PECTORIS
DI RUANGAN INSTALASI GAWAT DARURAT (IGD PJT )
DI RSUP. WAHIDIN SUDIROHUSODO
OLEH:
NELMY APRIANI
21.04.016
CI Lahan CI Institusi
( ) ( )
B. Breathing
C. Tekanan darah
1. Fungsi pernapasan
> 89 mmHg 4
Dada simetris :Ya
70 – 89 mmHg 3
Tidak
50 – 69 mmHg 2
Sesak nafas : Ya
Tidak 1 – 49 mmHg 1
Respirasi 20 x / mnt 0 0
Krepitasi : Ya
Tidak D. Pengisian kapiler
Suara nafas : Bunyi nafas < 2 dtk 2
Veskuler > 2 dtk 1
Saturasi O2 : 98%
Tidak ada 0
Assesment :
Resusitasi :
E. Glasgow Coma Score (GCS)
Re-evaluasi :
14 – 15 5
Masalah Keperawatan : Tidak 11 – 13 4
ada 8 – 10 3
5 – 7 2
C. Circulation
3 – 4 1
1. Keadaan sirkulasi
Tensi : 160x /90 mnt
TOTAL TRAUMA SCORE ( A + B + C
Nadi : 64x/m
+ D + E) = 14
Suhu Axilla : 36,5 c
0
E. Exposure
1. Penilaian
Hipothermia/hiperthermia
36,0 ºC
2. Masalah Keperawatan :
3. Intervensi / Implementasi :
4. Evaluasi :
PENILAIAN NYERI :
Nyeri : Ya, Lokasi : Nyeri dada
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
10
PENGKAJIAN SEKUNDER / SURVEY SEKUNDER
1. RIWAYAT KESEHATAN
S : Sign/Symptoms (tanda dan gejala)
Keluarga mengatakan Tn.H memiliki riwayat diabetes
A : Allergies (alergi)
Pasien tidak ada alergi obat dan makanan
M : Medications (pengobtan)
LED I 0.4
LED jam II
GDS 345 140 mg/dl
Kimia Darah
Fungsi Hati
SGOT 19 <38 (U/L) Normal
SGPT 27 <41 (U/L) Normal
Elektrolit
Natrium 135 136-145 (mmol/l) Normal
Ureum
Data Objektif :
b) TTV :
Td : 160/90 x/m
N : 64 x/menit
P : 20 x/menit
S :36.5oC
SpO2 : 98%
c) CRT >2 Penurunan Curah
e) Tampak lemas
f) Hasil Pemeriksaan
Hasil Echokardiografi :
EF 49%
Tapse 2,2%
Mildly abnormal LV systolic
fungction mild mitral regurgitation
Hasil Pemeriksaan ekg : Sinus
rhytme HR 60 bpm , Reguler
2 18/8/22 MANAJEMEN NYERI (I. 08238) 20.45 S : pasien mengatakan nyeri mulai berkurang
19.30 1) Menentukan lokasi, karakteristik, O : skala nyeri 3
durasi, frekuensi, kualitas, intensitas A : nyeri belum teratasi
nyeri. P : Lanjutkan intervensi
Hasil : 1) Menentukan lokasi, karakteristik, durasi,
O : Onset (seberapa cepat efek dari frekuensi, kualitas, intensitas nyeri.
suatu interaksi terjadi):Pasien 2) Mengidentifikasi skala nyeri
mengatakan nyeri dirasakan 30 menit 3) Mengidentifikasi respon nyeri non verbal
saat melkukan treadmill 4) Mengidentifikasi faktor yang
P : Provokatif (penyebab): Ketika memperberat dan memperingan nyeri
menarik napas dalam. 5) Memberikan teknik nonfarmakologis
Q : Quality (kualitas) :terasa untuk mengurangi rasa nyeri relaksasi
tertekan napas dalam.
R : Radiation (paparan) :Nyeri
dada sebelah kiri hingga tembus
kebelakang
S : Severity ( tingkat
keparahan) :Skala 5 NRS
T : Timing (waktu) : Hilang timbul
2) Mengidentifikasi skala nyeri
Hasil : skala nyeri 5 NRS (sedang)
3) Mengidentifikasi respon nyeri non
verbal
Hasil: pasien tampak meringis.
4) Mengidentifikasi faktor yang
memperberat dan memperingan nyeri
Hasil : pasien mengatakan factor
yang memperberat nyeri ketika
melakukan aktivitas berat, dan yang
memperingan nyeri jika melakukan
tarik napas dalam
5) Memberikan teknik nonfarmakologis
untuk mengurangi rasa nyeri
relaksasi napas dalam.
Hasil : pasien merasa nyeri
berkurang. Dari skala nyeri 5 ke
skala nyeri 3