang takut kepada Allah tak akan terus
berbuat maksiat besar. 6ngkau tak akan aman dari bencana yang ditimbulkan oleh
orang yang berbuat maksiat besar itu. Ia akan selalu berubah-rubah sikap sesuai
dengan
dengan kondisi
kondisi dan kepentingan.
kepentingan. Allah Swt. berfirman! ) 6angan engkau ikuti orang
Bidayatul Hidayah 44
yang Kami lalaikan hatinya dari ber*ikir kepada Kami dan mengikuti ha&a na0sunya.
/rang itu telah betul-betul melampaui batas + /0.S. al-%ahfi, 975. 1indarilah bergaul
deng
dengan
an oran
orang
g fasik
fasik.. Seba
Sebab!
b! sela
selalu
lu meny
menyak
aksik
sikan
an kefa
kefasik
sikan
an dan
dan maks
maksia
iatt akan
akan
mem
membuat
buatmu
mu tole
tolera
ran
n dan
dan mer
mereme
emehka
hkan maks
maksia
iat.
t. %are
%aren
na itu!
itu! hatim
timu akan
kan
memandang
memandang remeh masalah gibah. Seandainya mereka melihat cincin emas atau
paka
pakaia
ian
n sute
sutera
ra yang
ang diper
ipergu
gun
naka
akan seor
seora
ang faki
fakih
h! merek
mereka
a akan
kan san
sangat
mengingkarinya. adahal! gibah lebih hebat daripada itu.
. Tidak Tamak terhada Dunia . &ergaul dengan orang yang tamak terhadap
dunia
dunia merupa
merupakan
kan racun
racun yang
yang membun
membunuh.
uh. Sebab
Sebab!! kecend
kecenderu
erunga
ngan
n untuk
untuk meniru
meniru
suda
sudah
h menj
menjad
adii huku
hukum
m alam
alam.. Sebu
Sebuah
ah tabi
tabiat
at bisa
bisa menc
mencur
urii tabi
tabiat
at lain
lainny
nya
a tanp
tanpa
a
disadari. >engan demikian! berteman dengan orang tamak bisa membuatmu lebih
tamak! sebaliknya berteman dengan orang *uhud bisa
bisa membuatmu lebih *uhud.
3. $u!ur . "angan engkau bersahabat dengan pembohong karena bisa jadi engkau
tertipu olehnya. Ia seperti fatamorgana. Ia membuat dekat yang jauh darimu dan
membuat jauh yang dekat darimu.
&isa jadi kelima hal ini tidak kau dapati pada orang-orang yang berada di
sekolah atau di mesjid. >engan demikian! engkau harus memilih salah satu! entah
mengasingkan diri karena hal itu akan membuatmu selamat! atau engkau bergaul
dengan mereka sesuai dengan karakter mereka. 1endaknya engkau mengetahui
bahwa saudara itu ada tiga macam, /25 Saudara untuk akhiratmu. >alam hal ini
engkau harus melihat pada agamanya. /95 Saudara untuk duniamu. >alam hal ini!
engkau
engkau harus memperhat
memperhatikan
ikan akhlaknya.
akhlaknya. /B5 Saudara
Saudara untuk
untuk bersenang
bersenang-sena
-senang
ng
>alam hal ini engkau harus selamat dari kejahatan! fitnah! dan keburukannya.
(anusia itu ada tiga jenis, ada yang seperti makanan di mana memang selalu
diperlukan! ada yang seperti obat di mana hanya sewaktu-waktu saja diperlukan dan
ada pula yang seperti penyakit di mana sama sekali tak diperlukan! tapi seorang
hamb
hamba
a kada
kadang
ngka
kala
la diuj
diujii deng
dengan
anny
nya.
a. "eni
"eniss yang
yang keti
ketiga
ga inil
inilah
ah yang
yang tida
tidakk
menyenangkan dan tidak pula memberikan manfaat. (aka! engkau harus berpaling
darinya agar selamat. %etika menyaksikan tingkah lakunya kalau paham engkau
akan mendapatkan manfaat yang besar. ;aitu! dengan menyaksikan kondisi dan
Bidayatul Hidayah 45
perbuatannya yang buruk! engkau akan membenci dan menghindar darinya. $rang
yang
yang bahagi
bahagia
a adalah
adalah yang
yang bisa
bisa mengam
mengambil
bil pelaj
pelajara
aran
n dari
dari orang
orang lain.
lain. Seoran
Seorang
g
mukmin merupakan cermin bagi mukmin yang lain. Nabi Isa a.s. pernah ditanya!
)Siapa yang telah mengajarkan adab padamu'+ Nabi Isa a.s. menjawab! )8ak ada
yang
yang meng
mengaj
ajar
arik
iku.
u. 8api aku
aku melih
melihat
at keja
kejahi
hila
lan
n oran
orang
g bodo
bodoh!
h! maka
maka aku
aku pun
pun
meng
menghi
hind
ndar
arin
inya
ya.+
.+ &ena
&enarr seka
sekalili yang
yang beli
beliau
au kata
kataka
kan.
n. Sean
Seanda
dain
inyya manu
manusi
sia
a
meninggalkan apa yang mereka benci dari orang lain! adab mereka akan menjadi
sempurna dan tak perlu lagi kepada para muaddib /orang yang mengajarkan adab
atau etika5.
Bidayatul Hidayah 46
tidak malah mencaci! mendoakannya di saat berkhalwat dengan Allah! baik ketika
masih hidup maupun ketika sudah meninggal! tetap setia kepada keluarga dan
kerabatnya manakala ia sudah meninggal dunia! ikut meringankannya dan bukan
justru memberatkan hajatnya! menghibur hatinya dari segala kerisauan!
menampakkan kebahagiaan atas kemudahan yang ia dapatkan! bersedih atas hal
buruk yang menimpanya! menyembunyikan di dalam hati apa yang ia sembunyikan
sehingga ia benar-benar setia secara lahir maupun batin! mendahuluinya dalam
mengucapkan salam ketika bertemu! melapangkan majelis untuknya! membantunya
ketika berdiri! serta diam ketika ia berbicara sampai selesai dengan tidak menyela
atau
atau memoto
memotongn
ngnya
ya.. =ingka
=ingkasny
snya!
a! hendak
hendaknya
nya ia memper
memperlaku
lakukan
kan temann
temannya
ya itu
sebagaimana ia senang kalau diperlakukan demikian. Siapa yang tak mencintai
saudaranya
saudaranya sebagaimana
sebagaimana ia mencintai
mencintai dirinya sendiri! berarti ia telah dihiasi ni0ak
/sifat munafik5. Ini merupakan bencana baginya di dunia dan di akhirat. Itulah adab-
adab yang harus kau perhatikan berkenaan dengan hak orang awam yang bodoh
dan hak para sahabat.
"angan pula engkau mengagungkan dunia yang mereka miliki karena engkau
bisa binasa. Sebab! dunia dan isinya dalam pandangan Allah Swt. sangat kecil.
&etapa pun hebatnya penduduk dunia menurutmu! ia tetap jatuh di mata Allah Swt.
6ngkau tak boleh mengorbankan agamamu guna mendapat dunia mereka. $rang
yang melakukan hal itu pasti menjadi rendah di mata mereka! dan untuk selanjutnya
tak
tak akan
akan dibe
diberi
ri.. Apabi
pabila
la mere
mereka
ka memu
memusu
suhi
himu
mu!! jang
jangan
an kau
kau lawa
lawan
n deng
dengan
an
Bidayatul Hidayah 47
permusuhan pula karena engkau tak mungkin bisa sabar menghadapi perlawanan
mere
mereka
ka kare
karena
na agam
agamam
amu
u dapa
dapatt menj
menjad
adii puda
pudarr kare
karena
nany
nya
a dan
dan engk
engkau
au akan
akan
kepayahan.
"angan merasa senang dengan penghormatan! sanjungan! dan kecintaan
yang mereka berikan. %arena! sebenarnya satu persen pun hal itu tak ada dalam
hati mereka. "angan engkau kaget dan marah kalau mereka mencelamu ketika
engkau tidak ada! karena jika engkau jujur! hal itu juga engkau lakukan bahkan
terhadap sahabat! kerabat! guru! dan kedua orang tuamu. 6ngkau juga menyebut-
nyebut di belakang mereka apa yang tak kau ucapkan di hadapan mereka. "angan
engkau bersikap tamak terhadap harta! kedudukan! dan bantuan mereka. %arena!
orang yang tamak akan gagal pada hari kemudian. Sikap tamak tersebut betul-betul
hina. "ika engkau meminta kebutuhanmu pada seseorang! lalu ia memenuhinya!
maka berterima kasihlah pada Allah dan padanya. 8api manakala orang itu tak bisa
membantumu! jangan engkau mencela dan mengeluhkannya karena hal itu bisa
menimb
menimbulka
ulkan
n sikap
sikap permus
permusuha
uhan.
n. "adila
"adilah
h seoran
seorang
g mukmin
mukmin yang
yang selalu
selalu pemaaf
pemaaf..
"angan
"angan menjad
menjadii seoran
seorang
g munafi
munafikk yang
yang hanya
hanya mencar
mencarii salah.
salah. %ataka
%atakanla
nlah!
h! )>ia
)>ia
memang tak bisa memberi karena alasan tertentu yang tak kuketahui.+
"angan
"angan sekali-kali
sekali-kali engkau
engkau menasihati
menasihati seseorang
seseorang sebelum
sebelum terlebih
terlebih dahulu
dahulu
engk
engkau
au meli
meliha
hatt tand
tanda-
a-ta
tand
nda
a ia akan
akan mene
meneri
rima
many
nya.
a. "ika
"ika tida
tidak!
k! ia tak
tak akan
akan
mendengar dan hanya akan menjadi musuhmu. "ika mereka berbuat salah dalam
satu
satu perso
persoal
alan
an dan
dan mere
mereka
ka teta
tetap
p tak
tak mau
mau bela
belaja
jar!
r! maka
maka jang
jangan
an engk
engkau
au mau
mau
mengajari mereka. Sebab mereka hanya akan memanfaatkan ilmumu dan akan
menjad
menjadii musuh
musuhmu.
mu. %ecual
%ecualii jika sikap
sikap mereka
mereka itu terkai
terkaitt denga
dengan
n maksia
maksiatt yang
yang
mereka lakukan! maka ingatkan mereka pada kebenaran secara lemah lembut dan
tidak kasar. "ika engkau lihat sikap mereka baik! bersyukurlah kepada Allah yang
telah menjadikanmu dicintai oleh mereka. 8api kalau mereka bersikap buruk! maka
serahkan diri mereka kepada Allah Swt. >an berlindunglah engkau pada Allah Swt.
dari keburukan mereka itu. "angan engkau mencerca mereka. &egitu pula! jangan
engkau berkata pada mereka! )(engapa engkau tak menghormatiku' Aku adalah
Fulan bin Fulan. Aku seorang yang mulia dalam segi ilmu.+ Itu adalah ucapan
seorang yang dungu. $rang yang paling dungu adalah orang yang menganggap
dirinya bersih lalu menyanjung diri sendiri. %etahuilah bahwa Allah Swt. membuat
Bidayatul Hidayah 48
mereka bisa menguasaimu
menguasaimu akibat dosamu sebelumnya.
sebelumnya. $leh karena
karena itu! istigfarlah
istigfarlah
terhadap dosamu itu dan sadarlah bahwa hal itu
i tu merupakan hukuman Allah atasmu.
erhat
erhatika
ikan
n hak-ha
hak-hakk mereka
mereka!! abaika
abaikan
n perbu
perbuata
atan
n batil
batil mereka
mereka!! ungkap
ungkapkan
kan
kebaikan mereka! serta diamkan keburukan mereka. "anganlah engkau bergaul
deng
dengan
an para
para faki
fakih!
h! teru
teruta
tama
ma mere
mereka
ka yang
yang sibu
sibukk deng
dengan
an pers
persel
elis
isih
ihan
an dan
dan
perdebatan. <aspadalah terhadap mereka. %arena kedengkian! mereka memang
sedang
sedang menant
menantika
ikanmu
nmu terjat
terjatuh
uh dalam
dalam keragu
keraguan!
an! lalu
lalu memata
mematahka
hkanmu
nmu dengan
dengan
prasan
prasangka
gka!! mata
mata mereka
mereka mengun
menguntit
titmu
mu dari
dari belaka
belakang!
ng! mereka
mereka terus
terus mengin
mengingat
gat
kesalahanmu saat bergaul dengan mereka sehingga hal itu bisa menjadi senjata
untuk menghadapimu ketika mereka marah dan berdebat kusir. (ereka tak akan
memaafkan dan mengampuni kesalahanmu itu! serta tidak pula menutupi aibmu.
(ereka selalu membuat perhitungan denganmu! dengki baik pada yang sedikit
maupun yang banyak! serta terus menghasungmu untuk mencela dan membenci
teman dan saudara. "ika senang! mereka akan bertutur kata manis. Sebaliknya! jika
marah dalam hati mereka terpendam murka. >ari luar yang tampak pakaiannya!
sementara
sementara dari dalam mereka layaknya serigala. Inilah yang terjadi pada sebagian
sebagian
besar
besar mereka
mereka!! kecual
kecualii orang-o
orang-oran
rang
g yang
yang dilind
dilindung
ungii Allah
Allah Swt.
Swt. &ergau
&ergaull dengan
dengan
mereka hanya membawa kerugian dan berteman dengan mereka hanya membawa
penyesalan.
Itu
Itu sika
sikap
p mere
mereka
ka yang
ang menu
menunj
njuk
ukka
kan
n pers
persah
ahab
abat
atan
an deng
dengan
anmu
mu.. alu
alu
bagaim
bagaimana
ana dengan
dengan mereka
mereka yang
yang jelas-je
jelas-jelas
las memusu
memusuhim
himu'
u' Al-0adh
l-0adhii Ibn (aCruf
(aCruf
rahimahullah %a"ala berkata,
Bidayatul Hidayah 49
#erusahalah engkau menjadi seperti yang dikatakan oleh Filal bin al-+la"
al- +la" ar-4a)i<
ar-4a)i<
Ketika aku memberi maa0 dan tidak dengki pada seseorang
+ku istirahatkan diriku dari risaunya
risaunya permusuhan
+ku hormati musuhku manakala
manakala melihatnya
guna menghilanghan keburukanku dengan penghormatan
+ku tampakkan keceriaan
keceriaan pada orang yang
yang kumurka
Seakan-akan ia telah membuat hatiku bahagia
+ku tak selamat dari orang yang
yang tak kukenal
maka bagaimana aku bisa selamat dari orang yang kucinta
Manusia adalah penyakit dan obatnya adalah meninggalkan mereka
tapi memusuhi mereka berarti memutuskan hubungan saudara
#erdamailah dengan mereka agar engkau selamat dari musibahnya
dan usahakan selalu untuk mendapatkan cinta
#ergaullah dengan manusia dan sabarlah dalam menghadapi mereka
Fendaknya engkau tuli, bisu, dan buta, serta warak
>emikian pula hendaklah engkau seperti yang disebutkan oleh para ahli
hikmat,
hikmat, 1adapilah
1adapilah teman yang
yang dan musuhmu dengan
dengan wajah rida! tidak bersikap
hina! dan tidak pula takut pada mereka. Sebaliknya engkau harus berwibawa! tapi
tidak sombong dan harus bersikap tawadu. "adi! pada semua persoalan! engkau
haru
haruss bers
bersik
ikap
ap pert
perten
enga
gaha
han.
n. Seba
Sebab!
b! semu
semua
a yang
yang ekst
ekstre
rem
m akan
akan terc
tercel
ela!
a!
sebagaimana disebutkan,
"ang
"angan
an engk
engkau
au meli
meliha
hatt ke arah
arah samp
sampin
ing!
g! jang
jangan
an bany
banyak
ak meno
menole
leh
h ke
belakang! serta jangan memperhatikan kelompok-kelompok orang. Apabila engkau
duduk! maka duduklah dengan tidak tergesa-gesa. 1indarilah memasukkan jari-
jarimu ke dalam jari-jari yang lain! memainkan janggut atau memainkan cincinmu!
membersihkan gigi! memasukkan jari ke hidung! banyak meludah! mengusir lalat
dari wajah! serta hilir-mudik di depan orang-orang dan di dalam salat.
Bidayatul Hidayah 50
>uduklah dengan tenang. Aturlah bicaramu dan dengarkan ucapan yang baik
yang
yang data
datang
ng dari
dari oran
orang
g lain
lain deng
dengan
an tida
tidakk kete
keterl
rlal
alua
uan
n dala
dalam
m menu
menunj
njuk
ukka
kan
n
kekaguman. "angan memintanya untuk mengulang. &erpalinglah dari pembicaraan
yang
yang memb
membua
uatt taw
tawa dan yang
ang ber
berupa
upa kisa
kisah
h. "an
"angan
gan engka
gkau ber
beritak
itaka
an
kekagumanmu tentang anakmu. "uga! jangan kau sampaikan syair! pembicaraan!
tulisan!
tulisan! serta semua yang khusus untukmu.
untukmu. "angan
"angan berhias
berhias seperti wanita.
wanita. "angan
merend
merendahk
ahkan
an diri
diri sepert
sepertii seoran
seorang
g budak.
budak. "angan
"angan terlal
terlalu
u banyak
banyak bercel
bercelak
ak dan
dan
dipoles. "angan memaksa ketika butuh dan jangan menghasung orang lain untuk
berbuat lalim.
"angan
"angan engkau
engkau memberitah
memberitahukan
ukan jumlah harta kekayaanmu kepada
kepada salah
seoran
seorang
g keluar
keluargam
gamu!
u! kepada
kepada anakmu!
anakmu! apalag
apalagii kepada
kepada orang
orang lain.
lain. %aren
%arena!
a! jika
mereka melihatnya sedikit! engkau akan hina di mata mereka dan jika banyak!
mereka tak akan senang kepadamu. 1indari mereka tapi tidak dengan sikap keras.
embutlah pada mereka tapi tidak dengan sikap lemah. "angan engkau candai
ibumu atau budakmu! karena dengan demikian harga dirimu bisa jatuh. Apabila
engkau berselisih maka tetap jaga wibawa dan kehormatan. "angan sampai engkau
berbuat jahil dan tergesa-gesa. &erpikirlah terlebih dahulu sebelum mengeluarkan
argumen. "angan banyak menunjuk dengan tangan. "angan banyak menoleh ke
orang di belakangmu. "angan berlutut.
Apabila marahmu telah mereda! baru berbicara. "ika sultan atau penguasa
mendekatimu! engkau harus betul-betul waspada terhadapnya. 1indarilah teman
yang ada maunya! karena ia musuh yang paling utama. >an jangan sampai engkau
lebih memuliakan harta ketimbang kehormatanmu.
enj
enjel
elas
asan
an ini
ini cuku
cukup
p bagi
bagimu
mu seba
sebaga
gaii perm
permul
ulaa
aan
n dari
dari sebu
sebuah
ah hiday
hidayah
ah..
obalah dirimu untuk mengaplikasikannya. "adi ada tiga bagian, melakukan amal
ketaatan! meninggalkan maksiat! dan bergaul dengan sesama. Itu semua sudah
mencakup hubungan antara seorang hamba dan %halik serta makhluk-Nya. "ika
engkau merasa hal itu sesuai dengan dirimu! kemudian engkau condong serta ingin
melakukannya! berarti Allah telah memercikkan cahaya iman ke dalam hatimu dan
telah melapangkan dadamu.
Bidayatul Hidayah 51
Sada
Sadari
rila
lah
h bahw
bahwa
a perm
permul
ulaa
aan
n ini
ini memp
mempun
unya
yaii akhi
akhirr dan
dan di bali
balikny
knya
a ada
ada
berbagai rahasia! pengetahuan! dan hal-hal yang tersingkap. Semua itu telah kami
jelaskan dalam %itab 2hya" 5lumiddin. %arena itu berusahalah untuk mempelajarinya.
Namun! jika engkau merasa berat dalam melakukan berbagai pelajaran di atas! lalu
meng
mengin
ingk
gkar
arin
inya
ya dan
dan engk
engkau
au berk
berkat
ata
a pada
pada diri
dirimu
mu send
sendir
iri!i! )Apa
)Apa guna
gunany
nya
a ilmu
ilmu
ters
terseb
ebut
ut dala
dalam
m foru
forum
m para
para ulam
ulama'
a' %apa
%apank
nkah
ah peng
penget
etah
ahua
uan
n ters
terseb
ebut
ut bisa
bisa
membuatmu mengalahkan para rekan dan rižal' &agaimana ia bisa menaikkan
kedudu
kedudukan
kanmu
mu di pemer
pemerint
intaha
ahan'
n' &agai
&agaiman
mana
a mungki
mungkin
n ia bisa
bisa menye
menyebab
babkan
kanmu
mu
memperoleh harta serta jabatan ahli wakaf dan hakim'+ (aka sadarlah bahwa setan
telah menjerumuskanmu dan telah membuatmu lupa terhadap tempat kembalimu.
(aka itu carilah setan lain yang sejenis denganmu guna mengajarkan apa yang kau
sangka bermanfaat dan bisa mengantarmu memperoleh keinginanmu. %emudian!
ketahuilah bahwa milikmu yang berada di tempatmu tidak betul-betul murni menjadi
milikmu apalagi yang berada di desa atau di negerimu. Selain itu! engkau juga
takkan mendapat kekayaan abadi dan nikmat yang kekal di sisi 8uhan.
Bidayatul Hidayah 52