Anda di halaman 1dari 3

4.

Disposisi Aktiva Tetap

Disposisi aktiva tetap adalah penghentian penggunaan aktiva tetap denganalasan


tertentu.Disposisi aktiva tetap dapat dilakukan dengan cara berikut:

A. Penjualan
Apabila aktiva tetap yang dimiliki dijual, maka semua rekening yang berhubungan
dengan aktiva tersebut harus dihapuskan. Langkah-langkahyang harus diperhatikan :
a. Tentukan nilai buku dari aktiva yang dijual tersebut (harga perolehanaktiva dikurangi
akumulasi penyusutan aktiva tersebut)
b. Bandingkan nilai buku dengan harga jualnya
 Jika harga jual lebih besar dari nilai buku aktiva, maka diperoleh laba
penjualan aktiva
 Jika harga jual lebih kecil dari nilai buku aktiva, maka terjadi kerugian
penjualan aktiva

Contoh:

PT. Bombayah menjual kendaraan yang dimilikinya dengan hargaRp.50.000.000,- secara


tunai, harga perolehan Rp.70.000.000,- danakumulasi penyusutan kendaraan tersebut
sampai dengan saat penjualanRp.25.000.000,-

Perhitungan:

Nilai Buku = Rp.70.000.000 – Rp.25.000.000 = Rp.45.000.000,

Harga jual Rp.50.000.000, lebih besar dibanding nilai buku kendaraan, makaPT
Bombayah memperoleh laba atas penjualan kendaraan tersebut.

Jurnal:

Keterangan Debet Kredit


Cash Rp. 50.000.000
Accum Depreciation Vehicle Rp. 25.000.000
Vehicle Rp. 70.000.000
Gains on sales of plant assets Rp. 5.000.000

B. Pertukaran

Apabila aktiva tetap yang dimiliki akan ditukar, maka semua rekening yang berhubungan
dengan aktiva tersebut harus dihapuskan. Langkah-langkahyang harus diperhatikan :

a. Tentukan nilai buku dari aktiva yang dijual tersebut (harga perolehanaktiva dikurangi
akumulasi penyusutan aktiva tersebut)
b. Bandingkan nilai buku aktiva lama dengan harga pasarnya jika
 Nilai Buku < Harga Pasar = Laba Pertukaran (Gain on exchange of Plant Assets)
 Nilai Buku > Harga Pasar = Rugi Pertukaran (Loss on exchange of Plant Asses)
c. Harga perolehan aktiva baru = harga pasar aktiva lama + tambahan uangyang
dibayarkan (boot)
d. Laba/rugi dari pertukaran aktiva yang sejenis harus diakui
Contoh:
PT. STAY menukarkan sebuah kendaraan miliknya dengan sebidang tanah.Dalam
pertukaran ini PT. STAY menambah dengan uang kas sebesarRp.10.000.000,-
Kendaraan tersebut harga perolehannya Rp.35.000.000,-akumulasi penyusutan
sampai saat terjadinya pertukaran adalahRp.7.000.000,- Harga pasar kendaraan
tersebut sampai hari iniRp.25.000.000,-
Perhitungan :
Harga perolehan kendaraan Rp. 35.000.000,00
Akumulasi Penyusutan Rp. 7.000.000,00
Nilai buku kendaraan Rp. 28.000,000,00
Harga pasar kendaraan Rp. 25.000.000,00
Rugi pertukaran (Rp. 3.000.000,00)

Harga perolehan aktiva baru


Harga Pasar Kendaraan Rp.25.000.000,00
Uang Kas Yang Dibayar Rp. 10.000.000,00
Rp. 35.000.000,00

Jurnal

Keterangan Debet Kredit


Land Rp. 35.000.000
Accum. Depreciation Vehicle Rp. 7.000.000
Loss on exchange of plant assets Rp. 3.000.000
Vehicle Rp. 35.000.000
Cash Rp. 10.000.000
C. Penghapusan Aktiva Karena Tidak Digunakan Lagi ( Disposal )

Penghapusan aktiva dimaksudkan apabila aktiva tersebut sudah tidak digunakan lagi. Hal
yang perlu diperhatikan pada penghapusan aktiva tetap pada prinsipnya sama dengan
penjualan aktiva tetap, hanya didalam penghapusan aktiva tetap nilai buku dari aktiva
tersebut merupakan kerugian ( loss on disposal of Plant Assets )

Contoh :
Sebuah mesin dihapuskan dari catatan perusahaan karena tidak dapat   digunakan lagi,
harga perolehan mesin tersebut Rp. 25.000.000,00 sampai dengan saat ini nilai
penyusutan mesin tersebut adalah Rp. 15.000.000,00

Perhitungan :
Harga perolehan mesin……………………………….Rp. 25.000.000,00
Akumulasi Penyusutan………………………………(Rp. 15.000.000,00)
Nilai Buku/ Kerugian…………………………………Rp. 10.000.000,00

Jurnal :
Keterangan Debet Kredit
Accumulated Depreciation Machine Rp. 15.000.000
Loss on disposal of plant asset Rp. 10.000.000
Machine Rp. 25.000.000

D. Konversi Terpaksa

Kadang pelayanan suatu aktiva berakhir karena konversi terpaksa seperti kebakaran,
banjir, pencurian, atau pembebasan. Selisih antara jumlah yang dipulihkan dan nilai buku
aktiva tersebut jika ada, dilaporkan sebagai keuntungan atau kerugian. Keuntungan atau
kerugian akan diperlakukan dengan cara yang tidak berbeda dengan jenis disposisi
lainnya.

Anda mungkin juga menyukai