Malawika (190503193)
Atifah Ramadani (190503227)
Suci Rahmayanti (190503227)
AKUNTANSI
2020
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan yang maha esa,
yang telah memberikan rahmat dan hidayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas
makalah manajemen pemasaran yang berjudul Pemasaran Langsung dan Online ini tepat
pada waktunya.
Adapun tujuan dari penyusunan makalah ini ialah untuk memenuhi tugas dari dosen
pada mata kuliah manajemen pemasaran. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk
menambah pengetahuan mengenai pemasaran langsung dan online kepada para
pembaca serta penyusun makalah.
Kami mengucapkan terima kasih kepada bapak Adika Fajar Putra SEI, MM selaku
dosen pengampu mata kuliah manajemen pemasaran yang telah memberikan tugas ini
sehingga dapat menambah wawasan kami.
Kami menyadari bahwa makalah yang kami susun ini jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan kami nantikan demi
kesempurnaan makalah ini.
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR……………………………………………………………………i
DAFTAR ISI……………………………………………………………………………..ii
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
3.1 Kesimpulan………………………………………………………………………..17
3.2 Saran………………………………………………………………………………20
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………………....21
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Setiap perusahaan akan selalu berusaha mempengaruhi calon pembeli agar tujuan
dan sasaran perusahaan dapat tercapai. Agar berhasil, perusahaan tidak hanya menawarkan
produk yang baik dengan harga yang wajar, melainkan juga memberi informasi kepada
calon palanggan mengenai produk tersebut dan dimana dia dapat membelinya. Untuk dapat
mengenalkan dan mempromosikan produknya maka perusahaan harus mempunyai strategi
supaya produknya dapat lebih cepat dikenal oleh konsumen, tenaga penjual adalah salah
satu metode promosi yang sangat efektif untuk lebih mendekatkan konsumen dengan
produk yang dijualnya.
sangat baik saat ini, dimana melalui media internet penjual dapat menjangkau konsumen
secara luas. Bahkan sekarang ini internet telah masuk ke berbagai pelosok negeri,
masyarakat yang tinggal jauh dari kota pun dapat memanfaatkan fasilitas internet ini.
Berdasarkan kondisi diatas dimana masih begitu banyak peluang yang dapat
dimanfaatkan oleh perusahaan, maka diperlukan suatu strategi pemasaran yaitu dengan
Direct Selling (Pemasaran Langsung) maupun pemasaran online diharapakan agar calon
pembeli dapat mengenal lebih banyak tentang produk yang dihasilkan oleh perusahaan dan
pada akhirnya dapat menimbulkan ketertarikan akan produk yang yang ditawarkan oleh
perusahaan. Bertitik tolak dari uraian diatas, tentang keberadaan direct selling (Pemasaran
Langsung) dan juga pemasaran online yang merupakan salah satu cara yang efektif untuk
meningkatkan penjualan, maka perlu dibahas secara khusus mengenai hal tersebut.
BAB II
PEMBAHASAN
Setiap perusahaan akan selalu berusaha mempengaruhi calon pembeli agar tujuan
dan sasaran perusahaan dapat tercapai. Agar berhasil, perusahaan tidak hanya menawarkan
produk yang baik dengan harga yang wajar, melainkan juga memberi informasi kepada
calon palanggan mengenai produk tersebut dan dimana dia dapat membelinya. Untuk dapat
mengenalkan dan mempromosikan produknya maka perusahaan harus mempunyai strategi
supaya produknya dapat lebih cepat dikenal oleh konsumen, berikut rinciannya :
Pemasaran Langsung adalah suatu proses atau sistem pemasaran dimana orang atau
organisasi yang melakukan pemasaran tersebut berkomunikasi langsung dengan target
konsumen untuk melakukan penjualan. Pemasaran Langsung (Direct marketing) akan
menghasilkan respons atau transaksi dengan target konsumen. Pemasaran langsung akan
menghasilkan beberapa respon dari target konsumen yang dibidik, diantaranya adalah:
Kegiatan pada direct marketing/ pemasaran langsung ini dilakukan tanpa adanya
perantara sehingga akan memangkas biaya promosi dan bisa menghasilkan keuntungan
yang lebih besar.
1) Bagi Penjual
• Kegiatan belanja menjadi lebih mudah dan hemat waktu karena bisa dilakukan
di rumah.
• Konsumen memiliki kebebasan dalam memilih barang sesuai dengan kebutuhan
dan dapat melihat harga melalui katalog atau di website.
• Pelanggan dapat melakukan pembelian barang untuk diri sendiri ataupun untuk
orang lain.
Menurut Kotler, Amstrong, Ang, Leong, Tan & Tse, ada beberapa bentuk direct marketing
yang bisa dilakukan. Diantaranya adalah:
• Personal Selling
• Catalog Marketing
• Telemarketing
• Television Marketing
• Kios marketing
• Direct Mail Marketing
Personal Selling
Catalog Marketing
Telemarketing
Television Marketing
Kios Marketing
Kios marketing merupakan jenis pemasaran produk yang berbasis online dan juga
modern dengan cara melakukan sebuah mesin penerima pelanggan dari toko Mereka. Saat
ini, sudah ada beberapa perusahaan yang telah merancang “mesin penerima pesanan
pelanggan”. Mesin tersebut diletakkan dibeberapa toko yang memungkinkan pelanggan
agar dapat menentukan pemesanan pada mesin tersebut dan juga pelanggan dapat memilih
produk, jenis, warna, dan motif yang diinginkannya.
Direct mail marketing merupakan jenis promosi produk usaha dengan cara
memberikan beberapa pesan, penawaran, informasi produk serta brosur yang menarik
kepada seseorang atau pasar yang berada di luar lingkup usaha.
• Ketidakadilan
Pemasar langsung memanfaatkan pembeli yang impulsif atau kurang
mengerti terutama orang lanjut usia.
• Penipuan dan pemalsuan
Pemasar langsung merancang surat dan menulis teks yang dimaksudkan
untuk menipu.
• Serangan terhadap privasi
Para pemasar tahu terlalu banyak tentang kehidupan konsumen sehingga
mereka dapat menggunakan pengetahuan ini untuk mengambil keuntungan
secara tidak jujur.
5) Influencer Marketing
Melakukan pemasaran melalui ahli industri atau sosok yang dipercaya oleh
konsumen ketika melakukan promosi, iklan atau ulasan terhadap produk.
Maraknya bisnis online zaman ini mengembangkan pula metode berbisnis, salah
satunya adalah metode jual beli sistem dropship. Secara sederhana, dropship dapat
diartikan sebagai bisnis ritel yang membebaskan pelakunya dari memiliki stok produk.
Dropship adalah sebuah teknik pemasaran dimana penjual tidak menyimpan stok
barang, dan dimana jika penjual mendapatkan orderan, penjual tersebut langsung
meneruskan orderan dan detail pengiriman barangnya ke distributor atau supplier untuk
diproses lebih lanjut agar pembeli mendapatkan barang yang diinginkan. Penjual bisa
menjual produk orang lain tanpa harus membelinya terlebih dahulu. Jadi tidak perlu
10
mengeluarkan modal untuk membeli barang terlebih dahulu tetapi harus lebih fokus pada
proses pemasaran.
Dengan adanya sistem dropship, banyak pihak yang terbantu baik itu supplier,
pembeli dan pihak yang melakukan dropship itu sendiri yang disebut dropshipper.
Dropshipper tidak menyimpan stok barang, jadi jika seorang dropshipper mendapatkan
order, ia akan langsung meneruskan order dan detail pengiriman barangnya ke
pemasok/supplier yang menjual barang tersebut.
Dropship adalah model bisnis dimana pihak ketiga bekerjasama dengan pemilik
toko untuk menjualkan produk mereka. Namun, sang dropshipper tidak berhak untuk
menentukan harga sebab sang pemilik produk yang akan melakukan pengiriman barang.
Dengan kata lain, dropshipper hanya seorang perantara saja. Keuntungan dropshipper
ditentukan oleh sang pemilik toko berdasarkan harga produk. Dengan begitu, profit yang
didapatkan mungkin tak sebesar dari reseller (tergantung dari kebijakan pemilik toko).
Hal pertama yang perlu dilakukan sebelum menjual produk dengan menggunakan
sistem dropship yaitu memastikan supplier berkualitas baik. Lakukan pengecekan melalui
11
2) Riset pasar
Menentukan produk yang tepat untuk dijual membutuhkan riset pasar terlebih
dahulu. Dengan begitu, kita bisa menjual barang yang sangat dibutuhkan masyarakat atau
sesuatu yang sedang tren. Riset pasar juga membantu meminimalisir berbagai risiko
kerugian di masa depan. Berbagai cara bisa digunakan untuk melakukan riset pasar, mulai
dari yang mudah hingga yang rumit dan berbayar.
Selain dari segi produk, rencana penjualan pun menjadi langkah yang penting. Hal
ini bertujuan untuk menarik konsumen agar membeli produk yang dijual. Rencana
marketing juga perlu dilakukan secara bertahap dan konsisten sehingga konsumen pun
selalu ramai dan mau membeli lebih dari sekali. Data juga diperlukan agar penyusunan
rencana marketing lebih terstruktur dan optimal.
Jika semua langkah sebelumnya telah dilakukan, maka hanya tinggal melakukan
analisis dan evaluasi. Pastikan lagi bahwa produk yang dipilih memang sudah tepat. Selain
itu, tentukan harga dengan melihat toko dropshipper lain yang juga menjual produk sama.
Evaluasi penjualan pun perlu dilakukan secara berkala setelah proses bisnis telah berjalan.
Semua sistem bisnis tentunya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing
sehingga kadang tidak bisa serta-merta saling diperbandingkan. Kita hanya perlu memilih
model bisnis yang dirasa paling cocok dan menguntungkan.
12
Dengan model bisnis yang berbeda dengan sistem bisnis pada umumnya, bisnis
dropship mempunyai kelebihan dan kelemahan tersendiri.
1) Kelebihan
• Membutuhkan modal yang jauh lebih sedikit
Untuk bisnis dropship, tidak memerlukan tempat untuk menyimpan barang. Karena
dropshipper bukanlah reseller yang harus membeli barang terlebih dahulu dari
supplier untuk kemudian barang tersebut dijual.
• Produk Beragam
Ketika bekerja sebagai seorang dropshipper, kita bisa menjual berbagai produk dari
berbagai pihak sekaligus. Dengan begitu, produk yang dijual bisa beragam. Hal ini
13
2) Kelemahan
• Persaingan dan margin keuntungan yang rendah.
Persaingan dan margin keuntungan yang rendah adalah kelemahan terbesar untuk
bisnis menggunakan Dropship. Karena mudah memulai bisnis dan biaya
operasional yang bisa ditekan menjadi begitu rendah, akan ada kemungkinan
munculnya dropshipper lain yang memulai bisnis dropship juga dan menjual
barang-barang dengan harga yang lebih murah.
Memastikan persediaan barang yang akan dijual memang masih ada stoknya dari
supplier atau tidak. Karena kebanyakan pembeli menginginkan barang yang
dropshipper tawarkan namun pada saat bersamaan barang tersebut sedang habis.
• Masalah pengiriman
• Laba kecil
14
Jika barang yang dijual beragam serta menggunakan suplier yang berbeda-beda,
tentunya kamu akan direpotkan ketika seorang konsumen membeli berbagai
barang. Selain itu, jika ada barang yang tidak sesuai dan mengalami kegagalan
pengiriman, akan sangat repot ketika mengurusnya.
Transaksi e-commerce terjadi pada banyak ruang lingkup mulai dari bisnis ke
bisnis, bisnis ke konsumen, konsumen ke konsumen dan konsumen ke bisnis. Istilah e-
commerce atau e-business sering digunakan secara bergantian juga dengan istilah e-tail
dalam referensi untuk proses transaksional belanja online. Banyak manfaat yang bisa
didapatkan dengan e-commerce, seperti cepatnya akses transaksi, ketersediaan barang dan
jasa, kemudahan mengakses bagi konsumen dan kemampuannya menjangkau konsumen
secara internasional. Namun bukan berarti e-commerce tidak memiliki kekurangannya.
Misalnya saja pada saat pembelian barang, konsumen tidak bisa melihat atau menyentuh
langsung produk yang akan dibelinya. Selain itu konsumen juga harus menunggu agak
lama untuk bisa mendapatkan produk yang dibelinya.
15
16
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa Pemasaran langsung merupakan
komunikasi langsung dengan pelanggan individu yang dibidik secara seksama baik untuk
memperoleh tanggapan segera maupun membina hubungan pelanggan yang berlangsung
lama. Bentuk-Bentuk komunikasi Pemasaran Langsung adalah :
ü Personal Selling
ü Catalog Marketing
ü Telemarketing
ü Online Marketing
ü Television Marketing
ü Kios marketing
ü Direct Mail Marketing
Kebijakan Public dan Masalah Etis dalam Pemasaran Langsung
1) Kejengkelan Tidak menyukai sejumlah besar tawaran pemasaran yang melibatkan
penjualan paksa.
2) Ketidakadilan Pemasar langsung memanfaatkan pembeli yang impulsif atau
kurang mengerti terutama orang lanjut usia.
3) Penipuan dan pemalsuan Pemasar langsung merancang surat dan menulis teks yang
dimaksudkan untuk menipu.
4) Serangan terhadap privasi Para pemasar tahu terlalu banyak tentang kehidupan
konsumen sehingga mereka dapat menggunakan pengetahuan ini untuk mengambil
keuntungan secara tidak jujur.
17
Dropship adalah sebuah teknik pemasaran dimana penjual tidak menyimpan stok
barang, dan dimana jika penjual mendapatkan orderan, penjual tersebut langsung
meneruskan orderan dan detail pengiriman barangnya ke distributor atau supplier untuk
diproses lebih lanjut agar pembeli mendapatkan barang yang diinginkan. Penjual bisa
menjual produk orang lain tanpa harus membelinya terlebih dahulu. Jadi tidak perlu
mengeluarkan modal untuk membeli barang terlebih dahulu tetapi harus lebih fokus pada
proses pemasaran. Perbedaan reseller dengan dropship adalah Reseller adalah sebuah
model bisnis dimana penjual tidak harus mempunyai stok ketika bertransaksi dengan
pelanggan. Namun seorang reseller harus sudah bekerjasama dengan pemiliki toko apabila
ada pesanan datang. Dengan begitu, mereka bakal mendapatkan potongan harga tertentu
karena sudah bekerja sama. Sedangkan Dropship adalah model bisnis dimana pihak ketiga
bekerjasama dengan pemilik toko untuk menjualkan produk mereka. Namun, sang
dropshipper tidak berhak untuk menentukan harga sebab sang pemilik produk yang akan
melakukan pengiriman barang. Dengan kata lain, dropshipper hanya seorang perantara
saja.
18
2) Kelemahan
ü Persaingan dan margin keuntungan yang rendah
ü Masalah persediaan barang
ü Masalah pengiriman
ü Laba kecil
ü Sistem pengiriman kompleks
19
3.2 Saran
Dari uraian diatas maka penulis menyadari bahwa banyak terdapat kesalahan dan
kekurangan, untuk itu pemakalah mohon kritikan dan saran yang sifatnya konstruktif demi
kesempurnaan makalah ini. Dan semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi para pembaca
pada umumnya dan khususnya bagi kami sebagai penyusun.
20
DAFTAR PUSTAKA
Nofriansyah Dicky. Citrawati Jatiningrum et. all. 2020. Bisnis Online: Strategi dan
Peluang Usaha. Yayasan Kita Menulis.
http://eprints.ums.ac.id/30503/2/BAB_1.pdf
http://repository.wima.ac.id/308/2/bab%201.pdf
https://projasaweb.com/pemasaran-langsung/
https://www.maxmanroe.com/pengertian-pemasaran-langsung.html
https://www.akudigital.com/bisnis-tips/strategi-pemasaran-online-marketing/
https://www.jurnal.id/id/blog/pengertian-jenis-dan-manfaat-pemasaran-online/
http://gudanginformasii.blogspot.com/2016/06/pemasaran-langsung-dan-online.html
https://www.academia.edu/38479577/MAKALAH_KEWIRAUSAHAAN_RENCANAB
ISNIS_docx
https://www.talenta.co/blog/insight-talenta/kelebihan-dan-kekurangan-dropship/
https://blog.porinto.com/keuntungan-dan-kerugian-bisnis-dropship/
21