Anda di halaman 1dari 8

- Jelaskan penyebab/faktor resiko syok

- Jelaskan tanda dan gejala awal syok


- Anjurkan melapor jika menemukan/merasakan tanda dan gejala awal syok
- Anjurkan memperbanyak asupan cairan oral
- Anjurkan menghindari allergen
Kolaborasi :
- Kolaborasi pemberian IV, jika perlu
- Kolaborasi pemberian transfuse darah, jika perlu
- Kolaborasi pemberian antiimplamasi, jika perlu
8. Pola napas tidak efektif
Pemantauan respirasi : Mengumpulkan dan menganalisis data untuk memastikan
kepatenan jalan napas dan keefektifan pertukaran gas. (01014)
Observasi :
- Monitor frekuensi, irama, kedalaman dan upaya napas
- Monitor pola napas (seperti bradipnea, takipnea, hiperventilasi, Kussmaul,
Cheyne-Stokes, Biot, ataksis)
- Monitor kemampuan batuk efektif
- Monitor adanya produksi sputum
- Monitor adanya sumbatan jalan napas
- Palpasi kesimetrisan ekspansi paru
- Auskultasi bunyi napas
- Monitor saturasi oksigen
- Monitor nilai AGD
- Monitor hasil x-ray thoraks
Terapeutik :
- Atur interval pemantauan respirasi sesuai kondisi pasien
- Dokumentasikan hasil pemantauan
Edukasi :
- Jelaskan tujuan dan prosedur pemantauan
- Informasikan hasil pemantauan, jika perlu
b. RIWAYAT KESEHATAN KELUARGA

Genogram 3 generasi

4 47 ? ? ? ? ?
9 ?
62
62

Keterangan gambar :

Laki-laki

Perempuan

Meninggal

Garis perkawinan

Garis keturunan

Pasien

Ayah pasien yang memiliki riwayat hipertensi

1) Dengan siapa klien tinggal dan berapa jumlah keluarga?


Pasien tinggal bersama istri dan 2 anaknya
2) Apakah ada anggota keluarga yang menderita penyakit serupa?
Ada
3) Apakah ada keluarga yang mempunyai penyakit menular?
Tidak ada
4) Bagaimana efek yang terjadi pada keluarga bila salah satu anggota?
Tidak ada
3. PENGKAJIAN BIOLOGIS (Dikaji sebelum dan sesudah sakit) RASA AMAN
DAN NYAMAN
1) PQRST
P (Provocation) :Pasien mengatakan nyeri perut sebelah kiri
Q (Quality) : Pasien mengatakan nyeri dirasakan seperti tertusuk-tusuk
R (Region) :Pasien mengatakan nyeri dibagian perut sebelah kiri
S (Scale) : pasien mengatakan skala 6 (sedang)
T (Time) : Pasien mengatakn nyeri dirasakan hilang timbul ± 10 menit
2) Apakah ada mengganggu aktifitas?
Pasien mengatakan sesak dan nyerinya mengganggu aktivitas sehari-harinya
3) Apakah yang dilakukan untuk mengurangi / menghilangkan nyeri?
Duduk dengan posisi semi fowler
4) Apakah cara yang digunakan untuk mengurangi nyeri efektif?
Pasien mengatakan nyerinya berkurang ketika beristirahat
5) Apakah ada Riwayat pembedahan?
Pasien mengatakn tidak perlu dioperasi
4. RIWAYAT KEPERAWATAN PEMENUHAN KEBUTUHAN ISTIRAHAT-
TIDUR
a) ISTIRAHAT
1) Kapan dan berapa lama klien beristirahat?
Pasien mengatakan beristirahat selama nyeri dirasakan
2) Apa kegiatan untuk mengisi waktu luang?
Pasien mengatakan memainkan gadget atau mendengarkan musik
3) Apakah klien menyediakan waktu khusus untuk istirahat?
Tidak
4) Apakah pengisian waktu luang sesuai hoby?
Iya
5) Bagaimana istirahat klien saat sakit sekarang ini?
Pasien mengatakan cukup baik namun pasien nampak lemas
b) TIDUR
1) Bagaimana pola tidur klien? (jam,berapa lama, nyenyak/tidak?)
Jika sesak dan nyeri timbul pasien tertidur hanya ±5 jam saat malam, dan
pasien mengatakan tidak bisa tidur siang.
2) Apakah kondisi saat ini mengganggu klien?
Iya
3) Apakah klien terbiasa menggunakan obat penenang sebelum tidur?
Tidak
4) Kegiatan apa yang dilakukan menjelang tidur?
Pasien mengatakan mendengarkan musik
5) Bagaimana kebiasaan tidur?

1) Bentuk kepala simetris, tidak ada nyeri tekan, kulit kepala nampak bersih
pertumbuhan rambut baik.
2) Mata : Mata simetris, tidak ada kotoran, pupil normal, konjungtiva
Nampak pucat, tidak ada nyeri tekan.
3) Telinga: bentuk telinga simetris, tidak ada nyeri tekan, tidak ada kotoran.
4) Hidung: Bentuk hidung simetris, tidak ada nyeri tekan, tidak ada kotoran,
dapat membedakan bau.
5) Mulut : Kemampuan bicara baik, keadaan bibir Nampak kering, warna
lidah normal, lidah dapat membedakan rasa, gigi bersih.
a. Leher : Bentuk leher simetris, tidak ada nyeri tekan, tidak ada pembesaran
kelenjar tiroid.
b. Dada
1) Inspeksi: Bentuk dada simetris, pengembangan dada saat inspirasi dan
ekspirasi baik, tidak ada nyeri tekan.
c. Abdomen : Bentuk perut simetris, tidak ada benjolan, adanya nyeri tekan pada
perut sebelah kiri bawah, suara bising usus 25x/menit.
d. Genetalia : Tidak dilakukan
e. Ekstremitas
1) Atas: tangan simetris, tidak ada benjolan dan nyeri tekan, kekuatan otot
baik, jari-jari lengkap.
2) Bawah: kaki simetris, tidak ada benjolan dan nyeri tekan, kekuatan otot
baik, jari-jari lengkap, terpasang cairal NaCl 0,9% pada kaki kanan

7. PEMERIKSAAN PENUNJANG
1) Radiologi
2) Laboratorium
- WBC : 9,400
- HB : 6,1
- MCV : 80
- MCH : 26
- PLT : 303
- NEU : 71,7
- LYM : 13,6
- Ureum : 85
- Kreatinin : 7,77
3) EEG, ECG, EMG, USG, CT Scan
Tuliskan tanggal pemeriksaan, hasil dan rentang nilai normalnya
8. TERAPI YANG DIBERIKAN

No Nama Obat Dosis Rute Waktu Fungsi


1 Furosemide 40 mg IV 8 jam
2 Clonidin 0.15 mg Oral 8 jam
3 Amlodipin 10 mg Oral 24 jam
Untuk menurunkan tekanan darah
4 Ramipril 5 mg Oral 24 jam tinggi (hipertensi)
Spirinolakton
5 25 mg Oral 24 jam
e
Untuk mengobati penyakit akibat
6 Albendazol 400 mg Oral 24 jam infeksi cacing pita, seperti
sistiserkisis atau echinococcosis
Untuk mengobati dehidrasi
isotonic ekstraseluler, deplesi
7 NaCL 0,9 % 18 tpm IV /menit
natrium, dan sebagai pelarut
sediaan injeksi

KLASIFIKASI DATA
A. DATA SUBJEKTIF :
1. Pasien mengatakan sesak napas
2. Pasien mengatakan nyeri perut sebelah kiri nyeri
3. Pasien mengatakan kesulitan tidur dimalam hari.
4. PQRST
P : Nyeri perut sebelah kiri
Q : Nyeri dirasakan seperti tertusuk-tusuk
R :Nyeri dibagian perut sebelah kiri
S : Skala 6 (sedang)
T : Nyeri dirasakan hilang timbul ± 10 menit
5. Pasien mengatakan jika sesak dan nyeri timbul pasien tertidur hanya ±5
jam saat malam hari, dan pasien mengatakan tidak bisa tidur siang hari.
B. DATA OBJEKTIF :
1. Tanda-tanda vital
TD: 204/118 mmHg
N : 118x/menit
S : 36.9 oC
P :30x/menit
2. Konjungtiva Nampak pucat
3. Bibir Nampak kering
4. Pasien Nampak lemas dan mengantuk
5. Pasien mengatakan sering terjaga dimalam hari
6. Pasien Nampak meringis
7. Terpasang oksigen nasal kanul 5lpm
8. Terdengar bunyi napas tambahan wheezing dan ronki

ANALISA DATA

NO DATA MASALAH ETIOLOGI

1 Ds : Gagal ginjal
- Pasien mengatakan sesak napas kronik/CKD
Do :
- Tanda-tanda vital Gangguan produksi
TD : 204/118 mmHg Pola napas tidak protein
N : 118x/menit efektif berhubungan
S : 36.9 oC dengan hambatan
P :30x/menit upaya napas Syndrome uremia
- Konjungtiva Nampak pucat
- Bibir Nampak kering
Ureum bersifat basa
- Terpasang oksigen nasal kanul
5lpm
- Terdengan bunyi napas Pola napas tidak efektif
tambahan wheezing dan ronki

2 Ds : Gagal ginjal
- Pasien mengatakan nyeri perut kronik/CKD
sebelah kiri nyeri
- PQRST
Peningkatan peristaltic
P : Nyeri perut sebelah kiri Nyeri akut ureter cedera jaringan
Q : Nyeri dirasakan seperti tertusuk- berhubungan dengan ginjal
tusuk agen cedera fisiologi
R :Nyeri dibagian perut sebelah
kiri Peningkatan
S : Skala 6 (sedang) rangsangan terhadap
T : Nyeri dirasakan hilang timbul reseptor nyeri
± 10 menit
Do : Nyeri
- Tanda-tanda vital
TD: 204/118 mmHg
N : 118x/menit
S : 36.9 oC
P :30x/menit
- pasien nampak meringis

3 Ds : Gagal ginjal
- Pasien mengatakan kesulitan tidur kronik/CKD
dimalam hari. Gangguan pola tidur
berhubungan dengan
- Pasien mengatakan jika sesak dan kurang control tidur Anemia
nyeri timbul pasien tertidur hanya
±5 jam saat malam hari, dan pasien
mengatakan tidak bisa tidur siang
hari. Suplai darah ke
miokardium menurun
-
Do :
- Pasien Nampak lemas dan Iskemik
mengantuk
- Pasien mengatakan sering terjaga
dimalam hari Tubuh berkompensasi

Merangsang medulla
oblongata

Meningkat daya
kontraktilitas

Takikardi

Dyspneu

Gangguan pola tidur

DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Pola napas tidak efektif berhubungan dengan hambatan upaya napas
2. Nyeri akut berhubungan dengan agen cedera fisiologis
3. Gangguan pola tidur berhubungan dengan kurang control tidur

KLASIFIKASI DATA
C. DATA SUBJEKTIF :
1. Pasien mengatakan sesak nafas dan nyeri dada kiri
2. Pasien mengatakan khawatir dengan penyakitnya
3. Pasien mengatakan tidak mengetahui penyebab dari penyakitnya
D. DATA OBJEKTIF :
1. Tanda-tanda vital

TD: 130/70 mmHg


N : 90x/menit
S : 36 oC
P : 26x/menit
2. Konjungtiva Nampak pucat
3. Bibir Nampak kering
4. Pasien nampak lemah
5. Pemeriksaan MRI (tanggal 05-12-2021)
Cardiomegaly (LVE, RVE, dan LAE)
Hypertrophy ventrikel sinistra
Mitral valve dan pulmonal valve regurgitation
Global hypokinetic
Efusi pericard
T1 mapping Myo 1389+/-398

Anda mungkin juga menyukai