Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN II

Praktikum Jaringan Telekomunikasi II

2 SERVER Pcbest SIP PBX V2 DAN ZOIPER

Disusun untuk Memenuhi Tugas

Mata Kuliah Praktikum Jaringan Telekomunikasi

II

PEMBIMBING :

Ir. Martono D. A.

PENYUSUN :
4T JTD

Nama No. Absen NIM

Rohman Muhamad Akbar. 10 2141167002

JARINGAN TELEKOMUNIKASI DIGITAL


TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI MALANG
2021
JOBSHEET

MEMBANGUN 2 IP PBX SERVER MENGGUNAKAN PCBEST NETWORK SIP


PBX

1. Tujuan Praktikum :
a. Melakukan instalasi dan konfigurasi PCBest Network SIP PBX
b. Dapat mengoperasikan PCBest Network SIP PBX
c. Menambahkan ekstensi pada PCBest Network SIP PBX
d. Melakukan konfigurasi zoiper
e. Mengetahui jumlah karakter maksimum
f. Membuat trunk untuk menghubungkan ke IP PBX lain
2. Alat yang Dibutuhkan :
 2 perangkat PC/laptop (server)
 Beberapa smartphone sesuai kebutuhan
 Software PCBest Network SIP PBX
 Aplikasi Zoiper untuk android
3. Teori Dasar :
Pengertian Voip
Voice over Internet Protocol (juga disebut VoIP, IP Telephony, Internet
telephony atau Digital Phone) adalah teknologi yang memungkinkan
percakapan suara jarak jauh melalui media internet. Data suara diubah menjadi
kode digital dan dialirkan melalui jaringan yang mengirimkan paket-paket data, dan
bukan lewat sirkuit analog telepon biasa. Definisi VoIP adalah suara yang dikirim melalui
protokol internet (IP).

Protokol

Voice over IP telah diimplementasikan dalam berbagai macam jalan


menggunakan hak milik dan standar serta protokol terbuka. Contoh protokol jaringan
yang digunakan untuk mengimplementasikan VoIP meliputi:

 H.323
 Media Gateway Control Protocol (MGCP)
 Session Initiation Protocol (SIP)
 Real-time Transport Protocol (RTP)
 Session Description Protocol (SDP)
 Inter-Asterisk eXchange (IAX)
Protokol H.323 adalah salah satu dari Protokol VoIP yang penerapannya
ditemukan secara luas untuk lalulintas jarak jauh, seperti layanan Jaringan Area Lokal
(LAN). Namun, karena perkembangan baru, protokol yang lebih kompleks seperti MGCP
dan SIP, H.323 penyebaran semakin terbatas untuk membawa jarak jauh yang ada lalu
lintas jaringan. Secara khusus, Session Initiation Protocol (SIP) telah mendapatkan
penetrasi pasar luas VoIP. Sebuah implementasi milik penting adalah protokol Skype,
yang sebagian didasarkan pada prinsip-prinsip peer-to-peer (P2P) jaringan.

Perbandingan dengan Jaringan Suara Konvensional

Pada jaringan suara konvesional pesawat telepon langsung terhubung


dengan PABX (Privat Automated Branch exchange) atau jika milik TELKOM terhubung
langsung dengan STO (Sentral telepon Otomat) terdekat. Dalam STO ini ada daftar
nomor- nomor telepon yang disusun secara bertingkat sesuai dengan daerah cakupannya.
Jika dari pesawat telepon tersebut mau menghubungi rekan yang lain maka tuts pesawat
telepon yang ditekan akan menginformasikan lokasi yang dituju melalui nada-nada
DTMF, kemudian jaringan akan secara otomatis menghubungkan kedua titik tersebut.

Bentuk paling sederhana dalam sistem VoIP adalah dua buah komputer terhubung
dengan internet. Syarat-syarat dasar untuk mengadakan koneksi VoIP adalah komputer
yang terhubung ke internet, mempunyai kartu suara yang dihubungkan
dengan speaker dan mikropon. Dengan dukungan perangkat lunak khusus, kedua pemakai
komputer bisa saling terhubung dalam koneksi VoIP satu sama lain.

Bentuk hubungan tersebut bisa dalam bentuk pertukaran file, suara, gambar.
Penekanan utama untuk dalam VoIP adalah hubungan keduanya dalam bentuk suara. Jika
kedua lokasi terhubung dengan jarak yang cukup jauh (antar kota, antar negara) maka
bisa dilihat keuntungan dari segi biaya. Kedua pihak hanya cukup membayar biaya pulsa
internet saja, yang biasanya akan lebih murah daripada biaya pulsa telepon sambungan
langsung jarak jauh (SLJJ) atau internasional (SLI).

Pada perkembangannya, sistem koneksi VoIP mengalami evolusi. Bentuk


peralatan pun berkembang, tidak hanya berbentuk komputer yang saling berhubungan,
tetapi peralatan lain seperti pesawat telepon biasa terhubung dengan jaringan VoIP.
Jaringan data digital dengan gateway untuk VoIP memungkinkan berhubungan dengan
PABX atau jaringan analog telepon biasa. Komunikasi antara komputer dengan pesawat
(extension) di kantor adalah memungkinkan. Bentuk komunikasi bukan Cuma suara saja.
Bisa berbentuk
tulisan (chating) atau jika jaringannya cukup besar bisa dipakai untuk Video Conference.
Dalam bentuk yang lebih lanjut komunikasi ini lebih dikenal dengan IP Telephony yang
merupakan komunikasi bentuk multimedia sebagai kelanjutan bentuk komunkasi suara
(VoIP). Keluwesan dari VoIP dalam bentuk jaringan, peralatan dan media komunikasinya
membuat VoIP menjadi cepat popular di masyarakat umum.

Khusus untuk VoIP bentuk primitif dari jaringan adalah PC ke PC. Dengan
memakai PC yang ada soundcardnya dan terhubung dengan jaringan maka sudah bisa
dilakukan kegiatan VoIP . Perkembangan berikutnya adalah pengabungan jaringan PABX
dengan jaringan VoIP. Disini dibutuhkan VoIP gateway. Gambarannya adalah lawan
bicara menggunakan komputer untuk menghubungi sebuah office yang mempunyai VoIP
gateway dan untuk port yang digunakan dalam jaringan VoIP adalah (5060-5061).
Pengembangan lebih jauh dari konfigurasi ini berbentuk penggabungan PABX antara dua
lokasi dengan menggunakan jaringan VoIP. Tidak terlalu dipedulikan bentuk jaringan
selama memakai protocol TCP/IP maka kedua lokasi bisa saling berhubungan. Yang
paling komplek adalah bentuk jaringan yang menggunakan semua kemungkinan yang ada
dengan berbagai macam bentuk jaringan yang tersedia. Dibutuhkan sedikit tambahan
keahlian untuk bentuk jaringan yang komplek seperti itu.

Pada awalnya bentuk jaringan adalah tertutup antar lokasi untuk penggunaan
sendiri (Interm, Privat). Bentuk jaringan VoIP kemudian berkembang lebih komplek.
Untuk penggunaan antar cabang pada komunikasi internal, VoIP digunakan sebagai
penyambung antar PABX. Perkembangan selanjutnya adalah gabungan PABX tersebut
tidak lagi menggunakan jaringan tertutup tetapi telah memakai internet sebagai bentuk
komunikasi antara kantor tersebut. Tingkat lebih lanjut adalah penggabungan antar
jaringan. Dengan segala perkembangannya maka saat ini telah dibuat tingkatan (hirarky)
dari jaringan Voip.

Aplikasi VoIP dan Keamanannya


Skype menggunakan protokol HTTP untuk berkomunikasi dengan Skype server
untuk otentikasi username/password dan registrasi dengan Skype directory server. Versi
modifikasi dari protokol HTTP digunakan untuk berkomunikasi dengan sesama Skype
client. Keuntungan yang dimiliki aplikasi ini adalah tersedianya layanan keamanan dalam
pentransmisian data yang berupa suara. Layanan keamanan yang diberikan adalah sebagai
berikut :

 Privacy
Skype menggunakan AES (Advanced Encryption Standard) 256-bit untuk proses
enkripsi dengan total probabilitas percobaan kunci (brute-force attack) sebanyak 1,1 x E-
77 kali, sedangkan untuk proses pertukaran kunci (key exchange) simetriknya
menggunakan RSA 1024-bit. Public key pengguna akan disertifikasi oleh Skype server
pada saat login dengan menggunakan sertifikat RSA 1536 atau 2048-bit. Skype secara
otomatis akan mengenkripsi semua data sebelum ditransmisikan melalui internet.

 Authentication
Setiap pengguna Skype memiliki sebuah username dan sebuah password. Dan
setiap username memiliki sebuah alamat e-mail yang teregistrasi. Untuk masuk ke sistem
Skype , pengguna harus menyertakan pasangan username dan passwordnya. Jika
pengguna lupa password tersebut maka Skype akan mengubahnya dan mengirimkan
password yang baru ke alamat e-mail pengguna yang sudah teregistrasi. Pendekatan ini
dikenal dengan E- mail Based Identification and Authentication. Dikarenakan Skype
merupakan sistem komunikasi suara maka setiap penggunanya dapat secara langsung
mengidentifikasi lawan bicaranya melalui suaranya.

Kelebihan VoIP
VoIP diciptakan untuk menyediakan sarana komunikasi agar lebih hemat biaya
dan lebih fleksibel. Berikut ini adalah beberapa kelebihan VoIP:
1. Biaya lebih rendah untuk sambungan langsung jarak jauh. Untuk dua lokasi yang
terhubung dengan internet dan memanfaatkan VoIP, maka biaya percakapan menjadi
sangat rendah.
2. Memanfaatkan infrastruktur jaringan data yang sudah ada. Berguna jika sebuah
instansi sudah mempunyai infrastrktur jaringan. Jika memungkinkan, jaringan yang
ada bisa dibangun jaringan VoIP dengan mudah. Tidak diperlukan tambahan biaya
bulanan untuk penambahan fasilitas VoIP.

3. Penggunaan bandwidth yang kecil. Dengan majunya teknologi, penggunaan


bandwidth untuk voice sekarang ini menjadi sangat kecil.

4. Memungkinkan digabung dengan jaringan telepon lokal yang sudah ada. Dengan
adanya gateway bentuk jaringan VoIP bisa disambungkan dengan PABX (Private
Automated Branch exchange) yang ada dikantor. Komunikasi antar kantor bisa
menggunakan pesawat telepon biasa.
5. VoIP bisa dibuat menjadi jaringan yang besar. Sebagai contoh di Indonesia adalah
VoIP Rakyat.

6. Variasi penggunaan peralatan yang ada, misal dari PC, IP Phone, telepon
konvensional dan smartphone.
Kekurangan VoIP
Diantara beberapa kelebihan yang telah dipaparkan, VoIP juga memiliki
kekurangan. Beberapa kekurangan dari VoIP adalah sebagai berikut:
1. Kualitas suara tidak sejernih telepon konvensional. Hal ini adalah efek dari kompresi
suara dengan bandwidth kecil maka akan ada penurunan kualitas suara dibandingkan
jaringan Public Switched Telephone Network (PSTN) konvensional.
2. Ada jeda (delay) dalam berkomunikasi. Proses perubahan data menjadi suara dan jeda
jaringan, membuat adanya jeda dalam komunikasi yang menggunakan VoIP.
3. Peralatan relatif mahal. Peralatan VoIP yang menghubungkan antara VoIP dengan
PABX relatif berharga mahal. Diharapkan dengan makin populernya VoIP ini maka
harga peralatan tersebut juga mulai turun harganya.
4. Jika pemakaian VoIP semakin banyak, maka jaringan data yang ada menjadi penuh,
dan jika tidak diatur dengan baik akan menyebabkan kegagalan dalam komunikasi.
Protokol Pendukung VoIP
Dalam jaringan, protokol adalah sebuah aturan atau standar yang mengatur atau
mengijinkan terjadinya hubungan, komunikasi, dan perpindahan data antara dua atau
lebih node. Protokol dapat diterapkan pada perangkat keras, perangkat lunak atau
kombinasi dari keduanya. Protokol-protokol yang mendukung terjadinya komunikasi
VoIP adalah sebagai berikut:
Transmission Control Protocol (TCP)
Dalam mentransmisikan data pada layer transport ada dua protokol yang berperan
yaitu TCP dan UDP. TCP merupakan protokol yang connection oriented yang artinya
menjaga reliabilitas hubungan komunikasi end-to-end. Konsep dasar cara kerja TCP
adalah mengirim dan menerima segmen-segmen informasi dengan panjang data
bervariasi pada suatu datagram internet. TCP bertugas menjamin realibilitas hubungan
komunikasi karena melakukan perbaikan terhadap data yang rusak, hilang atau kesalahan
kirim. Hal ini dilakukan dengan memberikan nomor urut pada setiap oktet yang
dikirimkan dan membutuhkan sinyal jawaban positif dari penerima berupa sinyal
acknowledgment (ACK). Jika sinyal ACK ini tidak diterima pada interval pada waktu
tertentu, maka data akan
dikirimkan kembali. Pada sisi penerima, nomor urut tadi berguna untuk mencegah
kesalahan urutan data dan duplikasi data.
TCP juga memiliki mekanisme flow control dengan cara mencantumkan
informasi dalam sinyal ACK mengenai batas jumlah oktet data yang masih boleh
ditransmisikan pada setiap segmen yang diterima dengan sukses. Dalam VoIP, TCP
digunakan untuk menjamin setup suatu call pada sesi signalling. TCP tidak digunakan
dalam pengiriman data suara pada VoIP karena pada suatu komunikasi data VoIP
penanganan data yang mengalami keterlambatan lebih penting dari pada penanganan
paket yang hilang.
User Datagram Protocol (UDP)
UDP yang merupakan salah satu protokol utama dibawah IP merupakan transport
protokol yang lebih sederhana dibandingkan dengan TCP. UDP digunakan untuk situasi
yang tidak mementingkan mekanisme reliabilitas. header UDP hanya berisi empat field
yaitu source port, destination port, length dan UDP checksum dimana fungsinya hampir
sama dengan TCP, namun fasilitas checksum pada UDP bersifat opsional.
UDP pada VoIP digunakan untuk mengirimkan audio stream yang dikirimkan
secara terus menerus. UDP digunakan pada VoIP karena pada pengiriman audio
streaming yang berlangsung terus menerus lebih mementingkan kecepatan pengiriman
data agar tiba di tujuan tanpa memperhatikan adanya paket yang hilang, walaupun paket
yang hilang sudah mencapai 50% atau bahkan lebih dari jumlah paket yang dikirimkan.
Karena UDP mampu mengirimkan data streaming dengan cepat. Dalam teknologi VoIP,
UDP merupakan salah satu protokol penting yang digunakan sebagai header pada
pengiriman data.
Internet Protocol (IP)
IP adalah protokol lapisan jaringan (network layer) yang berada pada lapisan
ketiga yang digunakan oleh protokol Transmision Control Protocol/Internet Protocol
(TCP/IP) untuk melakukan pengalamatan dan routing paket data antar node-node di
jaringan komputer berbasis yang berbasis TCP/IP.
IP didesain untuk interkoneksi sistem komunikasi komputer. Pada jaringan
TCP/IP, sebuah node diidentifikasi dengan alamat IP. Tiap-tiap komputer memiliki
alamat IP yang unik, masing-masing berbeda satu sama lainnya. Hal ini dilakukan untuk
mencegah kesalahan pada transfer data.
Salah satu hal penting dalam IP terkait pengiriman informasi adalah metode
pengalamatan pengirim dan penerima. Saat ini terdapat standar pengalamatan yang sudah
digunakan yaitu IPv4 dengan alamat terdiri dari 32 bit. Jumlah alamat yang diciptakan
dengan IPv4 diperkirakan tidak dapat mencukupi kebutuhan pengalamatan IP sehingga
dalam beberapa tahun mendatang akan diimplementasikan sistem pengalamatan yang
baru yaitu IPv6 yang menggunakan sistim pengalamatan 128 bit.
PCBest Network SIP PBX
PCBest Networks adalah perusahaan rekayasa perangkat lunak yang menyediakan
perangkat lunak telekomunikasi VoIP untuk pelanggan di seluruh dunia. Komponen
perangkat lunak PCBest Networks memungkinkan Anda menawarkan berbagai macam
produk perangkat lunak teleponi komersial kepada pelanggan Anda.
 VoIP zoiper, Telepon Web
 IVR (termasuk auto dialer, message broadcasting, auto attendant, )
 Full feature IP PBX
 Call Center Applicaitons
 Sistem Perekaman VoIP
 Dan banyak lagi ......
PCBest Networks menyediakan teknologi SIP VoIP terlengkap yang ada saat ini untuk bisnis
telepon komersial. Dari softwares GUI siap ActiveX dan SIP SDK API ke SIP PBX,
Pelanggan kami selalu dapat menemukan solusi yang tepat untuk kebutuhan aplikasi mereka,
dengan dukungan pelanggan terbaik PCBest

4. Prosedur Praktikum:
4.1 Instalasi PCBest Network SIP PBX V 2.6 di Laptop/PC
1. Dowload PC Best Network PC Best Network V2.0, dan download Framework V 2 ke
atas untuk mendukung software PC best tersebut. Karena laptop yang saya gunakan
suda memiliki versi 2 ke atas maka tidak perlu meng-installnya kembali.

2. Klik 2 Setup pada SIP PBX V2.0 untuk melakukan instalasi pada Laptop.

3. Kemudian akan muncul tampilan awal SIP PBX v2, dan klik next untuk melanjutkan
instalasi.

4. Kemudian pilih lokasi penyimpanan instalasi SIP PBX v2,Pilih yg Just me ,


penyimpanannya di local C, dan klik next.

5. Selanjutnya akan Muncul untuk konfirmasi instalasi SIP PBX v2 dan klik next

6. Maka SIP PBX v2 akan melakukan proses instalasi di Laptop. Dan tunggu sampai
selesai.
7. Instalasi SIP PBX v2 telah selesai melalukan instalasi di laptop, kemudian klik ok dan SIP PBX v2
sudah dapat digunakan.
8. Icon hasil instalasi SIP PBX di laptop.

4.2 Cara Membuat Extension pada SIP PBX v2


1. Buka Software Sip PBX, maka tampilan awal seperti pada gambar dibawah ini.
2. Kemudian Klip Option  klik Extensions.

3. Kemudian Klik Add untu menambahkan Extensions baru sebanyak 8 orang.

4. Isi beberapa bagian seperti Extension, user name, password, dan jika sudah kli ada entension

Keterangan
Extension :
• Max = 20 , Min = 1
• Karakter yang diperbolehkan = Angka, symbol, dan huruf
Note : untuk pengisian symbol dan huruf akan mengakibatkan extension hanya bisa
melakukan panggilan keluar Pada aplikasi zoiper
User Name
• Max = 40 , Min = 1
• Karakter yang diperbolehkan = Angka, symbol, dan
huruf Password
• Max = 40 , Min = 1
• Karakter yang diperbolehkan = Angka, symbol, dan huruf
5. Setelah Extensi dibuat maka akan muncul di tabel extensi, dan jika sudah melakukan
beberapa extensi maka klik ok

6. Jika sudah pengsisian di extensi maka di check kembali, dengan mengkilk


PBXextensions, dan hasilnya ada digambar di bawah ini.

7. Keterangan extension di dalam software SIP PBX v2, untuk media melakukan panggilan
menggunakan zoiper.

menandakan bahwa extension/user sedang aktif /


online menandakan bahwa user sedang offline

menandakan bahwa user telah menerima panggilan

menandakan bahwa user sedang melakukan panggilan


4.3 Konfigurasi zoiper (Zoiper)
1. Buka aplikasi Zoiper, dan masukkan user name dan password yg disediakan di PC
best. Dan klik Login.

2. Setting host name sesuai yg disesiakn di PC best, disini saya menggunakan host name
192.168.0.3 dan klik next.
3. Kemudian Klik Skip

4. Pilih SIP UDP kemudian klik next

5. Pendaftaran zoiper di PCBest telah berhasil ditandai dengan centang hijau dan
ready untuk digunakan, konfigurasi PCBest menggunakan media android juga
sama dalam konfigurasinya.
5. Hasil dan Analisa Praktikum:
5.1 Block Diagram Pcbest 2 Server

Mikrotik
Server Polinema

Wifi GD AI
192.168.181.0
PCBest Server (1000) PCBest Server (2000)
IP192.168.181.55
IP192.168.181.45

User 1 User 2 User 3 User 4 User 1 User 2 User 3 User 4

User 1 : IP192.168.181.30 User 1 : IP192.168.181.33


User 2 : IP192.168.181.34 User 2 : IP192.168.181.21
User 3 : IP192.168.181.63 User 3 : IP192.168.181.68
User 4 : IP192.168.181.57 User 4 : IP192.168.181.61

Gambar 5.1 Block Diagram Paraktikum PC best SIP PBX 2 Server

5.2 Analisa Praktikum PCBest 2 Server


Analisa dari praktikum Pcbest ini menggunakan 2 perangkat PC/laptop digunakan
sebagai server dan beberapa user smartphone yg sudah terinstall zopier. Analisis :
1. Pada Praktikum ini terdiri dari 2 server, server ke 1 (1000) menyediakan 8 channel
(0-7) terdiri dari angka 100-109 nomer yang dapat diregistrasi oleh user dengan
menggunakan aplikasi Zoiper di smartphone, Server ke 2(2000) menyediakan 8
channel (0-7) terdiri dari angka 200-209 nomer yang dapat diregistrasi oleh user
dengan menggunakan aplikasi Zoiper di smartphone.
2. Pada server harus setting Dial Pant agar User dari server 1 dapat melakukan
panggilan ke user server 2 dengan menstetting outbondnya pada masing2 server.
Pada percobaan ini server 1 di setting outbondnya dan hasilnya user 1 dari server
dapat memanggil user dari sever ke 2 dan sedangkan user dari server 2 hanya dapat
menerima telephone dan tidak dapat memanggil ke user dari sever 1. Ketika server 1
dan 2 outbondnya sudah disetting maka user dari server ke 1 dan user dari server ke 2
dapat saling melakukan panggilan telephone.
3. Percobaan panggilan antara user server ke 2 dengan user server ke 1, dala praktikum
ini ketika user melakukan panggilan ke server lain maka user menggunakan 2 kanal
yg disediakan oleh server, jika user melakukan panggilan hanya di dalam 2 server
saja maka user hanya menggunakan 2 kanal.

Gambar 1. User 1 Server ke 1 melakukan panggilan ke User Server ke 2

Keterangan Gambar 1 :
 Pada gambar 1 merupakan hasil dari praktikum panggilan antar berbeda
server dengan menggunakan 2 kanal, di dalam kanal tersebut terdapat 8 kanal
yaitu kanal 0-1, pada kanal 0-3 merupakan kanal server 2 (2000), pada kanal
5-7 merupakan server kanal 1(1000).
 Pada Kanal 0 dan 1 sedang melakukan panggilan dengan nomer 201, dan 203
ke user server 2, disini nomer user dari server ke 1 tidak terdeteksi karena
hanya bisa melihat nomer yg tersedia pada Server 2 sendiri, begitu pula pada
server 1.
 Pada user server 1 (1000) ketika nomer telephone tidak akan menerima nomer
201 maupun 203, dan akan menerima panggilan dari nomor 2000, karena yg
dapat mengetahui hanya server itu sendiri.
Gambar 2. Hasil dari User Server 1 Ketika menerima panggilan dari
User Server 2

4. Ketika User dari Server 1 melakukan panggilan ke User server ke 2.

Gambar 3. Panggilan Dari server 1 ke server 2

Keterangan:
 Pada Hasil Gambar 3 ini merupakan hasil panggilan dari pngguna server 1 ke
pengguna server 2. Pada hasilnya dapat dilihat pada kanal 0-3 telah terisi
panggilan penuh dari server 2 , pada kanal 4-7 berisi panggilan yg nomer yg
di panggil oleh server 1 ke server 2.
 Pada panggilan ini server 2 hanya dapat melihat ip server 1 (1000) saja, dan
melihat nomer kanal yg dipanggil pada server 2 tersebut, dan pada server 1
juga sebaliknya seperti tersebut.
5. Panggilan local dengan panggilan berbeda server.
Gambar 4
Keterangan:
 Pada percobaan selanjutnya yaitu panggilan campuran yg ada pada server dua,
pada hasil gambar 4 ini, terdapat 6 kanal yaitu melakukan panggilan local yaitu
kanal 0-6, sedangkan kanal ke 7 melakukan panggilan keluar yaitu ke server 1.
 Pada hasil ini ketika kanal server penuh maka user pada server 1 tidak bisa
melakukan panggilan telephone dikarenakan pada server 2 penuh digunakan
meskipun kanal pada server 1 terdapat kanal yg kosong, dan user pada server 1
hanya dapat melakukan panggilan local saja.
6. Kesimpulan
Kesimpulan praktikum menggunakan server 2 Pcbest yg berberda yaitu:
 Agar server Pcbest 1 dengan Server Pcbest 2 terhubung maka outbond pada dial
hasur disetting terlebih dahulu.
 Ketika user dari server Pcbest 2 melakukan panggilan ke user pada server Pcbest 2
akan menerima nomer pada server Pcbest 2 saja (2000) , dan juga sebaliknya.
 Ketika panggilan dari server 2 ke server , yg terdekti hanya nomer pemanggil dan
pemakain kanal ketika melakukan pemanggilan berbeda server menggunakan 2
kanal tiap user, dan ketika melakukan panggilan lokal hanya menggunakan 1 kanal
saja.
 Ketika server 1 melakukan panggilan ke server 2 yg terdeteksi pada kanal 2 hanya
nomer server 1 (1000) dan nomer yg di panggil pada server 2 tersebut
 Ketika kanal pada server 2 sudah penuh maka server 1 tidak dapat melakukan
panggilan ke server 2 meskipun didalam server 1 terdapat kanal yg kosong, dan
hanya dapat melakukan panggilan local saja
7. Referensi
Atmadja, M. D. (2016). Optimasi Prefer Audio Codec Narrowband Sebagai QoS Pada
Kualitas Suara Penerima VoIP. ReTII.
Lipoff, S. (2016). Hacking the House Chapter 2: The Boston VoIP doorbell. IEEE
Consumer Electronics Magazine, 5(2), 44-48.
Pratama, A. (2016). Practicum Module Design and Comparative Analysis of Codecs for
VoIP. Jurnal Jartel: Jurnal Jaringan Telekomunikasi, 3(2), 7-13.
Abdeen, A., Ali, M., & Hamid, H. (2013). Developing SIP-based Softphone for Voice
Communication over the Internet (Doctoral dissertation, University of Khartoum).
Larios Lira, F. A., Rivera Garmendia, A. L., & Zapata Pulido, Y. M. (2009). Voz sobre JP
implementada con Asterisk: teoría y práctica (Doctoral dissertation).

Anda mungkin juga menyukai