Anda di halaman 1dari 49

TENTARA NASIONAL INDONESIA

MARKAS BESAR ANGKATAN DARAT

BUKU PETUNJUK PELAKSANAAN

tentang

BUKU PEDOMAN KHUSUS JABATAN -1


(BPKJ-1)

POLISI MILITER ANGKATAN DARAT

PP : CPM – 04.a

DISAHKAN DENGAN PERATURAN KEPALA STAF ANGKATAN DARAT


1

TENTARA NASIONAL INDONESIA


MARKAS BESAR ANGKATAN DARAT

PERATURAN KEPALA STAF ANGKATAN DARAT


Nomor : Perkasad / / / 2008

tentang

BUKU PETUNJUK PELAKSANAAN


TENTANG BUKU PEDOMAN KHUSUS JABATAN – 1
POLISI MILITER ANGKATAN DARAT

KEPALA STAF ANGKATAN DARAT

Menimbang : 1. Bahwa dibutuhkan adanya peranti lunak berupa Buku Petunjuk


Pelaksanaan tentang Buku Pedoman Khusus Jabatan untuk
digunakan sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas bagi satuan
dan sumber bahan ajaran bagi Lembaga Pendidikan di lingkungan
TNI AD.

2. Bahwa untuk memenuhi kebutuhan tersebut, maka perlu


dikeluarkan Peraturan Kasad mengenai Buku Petunjuk Pelaksanaan
tentang Buku Pedoman Khusus Jabatan-1 Pomad.

Mengingat : 1. Peraturan Kasad Nomor Perkasad / 1 / VII / 2007 tanggal 5 Juli


2007 tentang Pengesahan berlakunya Buku Petunjuk Administrasi
tentang Tulisan Dinas.
2

2. Peraturan Kasad Nomor Perkasad / 2 / VII / 2007 tanggal 5 Juli


2007 tentang Pengesahan berlakunya Buku Petunjuk Administrasi
tentang Penyusunan dan Penerbitan Doktrin / Buku Petunjuk
Angkatan Darat.

3. Keputusan Kasad Nomor Kep / 4 / II / 2004 tanggal 22 Pebruari


2004 tentang Organisasi dan Tugas Pusdikpom Kodiklat TNI AD.

4. Keputusan Kasad Nomor Kep /3/I / 2007 tanggal 23 Januari


2007 tentang Organisasi dan Tugas Polisi Militer Kodam (Pomdam).

5. Keputusan Kasad Nomor Kep / 16 / VI / 2007 tanggal 26 Juni


2007 tentang Organisasi dan Tugas Polisi Militer Kodam Jaya
(Pomdam Jaya).

Memperhatikan : 1. Surat Perintah Kasad Nomor Sprin / 167 / II / 2008 tanggal 8


Pebruari 2008 tentang Perintah melaksanakan revisi / menyusun
Bujuklak.

2. Surat Perintah Danpuspomad Nomor Sprin / 461 / VII / 2008


tanggal 29 Juli 2008 tentang Perintah melaksanakan revisi Bujuklak
BPKJ Pomad.

3. Hasil perumusan kelompok kerja revisi Buku Petunjuk


Pelaksanaan tentang Buku Pedoman Khusus Jabatan -1 Pomad.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : 1. Mengesahkan berlakunya Buku Petunjuk Pelaksanaan tentang


Buku Pedoman Khusus Jabatan – 1 Pomad sebagaimana tercantum
dalam lampiran Peraturan Kasad ini dengan menggunakan kode
PP : CPM – 04.a.

2. Buku Petunjuk Pelaksanaan tentang Buku Pedoman Khusus


Jabatan Pomad ini berklasifikasi BIASA.
3

3. Danpuspomad sebagai Pembina materi Buku Petunjuk


Pelaksanaan tentang Buku Pedoman Khusus Jabatan-1 Pomad ini.

4. Peraturan lain yang bertentangan dengan materi Buku Petunjuk


Pelaksanaan tentang Buku Pedoman Khusus Jabatan-1 Pomad ini
dinyatakan tidak berlaku.

5. Peraturan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Jakarta
Pada tanggal Desember 2008

A.n. Kepala Staf Angkatan Darat


Asisten Operasi

Hotma Marbun
Mayor Jenderal TNI

Autentikasi
Distribusi :
Direktur Ajudan Jenderal Angkatan Darat
A dan B Angkatan Darat

Tembusan :
S. Aritonang
1. Kasum TNI Brigadir Jenderal TNI
2. Irjen TNI
3. Asrenum Panglima TNI
4. Dirjen Renhan Dephan RI Nomor
Tanggal Autentikasi Desember 2008

Pejabat Paraf Tanggal


Danpuspomad
Wadan Puspomad
Dirbincab Puspomad
TENTARA NASIONAL INDONESIA Lampiran Peraturan Kasad
MARKAS BESAR ANGKATAN DARAT Nomor Perkasad/ / /2008
Tanggal 2008
4

BUKU PETUNJUK PELAKSANAAN


tentang
BUKU PEDOMAN KHUSUS JABATAN-1
POLISI MILITER ANGKATAN DARAT

BAB I
PENDAHULUAN

1. Umum.

a. Buku Pedoman Khusus Jabatan (BPKJ) merupakan buku petunjuk


pelaksanaan bagi prajurit yang berisikan uraian tugas sesuai jabatan pada tiap-tiap
tingkat kecakapan dan kepangkatan, dengan adanya perubahan Spesialisasi
Jabatan Militer (SJM) dari 5 tingkat kecakapan menjadi 7 tingkat kecakapan, hal
tersebut berpengaruh terhadap perubahan tingkat kepangkatan dan kecakapan
dalam Buku Pedoman Khusus Jabatan (BPKJ).

b. Bagi Prajurit yang berpangkat Prada, maka Buku Pedoman yang diperlukan
adalah BPKJ-1. Pada Buku Pedoman tersebut disesuaikan pada perubahan tingkat
kepangkatan, pengelompokan jabatan, standar kemampuan dan uraian tugas yang
harus dikuasai dan dilaksanakan oleh setiap Prajurit Pomad pada tingkat
kecakapan-1.

c. Bertitik tolak dari permasalahan tersebut, maka perlu peranti lunak berupa
buku petunjuk tentang BPKJ-1. Buku petunjuk ini sebagai pedoman bagi prajurit
yang berpangkat Prada dan berdinas di Polisi Militer Angkatan Darat dalam
melaksanakan tugas keterampilan jabatan.

2. Maksud dan Tujuan.


5

a. Maksud. Bujuklak tentang BPKJ ini memberikan penjelasan tentang


uraian tugas dan standar kemampuan prajurit sesuai jabatannya yang ada di tingkat
kecakapan -1 di satuan Pomad.

b. Tujuan. Tujuan Bujuklak BPKJ ini sebagai pedoman dalam


melaksanakan tugas sesuai jabatannya pada tingkat kecakapan-1 di satuan Pomad.

3. Ruang Lingkup dan Tata Urut.

a. Ruang Lingkup. Buku Petunjuk Pelaksanaan ini dibatasi pada tugas-tugas


yang harus dikuasai dan dilaksanakan oleh prajurit sesuai pengelompokan jabatan
yang ada pada tingkat kecakapan-1 di satuan Pomad.

b. Tata Urut.

1) Bab I Pendahuluan.
2) Bab II Ketentuan Umum.
3) Bab III Materi.
4) Bab IV Penutup.

4. Landasan.

a. Surat Keputusan Kasad Nomor Skep/498/XII/2005 tanggal 6 Desember 2005


tentang Pengesahan berlakunya Buku Petunjuk dan Pelaksanaan tentang
Spesialisasi Jabatan Militer Induk Bintara dan Tamtama TNI AD.

b. Surat Keputusan Kasad Nomor Skep / 163 / VI / 2006 tanggal 13 Juni 2006
tentang Pengesahan berlakunya Buku Petunjuk Pelaksanaan tentang Spesialisasi
Jabatan Militer Bintara dan Tamtama Polisi Militer Angkatan Darat.

c. Keputusan Kasad Nomor Kep / 4 / II / 2004 tanggal 22 Pebruari 2004 tentang


Organisasi dan Tugas Pusdikpom Kodiklat TNI AD.

d. Keputusan Kasad Nomor Kep / 3 / I / 2007 tanggal 23 Januari 2007 tentang


Organisasi dan Tugas Polisi Militer Kodam (Pomdam).
6

e. Keputusan Kasad Nomor Kep / 26 / VI / 2007 tanggal 26 Juni 2007 tentang


Organisasi dan Tugas Polisi Militer Kodam Jaya (Pomdam Jaya).

5. Pengertian.

a. Kode SJM. Adalah satuan huruf dan angka yang


mengidentifikasikan SJM, kelompok karier, tingkat kecakapan dan kualifikasi khusus.
b. Spesialisasi Jabatan Militer (SJM). Adalah kelompok jabatan /
kedudukan militer yang mempunyai hubungan sedemikian dekatnya sehingga
diantara orang-orang yang diklasifikasikan dalam kelompok tersebut terdapat derajat
tukar menukar yang optimal.
c. Tingkat Kecakapan-1. Adalah macam dan tingkat kecakapan yang
menunjukkan tingkat kualifikasi di dalam SJM Pomad dengan pangkat Prada.
d. Buku Pedoman Khusus Jabatan (BPKJ). Adalah Buku Petunjuk Prajurit
agar dapat melaksanakan tugas khusus sesuai jabatannya. Buku ini memuat jenis
tugas, standar, kondisi, petunjuk dan pelaksanaan tugas, sekaligus sebagai jawaban
terhadap UTP Jabatan.
e. Kelompok Karier. Adalah pengelompokan SJM yang mempunyai
hubungan satu sama lain untuk memungkinkan pembinaan personel / pembinaan
tenaga manusia sebaik-baiknya.

BAB II

KETENTUAN UMUM

6. Umum. Agar uraian tugas yang diemban oleh setiap Prajurit pada tingkat
kecakapan-1 dengan tingkat kepangkatan Prada yang ada di satuan Pomad dapat
dikuasai, dipahami dan dilaksanakan dengan benar, maka perlu adanya ketentuan umum
yang berisikan tingkat Keterampilan, Tugas Khusus, Pengelompokan Jabatan serta
Tanggung Jawab.

7. Tingkat Keterampilan. Untuk Prajurit Pomad yang berpangkat Prada


digolongkan dalam tingkat Keterampilan Pelaksana Pemula pada tingkat Kecakapan-1.
7

8. Tugas Khusus. Uraian tugas pada tingkat kecakapan-1 dilaksanakan sesuai


jabatan yang ada dalam satuan Pomad baik jabatan fungsi maupun jabatan non fungsi
Pom sesuai DSPP / TOP di satuan Polisi Militer Angkatan Darat.

9. Pengelompokan Jabatan.

a. Kelompok Jabatan Lapangan Kekuasaan Teknis Kecabangan Pom.

1) Tamotoris / Ta SPM Putih.


2) Taregu Kawal.
3) Anggota Regu Pom.
4) Taprovos.

b. Kelompok Jabatan Lapangan Kekuasaan Teknis Kecabangan lain.


- Tayanrad.

10. Tanggung Jawab.

a. Komandan Satuan.

1) Menentukan personel satuan sesuai Pengelompokan Jabatan pada


tingkat kecakapan-1 di satuan Pomad.
2) Menentukan uraian tugas jabatan yang ada di satuan Pomad.
3) Memberikan petunjuk dan pengarahan kepada personel tentang
proses latihan sesuai uraian tugas dalam jabatan di satuan Pomad.
4) Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan.

b. Pelatih.

1) Menyiapkan materi sesuai uraian tugas yang harus dilatihkan kepada


setiap prajurit pada tingkat kecakapan-1.
2) Melatih setiap materi dalam uraian tugas sesuai standar kemampuan
dan waktu yang di tentukan.
3) Bertanggung jawab kepada Dansat selaku pimpinan UTPJ.
8

c. Prajurit.

1) Mempelajari materi uraian tugas yang ada sesuai dengan jabatan dan
tingkat kecakapan hingga menguasai.
2) Melaksanakan setiap materi dalam uraian tugas yang diberikan oleh
pelatih sesuai standar kemampuan dan waktu yang ditentukan.

BAB III

MATERI

11. Umum. Materi uraian tugas sesuai penomoran kode yang ada dalam tiap-tiap
jabatan telah disusun sesuai kondisi, standar, petunjuk dan pelaksanaannya, adapun
jabatan-jabatan yang ada pada tingkat kecakapan-1 ini terdiri dari satuan Pusdikpom,
Pomdam, Pomdam jaya dan Yon Pomad.

12. Tamotoris / Ta Spm Putih.

a. Kode : 130 A1 ZNN 01.01

1) Tugas : Mengemudikan kendaraan kawal roda dua dalam


rangka mendukung kegiatan patroli berkendaraan.

2) Kondisi : a) Tempat : Di luar markas.


b) Waktu : Siang hari / malam hari.
c) Pakaian : PDL Walmor.
d) Disediakan :
(1) Kendaraan kawal roda dua.
(2) Alkomsus.
(3) Pistol.
(4) Knopel.
(5) Borgol.
9

3) Standar : Mampu mengemudikan kendaraan kawal roda dua


dalam rangka mendukung kegiatan patroli berkendaraan sesuai dengan
ketentuan yang ada.

4) Petunjuk.

a) Memahami tatacara mengemudikan kendaraan kawal roda


dua.
b) Melaksanakan kegiatan patroli berkendaraan.

5) Pelaksanaan.

a) Tahap persiapan.

(1) Menyiapkan perlengkapan perorangan yang diperlukan.


(2) Menyiapkan kendaraan yang akan digunakan.

b) Tahap kegiatan.

(1) Melaksanakan patroli kendaraan roda dua yang berperan


sebagai petugas I ( pemeriksa ) atau petugas II ( pengawas ).
(2) Dalam melaksanakan patroli, bila menemukan pelanggar
maka segera hentikan, dekati dan lakukan kegiatan :

(a) Sebagai petugas pemeriksa melakukan tindakan


sebagai berikut :

i. Lakukan / balas penghormatan.


ii. Khusus pelanggar berkendaraan
perintahkan supaya mematikan mesinnya dan
turun dari kendaraan.
iii. Jelaskan kesalahannya.
iv. Hindari perdebatan yang tidak perlu.
10

v. Minta KTA / KTP / SIM / STNK / BNKB


serahkan kepada petugas pengawas.
vi. Periksa material / barang yang dibawa dan
adakan penggeledahan serta penyitaan barang
yang dapat membahayakan petugas atau barang
terlarang, serahkan hasil penyitaan kepada
petugas pengawas.

(b) Sebagai petugas pengawas melaksanakan


kegiatan sebagai berikut :

i. Menerima dan memeriksa KTA / KTP /


SIM / STNK / BNKB dan barang hasil penyitaan.
ii. Catat hasil-hasil pemeriksaan.
iii. Tentukan apakah dari hasil pemeriksaan itu
ada pelanggaran yang dilakukan.
iv. Bila hanya pelanggaran ringan berikan
teguran, tetapi bila pelanggaran cukup berat
berikan balang lalulintas / tatib.
v. Khusus untuk tindak pidana maka untuk si
pelanggar lakukan pemborgolan sebagai tindakan
pertama pengamanan agar si pelanggar tidak
melarikan diri, dan untuk personel yang bertugas
sebagai pengamanan segera melaporkan kepada
Dan Unit untuk membawa / menjemput si
pelanggar dibawa ke markas.
vi. Buatkan BAP di TKP dan pembuatan sket
bagan bila diperlukan.

b. Kode : 130 A1 ZNN 02.01

1) Tugas : Mengemudikan kendaraan bermotor roda dua


dalam rangka mendukung kegiatan pengawalan perpindahan pasukan.
11

2) Kondisi : a) Tempat : Di luar markas.


b) Waktu : Siang hari / malam hari.
c) Pakaian : PDL Walmor.
d) Disediakan :
(1) Kendaraan kawal roda dua.
(2) Alkomsus.
(3) Pistol.
(4) Knopel.
(5) Borgol.

3) Standar : Mampu mengemudikan kendaraan bermotor roda


dua dalam rangka mendukung kegiatan pengawalan perpindahan pasukan
sesuai dengan ketentuan yang ada.

4) Petunjuk.

a) Memahami tatacara mengemudikan kendaraan bermotor roda


dua.
b) Melaksanakan kegiatan pengawalan bermotor.

5) Pelaksanaan.

a) Tahap persiapan.

(1) Melaksanakan survey di peta / medan sebenarnya sesuai


rencana pengawalan meliputi :

(a) Route utama / cadangan.


(b) Jalan / tempat kritis yang akan dilalui.
(c) Kondisi jalan dan tempat-tempat rawan lainnya.

(2) Mengecek kesiapan kendaraan dan perlengkapan meliputi :

(a) Pakaian yang digunakan.


(b) Helm, dragriem, kopelriem dan sepatu lars.
(c) Senjata, knopel dan borgol.
12

(d) Periksa kebersihan kondisi dan perlengkapan kendaraan.


(e) Periksa bahan bakar.
(f) Cek kondisi alat komunikasi dan pelajari jaringnya.

b) Tahap kegiatan.

(1) Melaksanakan tugas sebagai kawal depan :

(a) Sebelum berangkat :

i. Menempati kedudukan sebagai kawal depan.


ii. Berdiri tegak di kiri / kanan kendaraan.
iii. Mendengarkan aba-aba atau kode dari Dan kawal
saat berangkat.

(b) Selama dalam perjalanan.

i. Memperhatikan serta memelihara jarak dengan


kendaraan konvoi lainnya.
ii. Memperhatikan petunjuk-petunjuk atau rambu-
rambu lalulintas.
iii. Menjaga formasi pengawalan.
iv. Selalu waspada terhadap kemungkinan hambatan
selama dalam perjalanan.
v. Ikut memperhatikan perkembangan situasi selama
dalam perjalanan.
vi. Turut bertugas sebagai pengintai depan bila terjadi
serangan.

(2) Melaksanakan tugas sebagai kawal belakang :

(a) Sebelum berangkat :

i. Menempati kedudukan sebagai kawal belakang.


13

ii. Berdiri tegak di kiri / kanan kendaraan.


iii. Mendengarkan aba-aba atau kode dari Dan Kawal
saat berangkat.

(b) Selama dalam perjalanan.

i. Memperhatikan serta memelihara jarak dengan


kendaraan konvoi lainnya.
ii. Menjaga formasi pengawalan.
iii. Selalu waspada terhadap kemungkinan hambatan
selama dalam perjalanan.
iv. Ikut memperhatikan perkembangan situasi selama
dalam perjalanan.

(3) Sebagai kawal penutup :

(a) Sebelum berangkat :

i. Menempati kedudukan sebagai kawal penutup.


ii. Berdiri tegak di belakang kendaraan.
iii. Mendengarkan aba-aba atau kode dari Dan Kawal
saat berangkat.

(b) Selama dalam perjalanan.

i. Menempati kedudukan sebagai kawal penutup


ii. Waspadai penyusupan kendaraan ke dalam
konvoi.
iii. Memperhatikan serta memelihara jarak dengan
kendaraan konvoi lainnya.
iv. Menjaga formasi pengawalan.
v. Selalu waspada terhadap kemungkinan hambatan
selama dalam perjalanan.
vi. Ikut memperhatikan perkembangan situasi selama
dalam perjalanan.
14

13. Taregu Kawal

a. Kode : 130 A1 ZNN 01.02

1) Tugas : Melaksanakan tugas jaga kesatrian.

2) Kondisi : a) Tempat : Di dalam markas.


b) Waktu : Siang / Malam hari.
c) Pakaian : PDL Loreng.
d) Disediakan :
(1) Baret.
(2) Dragriem.
(3) Kopelriem.
(4) Sangkur.
(5) Senapan.

3) Standar : Mampu melaksanakan tugas jaga kesatrian sesuai


ketentuan yang ada.

4) Petunjuk :

a) Memahami tatacara pelaksanaan tugas jaga kesatrian.


b) Melaksanakan kegiatan jaga kesatrian.

5) Pelaksanaan.

a) Tahap persiapan.

(1) Menyiapkan perlengkapan perorangan yang akan `


digunakan.
(2) Mempelajari prosedur tetap jaga kesatrian satuan.
15

b) Tahap kegiatan.

(1) Memeriksa kerapihan pakaian dan kelengkapan


perlengkapan yang akan digunakan dalam tugas jaga kesatrian.
(2) Melaksanakan serah terima pos jaga.
(3) Selama melaksanakan tugas pos jaga agar
memperhatikan :

(a) Menjaga ketertiban terhadap personel yang ada di


sekitar pintu keluar / masuk.
(b) Melaksanakan pengamanan sesuai sektor yang
menjadi tanggung jawabnya.
(c) Melaksanakan penghormatan kepada setiap
personel yang dikenal / dipahami saat melewati pos jaga.
(d) Menghentikan dan mengecek kepada setiap
personel yang tidak dikenal / dipahami saat melewati pos
jaga.
(e) Melaksanakan penghormatan dan laporan bila
atasan langsung masuk :

i. Penghormatan pada siang hari, hormat


senjata sesuai dengan PPM dilanjutkan dengan
laporan.
ii. Penghormatan pada malam hari sesuaikan
dengan PPM dan sangkur terpasang pada
senapan.

(4) Melaksanakan pergantian tugas pos jaga sesuai petunjuk


Wadanru.
(5) Melaksanakan patroli keliling markas.
(6) Melaksanakan tugas sebagai anggota regu jajar
kehormatan dan regu berjajar.
16

b. Kode : 130 A1 ZNN 02.02

1) Tugas : Melaksanakan tugas lain sesuai perintah Dan


jaga kesatrian.

2) Kondisi : a) Tempat : Di dalam markas.


b) Waktu : Siang / Malam hari.
c) Pakaian : PDL Loreng.
d) Disediakan :
(1) Baret.
(2) Dragriem.
(3) Kopelriem.
(4) Sangkur.
(5) Senapan.

3) Standar : Mampu melaksanakan tugas lain sesuai perintah


Dan jaga kesatrian sesuai ketentuan yang ada.

4) Petunjuk :

a) Memahami tugas lain sesuai perintah Dan Jaga.


b) Melaksanakan tugas lain sesuai perintah Dan jaga kesatrian.
5) Pelaksanaan.

a) Tahap persiapan.

(1) Menyiapkan perlengkapan perorangan yang akan


digunakan.
(2) Mempelajari tugas lain sebagai anggota regu jaga.

b) Tahap kegiatan.

(1) Mengambil sandi sesuai perintah Dan Jaga.


(2) Mengambil ransum / makan.
17

(3) Menerima telepon dan mencatat berita telepon.


(4) Membuat laporan hal-hal menonjol.
(5) Mematikan dan menghidupkan lampu di sekitar markas.
(6) Mengibarkan dan menurunkan bendera merah putih.
(7) Mengisi buku jurnal serah terima jaga kesatrian.

14. Anggota Regu Pom.

a. Kode : 130 A1 ZNN 01.03

1) Tugas : Melaksanakan pengendalian lalulintas kewilayahan dan


daerah operasi.

2) Kondisi : a) Tempat : Di luar markas.


b) Waktu : Siang / Malam hari.
c) Pakaian : PDLT Pom / PDL II-O.
d) Disediakan :
(1) Senjata.
(2) Kendaraan.
(3) Rambu-rambu lalulintas.
(4) Peta daerah.
(5) Alkapsuspom.
(6) Alkom.

3) Standar : Mampu melaksanakan pengendalian lalulintas


kewilayahan dan daerah operasi sesuai dengan ketentuan yang ada.

4) Petunjuk :

a) Melaksanakan kegiatan pengendalian lalulintas.


b) Memahami tatacara pelaksanaan pengendalian lalulintas.
18

5) Pelaksanaan.

a) Tahap persiapan.

(1) Menyiapkan perlengkapan dan senjata yang akan


digunakan.
(2) Mempelajari daerah tugas khususnya faktor ketertiban,
keamanan dan kelancaran.
(3) Mempelajari prosedur pengendalian lalulintas.

b) Tahap kegiatan.

(1) Melaksanakan kegiatan pengendalian lalulintas.


(2) Melaksanakan pengawasan lalulintas.
(3) Melaksanakan tugas sebagai anggota pos keterangan
lalulintas khususnya terhadap personel yang memerlukan
informasi tentang kondisi daerah baik menyangkut route
maupun lokasi satuan-satuan.

b. Kode : 130 A1 ZNN 02.03

1) Tugas : Melaksanakan pengawasan dan pengurusan


yudha kelana / desertir.

2) Kondisi : a) Tempat : Di luar markas.


b) Waktu : Siang / Malam hari.
c) Pakaian : PDLT Pom.
d) Disediakan :
(1) Senjata.
(2) Kendaraan.
(3) Peta daerah.
(4) Alkapsuspom.
(5) Alkom.
19

3) Standar : Mampu melaksanakan pengawasan dan


pengurusan yudha kelana / desertir sesuai dengan ketentuan yang ada.

4) Petunjuk.

a) Melaksanakan kegiatan pengawasan dan pengurusan yudha


kelana / desertir.
b) Mengerti tentang satuan-satuan yang terlibat operasi.

5) Pelaksanaan.

a) Tahap persiapan.

(1) Menyiapkan perlengkapan dan senjata yang akan


digunakan.
(2) Mempelajari prosedur tatacara pengawasan dan
pengurusan yudha kelana / desertir.

b) Tahap kegiatan.

(1) Melaksanakan tugas sebagai anggota pos pengawasan


yudha kelana / desertir di tempat yang ditentukan.
(2) Melaksanakan patroli di sepanjang garis khayal dengan
cara berkendaraan atau berjalan kaki.
(3) Melaksanakan klasifikasi terhadap personel satuan yang
ditemukan di sekitar / sepanjang garis khayal, kemudian
disalurkan sesuai ketentuan yaitu :

(a) Yudha kelana (terpisah dari induk pasukan) :


i. Apabila masih sehat segera hubungi
satuannya untuk mengecek kebenaran dari
keterangan yang bersangkutan, selanjutnya minta
petunjuk apakah personel tersebut dijemput atau
diantarkan.
20

ii. Apabila mengalami gangguan mental dan


sakit, setelah dilaporkan ke induk pasukannya
maka segera dikirim ke tim kesehatan untuk
perawatan lebih lanjut.

(b) Desertir (sengaja meninggalkan induk


pasukannya) :

i. Apabila menemukan desertir segera


dilaporkan ke induk pasukannya.
ii. Setelah dilaporkan ke induk pasukannya
selanjutnya dikirim ke kamp satuan tugas Pom
untuk diserahkan ke Pom kewilayahan guna
proses lebih lanjut.

c. Kode : 130 A1 ZNN 03.03

1) Tugas : Melaksanakan pengaturan arus pengungsi.

2) Kondisi : a) Tempat : Di luar markas.


b) Waktu : Siang / Malam hari.
c) Pakaian : PDLT Pom.
d) Disediakan :
(1) Senjata.
(2) Kendaraan.
(3) Peta daerah operasi.
(4) Alat komunikasi.
(5) Alkapsuspom.

3) Standar : Mampu melaksanakan pengaturan arus pengungsi


sesuai dengan ketentuan yang ada.
21

4) Petunjuk.

a) Melaksanakan kegiatan pengaturan arus pengungsi.


b) Memahami pengetahuan tentang tatacara pengaturan arus
pengungsi.

5) Pelaksanaan.

a) Tahap persiapan.

(1) Menyiapkan perlengkapan dan senjata yang akan


digunakan.
(2) Mempelajari prosedur dan tatacara pengaturan arus
pengungsi.

b) Tahap kegiatan.

(1) Melaksanakan penutupan jalan yang menuju RPU / RPC


terhadap arus pengungsi.
(2) Melaksanakan pengaturan dan penyaluran arus
pengungsi dengan cara menunjukan jalan yang harus dilalui
oleh pengungsi untuk menuju tempat penampungan.
(3) Mengadakan pengawasan, pemeriksaan dan
penggeledahan terhadap pengungsi yang mencurigakan.
(4) Melaksanakan pengamanan selama pengaturan arus
pengungsi.

d. Kode : 130 A1 ZNN 04.03

1) Tugas : Melaksanakan pengawalan tahanan operasi /


keadaan bahaya.

2) Kondisi : a) Tempat : Di luar markas.


b) Waktu : Siang / Malam hari.
c) Pakaian : PDLT Pom.
22

d) Disediakan :
(1) Senjata.
(2) Kendaraan.
(3) Peta daerah operasi.
(4) Alat komunikasi.
(5) Alkapsuspom.

3) Standar : Mampu melaksanakan pengawalan tahanan


operasi / keadaan bahaya sesuai dengan ketentuan yang ada.

4) Petunjuk :

a) Melaksanakan kegiatan pengawalan tahops / keadaan bahaya.


b) Memahami tatacara melaksanakan kegiatan pengawalan
tahops / keadaan bahaya.

5) Pelaksanaan.

a) Tahap persiapan.

(1) Menyiapkan perlengkapan dan senjata yang akan


digunakan.
(2) Mempelajari prosedur dan tatacara pengawalan tahops /
keadaan bahaya.

b) Tahap kegiatan.

(1) Membantu satuan saat menerima penyerahan tahanan


operasi / keadaan bahaya serta barang-barang milik pribadi
tahanan di dalam instalasi titik penumpukan.
(2) Melaksanakan pengecekan jumlah personel dan
mencocokan identitasnya serta mengecek jumlah barang atau
jenis barang milik pribadi tahanan sesuai daftar serah terima.
23

(3) Melakukan penggeledahan terhadap masing-masing


tahanan.
(4) Melaksanakan pengawalan tahanan dengan berjalan kaki
maupun berkendaraan.
(5) Mengadakan pengamanan keliling sesuai sektor
pengawasan yang ditentukan dan tetap waspada saat
beristirahat.

e. Kode : 130 A1 ZNN 05.03

1) Tugas : Melaksanakan pengurusan tawanan perang /


interniran perang.

2) Kondisi : a) Tempat : Di luar markas.


b) Waktu : Siang / Malam hari.
c) Pakaian : PDLT Pom.
d) Disediakan :
(1) Senjata.
(2) Kendaraan.
(3) Peta daerah operasi.
(4) Alat komunikasi.
(5) Alkapsuspom.

3) Standar : Mampu melaksanakan pengurusan tawanan


perang / interniran perang sesuai ketentuan konvensi jenewa 1949.

4) Petunjuk.

a) Melaksanakan kegiatan pengurusan taper / interniran perang.


b) Memahami pengetahuan tentang pengurusan taper / interniran
perang.
24

5) Pelaksanaan.

a) Tahap persiapan.

(1) Menyiapkan perlengkapan dan senjata yang akan


digunakan.
(2) Mempelajari prosedur dan tatacara pengurusan taper /
interniran perang.

b) Tahap kegiatan.

(1) Melaksanakan pengurusan taper / interniran perang di


titik penumpukan sebagai berikut :

(a) Mengecek dan mencocokan jumlah taper /


interniran perang.
(b) Mencocokan identitas taper / interniran perang.
(c) Mencatat barang-barang milik taper / interniran
perang.
(d) Menggeledah taper / interniran perang.
(e) Memisahkan taper / interniran perang sesuai
dengan pangkat dan jenis kelaminnya.
( f) Menjaga keamanan di sekitar tempat penahanan.

f. Kode : 130 A1 ZNN 06.03

1) Tugas : Melaksanakan penegakan hukum, disiplin dan


tatatertib kewilayahan dan daerah operasi.

2) Kondisi : a) Tempat : Di luar markas.


b) Waktu : Siang / Malam hari.
c) Pakaian : PDLT Pom / PDL II-O.
d) Disediakan :
(1) Senjata.
(2) Kendaraan.
(3) Peta daerah operasi.
25

(4) Alat komunikasi.


(5) Alkapsuspom.

3) Standar : Mampu melaksanakan penegakan hukum, disiplin


dan tatatertib kewilayahan dan daerah operasi sesuai dengan ketentuan yang
ada.

4) Petunjuk.

a) Melaksanakan kegiatan penegakan hukum, disiplin dan tata


tertib.
b) Memahami prosedur dan tatacara penegakan hukum, disiplin
dan tatatertib.

5) Pelaksanaan.

a) Tahap Persiapan.

(1) Menyiapkan perlengkapan dan senjata yang akan


digunakan.
(2) Mempelajari prosedur dan tatacara penegakan hukum,
disiplin dan tatatertib.

b) Tahap Kegiatan.

(1) Mengamankan anggota TNI AD yang berada /


berkeliaran di tempat sasaran penegakan, adakan pemeriksaan
singkat yang meliputi identitas lengkap, cocokan dengan KTA
yang bersangkutan serta mengapa mereka berada di daerah
tersebut dan kenakan tilang tatib.
(2) Mengamankan atau menahan sementara anggota TNI
AD yang berada di pasar gelap tempat penjualan logistik TNI
AD, sipil yang diduga terlibat dalam penjualan logistik TNI AD
untuk dimintai keterangan.
(3) Menangkap atau menahan anggota TNI AD yang
tertangkap tangan melakukan tindak pidana.
26

15. Taprovos.

a. Kode : 130 A1 ZNN 01.04

1) Tugas : Melaksanakan pengaturan lalulintas di dalam


markas.

2) Kondisi : a) Tempat : Di dalam markas.


b) Waktu : Siang / Malam hari.
c) Pakaian : Gam Provos .
d) Disediakan :
(1) Denah markas.
(2) Alkom.
(3) Rambu-rambu lalulintas
(4) Alkapsus Provos.
(5) ATK dan administrasi Provos.
(6) Senter Lalin

3) Standar : Dapat melaksanakan pengaturan lalulintas di


dalam markas sesuai dengan ketentuan yang ada.

4) Petunjuk :

a) Melaksanakan kegiatan pengaturan lalulintas.


b) Memahami tatacara melaksanakan kegiatan pengaturan
lalulintas.

5) Pelaksanaan.

a) Tahap persiapan.

(1) Menyiapkan perlengkapan yang akan digunakan.


(2) Mempelajari prosedur pelaksanaan kegiatan pengaturan
lalulintas
27

b) Tahap kegiatan.

(1) Mengatur dan menyalurkan arus lalulintas di pintu keluar/


masuk markas :

(a) Mengatur dan menyalurkan arus lalulintas


kendaraan personel / tamu / material yang keluar / masuk
markas untuk menghindari kemacetan.
(b) Memberi kode / tanda isyarat / tiupan peluit
kepada petugas piket / jaga kesatrian apabila Dan / tamu
VIP dari satuan atas akan masuk / keluar markas,
selanjutnya memberikan prioritas jalan bagi
kendaraannya.
(c) Menutup pintu masuk / keluar markas apabila
dilaksanakan upacara atau acara lain yang bersifat
protokoler dan menyalurkan arus lalulintas ke tempat /
pintu keluar / masuk lainnya yang diperkirakan tidak
mengganggu kelancaran upacara / acara protokoler.

(2) Mengawasi lalulintas kendaraan / personel di daerah


terbatas, terlarang dan tertutup yang ada di dalam markas :

(a) Memeriksa kendaraan / personel yang akan


memasuki daerah tersebut apakah sudah menggunakan
tanda-tanda khusus sesuai dengan ketentuan untuk
mencegah masuknya kendaraan / personel yang tidak
berhak ke daerah tersebut.
(b) Memeriksa kendaraan / personel yang memasuki
daerah tersebut terutama terhadap barang-barang yang
dibawa apakah sudah sesuai dengan ketentuan untuk
menghindari pencurian ataupun sabotase.

(3) Mengatur ketertiban parkir di dalam markas :


28

(a) Mengatur arus lalulintas kendaraan pada jalan


keluar / masuk tempat parkir agar tidak menimbulkan
kemacetan dan mengatur kendaraan pada waktu
mengamabil posisi parkir untuk menghindari tabrakan
dan menjaga kerapihan serta daya tampung kendaraan
terutama apabila tempat parkir sempit.
(b) Mengamankan dan menjaga ketertiban di tempat
parkir dengan cara :

i. Kenali secara sepintas pengemudi / pemilik


kendaraan yang masuk / keluar tempat parkir, bila
perlu gunakan tanda parkir untuk menghindari
pencurian.
ii. Mengawasi dan mencegah yang tidak
berkepentingan memasuki tempat parkir, apabila
tempat parkir cukup luas adakan patroli keliling
untuk mencegah terjadinya pencurian.
iii. Mengambil tindakan terhadap orang yang
melakukan pencurian, salurkan sesuai dengan
prosedur hukum yang berlaku.
iv. Berikan peringatan terhadap orang-orang
yang menimbulkan kebisingan (suara klakson,
suara mesin yang sedang diperbaiki, suara tape
mobil) yang dapat mengganggu personel yang
sedang berkerja atau mengganggu jalannya rapat
maupun kegiatan lain yang menggunakan suara.

b. Kode : 130 A1 ZNN 02.04

1) Tugas : Melaksanakan pengamanan di dalam markas.

2) Kondisi : a) Tempat : Di dalam markas.


b) Waktu : Siang / Malam hari.
c) Pakaian : Gam Provos.
29

d) Disediakan :
(1) Denah markas.
(2) Alkom.
(3) Rambu-rambu lalulintas
(4) Alkapsus Provos.
(5) ATK dan administrasi Provos.

3) Standar : Dapat melaksanakan pengamanan di dalam


markas dari segala kemungkinan gangguan yang akan timbul sesuai dengan
ketentuan yang ada.

4) Petunjuk :

a) Melaksanakan kegiatan pengamanan dalam markas terhadap


bahaya yang akan timbul.
b) Memahami protap pengamanan satuan yang berlaku.

5) Pelaksanaan.

a) Tahap persiapan.

(1) Mempelajari protap pengamanan yang berlaku di dalam


markas tersebut.
(2) Menyiapkan perlengkapan yang akan digunakan untuk
melaksanakan tugas tersebut.

b) Tahap kegiatan.

(1) Mengawasi keluar / masuk personel / kendaraan organik.

(a) Mencatat personel organik yang keluar markas


waktu jam kerja terutama pada waktu seluruh anggota
tidak diijinkan meninggalkan markas serta mengecek
apakah ada surat ijin keluar markas dari Dan / Ka / Pa
30

yang bersangkutan, apa keperluannya, barang-barang


apa yang dibawa (kalau ada), saat berangkat dan saat
kembali, apabila tidak ada surat ijin keluar hubungi /
laporkan kepada Dan / Ka / Pa yang bersangkutan
tentang perbuatan anggotanya tersebut, perintahkan
kembali atau sesuaikan dengan petunjuk dari Dan / Ka /
Pa yang bersangkutan.
(b) Mencatat dan memeriksa kendaraan organik
khususnya kendaraan pool yang keluar markas, baik di
dalam maupun di luar jam dinas, apakah ada surat ijin
jalan, muatan / material yang dibawa dan apakah ada
surat jalan untuk pembawaan material tersebut.

(2) Mengawasi pendaftaran tamu.

(a) Tamu dipersilahkan untuk mengisi buku tamu


sesuai kolom-kolom yang telah ditentukan.
(b) Minta surat nyata diri tamu (KTP, KTA, SIM) teliti
apakah sesuai dengan identitas yang tertulis dalam buku
tamu, apabila karena suatu hal tamu tidak dapat
menunjukan surat nyata diri, hubungi pejabat / personel
yang akan ditemui, apabila dikenal maka tamu tersebut
dapat diijinkan untuk menemui pejabat / personel yang
bersangkutan, apabila tamu tidak dikenal tetapi karena
ada sesuatu hal yang sangat mendesak dan perlu
disampaikan, maka setelah surat nyata diri diteliti dan
tidak ada hal-hal yang mencurigakan, tamu tersebut
diberikan label tanda tamu dan diantar ketempat pejabat /
personel yang bersangkutan.
(c) Laporkan / hubungi pejabat / personel yang dituju
apakah ada di tempat dan bersedia menerima tamu
tersebut, apabila bersedia maka tamu tersebut diantar
ketempat yang dituju.
31

(d) Khusus tamu yang akan menemui Pang / Dan / Dir


/ Ka satuan tersebut supaya disalurkan melalui staf
ajudan.
(e) Untuk menjaga kewibawaan, teliti apakah tamu
tersebut berpakaian sopan.
(f) Barang tamu yang tidak perlu dibawa (senjata api /
tajam, kamera dan barang lainnya) yang dapat
mengganggu keamanan supaya dititipkan di Provos
kecuali wartawan yang diundang oleh Dansat.
(g) Setelah tamu selesai menemui pejabat / personel
yang dituju maka label tamu diambil dan surat nyata diri
tamu diserahkan kembali.
(h) Apabila tamu rombongan perlakuan tersebut
hanya dikenakan kepada pimpinannya.
(i) Dalam keadaan khusus tamu yang bersifat
protokoler dan pejabat VIP tidak diberlakukan ketentuan
tersebut dan Provos hanya membantu kelancaran
penerimaan tamu.
(j) Mengawasi gudang perbekalan, senjata / munisi,
pintu gerbang dan sarana markas dilakukan dengan cara
mengadakan patroli keliling markas.

c. kode : 130 A1 ZNN 03.04

1) Tugas : Melaksanakan penegakan tatatertib dan lalulintas di


dalam markas.

2) Kondisi : a) Tempat : Di dalam markas.


b) Waktu : Siang / Malam hari.
c) Pakaian : PDL Provos / PDL II-O.
d) Disediakan :
(1) Denah markas.
(2) Alkom.
(3) Rambu-rambu lalulintas
32

(4) Alkapsus Provos.


(5) ATK dan administrasi Provos.

3) Standar : Mampu melaksanakan penegakan tatatertib dan


lalulintas di dalam markas sesuai dengan ketentuan yang ada.

4) Petunjuk :

a) Melaksanakan kegiatan penegakan tatatertib dan lalulintas di


dalam markas.
b) Memahami prosedur pelaksanaan kegiatan penegakan tatatertib
dan lalulintas di dalam markas.

5) Pelaksanaan.

a) Tahap persiapan.

(1) Menyiapkan perlengkapan yang akan digunakan.


(2) Mempelajari tatacara melaksanakan kegiatan penegakan
tatatertib dan lalulintas di dalam markas.

b) Tahap kegiatan.

(1) Menempatkan diri di Pos pemeriksaan yang telah


ditentukan pada pintu keluar / masuk kendaraan / personel.
(2) Memberhentikan setiap personel / kendaraan yang
melalui pos pemeriksaan dan didahului dengan penghormatan.
(3) Meminta kepada personel untuk menunjukan surat nyata
diri (KTA, SIM, STNK, BNKB), teliti apakah masih berlaku dan
untuk kendaraan cocokan dengan nomor registernya,
perhatikan kerapihan pribadi personel (pakaian / rambut)
apakah sudah sesuai dengan ketentuan.
(4) Berikan tilang kepada personel yang melanggar
ketentuan.
33

d. Kode : 130 A1 ZNN 04.04

1) Tugas : Melaksanakan patroli di dalam markas.

2) Kondisi : a) Tempat : Di dalam markas.


b) Waktu : Siang / Malam hari.
c) Pakaian : PDL Provos / PDL II-O.
d) Disediakan :
(1) Denah markas.
(2) Alkom.
(3) Rambu-rambu lalulintas
(4) Alkapsus Provos.
(5) ATK dan administrasi Provos.

3) Standar : Dapat melaksanakan patroli di dalam markas


sesuai dengan ketentuan yang ada.

4) Petunjuk :

a) Melaksanakan kegiatan patroli dalam markas.


b) Memahami prosedur kegiatan patroli dalam markas.

5) Pelaksanaan.

a) Tahap persiapan.

(1) Menyiapkan perlengkapan yang akan diguanakan.


(2) Mempelajari prosedur kegiatan patroli dalam markas.

b) Tahap kegiatan.

(1) Melaksanakan patroli jalan kaki, berjalan sesuai dengan


ketentuan PBB, arah pandangan jam 10.00 – 02.00 pada salah
satu sisi jalan dengan formasi bersaf atau berbanjar.
34

(2) Memberhentikan pelanggar, adakan pemeriksaan


singkat, apabila pelangaranya ringan dan baru pertama kali
dilakukan, cukup berikan tegoran agar tidak mengulangi
perbuatannya. Apabila pelanggaranya cukup berat atau
walaupun ringan tetapi sudah berulangkali dilakukan ambil
tindakan dengan membawa pelanggar ke kantor Provos dan
diperiksa untuk dilaporkan kepada atasannya.
(3) Melaksanakan patroli berkendaraan dengan kecepatan
kendaraan maximal 20 KM / jam, kegiatan lain dilakukan sesuai
patroli berjalan kaki.

e. kode : 130 A1 ZNN 05.04

1) Tugas : Melaksanakan tindakan pertama di tempat


kejadian perkara di dalam markas.

2) Kondisi : a) Tempat : Di dalam markas.


b) Waktu : Siang / Malam hari.
c) Pakaian : PDL Provos / PDL II-O.
d) Disediakan :
(1) Denah markas
(2) Alkomsus / HT.
(3) Alkapsus Provos.
(4) Buku catatan, ATK / Formulir
administrasi Provos.
(5) Rool Meter.
(6) Kotak P3K.
(7) Kendaraan.
(8) Police Line.

3) Standar : Dapat melaksanakan tindakan pertama di tempat


kejadian perkara di dalam markas sesuai dengan ketentuan yang ada.
35

4) Petunjuk :

a) Melaksanakan kegiatan yang harus dilakukan di TKP.


b) Memahami prosedur kegiatan yang harus dilakukan di TKP.

5) Pelaksanaan.

a) Tahap persiapan.

(1) Menyiapkan perlengkapan yang akan digunakan.


(2) Mempelajari prosedur kegiatan yang harus dilakukan di
TKP.

b) Tahap kegiatan.

(1) Menguasai situasi di sekitar TKP.


(2) Berikan pertolongan pertama korban dan segera hubungi
petugas kesehatan yang ada di dalam markas, apabila korban
meningga dunia, posisi korban jangan dirubah kecuali terpaksa
beri tanda untuk memudahkan penggambaran sket bagan di
TKP.
(3) Mencegah masuknya orang-orang yang tidak
berkepentingan agar tidak merubah keadaan TKP atau
pertahankan status quo.
(4) Mengumpulkan barang bukti dan keterangan yang dapat
menjelaskan bagaimana terjadinya tindak pidana tersebut dan
amankan.
(5) Membuat gambar sket bagan TKP.
(6) Membuat berita acara pendapatan di TKP.
(7) Melaporkan kepada komandan satuan dan Polisi Militer
terdekat untuk pengusutan lebih lanjut.
36

f. Kode : 130 A1 ZNN 06.04

1) Tugas : Mencatat peristiwa pelanggaran yang terjadi di


dalam markas.

2) Kondisi : a) Tempat : Di dalam markas.


b) Waktu : Siang / Malam hari.
c) Pakaian : PDL Provos / PDL II-O.
d) Disediakan :
(1) Denah markas
(2) Alkomsus / HT.
(3) Alkapsus Provos.
(4) Buku catatan, ATK / Formulir
administrasi Provos.

3) Standar : Dapat mencatat peristiwa pelanggaran yang terjadi


di dalam markas sesuai dengan ketentuan yang ada.

4) Petunjuk :

a) Melaksanakan kegiatan pengisian buku jurnal.


b) Memahami prosedur pengisian buku jurnal.

5) Pelaksanaan.

a) Tahap persiapan.

(1) Menyiapkan perlengkapan yang akan digunakan.


(2) Mempelajari prosedur pengisian buku jurnal.

b) Tahap kegiatan. Mencatat peristiwa pelanggaran / tindak


pidana di dalam markas untuk kepentingan pembuatan laporan polisi,
pencatatan harus berisi unsur – unsur tentang :
37

(1) Siapa : Orang yang terlibat langsung dalam


peristiwa pelanggaran tersebut.

(2) Apa : Jenis pelanggaran yang terjadi.

(3) Bilamana : Hari, tanggal, waktu kejadian.


(4) Dimana : Menerangkan tempat kejadian
tersebut.

(5) Mengapa : Sebab musabab pelanggaran.

16. Tayanrad.

a. Kode : 110 F1 ZNN 01.05

1) Tugas : Pemeliharaan dan perawatan radio taktis F.M


(PRC).

2) Kondisi : a) Tempat : Di ruangan / lapangan


b) Waktu : Siang / Malam hari.
c) Pakaian : PDL / PDH / PDL II-O.
d) Disediakan :
(1) PRC yang sudah siap digunakan.
(2) Antena panjang / batang.
(3) Antena pendek / daun.
(4) Alat pembersih.
(5) Jam / Stop watch.

3) Standar : Mampu melaksanakan pemeliharaan dan


perawatan tingkat nol sesuai dengan ketentuan yang ada.

4) Petunjuk :

a) Melaksanakan kegiatan pemeliharaan dan perawatan radio


tingkat nol.
b) Memahami prosedur kegiatan pemeliharaan dan perawatan
radio tingkat nol.
38

5) Pelaksanaan.

a) Tahap persiapan.

(1) Menyiapkan perlengkapan yang akan digunakan.


(2) Mempelajari prosedur kegiatan pemeliharaan dan
perawatan radio tingkat nol.

b) Tahap kegiatan.

(1) Melaksanakan pemeriksaan dan pemeliharaan Radio.

(a) Memeriksa kelengkapan radio.

i. Pesawat radio.
ii. Tempat baterai.
iii. Antena panjang dan dudukannya.
iv. Antena pendek dan dudukannya.
v. Tas gendong radio.
vi. Handset.

(b) Memeriksa permukaan luar dari bagian-bagian


radio, apabila kotor segera bersihkan debu kotoran dan
jamur dari permukaan dan dari jendela saluran.
(c) Memeriksa bagian kontrol dan tombol apakah
lengkap atau ada kerusakan lain.
(d) Memeriksa baterai apakah sudah bocor, berkarat
atau mencair. Apakah pesawat tidak dipakai lebih dari
satu hari supaya baterai dikeluarkan dari kotaknya dan
disimpan.
(e) Melaksanakan penyetelan carima, hidupkan radio
untuk mengetahui bahwa gerakan mekanik tiap kontrol
lancar dan bebas dari hambatan luar dan dalam.
39

(2) Melaksanakan pemeliharaan mingguan.

(a) Memeriksa handset yaitu kabel apakah rusak /


kropos, teriris / terpotong, terbelit / terpelintir dan
isolasinya rusak / tidak.
(b) Melaksanakan pemeriksaan kanvas (tas gendong
dan tas antena) apakah lapuk atau ada yang sobek.
(c) Melaksanakan pemeriksaan kedua antena apakah
ada kerusakan atau ada yang kendor dan berkarat.
(d) Melaksanakan pemeriksaan gasket pada kotak
baterai kalau ada kerusakan.

(3) Melaksanakan pembersihan dengan cara memeriksa


bagian luar radio set, permukaan luar harus bebas dari kotoran,
minyak dan jamur.

(a) Buang debu dan kotoran dengan kain bersih yang


lembut.
(b) Buang gemuk jamur dan kotoran tanah, gunakan
kain basah.
(c) Buang debu dan kotoran dari pas penghubung dan
lobang penyambung.
(d) Bersihkan panel dan alat kontrol dengan kain
pembersih yang lembut, bila kotoran sukar dibuang
basahkan kain dengan air sabun.

b. Kode : 110 F1 ZNN 02. 05

1) Tugas : Melaksanakan pembentukan jaring radio dan


pemeriksaan kekuatan.

2) Kondisi : a) Tempat : Di ruangan / lapangan


b) Waktu : Siang / Malam hari.
c) Pakaian : PDLT Pom.
40

d) Disediakan :
(1) Pesawat PRC.
(2) Meja lapangan.

3) Standar : Mampu melaksanakan pembentukan jaring radio


dan pemeriksaan kekuatan sesuai dengan ketentuan yang ada.

4) Petunjuk :

a) Melaksanakan kegiatan pembentukan jaring komunikasi dan


pemeriksaan kekuatan.
b) Memahami prosedur kegiatan pembentukan jaring komunikasi
dan pemeriksaan kekuatan.

5) Pelaksanaan.

a) Tahap persiapan.

(1) Menyiapkan perlengkapan yang akan digunakan.


(2) Mempelajari prosedur kegiatan pembentukan jaring
komunikasi dan pemeriksaan kekuatan.

b) Tahap kegiatan.

(1) Membuat jaring radio beserta nama panggilan dan


frekwensi.
(2) Masing-masing radio dihidupkan dan cek frekwensi serta
volumenya.
(3) Mengecek kekuatan radio, contoh sebagai berikut :

(a) Pos induk : Pendawa disini arjuna, bagaimana


penerimaan ganti.
(b) Pos ranting I : Arjuna disini Pendawa penerimaan
5/5 ganti.
(c) Pos ranting II : Arjuna disini sadewa penerimaan
5/5 ganti.
41

c. Kode : 110 F1 ZNN 03.05

1) Tugas : Mengatasi gangguan pesawat radio.

2) Kondisi : a) Tempat : Di ruangan / lapangan


b) Waktu : Siang / Malam hari.
c) Pakaian : PDLT Pom.
d) Disediakan :
(1) Pesawat PRC satu set yang
dilengkapi dengan :

(a) Batu baterai bekas 20 butir.


(b) Antena yang dratnya telah
rusak satu batang.
(c) Handset yang alat penerima /
pengirimanya telah rusak 1 buah.

(2) Cadangan batu baterai baru 20 butir.


(3) Cadangan antena dalam keadaan
baik 1 batang.
(4) Cadangan Handset dalam keadaan
baik 1 buah.
(5) Meja lapangan 1 buah.

3) Standar : Mampu mengatasi gangguan yang timbul sesuai


dengan ketentuan yang ada.

4) Petunjuk :

a) Melaksanakan kegiatan mengatasi gangguan pesawat radio.

b) Memahami prosedur kegiatan mengatasi gangguan pesawat


radio.
42

5) Pelaksanaan.

a) Tahap persiapan.

(1) Menyiapkan perlengkapan yang akan digunakan.


(2) Mempelajari prosedur kegiatan mengatasi gangguan
pesawat radio.

b) Tahap kegiatan.

(1) Putar saklar ke ON dan tombol volume kontrol ke


angka 5 ternyata pesawat tidak hidup.
(2) Putar saklar ke Light, periksa lampu pada panel
frekwensi ternyata lampu berwarna redup kemerah-merahan
(indikasi baterai lemah).
(3) Matikan pesawat dan buka kotak baterai selanjutnya
laksanakan penggantian baterai dengan yang baru.
(4) Pesawat hidupkan dan putar saklar Light terlihat lampu
pada panel frekwensi berwarna terang kebiruan.
(5) Putar saklar ke ON ternyata suara desis pada handset
tidak ada (indikasi gangguan antena).
(6) Matikan pesawat dan periksa pemasangan / kondisi
antena, lakukan penggantian dengan antena cadangan.
(7) Hidupkan pesawat dan suara desis pada handset
terdengar jelas.
(8) Angkat handset dan tiupkan pada Mic nya ternyata suara
tiupan tidak terdengar pada phone (indikasi gangguan handset.
(9) Matikan pesawat dan periksa pemasangan / kondisi
handset, lakukan penggantian dengan handset cadangan.
(10) Hidupkan pesawat dan tiup mic nya maka suara tiupan
akan terdengar pada phone.
(11) Kegiatan mengatasi gangguan selesai, pesawat
dinyatakan dalam keadaan baik dan siap digunakan.
43

BAB IV

PENUTUP

17. Keberhasilan. Disiplin untuk mentaati ketentuan yang ada dalam Buku
Petunjuk Pelaksanaan Tentang Buku Pedoman Khusus Jabatan – 1 Pomad ini oleh para
pembina dan pengguna akan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan di dalam
pelaksanaan tugas.

18. Penyempurnaan. Hal-hal yang dirasakan perlu dalam rangka penyempurnaan


Buku Petunjuk Pelaksanaan Tentang Buku Pedoman Khusus Jabatan – 1 Pomad ini, agar
disarankan kepada Kasad melalui Danpuspomad sesuai dengan mekanisme umpan balik.

Autentikasi A.n. Kepala Staf Angkatan Darat


Direktur Ajudan Jenderal Angkatan Darat Danpuspomad

S. Aritonang Subagdja Djiwapradja


Brigadir Jenderal TNI Mayor Jenderal TNI

Nomor
Tanggal Autentikasi Desember 2008
DAFTAR ISI

Halaman

Peraturan Kasad nomor Perkasad / / / 2008 tanggal 2008


tentang Buku Petunjuk Pelaksanaan tentang Buku Pedoman Khusus
Jabatan- 1 Pomad............... ...................................................... 1

LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

1. Umum.....................................................................................
4
2. Maksud dan Tujuan................................................................
5
3. Ruang Lingkup dan Tata Urut................................................
5
4. Landasan ...............................................................................
5
5. Pengertian..............................................................................
6

BAB II KETENTUAN UMUM

6. Umum.....................................................................................
6
7. Tingkat Keterampilan.............................................................
6
8. Tugas Khusus .......................................................................
7
9. Pengelompokan Jabatan.......................................................
7
10. Tanggung Jawab....................................................................
7
1

BAB III MATERI

11. Umum.....................................................................................
8
12. Tamotoris / Ta Spm Putih ....................................................
8
130 A1 ZNN 01. 01 Mengemudikan kendaraan bermotor
roda dua dalam rangka mendukung
kegiatan patroli berkendaraan............
8

i
130 A1 ZNN 02. 01 Mengemudikan kendaraan bermotor
roda dua dalam rangka mendukung
kegiatan pengawalan perpindahan
pasukan..............................................
10
13. Taregu Kawal.........................................................................
14

130 A1 ZNN 01. 02 Melaksanakan tugas jaga


kesatrian.............................................
14
130 A1 ZNN 02.02 Melaksanakan tugas lain sesuai
perintah Dan jaga kesatrian................
16
14. Anggota Regu Pom................................................................
17

130 A1 ZNN 01. 03 Melaksanakan pengendalian


lalulintas kewilayahan dan daerah
operasi................................................
17
2

130 A1 ZNN 02. 03 Melaksanakan pengawasan dan


pengurusan yudha kelana /
desertir................................................
18
130 A1 ZNN 03.03 Melaksanakan pengaturan arus
pengungsi...........................................
20
130 A1 ZNN 04. 03 Melaksanakan pengawalan tahanan
operasi / keadaan bahaya .................
21
130 A1 ZNN 05. 03 Melaksanakan pengurusan tawanan
perang / interniran perang secara
terbatas...............................................
23
130 A1 ZNN 06. 03 Melaksanakan penegakan hukum,
disiplin dan tatatertib kewilayahan
dan daerah operasi.............................
24
15. Taprovos................................................................................
26

130 A1 ZNN 01. 04 Melaksanakan pengaturan lalulintas


di dalam markas..................................
26
130 A1 ZNN 02. 04 Melaksanakan pengamanan di
dalam markas.....................................
28

ii
130 A1 ZNN 03. 04 Melaksanakan penegakan tatatertib
dan lalulintas di dalam markas...........
31
130 A1 ZNN 04. 04 Melaksanakan patroli di dalam
markas................................................
33
3

130 A1 ZNN 05. 04 Melaksanakan tindakan pertama di


tempat kejadian perkara di dalam
markas................................................
34
130 A1 ZNN 06. 04 Mencatat peristiwa pelanggaran
yang terjadi di dalam markas.............
36
16. Tayanrad................................................................................
37
110 F1 ZNN 01. 05 Pemeliharaan dan perawatan radio
taktis F.M (PRC).................................
37
110 F1 ZNN 02. 05 Melaksanakan pembentukan jaring
radio dan pemeriksaan kekuatan.......
39
110 F1 ZNN 03. 05 Mengatasi gangguan pesawat radio...
41

BAB IV PENUTUP

17. Keberhasilan..........................................................................
43
18. Penyempurnaan.....................................................................
43
4

iii

Anda mungkin juga menyukai