Anda di halaman 1dari 3

Amelia Gloria

1907350414

A.70.S1 Reguler

Tugas Hukum Teknologi

Kasus yang diambil yaitu kasus yang berjudul “ Router  dan CCTV, Dua Alat untuk
Curi Uang dari Rekening”

Skenario Kejadian

Adapun skenario kejadian kejahatan ini yaitu korban mendatangi ATM yang
sebelumnya telah disisipi kamera kecil dan alat untuk merekam transaksi. Setelah
korban melakukan transaksi di ATM tersebut, pelaku dengan menggunakan kamera
kecil dan alat merekam transaksi tadi menduplikasi kartu ATM korban dan kemudian
melakukan transaksi transfer uang dari rekening korban ke rekening pelaku tanpa
disadari oleh korban.
Hukum yang dilanggar

Disebutkan bahwa pelaku kejahatan ini melanggar Pasal 362, 363, 406 Kitab
Undang-Undang Hukum Pidana, Pasal 30 jo Pasal 46 atau Pasal 32 jo Pasal 48
Undang-Undang No. 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik,
serta Pasal 3, 4, 5, dan 10 UU No. 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan
Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang dengan hukuman maksimal
delapan tahun penjara.

Pihak yang terlibat

Adapun pihak yang terlibat dalam kasus ini yaitu seseorang yang berinisial IIT dan
telah ditangkap oleh Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus Badan Reserse
Kriminal Polri di sebuah villa di Seminyak, Bali. Dan IIT dibantu oleh 3 rekannya
yang saat ini berita ini diterbitkan masih buron.

Motif

Motif kejahatan dalam kasus ini yaitu mencuri uang setelah meretas akun rekening
korban. Adapun korbannya sendiri bukan warga Negara Indonesia. Tapi mereka
mengincar warga Negara asing yang sedang berlibur ke bali dan hanya mengambil
sebagian kecil dari rekening korban. Motif mereka memilih warga Negara asing
sebagai target karena WNA tersebut tidak akan mengecek kondisi keuangan mereka
setidaknya sampai mereka kembali ke Negara asal mereka.

Modus operandi

Adapun modus operandi dalam kasus ini yaitu :


 Pelaku memasang router atau alat kecil yang bisa merekam segala aktivitas
yang dilakukan saat seseorang melakukan transaksi ATM. Alat tersebut
dipasangkan dalam sebuah ATM dengan cara membongkarnya diam-diam
 Kemudian pelaku menutup CCTV yang ada di ATM dengan menggunakan
plester agar identitas mereka tidak diketahui pihak bank ketika membongkar
ATM untuk memasang router
 Selanjutnya pelaku memasang kamera kecil dibawah tudung pelindung
nomor ATM. Tujuan kamera ini agar pelaku mengetahui pin ATM korban
 Setelah korban melakukan transaksi di ATM tersebut, pelaku mengambil
kamera dan router tadi
 Data dalam router dipindahkan ke kartu palsu (white card) dan melihat
rekaman kode pin yang di entri korban melalui kamera kecil tadi
 Kemudian pelaku melakukan transaksi dan mengirimkan uang ke rekening
pelaku menggunakan kartu palsu dari ATM

Anda mungkin juga menyukai