Anda di halaman 1dari 8

PENERAPAN DIGITAL MARKETING TERHADAP

PENJUALAN PRODUK UMKM IKAN BANDENG


DIDESA SOLOKAN,KARAWANG

Chika Melinda Sukmana1, Andes Safarandes Asmara, S.Pd.,M.Pd.2


Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Buana Perjuangan Karawang
Email : mn18.chikasukmana@mhs.ubpkarawang.ac.id

Ringkasan
Tujuan Kuliah Kerja Nyata atau bisa disebut Praktek ini untuk masyarakat agar mengetahui
bagaimana penerapan digital marketing terhadap penjualan produk umkm ikan bandeng didesa
solokan, karawang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian deskriptif
yang dilakukan melalui wawancara dan pengamatan dilapangan. Hasil penelitian yang
dilakukan UMKM didesa solokan masih menggunakan strategi berjualan dengan cara
berkeliling disekitaran desa, UMKM didesa solokan masih berjualan secara manual yang
belum menggunakan cara modern dimasa pandemi covid-19 pada UMKM ikan bandeng
tersebut masih dengan usaha mandiri dan belum mempunyai karyawan. Solusi didalam
Penerapan Digital Marketing terhadap Penjualan Produk UMKM Ikan Bandeng. Maka, harus
dilakukan dengan adanya penggunaan digital marketing yaitu suatu kegiatan pemasaran atau
promosi brand atau produk menggunakan media digital. Hal ini bisa disebut juga E-
Commerce, E-Commerce adalah segala aktivitas jual beli yang dilakukan melalui media
elektronik/digital. Dalam penjualan menggunakan strategi digital marketing ini agar
memudahkan masyarakat dalam mengAply produk atau brand yang dibutuhkan dan juga
memajukan daya Tarik masyarakat untuk penggunaan digital di desa solokan.
Kata kunci: UMKM , Penerapan Digital Marketing , Penjualan Produk
Pendahuluan
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan kegiatan pengabdian pada masyarakat didaerah
tertentu sebagai implementasi dari Tri Darma Perguruan tinggi. Karena Kuliah Kerja Nyata
bertujuan untuk memberikan pengalaman lapangan kepada mahasiswa tentang kondisi
masyarakat secara langsung dan juga untuk memberi sikap mandiri dan tanggungjawab
dalam melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata. Salah satu perwujudan dari kepedulian
sebuah Lembaga Pendidikan terhadap kehidupan social disuatu lingkungan dimana
Pendidikan tersebut dapat membantu masarakat desa yang masih kekurangan dalam sebuah
wawasan media digital saat ini. Dalam era globalisasi atau modern ini media digital sangat
penting untuk diketahui masyarakat untuk memajukan perekonomian dalam istilah lain
adalah digital marketing atau e-commerce, teknologi yang sangat canggih hanya dengan
menggunakan fitur aplikasi masyarakat dapat mengelola produk dan memasarkan produk
dengan tingkat kecenderungan lebih tinggi. Kini era digital sudah memasuki seluruh aspek
kehidupan termasuk Pendidikan karena perkembangan teknologi dan informasi yang semakin
pesat ini tidak dapat dihindari lagi pengaruhnya terhadap Pendidikan, ekonomi , dan
teknologi.
Desa Solokan adalah salah satu desa yang ada di kecamatan Pakisjaya, Kabupaten
Karawang, Jawa Barat yang terletak sekitar 63 km sebelah utara dari Universitas Buana
Perjuangan Karawan. Desa Solokan pada awal tahun 2013 memiliki 6424 jiwa yang terdiri
dari : 1.961 Kepala Keluarga (KK) yang terdiri dari 3.477 Laki-Laki dan 3.616 Perempuan.
Dengan rata-rata setiap keluarga.
Salah satu peningkatan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) melalui
perguruan tinggi adalah dengan melakukan program pengabdian masyarakat.Kementerian
Dikti juga mendukung program pengabdian masyarakat melalui pendanaan yang
diberikan.Salah satu program pengabdian masyarakat melalui perguruan tinggi adalah
Pengembangan Produk Ekspor (PPPE).Program ini bertujuan meningkatkan UMKM untuk
menyiapkan produknya menjadi produk ekspor.Program pengabdian masyarakat mendorong
UMKM untuk memajukan usahanya dari segi kuantitas dan kualitas produk. Diharapkan
dengan program pengabdian masyarakat ini menjadi stimulus bagi UMKM untuk lebih
bersemangat dan serius mengelola usaha yang dilakukan.
Ikan bandeng merupakan ikan yang banyak dibudidayakan di Asia Tenggara,
terutama di daerah pesisir Indonesia (Adiputra et al. 2012; Jaikumar et al. 2013), dan jenis
ikan bandeng ini sangat digemari oleh masyarakat karena mempunyai kandungan gizi yang
baik yakni kandungan protein tinggi. Protein ikan sangat diperlukan oleh manusia karena
selain lebih mudah dicerna juga mengandung asam amino dengan pola yang hampir sama
dengan pola asam amino yang terdapat dalam tubuh manusia (Hafiludin 2015; Prasetyo et al.
2015).
UMKM adalah Singkatan dari Usaha Mikro Kecil dan Menengah. Usaha Mikro
adalah usaha produktif milik orang perorang yang memenuhi kriteria usaha mikro
sebagaimana tertuang dalam UU UMKM. Sedangkan Usaha Kecil adalah Usaha Ekonomi
produktif yang berdiri sendiri, dilakukan oleh orang perorangan atau badan usaha yang bukan
merupakan anak perusahaan atau bukan cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau
menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung dari usaha menengah atau usaha besar
yang memenuhi kriteria usaha kecil. Usaha menengah adalah usaha ekonomi produktif yang
berdiri sendiri, yang dilakukan oleh perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan
anak perusahaan atau cabang perusahaan yang dimiliki. UMKM desa solokan terkenal
UMKM yaitu Ikan bandeng. Ada seseorang warga di desa solokan Mempunyai UMKM Ikan
Bandeng yang Bernama Ibu Marni. UMKM Ikan bandeng ibu marni berdiri sejak 2005.

Metode
Metode yang digunakan yaitu Metode Deskriptif dengan melakukan Observasi dan
Wawancara pada setiap kegiatan didesa solokan, Pakis Jaya. Hasil dari penelitian desa
tersebut masih menggunakan metode direct selling atau penjualan secara langsung dimana
penjual akan menjual produknya secara langsung kepada konsumen ini dapat disebut juga
dengan kata lain berjualan keliling. Dijaman era digital ini motode tersebut sudah sangat
lampau dan hanya di gunakan penduduk di perdesaan. Kuliah Kerja Nyata ini memberika
solusi terbaik dalam Penerapan Digital Marketing Terhadap Penjualan Ikan Bandeng didesa
Solokan ini. Penerapan digital ini masyarakat hanya perlu memahami strategi pemasaran
produk yang akan dijual ini. Salah satunya adalah internet marketing. Internet Marketing ini
salah satu strategi pemasaran yang cukup dikenal dan dilakukan oleh banyak pelaku usaha
pada saat ini.
Hasil Penelitian dan Pembahasan
Desa Solokan adalah salah satu desa yang ada dikecamatan pakisjaya, kabupaten
karawang, Jawa Barat yang terletak sekitar 63 km sebelah utara dari Universitas Buana
Perjuangan Karawang. Luas Wilayah Kecamatan Pakis Jaya ± 70.6373 Ha. Desa solokan
pada awal 2013 memiliki 6424 jiwa yang terdiri dari 1.961 kepala keluarga(KK) yang terdiri
dari 3.477 Laki-laki dan 3.616 Perempuan. Dengan Rata-rata setiap keluarga terdiri atas 2
samopai 3 anggota keluarga.Pada tahun 2013 Desa Solokan masih mencanangkan menjadi
Desa Pertanian Organik dengan harapan kedepan menjadikan Desa Agraria dan Agrobisnis.
Hal tersebut dikarenakan kultur wilayah yang ber-Refroduksi masyarakatnya padapertanian
padi. Serta berpotensi sebagai produksi beras terbaik pertumbuhan ekonomi. Sebagaimana
umumnya desa solokan juga merupakan desa yang pesat berkembang dengan adanya asset
Negara berupa ekplorasi C pertamina yang akan direncanakan sebagai tempat produksi
minyak dan gas nantinya desa solokan menjadi asset investor dari luar yang akan berdampak
pada kemajuan kesejahteraan ekonomi masyarakat pada perubahan kultur.
Menurut (Sri Handini, 2019) UMKM merupakan suatu bentuk usaha kecil masyarakat
yang pendiriannya berdasarkan inisiatif seseorang. UMKM desa solokan Terkenal yaitu Ikan
Bandeng. Ada Seseorang mempunyai UMKM usaha ikan bandeng yang bernama ibu marni.
UMKM ikan bandeng ibu marni berdiri sejak 2005. Selain itu, mahasiswa kkn desa solokan
pakisjaya mendapatkan informasi mengenai permasalahan pemasaran ikan bandeng.
Permasalahan tersebut dimulai ketika pandemic, Daya beli masyarakat menurun beberapa
bulan terakhir kendala distribusi logistik juga terganggu akibat dibarlakukannya PSBB atau
PPKM yang menjadikan bu marni sulit untuk memasarkan produk jualnya. Transaksi offline
menurun pesat karena masyarakat pun enggan keluar rumah. Adapun Permasalahan yang
dihadapi oleh pelaku UMKM antara lain :
1. UMKM didesa solokan masih menggunakan strategi berjualan dengan cara
berkeliling di sekitaran desa.
2. UMKM didesa solokan masih berjualan manual yang belum menggunakan cara
modern dimasa pandemic ini.
3. UMKM didesa solokan masih berjualan mandiri dan belum mempunyai beberapa
pegawai.

Menurut (Wismantoro, 2020) Digital Marketing atau Pemasaran Digital adalah istilah
umum suatu usaha untuk memperkenalkan sebuah merk dengan menggunakan media
teknologi digital yang dapat menjangkau konsumen secara real time (waktu langsung),
interaktif dan relevan. Pelaku usaha perlu mencari segmentasi secara berkelanjutan melalui
pemasaran digital (Digital Marketing). karena masih minimnya masyarakat yang mengetahui
produk ikan bandeng yang dijual di desa solokan Untuk mengatasi permasalahannya harus
lebih aktif lagi serta mengontrol kegiatan di tools digital marketing agar konsumen
yang ingin menanyakan atau membeli produk di respon dengan cepat dan setiap harinya
harus melakukan pencarian segmentasi yang berpotensial yang berada di tools digital
marketingberupa media sosial facebook dan Instagram.
Ada beberapa solusi yang bisa digunakan pelaku usaha ikan bandeng di desa solokan,
Antara lain :
1. Membuat poster melalui beberapa aplikasi seperti canva.

Gambar. 1 Poster Ikan Bandeng

2. Membuat tools digital marketing berupa e-comeerce dan media sosial seperti Grab,
Go jek Facebook dan instagram.

Gambar 2. Tools Digital Marketing Grab dan Go jek.

3. Mencari segmentasi didalam tools digital marketing yg sudah di buat.


4. Membuat konten tools melalui aplikasi canva dan tiktok didalamnya berisi branding
ikan bandeng sampai dengan tatacara membeli produk konten tersebut mengenai
informasi produk yang dijual oleh branding usaha ikan bandeng Didesa Solokan
5. Promosi menyebar kan pesan,saran singkat.

Daftar harga UMKM Ikan Bandeng didesa solokan, pakis jaya:

Jenis - Jenis Harga


Ikan Bandeng Per Kilogram Rp. 25.000
Satuan Rp. 7.000

Menurut soekartawi (1995) dalam putri et al., (2018) , pendapatan dari suatu model
usaha UMKM ikan bandeng dapat dihitung sebagai sebagai berikut :
Rata – Rata Total Biaya Rata – Rata Total Harga BEP Produksi (Ekor/ikan)
1 kg = Rp. 25.000 Rp.7.000 1 Ikan Bandeng

a. Persentase Laba UKm


= Penjualan – Harga pokok produksi x 100
Harga Pokok produksi
= Rp. 7.000 – Rp. 25.000 x 100%
Rp. 25.000
= Rp.18.000 x 100%
Rp. 25.000
= 0,72 %
b. Analisis R/C Rasio
rumus R/C rasio = TR/TC
R/C = Return Cost Ration
TR = Pendapatan
TC = Biaya total
R/C = (Rp. 70.000) / (Rp. 25.000)
= 2,8
Kesimpulan dan Rekomendasi
Program ini bertujuan meningkatkan UMKM untuk menyiapkan produknya menjadi produk
ekspor.Program pengabdian masyarakat mendorong UMKM untuk memajukan usahanya dari
segi kuantitas dan kualitas produk. Diharapkan dengan program pengabdian masyarakat ini
menjadi stimulus bagi UMKM untuk lebih bersemangat dan serius mengelola usaha yang
dilakukan. UMKM adalah Singkatan dari Usaha Mikro Kecil dan Menengah. Usaha Mikro
adalah usaha produktif milik orang perorang yang memenuhi kriteria usaha mikro
sebagaimana tertuang dalam UU UMKM. Sedangkan Usaha Kecil adalah Usaha Ekonomi
produktif yang berdiri sendiri, dilakukan oleh orang perorangan atau badan usaha yang bukan
merupakan anak perusahaan atau bukan cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau
menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung dari usaha menengah atau usaha besar
yang memenuhi kriteria usaha kecil. Usaha menengah adalah usaha ekonomi produktif yang
berdiri sendiri, yang dilakukan oleh perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan
anak perusahaan atau cabang perusahaan yang dimiliki. UMKM desa solokan terkenal
UMKM yaitu Ikan bandeng. Ada seseorang warga di desa solokan Mempunyai UMKM Ikan
Bandeng yang Bernama Ibu Marni. UMKM Ikan bandeng ibu marni berdiri sejak 2005.
Hasil penelitian yang dilakukan UMKM didesa solokan masih menggunakan strategi
berjualan dengan cara berkeliling disekitaran desa, UMKM didesa solokan masih berjualan
secara manual yang belum menggunakan cara modern dimasa pandemi covid-19 pada UMKM
ikan bandeng tersebut masih dengan usaha mandiri dan belum mempunyai karyawan. Solusi
didalam Penerapan Digital Marketing terhadap Penjualan Produk UMKM Ikan Bandeng.
Maka, harus dilakukan dengan adanya penggunaan digital marketing yaitu suatu kegiatan
pemasaran atau promosi brand atau produk menggunakan media digital. Hal ini bisa disebut
juga E-Commerce, E-Commerce adalah segala aktivitas jual beli yang dilakukan melalui
media elektronik/digital. Dalam penjualan menggunakan strategi digital marketing ini agar
memudahkan masyarakat dalam mengAply produk atau brand yang dibutuhkan dan juga
memajukan daya Tarik masyarakat untuk penggunaan digital di desa solokan.
Daftar Pustaka
Sri Handini. (2019). Manajemen UMKM dan Koperasi.
Wismantoro, V. D. W. A. Y. (2020). Marketting Digital Solusi Bisnis Masa Kini dan Masa
Depan (Rosa de Lima Novita (ed.); Divisi Buku. PT Kanisius.
Adiputra, YT., Chuang JL,, & Gwo, JC. (2012). Genetic diversity of Indonesia milkfish
(Chanos chanos) using amplified fragment length polymorphism (AFLP) analysis.
African Journal of Pengolahan Biotechnology. 11(13): 3055- 3060.
Hafiludin. (2015). Analisis kandungan gizi pada ikan bandeng yang berasal dari habitat yang
berbeda. Jurnal Kelautan. 8(1): 37-43.
Riana wahyu pancawati. (2019). penetapan harga pokok produksi (HPP) produk bandeng
presto digunakan metode full costing sebagai dasar penentuan harga jual.
Tiara, Lamsah, D. wahyu. (n.d.). Analisis strategi pemasaran dalam meningkatkan penjualan
Umkm ikan bandeng presto di kota banjar baru
Andi Tenri abeng, Z. M. (2019). pengolahan produk ikan bandeng di desa tekolabbua
kecamatan pangkajene kabupaten pangkep. Dedikasi Masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai