Anda di halaman 1dari 3

Nama :  

SBdP
Kelas : IV / 1

Tanggal : Senin, 06-12- 2021


Tema 5
Subtema 1
Guru : Sutarti, S.Pd

Musik memiliki unsur-unsur didalamnya sehingga terdengar indah. Unsur-unsur


tersebut dia antaranya adalah melodi, ritme, birama, harmoni, tempo, dinamika, tangga nada.
1. Melodi
Melodi adalah rangkaian nada yang dilihat dari tinggi rendah dan panjang
pendeknya nada dalam musik. Melodi terdiri atas pitch, durasi dan tone. Pitch
merupakan tinggi rendahnya nada dalam suatu bunyi. Pitch dilambangkan dengan
alfabet A-G. Nada-nada akan dirangkai menjadi sebuah melodi dalam selang waktu
tertentu. Penataan waktu pada nada dinamakan durasi. Nada dihasilkan dari berbagai
jenis alat musik dengan warna suara yang berbeda dan dikenal dengan nama tone atau
bunyi nada.
2. Tempo
Tempo adalah cepat lambatnya suatu lagu. Semakin cepat suatu lagu
dimainkan, maka semakin besar juga nilai tempo dari lagu tersebut. Ukuran dari
tempo sendiri adalah beat. Beat merupakan ketukan yang menunjukkan ketukan
banyaknya ketukan dalam satu menit. Unsur tempo dalam seni musik terbagi menjadi
tempo cepat, tempo sedang, tempo lambat. Salah satu lagu bertempo sedang adalah
lagu Gugur Bunga yang diciptakan oleh Ismail Marzuki tahun 1945.
Nama :  
SBdP
Kelas : IV / 1

Tanggal : Senin, 06-12- 2021


Tema 5
Subtema 2
Guru : Sutarti, S.Pd

Tempo adalah cepat lambatnya suatu lagu. Semakin cepat suatu lagu dimainkan,
maka semakin besar juga nilai tempo dari lagu tersebut. Unsur tempo dalam seni musik
terbagi menjadi beberapa, seperti berikut.
1. Largo (lambat sekali)
2. Lento (lebih lambat)
3. Adagio (lambat)
4. Andante (sedang)
5. Moderat (sedang agak cepat)
6. Allergo (cepat)
7. Vivace (lebih cepat)
8. Presto (cepat sekali)

Tempo cepat adalah irama lagu cepat yang biasanya dinyanyikan dengan riang gembira,
contohnya adalah lagu perjuangan dan lagu anak-anak yang riang gembira.
Tempo sedang adalah irama lagu sedang yang digunakan untuk lagu gembira dan
megah. Contohnya : lagu Lihat Kebunku, Desaku yang Kucinta.
Tempo lambat adalah irama lagu lambat dengan kecepatan perlahan yang digunakan
untuk menyanyikan lagu sedih, syahdu, romantis. Contohnya lagu Mengheningkan Cipta.
Lagu Mengheningkan Cipta memiliki nada tinggi dibeberapa bagian. Bila dihayati, lagu ini
akan terdengar syahdu dan penuh haru.
Nama :  
SBdP
Kelas : IV / 1

Tanggal : Senin, 06-12- 2021


Tema 5
Subtema 3
Guru : Sutarti, S.Pd

Tempo berfungsi untuk mencantumkan cepat lambatnya lagu yang dinyanyikan.


Tempo lagu biasanya ditulis pada bagian atas kiri partitur musik.
Tempo diukur dalam satuan BPM (Beat per Minute) atau banyaknya ketukan dalam
satu menit. Contoh jika dalam satu lagu memiliki tempo 60, berarti dalam satu menit ada 60
ketukan. Tempo dapat dihitung menggunakan alat yang bernama Metronome.
Seperti yang diketahui tempo dibagi menjadi 3 unsur, yaitu tempo cepat, tempo sedang,
dan tempo lambat. Tempo cepat adalah irama lagu cepat yang biasanya dinyanyikan dengan
riang gembira. Tempo sedang adalah irama lagu sedang yang digunakan untuk lagu gembira
dan megah. Tempo lambat adalah irama lagu lambat dengan kecepatan perlahan yang
digunakan untuk menyanyikan lagu sedih, syahdu, romantis.
Halo-Halo Bandung merupakan salah satu contoh lagu dengan tempo cepat, dengan
tempo 120 BPM. Pada awaknya lagu ini diciptakan sebagai ungkapan rasa rindu pada Kota
Bandung yang memiliki banyak kenangan. Tetapi pada masa perjuangan rakyat Kota
Bandung setelah kemerdekaan pada 23 Maret 1946 tepatnya peristiwa Bandung Lautan Api,
dua baris terakhir diubah menjadi lebih patriotis dan memberikan semangat perjuangan

Anda mungkin juga menyukai