0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
19 tayangan2 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang anatomi dan histologi bagian-bagian mulut yang terkait dengan imunopatogenesis diagnosis pasien. Secara ringkas, dokumen menjelaskan tentang anatomi vestibulum oris, cavum oris, lingua, serta histologi labium oris dan bagaimana hal-hal tersebut berkaitan dengan diagnosis pasien.
Dokumen tersebut membahas tentang anatomi dan histologi bagian-bagian mulut yang terkait dengan imunopatogenesis diagnosis pasien. Secara ringkas, dokumen menjelaskan tentang anatomi vestibulum oris, cavum oris, lingua, serta histologi labium oris dan bagaimana hal-hal tersebut berkaitan dengan diagnosis pasien.
Dokumen tersebut membahas tentang anatomi dan histologi bagian-bagian mulut yang terkait dengan imunopatogenesis diagnosis pasien. Secara ringkas, dokumen menjelaskan tentang anatomi vestibulum oris, cavum oris, lingua, serta histologi labium oris dan bagaimana hal-hal tersebut berkaitan dengan diagnosis pasien.
Bagaimana imunopatogenesis diagnosis kerja pasien meliputi etiologi, predisposisi dan presipitasi dengan melibatkan ilmu kedokteran dasar terkait
Anatomi
Vestibulum Oris merupakan bagian
dari cavum oris yang terletak diluar dan dibatasi oleh pipi dan bibir. Labium oris superior dan labium oris inferior melekat pada gingiva, di tengah terdapat lipatan membrana mucosa yang dinamakan frenulum labii superior dan inferior. Selain itu juga terpadat gingivae dan gigi (dens) Cavum oris propium merupakan bagian dari cavum oris yang terletak didalam, lebih besar dan hampir seluruhnya ditempati oleh lingua. Bagian atas dibentuk oleh palatum durum dan palatum molle. Selain itu juga terdapat uvula, fauces, palatopharyngeal Cavum oris merupakan ruangan terdepan dari tractus digestiva atas, dengan batas-batas:
Anterior : rima oris ( celah yang dibentuk oleh labium superius dan inferius) Posterior : isthmus faucium (perbatasan antara cavum oris dengan oropharynx) Lateral : buccae, proc. Alveolares mandibulae et maxillae Superior : palatum durum dan palatum molle Inferior : diafragma oris (M. digastricus venter anterior, M. mylohyoideus, M. geniohyoideus, M. stylohoideus) Warna mukosa cavum oris berwarna pink terbentuk dan vaskulanisasi lamina propria yang terletak di bawahnya dan epitel yang relatif tipis. Pada region-region di mana stratum corneum berkembang dengan baik, warna mukosa umumnya kelihatan lebih pucat. Lingua adalah organ otot yang dapat bergerak dan berperan penting dalam proses pengunyahan, menelan, mengisap dan bicara. Pada keadaan istirahat dan ketika cavum oris tertutup, lingua akan mengisi cavum oris, terletak bersandar terhadap permukaan lingua gigi geligi di balik permukaan inferior palatum molle dan palatum durum. Ujung lingua biasanya berkontak dengan palatum durum di balik incisivus atas. Bagian belakang lingua mengarah ke pharynx dan membentuk sebagian dan dindirig anterior oropharynx. Palatum molle pada keadaaan istirahat biasanya berkontak dengan bagian depan lingua.