Kelas 1-6

Ringkasan Materi
Contoh Soal dan Pembahasan
Matematika
mata_elang_media@yahoo.co.id
BAB 1
BILANGAN
A. PENDAHULUAN Lambang bilangan 541.236 dapat diuraikan ber-

dasarkan nilai tempatnya, yaitu:
Bilangan merupakan suatu sebutan untuk menyatakan 541.236 = 500.000 + 40.000 + 1.000 + 200 + 30 + 6
banyaknya sesuatu.
3. Mengenal Nilai Tempat
1. Lambang Bilangan Lambang bilangan 541.236 terdiri dari 6 angka, yaitu:
Lambang Dibaca Lambang Dibaca Angka Nilai
0 Nol 7 Tujuh Angka 5 menempati ratusan ribu 500000
1 Satu 8 Delapan Angka 4 menempati puluhan ribu 40000
2 Dua 9 Sembilan Angka 1 menempati ribuan 1000
3 Tiga 10 Sepuluh Angka 2 menempati ratusan 200
4 Empat 11 Sebelas Angka 3 menempati puluhan 30
5 Lima 12 Dua belas Angka 6 menempati satuan 6
6 Enam … dst
B. JENIS BILANGAN
2. Membaca Lambang Bilangan
Lambang Cara Membaca 1. Bilangan Asli
Bilangan asli adalah bilangan bulat positif yang
576 Lima ratus tujuh puluh enam diawali dari angka 1 (satu) sampai dengan tak ter-
1.458 Seribu empat ratus lima puluh delapan hingga.
15.023 Lima belas ribu dua puluh tiga Contoh:
1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, ... dan seterusnya.
541.236 Lima ratus empat puluh satu ribu dua
ratus tiga puluh enam
2. Bilangan Bulat Karena:
Bilangan bulat adalah bilangan yang merupakan faktor dari 2 adalah 1 dan 2,
gabungan dari bilangan bulat positif, nol (0), dan bi- faktor dari 3 adalah 1 dan 3,
langan bulat negatif. faktor dari 5 adalah 1 dan 5, dan seterusnya.
Contoh:
..., –5, –4, –3, –2, –1, 0, 1, 2, 3, 4, 5, …. 7. Bilangan Komposit
Bilangan komposit adalah bilangan cacah yang bu-
Bilangan bulat negatif Bilangan bulat positif kan 0 (nol), bukan 1, dan bukan bilangan prima.
Contoh:
3. Bilangan Cacah 4, 6, 8, 9, 10, 12, 14, 16, .... dan seterusnya.
Bilangan cacah adalah bilangan bulat positif yang
diawali dari nol (0) sampai dengan tak terhingga. 8. Bilangan Rasional
Contoh: Bilangan rasional adalah bilangan yang dapat di-
0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, ... dan seterusnya. nyatakan sebagai suatu pembagian dari dua bilang-
an bulat.
4. Bilangan Genap 1 3 2
Contoh: , , , dan sebagainya.
Bilangan genap adalah bilangan bulat yang habis 2 5 77
dibagi dua.
Contoh: 9. Bilangan Kuadrat
2, 4, 6, 8, 10, 12, 14, 16, 18, ... dan seterusnya. - Bilangan kuadrat adalah bilangan yang merupa-
kan hasil perkalian suatu bilangan dengan bilang-
5. Bilangan Ganjil
an itu sendiri.
Bilangan ganjil adalah bilangan bulat yang tidak
- Bilangan kuadrat disebut juga bilangan pangkat
habis dibagi dua.
dua.
Contoh:
Contoh:
1, 3, 5, 7, 9, 11, 13, 15, 17, ... dan seterusnya.
12 (dibaca satu kuadrat) = 1 1 = 1
6. Bilangan Prima 22 (dibaca dua kuadrat) = 2 2 = 4
Bilangan prima adalah bilangan yang tepat memi- 32 (dibaca tiga kuadrat) = 3 3 = 9
liki dua buah faktor yaitu 1 (satu) dan bilangan itu ... dan seterusnya.
sendiri. Jadi, bilangan 1, 4, 9, 16, 25, 36, 49 merupakan
Contoh: bilangan kuadrat.
2, 3, 5, 7, 11, 13, 17, 19, 23, ....
10. Bilangan Kubik - Bilangan irrasional yaitu bilangan yang bukan bi-
Bilangan kubik adalah bilangan yang merupakan ha- langan rasional.
sil perpangkatan tiga dari suatu bilangan. Contoh:
Contoh: 2, 3, 5
13 (dibaca satu pangkat tiga) = 1 1 1 = 1
Catatan:
23 (dibaca dua pangkat tiga) = 2 2 2 = 8
33 (dibaca tiga pangkat tiga) = 3 3 3 = 27 9 = 3,maka 9 bukan bilangan irrasional.
... dan seterusnya. 13. Bilangan Riil
Jadi, bilangan 1, 8, 27, 64, 125 merupakan bilangan Bilangan riil adalah bilangan yang merupakan gabun-
kubik. gan dari bilangan rasional dan bilangan irrasional.
11. Bilangan Pecahan (disebut juga Bilangan Rasional) Contoh:
a. Bilangan Pecahan Biasa 0, 1, 2, 1 , 4 , 55 , 2, 3, 5 , .... dan seterusnya.
2 7 7
Contoh: 1
2 14. Bilangan Romawi
1 disebut pembilang dan 2 disebut penyebut.
b. Bilangan Pecahan Campuran a. Lambang Dasar Bilangan Romawi
Contoh: 2 1 , 4 1 , dan sebagainya. Lambang Bilangan Lambang Bilangan

2 5 Romawi Desimal
c. Bilangan Pecahan Desimal
Contoh: I 1
1 ditulis 0,5 V 5
2 X 10
1 ditulis 0,25 dan sebagainya.
4 L 50
Jadi, bilangan pecahan desimal adalah bilang-
C 100
an yang diberi tanda koma di belakang bilangan
satuan. D 500
Contoh bilangan pecahan desimal: M 1.000
0,1; 0,01; 2,5; 3,125; dan sebagainya.
V 5.000
12. Bilangan Irrasional 10.000
X
- Bilangan irrasional adalah bilangan-bilangan yang
tidak dapat dinyatakan sebagai pecahan, atau L 50.000
100.000 Contoh:
C VIII artinya 5 + 3 = 8
D 500.000 XII artinya 10 + 2 = 12
LX artinya 50 + 10 = 60
M 1.000.000 CXX artinya 100 + 20 = 120
DCCC artinya 500 + 300 = 800
b. Aturan Penulisan Lambang Bilangan Romawi MC artinya 1.000 +100 =1.100
1. Lambang yang sama hanya boleh dituliskan ber- Kesimpulan:
urutan sebanyak 3 kali. Khusus untuk bilangan 1. Setiap pengurangan hanya boleh dilakukan satu kali
romawi I, X, C, dan M. terhadap bilangan yang sama.
Contoh: 2. V, L, dan D tidak dapat digunakan untuk mengurangi.
III = 3 3. I hanya dapat digunakan untuk mengurangi V dan
XXX = 30 X saja.
CCC = 300 4. X hanya dapat digunakan untuk mengurangi L dan C
MMM = 3.000 saja.
2. Lambang yang nilainya lebih kecil jika ditulis di 5. C hanya dapat digunakan untuk mengurangi D dan
sebelah kiri lambang yang lebih besar berarti M saja.
pengurangan.
I untuk mengurangi V dan X.
X untuk mengurangi L dan C. C. BILANGAN HABIS DIBAGI
C untuk mengurangi D dan M. 1. Ciri Bilangan Dibagi 2 (Dua)
Contoh: Jika angka terakhir dari bilangan itu adalah nol atau
IV artinya 5 – 1 = 4 bilangan genap.
IX artinya 10 – 1 = 9 Contoh:
XL artinya 50 – 10 = 40 - 10 habis dibagi 2 karena angka terakhirnya nol.
XC artinya 100 – 10 = 90 - 1.238 habis dibagi 2 karena angka terakhirnya
CD artinya 500 – 100 = 400 genap.
CM artinya 1.000 – 100 = 900
3. Lambang yang nilainya lebih kecil, jika dituliskan 2. Ciri Bilangan Habis Dibagi 3 (Tiga)
di sebelah kanan lambang yang nilainya lebih Jika jumlah angka-angka dari bilangan itu habis
besar berarti penjumlahan. dibagi 3.
Contoh: Contoh:
- 228 habis dibagi 3, karena jumlah angka-angka - 228 habis dibagi 6, karena angka terakhirnya ge-
nya yaitu 2 +2 + 8 = 12 habis dibagi 3. nap dan jumlah angka-angkanya (2 + 2 + 8 = 12)
(228 : 3 =76) habis dibagi 3.
- 6.294 habis dibagi 3, karena jumlah angka-ang- (228 : 6 = 38)
kanya yaitu 6 + 2 + 9 + 4 = 21 (21 habis dibagi 3) - 720 habis dibagi 6, karena angka terakhirnya 0
maka 6.294 habis dibagi 3. dan jumlah angka-angkanya (yaitu 7 + 2 + 0 = 9)
(6294 : 3 = 2098) habis dibagi 3. Maka, 720 habis dibagi 6.
(720 : 6 = 120)
3. Ciri Bilangan Habis Dibagi 4 (Empat)
- Jika dua (2) angka terakhirnya 00. 6. Ciri Bilangan Habis Dibagi 7 (Tujuh)
- Jika dua (2) angka terakhirnya habis dibagi 4. Tidak ada ciri khusus.
Contoh:
- 3.100 habis dibagi 4, karena dua angka ter- 7. Ciri Bilangan Habis Dibagi 8 (Delapan)
akhirnya 00. Jika tiga angka terakhirnya 000 atau tiga angka ter
(3.100 : 4 = 775) akhirnya habis dibagi 8.
- 1.032 habis dibagi 4, karena dua angka ter- Contoh:
akhirnya (yaitu 32) habis dibagi 4. - 3.000 habis dibagi 8, karena tiga angka terakhir
(1.032 : 4 = 258) nya 000.
- 4.128 habis dibagi 8, karena tiga angka terakhir
4. Ciri Bilangan Habis Dibagi 5 (Lima) nya (yaitu 128) habis dibagi 8. (128 : 8 = 16).
Jika angka terakhirnya 0 atau 5. Jadi, 4.128 : 8 = 516 .
Contoh:
- 20 habis dibagi 5, karena angka terakhirnya 0. 8. Ciri Bilangan Habis Dibagi 9 (Sembilan)
(20 : 5 = 4). Jika jumlah angka-angkanya habis dibagi 9.
- 6.995 habis dibagi 5, karena angka terakhirnya 5. Contoh:
(6.995 : 5 = 1.399). - 117 habis dibagi 9, karena jumlah angka-angkanya
(yaitu 1 + 1 + 7 = 9) habis dibagi 9.
5. Ciri Bilangan Habis Dibagi 6 (Enam) Jadi, 117 : 9 = 13.
Jika angka terakhirnya genap atau nol dan jumlah - 9.837 habis dibagi 9, karena (9 + 8 + 3 + 7 = 27).
angka-angka yang membentuk bilangan itu habis Jadi, 9.837 : 9 = 1.093.
dibagi 3.
9. Ciri Bilangan Habis Dibagi 10 (Sepuluh)
Jika angka terakhirnya 0 (nol).
Contoh: E. FAKTOR SUATU BILANGAN
- 210 habis dibagi 10 (210 : 10 = 21).
- 3.400 habis dibagi 10 (3.400 : 10 = 340). Faktor suatu bilangan adalah bilangan-bilangan yang
merupakan pembagi dari suatu bilangan.
10. Ciri Bilangan Habis Dibagi 11 (Sebelas) Contoh:
Jika selisih dari jumlah angka-angka di tempat ganjil - Faktor-faktor dari 2 adalah 1 dan 2.
(gasal) dengan jumlah angka-angka di tempat ge- 2 : 1 = 2 dan 2 : 2 = 1
nap sama dengan nol (0) atau sebelas (11). Maka faktor dari 2 adalah 1 dan 2.
Contoh: - Faktor-faktor dari 16 adalah:
- 2.376 habis dibagi 11, karena 16 : 1 = 16;
(2 + 7) – (3 + 6) = 0. 16 : 2 = 8;
Jadi, 2.376 : 11 = 216. 16 : 3 = tidak bisa;
- 4.928 habis dibagi 11, karena 16 : 4 = 4;
(9 + 8) – (4 + 2) = 11. 16 : 5 = tidak bisa;
Jadi, 4.928 : 11 = 448. 16 : 6 =tidak bisa
16 : 7 = tidak bisa;
D. KELIPATAN SUATU BILANGAN 16 : 8 = 2;
16 : 16 = 1
Kelipatan suatu bilangan adalah bilangan yang meru- Maka faktor-faktor dari 16 adalah 1, 2, 4, 8, dan 16.
pakan hasil perkalian suatu bilangan tertentu dengan
bilangan-bilangan asli.
Contoh:
F. FAKTOR PRIMA SUATU BILANGAN
- Kelipatan 2 2 1 = 2 - Faktor prima suatu bilangan adalah faktor-faktor dari
2 2= 4 suatu bilangan yang juga merupakan bilangan prima.
2 3 = 6 - Perlu diingat himpunan bilangan prima adalah:
... dan seterusnya. 2, 3, 5, 7, 11, 13, 17, 19, ....
Jadi, 2, 4, 6, 8, .... adalah bilangan kelipatan 2.
- Kelipatan 3 adalah: 3, 6, 9, 12, 15, .... Contoh:
- Kelipatan 4 adalah: 4, 8, 12, 16, 20, 24, .... 1. Faktor prima dari 6 adalah....
- Kelipatan 5 adalah: 5, 10, 15, 20, 25, 30, .... Jawab:
- Kelipatan 6 adalah: 6, 12, 18, 24, 30, 36, .... Cara I: dengan cara mengurutkan (mendaftar).
- ... dan seterusnya. Faktor dari 6 = 1, 2, 3, 6.
Karena 2 dan 3 adalah bilangan prima sedangkan 1 SOAL DAN PEMBAHASAN
dan 6 bukan bilangan prima, maka yang merupakan
faktor prima adalah 2 dan 3. 1. Bilangan 30 mempunyai faktor sebanyak ....
Jadi, faktor prima dari 6 adalah 2 dan 3. a. 6
b. 7
Cara II: dengan pohon faktor. c. 8
6 d. 9
Pembahasan:
2 3 Faktor dari 30 adalah:
Jadi, faktor primanya adalah 2 dan 3. 30 : 1 = 30,
30 : 2 = 15,
2. Faktor prima dari 70 adalah.... 30 : 3 = 10,
Jawab: 30 : 5 = 6,
Dengan pohon faktor diperoleh: 30 : 6 = 5,
70 30 : 10 = 3,
30 : 15 = 2,
2 35 30 : 30 = 1,

Faktor dari 30 adalah 1, 2, 3, 5, 6, 10, 15, 30 ada
5 7
Jadi, faktor prima dari 70 adalah 2, 5, dan 7. sebanyak 8.
Jawaban: c
2. Di antara bilangan di bawah ini yang habis dibagi
dengan 9 adalah ….
a. 196
b. 254
c. 657
d. 773
Pembahasan:
Suatu bilangan habis dibagi dengan 9 apabila jumlah
angka-angka penyusunya habis dibagi 9.
Di antara pilihan di atas yang jumlah angka-angka 5. Nilai tempat 7 pada bilangan 1.759.246 adalah ....
penyusunnya habis dibagi 9 adalah 657, karena a. ribuan
jumlah angka-angka penyusunnya habis dibagi 9, b. puluhan ribu
yaitu: c. ratusan ribu
6 + 5 + 7 = 18, sedangkan 18 : 9 = 2. d. satuan
657 : 9 = 73. Pembahasan:
Jawaban: c Angka 7 pada bilangan 1.759.246 nilainya adalah
3. Bilangan 49 apabila dituliskan dalam bilangan Ro- 700.000. Jadi nilai tempat angka 7 adalah ratusan
mawi adalah .... ribu.
a. XLIX Jawaban: c
b. XLXI
c. XLVIII
d. XXXIX
Pembahasan:
Ingat kembali aturan penulisan bilangan romawi.
49 = 40 + 9
= XL + IX
= XLIX
Jawaban: a
4. Nilai angka 2 pada bilangan 325.147 adalah ....
a. 200
b. 2.000
c. 20.000
d. 200.000
Pembahasan:
325.147 dapat dinyatakan dalam penjumlahan:
300.000 + 20.000 + 5.000 + 100 + 40 + 7
Jadi, angka 2 pada bilangan 325.147 nilainya
adalah 20.000.
Jawaban: c
BAB 2
OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT
A. PENGERTIAN BILANGAN BULAT Dari garis bilangan tersebut, semakin ke kanan

Bilangan bulat adalah bilangan yang terdiri dari: nilai bilangan semakin besar, dan semakin ke
kiri nilai bilangan semakin kecil.
- Bilangan bulat positif, yaitu 1, 2, 3, 4, 5, … dan
seterusnya. - Untuk membandingkan dua bilangan bulat, digu-
- Bilangan bulat negatif, yaitu –1, –2, –3, –4, … nakan tanda sebagai berikut.
dan seterusnya. > (dibaca lebih dari)
- Bilangan 0 (nol), disebut juga bilangan netral. < (dibaca kurang dari)
= (dibaca sama dengan)
Lawan Suatu Bilangan Contoh:
Contoh: Dari garis bilangan sebelumnya diperoleh:
–3 adalah lawan dari 3, • 4 > 2 (Dibaca: 4 lebih besar dari 2), karena letak
–5 adalah lawan dari 5, dan seterusnya. 4 di sebelah kanan 2.
Bilangan lawan dari bilangan asli disebut juga • 1 < 3 (Dibaca: 1 lebih kecil dari 3), karena letak 1
bilangan bulat negatif. di sebelah kiri 3.
• –2 < 0
B. MEMBANDINGKAN BILANGAN BULAT • –3 > –4
- Membandingkan dengan Garis Bilangan Bulat
Garis bilangan bulat adalah garis yang di dalam-nya C. OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT
terdapat bilangan-bilangan bulat. 1. Penjumlahan dan Pengurangan
Contoh garis bilangan bulat: Contoh:
1. 3 + 2 = 5
2. 6 – 3 = 3 3. Pembagian Bilangan Bulat
Rumus pada operasi pembagian bilangan bulat.
Contoh:
+:+=+
6:2=3
+:–=–
9 : (–3) = –3
–:+=–
–50 : 5 = –10
–:–=+
(–512) : (–8) = 64
3. –3 + 4 = 1
Catatan: Suatu bilangan bulat tidak boleh dibagi
bilangan 0.
D. SIFAT OPERASI BILANGAN BULAT

1. Sifat-sifat Operasi Bilangan Bulat
4. –3 – (–2) = –1
a. Sifat Komutatif (Pertukaran)
a+b=b+a
a b=b a
Artinya: Pertukaran letak suku-suku dalam pen-
jumlahan/perkalian bilangan bulat, tidak men-
Keterangan: gubah hasil.
Untuk positif, panah ke arah kanan, sedangkan Contoh:
untuk negatif panah ke arah kiri. • 4 + 5 = 5 + 4 (4 + 5 = 9 dan 5 + 4 juga = 9).
• 3 9 = 9 3
2. Perkalian Bilangan Bulat (3 9 = 27 dan 9 3 juga = 27).
Rumus pada operasi perkalian bilangan bulat.
Contoh: b. Sifat Asosiatif (Pengelompokan)
+ +=+
3 4 = 12
+ –=– (a + b) + c = a + ( b + c)
3 (–2) = –6
– +=– (a b) c = a ( b c)
–5 4 = –20
– –=+ Contoh:
(–5) (–5) = 25
• (3 + 4) + 5 = 3 + (4 +5).

• (7 8) 9 = 7 (8 9).
c. Sifat Distributif (Penyebaran) Contoh:
• 6 > 4 maka 6 – 4 > 0 (karena 6 – 4 = 2 dan 2 > 0)
a (b + c) = (a b) + (a c)
• 3 < 5 maka 3 – 5 < 0 (karena 3 – 5 = –2 dan –2 < 0)
a (b – c) = (a b) – (a c)

Contoh: 2. Mencari Harga n (Peubah)
• 2 (3 + 4) = (2 3) + (2 4). Contoh:
• 3 (5 - 2) = (3 5) - (3 2). n + 7 = 15, berapakah n?
Aturan langkahnya:
d. Elemen Identitas - Tiap ruas jika dikurangi dengan bilangan yang
sama, tidak akan mengubah persamaan.
a+0=a Maka: n + 7 = 15
a 1=a n + 7 – 7 = 15 – 7
n + 0 = 8
Contoh: n = 8.
• 7 + 0 = 7 - Perpindahan suku dari ruas kiri (sebelah kiri
• –5 1 = –5 tanda =) ke ruas kanan (sebelah kanan tanda =)
harus disertai dengan perubahan tanda.
e. Sifat Invers (Positif menjadi negatif dan sebaliknya).
Untuk setiap bilangan bulat a terdapat –a n + 7 = 15 (+7 dipindah ke ruas kanan menjadi –7)
(invers/lawab bilangan dari a) sehingga berlaku. Sehingga:
a + (–a) = –a + a = 0 n = 15 – 7
= 8.
Contoh: Jadi, nilai n = 8
8 + (–8) = 0 hasilnya sama dengan –8 + 8 = 0 Contoh:
n – 5 = 12, berapakah n?
f. Sifat Urutan Bilangan Bulat Aturan langkahnya:
Pada 2 (dua) bilangan bulat a dan b terdapat - Tiap ruas jika ditambah dengan bilangan yang
tiga (3) kemungkinan hubungan, yaitu. sama, tidak akan mengubah persamaan.
• Jika a > b maka a – b > 0 Maka:
• Jika a < b maka a – b < 0 atau b – a > 0 n – 5 = 12
• Jika a = b maka a – b = 0 n – 5 + 5 = 12 + 5
n = 17
- Perpindahan suku dari ruas kiri (sebelah kiri 1
tanda =) ke ruas kanan (sebelah kanan tanda Contoh: 2−1 =
21
+) harus disertai dengan perubahan tanda.
1
Perhatikan contoh: n – 5 = 12 = ;
Maka: n – 5 = 12 (–5 dipindah ke ruas kanan, menjadi + 5) 2
Sehingga: 1
3−2 = 2
n = 12 + 5 3
n = 17 1
=
Jadi, nilai n = 17 9
c. an bn = (a b)n
Contoh:
E. BILANGAN BULAT BERPANGKAT
32 52 = (3 5)2
32 artinya = 3 3; 32 dibaca tiga pangkat dua.
33 artinya = 3 3 3; 33 dibaca tiga pangkat tiga. d. an : bn = (a : b)n
Bentuk-bentuk bilangan 32, 33 disebut dengan bilangan Contoh:
berpangkat. 42 : 22 = (4 : 2)2
1. Menentukan Nilai Bilangan Berpangkat e. am an = am + n

Contoh: Contoh:
• 23 = 2 2 2 32 35 = 32 + 5
= 8 = 37
• (–2)3 = (–2) (–2) (–2)
= –8 f. am : an = am – n
Contoh:
2. Sifat-sifat pada Perpangkatan Bilangan Bulat
55 : 52 = 55 – 2
a. an = a a a ......
= 53
sebanyak n buah
Contoh: F. AKAR PANGKAT SUATU BILANGAN
56 = 5 5 5 5 5 5 1. Akar Pangkat Dua (Akar Kuadrat)
Akar pangkat dua atau disebut juga dengan akar
1
b. a−n = , syaratnya a 0. kuadrat, dilambangkan dengan tanda 2 atau ditu-
an
lis dengan (tanpa angka 2 di atasnya). SOAL DAN PEMBAHASAN
Perhatikan contoh berikut!
32 = 3 3
1. 22 + 32 + 42 = ...
= 9 maka 9 = 3
a. 21
42 = 4 4
b. 24
=16 maka 16 = 4 c. 27
d. 29
2. Akar Pangkat Tiga Pembahasan:
Akar pangkat tiga dilambangkan dengan 3 . 22 + 32 + 42 = (2 2) + (3 3) + (4 4)
Perhatikan contoh berikut! = 4 + 9 + 16
33 = 3 3 3 = 29
= 27 maka 3 27 = 3 Jawaban: d
44 = 4 4 4 2. Bilangan pangkat dua antara 50 dan 100
= 64 maka 3 64 = 4 adalah ....
a. 64, 81
Tips mencari akar dari suatu bilangan. b. 66, 77, 88, 99
Contoh. Hitunglah nilai dari 144 ! c. 60, 70, 80, 90
d. tidak ada
12 Hasil 12 Pembahasan:
144 Bilangan pangkat dua:
1 1, 4, 9, 16, 25, 36, 49, 64, 81, 100, …
1 1=
Angka – Jadi, bilangan pangkat dua antara 50 dan 100
44
2 diperoleh adalah 64 dan 81.
dari 1 + 1 22 2= 44
– Jawaban: a
2 ... ... = 0
hasilnya mendekati 3. (4 5) + (4 6) = 4 n. Maka n adalah....
44. Untuk mengisi titik- a. 11
titik tersebut adalah 2. b. 12
c. 13
Jadi hasil dari 144 adalah 12. d. 14
Pembahasan: Pembahasan:
Ingat! (a b) + (a c) = a (b + c) Ingat! am an = am + n
Dengan menggunakan sifat distributif (penyebaran)
maka ruas kiri menjadi: 83 82 = 83 + 2
(4 5) + (4 6) = 4 (5 + 6) = 85
= 4 11 Jawaban: b
Jadi,
6. 252 262 = ....
(4 5) + (4 6) = 4 n
a. (25 26)2
4 11 = 4 n
b. (25 + 26)2
Nilai n adalah 11
c. (25 + 26)4
Jawaban: a
d. (25 26)4
4. Nilai dari (100 + 10) : 11 – 5 =.... Pembahasan:
a. 5
Ingat! an bn = (a b)n
b. 6
252 262 = (25 26)2
c. 7
Jawaban: a
d. 8
Pembahasan: 7. (–5) (–6) = ....
Ingat! Kerjakan yang di dalam kurung terlebih da- a. 30 c. 11
hulu kemudian perhatikan bahwa perkalian atau b. –30 d. –11
pembagian dikerjakan terlebih dahulu baru penjum- Pembahasan:
lahan atau pengurangan. Kedua bilangan mempunyai tanda –.
(100 + 10) : 11 – 5 = 110 : 11 – 5 Ingat!
= 10 – 5 – –=+
=5 Jadi, (–5) (–6) = 30
Jawaban: a Jawaban: a
5. 83 82 = ....
a. 8
b. 85
c. 86
d. 832
BAB 3
MENENTUKAN FPB DAN KPK
Faktor Persekutuan - Hasil bagi harus sampai pada bilangan 1 (satu).

- Lingkari pembagi-pembagi yang merupakan bi-
Contoh: langan prima.
1. Tentukan faktor persekutuan dari 12 dan 18.
Jawab: Perhatikan!
Faktor 12 = 1 , 2 , 3 , 4 , 6 , 12 90 90
Faktor 18 = 1 , 2 , 3 , 6 , 9 , 18 2 45 2 45
Jadi, faktor persekutuan dari 12 dan 18 adalah 1, 2, Atau cukup
3 15 3 15
3, dan 6. ditulis:
3 5 3 5
2. Tentukan faktor persekutuan dari 24 dan 36. 5 1
Jawab:
Faktor 24 = 1 , 2 , 3 , 4 , 6 , 8 , 12 , 24 Diperoleh:
Faktor 36 = 1 , 2 , 3 , 4 , 6 , 9 , 12 , 18 , 36. 90 = 2 3 3 5 = 2 32 5.
Jadi, faktor persekutuan dari 24 dan 36 adalah 1, Jadi, faktorisasi prima dari 90 = 2 32 5.
2, 3, 4, 6, dan 12.
Faktorisasi Prima A. MENENTUKAN FPB

Faktorisasi prima yaitu bentuk perkalian bilangan prima Untuk menentukan FPB (Faktor Persekutuan Terbesar)
suatu bilangan. digunakan beberapa cara, antara lain:
- Dengan faktorisasi prima (pohon faktor).
Contoh:
- Dengan tabel.
1. Tentukan faktorisasi prima dari 360.
Jawab: 1. Menentukan FPB dengan Cara Faktorisasi Prima
Caranya: Mencari FPB dari Dua Bilangan
- Lakukan pembagian seperti bentuk di bawah.
Contoh:
- Gunakan bilangan pembagi 2, 3, 5, 7 dan seterus
Tentukan FPB dari 90 dan 120.
nya yang merupakan bilangan prima.
Jawab: • 45 : 3 = 15 dan 60 : 3 = 20.
90 120 • 15 : 5 = 3 dan 20 : 5 = 4.
• Bilangan 3 dan 4 tidak bisa dibagi dengan bilang-
2 45 2 60 an prima yang sama (berapapun bilangannya),
maka selesai.
3 15 2 30 Jadi, FPB dari 90 dan 120 = 2 3 5 = 30.
3 5 2 15
3 5 B. MENENTUKAN KPK
Faktorisasi prima dari 90 = 2 32 5.
Faktorisasi prima dari 120 = 23 3 5. Caranya:
Cara menentukan FPB: 1. Dengan faktorisasi prima (pohon faktor).
• Tulis bilangan-bilangan itu dalam bentuk 2. Dengan tabel.
perkalian faktor prima (faktorisasi prima). Contoh:
• Ambil faktor yang sama dari bilangan-bilangan itu. Tentukan KPK dari 90 dan 120.
• Jika faktor yang sama itu pangkatnya berbeda, Jawab:
ambil faktor yang pangkatnya terkecil. Cara I: dengan pohon faktor.
Maka:
90 120
FPB dari 90 dan 120 = 2 3 5 = 30.
Jadi, FPB dari 90 dan 120 adalah 30. 2 45 2 60
2. Menentukan FPB dengan Cara Tabel 3 15 2 30
Contoh:
Tentukan FPB dari 90 dan 120 dengan cara tabel. 3 5 2 15

Jawab:
90 120 3 5
2 Faktorisasi prima dari 90 = 2 32 5.
45 60
3 Faktorisasi prima dari 120 = 23 3 5.
15 20 Cara menentukan KPK dengan pohon faktor:
5 3 4 • Tulis bilangan-bilangan itu dalam bentuk
perkalian faktor prima.
Keterangan: • Ambil semua faktor, yang sama ataupun yang
• 90 : 2 = 45, dan 120 : 2 = 60. tidak sama dari bilangan-bilangan itu.
• Jika faktor yang sama itu mempunyai pangkat Diperoleh:
yang berbeda, ambil faktor yang pangkatnya 4 = 22
terbesar. 6=2 3
8 = 23
KPK dari 90 dan 120 = 23 32 5 = 360 KPK dari 4, 6, dan 8 = 23 3 = 24.
Jadi, KPK dari 90 dan 120 adalah 360. Jadi, ketiga lonceng itu akan berbunyi bersama-
sama setiap 24 jam (setiap 1 hari).
Cara II: dengan tabel.
90 120 2. Ada dua orang satpam yaitu satpam A dan satpam B
2 45 60 yang bertugas menjaga sebuah gudang. Satpam
3 A bertugas setiap 3 hari sekali dan satpam
15 20
5 B setiap 4 hari sekali. Pada tanggal 1 Januari
3 4 mereka bertugas bersama-sama. Pada tanggal

berapa mereka bertugas bersama-sama lagi?
Cara menentukan KPK dengan tabel. Jawab:
Kalikan bilangan pembagi dengan semua hasil bagi. Dicari KPK dari 3 dan 4.
Sehingga: KPK dari 3 dan 4 adalah 12.
KPK dari 90 dan 120 = 2 32 4 5 = 360 Jadi, mereka bertugas bersama-sama lagi pada
Jadi, KPK dari 90 dan 120 adalah 360. tanggal = 1 Januari + 12 hari = 13 Januari.
C. FPB DAN KPK DALAM KEHIDUPAN 3. Ibu membeli tiga macam bunga, yaitu bunga A,
bunga B, dan bunga C. Bunga-bunga itu akan
SEHARI-HARI dirangkai di dalam vas bunga. Jika bunga A ada
Contoh: 6, bunga B ada 9, dan bunga C ada 12, berapa
1. Lonceng A berbunyi setiap 4 jam sekali. banyak vas bunga yang dibutuhkan supaya setiap
Lonceng B berbunyi setiap 6 jam sekali vas masing-masing mendapat bunga yang sama
Lonceng C berbunyi setiap 8 jam sekali. banyak?
Setiap berapa jam ketiga lonceng itu akan ber- Jawab:
bunyi bersama-sama? Dicari FPB dari 6, 9, dan 12.
Jawab: FPB dari 6, 9, dan 12 adalah 3.
Gunakan KPK dari 4, 6, dan 8. Jadi, vas bunga yang dibutuhkan sebanyak 3
buah.
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. FPB dari 24 dan 36 adalah.... 4. KPK dari bilangan 6, 8, dan 9 adalah....

a. 4 c. 8 a. 24 c. 36
b. 6 d. 12 b. 54 d. 72
Faktorisasi prima dari 24: 23 3 Faktorisasi prima dari 6: 2 3
Faktorisasi prima dari 36: 22 32 Faktorisasi prima dari 8: 23
Maka: Faktorisasi prima dari 9: 32
FPB dari 24 dan 36 = 22 3 = 12 KPK dari 6, 8, dan 9 adalah 23 32 = 72
Jawaban: d Jawaban: d
2. FPB dan 35, 40, dan 45 adalah.... 5. Amir berenang setiap 3 hari, Bandi berenang setiap
a. 3 c. 7 4 hari, dan Cepi berenang setiap 6 hari. Pada tanggal
b. 5 d. 8 1 Agustus 2007 ketiga anak itu pergi berenang bers-
Pembahasan: ama untuk pertama kalinya. Pada tanggal berapakah
Faktorisasi prima dari 35: 5 7 mereka berenang bersama-sama untuk yang kedua
Faktorisasi prima dari 40: 23 5 kalinya?
Faktorisasi prima dari 45: 32 5 a. 13 Agustus 2007 c. 24 Agustus 2007
Maka: b. 19 Agustus 2007 d. 25 Agustus 2007
FPB dari 35, 40, dan 45 adalah 5. Pembahasan:
Jawaban: b Soal tersebut menggunakan konsep KPK.
Dicari KPK dari 3, 4, dan 6.
3. Kelipatan persekutuan terkecil (KPK) dari 6 dan 8
Faktorisasi prima dari 3: 3
adalah....
Faktorisasi prima dari 4: 22
a. 16 c. 24
Faktorisasi prima dari 6: 2 3
b. 18 d. 36
KPK dari 3, 4, dan 6 adalah 22 3 = 12
Pembahasan: Jadi, mereka berenang bersama-sama lagi pada
Faktorisasi prima dari 6: 2 3 tanggal
Faktorisasi prima dari 8: 23 = 1 Agustus 2007 + 12 hari = 13 Agustus 2007.
KPK dari 6 dan 8 = 23 3 = 24 Jawaban: a
Jawaban: c
BAB 4
BILANGAN PECAHAN
A. PENGERTIAN PECAHAN 3. Garis Bilangan Pecahan

Berfungsi untuk membandingkan dua bilangan
Perhatikan gambar di bawah! pecahan atau lebih.
Sebuah kue yang berbentuk lingkaran,
dipotong menjadi 4 bagian yang sama Perhatikan gambar garis bilangan berikut!
besar.
Artinya: setiap potong adalah 1 bagian dari kue
4
semula.
1. Arti Bilangan Pecahan
Bilangan pecahan adalah setiap bilangan yang ber-

p
bentuk , dengan p dan q merupakan bilangan bu-
q Dari gambar di atas, maka:
lat dan q 0.
Bentuk umum pecahan 1 2 4 1 3 9
= = ; < <
2 4 8 2 4 8
p → pembilang
q → penyebut, q ≠ 0 4. Cara Mencari Pecahan Senilai
a. Mengalikan pembilang dan penyebut dengan
1 1 2 4 6 bilangan yang sama.
Contoh: , , , , dan sebagainya. Contoh:
2 3 5 5 7
3 3×2 6 
= =
2. Pecahan Senilai 5 5 × 2 10 

Pecahan senilai adalah pecahan-pecahan yang ber- 3 3× 3 9  3 6 9 12
= =  Jadi, = = =
nilai sama. 5 5 × 3 15  5 10 15 20
1 2 4 8 3 6 18 3 3 × 4 12 
Contoh: = = = dan = = = =
2 4 8 16 5 10 30 5 5 × 4 20 
b. Membagi pembilang dan penyebut dengan bi- Perhatikan contoh berikut!
langan yang sama. Contoh:
Contoh: 2 4
Tentukan pecahan lain di antara dan .
18 18 : 2 9  Jawab: 3 5
= =
24 24 : 2 12  • Samakan penyebut dengan mencari KPK dari 3

18 18 : 3 6  18 9 6 3 dan 5.
= =  Jadi, = = =
24 24 : 3 8  24 12 8 4 • KPK dari 3 dan 5 adalah 15.
18 18 : 6 3  Sehingga:
= =  2 10 4 12
24 24 : 6 4  = dan =
3 15 5 15
5. Cara Mengurutkan Pecahan 10 12 11
Mengurutkan pecahan dapat dilakukan dengan Pecahan di antara dan adalah .
15 15 15
syarat:
- Penyebut suatu pecahan harus sama. 2 4 11
Jadi, pecahan di antara dan adalah .
- Urutan pecahan dapat merupakan urutan naik 3 5 15
ataupun urutan turun.
Contoh:
1 3
Manakah yang lebih besar atau ? B. OPERASI HITUNG PECAHAN
2 5
Jawab:
• Samakan dahulu penyebut-penyebutnya dengan 1. Penjumlahan Pecahan
mencari KPK dari 2 dan 5. a. Menjumlahkan Pecahan Biasa yang penyebutnya
• Karena KPK dari 2 dan 5 adalah 10, Sama
1 5 3 6 Contoh:
maka: = dan =
2 10 5 10 1 + 3 = 1+3 = 4
5 6 1 3 5 5 5 5
Karena lebih kecil dari . Jadi, < .
10 10 2 5 b. Menjumlahkan Pecahan Biasa yang Penyebut-
nya Tidak Sama
6. Cara Menentukan Pecahan-pecahan Lain di antara Caranya:
Dua Pecahan Penyebut dari pecahan-pecahan itu harus
disamakan.
Contoh: Cara II:
2 3 2× 4 3× 5 1
+ = + (KPK dari 5 dan 4 = 20) • Pecahan campuran 4 tidak perlu diubah
5 4 20 20 2
8 15 menjadi pecahan biasa.
= + • Langsung menyamakan penyebut dari
20 20
pecahan-pecahan itu.
8 + 15
= 1 1 (1 × 3 ) (1 × 2 )
20 4 + =4 +
23 2 3 6 6
= 3 2
20 =4 +
6 6
c. Menjumlahkan Pecahan Campuran dan Pecahan
Biasa 3 2
=4+ + 
Contoh: 6 6
1 1
4 + = ….?  3+2
=4+ 
2 3  6 
Jawab: 5
=4+ 
Cara I: 6
1 5
Pecahan campuran 4 diubah dahulu ke =4
2 1 (2 × 4) + 1 9 6
bentuk pecahan biasa, yaitu 4 = =
1 1 9 1 2 2 2 d. Menjumlahkan Pecahan Campuran dan Pecahan
4 + = + Campuran
2 3 2 3
Contoh:
9 × 3 1×2
= + (KPK dari 2 dan 3 = 6) 3 1
2 + 5 =....?
6 6
4 6
27 2
= + Jawab:
6 6
Cara I:
29
= 3 1
6 2 dan 5 diubah menjadi pecahan biasa.
4 6
5
=4 3 ( 2 × 4 ) + 3 11 1 ( 5 × 6 ) + 1 31
6 2 = = dan 5 = =
4 4 4 6 6 6
3 1 11 31 b. Mengurangkan Pecahan Biasa yang Penyebutnya
2 +5 = + Tidak Sama
4 6 4 6
Contoh:
11 × 3 31 × 2
= + (KPK dari 4 dan 6 = 12) 3 2 3× 5 2× 4
12 12 − = − (KPK dari 4 dan 5 = 20)
4 5 20 20
33 62
= + 15 8
12 12 = −
20 20
95
= 7
12 =
20
11
=7 c. Mengurangkan Pecahan Campuran dan Pecahan
12 Biasa
Cara II: Contoh:
3 1 3 1 4 2  ( 4 × 7 ) ( 2 × 5)  (KPK 5 dan 7 = 35)
2 + 5 = (2 + 5) +  +  3 − = 3+ − 
4 6 4 6 5 7  35 35 
3 1  28 10 
=7+ +  = 3+ − 
4 6  35 35 
 3× 3 1× 2   18 
= 3+ 
=7+ + 
 12 12   35 
 9 2  18
=7+ +  =3
 12 12  35
d. Mengurangkan Pecahan Campuran dan
 11 
=7+  Pecahan Campuran.
 12  Contoh:
11 4 1 4 1
=7 3 − 2 = (3 − 2) +  − 
12 5 3  5 3
2. Pengurangan Pecahan  ( 4 × 3) (1 × 5)  (KPK 5 dan 3 = 15)
=1+ − 
a. Mengurangkan Pecahan Biasa yang Penyebutnya  15 15 
Sama
 12 5 
4 1 4 −1 3 =1+ − 
Contoh: − = =  15 15 
5 5 5 5
 7
=1+ 
 15 
7
mata_elang_media@yahoo.co.id =1
15
=1+ − 
 15 15 
 12 5 
=1+ − 
 15 15 
 7 c. Perkalian Bilangan Pecahan Campuran dengan
=1+ 
 15  Pecahan Biasa
7 Caranya:
=1 Pecahan campuran diubah dahulu menjadi
15
pecahan biasa, kemudian dikalikan langsung.
3. Perkalian Pecahan
Contoh:
Rumus:
1 4 (2 × 3) + 1 4
a c a× c 2 × = ×
× = 3 5 3 5
b d b×d 7 4
= ×
3 5
a. Perkalian Pecahan Biasa dengan Bilangan Bulat
28
Caranya: =
Kalikan bilangan bulatnya dengan pembilang 15
pada pecahannya! 13
=1
Contoh: 15
 2  4 × (−2) d. Perkalian Antarbilangan Pecahan Campuran

4×−  =
 15  15 Contoh:
−8 1 3 ( 5 × 3) + 1 (2 × 4 ) + 3
= 5 ×2 = ×
15 3 4 3 4
b. Perkalian Antarbilangan Pecahan Biasa 16 11
= ×
Caranya: 3 4
Pembilang dikalikan dengan pembilang, dan 176
=
penyebut dikalikan dengan penyebut. 12
Contoh: 8
= 14
6 5 6×5 12
× =
7 8 7×8 2
= 14
30 3
=
56
12 : 2 = 12 :
4 4
4
= 2×
9
4. Pembagian Pecahan 48
Rumus: =
9
a c a d 3
: = × =5
b d b c 9
1
=5
a. Pembagian Bilangan Bulat dengan Pecahan Biasa 3
Caranya: c. Pembagian Pecahan Campuran Dengan
Kalikan bilangan bulatnya dengan kebalikan dari Bilangan Bulat
pecahan itu. 1
Contoh: 2 : 5 =....?
Contoh:
Jawab: 3
3 5 1
8: = 8× 2 3 diubah menjadi pecahan biasa, yaitu 7 .
5 3 3
8×5 1 7
= 2 :5= :5
3 3 3
40 7 1
= = ×
3 3 5
1 7
= 13 =
3 15
b. Pembagian Bilangan Bulat dengan Pecahan d. Pembagian Pecahan Campuran dengan Pecahan
Campuran Campuran
1 Contoh:
Contoh: 12 : 2 = ....? 1 1 5 4
Jawab: 4 2 :1 = :
2 3 2 3
2 diubah menjadi 9 .
1
5 3
4 4 = ×
2 4
1 9 15
12 : 2 = 12 : =
4 4 8
4
= 12 × 7
9 =1
8
48
=
9
3
=5
9
1
=5
3
C. BILANGAN DESIMAL 6,54321 = 6 + 0,5 + 0,04 + 0,003 + 0,0002 + 0,00001
1. Pengertian Pecahan Desimal

Pecahan desimal atau bilangan desimal adalah suatu 3. Operasi Pecahan Desimal
bilangan yang diperoleh dari hasil membagi suatu a. Operasi Penjumlahan Pecahan Desimal
bilangan dengan angka 10, 100, 1.000, 10.000, dan Contoh:
seterusnya. 0,125 + 0,371 =....?
Contoh: Jawab:
0,125
• 0,1 0,1 artinya 1 .
10 0,371
• 0,123 0,123 artinya 123 . +
1.000 0,496
Jadi, 0,125 + 0,371 = 0,496.
2. Menentukan Nilai Tempat Bilangan Desimal
Perhatikan bilangan 6,54321 b. Operasi Pengurangan Pecahan Desimal
Maka: Contoh:
6,54321 5,123 – 3,625 =....?
perseratus ribu Jawab:
persepuluh ribu 5 telah dipinjam, sekarang tinggal 4.
Jadi, 4 - 3 = 1
perseribu
1 telah dipinjam, sekarang tinggal 0.
perseratus 0 dikurangi 6 hasil negatif. Agar
persepuluh positif, pinjam dari angka di sebelah
5,123
satuan kirinya menjadi 10. Jadi, 10 - 6 = 4
3,625 2 telah dipinjam, sekarang tinggal 1.
Keterangan: 1,498 1 dikurangi 2 hasil negatif. Agar positif,
Tanda koma pinjam dari angka di sebelah kirinya
6 = menunjukkan satuan menjadi 11. Jadi, 11 - 2 = 9
harus sejajar
5 = persepuluh (= 10 atau 0,5)
5
3 dikurangi 5 hasilnya negatif.
4 = perseratus ( atau 0,04)
4 Agar positif, pinjam 1 dari angka
= 100
sebelah kirinya, sehingga menjadi
3 = perseribu ( 3
= 1.000 atau 0,003) 13. Jadi, 13 - 5 = 8

2 = persepuluh ribu (= 10.000
2
atau 0,0002) Keterangan: baca dari bawah.
1 = perseratus ribu (= 100.000 atau 0,00001)
1
Jadi, 5,123 – 3,625 = 1,498.
Jadi,
c. Operasi Perkalian Pecahan Desimal 3. 1,2 2,3 0,4 = ....?
Contoh: Jawab:
1. 8 0,3 =....? 12 23 4
1,2 × 2,3 × 0,4 = × ×
Jawab: 10 10 10
Cara 1: 1.104
3 24 = = 1,104
8 × 0,3 = 8 × = = 2,4 1.000
10 10

Cara 2: (cara bersusun) d. Operasi Pembagian Pecahan Desimal
0,3 Contoh:
8 3 = 24
8 1. 0,75 : 15 = ...?
× Pada perkalian 8 0,3 total ada 1 angka Jawab:
2,4 di belakang koma. Maka hasilnya,
75
tanda koma 1 langkah ke kiri dari angka 0,75: 15 = : 15
terakhir 100
2. 1,25 0,3 =....? 75: 15
=
Jawab: 100
Cara 1: 5
=
125 3 375 100
1,25 × 0,3 = × = = 0,375
100 10 1000 = 0,05
Cara 2: 2. 0,48 : 0,6 = ...?
1,25 1. 3 5 = 15. Tulis 5 yang satu Jawab:
diberikan ke kiri. 48 6
0,3 2. 3 2 = 6. Dari sebelumnya 0,48 : 0,6 = :
× 100 10
375 mendapat 1, menjadi 6 + 1 = 7.
3. 3 1 = 3. 48 10
000 = ×
+ 4. 0 5 = 0. 100 6
0,375 4. 0 2 = 0.
48 0
5. 0 1 = 0. =
60 0
Pada perkalian 1,25 0,3 total ada 3 angka di
belakang koma. Maka hasilnya, tanda koma 3 8
=
langkah ke kiri dari angka terakhir 10
Jadi, 1,25 0,3 = 0,375. = 0,8
D. MENGUBAH BILANGAN 4. Mengubah Persen Menjadi Pecahan Biasa/
Campuran
1. Mengubah Pecahan Biasa Menjadi Desimal Contoh:
Contoh: 35 125
35% = 125% =
1 1× 5 5 100 100
= = = 0,5
2 2 × 5 10 35: 5 125: 25
= =
3 3 × 25 75 100 : 5 100 : 25
= = = 0,75
4 4 × 25 100 7 5
= =
20 4
2. Mengubah Desimal Menjadi Pecahan Biasa
1
Contoh: =1
25 275 4
0,25 = 2,75 =
100 100 5. Mengubah Desimal Menjadi Persen
25: 25 275: 25 Contoh:
= =
100 : 25 100 : 25 21
0,21 = = 21%
1 11 100
= =
316
4 4 3,16 = = 316%
3 100
=2
4 6. Mengubah Persen Menjadi Desimal
3. Mengubah Pecahan Biasa Menjadi Persen Contoh:
Contoh: 45
45% = = 0,45
1 1 100
= × 100% 105
2 2 105% = = 1,05
= 50% 100
3 3
= × 100%
4 4
= 75%
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. 324,01 + 56,3 – 2,097 = …. 3. Kebun Pak Ahmad luasnya 1.250 m2. Tiga per lima-
a. 378,213 nya digunakan untuk menanam pisang. Luas kebun
b. 380,213 untuk menanam pisang adalah ….
c. 379,213 a. 500 m2
d. 381,213 b. 750 m2
Pembahasan: c. 1.000 m2
Jumlahkan 324,01 + 56,3, yaitu: d. 1.100 m2
324,01 Pembahasan:
56,3 Diketahui luas kebun: 1.250 m2
+
380,31 Luas kebun untuk menanam pisang adalah
3 3.750
Hasilnya kurangkan dengan 2,097. × 1.250 m2 =
380,31 5 5
2,097 = 750 m2
−
378,213 Jawaban: b
Jadi, 324,01 + 56,3 – 2,097 = 378,213
Jawaban: a
2. 5% dari 180 adalah ….
a. 9 c. 15
b. 12 d. 18
Pembahasan:
Ditanyakan 5% dari 180 .
5
5% × 180 = × 180
100
900
=
100
=9
Jawaban: a
BAB 5
PERBANDINGAN DAN SKALA
A. MENULISKAN BENTUK PERBANDINGAN B. BENTUK-BENTUK PERBANDINGAN

1. Perbandingan Senilai
A
A:B = Perbandingan senilai adalah suatu perbandingan
B antara nilai A dan nilai B, di mana jika nilai A ber-
tambah besar, maka nilai B juga bertambah besar
Dibaca: A dibandingkan dengan B. dan sebaliknya jika nilai A mengecil, maka nilai B
juga mengecil.
Contoh:
Umur Ayah = 50 tahun dan Umur Ibu = 40 tahun. Contoh perbandingan senilai:
a. Perbandingan umur Ayah dan umur Ibu. Jumlah liter bensin dan jarak ditempuh.
b. Jumlah umur Ayah dan umur Ibu. Artinya: semakin banyak jumlah liter bensin yang
c. Selisih (beda) umur Ayah dan umur Ibu. dipakai semakin jauh jarak yang ditempuh.
Jawab:
a. Perbandingan umur Ayah dan umur Ibu. Contoh:
= 50 : 40 Jika harga 3 buah buku adalah Rp 5.000,00.
Berapakah harga 12 buah buku?
50 Jawab:
=
40 3 5.000
5 12 ....?
=
4 Dalam matematika, bentuk di atas dapat ditulis se-
= 5: 4 bagai berikut.
b. Jumlah umur Ayah dan umur Ibu = 50 + 40 = 90 3 5.000
c. Selisih umur Ayah dan umur Ibu = 50 – 40 =10 12 n
Catatan: Maka nilai n dapat dicari dengan cara perbandingan
Selisih dinyatakan dengan bilangan positif. senilai yaitu:
3 5.000
=
12 n
Jika dikalikan silang, bentuknya menjadi: Dengan perbandingan berbalik nilai, maka nilai n
3 × n = 5.000 × 12 haruslah lebih kecil dari 4. Maka perbandingannya
3n = 60.000 adalah:
50 n
=
n = 60.000 100 4
3
n = 20.000 dengan perkalian silang didapat:
Jadi, harga 12 buku adalah Rp 20.000,00. 50 × 4 = n × 100
200 = 100n
2. Pebandingan Berbalik Nilai
Perbandingan berbalik nilai adalah suatu perban- n = 200
100
dingan antara nilai A dan nilai B, di mana jika nilai A
bertambah besar maka nilai B akan mengecil. n=2
Sebaliknya jika nilai A mengecil, maka nilai B mem- Jadi, jika kecepatan mobil itu 100 km/jam maka
besar. waktu tempuhnya adalah 2 jam.
Contoh bentuk perbandingan berbalik nilai adalah: C. OPERASI HITUNG PERBANDINGAN

Kecepatan kendaraan terhadap waktu tempuhnya.
Artinya: Jika kecepatannya bertambah besar, maka 1. Untuk Perbandingan Dua Nilai
waktu tempuhnya akan semakin kecil (sedikit). Contoh 1:
Umur A dibanding umur B adalah 3 : 4. Jika umur B
Contoh: adalah 12 tahun, berapakah umur A?
Sebuah mobil menempuh jarak Jakarta–Bandung de Jawab:
ngan kecepatan 50 km/jam dalam waktu 4 jam. Se- A 3
Diketahui: A : B = 3 : 4 atau =
andainya kecepatan mobil itu 100 km/jam, berapa B = 12 B 4
kah waktu tempuhnya? Ditanyakan: A = ....?
Jawab: A 3
50 km/jam 4 jam =
B 4
100 km/jam ....? 3
Dalam matematika, bentuk di atas ditulis: A = ×B
4
50 4
3
100 n = × 12
4
36
=
4
=9
A = ×B
4
3
= × 12
4
36 Jawab:
= A 3 a
4 Diketahui: A : B = 3 : 5 atau =
=9 A + B = 24 B 5 b
Jadi, umur A adalah 9 tahun. Ditanyakan: Umur A = ....?
Umur B = ....?
Contoh 2: - Umur A:
Umur A dibanding umur B adalah 4 : 5. Jika umur A Rumus
adalah 16 tahun, berapakah umur B?
a
Jawab: A= ´(A + B)
A 4 a+b
Diketahui: A : B = 4 : 5 atau =
A = 16 B 5
Maka
Ditanyakan: B = ....?
3
A 4 A= × 24
= 3+5
B 5 3
5× A = 4 ×B = × 24
8
4 ×B = 5× A 72
5× A =
B= 8
4 =9
5 × 16
= Jadi, umur A adalah 9 tahun.
4
80
= = 20 - Umur B:
4 Rumus
Jadi, umur B adalah 20 tahun.
b
2. Menentukan Suatu Nilai Jika Jumlah Perbandingan B= ´(A + B)
a+b
Diketahui
Contoh:
Umur A dibanding umur B adalah 3 : 5. Jika jumlah
umur A dan umur B adalah 24 tahun, tentukanlah
umur A dan umur B!
5 7
B= × 24 A= × 10
3+5 7−5
5 7
= × 24 = × 10
8 2
120 70
= =
8 2
= 15 = 35
Jadi, umur B adalah 15 tahun. Jadi, umur A adalah 35 tahun.
- Umur B:
3. Menentukan Suatu Nilai Jika Selisih Perbandingan
Rumus
Diketahui
Contoh: b
Umur A dibanding umur B adalah 7 : 5. B= × (A − B)
a−b
Jika selisih antara umur A dan umur B adalah 10
tahun. 5
Tentukanlah umur A dan umur B. B= × 10
7−5
Jawab:
5
A 7 a = × 10
Diketahui: A : B = 7 : 5 atau = 2
A – B = 10 B 5 b
50
Ditanyakan: Umur A = ....? =
Umur B = ....? 2
- Umur A: = 25
Rumus Jadi, umur B adalah 25 tahun.
a
A= × (A − B) 4. Untuk Perbandingan Tiga Nilai
a−b
Secara umum bentuk perbandingan tiga nilai dapat
dituliskan dengan:
A:B:C=a:b:c
Contoh: 3
Perbandingan umur A, B, dan C adalah 2 : 3 : 4. B= × Jumlah umur ( A + B + C )
(2 + 3 + 4 )
Jika jumlah umur A, B, dan C adalah 36 tahun.
Tentukanlah: Umur A saja 3
= × 36
Umur B saja 9
Umur C saja. 108
=
Jawab: 9
Perbandingannya yaitu: A : B : C = 2 : 3 : 4 = 12
Jumlah umur (A + B + C) = 36. a b c Jadi, umur B adalah 12 tahun.
Maka:
- Umur A: - Umur C:
Rumus Rumus
a c
A= × (A + B + C) C= × (A + B + C)
a+b+c a+b +c

2 4
A= × Jumlah umur ( A + B + C ) C= × Jumlah umur ( A + B + C )
(2 + 3 + 4 ) (2 + 3 + 4 )
2 4
= × 36 = × 36
9 9
72 144
= =
9 9
=8 = 16
Jadi, umur A adalah 8 tahun. Jadi, umur C adalah 16 tahun.
- Umur B: Contoh:
Rumus Tiga orang anak A, B, dan C mempunyai perban
b dingan umur sebagai berikut.
B= × (A + B + C) A:B:C=3:4:5
a+b+c
a b c
B= × Jumlah umur ( A + B )
(3 + 4 )
4
= × 14
7
Jika jumlah umur A dan B adalah 14 tahun, tentu- 56
kanlah: Umur A, B, C =
7
Jawab:
=8
Dari soal diketahui:
A : B : C = 3 : 4 : 5 dan jumlah umur(A + B) = 14 Jadi, umur B adalah 8 tahun.
- Umur A:
Rumus - Umur C:
Rumus
a
A= ×( A + B ) c
(a + b) C= ×( A + B )
(a + b)
3
A= × Jumlah umur ( A + B ) 5
(3 + 4 ) C= × Jumlah umur ( A + B )
(3 + 4 )
3
= × 14 5
7 = × 14
42 7
= 70
7 =
=6 7
= 10
Jadi, umur A adalah 6 tahun.
Jadi, umur C adalah 10 tahun.
- Umur B:
Rumus
Contoh:
b Asmira, Bonia, dan Citra masing-masing mempunyai
B= ×( A + B )
( b)
a + koleksi boneka. Perbandingan boneka milik Asmira,
Bonia, dan Citra adalah 11 : 7 : 4. Jika selisih boneka
4 Asmira dan Bonia adalah 16 buah, hitunglah
B= × Jumlah umur ( A + B ) banyaknya:
(3 + 4 )
a. Boneka Asmira.
4 b. Boneka Bonia.
= × 14
7 c. Boneka Citra.
56
=
7
=8
Jawab: - Boneka Citra = C
Misalkan: Boneka Asmira =A Rumus
Boneka Bonia = B
c
Boneka Citra = C. C= × ( A − B)
Dari soal diketahui: (a − b)
A : B : C = 11 : 7 : 4 dan Selisih(A – B) = 16
4
a b c C= × selisih ( A − B )
- Boneka Asmira = A (11 − 7 )
Rumus 4
= × 16
a 4
A= × ( A − B) = 16
(a − b) Jadi, banyaknya boneka Citra = 16 buah.

11
A= × selisih ( A − B ) D. SKALA
(11 − 7 )
11 Skala pada peta menyatakan perbandingan antara ukuran
= × 16 pada gambar/peta dengan ukuran yang sebenarnya.
4
= 44 ukuran pada peta/gambar
Jadi, banyaknya boneka Asmira = 44 buah. Skala =
ukuran/jarak sebenarnya
- Boneka Bonia = B
Rumus Contoh:
b 1. Jarak sebenarnya antara Jakarta–Bogor adalah 60
B= × ( A − B) km. Jika jarak kedua kota itu pada peta 4 cm, berapa
( b)
a −
perbandingan skalanya?
7 Jawab:
B= × selisih ( A − B ) Skala = Jarak pada peta : jarak sebenarnya
(11 − 7 ) = 4 cm : 60 km
7 = 4 cm : 6.000.000 cm
= × 16
4 = 4 : 6.000.000 (dibagi 4)
= 28 = 1 : 1.500.000.
Jadi, banyaknya boneka Bonia = 28 buah. Jadi, perbandingan skala adalah 1 : 1.500.000.
2. Skala pada peta tertulis 1 : 1.000.000. Jarak kota A Contoh:
dan B pada peta setelah diukur adalah 5 cm.
1. Jarak kota A dan B adalah 200 km. Jika mobil
Berapa kilometer jarak sebenarnya antara kota A
menempuh kota A dan B dengan waktu 4 jam,
dan kota B?
berapakah kecepatan mobil tersebut!
Jawab:
Jawab:
Skala 1 : 1.000.000 artinya:
Jarak = 200 km
1 cm pada skala mewakili 1.000.000 cm (10 km)
Waktu = 4 jam
pada jarak sebenarnya. Maka:
jarak
Jarak sebenarnya antara kota A dan kota B adalah: Kecepatan =
= 1.000.000 5 cm waktu
= 5.000.000 cm 200
=
= 50 km. 4
Jadi, jarak sebenarnya kota A dan B = 50 km. = 50 km/ jam
Dengan menggunakan rumus: 2. Sebuah bus menempuh kota Cilacap-Yogyakarta
Jarak pada peta dengan kepatan 60 km/jam dalam waktu 4 jam.
Skala =
Jarak sebenarnya Berapakah jarak kota Cilacap-Yogyakarta?
1 5 cm Jawab:
= Kecepatan = 60 km/jam
1.000.000 Jarak sebenarnya
Waktu = 4 jam
Jarak sebenarnya = 5 cm × 1.000.000
Jarak = kecepatan× waktu
Jarak sebenarnya = 5.000.000 cm
= 60 km/ jam × 4 jam
Jarak sebenarnya = 50 km
= 240 km
E. JARAK DAN KECEPATAN

Rumus menghitung jarak dan kecepatan
Jarak = Kecepatan× waktu

Jarak
Kecepatan =
Waktu
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Perbandingan umur Ayah dan Anak adalah 6 : 2. Jika a. 45

selisih umur keduanya adalah 24 tahun, maka umur b. 450
anak adalah … tahun. c. 20
a. 10 d. 200
b. 11 Pembahasan:
c. 12 Diketahui:
d. 13 Jarak kota Semarang–Jakarta pada peta = 15
Pembahasan: 1
Skala peta tersebut = 1 : 3.000.000 =
Perbandingan umur Ayah : Anak = 6 : 2 3.000.000
Rumus:
Selisih umur (Ayah–Anak) = 24 a b
Rumus: Jarak pada peta
Skala =
b Jarak sebenarnya
Umur Anak = × selisih umur (Ayah − Anak)
a−b
jarak pada peta
Jarak sebenarnya =
2 skala
Umur Anak = × selisih umur (Ayah − Anak)
6 −2 15
=
2 1
= × 24 3.000.000
4
= 12 tahun 15 × 3.000.000
=
1
Jawaban: c = 45.000.000 cm
= 450 km
2. Jarak kota Semarang–Jakarta pada peta adalah 15
cm. Skala peta tersebut adalah 1 : 3.000.000, maka Jawaban: b
jarak sebenarnya adalah … km.
BAB 6
PENGUKURAN
A. PENGUKURAN PANJANG B. PENGUKURAN LUAS

km turun 1 tingkat Keterangan: Pada pengukuran luas, satuan yang umum digunakan
hm × 10 km = kilometer ada 2 macam yaitu:
dam hm = hektometer 1. Satuan dalam sistem metrik
m dam = dekameter 2. Satuan dalam sistem are
dm m = meter
dm = desimeter 1. Satuan dalam Sistem Metrik
cm
naik 1 tingkat cm = sentimeter km2 turun 1 tingkat
: 10 mm
mm = milimeter hm2 × 100
dam2
Contoh: m2
a. 5 km = 5 10 dm2
= 50 hm cm2
naik 1 tingkat
b. 3,75 hm = 3,75 100 m : 100 mm2
= 375 m
c. 4,6 km = 4,6 100.000 cm
= 460.000 cm Contoh:
d. 60 dm = 60 : 10 m 1. 1 km2 = 100 hm2
= 6 m = 10.000 dam2
e. 5 km + 12 hm = (5 1000 m) + (12 100 m) = 1.000.000 m2
= 5.000 m + 1.200 m 2. 4 dam2 = 4 100 m2
= 6.200 m = 400 m2
f. 120 cm + 10 dam = (120 : 100 m) + (10 10 m) 3. 325 dam2 = 325 : 100 hm2
= 1,2 m + 100 m
= 3,25 hm2
= 101,2 m
4. 2,34 hm2 + 0,7 dam2 = .... m2 Penting!
Jawab: 1 ha =1 hm2 = 10.000 m2

2,34 hm2 = 2,34 10.000 m2 1 a = 1 dam2 = 100 m2

= 23.400 m2 1 ca = 1 m2
0,7 dam = 0,7 100 m2
2
= 70 m2
Jadi, 2,34 hm2 + 0,7 dam2 = 23.400 m2 – 70 m2 Contoh:

= 23.470 m2 a. 825 ca = 825 : 10 da
5. 7 km – 64 dam – 250 m = .... hm2.
2 2 2
= 82,5 da.
Jawab: b. 4 are = 4 dam2
7 km2 = 7 100 hm2 = 4 100 m2
= 700 hm2 = 400 m2.
64 dam = 64 : 100 hm2
2
c. 45 are + 25 ca = … m2
= 0,64 hm2 Jawab:
250 m = 250 : 10.000 hm2
2
45 are + 25 ca = (45 100) m2 + 25 m2
= 0,025 hm2 = (4.500) m2 + 25 m2
Jadi, 7 km2 – 64 dam2 – 250 m2 = 4.525 m2
= 700 hm2 – 0,64 hm2 – 0,025 d. 5 ha – 200 dam2 + 6.500 m2 = ... are
= 699,335 hm2 Jawab:
5 ha = 5 100 are
= 500 are
2. Satuan dalam Sistem Are
200 dam2 = 200 1 are
ka turun 1 tingkat Keterangan: = 200 are
ha × 10 ka = kiloare 6.500 m2 = 6.500 : 100 are
daa ha = hektoare = 65 are
a daa = dekaare Jadi,
da a = are 5 ha – 200 dam2 + 6.500 m2
ca da = desiare = 500 are – 200 are + 65 are
naik 1 tingkat ca = sentiare = 365 are.
: 10 ma
ma = miliare
C. PENGUKURAN VOLUME (ISI) Penting!
1 k  = 1 m3
1. Satuan Volume Sistem Kubik 1  = 1 dm3 = 1.000 cm3 =1.000 cc
1 m  = 1 cm3
km3 turun 1 tingkat 1 cm3 = 1 cc
hm3 × 1000
dam3
Contoh:
m3
a. 2,5 k  = 2,5 10 h  (turun 1 tingkat dikali 10)
dm3 = 25 h  .
cm3
naik 1 tingkat b. 736 c  = 736 : 100  (naik 2 tingkat dibagi 100)
: 1000 mm3 = 7,36  .
c. 0,785 m3 = ....  .
Contoh: Jawab:
a. 2.500 mm3 = 2.500 : 1.000 cm3 0,785 m3 = 0,785 1000 dm3
= 2,5 cm3. = 785 dm3
b. 6,75 dam3 = 6,75 1.000 m3 = 785  .
= 6.750 m3.
d. 89,5 d  = .... cc .
Jawab:
2. Satuan Volume Sistem Liter 1 d  = 0,1 liter
k = 0,1 1.000 cc
h turun 1 tingkat = 100 cc.
da × 10 Sehingga:
89,5 d  = 89,5 100 cc
d = 8.950 cc.
c
naik 1 tingkat
m
: 10
D. PENGUKURAN BERAT Jadi,
2,5 ton + 4 kwintal + 200 pon
kg Keterangan: = 2.500 kg + 400 kg + 100 kg
hg turun 1 tingkat kg = kilogram
= 3.000 kg.
dag × 10 hg =hektogram d. 70 pon = .... ons.
g dag = dekagram Jawab:
dg g = gram 70 pon = 70 5 ons (ingat, 1 pon = 5 ons)
cg dg = desigram = 350 ons.
naik 1 tingkat cg = sentigram
mg
: 10 mg = miligram
E. PENGUKURAN WAKTU
HAFALKAN!
1 ton = 1.000 kg 1 ton = 10 kwintal Satuan waktu yang sering digunakan adalah:
1 kwintal = 100 kg 1 kg = 10 ons
1 kg = 2 pon 1 pon = 5 ons 1 millenium = 1.000 tahun 1 tahun = 12 bulan
1 ons = 1 hg 1 abad = 100 tahun 1 tahun = 52 minggu
1 windu = 8 tahun 1 tahun = 365 hari
1 dasawarsa = 10 tahun 1 tahun = 2 semester
Contoh: 1 dekade = 10 tahun 1 tahun = 4 triwulan
a. 3 kg = 3 10.000 dg 1 lustrum = 5 tahun 1 tahun = 3 caturwulan
= 30.000 dg.
b. 465 g = 465 : 100 hg 1 bulan = 4 minggu 1 jam = 60 menit
= 4,65 hg. 1 bulan = 30 hari 1 menit = 60 detik (sekon)
c. 2,5 ton + 4 kwintal + 200 pon = .... kg. 1 minggu = 7 hari 1 jam =3.600 detik
Jawab: 1 hari = 24 jam
2,5 ton = 2,5 1.000 kg
= 2.500 kg Contoh:
4 kwintal = 4 100 kg a. 3 12 abad = .... tahun.
= 400 kg Jawab:
200 pon = 200 : 2 kg 3 12 abad = 3 12 100 tahun

= 100 kg
= 350 tahun.
b. 2 tahun + 7 bulan = .... hari. Menjadi:
Jawab: 3 jam (60 + 5) menit (60 + 35) menit
2 tahun = 2 365 hari 3 jam 1 jam 5 menit 1 menit 35 detik.
= 730 hari
7 bulan = 7 30 hari (3 + 1) jam (5 + 1) menit (35 detik)
= 210 hari 4 jam 6 menit 35 detik
Jadi,
2 tahun + 7 bulan = 730 hari + 210 hari Jadi,
= 940 hari. 1 jam 35 menit 50 detik
c. 2 1 2 jam 30 menit 45 detik +
2 Jam = .... menit = ....detik.
Jawab: 4 jam 6 menit 35 detik
1
• 2 12 Jam = 2 2 60 menit
= 150 menit. F. PENGUKURAN JUMLAH (KUANTITAS)
• 2 2 jam = 2 12 3.600 detik
1
HAFALKAN!
= 9.000 detik. 1 rim = 500 lembar
d. 25.200 detik = .... menit = .... jam 1 gros = 144 buah
Jawab: 1 kodi = 20 buah
• 25.200 detik = 25.200 : 60 menit 1 lusin = 12 buah
= 420 menit 1 gros = 12 lusin
• 25.200 detik = 25.200 : 3.600 jam
= 7 jam Contoh:
e. 1 jam 35 menit 50 detik a. 3 14 kodi = .... buah.
2 jam 30 menit 45 detik + Jawab:
.... jam ... menit ....detik.
3 14 kodi = 3 14 20 (1 kodi = 20 buah)
Jawab:
1 jam 35 menit 50 detik = 65 buah.
2 jam 30 menit 45 detik + b. 3 gros = .... lusin = .... buah
3 jam 65 menit 95 detik Jawab:
tetap diubah diubah • 3 gros = 3 12 lusin (1 gros = 12 lusin)
= 36 lusin
• 3 gros = 3 144 buah (1 gross = 144 buah)
= 432 buah
G. PENGUKURAN SUHU  Untuk mengubah derajat Celcius ke Reamur dan
sebaliknya gunakan rumus:
- Satuan ukuran suhu yang sering digunakan adalah:
• CELCIUS (C)
5 4
• REAMUR (R) C= × R atau R = × C
4 5
• FAHRENHEIT (F)
• KELVIN (K)
- Satuan ukuran suhu adalah derajat (simbol:o) Untuk mengubah derajat Celcius ke Fahrenheit

- Alat pengukur suhu dinamakan TERMOMETER. dan sebaliknya gunakan rumus:
5 9 
C = × (F − 32 ) atau F =  × C  + 32
1. Perbandingan Skala pada Termometer 9 5 
- Celcius mempunyai skala 100 (dari 0o sampai
100 o). Untuk mengubah derajat Reamur ke Fahrenheit

- Reamur mempunyai skala 80 (dari 0o sampai 80o). dan sebaliknya gunakan rumus:
- Fahrenheit mempunyai skala 180 (dari 32o sampai
212 o). 4 9 
R = × (F − 32 ) atau F =  × R  + 32
- Kelvin mempunyai skala 100 (dari 273o sampai 9 4 
373 o).
Karena skala pada termometer Kelvin sama dengan Contoh:

skala pada termometer Celcius, maka: 1. 20 o C = .... o R
Jawab:
K = C + 273 4
R = ×C
5
Perbandingan skala ketiga termometer yang lain 4
= × 20o
adalah: 5
o
C : R : (F – 32) = 100 : 80 : 180 = 16
2. 40 o C = .... oF
Disederhanakan (dengan dibagi 20) menjadi, Jawab:
C : R : (F – 32) = 5 : 4 : 9
9  Rumus Mencari Persentase Emas Murni
F =  × C  + 32
5  Kadar emas
9  Persentase emas murni = × 100%
=  × 40  + 32 24 karat
 5 
 360 
=  + 32
 5  Contoh:
= 72 + 32 1. Sebuah kalung beratnya 12 gram. Jika pada kalung
= 104o F tersebut terdapat 9 gram emas murni, tentukanlah
3. 176 o F = .... o R kadar emas pada kalung itu.
Jawab: Jawab:
4 Berat seluruh benda = 12 gram
R = × (F − 32 ) Berat emas murni = 9 gram
9
4 Berat emas murni
= × (176 − 32 ) Kadar emas = × 24 karat
9 Berat seluruh benda
4 9 gram
= × 144 = × 24 karat
9 12 gram
576 9
= = × 24 karat
9 12
= 64o 216
= karat
12
= 18 karat
H. PENGUKURAN KADAR EMAS
Jadi, kadar emas pada kalung itu adalah 18 karat.
- Kadar yaitu bagian yang murni dari suatu benda.
- Kadar emas yaitu bagian yang murni dari emas. 2. Sebuah cincin mempunyai kadar emas 18 karat.
- Satuan dari kadar emas adalah karat. Berapakah persentase emas murninya?
- Emas murni mempunyai kadar 24 karat. Jawab:
Rumus Mencari Kadar Emas. Kadar emas = 18 karat.
Berat emas murni
Kadar emas = × 24 karat
Berat seluruh benda

Persentase emas murni =
kadar emas
× 100% Volume ( dalam liter )
Debit =
24 karat Waktu ( dalam detik )
18 karat
= ×100% 72.000 liter
24 karat =
7.200 detik
18
= ×100% = 10 liter/detik
24
Jadi, debit airnya adalah 10 liter/detik.
3
= ×100%
4
= 75% SOAL DAN PEMBAHASAN
Jadi, persentase emas murninya adalah 75%.
1. Sebuah koperasi mendapat kiriman kedelai seban-
I. PENGUKURAN DEBIT AIR yak 60 karung yang masing-masing beratnya 45 kg.
Maka berat seluruhnya adalah … kw.
Debit air adalah kecepatan aliran zat cair yang dinya-
a. 25 c. 27
takan dalam satuan liter perdetik (liter/detik) atau
b. 26 d. 28
dalam satuan meter kubik perdetik (m3/detik).
Rumus: Pembahasan:
Berat seluruhnya = 60 karung 45 kg/karung
Volume (dalam liter) = 2700 kg
Debit =
Waktu (dalam detik) = 27 kw
Jawaban: c
Contoh: 2. 2 windu + 3 dasawarsa = … tahun.
Sebuah sumber mata air setiap 2 jam mampu mengeluar a. 46 c. 50
kan air sebanyak 72.000 liter. Hitunglah debit air pada b. 48 d. 52
sumber itu. Pembahasan:
Jawab: 2 windu = 2 8 tahun = 16 tahun
Waktu = 2 jam 3 dasawarsa = 3 10 = 30 tahun
= 2 3.600 detik Jadi,
= 7.200 detik. 2 windu + 3 dasawarsa = 16 tahun + 30 tahun
Volume = 72.000 liter. = 46 tahun
Jawaban: a
Volume ( dalam liter )
Debit =
Waktu ( dalam jam)
300 liter
= 1 jam
12
3. Keluarga pak Anton berangkat ke Bandung dari = 300 × 12
Jakarta menggunakan mobil pukul 08.45. Apabila = 3.600 liter/jam
Keluarga pak Anton tiba di Bandung pukul 11.30,
Jawaban: d
maka lamanya perjalanan adalah ….
a. 3 jam 15 menit c. 2 jam 15 menit 5. 50 oF = … oC.
b. 3 jam 45 menit d. 2 jam 45 menit a. 10 c. 20
Pembahasan: b. 15 d. 25
Lamanya perjalanan adalah Pembahasan:
= 11.30 – 08.45 5
C = × (F − 32 )
= 11 jam 30 menit – 8 jam 45 menit 9
= 10 jam 90 menit – 8 jam 45 menit 5
= × ( 50 − 32 )
= (10 jam + 90 menit) – (8 jam + 45 menit) 9
= (10 – 8)jam + (90 menit – 45 menit) 5
= × 18
= 2 jam + 45 menit 9
= 2 jam 45 menit = 10 oC
Jawaban: d
Jawaban: a
4. Sebuah pipa mengalirkan air selama 5 menit seba
6. 18 km/jam = ... m/detik.
nyak 300 liter. Debit air itu adalah … liter/jam.
a. 5 c. 15
a. 60 c. 1.500
b. 10 d. 20
b. 900 d. 3.600
Pembahasan:
Pembahasan:
5 1 18 × 1.000 m
jam = 18 km/ jam =
Waktu = 5 menit = jam 3.600 detik
60 12
18.000 m
=
Banyak air = volume = 300 liter 3.600 detik
Volume ( dalam liter ) = 5 m/detik
Debit =
Waktu ( dalam jam) Jawaban: a
300 liter
= 1
12
jam
= 300 × 12
= 3.600 liter/jam
BAB 7
BANGUN DATAR
Jenis Pengertian dan Ciri-ciri Rumus Keliling dan Luas
Persegi adalah sebuah bangun datar yang dibatasi oleh empat (4) buah Keliling Persegi
sisi yang sama panjangnya. Keliling = 4 sisi
a. Mempunyai 4 buah sisi yang sama panjang: (AB = BC = CD = AD).
PERSEGI b. Mempunyai 2 pasang sisi yang sejajar: (AB // CD, dan AD // BC). Luas Persegi
Keterangan: // dibaca sejajar. Luas = sisi sisi = s2
c. Mempunyai 4 sudut siku-siku atau 90o.
Sudut A = sudut B = sudut C = sudut D = 90 o.
(ditulis A = B = C = D = 90 o).
d. Mempunyai 4 buah sumbu (garis) simetri, yaitu: AC, BD, EG, HF.
e. Mempunyai dua garis diagonal yang saling berpotongan tegak
lurus yang sama panjangnya, yaitu AC dan BD.
f. Mempunyai empat buah simetri putar, yaitu: AC, BD, EG, HF.
g. Mempunyai 8 (delapan) cara untuk dipasangkan menempati
bingkainya.
Persegi panjang adalah bangun datar yang dibatasi oleh 4 (empat) buah Keliling Persegi Panjang
sisi dengan sisi-sisi yang saling berhadapan sama panjang dan sejajar, Kel =AB + BC + CD + AD
serta sisi-sisi yang bersebelahan saling tegak lurus. =2 (panjang + lebar)
a. Mempunyai 4 (empat) buah sisi dengan sisi-sisi yang saling
PERSEGI PANJANG berhadapan sama panjang dan sejajar (//). Luas Persegi Panjang
- AB = DC dan AB // DC Luas = panjang lebar
- AD = BC dan AD // BC
b. Mempunyai 4 (empat) buah sudut siku-siku (90o), yaitu:
A = B = C = D = 90 o
c. Mempunyai 2 (dua) buah sumbu simetri, yaitu EG dan HF.
d. Mempunyai 2 garis diagonal yang sama panjang, yaitu AC dan BD.
e. Mempunyai 2 buah simetri putar, yaitu: FH dan EG.
f. Mempunyai 4 (empat) cara untuk dipasangkan menempati
bingkainya.
Jajargenjang adalah bangun datar yang dibatasi oleh 4 (empat) buah Keliling Jajargenjang
sisi, dengan sisi-sisi yang saling berhadapan sama panjang dan sejajar. Kel = AB + BC + CD + AD
JAJARGENJANG Sisi yang saling bersebelahan tidak saling tegak lurus.
a. Mempunyai 4 buah sisi, dengan sisi-sisi yang saling berhadapan Luas Jajargenjang
sama panjang dan sejajar. Luas = alas tinggi
- AB = DC dan AB // DC = AB t
- AD = BC dan AD // BC
b. Mempunyai 2 buah garis diagonal yang panjangnya tidak sama.
AC = diagonal; BD = diagonal; dan AC ≠ BD.
c. Tidak mempunyai sumbu simetri.
d. Mempunyai 2 cara untuk dipasangkan menempati bingkainya.
Belah ketupat adalah bangun datar yang dibatasi oleh 4 (empat) buah Keliling Belah Ketupat
sisi yang panjangnya sama, dengan sisi-sisi yang saling berhadapan Keliling = 4 sisi
saling sejajar dan sisi-sisinya tidak saling tegak lurus.
BELAH KETUPAT
a. Mempunyai 4 (empat) buah sisi yang sama panjang. Luas Belah Ketupat
AB = BC = CD = AD.
b. Sepasang-sepasang sisinya saling sejajar (//). 1
AB // CD dan AD // BC. Luas = AC BD
2
c. Mempunyai 2 buah garis diagonal yang panjangnya tidak sama.
AC = diagonal; BD = diagonal; dan AC ≠ BD.
d. Kedua digonalnya berpotongan saling tegak lurus, yaitu AC dan BD.
e. Mempunyai 2 buah sumbu simetri yaitu garis AC dan BD.
f. Mempunyai 4 cara untuk dipasangkan menempati bingkainya.
Layang-layang adalah bangun datar segiempat yang dibentuk oleh Keliling Layang-layang
LAYANG-LAYANG dua segitiga sama kaki, yang alasnya sama panjang dan berimpit. Kel= AB + BC + CD + AD
AC tegak lurus BD (ditulis AC ⊥ BD).
a. Mempunyai 4 buah sisi dengan 2 pasang sisinya sama panjang,
yaitu AB = BC dan AD = DC. Luas Layang-layang
b. Dibentuk oleh 2 buah segitiga sama kaki, yaitu segitiga ABC dan
segitiga ADC. 1
Luas = AC BD
c. Mempunyai 2 buah garis diagonal yang tidak sama panjangnya, 2
dan berpotongan saling tegak lurus.
d. Mempunyai sebuah sumbu simetri, yaitu BD.
e. Mempunyai 2 cara untuk dipasangkan menempati bingkainya.
Trapesium adalah bangun datar segiempat yang sepasang sisinya yang Keliling Trapesium
berhadapan saling sejajar. Keliling trapesium
= Jumlah panjang sisi-
Jenis-jenis Trapesium sisinya
Berdasarkan bentuk sisi-sisinya, trapesium dibagi menjadi 3 jenis: = AB + BC + CD + AD
a. Trapesium Sama Kaki
- AB // DC. Luas Trapesium
- AD = BC. Luas trapesium
- AD = tinggi trapesium.
1
= (jumlah sisi sejajar)
2
b. Trapesium Siku-siku
tinggi
- AB // DC.
- AD ≠ BC. Atau
- t = tinggi trapesium.
TRAPESIUM 1
L= (AB + CD) t
2
c. Trapesium Sembarang
- AB // DC. Dengan:
- Panjang sisi-sisinya tidak AB // CD dan t tinggi
ada yang sama. trapesium.

Ciri-ciri Trapesium
a. Pada setiap trapesium, selalu mempunyai sepasang sisi yang seja-
jar.
b. Pada trapesium siku-siku selalu mempunyai 2 (dua) buah sudut
siku-siku (90o).
c. Pada trapesiuim sama kaki, mempunyai 2 (dua) buah garis diagonal
yang sama panjangnya dan 2 (dua) buah pasang sudut yang sama
besarnya.
Contoh: 3. Perhatikan gambar di bawah!
1. Sebuah persegi mempunyai panjang sisi 15 cm.
Hitunglah keliling persegi dan luas persegi!
Jawab:
a. Keliling persegi = 4 sisi
= 4 15 cm
= 60 cm. ABCD adalah jajargenjang. DE = tinggi (t).
b. Luas persegi = sisi sisi Jika AB = 30 cm, DE = 8 cm, AD = 12 cm. Hitunglah!
= 15 cm 15 cm a. Luas jajargenjang ABCD.
= (15 15) cm2 b. Keliling jajargenjang ABCD.
= 225 cm2 Jawab:
a. Luas = AB DE
2. Sebuah persegi panjang mempunyai sisi-sisi yang
= 30 cm 8 cm
panjangnya 25 cm dan lebarnya 15 cm.
= (30 8) cm2
Hitunglah!
= 240 cm2.
a. Keliling persegi panjang.
b. Keliling = 2 (panjang + lebar)
b. Luas persegi panjang.
= 2 (AB + AD)
Jawab:
= 2 (30 + 12)
Diketahui: p = 25 cm dan  = 15 cm = 2 42
Ditanyakan: a. keliling = …?; b. luas = …? = 84 cm.
a. Keliling = 2 (p +  )
= 2 (25 + 15) 4. Suatu belah ketupat panjang sisinya adalah 30 cm. Jika
= 2 (40) panjang diagonal-diagonalnya adalah 48 cm dan 36.
= 80 cm.
b. Luas = p 
= 25 cm 15 cm
= 375 cm2.
Hitunglah!
a. Kelilingnya
b. Luasnya
Jawab: = 2 (10 + 5)
Diketahui: = 2 (15)
AB = BC = CD = AD = 30 cm = 30 cm.
AC = diagonal 1 = 48 cm Jadi, keliling layang-layang adalah 30 cm.
BD = diagonal 2 = 36 cm
6. Sebuah layang-layang panjang diagonalnya masing-
a. Kelililng = 4 panjang sisi
masing adalah 12 cm dan 16 cm. Hitunglah luas layang-
= 4 AB
layang itu!
= 4 30 cm
Penyelesaian:
= 120 cm.
Diketahui: Diagonal 1 = 12 cm
1 Diagonal 2 = 16 cm
b. Luas = AC BD Ditanyakan: Luas layang-layang?
2
Jawab:
1
= 48 cm 36 cm
2 1
Luas = (diagonal 1) (diagonal 2)
1 2
=  × 48 × 36  cm2
2  1
= 12 cm 16 cm
2
= 24 36 cm2
= 864 cm2. 1
= (12 16) cm2
2
5. Sebuah layang-layang mempunyai sisi panjang 10 cm
= (6 16 cm2)
dan sisi pendek 5 cm. Hitunglah keliling layang-layang
= 96 cm2.
tersebut!
Jadi, luas layang-layang 96 cm2.
Jawab:
7. Hitunglah luas dan keliling trapesium di bawah ini!
AD = BC= 10 cm; DE = 8 cm;

Keliling = 2 (sisi panjang + sisi pendek) DC = 12 cm; AB = 24 cm
= 2 (AB + BC)
Jawab: SOAL DAN PEMBAHASAN
1
Luas ABCD = (AB + DC) tinggi 1. Pak Bagyo mempunyai kebun berbentuk persegi
2
dengan luas 625 m2. Keliling kebun milik pak Bagyo
1
= (AB + DC) DE adalah … m.
2 a. 100 c. 125
1 b. 120 d. 150
= (24 + 10) 8
2 Pembahasan:
1 Diketahui luas persegi: 625 m2
= (34) 8
2 Luas persegi = s2
= 136 cm2. 625 = s2
s = 625
Keliling ABCD = jumlah panjang sisi-sisinya s = 25 m
= AB + BC + CD + AD Keliling = 4s
= 24 + 10 + 12 + 10 = 4 25 m
= 56 cm. = 100 m
Jadi, keliling kebun pak Bagyo adalah 100 m.
Jawaban: a
2. Pak Qodar akan menjual tanah berbentuk belah

ketupat dengan panjang diagonalnya masing-ma-
sing adalah 40 m dan 60 m. Jika harga tanah Rp
150.000,00 per m2, maka harga jual tanah tersebut
adalah ….
a. Rp120.000.000,00 c. Rp180.000.000,00
b. Rp150.000.000,00 d. Rp210.000.000,00
Pembahasan:
Diketahui: diagonal 1 = 40 m
diagonal 2 = 60 m
Luas tanah = luas belah ketupat Luas bangun I:
1
Luas I = Luas Persegi panjang
= (diagonal 1) (diagonal 2)
2 = AB AJ
= 12 40 m 60 m = 10 18
= 1.200 m2. = 180 cm2
Harga tanah = luas tanah harga per m2 Luas bangun II:
= 1.200 m2 Rp 150.000,0 /m2 Luas II = Luas Persegi
= Rp180.000.000,00 = HG2
Jawaban: c = 102
3. Luas bangun di bawah ini adalah … cm2.
= 100 cm2
a. 250 Luas bangun III:
b. 350 Luas III = Luas Trapesium
c. 400
d. 430 1
= × ( CF + ED ) × CD
2
1
Pembahasan: = × (18 + 12 ) × 10
2

1
= × 30 × 10 = 150 cm2
2

Luas bangun = Luas I + Luas II + Luas III
= 180 cm2 + 100 cm2 + 150 cm2
= 430 cm2
Jawaban: d
BH = HG = BC = CG = 10 cm
IH = FG = CD = 8 cm
ED = 12 cm
AJ = BI = CF = 10 + 8 = 18 cm

BAB 8
SEGITIGA
A. PENGERTIAN SEGITIGA Segitiga sama sisi - panjang sisi

adalah segitiga AB = BC = AC
Segitiga adalah suatu bangun yang dibatasi oleh tiga yang ketiga sisinya - Sudut A = B = C
ruas garis dan mempunyai tiga titik sudut. sama panjang dan = 60o
- Tiga ruas garis, yaitu AB, BC, dan AC. tiap-tiap sudutnya
- Tiga titik sudut, yaitu sudut A (ditulis A), sudut B (di- sama besar yaitu
tulis B), sudut C (ditulis C). 60o.
- Lambang sebuah segitiga bisanya dinotasikan
dengan . Segitiga - panjang sisinya
sembarang adalah tidak sama
Jadi, segitiga ABC dapat ditulis dengan ABC.
segitiga yang tiap- - AB ≠ BC ≠ AC
- Jumlah besarnya sudut-sudut dalam suatu segitiga tiap sudutnya - besar sudutnya
180o. Jadi, A + B + C = 180o besarnya berbeda tidak sama,
Keliling = AB + BC + AC dan panjang tiap- A ≠B ≠C
1 tiap sisinya juga
Luas = × alas × tinggi berbeda.
2
1

= × AB × t Ditinjau dari besarnya sudut-sudutnya:
2
B. JENIS-JENIS SEGITIGA Jenis dan Pengertian Gambar
Segitiga siku-siku adalah segitiga
Ditinjau dari panjang sisi-sisinya: yang salah satu sudutnya besarnya
Jenis Gambar Ciri-ciri 90o (siku-siku).
Pada gambar sudut A = 90o
Segitiga sama kaki - panjang sisi AC = BC
adalah segitiga - sudut A = sudut B Segitiga lancip adalah segitiga yang
yang dua sisinya - mempunyai satu tiap-tiap sudutnya, besarnya kurang
sama panjang dan buah sumbu dari 90 o atau lebih kecil dari 90 o.
dua buah sudutnya simetri Pada gambar sudut A, B, C < 90o
sama besar.
Segitiga tumpul adalah segitiga yang • Pada segitiga ABC berlaku:
salah satu sudutnya, besarnya lebih A + B + C = 180o
dari 90 o. 50o + 50o + C = 180o
Pada gambar, sudut A > 90o 100o + C = 180o
C = 180o – 100o
C = 80o
Contoh:
1. Diketahui segitiga dengan alas 15 cm dan tinggi 8 C. DALIL PHYTAGORAS
cm. Berapakah luas segitiga tersebut?
Jawab: Pada segitiga siku-siku, berlaku suatu dalil atau aturan
1 atau teorema yang berbunyi:
Luas = × alas × tinggi
2
1 Kuadrat sisi miring sama dengan jumlah
= × 15 cm × 8 cm kuadrat kedua sisi penyikunya.
2
1
= × 120 cm2 C
2 Perhatikan gambar di samping!
= 60 cm2 Segitiga ABC siku-siku di A.
AB = sisi penyiku
2. Perhatikan gambar segitiga samakaki berikut ini. AC = sisi penyiku
BC = sisi miring (hipotenusa)
Maka menurut phytagoras: A B
BC2 = AB2 + AC2
Contoh:
Berapakah besar sudut B dan C? Jika panjang AB = 4 cm dan AC = 3 cm.
Jawab: Hitunglah panjang BC! C
Diketahui besar sudut A = 50o Jawab:
Berdasarkan ciri-ciri segitiga samakaki, dari gambar BC2 = AB2 + AC2 3 cm
di atas diperoleh: BC2 = 42 + 32
• Sudut B = sudut A = 50o BC2 = 16 + 9 A B
4 cm
BC2 = 25 SOAL DAN PEMBAHASAN
BC = 25
BC = 5 cm 1. Perhatikan gambar di bawah ini. Luas dan keliling
segitiga berturut-turut adalah ….
Tripel Phytagoras a. 40 cm dan 120 cm2
Tripel Phytagoras adalah tiga pasang bilangan yang b. 60 cm dan 120 cm2
memenuhi dalil phytagoras. c. 60 cm dan 100 cm2
Contoh: d. 40 cm dan 100 cm2
a. 3 , 4 , 5 dan kelipatanya
b. 5 , 12 , 13 dan kelipatanya Pembahasan:
c. 7 , 24 , 25 dan kelipatanya AB dicari dengan menggunakan dalil Pythagoras.
d. 8 , 15 , 17 dan kelipatanya
e. 11 , 60 , 61 dan kelipatanya AB2 = BC2 − AC2
f. 20 , 21 , 29 dan kelipatanya = 262 − 242
= 676 − 576
= 100
AB = 100
= 10 cm
Keliling = AB + BC + AC
= 10 cm + 26 cm + 24 cm
= 60 cm
1
Luas = × alas × tinggi
2
1
= × 10 cm × 24 cm
2
1
= × 240 cm2
2
= 120 cm2
Jawaban: b
2. Ayah mempunyai kebun berbentuk persegi dengan
panjang sisinya adalah 20 meter. Di tengah kebun ingin
dibangun kolam berbentuk segitiga siku-siku dengan
panjang sisi-sisi penyikunya adalah 8 m dan 10 m. Luas
kebun yang tidak dibangun kolam adalah … m2.
a. 280 c. 340 AB = 25 cm
b. 320 d. 360 CD = 15 cm = EF
Pembahasan: AD = BC = 13 cm
AE = FB = 2 × (AB – EF)
1
Perhatikan gambar berikut!
= 1× (25 – 15)
2
Luas kebun yang tidak diba
= 5 cm
ngun kolam
Nilai t = CF = DE dicari dengan dalil Pythagoras!
= luas daerah yang diarsir
= luas RSTU – luas ABC t2 = BC2 − FB2
= 202 – ( 12 ´8 ´10) = 132 − 52
= 400 – 40 = 169 − 25
= 360 m2 = 144
t = 144
Jawaban: d
= 12 cm
3. Jika AD - BC, luas bangun di bawah ini adalah … Jadi, luas bangun di atas (trapesium) adalah:
cm2. Luas = 12 × ( AB + CD ) × t
a. 120 = 12 × ( 25 + 15 ) × 12
b. 200
c. 240 = 12 × 40 × 12
d. 320 = 240 cm2
Pembahasan: Jawaban: c
Trapesium pada soal bisa digambar ulang dengan:
BAB 9
LINGKARAN
Lingkaran adalah tempat kedudukan titik-titik yang ber- • Sudut pusat adalah sudut yang terbentuk antara
jarak sama terhadap satu titik tetap yang disebut titik dua jari-jari yang berpotongan di titik pusat.
pusat lingkaran. sudut BOC = sudut pusat
• Sudut keliling dalah sudut yang terbentuk antara
Unsur-Unsur Lingkaran dua buah tali busur yang berpotongan pada tepi
lingkaran. sudut CAB = sudut keliling
C • O = titik pusat lingkaran
• Diameter (d) adalah garis yang
membagi lingkaran menjadi 2 Hubungan Sudut Pusat dengan Sudut Kelilling
A B
O bagian yang besarnya sama.
AB = diameter lingkaran (d) Sudut pusat lingkaran besarnya adalah dua kali be-
sar sudut keliling jika keduanya menghadap busur
• Jari-jari (r) adalah garis yang ditarik dari pusat ling- yang sama.
karan menuju ke tepi lingkaran.
OA = OB = OC= jari-jari lingkaran (r)
• Busur lingkaran adalah garis lengkung pada ling- Perhatikan gambar sebelumnya.
karan. BOC = 2 (BAC)
 = busur kecil lingkaran Misalkan BOC = 80o
Garis lengkung BC: BC
Maka: BOC = 2 BAC
• Juring lingkaran adalah daerah yang dibatasi oleh
80o = 2 BAC
dua buah jari-jari dan busur lingkaran.
80o
Contoh: daerah lengkung juring AOC, daerah BOC = BAC
• Tali busur adalah garis yang menghubungkan dua 2
titik pada lingkaran. BAC = 40o
Garis AB = tali busur; Garis BC = tali busur
• Tembereng adalah daerah yang dibatasi oleh tali
busur dan busur lingkaran.
(pada gambar daerah yang diarsir)
SOAL DAN PEMBAHASAN
Rumus-Rumus Pada Lingkaran
1. Rumus Keliling Lingkaran 1. Sebuah lingkaran mempunyai jari-jari 7 cm. Hitunglah
Keliling lingkararan = 2 π r keliling lingkaran dan luas lingkaran.
2. Rumus Luas Lingkaran Pembahasan:
Luas lingkaran = π r2 a. Keliling lingkaran = 2 π r
22
Dengan: = 2 × × 7 cm
7
22 = 2 × 22
π= atau π = 3,14 (dibaca: phi)
7 = 44 cm
r = jari-jari lingkaran. b. Luas Lingkaran = π r2
22
= × 72 cm2
7
= (22 × 7) cm2
= 154 cm2
2. Luas bangun di bawah ini adalah … cm2.

a. 404
b. 414 20 cm
14 cm
c. 424
d. 434
Pembahasan:
Perhatikan gambar di bawah!
Luas bangun = luas I + luas II + luas III

Luas I + Luas II = luas lingkaran
Diketahui diameter lingkaran 14 cm. Berarti jari-jari Pembahasan:
lingkaran = 7 cm Luas daerah yang diarsir = 3
4 dari luas lingkaran.
Luas I + Luas II = luas lingkaran
22 2 2 Luas = 3 × luas lingkaran
= × 7 cm 4
7
= 3 × π× r2
= (22 × 7) cm2 4
= 154 cm2
= 3 × 3,14 × 102
4
Luas III = luas persegi panjang = 3 × 3,14 × 100
= 20 × 14 4
= 280 cm2 942
=
Jadi, 4
Luas bangun = luas I + luas II + luas III = 235,5 cm2
= 154 cm2 + 280 cm2
= 434 cm2 Jawaban: a
Jawaban: d
3. Luas bangun yang diarsir adalah … cm2.
a. 235,5
b. 245,5
c. 255,5
d. 265,5
BAB 10
BANGUN RUANG
Jenis Ciri-ciri Rumus-rumus

KUBUS a. Mempunyai 6 buah sisi yang kongruen Luas Permukaan Kubus
Kubus adalah suatu ruang yang berbentuk persegi, yaitu ABCD, Jika panjang rusuk kubus = s; maka
yang dibatasi oleh enam buah ABFE, BCGF, ADHE, DCGH, dan EFGH. Luas permukaan kubus = 6s2,
sisi (daerah persegi yang b. Mempunyai 12 buah rusuk yang sama
kongruen). panjang, yaitu: AB, BC, CD, AD, AE , BF, CG, Volume Kubus
DH, EF , FG, GH , dan EH. Volume kubus = s3
Rusuk kubus adalah pertemuan dua sisi
kubus yang berupa ruas garis. Rumus-rumus pada Kubus
c. Mempunyai 8 buah titik sudut, yaitu titik
Panjang diagonal sisi = s 2
A, B, C, D, E, F, G, H. Titik sudut atau titik
pojok adalah pertemuan tiga buah rusuk Panjang diagonal ruang = s 3
yang saling tegak lurus.
d. Pasangan sisi kubus yang berhadapan
saling sejajar, sedangkan sisi kubus yang
berpotongan saling tegak lurus.
BALOK a. Mempunyai 6 buah bidang sisi berbentuk Luas Permukaan Balok
Balok adalah suatu benda ruang persegi panjang, yaitu ABCD, EFGH, ABFE , Panjang = p, lebar =  , tinggi = t
yang dibatasi oleh 6 daerah DCGH , ADHE, dan BCGF.
Luas balok = 2 × ((p × ) + (p × t) + ( × t))
persegi panjang yang terdiri b. Mempunyai 3 kelompok rusuk yang sama
atas 3 pasang persegi panjang dan sejajar.
Volume Balok
yang kongruen (sama). AB = DC = EF = HG = panjang balok.
AD = EH = BC = FG = lebar balok.
AE = DH = BF = CG = tinggi balok. Volume balok = p ×  × t
c. Mempunyai 8 titik sudut, yaitu A, B, C,
D, E, F, G, dan H. Titik sudut merupakan Rumus-Rumus pada Balok
pertemuan 3 buah rusuk yang saling tegak
lurus. Panjang diagonal ruang = p2 + 2 + t2
d. Mempunyai 12 buah rusuk, yaitu AB, DC, Panjang seluruh rusuk
EF, HG, AD, EH, BC, FG, AE, DH, BF, dan CG. = 4 × (p +  + t)
PRISMA Ciri-ciri umum: Luas Permukaan Prisma
Prisma adalah suatu bangun a. Bidang alas dan bidang atas prima dapat Luas prisma = (2 × luas alas) + luas
ruang yang dibatasi oleh dua berupa segibanyak. selubung
bidang yang sejajar dan bebe- b. Bidang alas dan bidang atas prima sejajar
rapa bidang lain yang saling dan kongruen.
memotong menurut garis yang Volume Prisma
Macam-macam Prisma
sejajar. Volume prisma = (luas alas) × (tinggi)
a. Prisma segitiga
Alas dan atapnya berbentuk segitiga.
Ciri-ciri prisma segitiga
- Memiliki 9 (sembilan) buah rusuk, yaitu:
AB, BC, AC, AD, BE, CF, DE, EF, DF.
- Memiliki 5 (lima) buah bidang sisi, yaitu:
ABC, DEF, ABED, BCFE, CADF.
- Mempunyai 6 (enam) buah titik sudut,
yaitu: A, B, C, D, E, F.
b. Prisma Segiempat
Prisma segiempat dibagi menjadi dua:
- Jika sisi-sisinya pada prisma itu besar
dan bentuknya sama, maka bangun itu
disebut kubus.
- Jika alasnya berbentuk persegi panjang
maka disebut juga dengan balok.
TABUNG a. Bidang atas dan bidang alas tabung berupa Luas Permukaan Tabung
Bangun ruang berbentuk prisma lingkaran yang jari-jarinya sama. r = jari-jari dan d = diameter, t = tinggi
tegak yang atas dan bidang b. Tinggi tabung adalah jarak antara titik Luas = 2 luas alas + luas selimut
alasnya berupa lingkaran dengan pusat lingkaran atas dan titik pusat
jari-jari yang sama. lingkaran alas. = 2πr2 + 2πrt = 2πr(r + t)
c. Jumlah rusuk tabung 2 buah. Volume Tabung
d. Memiliki 3 buah bidang sisi, yaitu tutup
tabung, alas tabung, dan selimut tabung. Volume = (luas alas) × (tinggi) = πr2t
Rumus-rumus pada tabung
Luas selimut Tabung = 2πrt
KERUCUT a. Alas berbentuk lingkaran. Luas Permukaan Kerucut
Suatu bangun ruang yang b. Tinggi kerucut (t) adalah jarak antara r = jari-jari dan d = diameter, t = tinggi,
merupakan suatu limas puncak kerucut dan pusat lingkaran alas s = sisi miring
beraturan yang alasnya kerucut. Luas = luas alas + luas selimut
berbentuk lingkaran. c. Memiliki satu buah rusuk. = πr2 + πrs = πr(r + s)
d. Memiliki satu buah titik sudut.
e. Memiliki dua buah bidang sisi, yaitu alas
kerucut dan selimut kerucut. Volume Kerucut
1 2
Volume = πr t
3
Rumus-rumus pada Kerucut

Luas selimut = πrs
LIMAS 1. Limas Segitiga Luas Permukaan Limas

Sebuah bangun ruang dengan Bagian alasnya berbentuk segitiga. Luas = luas alas + luas selimut
bidang alas segibanyak dan dari Ciri-ciri Limas Segitiga:
bidang alas dibentuk sisi serupa - Mempunyai 4 buah titik sudut, yaitu A, Volume Limas
segitiga yang bertemu pada B, C, T.
satu titik. - Mempunyai 4 buah bidang sisi, yaitu 1
Volume = × (luas alas) × (tinggi)
ABC, ACT, BCT, ABT. 3
- Mempunyai 6 buah rusuk, yaitu AB, AC,
BC, AT, BT, CT.
2. Limas Segiempat
Alasnya berbentuk segiempat.
Ciri-ciri Limas Segiempat:
- Mempunyai 5 buah titik sudut, yaitu: A,
B, C, D, dan T.
- Mempunyai 5 buah bidang sisi, yaitu:
ABCD, ABT, BCT, CDT, DAT.
- Mempunyai 8 buah rusuk, yaitu: AB, CD,
BC, AD, AT, BT, CT, DT.
BOLA a. Pusat bola adalah 0. Luas Permukaan Bola
Suatu bangun ruang yang b. r adalah jari-jari bola.
terjadi jika setengah c. Irisan bola dengan bidang mendatar Luas bola = 4 πr2
lingkaran diputar mengelilingi selalau berbentuk lingkaran.
diameternya. d. Memiliki sebuah bidang sisi. Volume Bola
e. Tidak memiliki rusuk dan titik sudut.
4
Volume bola = πr3
3
dengan: r = jari-jari bola
Contoh: Jawab:
1. Diketahui kubus ABCD EFGH dengan panjang rusuk a. Panjang semua rusuk balok = 4 × (p +  + t)
4 cm. Tentukan: = 4 × (6 + 2 + 3)
a. Panjang semua rusuk c. Luas alasnya = 4 × (11)
b. Volume kubus d. Luas sisinya = 44 cm
Jawab: b. Luas sisi balok = 2 × ((p × ) + (p × t) + ( × t))
Diketahui panjang rusuk = s = 4 cm = 2 × ((6 × 2) + (6 × 3) + (2 × 3))
a. Panjang semua rusuk = 12 × s = 2 × (12 + 18 + 6)
= 12 × 4
= 2 × 36
= 48 cm.
= 72 cm
b. Volume kubus = s3 = 43 = 64 cm3.
c. Luas alas = s2 = 42 = 16 cm2. c. Volume balok = p ×  × t
d. Luas sisi kubus = 6s2 = 6 × 42 = 96 cm2. = 6×2×3
2. Diketahui sebuah balok, dengan panjang 6 cm, le-
= 36 cm2
bar 2 cm, dan tinggi 3 cm. Hitunglah!
a. Panjang semua rusuknya
3. Diketahui prisma segitiga ABC.DEF siku-siku di B
b. Luas sisinya
dan E, seperti gambar di bawah ini. Hitunglah volu-
c. Volumenya
menya!
b. Luas permukaan = 2πr(r + t)
= 2 × 22
7/
× 7 × (7 + 20)
= 44 × 27
= 1.188 cm2
Jawab: c. Volume tabung = luas alas × tinggi
Volume = luas alas × tinggi
= 154 cm2 × 20 cm
1 
=  × a× t  × t = 3.080 cm2
2 
5. Sebuah bola diameternya 14 cm. Berapakah luas
 1 
=  × 4 × 8  × 10 permukaannya?
2  Jawab:
= 16 × 10
Diketahui: d = 14 cm maka r = 14 = 7 cm
2
= 160 cm3 Luas bola = 4 πr2
22
4. Diketahui sebuah tabung dengan diameter 14 cm = 4 × ×7×7
dan tingginya 20 cm (p = 22 7
7)
. Hitunglah:
a. Luas alas tabung = 616 cm2
b. Luas permukaan tabung 6. Sebuah kerucut jari-jari alasnya 7 cm, dan tingginya
c. Volume tabung 21 cm. Berapakah volume kerucut tersebut?
Jawab: Jawab:
Diketahui: r = 7 cm; t = 21 cm; π = 22
7
14
Diketahui: d = 14 cm maka r = = 7 cm 1 2
t = 20 cm 2 Volume = 3 πr t
π = 22 1 22
7 = × × 7 × 7 × 21
3 7
a. Luas alas tabung = πr2
22 × 7 × 21
= 22 × 72 =
7 3
= 154 cm2 = 1.078 cm3
7. Diketahui limas segiempat seperti gambar di bawah
ini, berapakah volumenya?
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Perhatikan gambar balok di bawah ini.
Jawab: Jika volumenya adalah 120 dm2 maka panjang

Volume = luas alas × tinggi balok tersebut adalah … dm.
1 a. 6
= × (10 × 8) × 15 b. 8
3
1.200 c. 10
= d. 12
3
Pembahasan:
= 400 cm3
Diketahui: Lebar =  = 3 dm
Tinggi = t = 4 dm
Ditanya: Panjang = p = …?
Volume = p ×  × t
120 dm3 = p × 3 dm × 4 dm
120 dm3 = p × 12 dm2
120 dm3
p=
12 dm2
p = 10 dm

Jawaban: c
2. Suatu limas mempunyai alas persegi dengan pan- 3. Sebuah drum berbentuk tabung berisi minyak tanah
jang sisinya adalah 10 cm. Jika tinggi limas tersebut penuh yaitu 1.848 liter. Jika tinggi drum tersebut
adalah 12 cm, volume limas tersebut adalah … cm3. adalah 12 dm, diameter drum tersebut adalah …
a. 400 22
dm. ( π = )
b. 800 a. 7 7 c. 14
c. 1000 b. 10 d. 16
d. 1200
Pembahasan:
Pembahasan: Diketahui: Volume = 1.848 liter = 1.848 dm3
Diketahui: Sisi alas limas = a = 10 cm Tinggi = t = 12 dm
Tinggi = t = 12 cm Ditanya: Diameter = …?
Ditanya: Volume = …?
Volume = πr2 t
Luas alas = luas persegi 1.848 = 22 × r2 × 12
7
= s2
264 2
=102 1.848 = ×r
= 100 cm2 7
1.848 × 7
r2 =
1 264
Volume = × luas alas × tinggi
3 r2 = 49
1
= × 100 cm2 × 12 cm r = 49
3
= 7 dm
= 400 cm3
Diameter = 2 × jari-jari = 2 × 7 = 14 dm
Jawaban: c
Jawaban: a
BAB 11
SISTEM KOORDINAT
 Koordinat adalah suatu bilangan yang digunakan Contoh:

untuk menentukan lokasi suatu titik di dalam garis, Tentukan koordinat titik-titik di bawah ini!
bidang atau ruang.
 Koordinat cartesius adalah koordinat terdiri dari
absis (sumbu-x) dan ordinat (sumbu-y).
 Sistem koordinat adalah cara untuk menentukan
letak suatu titik pada bidang koordinat.
Gambar koordinat cartesius
Jawab:
Titik A: Pada sumbu x menunjukkan bilangan 3.
Pada sumbu y menunjukkan bilangan 4.
Jadi, koordinat titik A adalah A(3, 4)
Titik B: Pada sumbu x menunjukkan bilangan –2.
Pada sumbu y menunjukkan bilangan 3.
Jadi, koordinat titik B adalah B(–2, 3)
Keterangan:
 Pada garis mendatar (sumbu x) disebut absis. Titik C: Pada sumbu x menunjukkan bilangan–4.
Semakin ke kanan semakin besar. Nilainya positif. Pada sumbu y menunjukkan bilangan 4.
Semakin ke kiri semakin kecil. Nilainya negatif. Jadi, koordinat titik C adalah C(–4, 4)
 Pada garis vertikal/tegak (sumbu y) disebut ordinat.
Semakin ke atas semakin besar. Nilainya positif. Titik D: Pada sumbu x menunjukkan bilangan 5.
Semakin ke bawah semakin kecil. Nilainya negatif. Pada sumbu y menunjukkan bilangan –3.
Jadi, koordinat titik D adalah D(5, –3)
SOAL DAN PEMBAHASAN
Menggambar Bangun Datar pada Bidang Koordinat
Langkah-langkah:
1. Perhatikan gambar di bawah ini!
• Tentukan titik koordinat Titik yang di-
• Letakkan titik-titik tersebut pada bidang koordinat tunjukkan oleh
• Hubungkan titik-titik dengan garis koordinat (-2, 3)
adalah ....
Contoh: a. A
Gambarkan bangun datar yang mempunyai titik-titik b. B
P(3, 3), Q(–3, 3), R(–3, –3), dan S(3, –3). c. C
Jawab: d. D
Diketahui titi-titik koordinatnya adalah:
P(3, 3), Q(–3, 3), R(–3, –3), dan S(3, –3).
Gambar titik-titik koordinat tersebut pada bidang
koordinat (koordinat cartesius). Kemudian dihubung-
kan diperioleh.
Pembahasan:
Titik (-2, 3) berarti ke kiri 2 langkah dilanjutkan ke
atas 3 langkah. Titik tersebut adalah titik B.
Jawaban: b
2. Perhatikan gambar di bawah ini!
Panjang PQ dan PR sama yaitu 6 satuan. Karena panjang

sisinya sama maka bangun PQRS disebut persegi.
Luas bangun yang dibolok putih adalah .... a. Gambar bangun ABCD adalah trapesium.
a. 4 satuan luas b. Panjang AB = 5 satuan;
b. 9 satuan luas Panjang BC = 4 satuan
c. 16 satuan luas Panjang CD = 8 satuan
d. 25 satuan luas Panjang AD dicari dengan menggunakan dalil
Pembahasan: Pythagoras.
Bangun yang diblok putih adalah bangun persegi Diketahui AE = 4 satuan dan ED = 3 satuan.
dengan panjang sisi 4 satuan. Jadi AD = AE2 + ED2
Luas = sisi × sisi
= 4×4 = 42 + 32
= 16 satuan luas = 16 + 9
Jawaban: c = 25

3. Suatu bangun melalui titik-titik A(2, 2), B(–3, 2), = 5 satuan
C(–3, –2), dan D(5, –2).
a. Berbentuk apakah bangun ABCD? c. Luas bangun = 12 × (jml sisi sejajar) × tinggi
b. Tentukan panjang AB, BC, CD, dan AD! = 12 × (AB + CD) × BC
c. Tentukan luas ABCD!
Pembahasan: = 12 × (5 + 8) × 4
Gambar titik-titik tersebut: = 26 satuan luas

BAB 12
ARITMATIKA SOSIAL
A. HARGA PEMBELIAN, HARGA PENJUALAN, Contoh:

UNTUNG, DAN RUGI Seorang pedagang membeli barang dari pabrik dengan
harga Rp 25.000,00. Kemudian menjual barang itu ke
 Harga pembelian (harga beli) yaitu harga yang konsumen dengan harga Rp 27.500,00.
didapatkan oleh seorang pedagang ketika membeli a. Untung atau rugikah pedagang itu?
barang-barang dagangan langsung dari pabrik atau b. Berapa besar keuntungan atau kerugiannya?
grosir. Jawab:
Harga beli = Rp 25.000,00
 Harga penjualan (harga jual) yaitu harga yang di-
Harga jual = Rp 27.500,00
tentukan oleh seorang pedagang ketika menjual
a. Karena harga jual > harga beli, maka pedagang itu
barang-barang dagangan ke konsumen (pembeli).
mendapat untung.
 Untung yaitu jika harga penjualan lebih besar b. Besarnya keuntungan pedagang adalah:
(lebih tinggi) daripada pembelian. Untung = harga jual – harga beli
= 27.500 – 25.000
 Rugi yaitu jika harga penjualan lebih kecil (lebih
= 2.500.
rendah) daripada harga pembelian.
Jadi, besar keuntungannya adalah Rp 2.500,00.
 Impas/kembali modal jika harga pembelian sama
dengan harga penjualan. B. PERSENTASE UNTUNG ATAU RUGI
Jadi, Persentase untung atau rugi dapat dirumuskan:
Untung jika harga penjualan > harga pembelian
Rugi jika harga penjualan < harga pembelian untung
Persentase untung = 100 %
harga pembelian
Rumus: rugi
Persentase rugi = 100 %
harga pembelian
Untung = harga penjualan – harga pembelian
Rugi = harga pembelian – harga penjualan
Contoh: Rugi = Harga beli – harga jual
1. Ibu membeli 1 gram emas dengan harga = 400.000 – 340.000
Rp150.000,00. Setelah disimpan beberapa bulan, = 60.000
ibu menjual emas itu dengan harga Rp180.000,00. Sehingga:
Berapa persen keuntungan yang diperoleh ibu? Rugi
Persentase rugi = 100 %
Jawab: Harga beli
Harga pembelian = Rp150.000,00
60.000
Harga penjualan = Rp180.000,00 = 100 %
Karena harga jual > harga beli, maka: 400.000
Untung = harga jual – harga beli 3
= 180.000 – 150.000 = × 100%
20
= 30.000
Sehingga: = 300 %
Untung 20
Persentase untung = 100 %
Harga beli = 15 %.
Jadi, persentase kerugian pedagang adalah 15 %.
30.000
= 100 %
150.000
1 C. MENENTUKAN HARGA PEMBELIAN ATAU
= × 100% PENJUALAN JIKA PERSENTASE UNTUNG
5
= 20 %. ATAU RUGI DIKETAHUI
Jadi, persentase keuntungan adalah 20 %.
1. Jika persentase untung diketahui, (misalnya p%)
2. Seorang pedagang buah membeli sekeranjang buah maka tentukan dahulu nilai untung dalam rupiah.
mangga dari seorang petani seharga Rp400.000,00. Misal:
Setelah dijual kepada konsumen ternyata pedagang Untung = p %, maka:
buah hanya mendapatkan uang sebannyak Rp Untung dalam rupiah = p % harga beli
340.000,00. Berapa persenkah kerugian pedagang 2. Jika persentase rugi diketahui (misalnya q %) maka
buah itu? tentukan dahulu nilai rugi dalam rupiah.
Jawab: Misal:
Harga beli = Rp 400.000,00 Rugi = q %, maka:
Harga jual = Rp 340.000,00 Rugi dalam rupiah = q % harga beli
Karena harga jual < harga beli, maka:
3. Kemudian gunakan rumus-rumus yang sudah 2. Seorang pedagang sepatu menjual sepasang sepa-
diberikan seperti: tu kepada konsumen dengan harga Rp90.000,00.
Jika pada penjualan sepasang sepatu itu pedagang
Harga jual = Harga beli + untung mendapat untung sebesar 25 %, berapakah harga
= Harga beli – rugi pembelian sepatu itu dari pabriknya?
Jawab:
Harga beli = Harga jual – untung Harga jual = Rp90.000,00
= Harga jual + rugi Untung = 25 %
• Langkah pertama, kita harus membuat pemisa-
Contoh:
lan harga beli.
1. Pak Mail membeli seekor kambing seharga
Misal: harga beli = M
Rp800.000,00 dari seorang peternak. Beberapa
Maka:
bulan kemudian kambing itu dijual, ternyata Pak
Untung = 25% harga beli
Mail mendapat untung 15%. Berapakah harga jual
= 25% M
kambing itu?
25
Jawab: = M
Harga beli = Rp800.000,00 100
Untung = 15 % Untung = 1 M
• Langkah pertama, hitung dahulu untung 4
dalam rupiah. • Langkah kedua, gunakan rumus:
Untung = 15 % 800.000 Harga beli = harga jual – untung
15 1
= 800.000 Karena harga beli = M, dan untung M, maka:
100 4
Harga beli = harga jual – untung
= 15 8.000 Harga beli + untung = harga jual
= 120.000 1
Untung = Rp 120.000,00. M + M = 90.000
4
• Langkah kedua, tentukan harga jual dengan
menggunakan rumus: 5
M = 90.000
Harga jual = Harga beli + untung 4
= 800.000 + 120.000 5
M = 90.000 :
= 920.000. 4

Jadi, harga jual kambing itu Rp920.000,00. 4
M = 90.000 ×
5
360.000
M=
5
mata_elang_media@yahoo.co.id = 72.000
M = 90.000
4
5
M = 90.000 :
4
4 = 3 2000
M = 90.000 ×
5 = Rp6.000,00
360.000 Harga yang harus dibayar = harga awal – diskon
M= = 20.000 – 6.000
5
= 14.000.
= 72.000
Jadi, Ani hanya membayar buku itu sebesar
Jadi, harga beli sepasang sepatu dari pabriknya
Rp14.000,00.
adalah Rp 72.000,00.
2. Pada suatu peti buah jeruk terdapat keterangan:
E. DISKON (RABAT), BRUTO, TARA, DAN NETTO Bruto = 25 kg dan tara = 2 %. Hitunglah
a. Tara dalam kg
 Diskon (rabat) adalah potongan harga.
b. Netto
 Diskon biasanya dalam bentuk persentase.
Jawab:
 Bruto adalah berat kotor.
a. Tara = persen tara bruto
 Netto adalah berat bersih.
= 2 % 25 kg
 Tara adalah selisih bruto dengan tara. Biasanya
2
dinyatakan dalam persentase. = 25
100
Tara = Bruto – Netto 50
=
Bruto = Netto + Tara 100
Netto = Bruto – Tara 1
=
2
= 0,5
Contoh: Jadi, tara = 0,5 kg.
1. Sebuah toko buku memberikan diskon 30% untuk b. Netto = bruto – tara
setiap pembelian buku. Jika Ani membeli buku yang = 25 – 0,5
harganya Rp20.000,00 berapa rupiahkah Ani harus = 24,5
membayar? Jadi, netto buah jeruk itu = 24,5 kg.
Jawab:
Harga buku = Rp 20.000,00 3. Jika pada sebuah kotak kayu kemasan buah jeruk
Diskon = 30 % terdapat keterangan: netto = 95 kg dan tara = 5 %
30 Hitunglah Bruto!
= 20.000
100
Jawab: Contoh:
Misalkan Bruto = P, maka: 1. Seorang nasabah menabung pada sebuah bank
Tara = persen tara bruto = 5 % P sebesar Rp2.000.000,00. (dua juta rupiah). Jika
5 bank memberikan suku bunga 9% per tahun, maka
= P = 0,05P
100 besarnya bunga tabungan setelah:
• 1 bulan:
Tara = 0,05 P
1
Jadi, Bunga 1 bulan = × 9% × 2.000.000
Bruto = netto + tara 12
1 9
P = 95 + 0,05P = × × 2.000.000
12 100
P − 0,05P = 95
9
0,95P = 95 = × 2.000.000
1.200
95 = Rp15.000,00
P=
0,95
Jadi, setelah satu bulan, mendapat bunga
P = 100 sebesar Rp 15.000,00.
Jadi, brutonya adalah 100 kg.
• 3 bulan:
E. BUNGA BANK (BUNGA TABUNGAN) Bunga 3 bulan =
3
× 9% × 2.000.000
Bunga adalah keuntungan yang diberikan oleh bank 12
kepada nasabah untuk jangka waktu tertentu. 3 9
= × × 2.000.000
Rumus bunga: 12 100
1
bunga dalam setahun = × 9 × 20.000
Bunga 1 tahun (%) = 100% 4
uang yang ditabung 180.000
=
bunga 1 tahun 4
Bunga 1 bulan (%) =
12 = Rp45.000,00
Bunga 1 th (rupiah) = bunga 1 tahun (%) tabungan Jadi, setelah tiga bulan, mendapat bunga
p sebesar Rp45.000,00.
Bunga p bulan = bunga 1 tahun (%) tabungan
12
• 12 bulan (1 tahun): SOAL DAN PEMBAHASAN
Bunga 1 tahun = 9% × 2.000.000
9 1. Seorang pedagang membeli satu lusin piring de-
= × 2.000.000 ngan harga Rp36.000,00. Jika piring dijual dengan
100
harga Rp3.600,00 tiap buah, maka keuntungan
= Rp180.000,00
pedagang tersebut adalah ….
Jadi, setelah 12 bulan (1 tahun), nasabah a. Rp3.600,00
mendapat bunga sebesar Rp 180.000,00. b. Rp4.800,00
c. Rp7.200,00
2. Seorang nasabah menabung di sebuah Bank seba-
d. Rp8.000,00
nyak Rp 1.000.000. Setelah satu tahun ternyata
nasabah itu mendapat bunga sebesar Rp 120.000. Pembahasan:
Berapa persenkah suku bunga pada bank? Diketahui: Harga piring 1 lusin = Rp 36.000,00
Jawab: Harga jual per buah = Rp 3.600,00
Uang yang ditabung = Rp 1.000.000,00 1 lusin = 12 buah
Bunga = Rp 120.000
Harga jual 1 lusin = 12 harga jual per buah
bunga dalam setahun
Bunga(%) = × 100% = 12 Rp3.600,00
uang yang ditabung = Rp43.200,00
120.000
= × 100% Untung = harga jual – harga beli
1.000.000
= Rp43.200,00 – Rp36.000,00
120.000 = Rp7.200,00
= %
10.000 Jawaban: c
= 12%
Jadi, suku bunga pada Bank itu adalah 12 % 2. Bruto dari suatu barang adalah 112 kg. Jika
setahun. nettonya adalah 105 kg, maka tara dalam persen
adalah ….
a. 5%
b. 6%
c. 6,25%
d. 7,5%
Diketahui: bruto = 112 kg Diketahui:
netto = 105 kg Simpanan awal = Rp52.000,00
Simpanan setelah 1 tahun = Rp59.800,00
Tara = bruto – tara
Bunga 1 tahun (rupiah) = 59.800 – 52.000
= 112 – 105
= Rp7.800,00
= 7 kg
bunga (rupiah)
Bunga(%) = × 100%
Tara dalam persen: simpanan awal
tara 7.800
Tara(%) = × 100% = × 100%
bruto 52.000
7 = 15%
= × 100%
112 Jawaban: c
1
= × 100%
16
= 6,25%
Jawaban: c
3. Tini menyimpan uang di bank Rp52.000,00.

Setelah 1 tahun, jumlah simpanannya menjadi
Rp59.800,00. Bunga yang diberikan bank itu
dalam 1 tahun adalah ….
a. 10
b. 12
c. 15
d. 17
BAB 13
PENGOLAHAN DATA
A. MENGUMPULKAN DAN MENYUSUN DATA B. MENYAJIKAN DATA

1. Mengumpulkan Data Data dapat disajikan dalam beberapa bentuk, yaitu:
 Data adalah segala keterangan atau bahan yang 1. Tabel 4. Diagram Lingkaran
nyata dan benar yang dapat dijadikan dasar 2. Diagram Batang 5. Piktogram
membuat kesimpulan. 3. Diagram Garis
 Data ada yang berupa angka atau bilangan.
Contoh:
Contoh:
Data mengenai banyaknya karyawan pada perusahaan
Di bawah ini adalah data nilai ulangan metematika
Sakti Jaya dari tahun 2003 sampai tahun 2008.
dari 30 murid.
a. Tahun 2003 jumlah karyawan sebanyak 40 orang.
7 7 8 6 7 9 5 4 8 6
b. Tahun 2004 jumlah karyawan sebanyak 50 orang.
8 9 6 6 6 7 7 5 5 4
c. Tahun 2005 jumlah karyawan sebanyak 60 orang.
8 8 8 7 7 6 6 4 6 5
d. Tahun 2006 jumlah karyawan sebanyak 50 orang.
2. Menyusun Data e. Tahun 2007 jumlah karyawan sebanyak 70 orang.
Untuk menyusun data di atas dapat digunakan tabel f. Tahun 2008 jumlah karyawan sebanyak 90 orang.
seperti di bawah ini:
1. Menyajikan Data dalam Bentuk Tabel
Nilai Turus Jumlah Tabel banyaknya karyawan pada perusahaan Sakti
4 III 3
Jaya dari tahun 2003 sampai tahun 2008.
5 IIII 4
6 IIII III 8 Tahun Jumlah karyawan
7 IIII II 7 2003 40
8 IIII I 6 2004 50
9 II 2 2005 60
Jumlah 30 2006 50
2007 70
2008 90
Jumlah 360
2. Menyajikan Data dalam Diagram Batang 4. Menyajikan Data dalam Diagram Lingkaran
Diagram batang adalah diagram yang berbentuk Diagram lingkaran adalah cara penyajian data
gambar batang atau balok. menggunakan lingkaran dengan cara membagi-
Dari contoh sebelumnya. baginya.
Contoh:
Data dari 40 siswa yang menyukai pelajaran ter-
tentu adalah sebagai berikut.
a. 10 siswa menyukai Matematika.
b. 10 siswa menyukai IPA.
c. 5 siswa menyukai IPS.
d. 15 siswa menyukai Olahraga.
Jika data tersebut akan disajikan dalam bentuk
diagram lingkaran, maka untuk membagi-bagi
lingkaran harus ditentukan dahulu derajat
lingkaran untuk masing-masing data.
10
a. Matematika = × 360o = 90o
3. Menyajikan Data dalam Diagram Garis 40
Diagram garis adalah diagram yang menyajikan data 10
b. IPA = × 360o = 90o
dengan menggunakan garis. 40
Dari contoh sebelumnya. 5
c. IPS = × 360o = 45o
40
15
d. Olahraga = × 360o = 135o
40
5. Piktogram C. MENGOLAH DATA
Piktogram adalah diagram yang disajikan dalam
bentuk gambar atau lambang. Setiap lambang me- 1. Rata-rata Hitung (Mean)
wakili bilangan tertentu. Rumus:
Contoh:
Akan disajikan data penderita penyakit Demam Jumlah nilai data
Berdarah di sebuah kota selama lima tahun, dari ta- Rata − rata =
Banyaknya data
hun 2003 sampai tahun 2007 sebagai berikut.
Contoh:
Tahun Jumlah Penderita 1. Hasil ulangan matematika 8 orang murid
2003 30 orang adalah:
2004 20 orang 6, 7, 5, 6, 4, 6, 7, 7.
2005 50 orang Tentukan rata-rata nilai ulangannya!
2006 80 orang Jawab:
2007 40 orang Jumlah nilai data
Rata − rata =
Banyaknya data
Pada piktogram digambarkan. 6+7+5+6+4 +6+7+7
=
Tahun Jumlah Penderita 8
48
2003 =
8
2004
= 6
2005
Jadi, rata-rata nilai ulangan delapan murid
2006
tersebut adalah 6.
2007
= mewakili 10 orang 2. Hasil ulangan matematika dari 40 siswa
adalah.
5, 7, 6, 7, 7, 8, 5, 6, 8, 9
8, 6, 7, 5, 5, 6, 7, 8, 6, 7
5, 6, 6, 6, 8, 7, 5, 8, 8, 9
7, 7, 5, 5, 9, 9, 6, 6, 7, 8.
Tentukanlah rata-rata (mean) dari data tersebut! Diperoleh:
Jawab: Jumlah nilai 270
Rata − rata = = = 6,75
• Pertama, urutkanlah data itu dari yang terkecil ke Jumlah frekuensi 40

yang terbesar. Jadi, rata-rata dari data hasil ulangan 40 siswa
Setelah diurutkan menjadi. adalah 6,75.
5, 5, 5, 5, 5, 5, 5, 5 = nilai 5 muncul 8 kali. 2. Modus
6, 6, 6, 6, 6, 6, 6, 6, 6, 6 = nilai 6 muncul 10 kali. Modus yaitu data yang berbentuk angka atau
7, 7, 7, 7, 7, 7, 7, 7, 7, 7 = nilai 7 muncul 10 kali. ukuran, yang paling sering muncul.
8, 8, 8, 8, 8, 8, 8, 8 = nilai 8 muncul 8 kali. Jadi: modus = angka yang paling sering muncul
9, 9, 9, 9 = nilai 9 muncul 4 kali.
• Kedua, buatlah tabel seperti berikut! Contoh:
Diketahui data: 6,6,7,7,8,7,8,7,9,9,8. Tentukan
Nilai Banyak siswa (frekuensi) Jumlah nilai modusnya!
5 8 5 × 8 = 40 Jawab:
6 10 6 × 10 = 60 Karena pada data di atas angka (nilai) 7 paling ba-
nyak muncul, maka modus dari data itu adalah 7.
7 10 7 × 10 = 70
8 8 8 × 8 = 64 3. Median (Nilai Tengah)
9 4 9 × 4 = 36 Median adalah nilai tengah atau nilai yang terletak
Jumlah = 40 Jumlah = 270 di tengah dari kumpulan data setelah data diurutkan
dari terkecil ke terbesar atau sebaliknya.
• Ketiga, menentukan rata-rata (mean) dengan
rumus: Diketahui banyaknya data adalah n.
- Jika data ganjil:
Jumlah nilai median = nilai (suku) yang tepat di tengah
Rata − rata = n+1
Jumlah frekuensi = suku ke- ( )
2
- Jika data genap:
Dari tabel didapat: Jumlah nilai = 270 Jumlah dua suku tengah
median =
Jumlah frekuensi = 40 2

suku ke- n2 + suku ke − ( n2 + 1)
=
2
Contoh: 4, 4, 4, 5, 5, 6, 7, 7, 7, 8, 8, 9.
Tentukan median dari data berikut!
a. 5, 8, 9, 6, 7, 8, 6, 7, 5, 9, 10. 6+7
b. 4, 7, 5, 4, 8, 7, 7, 5, 4, 9, 6, 8. Median = = 6,5
2
Jawab:
a. Data ganjil (ada 11 nilai) berarti n = 11. Jumlah dua suku tengah
Median =
Diurutkan dahulu, menjadi: 2
5, 5, 6, 6, 7, 7, 8, 8, 9, 9, 10. suku ke- n2 + suku ke − ( n2 + 1)
=
n + 1 11 + 1 2
=
2 2 suku ke-6 + suku ke-7
=
12 2
=
2 6+7
=
= 6 2
5, 5, 6, 6, 7, 7, 8, 8, 9, 9, 10. 13
=
median = nilai (suku) yang tepat di tengah 2
n+1 = 6,5
= suku ke- ( )
= suku ke-6 2 Jadi, mediannya adalah 6,5.
=7
Maka median data adalah 7. 4. Kuartil
Kuartil adalah nilai yang membagi data yang telah
b. Data genap (ada 12 nilai) berarti n = 12. diurutkan menjadi 4 bagian yang sama.
Diurutkan dahulu menjadi: Jenis kuartil:
4, 4, 4, 5, 5, 6, 7, 7, 7, 8, 8, 9. a. Kuartil bawah (Q1)
b. Kuartil tengah (Q2) = median
n 12 n 12 c. Kuartil atas (Q3)
= dan + 1 = + 1
2 2 2 2 Rumus:
=6 = 6 +1 Keterangan:
=7 i Suku Qi = suku kuartil ke-1
Suku Q i = × (n + 1)
4 i = 1, 2, 3
n = banyak data
Contoh: SOAL DAN PEMBAHASAN
Carilah kuartil ke-1, 2, 3 dari data berikut ini.
5, 5, 6, 6, 7, 7, 8, 8, 9, 9, 10. 1. Nilai ulangan Ayu adalah:
Jawab: 9, 8, 7, 5, 6, 7, 8, 9, 8.
Data di atas telah urut. Banyaknya data adalah Nilai rata-rata ulangan Ayu adalah ….
11. Berarti n = 11. a. 7 c. 8
1 b. 7,44 d. 9,4
• Suku Q 1 = × (11 + 1) Pembahasan:
4
1 Banyaknya data adalah 9
= × 12 Jumlah nilai data
4 Rata − rata =
Banyaknya data
=3
Kuartil ke-1: suku ke-3 = 6 9+8+7+5+6+7+8+9+8
=
9
2 67
• Suku Q 2 = × (11 + 1) =
4 9
2 = 7,44
= × 12
4 Jadi, nilai rata-rata ulangan Ayu adalah 7,44.
=6 Jawaban: b
Kuartil ke-2: suku ke-6 =7
Diagram lingkaran di bawah ini untuk menjawab
3 soal nomor 2-4.
• Suku Q 3 = × (11 + 1)
4 Diagram di samping adalah
3 diagram olahraga kesukaan
= × 12
4 murid-murid kelas VI SD
=9 SIDAPRANA.
Kuartil ke-3: suku ke-9 = 9 Jumlah murid = 48 siswa.
5, 5, 6, 6, 7, 7, 8, 8, 9, 9, 10.
Q1 Q2 Q3
2. Penggemar olahraga bulutangkis adalah … siswa. Pembahasan:
a. 6 45o
b. 12 Penggemar voli = × 48
360o
c. 18
1
d. 24 = × 48
8
Pembahasan:
= 6 siswa
Penggemar olahraga bulutangkis setengah ling-
karan yaitu 180o. Jumlah sudut satu lingkaran Jawaban: a
penuh adalah 360o.
Jadi,
Penggemar bulutangkis 4. Penggemar olahraga basket adalah … siswa.
sudut bulutangkis a. 4
= × banyak siswa b. 6
360o c. 8
180o d. 10
= × 48
360o Pembahasan:
1 30o
= × 48 Penggemar basket = × 48
2 360o
= 24 siswa 1
Jawaban: d = × 48
12
= 4 siswa
3. Penggemar olahraga voli adalah … siswa.
a. 6 Jawaban: a
b. 12
c. 18
d. 24
Ringkasan Materi
Ilmu Pengetahuan Alam
BAB 1
RANGKA MANUSIA
Fungsi rangka untuk melindungi bagian yang lunak, pe- 2. Rangka Badan
nguat tubuh, pembentuk tubuh, dan tempat melekatnya Fungsi: melindungi organ-organ tubuh. Tersusun
otot-otot. dari tulang dada, tulang rusuk, tulang belakang,
gelang bahu, dan tulang gelang panggul.
A. BAGIAN-BAGIAN RANGKA a. Tulang Dada
Terdiri atas tulang hulu, tulang badan, dan tu-
Pada umumnya rangka manusia terdiri atas 3 bagian: lang taju pedang. Tulang dada berfungsi sebagai
1. Rangka Kepala (Tengkorak) tempat melekatnya tulang rusuk bagian depan.
Fungsi: melindungi bagian-bagian yang lunak khu- b. Tulang Rusuk
susnya otak. Rangka kepala terdiri dari 2 bagian. Terdiri atas 7 tulang rusuk sejati, 2 tulang rusuk
a. Tengkorak Bagian Belakang (tempurung kepala) melayang, dan 3 tulang rusuk palsu.
Untuk melindungi otak. Terdiri atas 2 tulang
Tulang rusuk sejati Tulang hulu
lapis, 2 tulang baji, dan 2 tulang pelipis.
b. Tengkorak Bagian Depan (wajah) Tulang badan
Untuk membentuk rongga hidung, rongga mata,
dan langit-langit yang ada di rongga mulut. Ter- Tulang taju
pedang
diri atas 2 tulang pipi, 2 tulang mata, 2 rahang Tulang rusuk
bawah, 2 rahang atas, 2 tulang hidung, 2 tulang palsu
langit-langit, dan 1 tulang pangkal lidah. Tulang rusuk
melayang
Tulang ubun-ubun Tulang belakang Tulang dahi
kepala Tulang air c. Tulang Belakang
Tulang dahi mata Terdiri atas 4 ruas tulang ekor, 5 ruas tulang se-

Tulang rahang langkang, 12 ruas tulang punggung, dan 7 ruas

atas Tulang Tulang tulang leher.
Tulang rahang tapis hidung
bawah Tulang pelipis
a b
3. Rangka Anggota Gerak
Tulang leher
Terdiri atas 2 macam:
a. Rangka anggota gerak atas, adalah tangan
Tulang punggung yang tersusun atas tulang lengan atas, tulang
pengumpil, tulang hasta, tulang pergelangan
tangan, tulang telapak tangan, dan tulang ruas
Tulang pinggang jari tangan.
b. Rangka anggota gerak bawah, adalah kaki yang
Tulang kelangkang
Tulang ekor
tersusun atas tulang paha, tulang lutut, tulang
kering, tulang betis, tulang pergelangan kaki,
d. Gelang Bahu tulang telapak kaki, dan tulang jari kaki.
Terdiri atas 2 tulang belakang dan 2 tulang
Rangka anggota gerak Rangka anggota gerak
selangka. bagian atas bagian bawah
Tulang belikat Tulang selangka

Tulang
Tulang lengan
selangka
atas
Tempurung
lutut
Tulang
hasta Tulang betis
e. Gelang Panggul Tulang kering
Terdiri atas 2 tulang kemaluan, 2 tulang duduk, Tulang pergelangan
Tulang kaki
dan 2 tulang pinggul atau tulang usus. pengumpil Tulang telapak kaki
Tulang jari kaki
Tulang usus
B. MACAM-MACAM SENDI
Sendi ada 4 macam:
Tulang duduk 1. Sendi Engsel
Sendi yang memungkinkan tulang dapat bergerak
atau digerakkan ke satu arah. Contoh: persendian
Tulang kemaluan
pada lutut, siku-siku, dan antara tulang paha dan C. KELAINAN-KELAINAN PADA TULANG
kaki. 1. Skoliosis, posisi tulang belakang terlalu mem-
2. Sendi Pelana bengkok ke kiri atau kanan
Sendi yang memungkinkan tulang dapat bergerak ke 2. Lordosis, posisi tulang belakang terlalu menjorok
dua arah. Contoh: persendian pada tumit, ibu jari, ke depan
sambungan pada tulang-tulang pergelangan tangan, 3. Kifosis, posisi tulang belakang terlalu menjorok
dan antartulang telapak tangan. ke belakang
3. Sendi Peluru
Sendi yang memungkinkan tulang dapat bergerak
ke semua arah. Contoh: persendian antara tulang
lengan atas dan gelang bahu.
4. Sendi Putar
Sendi di mana tulang yang satu berputar mengelilingi
tulang lain yang menjadi poros. Contoh: persendian
a. Skoliosis b. Lordosis c. Kifosis
ujung tulang hasta dan tulang pengumpil serta antara
tulang leher pertama dan tulang leher kedua.
Sendi engsel Sendi pelana
Sendi peluru Sendi putar
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Tulang rusuk merupakan bagian dari …. • Sendi peluru: memungkinkan tulang dapat ber-
a. rangka kepala gerak ke semua arah.
b. rangka anggota gerak • Sendi putar: tulang yang satu berputar me-
c. sendi ngelilingi tulang lain yang menjadi poros.
d. rangka badan Jawaban: b
Pembahasan:
3. Kelainan pada tulang di mana posisi tulang belakang
Bagian-bagian Rangka:
terlalu menjorok ke depan disebut .…
• Rangka kepala terdiri dari tengkorak bagian
a. skoliosis
depan dan tengkorak bagian belakang.
b. lordosis
• Rangka badan tersusun dari tulang dada, tulang
c. kifosis
rusuk, tulang belakang, gelang bahu, dan tulang
d. osteoporosis
gelang panggul.
Pembahasan:
• Rangka anggota gerak terdiri dari tangan dan
Kelainan-kelainan pada tulang:
kaki.
• Skoliosis: posisi tulang belakang terlalu mem-
Jawaban: d
bengkok ke kiri atau kanan.
2. Sendi yang dapat menggerakkan tulang bergerak ke • Lordosis: posisi tulang belakang terlalu menjorok
dua arah adalah sendi .... ke depan.
a. engsel • Kifosis: posisi tulang belakang terlalu menjorok
b. peluru ke belakang
c. putar Jawaban: b
d. pelana
Pembahasan:
Fungsi sendi:
• Sendi engsel: memungkinkan tulang dapat dige-
rakkan ke satu arah.
• Sendi pelana: memungkinkan tulang dapat ber-
gerak ke dua arah.
BAB 2
ALAT INDRA PADA MANUSIA
Alat indra pada manusia terdiri dari indra penglihat • Sifat-sifatnya adalah memberikan warna
(mata), indra pendengar (telinga), indra pencium (hi- pada mata dan kaya dengan pembuluh
dung), indra pengecap (lidah), dan indra peraba (kulit). darah.
• Letaknya di tengah bola mata dan di
A. INDRA PENGLIHATAN (MATA) belakang kornea. Iris mempunyai anak
mata atau pupil yang berfungsi untuk
Mata adalah alat indra yang berfungsi untuk melihat. mengatur cahaya yang masuk ke mata.
1. Bagian-bagian Bola Mata 3) Lensa mata
a. Bagian-bagian Pelindung Mata • Fungsinya yakni memfokuskan dan mene-
1) Alis mata berfungsi untuk melindungi mata ruskan cahaya yang masuk ke mata agar
dari keringat yang berasal dari dahi. Alis mata jatuh tepat di retina.
terletak di atas mata. • Sifatnya yakni mempunyai daya akomo-
2) Kelopak mata dan bulu mata berfungsi untuk dasi yaitu kemampuan lensa mata untuk
melindungi mata dari benda-benda asing mengubah kecembungannya.
seperti debu, asap, dan keringat. • Letaknya berada di tengah-tengah bola
b. Bagian-bagian Bola Mata mata, di belakang pupil dan selaput
1) Kornea (selaput bening) pelangi.
• Fungsinya yakni meneruskan cahaya yang 4) Retina
masuk ke bagian mata yang lebih dalam • Fungsinya sebagai tempat terbentuknya
dan berakhir di selaput senja. bayangan pada benda.
• Sifat-sifatnya meliputi tidak berwarna • Sifatnya yakni peka terhadap cahaya.
(bening) dan tidak mempunyai pembuluh • Letaknya berada di bagian belakang.
darah. 5) Saraf mata
2) Iris (selaput pelangi) • Fungsinya adalah meneruskan rangsang
• Fungsinya yakni memberikan warna pada cahaya ke susunan saraf pusat di otak.
mata.
Otot penggerak bola mata 3. Perawatan pada Mata
Otot sitarali retina Bagian retina Agar mata tetap sehat, maka perlu dilakukan pe-
yang terlihat
Otot suspensoris rawatan sebagai berikut.
Kornea Sentral fovea a. Membaca di tempat terang.
Cairan humor
b. Membaca terlalu dekat harus dihindari.
Pupil Lensa Bintik buta c. Membaca terlalu jauh harus dihindari.
d. Membaca sambil tiduran harus dihindari.
Selaput pelangi Saraf penglihatan e. Mengonsumsi makanan bervitamin A.
(iris) f. Hindari kontak langsung dengan sumber cahaya,
Sklera
Kelopak mata Koroid misalnya matahari.
Humor vita
2. Kelainan-kelainan (Cacat) pada Mata B. ALAT INDRA PENDENGARAN (TELINGA)

a. Miopi (rabun jauh)
Tulang martil
Tidak dapat melihat benda yang ada pada jarak Saluran setengah lingkaran
Daun telinga
jauh, karena bayangan jatuh tepat di depan
retina. Dapat ditolong dengan kacamata berlensa Lubang
Tulang sanggurdi
cekung (negatif). telinga Koklea (rumah siput)
b. Hipermetropi (rabun dekat) Tingkap bundar

Lubang telinga Tingkap jorong
Tidak dapat melihat benda yang dekat, karena
bayangan jatuh tepat di belakang retina. Dapat
ditolong dengan kacamata berlensa cembung
Saluran Eustachius
(positif). Tulang landasan
c. Presbiopi (cacat mata tua)
Tidak dapat melihat benda yang terlalu jauh dan Telinga berfungsi untuk mendengarkan suara.
terlalu dekat. Banyak dialami orang yang sudah 1. Bagian-bagian Telinga
tua. Dapat ditolong dengan kacamata rangkap a. Telinga luar terdiri dari:
di mana lensa cekung di bagian atas dan lensa 1) Daun telinga, fungsinya untuk menangkap
cembung berada di bagian bawah. gelombang suara yang masuk ke telinga.
d. Buta warna 2) Lubang telinga, fungsinya sebagai jalan
Tidak dapat melihat warna. Merupakan penyakit masuknya suara ke telinga.
turunan. Terdiri dari buta warna keseluruhan 3) Saluran telinga, fungsinya menghubungkan
dan buta warna sebagian. antara telinga luar dengan telinga tengah.
b. Telinga tengah terdiri dari: Tuli dapat disebabkan oleh:
1) Selaput pendengaran (gendang telinga) a. lubang telinga tersumbat,
Gendang telinga akan bergetar jika ada suara b. gendang telinga pecah,
yang masuk melewati saluran telinga. c. saraf pendengaran rusak.
2) Saluran eustachius 4. Perawatan pada telinga
Saluran eustachius adalah saluran yang a. Membersihkan telinga dengan teratur.
menghubungkan telinga dan mulut. b. Hindarkan telinga dari suara atau bunyi yang
Fungsinya mengatur keseimbangan tubuh. sangat keras.
3) Tulang-tulang pendengaran, meliputi: c. Hindarkan telinga dari benturan keras.
• Tulang martil d. Periksakan ke dokter THT (Telinga Hidung Teng-
• Tulang landasan gorokan) jika ada gangguan.
• Tulang sanggurdi
c. Telinga dalam terdiri dari:
C. INDRA PENCIUM (HIDUNG)
1) Tingkap jorong
2) Tingkap bundar Hidung berfungsi sebagai indra pencium dan alat per-
3) Saluran setengah lingkaran napasan.
4) Rumah siput 1. Bagian-bagian Hidung
Pada rumah siput terdapat cairan limfa yang a. Lubang hidung
akan bergetar bila ada bunyi dan getaran b. Batang hidung
tersebut merangsang ujung-ujung saraf yang c. Rongga hidung terdiri dari:
berhubungan dengan saraf-saraf pendengar- 1) Rambut hidung berfungsi untuk menyaring
an yang kemudian dilanjutkan ke otak. udara yang dihirup.
2. Cara Kerja 2) Lapisan lendir berfungsi sebagai pelembab.
Getaran bunyi daun telinga lubang telinga
gendang telinga bergetar cairan limfa yang Serabut saraf pembau
terdapat di rumah siput bergetar menuju otak
melalui saraf pendengaran
3. Kerusakan pada Telinga
Jika telinga kita rusak maka kita akan menderita
ketulian.
Lubang hidung

2. Kerja Hidung 3) bagian tepi dapat merasakan rasa asam,
Zat yang berbau dapat tercium oleh hidung jika 4) bagian pangkal dapat merasakan rasa pahit.
telah sampai ke rongga hidung. Kemudian ujung-
ujung saraf penciuman terangsang dan disampaikan
Rasa pahit
ke otak sehingga kita dapat mencium baunya. Papila
3. Kelainan pada Hidung
Kelainan pada hidung dinamakan ansomnia, Rasa asam
Seluruh rasa
yaitu ketidakmampuan hidung untuk mencium
bau. Ansomnia disebabkan karena rongga hidung
tersumbat dan gangguan pada urat saraf hidung. Rasa manis dan
asin
Selain ansomnia, kelainan yang lain adalah influenza
dan polip.
2. Fungsi Lidah
4. Perawatan Hidung Fungsi lidah meliputi:
a. Membersihkan hidung dengan teratur. a. sebagai indra pengecap,
b. Menutup hidung saat di tempat yang bau atau b. sebagai alat berbicara,
berdebu. c. pengatur letak makanan saat dikunyah,
c. Hindarkan hidung dari benturan. d. membantu menelan.
d. Memeriksa ke dokter THT jika ada gangguan.
3. Kerja Lidah
Makanan dan minuman yang masuk ke mulut dapat
D. INDRA PENGECAP (LIDAH) merangsang saraf-saraf yang ada pada lidah. Selan-
jutnya saraf-saraf tersebut menyampaikan ke otak
1. Bagian-bagian Lidah
sehingga kita dapat merasakan apa yang kita makan
a. Permukaan lidah, terdapat:
dan minum.
1) papilla, yang di dalamnya terdapat saraf
pengecap, 4. Perawatan
2) selaput yang berlendir. Penyakit yang sering menggangu lidah adalah sari-
b. Bagian lidah berdasarkan kemampuan ujung- awan dan radang lidah. Agar terhindar dari sariawan
ujung saraf pengecap rasa, yaitu: atau radang lidah, kita harus selalu menjaga kese-
1) bagian ujung lidah dapat merasakan rasa manis, hatan lidah dengan melakukan perawatan sebagai
2) bagian ujung lidah agak ke samping dapat berikut.
merasakan rasa asin,
a. Hindari mengonsumsi makanan dan minuman
yang terlalu panas dan dingin. Rambut
b. Sering makan sayuran dan buah-buahan.
Permukaan kulit
c. Ketika kita sedang makan, jangan sampai lidah
kita tergigit.
d. Periksa ke dokter jika ada gangguan pada lidah.
Kelenjar keringat
Pembuluh darah
E. INDRA PERABA (KULIT)
1. Bagian-bagian Kulit 2. Fungsi Kulit
a. Lapisan luar (epidermis) terdiri dari: Fungsi kulit meliputi:
1) Kulit ari, berfungsi mencegah masuknya a. sebagai indra peraba,
bakteri dan tempat penguapan air dari dalam b. sebagai pelindung tubuh dengan melapisi selu-
tubuh. ruh permukaan tubuh,
2) Lapisan Malphigi c. sebagai bagian tubuh yang sangat penting untuk
b. Lapisan dalam (dermis) terdiri dari: keindahan.
1) Saraf rangsang, berfungsi sebagai sensor 3. Cara Kerja Kulit
peraba. Jika kita menyentuh benda maka akan timbul sebuah
2) Pembuluh darah. rangsang. Rangsang tersebut akan diterima oleh re-
3) Zat melanin, berfungsi sebagai penangkal septor kulit. Kemudian disampaikan ke otak sehing-
sinar ultraviolet yang berbahaya. Selain ga kita dapat meraba benda yang kita sentuh.
itu, berfungsi pula sebagai zat warna pada 4. Perawatan Kulit
permukaan kulit. Penyakit yang ada di kulit biasanya disebabkan oleh
4) Jaringan lemak, berfungsi mengendapkan air jamur dan kotoran seperti panu, kurap, dan se-
di kulit agar kulit tetap lembab. bagainya. Agar terhindar dari penyakit tersebut, kulit
5) Kelenjar keringat, berfungsi mengeluarkan harus dirawat dengan cara-cara sebagai berikut.
keringat. a. Mandi teratur dengan menggunakan sabun
6) Kelenjar minyak, berfungsi melumasi kulit mandi dan air bersih.
agar tidak kering. b. Melindungi kulit dari sinar matahari.
c. Makan sayur dan buah-buahan.
d. Makan makanan yang mengandung vitamin D.
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Penderita hipermetropi dapat ditolong dengan Pembahasan:

kacamata berlensa …. Bagian lidah berdasarkan kemampuan ujung ujung
a. cekung (positif) saraf pengecap rasa, yaitu:
b. cekung (negatif) • Bagian ujung lidah dapat merasakan rasa manis
c. cembung (positif) • Bagian ujung lidah agak ke samping dapat
d. cembung (negatif) merasakan rasa asin
Pembahasan: • Bagian tepi dapat merasakan rasa asam
Kelainan-kelainan pada mata: • Bagian pangkal dapat merasakan rasa pahit
• Miopi (Rabun Jauh): tidak dapat melihat benda Jawaban: d
yang ada pada jarak jauh. Dapat ditolong dengan
3. Indra manusia yang mempunyai peran penting un-
kacamata berlensa cekung (negatif).
tuk keindahan adalah ….
• Hipermetropi (Rabun Dekat): tidak dapat melihat
a. mata
benda yang dekat. Dapat ditolong dengan kaca-
b. hidung
mata berlensa cembung (positif).
c. telinga
• Presbiopi (Cacat Mata Tua): tidak dapat melihat
d. kulit
benda yang terlalu jauh dan terlalu dekat. Dapat
Pembahasan:
ditolong dengan kacamata rangkap di mana
Sudah jelas, peran penting mempertahankan kein-
lensa cekung di bagian atas dan lensa cembung
dahan adalah salah satu fungsi dari kulit.
berada di bagian bawah.
Jawaban: d
Jawaban: c
2. Bagian lidah yang peka terhadap rasa pahit adalah
….
a. ujung lidah
b. lidah bagian kanan
c. lidah bagian kiri
d. pangkal lidah
BAB 3
BAGIAN TUBUH TUMBUHAN DAN FUNGSINYA
A. AKAR B. BATANG
1. Bagian-bagian Akar 1. Bagian-bagian Batang
a. Bulu akar, berfungsi menyerap air dan zat hara a. Pembuluh xilem, berfungsi mengangkut air dari
dalam tanah. akar sampai ke mahkota bunga.
b. Tudung akar, berfungsi melindungi ujung akar. b. Pembuluh floem, berfungsi untuk mengedarkan
2. Fungsi Akar zat makanan dari daun ke seluruh tubuh.
a. Menyerap air dan zat hara dari dalam tanah. Zat c. Lentisel, berfungsi sebagai tempat pertukaran
hara dan air diperlukan untuk membuat makanan. udara.
b. Menegakkan batang. 2. Fungsi Batang
c. Menyimpan cadangan makanan. a. Memperkokoh berdirinya tumbuhan.
d. Untuk bernapas. b. Pada beberapa tumbuhan dapat berperan se-
3. Jenis-jenis Akar bagai tempat penyimpanan cadangan makanan.
a. Akar tunggang: akar pokok yang bercabang-ca- c. Menyerap air dan zat hara dari dalam tanah.
bang menjadi bagian akar yang lebih kecil. Akar d. Sumbu tumbuhan.
tunggang dimiliki oleh tumbuhan biji berkeping e. Tempat melekatnya bagian-bagian tubuh tum-
dua (dikotil) misalnya jambu, mangga, dan ka- buhan yang lain seperti daun, bunga, dan akar.
cang-kacangan. 3. Jenis Batang Tumbuhan
b. Akar serabut: akar yang berbentuk serabut-se- Batang tumbuhan ada 3 macam, yaitu:
rabut dan tidak mempunyai akar pokok. Akar a. Batang basah
serabut biasanya dimiliki oleh tumbuhan biji Ciri: lunak dan berair. Contoh: pisang, bayam,
berkeping satu (monokotil), misalnya jagung, dan pacar air.
padi, kelapa, dan salak. b. Batang rumput
Akar pokok
Ciri: batang beruas-ruas yang nyata.
Contoh: jagung, rumput-rumputan, dan padi.
Cabang akar c. Batang berkayu
Bulu akar Ciri: lebih tinggi, besar, dan keras, mempunyai
kambium. Contoh: rambutan, mahoni, dan jambu.
C. DAUN b. Berdasarkan jumlah helai daun, daun ada 2
macam, yaitu:
1. Bagian-bagian Daun 1) Daun tunggal: memiliki satu helai daun pada
Tulang
a. Pangkal daun daun Helai setiap tangkainya. Contohnya tumbuhan
b. Helai daun daun jambu, pepaya, dan mangga.
c. Tulang daun 2) Daun majemuk: memiliki sejumlah anak daun
Tangkai pada setiap tangkainya. Contohnya lamtoro,
daun
2. Fungsi Daun putri malu, katuk, dan asam.
a. Tempat membuat makanan dengan bantuan
sinar matahari.
b. Sebagai alat pernapasan.
c. Tempat berlangsungnya penguapan.
3. Bentuk atau Jenis Daun
a. Berdasarkan susunan tulangnya, bentuk daun
ada 4 macam, yaitu:
1) Menjari: memiliki 3 tulang daun besar atau D. BUNGA
lebih dari satu pangkal daun. Contohnya
tumbuhan singkong, pepaya, dan jarak. 1. Bagian-bagian Bunga
2) Sejajar: memiliki tulang dan berbentuk garis- a. Tangkai bunga: bagian bunga yang menghubung-
garis lurus yang sejajar dari pangkal daun. kan batang dengan bunga dan mempunyai war-
Contohnya tumbuhan padi, tebu, dan jagung. na hijau.
3) Melengkung: memiliki tulang daun meleng- b. Kelopak bunga: menempel pada dasar bunga
kung dan tampak menyatu. Contohnya tum- dan berwarna hijau.
buhan genjer, sirih, dan gadung. c. Mahkota bunga: merupakan perhiasan bunga
4) Menyirip: memiliki susunan tulang daun yang berfungsi untuk menarik serangga saat
yang mirip sirip ikan. Contohnya tumbuhan proses penyerbukan.
rambutan, mangga, dan durian. d. Benang sari: merupakan alat kelamin jantan dan
pada bagian kepala terdapat serbuk sari.
e. Putik sari: merupakan alat kelamin betina dan
pada bagian kepala terdapat putik sari.

Menjari Menyirip Melengkung Sejajar
Mahkota F. BIJI
Kepala sari Fungsi biji adalah sebagai alat perkembangbiakan.
Kepala putik 1. Bagian-bagian Biji
Tangkai sari a. Kulit biji berfungsi melindungi biji.
Bakal buah b. Keping biji berfungsi sebagai cadangan makanan
Bakal biji
ketika biji mulai berkecambah.
Kelopak
c. Lembaga (calon tumbuhan baru)
Lembaga terdiri atas bakal akar, bakal batang,
Tangkai
dan bakal daun.
2. Jenis-jenis Biji
2. Jenis-jenis Bunga Berdasarkan letak bijinya, tumbuhan biji dibagi dua,
Berdasarkan kelengkapannya, bunga dibagi 2 yakni:
macam, yakni: a. Tumbuhan biji terbuka adalah tumbuhan yang
a. Bunga sempurna (lengkap): memiliki semua ang- bakal bijinya tidak terlindungi oleh daging. Con-
gota bunga, seperti tangkai, kelopak, mahkota, tohnya: pinus, melinjo, dan damar.
benang sari, dan putik. b. Tumbuhan berbiji tertutup adalah tumbuhan
b. Bunga tidak sempurna: hanya mempunyai salah yang bakal bijinya terlindungi oleh daging. Con-
satu dari benang sari saja atau putik saja. tohnya: jeruk, salak, dan pepaya.
Tumbuhan biji tertutup dibagi 2, yaitu:
E. BUAH 1) Monokotil (berkeping satu)
• Saat baru tumbuh bijinya tidak berubah.
1. Bagian-bagian Buah • Bijinya tidak membelah.
a. Tangkai buah berfungsi untuk tempat melekat • Batang tidak begitu kuat.
dan bergantung pada ranting atau dahan. Contohnya: padi dan salak.
b. Kulit buah berfungsi untuk melindungi buah. 2) Dikotil (berkeping dua)
c. Daging buah adalah bagian buah yang biasanya • Saat baru tumbuh bijinya membelah.
dapat dimakan. • Batangnya keras, kuat, dan bercabang.
2. Fungsi Buah • Berkambium.
Untuk menyimpan cadangan makanan. Contohnya: kacang tanah, kedelai, mangga
dan rambutan.
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Batang yang mempunyai ciri lunak dan berair adalah Pembahasan:

.… Bagian-bagian bunga:
a. batang basah • Tangkai bunga: bagian bunga yang menghubung-
b. batang tunggal kan batang dengan bunga dan mempunyai war-
c. batang rumput na hijau.
d. batang serabut • Kelopak bunga: menempel pada dasar bunga
Pembahasan: dan berwarna hijau.
Jenis batang tumbuhan ada 3 macam, yaitu: • Mahkota bunga: merupakan perhiasan bunga
• Batang basah. Ciri: lunak dan berair. Contoh: pi- yang berfungsi untuk menarik serangga saat
sang, bayam, dan pacar air. proses penyerbukan.
• Batang rumput. Ciri: batang beruas-ruas yang • Benang sari: merupakan alat kelamin jantan dan
nyata. Contoh: jagung, rumput-rumputan, dan pada bagian kepala terdapat serbuk sari.
padi. • Putik sari: merupakan alat kelamin betina dan
• Batang berkayu. Ciri: lebih tinggi, besar, dan pada bagian kepala terdapat putik sari.
keras, mempunyai kambium. Contoh: rambutan, Jawaban: c
mahoni, dan jambu.
3. Di bawah ini termasuk tumbuhan biji terbuka,
Jawaban: a
kecuali ….
2. Bagian bunga yang merupakan alat kelamin jantan a. pinus
adalah .… b. salak
a. kelopak c. melinjo
b. mahkota d. damar
c. benang sari Pembahasan:
d. putik sari Tumbuhan biji terbuka adalah tumbuhan yang bakal
bijinya tidak terlindungi oleh daging. Contohnya:
pinus, melinjo, dan damar.
Jawaban: b
BAB 4
MENGENAL HEWAN, DAUR HIDUP, DAN PEMELIHARAANNYA
A. MENGENAL HEWAN DAN MAKANANNYA daging dan tumbuhan. Contohnya ayam, beruang, dan
tikus.
1. Hewan Pemakan Tumbuhan (Herbivora)
Hewan herbivora adalah hewan yang makanannya B. DAUR HIDUP HEWAN DAN
berasal dari tumbuhan. Contohnya kambing, sapi, PEMELIHARAANNYA
gajah, kerbau, kelinci, dan kuda.
Ciri-ciri hewan herbivora, antara lain: Daur hidup adalah tahap perkembangan hewan dari se-
• mempunyai gigi geraham yang besar dan jak lahir hingga dewasa atau biasanya disebut metamor-
banyak, yang berfungsi mengunyah makanan fosis.
yang mengandung serat, Metamorfosis dibagi menjadi dua, yaitu:
• mempunyai gigi seri yang tajam yang berfungsi 1. Metamorfosis Sempurna
untuk memotong makanan, Disebut metamorfosis sempurna karena bentuk tu-
• tidak mempunyai gigi taring. buh hewan pada saat lahir berbeda dengan pada
2. Hewan Pemakan Daging (Karnivora) saat dewasa. Contoh:
Hewan karnivora adalah hewan yang makanannya a. Katak
berasal dari daging. Contohnya harimau, anjing, Telur larva kecebong/berudu kecebong
buaya, kucing, dan singa. berkaki katak muda berekor katak dewasa
Ciri-ciri hewan karnivora, antara lain:
• mempunyai kuku yang tajam, berfungsi untuk
menangkap mangsanya, Telur
• mempunyai gigi taring yang tajam, berfungsi un-
tuk merobek makanan yang berupa daging, Kecebong
• mempunyai gigi geraham dengan sisi rahang dan
ujung giginya saling bertemu, fungsinya untuk
mencabik dan mengunyah daging.
3. Hewan Pemakan Daging dan Tumbuhan (Omnivora) Katak
Kecebong berkaki
Hewan omnivora adalah hewan yang makanannya
b. Kupu-kupu
Telur ulat kepompong kupu-kupu
belalang dewasa telur
Kepompong Kupu-kupu
belalang muda

Telur
nimfa
Ulat

c. Nyamuk b. Kecoa
Telur larva pupa nyamuk dewasa Telur nimfa kecoa kecil tanpa sayap ke-
coa dewasa
Telur
Telur
Tempayak
Nyamuk
Kecoa dewasa Kecoa muda

Kepompong (pupa)
2. Metamorfosis Tidak Sempurna C. PEMELIHARAAN DAN PERAWATAN HEWAN

Disebut metamorfosis tidak sempurna karena ben- Cara-cara yang harus dilakukan untuk merawat dan
tuk tubuh hewan pada saat lahir sama dengan pada memelihara hewan, antara lain sebagai berikut.
saat dewasa. Contoh: 1. Hewan peliharaan harus mempunyai kandang yang
a. Belalang bersih, kering, terang, dan banyak ventilasi.
Telur nimfa belalang kecil tanpa sayap 2. Hewan peliharaan harus diberi makan dan minum
belalang dewasa secara teratur.
3. Hewan peliharaan harus senantiasa dijaga kese-
hatannya.
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Karnivora adalah kelompok hewan pemakan .... 3. Urutan metamorfosis pada belalang yang benar
a. hewan dan tumbuhan adalah ....
b. tumbuhan a. telur – belalang kecil tanpa sayap – belalang
c. serangga dewasa – nimfa
d. hewan b. telur – nimfa – belalang kecil tanpa sayap
Pembahasan: – belalang dewasa
Penggolongan hewan bedasarkan makanannya c. nimfa - telur – belalang kecil tanpa sayap
adalah: – belalang dewasa
1. Hewan pemakan tumbuhan (Herbivora) d. nimfa – belalang dewasa – telur – belalang kecil
2. Hewan pemakan daging (Karnivora) tanpa sayap
3. Hewan pemakan daging dan Tumbuhan Pembahasan:
(Omnivora) Telur – nimfa – belalang kecil tanpa sayap – belalang
Jawaban: d dewasa.
Metamorfosis pada belalang termasuk metamorfo-
sis tidak sempurna.
2. Uraian peristiwa metamorfosis pada kupu-kupu
Jawaban: b
ialah ….
a. telur – ulat – kupu-kupu – kepompong
b. telur – ulat – kepompong – kupu-kupu
c. telur – kepompong – kupu-kupu – ulat
d. telur – kepompong – ulat – kupu-kupu
Pembahasan:
Telur – ulat – kepompong – kupu-kupu.
Pada metamorfosis kupu-kupu mengalami fase ke-
pompong.
Jawaban: b
BAB 5
SALING KETERGANTUNGAN ANTARMAKHLUK HIDUP
A. SIMBIOSIS 3. Simbiosis Parasitisme

Hubungan antara dua makhluk hidup di mana
Simbiosis adalah hubungan antara dua makhluk hidup yang satu mendapatkan keuntungan dan yang lain
yang berbeda. Macam simbiosis ada 3. mendapatkan rugi.
1. Simbiosis Mutualisme Contohnya: Hubungan antara benalu dan inang-
Hubungan antara dua makhluk hidup yang saling nya. Benalu diuntungkan dengan mendapatkan sari
menguntungkan. Contohnya: makanan dan tempat dari pohon inang. Sedangkan
a. Lebah dan bunga. Lebah mendapatkan madu pohon inangnya dirugikan karena makanannya di-
yang ada di bunga, sedangkan bunga dibantu ambil oleh benalu.
penyerbukannya oleh lebah.
b. Kerbau dengan burung jalak. Kerbau diuntung- B. HUBUNGAN ANTARA MAKHLUK HIDUP
kan dengan berkurangnya kutu pada tubuhnya, DAN LINGKUNGAN
sedangkan burung jalak memperoleh kutu untuk
makanannya. Tempat berlangsungnya hubungan saling ketergantun-
2. Simbiosis Komensialisme gan antara makhluk hidup dan lingkungannya disebut
Hubungan antara dua makhluk hidup di mana yang ekosistem. Contoh dari ekosistem adalah sungai, kebun,
satu mendapatkan untung, sementara yang lain ti- sawah, laut, dan kolam.
dak dirugikan. Contohnya: 1. Saling Ketergantungan antara Hewan dan
a. Hubungan antara tanaman anggrek dengan po- Tumbuhan
hon yang tinggi. Tanaman anggrek diuntungkan a. Hubungan antara tumbuhan dan hewan pemakan
dengan mendapatkan tempat di pohon yang rumput. Tumbuhan memerlukan kotoran hewan
tinggi, sedangkan pohon yang tinggi tidak diru- untuk pupuk dan hewan memerlukan rumput
gikan. sebagai makanan.
b. Hubungan antara ikan remora dengan ikan hiu. b. Hubungan antara tumbuhan dan cacing. Tum-
Ikan remora diuntungkan dengan mendapatkan buhan memerlukan cacing untuk menggem-
sisa makanan dari hiu, sedangkan ikan hiu tidak burkan tanah karena tanah yang gembur sangat
dirugikan sama sekali.
baik untuk tumbuhan dan cacing memerlukan kumpulan rantai makanan yang saling berhubungan
tumbuhan yang sudah busuk untuk makanan. satu sama lain.
2. Rantai Makanan
Rantai makanan adalah peristiwa makan dan di-
makan antara makhluk hidup.

C. PERUBAHAN EKOSISTEM
Perubahan keseimbangan ekosistem dapat disebabkan
oleh faktor alam dan campur tangan manusia. Misal-
nya:
1. Pencemaran sungai
Pada rantai makanan dikenal beberapa istilah yaitu Pencemaran sungai dapat disebabkan oleh limbah
produsen dan konsumen. industri, sampah deterjen dan pestisida
• Produsen adalah makhluk hidup yang mampu 2. Kerusakan hutan
menghasilkan makanan sendiri. Contohnya: Kerusakan hutan bisa terjadi karena adanya
tumbuhan yang berklorofil, seperti padi, buah- kebakaran. Kebakaran dapat disebabkan oleh
buahan, kacang-kacangan, dan jagung. cuaca. Misalnya kemarau yang panjang. Selain itu,
• Konsumen adalah makhluk hidup yang tidak bisa kerusakan hutan bisa disebabkan oleh penggundulan
menghasilkan makanannya sendiri. Contohnya: hutan yang bisa mengakibatkan erosi.
hewan dan manusia.
3. Dalam suatu rantai makanan akan membutuhkan ja-
ring-jaring makanan. Jaring-jaring makanan adalah
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Hubungan antara dua makhluk hidup yang berbeda Pembahasan:

jenis yang satu mendapatkan untung dan yang lain Dalam hubungan kerbau dengan burung jalak, Ker-
tidak dirugikan disebut…. bau diuntungkan dengan berkurangnya kutu pada
a. mutualisme tubuhnya, sedangkan burung jalak memperoleh
b. parasitisme kutu untuk makanannya.
c. komensialisme Jawaban: b
d. simbiosis
3. Makhluk hidup yang tidak bisa membuat makanan
Pembahasan:
sendiri disebut….
Macam simbiosis ada 3:
a. produsen
1. Simbiosis mutualisme: hubungan antara dua
b. distributor
makhluk hidup yang saling menguntungkan.
c. konsumen
2. Simbiosis komensalisme: hubungan antara dua
d. produsen dan konsumen
makhluk hidup di mana yang satu mendapatkan
Pembahasan:
untung, sementara yang lain tidak dirugikan.
Dalam rantai makanan dikenal istilah produsen dan
3. Simbiosis parasitisme: hubungan antara dua
konsumen. Produsen adalah makhluk hidup yang
makhluk hidup di mana yang satu mendapatkan
mampu menghasilkan makanan sendiri. Konsumen
keuntungan dan yang lain mendapatkan rugi.
adalah makhluk hidup yang tidak bisa menghasilkan
Jawaban: c
makanannya sendiri.
2. Kerbau dengan burung jalak, termasuk ke dalam Jawaban: c
simbiosis….
a. komensialisme
b. mutualisme
c. parasitisme
d. adaptasi
BAB 6
BENDA DAN SIFATNYA
A. SIFAT BENDA 3. Benda Gas

Benda gas mempunyai ciri-ciri sebagai berikut.
1. Benda Padat • Memiliki bentuk yang berubah-ubah sesuai
Benda padat mempunyai ciri-ciri sebagai berikut. dengan tempatnya.
• Bentuk dan volumenya tetap. • Memberikan tekanan ke segala arah.
• Menempati ruang. • Dapat dimampatkan.
• Memiliki berat. • Mempunyai massa.
Berdasarkan kekerasan dan kelenturannya benda
padat dibedakan menjadi: B. PERUBAHAN WUJUD BENDA
• Benda padat yang keras dan berat. Contohnya
besi dan kayu. Gas
• Benda padat yang keras dan ringan. Contohnya
M
ap
en
kapas, kain, batu apung, dan styrofoam. gu n
yu
en bu
De
bl
M em
po
• Benda padat yang lunak. Contohnya tanah lem-
im
ng
sis
e
i
bek dan benda padat yang lentur seperti per, ka- M
Mencair
sur busa, dan karet. Cair Padat
2. Benda Cair Membeku
Benda cair mempunyai ciri-ciri sebagai berikut. 1. Jenis-jenis Perubahan Wujud Benda
• Bentuk berubah bergantung pada wadah yang Gambar di atas dapat dijelaskan sebagai berikut.
ditempatinya. a. Mencair, yaitu perubahan wujud dari padat men-
• Memiliki berat. jadi cair.
• Permukaan tenang selalu datar. b. Membeku, yaitu perubahan wujud dari cair men-
• Dapat meresap melalui celah-celah kecil. jadi padat.
• Menempati ruang. c. Menyublim, yaitu perubahan wujud dari padat
• Memiliki tekanan dan menekan ke segala arah. menjadi gas.
• Mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat yang d. Deposisi, yaitu perubahan wujud dari gas men-
rendah. jadi padat.
e. Menguap, yaitu perubahan wujud dari cair men- c. Hubungan antara sifat benda dan kegunaannya
jadi gas. Ada beberapa benda yang mempunyai sifat ter-
f. Mengembun, yaitu perubahan wujud dari gas tentu, yakni:
menjadi cair. 1) Tahan air atau kedap air
2. Faktor yang Mempengaruhi Terjadinya Perubahan Benda ini tidak dapat ditembus oleh air.
Wujud Contohnya plastik dan kaca. Benda ini diguna-
a. Suhu, maksudnya semakin tinggi suhunya maka kan untuk membuat jas hujan, kaca jendela,
proses perubahan semakin cepat. dan akuarium.
b. Ukuran-ukuran benda semakin kecil maka proses 2) Mudah menyerap air
perubahan wujud benda semakin mudah. Benda ini mudah sekali menyerap air. Contoh-
c. Jumlah zat, artinya jumlah zat semakin banyak nya kain dan kertas tisu, yang biasanya digu-
maka proses perubahan semakin sulit. nakan untuk pembersih.
3) Mudah menyerap panas
3. Sifat Perubahan Wujud Benda
Benda-benda yang mudah dan cepat menye-
a. Perubahan wujud sementara atau dapat balik,
rap air atau menghantarkan panas disebut
yaitu perubahan benda yang dapat kembali ke
konduktor. Biasanya terbuat dari logam dan
bentuk semula.
kaca, dan digunakan untuk alat-alat masak,
Contohnya:
seperti panci, wajan.
• Perubahan wujud air karena pemanasan dan
4) Tidak mudah dan lambat menghantarkan
pendinginan.
panas
• Pelarutan gula dan garam dalam air.
Benda-benda yang tidak mudah dan lambat
• Industri pengecoran logam.
menghantarkan panas disebut isolator. Biasa-
• Mengelas logam.
nya terbuat dari kayu, kain, dan plastik serta
b. Perubahan wujud tetap atau tidak dapat balik,
digunakan untuk mencegah tersebarnya
yaitu perubahan benda yang tidak dapat balik ke
panas. Misalnya pegangan panci, pegangan
bentuk semula.
setrika, tatakan gelas, dan taplak.
Contohnya:
d. Perubahan pada benda
• Perubahan wujud karena pembakaran.
Digolongkan berdasarkan faktor penyebabnya.
• Perubahan wujud karena pembusukan.
Perubahan pada benda dapat disebabkan oleh:
• Perubahan wujud karena pemasakan.
1) Pelapukan
• Perubahan wujud karena perkaratan.
Pelapukan dapat secara biologi, fisika, dan
kimia.
a) Pelapukan biologi
Pelapukan biologi disebabkan oleh kegiatan
makhluk hidup. Contohnya:
• pelapukan pada kayu oleh rayap,
• pelapukan pada dinding oleh lumut.
b) Pelapukan fisika
Pelapukan fisika disebabkan oleh faktor alam,
seperti angin, air, dan sinar matahari.
Contohnya:
• batu yang terkikis oleh angin,
• kursi yang berada di luar rumah menga- 2) Perkaratan
lami pelapukan oleh hujan. Perkaratan disebabkan karena reaksi logam de-
ngan air dan udara.
Contoh: perkaratan pada logam seperti pada
besi.
3) Pembusukan
Pembusukan disebabkan karena adanya jamur,
bakteri, dan cacing. Contohnya:
• buah-buahan yang membusuk,
• nasi yang lembek,
• roti yang berjamur.
Berbagai upaya mencegah perubahan pada benda
antara lain sebagai berikut.
c) Pelapukan kimia a. Pengecatan dengan bahan anti rayap dan anti
Pelapukan kimia disebabkan oleh zat-zat kimia, jamur untuk mencegah pelapukan kayu.
seperti zat pencemar pada hujan asam. b. Pengawetan makanan dengan cara mendingin-
Contohnya: hujan asam yang mengakibatkan kan, memanaskan, mengasinkan, membeku-
perubahan benda yang diterpanya. kan, dan mengeringkan untuk mencegah pem-
busukan.
c. Pengecatan dan penambahan bahan lain untuk
mencegah perkaratan pada logam.
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Di bawah ini adalah ciri-ciri benda padat, kecuali …. Pembahasan:

a. meresap melalui celah-celah kecil Pelapukan dapat dibedakan secara biologi, fisika,
b. menempati ruang dan kimia.
c. memiliki berat 1. Pelapukan biologi disebabkan oleh kegiatan
d. bentuk dan volumenya tetap makhluk hidup.
Pembahasan: 2. Pelapukan fisika disebabkan oleh faktor alam,
Benda padat mempunyai ciri-ciri sebagai berikut. seperti angin, air, dan sinar matahari.
• Bentuk dan volumenya tetap. 3. Pelapukan kimia disebabkan oleh zat-zat kimia.
• Menempati ruang.
Pelapukan yang disebabkan oleh rayap adalah
• Memiliki berat.
pelapukan yang disebabkan oleh kegiatan makhluk
Jawaban: a
hidup.
2. Peristiwa menyublim terjadi pada …. Jawaban: b
a. air dipanaskan
b. air dimasukkan ke dalam lemari es
c. lilin meleleh
d. kapur barus
Pembahasan:
Menyublim adalah perubahan wujud dari padat
menjadi gas. Contohnya kapur barus.
Jawaban: d
3. Pelapukan yang disebabkan oleh rayap disebut
pelapukan ….
a. fisika
b. biologi
c. kimia
d. perkaratan
BAB 7
GAYA DAN GERAK
A. GAYA • Pada saat kita membuka atau menutup

pintu.
Gaya adalah tarikan atau dorongan. Dengan adanya • Sepeda akan berhenti jika kita menginjak
gaya, benda dapat mengalami perubahan bentuk, arah rem.
gerak, dan gerak benda. Contohnya kegiatan yang kita • Bola yang bergerak cepat akan berubah
lakukan setiap hari, seperti membuka dan menutup arahnya bila kita tendang.
pintu kulkas, berlari, menangkap bola, melempar bola, c. Gaya biasanya digambarkan dengan sebuah anak
dan berjalan. panah yang mana arah anak panah tersebut me-
1. Faktor yang Mempengaruhi Gerak Benda nyatakan arah gerak.
• Besar kecilnya gaya terhadap sebuah benda Contoh: Benda bergerak ke kanan, maka anak
mempengaruhi gerak benda. panahnya ke kanan.
• Semakin besar gaya mengenai sebuah benda,
maka semakin cepat benda tersebut bergerak. B. GAYA DALAM ZAT CAIR
• Semakin besar gaya mengenai sebuah benda,
benda akan semakin jauh. 1. Benda Terapung
2. Sifat-sifat Gaya Benda dikatakan terapung jika sebagian benda
a. Gaya dapat mengubah bentuk suatu benda. berada di atas permukaan air dan sebagian lagi
Contoh: masuk ke dalam air. Hal ini disebabkan karena berat
• Tanah liat yang bulat jika ditekan berubah jenis benda lebih kecil daripada berat jenis air.
menjadi pipih. Contoh: kapal, kapas, dan kayu.
• Mobil yang menabrak tiang akan mengalami 2. Benda Melayang
perubahan bentuk. Benda dikatakan melayang jika seluruh benda tidak
• Pegas bila ditarik akan berubah menjadi lebih tenggelam dan tidak terapung atau benda berada di
panjang. tengah zat cair. Hal ini disebabkan karena berat jenis
b. Gaya dapat mengubah arah gerak suatu benda benda sama dengan berat jenis air.
Contoh: 3. Benda Tenggelam
• Kelereng yang bergerak cepat akan berubah Benda dikatakan tenggelam jika benda itu berada
arahnya bila disentuh.
di dasar air. Hal ini disebabkan karena berat jenis * Gaya gesekan diperkecil terdapat pada kejadian
benda lebih besar daripada berat jenis air dan berat sebagai berikut.
benda lebih besar daripada gaya tekan ke atas. a. Memberikan minyak pelumas pada rantai
Contoh: besi dalam air dan batu dalam air. sepeda dan sepeda motor.
b. Memasang bantalan peluru pada poros su-
paya bidang sentuhnya menjadi lebih kecil.
c. Memperhalus permukaan benda yang ber-
sentuhan.
3. Gaya Magnet
Terapung Tenggelam Melayang
Gaya magnet adalah gaya yang dimiliki oleh magnet
yang dapat menarik benda-benda yang didekatkan
pada magnet itu. Contoh gaya magnet: pintu pada
C. MACAM-MACAM GAYA kulkas, peniti jika didekatkan ke magnet, paku jika
didekatkan ke magnet.
1. Gaya Gravitasi a. Sifat-sifat magnet
Gaya gravitasi bumi sering disebut gaya tarik bumi. 1) Magnet memiliki gaya tarik
Gaya ini menyebabkan benda tetap menempel di 2) Magnet memiliki gaya yang dapat menembus
bumi. Contoh: buah apel jatuh dari pohon, dan uang benda.
logam yang dilempar ke atas jatuh dan kembali ke b. Jenis-jenis Magnet
tanah. 1) Magnet alam yaitu batuan alami yang dapat
2. Gaya Gesek menarik benda dari besi.
Gaya gesek dapat diperbesar dan dapat diperkecil. 2) Magnet buatan yaitu magnet yang sengaja
* Gaya gesek diperbesar terdapat pada alat-alat dibuat orang dari besi atau baja untuk tujuan-
sebagai berikut. tujuan tertentu.
a. Membuat alur-alur pada alas sandal dan c. Cara-cara Membuat Magnet
sepatu supaya tidak tergelincir pada saat 1) Cara induksi
dipakai. Cara induksi yaitu dengan mendekatkan
b. Permukaan ban dibuat beralur-alur supaya sebuah jarum ke magnet sehingga jarum
kendaraan mudah dikemudikan. tersebut di tarik magnet. Jarum yang
c. Membuat kampas rem lebih kasar supaya menempel pada magnet didiamkan beberapa
dapat menghambat laju kendaraan. saat. Jarum yang menempel pada magnet
tersebut dapat menarik jarum-jarum lain - Jok kursi dengan per (pegas) yang kita duduki
karena bersifat seperti magnet. termampatkan. Jok kursi mempunyai dua pegas/
daya dorong ke atas yang kuat.
5. Gaya Listrik Statis
Gaya listrik statis adalah suatu tarikan atau dorongan
karena arus listrik/aliran listrik. Gaya listrik terjadi
karena gosokan dua buah benda yang menimbulkan
panas.
Contoh:
2) Cara gosokan Penggaris atau sisir plastik yang digosok-gosokan
Cara gosokan dilakukan dengan cara meng- kain pada rambut yang kering agak lama dan se-
gosok-gosokkan besi atau baja dengan kutub lanjutnya penggaris atau sisir plastik itu didekatkan
sebuah magnet. Semakin banyak gosokan pada sobekan kertas, maka sobekan kertas akan ter-
yang dilakukan, maka semakin kuat sifat tarik dan terangkat karena penggaris atau sisir yang
kemagnetan besi atau baja tersebut. digosokkan berulang kali tadi bermuatan listrik.
3) Cara aliran listrik
6. Gaya Otot
Cara aliran listrik dilakukan dengan melilitkan
Gaya yang ditimbulkan oleh manusia atau hewan.
kawat pada sebuah logam (sebuah paku
besar). Kemudian ujung-ujung kawat itu 7. Gaya Tarik
dihubungkan dengan baterai. Magnet ini Gaya tarik adalah gaya yang ditimbulkan oleh tarikan
disebut elektromagnetik. Semakin banyak suatu benda atau makhluk hidup.
lilitan kawat (lilitan kawat lebih rapat), maka 8. Gaya Dorong
semakin kuat sifat kemagnetannya. Gaya dorong adalah gaya yang ditimbulkan oleh do-
4. Gaya Pegas rongan suatu benda atau makhluk hidup.
Gaya pegas adalah gaya yang ditimbulkan oleh ben-
da yang menyerupai pegas.
Contoh:
- Ketapel karet yang kita tarik. Teregangnya karet
yang selanjutnya kita lepas akan menimbulkan
gaya pegas.
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Tarikan atau dorongan disebut juga dengan .... Pembahasan:

a. daya Membuat magnet dengan aliran listrik dilakukan
b. gaya dengan melilitkan kawat pada sebuah logam
c. kalor (sebuah paku besar). Kemudian ujung-ujung kawat
d. energi itu dihubungkan dengan baterai. Magnet ini disebut
Pembahasan: elektromagnetik. Semakin banyak lilitan kawat
Sudah Jelas. Gaya adalah tarikan atau dorongan. (lilitan kawat lebih rapat), maka semakin kuat sifat
Jawaban: b kemagnetannya.
Jawaban: b
2. Benda dikatakan melayang jika ....
a. massa jenis benda > massa jenis zat cair

b. massa jenis benda < massa jenis zat cair
c. massa jenis benda = 0
d. massa jenis benda = massa jenis zat cair
Pembahasan:
Gaya benda dalam zat cair ada 3.
1. Terapung: jika berat jenis benda lebih kecil
daripada berat jenis air.
2. Melayang: jika berat jenis benda sama dengan
berat jenis air.
3. Tenggelam: jika berat jenis benda lebih besar
daripada berat jenis air dan berat benda lebih
besar daripada gaya tekan ke atas.
Jawaban: d
3. Membuat magnet dengan aliran listrik disebut juga
dengan ....
a. induksi
b. elektromagnetik
c. gosokan
d. dibanting
BAB 8
ENERGI PANAS, ENERGI BUNYI, DAN ENERGI LISTRIK
A. ENERGI PANAS B. ENERGI BUNYI

Sumber-sumber energi panas, yaitu:
1. Matahari: sumber energi yang paling utama yang
terdapat di bumi.
2. Api: energi panas api dapat dimanfaatkan untuk
menjalankan mesin, memasak, dan membakar sampah.
3. Batu bara
4. Panas bumi yang terdapat di daerah gunung berapi Bunyi dihasilkan oleh benda yang bergetar. Benda yang
5. Minyak bumi dan gas dapat menghasilkan bunyi disebut sumber bunyi.
6. Gesekan suatu benda 1. Istilah-istilah yang Terdapat pada Bunyi
Contohnya: bila kita menggosok-gosokkan kedua a. Frekuensi, yaitu banyaknya getaran bunyi yang
telapak tangan kita maka lama-lama kedua tangan terjadi tiap detik. Satuan frekuensi adalah Hz
kita akan terasa panas. (Hertz).
Panas merupakan salah satu bentuk energi yang dapat b. Amplitudo, yaitu simpangan getar terjauh dari
berpindah tempat. Ada tiga cara perpindahan panas, kedudukan seimbang. Satuan amplitudo adalah
yaitu: desiBel (dB). Kuat lemahnya bunyi bergantung
1. Konveksi: perpindahan panas pada suatu zat me- pada amplitudonya.
lalui perantara zat cair dan diikuti perpindahan zat 2. Rambatan Bunyi
tersebut. Contoh: pada saat kita memasak air akan Bunyi merambat melalui zat padat, cair, dan gas.
terjadi uap air. Kecepatan bunyi berbeda pada masing-masing zat
2. Konduksi: perpindahan panas pada suatu benda perantara atau zat rambat.
dengan zat perantara berupa benda padat, tanpa • Bunyi merambat lebih cepat di air daripada di udara.
disertai perpindahan benda itu. Contoh: perpindahan • Kecepatan rambat bunyi pada zat padat lebih be-
panas pada sendok logam. sar dibandingkan pada zat cair.
3. Radiasi: Perpindahan panas tanpa melalui zat peran- • Kecepatan bunyi di udara tergantung pada suhu
tara. Contoh: pancaran panas matahari sampai ke udara tersebut; semakin tinggi suhu udara, maka
bumi. semakin cepat bunyi merambat.
3. Jenis-jenis Bunyi Berdasarkan Besar Frekuensi C. ENERGI LISTRIK
Berdasarkan frekuensi (jumlah getaran/detik), bunyi
dapat dibagi tiga macam, yaitu: Listrik atau energi listrik merupakan salah satu bentuk
a. Infrasonik: bunyi yang memiliki frekuensi kurang energi yang dihasilkan oleh sumber listrik.
dari 20 Hz. Dapat didengar oleh lumba-lumba, 1. Sumber-sumber Energi Listrik
jangkrik, dan anjing. Sumber-sumber energi listrik meliputi:
b. Audiosonik: bunyi yang mempunyai frekuensi a. Generator
20-20.000 Hz. Manusia dapat mendengar bunyi ini Generator digunakan sebagai tenaga penggerak
c. Ultrasonik: bunyi yang mempunyai frekuensi pada pembangkit listrik. Contohnya:
lebih dari 20.000 Hz. Kelelawar dapat mendengar • PLTA (pembangkit listrik tenaga air)
bunyi ini. • Gotermal (pusat listrik tenaga panas bumi)
4. Pemantulan Bunyi • PLTM (pembangkit listrik tenaga matahari)
Berdasarkan jarak sumber bunyi dan dinding peman- • PLTN (pembangkit listrik tenaga nuklir)
tul, bunyi pantul dapat dibedakan menjadi 3 jenis, • PLTU (pembangkit listrik tenaga uap)
yaitu:

a. Bunyi pantul yang memperkeras bunyi asli: Bendungan Generator
terjadi jika antara sumber bunyi dan dinding
pemantul sangat dekat. Contoh: jika kita berbi-
cara di dalam ruangan kosong dan tertutup.
b. Gaung (kerdam): terjadi jika jarak antara sumber
bunyi dan dinding pemantul cukup jauh. Contoh:
di dalam gedung bioskop.
c. Gema: terjadi jika jarak antara sumber bunyi dan
dinding pemantul sangat jauh. Sehingga bunyi Aliran air
pantul yang terdengar lengkap sesudah bunyi Turbin

asli. Contoh: bunyi yang terjadi di bukit-bukit, b. Aki
lembah-lembah, dan gua-gua. Bahan-bahannya antara lain terdiri dari: dua
Bunyi juga dapat diserap oleh benda-benda yang lempengan timbal, larutan asam sulfat pekat.
permukaannya lunak, misalnya kertas, karet, kain,
busa, karpet, wol, dan lain-lain. Benda-benda ini
disebut peredam bunyi dan digunakan untuk meng-
hindari terjadinya kerdam (gaung).
Kutub negatif 2. Rangkaian Listrik
Kutub positif Untaian yang sambung menyambung beberapa alat
listrik. Ada beberapa jenis rangkaian listrik, yakni:
a. Rangkaian Terbuka dan Rangkaian Tertutup
Lempeng timbal yang
direndam asam sulfat 1) Rangkaian terbuka: kutub positif (+) dan
kutub negatif (-) tidak berhubungan sehingga
Dinding wadah tidak ada aliran listrik.
plastik
2) Rangkaian tertutup: kutub positif (+) dan
kutub negatif (-) berhubungan sehingga
c. Batu Baterai
muncul aliran listrik yang ditunjukkan dengan
Bahan-bahannya terdiri dari: logam, batang
lampu yang menyala.
arang (karbon), campuran serbuk mangan dan
b. Rangkaian Seri dan Rangkaian Paralel
pasta salmiak, seng, pembungkus.
1) Rangkaian seri: rangkaian listrik yang disusun
Tutup tembaga secara berurutan atau berderet.
(kutub positif) Ciri-ciri rangkaian seri: arus lebih besar, nyala
lampu lebih terang, bila arus terputus pada
Zat kimia salah satu tempat maka semua lampu mati.
Batang karbon
Pembungkus terbuat Bola lampu
dari zink (kutub negatif)

d. Dinamo Sepeda
Bahan-bahannya antara lain: magnet U, kum
paran.
Roda pengendali

Sumbu atau poros
2) Rangkaian paralel: rangkaian listrik yang
disusun secara bercabang atau berjajar.
Besi lunak Ciri-ciri rangkaian paralel: arus lebih kecil,
Magnet silinder
(rotor) Logam nyala lampu kurang terang, bila arus terputus
Kumparan pada salah satu tempat maka lampu tetap
menyala.
Terminal keluaran
4. Perubahan Energi Listrik
a. Perubahan energi listrik menjadi energi cahaya.
Contoh: lampu listrik.
b. Perubahan energi listrik menjadi panas. Contoh:
setrika, kompor listrik, pemanas nasi, dan rice
Bola lampu cooker.

c. Perubahan energi listrik menjadi bunyi. Contoh:
3). Rangkaian campuran: pada rangkaian campuran,
organ (piano), radio, dan bel listrik.
baterai dihubungkan secara seri menjadi dua ba-
d. Perubahan energi listrik menjadi gerak. Contoh:
gian, yang mana setiap bagian dihubungkan se-
blender, kipas angin, dan bor listrik.
cara paralel.
e. Perubahan energi listrik menjadi kimia. Contoh:
pengisian (penyetruman) aki.
Bola lampu
f. Perubahan energi gerak menjadi energi listrik.
Contoh: dinamo sepeda.
g. Perubahan energi gerak menjadi energi panas.
Contoh: dua batu digosok menimbulkan panas.
h. Perubahan energi cahaya menjadi energi listrik.
Contoh: sel surya.

5. Penghematan Energi Listrik
3. Daya Hantar Listrik a. Mematikan kran air setelah menggunakannya.
Berdasarkan daya hantarnya, benda-benda dapat b. Tidak terlalu sering membuka kulkas.
digolongkan menjadi tiga, meliputi: c. Jika ruang kelas cukup terang karena cahaya ma-
a. Konduktor: benda-benda yang dapat dialiri arus tahari, lampu tidak perlu dinyalakan.
listrik. Contoh: air, besi, kawat tembaga, dan pla- d. Jangan terlalu sering menggunakan kendaraan
tina. pribadi.
b. Isolator: benda-benda yang tidak dapat dialiri e. Pemanfaatan energi secara maksimal di super-
arus listrik. Contoh: karet gelang, lidi, kertas, dan market yang besar.
kayu.
c. Semikonduktor: benda yang daya hantar arus lis-
triknya berada di antara isolator dan konduktor.
Contoh: silikon.
SOAL DAN PEMBAHASAN
D. ENERGI ALTERNATIF
Sumber energi lain yang digunakan untuk memenuhi 1. Di bawah ini termasuk sumber energi panas, kecuali
kebutuhan manusia di samping sumber energi utama. ....
Contoh energi alternatif sebagai berikut. a. matahari
1. Angin b. api
Manfaat angin antara lain: c. gesekan suatu benda
• Mendorong perahu layar agar dapat berjalan. d. dinamo sepeda
• Menggerakkan turbin sehingga bisa menghasil- Pembahasan:
kan listrik. Sumber-sumber energi panas, yaitu:
• Membantu para petani dalam proses penyerbu- 1. Matahari: sumber energi yang paling utama
kan dan penyebaran biji. yang terdapat di bumi.
• Membantu proses pengeringan pakaian. 2. Api: energi panas api dapat dimanfaatkan untuk
menjalankan mesin, memasak, dan membakar
2. Air Terjun
sampah.
Manfaatnya antara lain adalah memutar kincir angin
3. Batu bara
sehingga menghasilkan tenaga listrik atau Pembang-
4. Panas bumi yang terdapat di daerah gunung
kit Listrik Tenaga Air (PLTA).
berapi
5. Minyak bumi dan gas
6. Gesekan suatu benda
Jawaban: d
2. Perpindahan panas pada suatu zat melalui perantara
zat cair dan diikuti perpindahan zat itu disebut ....
a. konveksi
b. konduksi
c. radiasi
d. Konduktor
Ada tiga cara perpindahan panas. Kita dapat menghemat energi dengan beberapa
1. Konveksi: perpindahan panas pada suatu zat cara, antara lain:
melalui perantara zat cair dan diikuti perpin- a. Mematikan kran air setelah menggunakan-
dahan zat tersebut. Contoh: pada saat kita nya.
memasak air akan terjadi uap air. b. Tidak terlalu sering membuka kulkas.
2. Konduksi: perpindahan panas pada suatu c. Jika ruang kelas cukup terang karena cahaya
benda dengan zat perantara berupa benda matahari, lampu tidak perlu dinyalakan.
padat, tanpa disertai perpindahan benda itu. d. Jangan terlalu sering menggunakan kenda-
Contoh: perpindahan panas pada sendok lo- raan pribadi.
gam. e. Pemanfaatan energi secara maksimal di su-
3. Radiasi: perpindahan panas tanpa melalui zat permarket yang besar.
perantara. Contoh: pancaran panas matahari Jawaban: c
sampai ke bumi.
Jawaban: a
3. Penghematan energi dapat dilakukan dengan be-
berapa cara, kecuali ....
a. mematikan kran air setelah selesai
menggunakannya
b. jangan terlalu sering menggunakan
kendaraan pribadi
c. sering membuka pintu kulkas
d. mematikan lampu pada saat akan tidur
BAB 9
PERUBAHAN PENAMPAKAN PADA BUMI DAN LANGIT
A. PERUBAHAN PENAMPAKAN DI BUMI b. Erosi bisa juga terjadi karena penebangan hu-
tan tanpa tebang pilih. Hal ini bisa ditanggulangi
Perubahan penampakan di bumi dapat disebabkan oleh dengan cara:
air dan udara. Perubahan yang dapat terjadi antara lain a. reboisasi (penanaman hutan kembali),
sebagai berikut. b. sistem tebang pilih,
1. Pasang Surut Air Laut c. pembuatan sengkedan atau terasering.
a. Pasang adalah keadaan laut di mana permu- c. Erosi yang disebabkan oleh es disebut glester.
kaannya bertambah tinggi sehingga garis pantai d. Erosi yang disebabkan oleh air laut disebut abrasi.
mundur beberapa mil. e. Erosi yang disebabkan oleh angin disebut deflasi
b. Surut adalah keadaan laut di mana permukaan- dan sering terjadi di daerah dingin.
nya menurun sehingga luas daratan bertambah. 4. Kebakaran Hutan
c. Pasang surut air laut disebabkan oleh gaya tarik Bencana alam yang disebabkan oleh faktor alam
bulan (gravitasi bulan) dan gaya tarik matahari. (kemarau panjang) dan kecerobohan manusia serta
Tetapi yang lebih besar pengaruhnya adalah sangat merugikan manusia karena bisa menimbul-
gaya gravitasi bulan di mana pada saat bulan kan pencemaran udara dan erosi.
purnama, air laut mengalami pasang yang tinggi.
Akan tetapi pada bulan baru, air laut mengalami
pasang paling rendah. B. PERUBAHAN PENAMPAKAN BENDA-BEN-
d. Pasang surut air laut mengakibatkan abrasi (pe- DA LANGIT
ngikisan pada pantai) dan dapat dicegah dengan
menanam tanaman bakau di sepanjang pantai. 1. Matahari
a. Matahari adalah benda langit yang berbentuk
2. Badai
seperti bola. Selain disebut matahari, benda la-
Angin yang sangat besar dan kuat dan bisa mengaki-
ngit ini sering juga disebut bintang. Sebab, benda
batkan kerusakan yang besar.
langit ini bisa memancarkan cahaya sendiri.
3. Erosi b. Matahari terbentuk dari gas yang sangat panas.
a. Erosi adalah proses pengikisan tanah oleh air, c. Matahari terbit dari timur dan tenggelam di
angin, dan es. barat.
d. Permukaan bumi yang menghadap matahari b. Bintang yang paling dekat dengan bumi adalah
menunjukkan siang, sedangkan permukaan yang matahari.
lain menunjukkan malam. c. Bintang-bintang yang berdekatan akan mem-
2. Bulan bentuk suatu susunan tertentu yang disebut rasi
a. Bulan adalah benda langit yang tampak pada bintang. Ada 4 macam rasi bintang, yaitu:
malam hari dan gelap, karena hanya memantul- • Rasi bintang kalajengking, yaitu rasi bintang
kan cahaya dari matahari. yang membentuk gambar seperti kala-
b. Pergerakan bulan menyebabkan terjadinya pe- jengking. Rasi bintang ini terletak di sebelah
rubahan sudut antara posisi matahari, bulan, tenggara.
dan bumi. • Rasi bintang pari, yaitu rasi bintang yang
c. Penampakan bulan dari hari ke hari. membentuk layang-layang. Rasi bintang ini
• Bulan sabit, yaitu posisi sebagian kecil sisi berfungsi untuk penunjuk arah.
bulan yang terkena cahaya matahari. • Rasi bintang biduk, yaitu rasi bintang yang
• Bulan bungkuk, yaitu posisi di hari ke-14 saat terdiri atas tujuh bintang. Rasi bintang ini
bulan telah membentuk ¾. digunakan sebagai penunjuk arah utara.
• Bulan separuh, yaitu posisi di hari ketujuh, • Rasi bintang waluku, yaitu yang terletak di
separuh sisi bulan sudah terkena cahaya langit sebelah barat sampai ke timur. Rasi
matahari. ini digunakan oleh petani untuk menggarap
• Bulan mati (bulan baru), yaitu posisi bulan tanah.
terletak di antara matahari dan bumi sehingga
mengakibatkan malam hari menjadi gelap.
• Bulan penuh (bulan purnama), yaitu seluruh
sisi bulan yang terkena sinar matahari telah
menghadap ke bumi, yang mengakibatkan
malam hari menjadi lebih terang. Pada Rasi bintang pari Rasi bintang biduk
saat ini bulan sudah melakukan setengah

perjalanannya mengelilingi bumi, yaitu 14
hari.
3. Bintang
a. Bintang adalah benda langit yang bisa meman-
Rasi bintang kalajengking Rasi bintang waluku (orion)
carkan cahaya sendiri.

4. Meteorid (meteor) C. PERUBAHAN LINGKUNGAN FISIK
a. Meteor disebut juga bintang jatuh.
b. Meteor yang jatuh di permukaan bumi disebut Perubahan lingkungan fisik bisa disebabkan oleh bebe-
meteorid. rapa pengaruh alam, antara lain:
c. Jatuhnya meteorid menyebabkan terjadinya 1. Pengaruh angin, yang bisa menyebabkan kerusakan
kawah-kawah raksasa yang mempunyai kedalam- rumah, pohon, dan bangunan lainnya.
an ratusan meter. 2. Pengaruh hujan, yang bisa menyebabkan banjir dan
Misalnya: kawah Barringer di Arizona (Amerika tanah longsor.
Serikat). 3. Pengaruh cahaya matahari, yang bisa menyebabkan
d. Meteorid merupakan benda langit yang tertarik kekeringan dan kemarau panjang.
masuk ke dalam atmosfer bumi karena terkena 4. Pengaruh gelombang laut, yang bisa menyebabkan
gravitasi bumi yang kemudian menjadi panas, abrasi.
terbakar, dan akhirnya berpijar.
5. Satelit
a. Satelit adalah benda kecil yang berada di ang-
kasa dan berputar mengelilingi benda lain yang
lebih besar.
b. Ada 2 macam satelit:
• Satelit alam, contohnya bulan. Bulan adalah
satelit bumi.
• Satelit buatan, yakni satelit yang ditempatkan
dalam orbit (garis edar planet) dengan tujuan
untuk komunikasi, laboratorium ruang ang-
kasa, dan penyelidikan ruang angkasa.
6. Asteroid
a. Asteroid adalah planet berukuran kecil yang
mengelilingi matahari dalam bentuk cincin dan
lintasannya terletak di antara planet mars dan
yupiter.
b. Lintasan asteroid disebut juga sabuk asteroid.
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Pengikisan pada pantai disebut .... 3. Berikut ini adalah kerusakan yang disebabkan oleh
a. reboisasi angin, kecuali ....
b. erosi a. pohon-pohon tumbang
c. abrasi b. banjir
d. pasang surut c. rumah-rumah roboh
Pembahasan: d. erosi hutan yang gundul
Proses pengikisan (erosi) dapat disebabkan oleh es, Pembahasan:
air, dan angin. Sudah Jelas. Pengaruh angin dapat menyebabkan
• Pengikisan yang disebabkan oleh es disebut kerusakan rumah, pohon, dan bangunan lainnya.
glester. Jawaban: b
• Pengikisan yang disebabkan oleh air laut disebut
abrasi.
• Pengikisan yang disebabkan oleh angin disebut
deflasi dan sering terjadi di daerah dingin.
Jawaban: c
2. Di bawah ini adalah cara-cara penanggulangan erosi,
kecuali ....
a. reboisasi
b. sistem tebang pilih
c. pembuatan sengkedan
d. menebang hutan tanpa melakukan seleksi
Pembahasan:
Erosi dapat ditanggulangi dengan: reboisasi (pena-
naman hutan kembali), sistem tebang pilih, dan
pembuatan sengkedan atau terasering.
Jawaban: d
BAB 10
SUMBER DAYA ALAM
A. HASIL SUMBER DAYA ALAM 2. Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui
Sumber daya alam yang akan habis jika digunakan
Sumber daya alam yang ada di bumi bisa menghasilkan secara terus-menerus.
berbagai macam bentuk benda, yaitu: Contoh:
1. Benda yang berasal dari tumbuhan. a. Batu Bara (Batu Arang)
Antara lain: meja, kursi, lemari, pintu, dsb. b. Minyak Bumi
2. Benda yang berasal dari hewan. c. Logam
Hewan dimanfaatkan oleh manusia antara lain: Berbagai jenis logam antara lain:
kambing, sapi, dan bebek. Hewan-hewan tersebut 1) Alumunium
dimanfaatkan sebagai bahan makanan. Alumunium digunakan untuk pembuatan
peralatan dapur, bahan bangunan, dan pesa-
3. Benda yang berasal dari bahan tambang.
wat terbang. Biji alumunium disebut bauksit.
Bahan tambang yang terdapat di perut bumi beru-
Alumunium merupakan logam terbanyak di
pa:
kerak bumi.
a. Mineral, seperti besi, alumunium, perak, emas,
2) Besi
dan tembaga. Bahan-bahan tersebut dimanfaat-
Besi digunakan untuk membuat baja. Besi
kan untuk bahan bangunan, alat rumah tangga,
merupakan logam yang kedua terbanyak di
perhiasan, dan bahan kabel.
kerak bumi.
b. Nonmineral, seperti minyak, gas, dan batu bara.
3) Tembaga
Bahan-bahan ini dimanfaatkan untuk bahan ba-
Tembaga banyak digunakan untuk membuat
kar.
kabel listrik. Tembaga merupakan logam
penghantar listrik yang paling baik.
B. JENIS-JENIS SUMBER DAYA ALAM 4) Emas, perak, dan platina
Ketiga logam ini banyak digunakan untuk
1. Sumber daya alam yang dapat diperbaharui membuat perhiasan. Selain itu, logam ini
Sumber daya alam yang tidak akan habis karena sangat mahal.
dapat digantikan dengan benda lain.
Contoh: hewan, tumbuhan, air, tanah, dan udara.
5) Nikel Salah satu cara untuk melestarikan sumber
Nikel digunakan untuk melapisi logam agar daya alam adalah teknologi daur ulang. Daur ulang
tidak mudah berkarat, karena nikel merupa- adalah memanfaatkan barang-barang bekas men-
kan logam yang tahan karat. Besi yang telah jadi barang-barang yang lebih berguna. Contohnya,
dilapisi nikel disebut pernikel. sampah plastik. Karena tidak dapat diuraikan oleh
bakteri di dalam tanah, maka sampah plastik dikum-
pulkan dan didaur ulang menjadi ember dan pot
bunga.
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Sumber daya alam yang dapat diperbaharui .... c. sumber daya alam mineral
a. tanah c. solar d. sumber daya alam tidak mungkin habis
b. bensin d. emas Pembahasan:
Pembahasan: Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui.
Sumber daya alam dibedakan menjadi dua: Jawaban: a
1. Sumber daya alam yang dapat diperbaharui:
3. Memanfaatkan barang-barang yang sudah bekas men-
sumber daya alam yang tidak akan habis karena
jadi barang-barang yang lebih berguna disebut ....
dapat digantikan dengan benda lain. Contoh: he-
a. penghematan c. reboisasi
wan, tumbuhan, air, tanah, dan udara.
b. daur ulang d. sengkedan
2. Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaha-
Pembahasan:
rui: sumber daya alam yang akan habis jika digu-
Salah satu cara untuk melestarikan sumber daya
nakan secara terus-menerus.
alam adalah teknologi daur ulang. Daur ulang
Contoh: Batu bara (batu arang), minyak bumi,
adalah memanfaatkan barang-barang bekas men-
logam.
jadi barang-barang yang lebih berguna. Contohnya,
Jawaban: a
sampah plastik. Karena tidak dapat diuraikan oleh
2. Sumber daya alam yang akan habis jika dipakai se- bakteri di dalam tanah, maka sampah plastik dikum-
cara terus-menerus disebut .... pulkan dan didaur ulang menjadi ember dan pot
a. sumber daya alam yang tidak dapat bunga.
diperbaharui Jawaban: b
b. sumber daya alam yang dapat diperbaharui
BAB 11
ALAT PERNAPASAN
A. ALAT PERNAPASAN PADA MANUSIA • Makin banyak jumlah gelembung paru-paru, ma-
kin banyak oksigen (O2) yang diserap dan makin
1. Lubang Hidung banyak karbon dioksida (CO2) yang dikeluarkan.
Udara masuk pertama melalui lubang hidung. Di
dalam lubang hidung terdapat bulu-bulu halus
dan lendir yang berfungsi untuk menyaring udara Tenggorokan
pernapasan dari debu dan bibit penyakit. Dengan
adanya bulu-bulu halus dan lendir, maka udara yang Bronkus
masuk ke paru-paru akan lebih hangat. Bronkiolus
Alveolus
2. Tenggorokan
• Tenggorokan menghubungkan lubang hidung
dan paru-paru. Pernapasan pada manusia dibagi menjadi dua yaitu:
• Dalam pangkal tenggorokan terdapat tekak. a. Pernapasan dada
Tekak merupakan persimpangan antara rongga Pernapasan dada terjadi karena kerja otot antar-
mulut ke kerongkongan dan rongga hidung ke tulang rusuk sehingga menyebabkan paru-paru
tenggorokan. bergerak ke kanan dan ke kiri.
• Dalam batang tenggorokan terdapat bulu getar b. Pernapasan perut
yang berfungsi untuk menolak zat asing yang Pernapasan perut terjadi karena rongga dada
masuk ke tenggorokan. mengecil, sedangkan tekanan udara di dalam-
• Batang tenggorokan memiliki dua cabang yang nya besar. Akibatnya, udara pernapasan keluar
disebut bronkus. Bronkus berfungsi sebagai ja- dari paru-paru sehingga paru-paru bergerak ke
lan udara menuju paru-paru. bawah dan ke atas.
3. Paru-paru
• Udara sampai ke paru-paru melalui bronkus. Di B. ALAT PERNAPASAN PADA HEWAN
dalam paru-paru, bronkus bercabang-cabang
menjadi bronkiolus. 1. Alat Pernapasan pada Mamalia
• Bronkiolus berakhir di gelembung paru-paru • Alat pernapasan pada mamalia sama seperti ma-
(alveolus). nusia yaitu paru-paru.
2. Alat Pernapasan pada Reptil • Urutan pernapasan burung:
• Reptil bernapas dengan paru-paru. Udara → hidung → tenggorokan → pundi-pundi
udara → paru-paru.
Paru-paru
Trakea
Paru-paru
Pundi-pundi udara
3. Alat Pernapasan pada Ikan

• Ikan bernapas dengan insang.
• Ikan mempunyai gelembung renang yang ber- 5. Alat Pernapasan pada Serangga
fungsi menyimpan oksigen dan mengatur gerak • Serangga bernapas dengan trakea.
naik turun. • Trakea adalah pembuluh-pembuluh halus yang
• Labirin pada ikan berfungsi untuk menyimpan bercabang dan memenuhi seluruh bagian tubuh
cadangan oksigen. Labirin dimiliki oleh ikan yang dan bermuara di stigma.
hidup di tempat yang kurang air. • Stigma adalah lubang (corong) yang terletak di
sebelah sisi tubuh bagian kanan kiri.
• Fungsi stigma adalah sebagai jalan keluar-
masuknya udara.
6. Alat Pernapasan pada Amfibi
Insang • Amfibi adalah hewan yang hidup di dua alam
seperti katak.

• Katak berudu bernapas dengan insang.
4. Alat Pernapasan pada Burung • Katak dewasa bernapas dengan paru-paru.
• Burung bernapas dengan paru-paru.
7. Cacing
• Alat pernapasan yang lain pada burung yaitu
• Cacing bernapas dengan permukaan kulit tubuh-
pundi-pundi udara yang berfungsi untuk me-
nya yang selalu basah dengan tujuan memudah-
nyimpan udara pada saat terbang.
kan O2 masuk dan CO2 keluar.
C. PENYAKIT YANG MENYERANG ALAT PERNAPASAN
Beberapa penyakit yang menyerang alat pernapasan, yaitu:
1. Influenza → menyerang hidung
2. Pneumonia → menyerang paru-paru
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Ikan paus bernapas dengan menggunakan .... Pembahasan:

a. kulit udara → hidung → tenggorokan → pundi-pundi
b. insang udara → paru-paru
c. paru-paru Jawaban: a
d. kantung udara
3. Di bawah ini adalah penyakit yang menyerang alat
Pembahasan:
pernapasan, kecuali ....
Ikan paus adalah salah satu hewan mamalia. Dan
a. influenza
mamalia bernafas dengan paru-paru. Jadi, meski-
b. TBC
pun ikan, paus bernafas dengan paru-paru. Bukan
c. rakhitis
insang.
d. pneumonia
Jawaban: c
Pembahasan:
2. Urutan pernapasan pada burung yang benar adalah Beberapa penyakit yang menyerang alat pernapas-
.... an, yaitu:
a. udara → hidung → tenggorokan → pundi-pundi 1. Influenza → menyerang hidung
udara → paru-paru 2. Pneumonia → menyerang paru-paru
b. udara → tenggorokan → hidung → paru-paru → 3. TBC (tuberkulosis) → menyerang paru-paru
pundi-pundi udara Jawaban: c
c. hidung → tenggorokan → udara → pundi-pundi
udara → paru-paru
d. hidung → udara → tenggorokan → paru-paru →
pundi-pundi udara
BAB 12
PENCERNAAN MAKANAN DAN KESEHATAN
A. ALAT PENCERNAAN PADA MANUSIA rong makanan pada waktu ditelan, dan membantu
membersihkan mulut.
Pencernaan adalah proses melumatkan makanan yang 3. Air Ludah
semula kasar menjadi halus. Ada dua macam proses • Fungsi untuk memperlancar pencernaan di rong-
pencernaan, yaitu: ga mulut.
• Pencernaan mekanik, adalah pencernaan yang • Di dalam air ludah terdapat enzim ptyalin (ami-
dibantu oleh gigi. lase) yang berfungsi mengubah tepung (amilum)
• Pencernaan kimiawi, adalah pencernaan yang di- menjadi gula.
lakukan oleh enzim dengan tujuan agar makanan
dapat lebih mudah diserap tubuh. Prosesnya terjadi 4. Kerongkongan
di mulut, lambung, dan usus. a. Kerongkongan adalah alat saluran penghubung
mulut dengan lambung.
Alat-alat pencernaan pada manusia meliputi: b. Pada saat menelan, kerongkongan melakukan
gerak peristaltik, yaitu gerakan meremas dan
1. Rongga Mulut mendorong makanan masuk ke lambung.
Di dalam rongga mulut terdapat tiga macam gigi,
yaitu: 5. Lambung
• Gigi seri, fungsinya untuk memotong makanan. a. Letak lambung berada di bawah diafragma sebe-
Ciri bentuk giginya menyerupai mata kapak. lah kiri.
• Gigi taring, fungsi untuk merobek dan mengoyak b. Fungsi lambung melumatkan makanan dengan
makanan. Ciri bentuk permukaanya runcing. menggunakan getah lambung.
• Gigi geraham, fungsi untuk menggilas makanan. c. Getah lambung terdiri atas enzim dan larutan,
Ciri bentuk permukaannya lebar dan bergelom- yaitu:
bang. • Enzim pepsin, berfungsi mengubah protein
menjadi pepton.
2. Lidah • Enzim renin, berfungsi mendapatkan protein
Fungsi lidah adalah mengatur letak makanan supaya susu menjadi kasein.
mudah dikunyah, merasakan rasa makanan, mendo-
• Asam klorida (HCl), berfungsi membunuh B. PENYAKIT PADA ALAT PENCERNAAN
kuman dan mengasamkan makanan.
6. Usus 12 Jari 1. Maag adalah penyakit yang mengganggu lam-
a. Fungsinya yakni mencerna makanan dengan bung dan usus 12 jari. Maag disebabkan oleh
bantuan getah pankreas dan empedu. produksi asam klorida yang berlebihan.
b. Getah empedu berfungsi untuk mencerna le- 2. Sariawan adalah penyakit radang lidah dan rong-
mak. ga mulut. Sariawan disebabkan oleh kekurangan
c. Getah pankreas berfungsi mempercepat pencer- vitamin C.
naan. Di dalam getah pankreas terdapat enzim- 3. Diare adalah penyakit yang mengganggu perut
enzim sebagai berikut. dan ditandai dengan seringnya buang air besar.
• Enzim amilase, berfungsi mengubah karbo- Diare disebabkan oleh bakteri yang menyerang
hidrat menjadi zat gula. usus halus dan usus besar.
• Enzim protease, berfungsi mengubah protein 4. Muntaber adalah penyakit yang mengganggu
menjadi asam amino. perut dan ditandai dengan perut sakit, sering
• Enzim lipase, berfungsi mengubah lemak buang air besar, dan muntah-muntah. Muntaber
menjadi asam lemak. disebabkan oleh bakteri.
5. Radang Usus adalah penyakit yang disebabkan
7. Usus Halus oleh penumpukan kotoran di usus buntu (umbai
a. Fungsi usus halus yakni melakukan penyerapan cacing).
sari-sari makanan dengan bantuan getah usus 6. Tifus adalah penyakit peradangan pada usus
(enzim). halus. Tifus disebabkan karena mengkonsumsi
b. Penyerapan sari makanan dilanjutkan ke dinding makanan yang tidak bersih.
usus halus melalui pembuluh darah sehingga
masuk ke dalam darah untuk selanjutnya diedar- Cara-cara memelihara kesehatan antara lain sebagai
kan ke seluruh tubuh. berikut.
8. Usus Besar • Menjaga kebersihan makanan dan minuman.
a. Pada usus halus hanya terjadi penyerapan • Jangan mengonsumsi makanan yang kebersihan-
air dan pembusukan makanan oleh bakteri nya tidak terjamin.
pembusuk. Dengan bantuan bakteri tersebut • Membersihkan gigi sesudah makan dan sebelum
maka terbentuklah vitamin K. tidur.
b. Usus besar terdiri dari: usus besar naik, usus • Makan secara teratur.
besar mendatar, dan usus besar turun.
• Menghindari makanan dan minuman yang terdapat menyebabkan gigi cepat tanggal dan tim-
lalu panas. bul bercak-bercak coklat.
• Menghindari berbicara ketika sedang mengunyah d. Zat fosforus: berfungsi dalam pembentukan tu-
makanan. lang dan gigi serta membantu kerja otot. Misal-
• Makan makanan yang bergizi seimbang. nya: kacang panjang, kedelai, ikan, dan susu.
e. Zat natrium: berfungsi dalam memelihara ke-
C. MAKANAN DAN KESEHATAN seimbangan dalam tubuh. Misalnya: garam,
susu, telur, ikan, dan daging.
1. Karbohidrat, berfungsi sebagai sumber tenaga. f. Zat yodium: berfungsi membantu fungsi kelenjar
Misalnya nasi, roti, jagung, ketela pohon, dan sagu. tiroid dan pembentukan hormon tiroksin. Misal-
2. Air, berfungsi sebagai: nya: garam beryodium, sayuran, dan ikan laut.
• pelarut sari-sari makanan, 4. Protein (zat putih telur), berfungsi sebagai zat pem-
• pengatur suhu tubuh, bangun tubuh dan pengganti sel-sel yang rusak. Pro-
• pembentuk cairan tubuh, tein bisa berasal dari tumbuhan (protein nabati) dan
• pengangkut zat-zat sampah dari seluruh tubuh berasal dari hewan (protein hewani). Makanan yang
ke jaringan pengeluaran, banyak mengandung protein yaitu: jagung, tempe,
• mengedarkan sari-sari makanan ke seluruh tu- sayur-sayuran, kacang-kacangan, susu, hati, ikan,
buh. ayam, udang, daging, dan keju.
3. Mineral, berfungsi untuk memperbaiki sel-sel tubuh 5. Lemak, berfungsi sebagai sumber zat tenaga
yang rusak dan membangun sel-sel tubuh. Beberapa cadangan dalam tubuh. Makanan yang mengandung
mineral yang dibutuhkan oleh tubuh antara lain: lemak yaitu: margarin, kelapa, kemiri, daging, susu,
a. Zat besi: berfungsi dalam pembentukan hemo- minyak ikan, dan keju.
globin dan proses metabolisme di dalam tubuh.
6. Vitamin, berfungsi sebagai zat pengatur tubuh.
Misalnya: sayuran, kacang-kacangan, hati, dan
Macam-macam vitamin antara lain:
daging.
a. Vitamin A: terdapat pada pisang, wortel, minyak
b. Zat kapur (kalsium): berfungsi dalam pembentuk-
ikan, dan sayuran yang segar. Kekurangan vita-
an tulang dan gigi, membantu kerja saraf dan
min A dapat menyebabkan penyakit pada mata
otot, serta berperan dalam pembentukan darah.
dan kulit menjadi kusam.
Misalnya: sayuran, susu, keju, dan ikan.
b. Vitamin B: terdapat pada beras tumbuk, kacang
c. Zat fluorin: berfungsi sebagai penguat tulang
hijau, jagung, dan beras merah. Kekurangan vita-
dan gigi. Biasanya ada dalam pasta gigi. Fluorin
min B dapat menyebabkan penyakit beri-beri.
c. Vitamin C: terdapat pada tomat, mangga, dan je-
ruk. Kekurangan vitamin C dapat menyebabkan
sariawan, gusi berdarah, dan bibir pecah-pecah.
d. Vitamin D: terdapat pada susu dan minyak ikan.
Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan pe-
nyakit rakhitis (tulang).
e. Vitamin E: terdapat pada susu ikan dan kecam-
bah. Kekurangan vitamin E dapat menyebabkan
kemandulan.
f. Vitamin K: terdapat pada sayur-sayuran, biji-biji-
an, kacang-kacangan, dan hati. Kekurangan vita-
min K dapat menyebabkan darah menjadi sukar
membeku.
D. MAKAN SEIMBANG DAN CARA

PENGOLAHAN MAKANAN YANG SEHAT
Makanan yang sehat dan seimbang terdiri atas
unsur-unsur berikut.
a. Makanan pokok sebagai sumber makanan.
b. Lauk pauk sebagai sumber protein dan lemak.
c. Sayuran sebagai sumber mineral dan vitamin.
d. Buah sebagai mineral dan vitamin.
e. Susu sebagai pelengkap yang banyak mengan-
dung lemak, protein, dan mineral.
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Pencernaan yang dibantu oleh gigi adalah .... • Kekurangan vitamin E: kemandulan.
a. pencernaan kimiawi • Kekurangan vitamin K: darah menjadi sukar
b. pencernaan mekanik membeku.
c. pencernaan langsung Jawaban: b
d. pencernaan biologi
3. Kekurangan vitamin yang dapat menyebabkan ke-
Pembahasan:
mandulan adalah vitamin ....
Proses pencernaan ada dua macam:
a. D
1. Pencernaan mekanik, adalah pencernaan yang
b. B
dibantu oleh gigi.
c. A
2. Pencernaan kimiawi, adalah pencernaan yang
d. E
dilakukan oleh enzim dengan tujuan agar
Pembahasan:
makanan dapat lebih mudah diserap tubuh.
Kekurangan vitamin E kemandulan.
Jawaban: b
Jawaban: d
2. Penyakit kekurangan vitamin B adalah ....
a. maag
b. beri-beri
c. sariawan
d. rakhitis
Pembahasan:
Penyakit dan kejadian yang disebabkan kekurangan
vitamin.
• Kekurangan vitamin A: penyakit pada mata dan
kulit menjadi kusam.
• Kekurangan vitamin B: penyakit beri-beri.
• Kekurangan vitamin C: sariawan, gusi berdarah,
dan bibir pecah-pecah.
• Kekurangan vitamin D: penyakit rakhitis
(tulang).
BAB 13
PEREDARAN DARAH
A. ALAT PEREDARAN DARAH Peredaran darah dibagi menjadi 2, yaitu:

• Peredaran darah kecil
Alat peredaran darah pada manusia terdiri atas jantung Jantung → paru-paru → jantung
dan pembuluh darah. • Peredaran darah besar
1. Jantung Jantung → seluruh tubuh → jantung (kecuali
a. Jantung berfungsi untuk memompa darah ke se- paru-paru)
luruh tubuh.
b. Jantung pada manusia terdiri dari 4 ruang, yai- c. Cara kerja jantung
tu: Cara kerja jantung adalah:
• serambi kiri (atrium kiri), 1) Jika kedua serambi jantung mengembang,
• serambi kanan (atrium kanan), darah dari vena akan masuk ke serambi.
• bilik kiri (ventrikel kiri), 2) Jika kedua serambi menguncup dan bilik
• bilik kanan (ventrikel kanan). mengembang, darah dari serambi masuk ke
Serambi terletak pada bagian atas jantung dan bilik bilik.
terletak pada bagian bawah jantung. Di antara ru- 3) Jika kedua bilik menguncup, darah keluar dari
ang jantung sebelah kanan dan kiri terdapat serat bilik menuju ke pembuluh aorta.
dari otot yang tebal. 2. Pembuluh Darah
Darah dari tubuh Berdasarkan arah aliran, pembuluh darah dibeda-
bagian atas kan menjadi:
Darah menuju a. Arteri (pembuluh nadi)
paru-paru
Pembuluh arteri adalah pembuluh darah yang
Serambi kanan
Serambi kiri mengalirkan darah dari jantung ke seluruh tu-
Bilik kanan
buh.
Bilik kiri
b. Vena (pembuluh balik)
Pembuluh vena adalah pembuluh darah yang
mengalirkan darah menuju jantung.
Darah dari tubuh bagian bawah
Tabel Perbedaan Pembuluh Nadi dengan 2. Leukimia
Pembuluh Balik • Disebabkan oleh produksi sel darah putih terlalu
Pembuluh Nadi Pembuluh Balik banyak.
(Arteri) (Vena) • Gejalanya tubuh lemah, kurang nafsu makan,
dan cepat lelah.
Memiliki satu katup Memiliki banyak
yang terletak di katup yang terletak di 3. Anemia
pangkal arteri pangkal vena • Disebabkan kekurangan gizi dan kekurangan
produksi sel darah merah.
Terletak di bagian Terletak di dekat • Gejalanya lemah dan cepat lelah, jantung berde-
dalam tubuh permukaan tubuh bar-debar, dan kesemutan.
Dinding tebal dan Dinding tipis dan 4. Jantung Bawaan
elastis kurang elastis • Sudah diderita sejak bayi.
Jika terluka, darah Jika terluka, darah • Gejalanya infeksi pada saluran pernapasan dan
memancar menetes pertumbuhan fisik terganggu.
Membawa darah Membawa darah yang 5. Tekanan Darah Rendah
yang kaya oksigen kaya karbon dioksida • Disebabkan kurang berolahraga
• Gejalanya cepat lelah, kaki dan tangan terasa
dingin, serta kepala pusing.
B. PENYAKIT YANG MENYERANG DARAH 6. Pembuluh Nadi Mengeras
DAN ALAT PEREDARAN DARAH • Penyakit ini berupa dinding pembuluh nadi me-
ngeras/menebal.
Beberapa penyakit alat peredaran darah adalah sebagai • Untuk mencegahnya harus mengurangi makan-
berikut. an berlemak tinggi.
1. Tekanan Darah Tinggi (Hipertensi)
• Gejalanya kepala nyeri, otot di leher tegang, Agar badan tetap sehat dan terhindar dari penyakit-pe-
badan lemah, sesak napas, dan sering marah- nyakit di atas, kita perlu menghindari makanan berle-
marah. mak tinggi, pola makan sehat, istirahat, dan olahraga
• Orang yang menderita penyakit ini tidak boleh teratur serta seimbang.
mengonsumsi garam.
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Proses peredaran darah kecil yang benar adalah .... 3. Ruang jantung bagian bawah disebut ....
a. jantung → paru-paru → seluruh tubuh a. arteri
b. jantung → seluruh tubuh → paru-paru b. serambi
c. jantung → paru-paru → jantung c. bilik
d. paru-paru → jantung → paru-paru d. nadi
Sudah jelas. Peredaran darah kecil adalah Jantung terdiri dari 4 bagian: serambi kiri (atrium
jantung → paru-paru → jantung. kiri), serambi kanan (atrium kanan), bilik kiri (ven-
Jawaban: c trikel kiri), bilik kanan (ventrikel kanan). Serambi
terletak pada bagian atas jantung dan bilik terletak
2. Berikut ini yang merupakan ciri pembuluh balik
pada bagian bawah jantung. Di antara ruang jantung
adalah ....
sebelah kanan dan kiri terdapat serat dari otot yang
a. terletak di bagian dalam tubuh
tebal.
b. dinding tebal dan elastis
Jawaban: c
c. membawa darah yang kaya oksigen
d. dinding tipis dan kurang elastis
Pembahasan:
Ciri-ciri pembuluh balik:
- Memiliki banyak katup yang terletak di pangkal
vena.
- Terletak di dekat permukaan tubuh.
- Dinding tipis dan kurang elastis.
- Jika terluka, darah menetes.
- Membawa darah yang kaya karbon dioksida.
Jawaban: d
BAB 14
TUMBUHAN HIJAU
A. PROSES PEMBUATAN MAKANAN 2. Daun

Tumbuhan yang menyimpan cadangan makanannya
Proses pembuatan makanan terjadi pada tumbuhan di dalam daun adalah bayam, kangkung, dan sawi.
yang mempunyai zat hijau daun (klorofil). 3. Buah
Tumbuhan menyerap air dari tanah melalui akar. Ke- a. Buah merupakan cadangan makanan.
mudian, dari akar, air menuju daun melalui pembuluh b. Buah banyak mengandung vitamin.
angkut (xylem). Karbon dioksida (CO2) dari udara masuk
ke tubuh tumbuhan melalui stomata dan lentisel. 4. Biji
Reaksi fotosintesis sebagai berikut. a. Tumbuhan yang menyimpan cadangan makanan-
nya di biji adalah padi, jagung, dan kacang-ka-
Cahaya cangan.
Air + CO2 karbohidrat + O2 b. Biji banyak dimanfaatkan sebagai bahan makanan.
Klorofil
5. Umbi
Pada umumnya, fotosintesis terjadi pada siang hari Umbi adalah bagian tumbuhan yang membesar
karena membutuhkan energi dari cahaya matahari. karena digunakan untuk menyimpan cadangan
Tapi fotosintesis bisa juga terjadi pada malam hari jika makanan. Ada beberapa macam umbi, antara lain:
mendapat energi cahaya lain. a. umbi lapis (bawang merah dan bawang putih),
b. umbi akar (wortel dan ketela pohon),
B. CADANGAN MAKANAN PADA TUMBUHAN c. umbi batang (kentang).
Bagian-bagian tumbuhan yang digunakan untuk me-
nyimpan cadangan makanan antara lain sebagai berikut. C. MANFAAT LAIN TUMBUHAN
1. Batang Beberapa manfaat lain dari tumbuhan adalah
a. Tumbuhan menyimpan cadangan makanan pada sebagai berikut.
batang. Misalnya tebu dan sagu. a. Sebagai penyedap rasa.
b. Tumbuhan yang menyimpan cadangan makanan- Contoh: merica, pala, cengkeh, kunyit, bawang
nya pada batang biasanya mempunyai batang merah, bawang putih, dan jahe.
yang tebal.
b. Sebagai obat-obatan.
Contoh: kencur, temu lawak, kunyit, kina, dan kapulaga.
c. Sebagai bahan sandang.
Contoh: kapas.
d. Sebagai peralatan rumah tangga.
Contoh: kayu dan bambu.
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Zat hijau daun disebut …. Dalam proses fotosintesis, air dan karbon dioksida
a. stomata diubah menjadi karbohidrat dan oksigen. Jadi hasil
b. kloroplas dari fotosintesis adalah karbohidrat dan oksigen.
c. klorofil Jawaban: d
d. xylem
3. Dari akar, air menuju daun melalui ….
Pembahasan:
a. floem
Sudah jelas. Zat hijau daun disebut klorofil.
b. stomata
c. lentisel
Jawaban: c
d. xylem
2. Hasil dari fotosintesis adalah …. Pembahasan:
a. energi dan karbon dioksida Proses penyerapan air oleh tumbuhan: tumbuhan
b. karbon dioksida dan oksigen menyerap air dari tanah melalui akar. Kemudian,
c. oksigen dan air dari akar, air menuju daun melalui pembuluh angkut
d. karbohidrat dan oksigen (xylem). Karbon dioksida (CO2) dari udara masuk ke
Pembahasan: tubuh tumbuhan melalui stomata dan lenti sel.
Reaksi fotosintesis sebagai berikut. Jawaban: d
Cahaya
Air + CO2 karbohidrat + O2
Klorofil

BAB 15 CIRI MAKHLUK HIDUP DAN PENYESUAIAN DIRI
TERHADAP LINGKUNGAN
A. PENYESUAIAN DENGAN LINGKUNGAN f. Burung kolibri

Burung kolibri memiliki bentuk paruh yang kecil.
1. Penyesuaian Hewan dengan Lingkungannya untuk g. Kupu-kupu
Memperoleh Makanan Kupu-kupu memiliki alat penghisap yang memu-
a. Kucing, singa, dan harimau dahkannya untuk mengambil nektar.
Memiliki cakar dan gigi yang tajam untuk memu- h. Laba-laba
dahkannya menangkap mangsa. Laba-laba menggunakan jaringnya untuk me-
b. Kelelawar nangkap mangsa.
Kelelawar mempunyai kemampuan ekolokasi. i. Ular
Ekolokasi yaitu kemampuan dalam memperki- Ular memiliki bisa atau racun untuk menangkap
rakan jarak suatu benda dengan mendengarkan mangsanya.
pantulan bunyi yang berfrekuensi tinggi. j. Cicak
c. Burung elang Cicak memiliki lapisan lengket pada telapak kakinya.
Burung elang memiliki paruh yang kukuh dan k. Bunglon, landak, dan semut
runcing untuk mengunyah daging mangsanya. Bunglon, landak, dan semut memiliki lidah yang
Bentuk kakinya kokoh dan kukunya tajam serta panjang dan lengket untuk menangkap mang-
melengkung sehingga memudahkan burung sanya.
elang mencengkram makanan. l. Unta
d. Burung kakaktua Unta memiliki punuk yang berfungsi sebagai
Burung kakaktua memiliki paruh yang meleng- tempat menyimpan cadangan makanan.
kung dan berguna untuk memecah biji. m. Burung hantu
e. Bebek Burung hantu memiliki mata dan pendengaran
Bebek memiliki paruh lebar, pipih, dan berben- yang tajam dan peka untuk menemukan mang-
tuk seperti sisir yang berguna untuk menyaring sanya.
makanan. Selain itu, bebek memiliki kaki yang n. Ikan pemanah
berselaput untuk memudahkan berenang dalam Ikan pemanah dapat menyemburkan air ke arah
air. mangsanya.
2. Penyesuaian Hewan dengan Lingkungannya B. PENYESUAIAN TUMBUHAN DENGAN
a. Bunglon LINGKUNGAN
Bunglon mengubah warna kulit sesuai dengan
tempat yang dihinggapinya. 1. Kantung Semar
b. Kupu-kupu Ciri-cirinya: memiliki daun yang berbentuk piala
Kupu-kupu memiliki gambar tertentu di sayap- dan memiliki bau yang amis untuk menarik per-
nya yang dapat mengusir musuh. hatian serangga.
c. Belalang 2. Kaktus
Belalang memiliki warna kulit yang mirip dengan Ciri-cirinya: memiliki daun yang berbentuk duri
daun sehingga musuh sulit untuk membedakan. dengan fungsi untuk mengurangi penguapan air
d. Walang sangit dan memiliki akar yang panjang untuk mencari
Walang sangit melindungi diri dari musuh dengan air, serta batang yang tebal.
mengeluarkan bau yang menyengat. 3. Teratai
e. Cumi-cumi Ciri-cirinya: memiliki daun yang lebar untuk
Cumi-cumi mengeluarkan tinta hitam untuk dapat menyerap cahaya sebanyak-banyaknya
mengelabuhi musuhnya. dan memiliki rongga udara pada batang agar ti-
f. Cicak dak busuk karena kelebihan air.
Cicak menyesuaikan diri dengan lingkungan 4. Raflesia
dengan cara memutuskan ekornya (autonomi). Ciri-cirinya: memiliki bau yang khas untuk me-
g. Trenggiling narik lalat dan memiliki bagian yang dapat me-
Trenggiling beradaptasi dengan menggulungkan mantulkan cahaya untuk memandu.
badannya. 5. Venus
h. Kura-kura Ciri-cirinya: menarik perhatian serangga dengan
Kura-kura melindungi diri dari musuh dengan warnanya yang indah dan baunya yang harum.
cara sembunyi ke dalam tempurung. 6. Mentimun
i. Rusa Ciri-cirinya: memiliki sulur yang bergelung-ge-
Rusa melindungi diri dari musuh dengan cara lung untuk lebih merapatkan batang dengan
hidup berkelompok. penopangnya sehingga mampu menahan beban
j. Merak dari buahnya.
Merak memiliki kemampuan aposematik, yaitu
kemampuan untuk memberi kejutan dan mena-
kuti musuh.
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Paruh pada burung kakaktua berfungsi untuk …. 3. Tumbuhan kaktus menyerap air melalui ….
a. memecah biji a. akar
b. mengoyak makanan b. batang dan daun
c. mencengkram mangsa c. duri
d. menyaring makanan d. daun
Bentuk penyesuaian burung kakaktua dengan ling- Ciri-ciri tumbuhan kaktus adalah, memiliki daun
kungannya untuk memperoleh makanan adalah me- yang berbentuk duri dengan fungsi untuk mengu-
miliki paruh yang melengkung. Paruh melengkung rangi penguapan air dan memiliki akar yang panjang
ini berguna untuk memecah biji. untuk mencari air, serta batang yang tebal.
Jawaban: a Jawaban: a
2. Kemampuan kelelawar dalam memperkirakan jarak
suatu benda dengan mendengarkan gemanya dise-
but ….
a. ekosistem
b. ekolokasi
c. ekorador
d. ekodeteksi
Pembahasan:
Kelelawar mempunyai kemampuan istimewa
yaitu ekolokasi. Ekolokasi adalah kemampuan
dalam memperkirakan jarak suatu benda dengan
mendengarkan pantulan bunyi yang berfrekuensi
tinggi.
Jawaban: b
STRUKTUR DAN SIFAT BAHAN TALI TEMALI BAB 16
SERTA KEGUNAANNYA
A. STRUKTUR BAHAN TALI TEMALI a) kuat,

b) kedap air,
Berdasarkan penyusunannya, bahan tali-temali dike- c) tidak mudah mengerut.
lompokkan sebagai berikut. 2) Nilon, banyak digunakan untuk membuat
1. Serat kaus kaki dan pakaian. Nilon mempunyai
Serat adalah untaian yang mirip dengan benang sifat:
yang tidak dapat dibagi lagi menjadi bagian yang a) sangat halus,
lebih kecil. Serat dapat dibedakan menjadi: b) tahan lama,
a. Serat alami adalah serat yang tidak dibuat manu- c) tidak mudah robek.
sia. Contohnya: 2. Benang
1) Wol (berasal dari bulu domba), yang mem- Benang merupakan gabungan beberapa serat. Con-
punyai sifat: tohnya: benang jahit, benang kasur, dan benang
a) menyerap air, nilon.
b) elastik, 3. Tambang atau Tali
c) berukuran pendek. Tambang atau tali merupakan susunan atau gabung-
2) Kapas (berasal dari pohon kapas), yang meman beberapa benang.
punyai sifat: Contoh: tambang plastik, tambang kawat, dan
a) menyerap air, tambang nilon. Sifat bahan tali temali adalah:
b) halus, a. Lentur pilinan, merupakan struktur tali yang
c) tidak berkilauan. paling tua.
b. Serat buatan adalah serat yang dibuat oleh ma- b. Struktur kepang, disebut juga struktur anyaman.
nusia. Contohnya: c. Struktur lurus.
1) Senar, banyak digunakan untuk tali gitar, tali
pancing, dan tali karet. Senar mempunyai
sifat:
B. SIFAT BAHAN DAN KEGUNAAN e. Aluminium
1) Aluminium adalah logam yang paling berlim-
1. Logam pah di kerak bumi.
Jenis logam beserta sifat dan kegunaannya: 2) Sifatnya ringan, lentur, konduktor listrik,
a. Raksa konduktor panas, dan tahan karat.
1) Raksa adalah logam yang berwujud cair. 3) Kegunaannya untuk membuat peralatan
2) Sifat peka terhadap perubahan suhu. masak, kaleng minuman ringan, dan pesawat
3) Kegunaannya untuk cairan pengisi termo- terbang.
meter. 2. Kaca
4) Raksa merupakan senyawa beracun yang a. Sifat mudah pecah, keras, tembus cahaya, dan
berbahaya bagi kesehatan. tidak menyerap air.
b. Emas b. Biasa digunakan untuk bahan cermin dan sebagai
1) Emas adalah logam mulia karena tidak dapat kaca mobil.
berkarat. 3. Plastik
2) Sifatnya yakni lunak, mudah ditempa, dan a. Sifat yang menguntungkan tidak tembus air.
dibentuk. b. Sifat yang merugikan tidak dapat diuraikan oleh
3) Kegunaannya yaitu sebagai perhiasan yang bakteri
sangat berharga.
c. Besi 4. Karet
1) Besi adalah logam yang paling banyak digu- Sifat karet adalah elastis atau lentur dan lunak.
nakan. 5. Kayu
2) Besi murni adalah logam yang mengkilap dan Sifat kayu adalah keras, kuat, dan dapat keropos
berwarna putih perak. oleh rayap.
3) Sifatnya keras, mudah dibentuk, dan mudah
berkaca.
d. Tembaga
1) Sifatnya mudah menghantarkan panas dan
listrik.
2) Kegunaannya sebagai kawat listrik dan mem-
buat peralatan masak.
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Bahan berikut yang termasuk serat buatan adalah 3. Di bawah ini merupakan sifat senar, kecuali….
…. a. kuat
a. wol b. lentur
b. kapas c. kedap air
c. senar dan nilon d. tidak mudah mengerut
d. nilon dan wol Pembahasan:
Pembahasan: Sifat-sifat senar: kuat, kedap air, tidak mudah
Serat dapat dibedakan menjadi: mengerut.
1. Serat alami: serat yang tidak dibuat manusia. Jawaban: b
Contohnya: wol dan kapas.
2. Serat buatan: serat yang dibuat oleh manusia.
Contohnya: senar dan nilon.
Jawaban: c
2. Sruktur tali yang paling tua adalah ….
a. pilinan
b. kepang
c. lurus
d. zig-zag
Pembahasan:
Macam struktur tali adalah:
a. Lentur pilinan, merupakan struktur tali yang
paling tua.
b. Struktur kepang, disebut juga struktur anyaman.
c. Struktur lurus.
Jawaban: a
BAB 17
PESAWAT SEDERHANA
A. PESAWAT SEDERHANA T
B T
K
B K
Tang
Pesawat sederhana adalah alat untuk mempermudah
dan mempercepat melakukan pekerjaan atau usaha. B
Tujuan: K B K
K
1. Melipatgandakan gaya atau kemampuan.
T B
2. Mengubah arah gaya yang dilakukan. B Palu
3. Memperbesar kecepatan atau untuk melakukan Gunting T
perpindahan yang besar.
K
B. JENIS-JENIS PESAWAT SEDERHANA b. Pengungkit jenis kedua: titik bebannya (B) di an-
tara titik tumpu (T) dan titik kuasa (K). Contoh:
1. Tuas (Pengungkit) alat pemecah biji, alat pembuka botol, gerobak
Tuas merupakan alat yang digunakan untuk dorong, roda satu, dan pembuka kaleng.
mengungkit benda yang berat. Pengungkit dapat
berupa kayu atau besi panjang yang diberi gaya B
K T
pada salah satu sisinya. Gaya yang diberikan pada
tuas disebut kuasa. Tempat kuasa dilakukan disebut B
IB IK K
titik kuasa. Berat benda yang diusahakan untuk Gerobak dorong
K
dikalahkan disebut beban. T
Berdasarkan letak titik beban dan titik tumpuan
titik kuasanya, pengungkit dibedakan menjadi tiga B
T
yaitu: Pembuka
a. Pengungkit jenis pertama: titik tumpunya (T) botol
Pemecah biji K
berada di antara titik beban dan titik kuasa (K).
Contoh: obeng, pemotong kuku, jungkat-jungkit, c. Pengungkit jenis ketiga: titik kuasanya (K) terle-
gunting, pencabut paku, dan linggis. tak di antara titik tumpu dan titik beban (B). Con-
toh: sekop, alat penjepit es, steples, dan pinset.
Berdasarkan cara memasangnya, katrol dapat dibe-
dakan menjadi tiga yaitu:
T
a. Katrol tetap, yaitu katrol yang posisinya tidak
B
B berubah.
T IK IB
Lengan bawah
K
K
T
K
K
B Jepitan Sekop

2. Bidang Miring b. Katrol bebas, yaitu katrol yang posisinya berubah-
Bidang miring adalah permukaan datar dengan ubah.
salah satu ujungnya lebih tinggi dari ujung lainnya.
Bidang miring dapat melipatgandakan gaya atau ke-
mampuan. Contohnya rongga rumah, jalan di pegu-
nungan, dan menaikkan barang yang berat.

c. Katrol majemuk, yaitu perpaduan antara katrol
bebas dan katrol tetap yang dihubungkan dengan
Menaikkan barang berat tali.

3. Katrol
Katrol adalah suatu roda yang berputar pada poros-
nya dan digunakan bersama-sama dengan tali atau
rantai. Katrol digunakan untuk mengangkat benda.

d. Katrol blok, yaitu katrol yang terdiri dari dua ka- 4. Roda Berporos
trol yang dipasang secara berdampingan pada Roda berporos adalah roda yang dihubungkan
satu poros. dengan sebuah poros yang dapat berputar bersama-
sama.
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Alat yang mempermudah pekerjaan manusia adalah b. Pengungkit jenis kedua: titik bebannya (B) di
…. antara titik tumpu (T) dan titik kuasa (K). Contoh:
a. pesawat sederhana alat pemecah biji, alat pembuka botol, gerobak
b. pesawat terbang dorong roda satu, dan pembuka kaleng.
c. pesawat ulang-alik c. Pengungkit jenis ketiga: titik kuasanya (K) terletak
d. pesawat ruang angkasa di antara titik tumpu dan titik beban (B). Contoh:
Pembahasan: sekop, alat penjepit es, steples, dan pinset.
Alat yang mempermudah pekerjaan manusia dina- Jawaban: a
makan pesawat sederhana.
3. Di bawah ini adalah contoh dari pengungkit jenis
Jawaban: a
kedua, kecuali ….
2. Pada pengungkit jenis pertama titik tumpu berada a. pemecah biji
di antara …. b. gerobak roda satu
a. beban dan kuasa c. pembuka botol
b. beban dan gaya d. roda berporos
c. kuasa dan gaya Pembahasan:
d. kuasa dan lengan Contoh pengungkit jenis kedua adalah alat pemecah
Pembahasan: biji, alat pembuka botol, gerobak dorong roda satu,
Jenis pengungkit berdasarkan letak titik beban dan dan pembuka kaleng.
titik tumpuan titik kuasanya: Jawaban: d
a. Pengungkit jenis pertama: titik tumpunya (T)
berada di antara titik beban (B) dan titik kuasa
(K). Contoh: obeng, pemotong kuku, jungkat-
jungkit, gunting, pencabut paku, dan linggis.
BAB 18
CAHAYA
A. SIFAT-SIFAT CAHAYA itu akan dibiaskan kecepatan rambat cahaya pada

zat perantara yang rapat.
1. Cahaya merambat lurus. Contoh peristiwa pembiasan:
Cahaya dapat merambat melalui ruang hampa uda- a. Pensil tampak patah ketika berada di dalam air
ra, udara, air jernih, dan kaca atau benda disebut bening.
tembus cahaya. b. Adanya pelangi melingkar yang berwarna-warni.
c. Dasar kolam kelihatan lebih dangkal dari yang
sebenarnya.

a b
B. BAYANGAN PADA CERMIN
2. Cahaya menembus benda bening.
Benda bening contohnya air dan kaca. Berdasarkan permukaannya, cermin digolongkan men-
3. Cahaya dapat dipantulkan. jadi tiga macam, yakni:
Mata kita dapat melihat suatu benda, karena benda 1. Cermin Datar
tersebut memantulkan cahaya yang datang ke lensa Cermin datar yaitu cermin yang memiliki bagian
mata sehingga cahaya itu membentuk bayangan pemantul cahaya yang datar. Sifat-sifat bayangan
pada benda. pada cermin datar antara lain:
Macam-macam pemantulan yakni: a. tegak,
a. Pemantulan baur (putus): pemantulan yang b. jarak bayangan ke cermin sama dengan jarak
menghasilkan berkas-berkas cahaya pantul yang benda ke cermin,
arahnya tidak teratur. c. besar bayangan sama dengan besar benda,
b. Pemantulan teratur: pemantulan yang meng- d. bayangan maya.
hasilkan berkas-berkas cahaya pantul yang sejajar. 2. Cermin Cekung
4. Cahaya dapat dibiaskan. Cermin cekung yaitu cermin yang permukaannya
Cahaya merambat melalui dua medium atau zat pe- cekung. Sifat-sifat bayangan pada cermin cekung
rantara yang berlainan kerapatannya. Sinar cahaya adalah:
a. Jika benda dekat dengan cermin cekung maka D. HUBUNGAN ANTARA CAHAYA DAN
bayangan yang terbentuk semu, lebih besar, dan PENGLIHATAN
tegak.
b. Jika benda jauh dengan cermin cekung maka 1. Kita dapat melihat benda bila benda tersebut me-
bayangan yang terbentuk nyata (sejati) dan ter- mantulkan cahaya dan cahaya pantul itu masuk ke
balik. dalam mata kita.
3. Cermin Cembung 2. Alat-alat optik
Cermin cembung yaitu cermin yang permukaannya Alat-alat optik yaitu suatu alat yang dilengkapi
cembung. Sifat-sifat bayangan pada cermin cem- dengan lensa atau cermin. Alat-alat ini berguna
bung adalah: untuk mendapatkan bayangan suatu benda yang
a. bayangan maya (semu), diteliti lebih jelas atau lebih besar dari ukuran yang
b. bayangan tegak, sebenarnya.
c. bayangan lebih kecil daripada bendanya. Contoh-contoh alat optik adalah:
a. Kacamata: digunakan untuk membantu orang
C. PEMBIASAN CAHAYA yang mengalami cacat mata.
b. Kaca pembesar (lup): terdiri atas sebuah lensa
1. Cahaya dibiaskan mendekati garis normal terjadi cembung. Dipergunakan untuk memperjelas
apabila cahaya datang dari zat yang kurang rapat ke atau memperbesar benda.
zat yang lebih rapat. c. Mikroskop: digunakan untuk melihat benda yang
2. Cahaya dibiaskan menjauhi garis normal terjadi apa- sangat kecil.
bila cahaya datang dari zat yang lebih rapat ke zat d. Kamera: digunakan untuk membentuk gambar
yang kurang rapat. suatu benda.
Cahaya Garis normal Cahaya Garis normal e. Teropong: digunakan untuk melihat benda-ben-
da yang jauh agar tampak jelas dan dekat.
f. Periskop: sejenis teropong yang biasa dipasang
A B pada kapal selam untuk mengamati keadaan di
B
Batas
A
permukaan laut.
g. Episkop: digunakan untuk memproyeksikan gam-
bar-gambar yang tidak tembus cahaya pada suatu
layar dengan menggunakan prinsip pemantulan.

Keterangan h. Overhead Projector (OHP): digunakan pada gam-
A. Zat kurang rapat (udara)
B. Zat lebih rapat (air) bar tembus cahaya.
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Salah satu sifat cahaya adalah cahaya merambat …. Pembahasan:

a. lurus Pemantulan ada dua macam, yaitu:
b. berkelok-kelok 1. Pemantulan baur (putus): pemantulan yang
c. bergelombang menghasilkan berkas-berkas cahaya pantul yang
d. terputus-putus arahnya tidak teratur.
Pembahasan: 2. Pemantulan teratur: pemantulan yang meng-
Cahaya memiliki beberapa sifat. Antara lain: cahaya hasilkan berkas-berkas cahaya pantul yang seja-
merambat lurus, cahaya menembus benda bening, jar.
cahaya dapat dipantulkan, dan cahaya dapat dibias- Jawaban: d
kan.
Jawaban: a

2. Sifat bayangan pada cermin cembung adalah ….
a. nyata, tegak, lebih kecil
b. semu, tegak, lebih besar
c. maya, tegak, lebih kecil
d. nyata, tegak, lebih besar
Pembahasan:
Sifat bayangan pada cermin cembung: maya, tegak,
lebih kecil.
Jawaban: c
3. Pemantulan yang menghasilkan berkas-berkas ca-
haya pantul yang arahnya tidak teratur disebut ….
a. pemantulan teratur
b. pemantulan biasa
c. pemantulan istimewa
d. pemantulan baur
BAB 19
PEMBENTUKAN TANAH
A. TANAH MERUPAKAN BAGIAN DARI KERAK BUMI

Secara umum, bagian permukaan bumi disebut kerak
bumi. Menurut para ahli, kerak bumi terdiri atas batuan.
1. Batuan
Batuan merupakan penyusun lapisan kerak bumi.
Berdasarkan cara terbentuknya, batuan dibedakan

menjadi 3 macam, yaitu:
c. Batuan Malihan
a. Batuan Beku
Batuan malihan dapat terbentuk dari batuan
Batuan beku terbentuk dari magma yang mem-
beku atau batuan sedimen yang telah malih.
beku. Magma merupakan batuan yang masih
Proses pembentukan tersebut terjadi karena
mencair, sangat panas, dan terdapat di dalam
pengaruh tekanan yang sangat kuat, suhu yang
bumi.
sangat tinggi, dan waktu yang sangat lama.
b. Batuan Sedimen 2. Proses Pembentukan Tanah

Batuan sedimen juga disebut batuan endapan. Pada siang hari, batuan mendapat panas dari sinar
Batuan sedimen berasal dari endapan batuan matahari. Namun, batuan mengalami pendinginan
yang mengalami pelapukan. Batuan dapat pada malam hari dan ketika turun hujan. Hal itu me-
mengalami pelapukan karena pengaruh cuaca, nyerupai batu yang dibakar, kemudian disiram air
misalnya perubahan suhu antara siang dan dingin, serta retak dan pecah. Jika kejadian itu ter-
malam. jadi terus menerus, batu akan hancur dan akhirnya
berubah menjadi tanah.
3. Macam-macam Tanah B. PELESTARIAN TANAH
a. Tanah Humus (Bunga Tanah)
1) Terbentuk dari sisa tumbuhan yang telah 1. Menyuburkan Tanah
hancur. Tanah subur banyak mengandung zat hara yang
2) Warna kehitaman, gembur, dan subur (paling sangat diperlukan oleh tumbuhan. Untuk mencu-
subur). kupi zat hara pada tanaman, tanah perlu dipupuk
3) Berada pada lapisan tanah yang paling atas. secara teratur. Dengan pemupukan secara teratur,
b. Tanah Liat (Tanah Lempung) diharapkan persediaan zat hara dalam tanah dapat
1) Tanah liat terdiri atas butir-butiran liat yang mencukupi untuk tanaman yang tumbuh di atasnya.
halus. Beberapa jenis pupuk yang dapat kita berikan pada
2) Tanah liat sangat liat, susah dilalui air, dan tanah adalah sebagai berikut.
tidak subur. a. Pupuk kandang: pupuk yang berasal dari kotoran
3) Digunakan untuk membuat kerajinan gera- hewan, misalnya kotoran sapi, kambing, dan
bah, misalnya pot bunga, genteng, dan batu ayam.
bata. b. Pupuk hijau: pupuk yang berasal dari daun-
c. Tanah Endapan daunan yang banyak mengandung nitrogen.
1) Terbentuk dari endapan lumpur yang terbawa c. Pupuk buatan: pupuk yang dibuat di pabrik,
oleh air hujan. misalnya urea, KCl, dan ZA.
2) Terbentuk pada tempat yang rendah. 2. Mencegah Pengikisan Tanah
3) Tanah endapan merupakan tanah yang subur Pengikisan tanah disebut juga dengan erosi. Bebe-
dan gembur karena berasal dari tanah humus rapa macam erosi yang perlu diketahui antara lain
yang terkikis. sebagai berikut.
d. Tanah Vulkanis a. Erosi oleh air yang mengalir atau air hujan.
1) Terbentuk dari abu gunung berapi yang sudah b. Erosi oleh gelombang laut (abrasi).
lapuk. c. Erosi oleh angin (defiasi).
2) Tanah yang subur.
3) Tanah vulkanis banyak terdapat di sekitar Beberapa usaha yang dapat dilakukan untuk mence-
gunung berapi. gah erosi antara lain sebagai berikut.
e. Tanah Laterit a. Pembuatan sengkedan di tanah miring.
1) Tanah laterit merupakan tanah lapisan bawah. b. Reboisasi pada tanah gersang dan hutan gundul
2) Tanah laterit tidak subur. untuk melestarikan kesuburan tanah di hutan.
3) Warna kemerah-merahan.
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Batuan yang terbentuk dari magma yang membeku - Tanah endapan: merupakan tanah yang subur
disebut …. dan gembur karena berasal dari tanah humus
a. batuan endapan yang terkikis.
b. batuan sedimen - Tanah vulkanis: tanah yang subur, banyak ter-
c. batuan malihan dapat di sekitar gunung berapi.
d. batuan beku - Tanah laterit: warna kemerah-merahan, dan
Pembahasan: tidak subur.
Macam-macam batuan dilihat dari asalnya: Jawaban: a
- Batuan beku: terbentuk dari magma yang mem-
3. Pupuk yang berasal dari kotoran hewan disebut ….
beku.
a. pupuk buatan
- Batuan sedimen: berasal dari endapan batuan
b. pupuk kandang
yang mengalami pelapukan.
c. pupuk hijau
- Batuan malihan: dapat terbentuk dari batuan
d. pupuk alami
beku atau batuan sedimen yang telah malih.
Pembahasan:
Jawaban: d
Macam-macam pupuk:
2. Tanah yang tingkat kesuburannya paling tinggi a. Pupuk kandang: pupuk yang berasal dari kotoran
adalah …. hewan, misalnya kotoran sapi, kambing, dan
a. tanah humus ayam.
b. tanah liat b. Pupuk hijau: pupuk yang berasal dari daun-
c. tanah vulkanis daunan yang banyak mengandung nitrogen.
d. tanah laterit c. Pupuk buatan: pupuk yang dibuat di pabrik,
Pembahasan: misalnya urea, KCl, dan ZA.
Macam tanah dan tingkat kesuburannya: Jawaban: b
- Tanah humus: warna kehitaman, gembur, dan
subur (paling subur).
- Tanah liat: sangat liat, susah dilalui air, dan tidak
subur.
BAB 20
STRUKTUR BUMI DAN MATAHARI
A. STRUKTUR BUMI 5. Lapisan inti bumi dalam merupakan pusat bumi dan
memiliki suhu sekitar 4.500 OC.
Atmosfer
Mantel bumi B. STRUKTUR MATAHARI
Fotosfer
Inti dalam
Inti luar
Inti matahari
Kerak bumi

Struktur bumi terdiri dari: 1. Matahari tersusun dari gas, terutama hidrogen dan
1. Lapisan kerak bumi adalah lapisan kulit bumi yang helium.
paling luar dan yang paling padat serta tersusun dari 2. Suhu matahari di permukaannya sekitar 5.500 OC
bebatuan. dan suhu di pusatnya sekitar 13.889.000 OC.
2. Lapisan atmosfer adalah lapisan yang berfungsi me- 3. Struktur matahari dari dalam ke luar adalah:
lindungi bumi dari cahaya dan panas matahari. a. Inti matahari, merupakan lapisan bumi yang
3. Lapisan mantel bumi adalah lapisan yang terletak paling panas.
di bawah lapisan kerak bumi. Lapisan mantel bumi b. Zona radiasi.
adalah lapisan yang paling tebal. Ketebalannya men- c. Zona konveksi.
capai 2.900 km. Lapisan ini mengandung aluminium, d. Kotosfer, merupakan permukaan matahari yang
besi, silikon, dan magma kental yang bersuhu sekitar menyilaukan. Di tempat inilah cahaya dan panas
1.400OC – 2.500 OC. dipancarkan.
4. Lapisan inti bumi luar merupakan satu-satunya e. Kromosfer adalah gas yang mengelilingi matahari.
lapisan zat cair. f. Korona adalah sinar yang mengelilingi matahari.
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Lapisan yang melindungi bumi dari cahaya matahari Pembahasan:

adalah …. Sudah jelas. Matahari tersusun dari gas, terutama
a. fotosfer hidrogen dan helium.
b. atmosfer Jawaban: b
c. korona
3. Lapisan gas yang mengelilingi matahari disebut ....
d. mantel bumi
a. inti matahari
Pembahasan:
b. kromosfer
Struktur bumi:
c. korona
1. Lapisan kerak bumi adalah lapisan kulit bumi
d. fotosfer
yang paling luar dan yang paling padat serta
Pembahasan:
tersusun dari bebatuan.
Struktur Matahari:
2. Lapisan atmosfer adalah lapisan yang berfungsi
a. Inti matahari, merupakan lapisan bumi yang
melindungi bumi dari cahaya dan panas
paling panas.
matahari.
b. Zona radiasi.
3. Lapisan mantel bumi adalah lapisan yang terletak
c. Zona konveksi.
di bawah lapisan kerak bumi. Lapisan mantel
d. Kotosfer, merupakan permukaan matahari yang
bumi adalah lapisan yang paling tebal.
menyilaukan. Di tempat inilah cahaya dan panas
4. Lapisan inti bumi luar merupakan satu-satunya
dipancarkan.
lapisan zat cair.
e. Kromosfer adalah gas yang mengelilingi
5. Lapisan inti bumi dalam merupakan pusat bumi
matahari.
dan memiliki suhu sekitar 4.500 OC.
f. Korona adalah sinar yang mengelilingi matahari.
Jawaban: b
Jawaban: b
2. Gas yang paling banyak terdapat di matahari adalah
....
a. nitrogen
b. hidrogen
c. oksigen
d. karbon dioksida
BAB 21
DAUR AIR DAN PERISTIWA ALAM
A. DAUR AIR ngangkutan, misalnya dengan rakit atau perahu.
d. Air yang mengalir dari tempat yang tinggi ke
1. Proses Daur Air tempat yang rendah mempunyai daya untuk
Daur air adalah perubahan yang terjadi pada air pembangkit listrik yang disebut PLTA.
secara berulang dalam suatu pola tertentu. Proses e. Air dapat melarutkan berbagai macam zat.
daur air adalah sebagai berikut.
3. Pengaruh Kegiatan Manusia terhadap Daur Air
Mendung a. Gas-gas dari kendaraan bermotor membentuk
Matahari
Awan
asam dan bila bercampur dengan uap air akan
terjadi hujan asam.
b. Limbah pabrik yang dibuang ke laut akan mem-
Penguapan dari Hujan
tumbuhan
pengaruhi daur air.
Penguapan Penguapan
air laut air danau
4. Cara Menghemat Air
a. Gunakan air sesuai dengan kebutuhan.
b. Gunakan air bekas cucian sayuran dan beras un-
tuk menyiram tanaman.
Daratan c. Matikan kran air jika sudah tidak digunakan.
d. Jangan mencuci kendaraan setiap hari.
Prosesnya: e. Cuci pakaian bersamaan dengan pakaian kotor
Air laut/sungai menguap uap air naik menjadi lainnya.
awan terjadi kondensasi terbentuk butiran B. PERISTIWA ALAM DI INDONESIA
air hujan air mengalir ke sungai/laut.
a. Banjir
2. Manfaat Air dan Daur Air b. Tanah longsor
Air sungai sangat penting bagi makhluk hidup. Fung- c. Kebakaran hutan
si air yaitu sebagai berikut. d. Gempa bumi
a. Setiap makhluk hidup memerlukan air. e. Gunung meletus
b. Air sangat berguna bagi kehidupan sehari-hari, f. Topan badai
misalnya minum, masak, mencuci, dan mandi. g. Tsunami
c. Air yang mengalir dapat digunakan untuk pe-
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Perubahan yang terjadi pada air secara berulang Pembahasan:

dalam suatu pola tertentu disebut .... Beberapa cara menghemat air:
a. daur ulang a. Gunakan air sesuai dengan kebutuhan.
b. daur air b. Gunakan air bekas cucian sayuran dan beras
c. abrasi untuk menyiram tanaman.
d. erosi c. Matikan kran air jika sudah tidak digunakan.
Pembahasan: d. Jangan mencuci kendaraan tiap hari.
Sudah Jelas. Daur air adalah perubahan yang terjadi e. Cuci pakaian bersamaan dengan pakaian kotor
pada air secara berulang dalam suatu pola terten- lainnya.
tu. Jawaban: a
Jawaban: b
2. Jika terkena panas matahari, air yang ada di permu-
kaan bumi berubah menjadi ....
a. awan
b. mendung
c. uap air
d. hujan
Pembahasan:
Proses daur air:
Air laut/sungai menguap uap air naik men-
jadi awan terjadi kondensasi terbentuk buti-
ran air hujan air mengalir ke sungai/laut.
Jawaban: c
3. Di bawah ini adalah cara menghemat air, kecuali ....
a. gunakan air secara terus-menerus
b. gunakan air sesuai dengan kebutuhan
c. jangan mencuci kendaraan setiap hari
d. cuci pakaian bersamaan
BAB 22
PERKEMBANGBIAKAN MAKHLUK HIDUP
A. PERKEMBANGAN DAN PERTUMBUHAN 2. Perempuan

PADA MANUSIA Ciri-ciri perubahan primer: mengalami menstruasi.
Ciri-ciri perubahan sekunder: membesarnya pinggul
• Perkembangan adalah proses menuju kedewasaan dan payudara, serta muncul rambut halus di bagian
yang ditandai dengan terspesialisasinya sel-sel men- tertentu.
jadi struktur dan fungsi tertentu. Saluran
Kandung
• Pertumbuhan adalah pertambahan ukuran tubuh kemih telur
karena adanya pertambahan volume, jumlah sel, Saluran
Ovarium Rahim
dsb. sperma Kandung

kemih
Pertumbuhan dan perkembangan manusia dibagi 5, Penis
Vagina
Testis
yaitu:
1. Balita 0 – 5 tahun
2. Anak-anak 5 – 11 tahun Cara yang dapat dilakukan untuk menjaga keber-
3. Remaja 12 – 17 tahun sihan organ reproduksi antara lain sebagai berikut.
4. Dewasa 18 – 40 tahun a. Biasakan mandi dua kali sehari.
5. Lansia 40 tahun – . . . b. Cucilah tangan sebelum dan sesudah buang air
kecil dan buang air besar.
B. PERUBAHAN TUBUH MANUSIA PADA c. Cucilah bagian luar organ reproduksi dengan
MASA PUBERTAS sabun dan air bersih.
d. Gantilah pakaian dalam minimal dua hari sekali.
1. Laki-laki e. Hindari bertukar pakaian dan handuk dengan
Ciri-ciri perubahan primer: diproduksinya sel sper- orang lain.
ma oleh testis.
Ciri-ciri perubahan sekunder: dada terlihat bidang,
tumbuh kumis, tumbuh jakun, suara lebih berat,
dan tumbuh rambut di sekitar organ reproduksi.
C. PERKEMBANGBIAKAN PADA HEWAN Serbuk sari
Benang Kepala sari Kepala putik
1. Perkembangbiakan Hewan secara Generatif sari
Tangkai putik
a. Ovipar (bertelur). Contoh: burung, ikan, katak, Tangkai sari
Bakal buah
semut, kura-kura, dan ayam. Mahkota bunga Bakal biji
b. Vivipar (melahirkan). Contoh: kucing, sapi, kelin- Kelopak bunga Dasar bunga
ci, kuda, dsb. Tangkai bunga
c. Ovovivipar (bertelur dan melahirkan). Contoh:
kadal, sebagian ular, dan hiu. b. Bunga tidak sempurna adalah bunga yang hanya
mempunyai benang sari atau putik saja.
2. Perkembangbiakan Hewan secara Vegetatif
a. Membelah diri. Contoh: amoeba dan bakteri. Perkembangbiakan secara generatif terjadi melalui
b. Membentuk spora. Contoh: plasmodium. proses penyerbukan dan pembuahan.
c. Membentuk tunas. Contoh: hydra. • Penyerbukan adalah peristiwa menempelnya
d. Fragmentasi. Contoh: cacing pipih. serbuk sari di kepala putik.
• Pembuahan adalah peleburan antara inti sel
D. PERKEMBANGBIAKAN PADA TUMBUHAN sperma dengan inti sel telur.
Berdasarkan asal serbuk sarinya, penyerbukan dibe-
1. Perkembangbiakan secara Generatif dakan menjadi 3 macam, yaitu:
Perkembangbiakan secara generatif adalah per- 1) Penyerbukan sendiri, terjadi jika serbuk sari dan
banyakan tumbuhan yang didahului dengan pe- putik berasal satu bunga.
nyerbukan. Berdasarkan kelengkapannya, bunga 2) Penyerbukan serumah, terjadi jika serbuk sari
dibedakan menjadi dua yaitu: dan putik berada pada bunga lain yang berasal
a. Bunga sempurna (bunga yang memiliki semua dari satu tumbuhan.
bagian-bagian bunga) 3) Penyerbukan silang, terjadi jika serbuk sari dan
1) Putik: alat kelamin jantan pada bunga. putik berasal dari bunga lain dan tumbuhan lain
2) Benang sari: alat kelamin betina pada bunga. yang sejenis.
3) Tangkai bunga.
4) Dasar bunga. 2. Perkembangbiakan secara Vegetatif
5) Kelopak bunga. Dibagi menjadi 2 macam, yaitu:
6) Mahkota bunga. a. Vegetatif Alami
1) Spora, contoh: lumut, ganggang, paku, dan jamur.
2) Tunas, contoh: bambu dan pisang.
3) Rhizoma, contoh: jahe, kunyit, dan temulawak. 2) Mencangkok, yaitu perkembangbiakan de-
4) Umbi lapis, contoh: bawang merah, bawang ngan membuat cabang (dahan) menjadi
putih, dan bawang bombai. berakar untuk ditanam.
5) Umbi akar, contoh: singkong dan wortel. 3) Setek, yaitu perkembangbiakan dengan meng
6) Umbi batang, contoh: kentang. gunakan potongan bagian tumbuhan. Contoh
7) Geragih, contoh: stroberi. nya setek batang pada tanaman singkong.
b. Vegetatif Buatan 4) Merunduk, yaitu membengkokkan bagian
1) Mengenten, yaitu perkembangbiakan dengan batang ke tanah, lalu menimbunnya dengan
menempelkan keratin suatu tumbuhan pada tanah.
tumbuhan lain.
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Proses menuju kedewasaan yang ditandai dengan b. Perubahan sekunder: dada terlihat bidang,
terspesialisasinya sel-sel menjadi struktur dan fung- tumbuh kumis, tumbuh jakun, suara lebih berat,
si tertentu disebut .... dan tumbuh rambut di sekitar organ reproduksi.
a. pertumbuhan c. perkembangan Jawaban: a
b. penyerbukan d. pembuahan
3. Perhatikan nama-nama hewan berikut.
Pembahasan:
1. Burung 4. Kadal
Sudah jelas.
2 Semut 5. Kura-kura
Jawaban: c
3. Kuda
2. Perubahan primer laki-laki pada masa pubertas Hewan yang berkembang biak secara ovipar adalah ....
adalah .... a. 1-2-3 c. 1-2-4
a. diproduksinya sel sperma oleh testis b. 1-3-5 d. 1-2-5
b. mengalami menstruasi Pembahasan:
c. suara lebih berat Perkembangbiakan ovipar adalah perkembang-
d. tumbuh kumis dan jakun biakan dengan cara bertelur. Contoh: burung, ikan,
Pembahasan: katak, semut, kura-kura, dan ayam.
Perubahan tubuh laki-laki pada masa pubertas: Jawaban: d
a. Perubahan primer: diproduksinya sel sperma
oleh testis.
BAB 23
KESEIMBANGAN EKOSISTEM
A. KEGIATAN MANUSIA YANG DAPAT B. USAHA MELESTARIKAN LINGKUNGAN

MERUSAK EKOSISTEM
1. Mengembalikan burung-burung peliharaan dan ha-
sil penangkaran.
1. Perusakan Hutan
2. Menghentikan perburuan dan penyebaran informasi
Perusakan hutan dapat berbentuk penebangan dan
bahwa kita seharusnya tidak percaya bahwa bagian-
pembakaran hutan. Akibatnya: tanah menjadi tan-
bagian tubuh hewan dapat dimanfaatkan sebagai
dus, bencana tanah longsor, bencana banjir, hewan
obat.
kehilangan tempat tinggal.
3. Membangun cagar alam dan suaka margasatwa.
2. Penggunaan Bahan Kimia 4. Membudidayakan berbagai jenis tumbuhan.
Antara lain: pembuangan bahan kimia beracun ke 5. Pemerintah semakin menggiatkan gerakan mena-
aliran sungai, penggunaan pestisida secara berlebi- nam pohon.
han, penggunaan pupuk kimia berlebihan. 6. Pemerintah menetapkan berbagai peraturan yang
3. Perburuan Liar mengatur pelestarian lingkungan hidup.
Karena perburuan liar ini, hewan-hewan di hutan 7. Pemerintah mendukung berbagai lembaga masyara-
banyak yang mati dan semakin punah. kat yang peduli lingkungan hidup dan saling bekerja
4. Perusakan Terumbu Karang sama dalam melestarikan lingkungan hidup.
Terumbu karang adalah sekelompok hewan karang 8. Menggunakan bahan-bahan pengganti, misalnya:
yang bersimbiosis dengan sejenis alga (ganggang). a. Bulu macan tutul yang digunakan untuk mem-
5. Pembuangan Limbah buat permadani diganti dengan bulu domba dan
Pabrik akan menghasilkan limbah yang dapat mence- bulu sintesis yang dihias dengan warna-warna
mari sungai dan tanah. Limbah ini mengandung ra- tertentu.
cun yang dapat membunuh hewan dan tumbuhan b. Gading gajah yang digunakan untuk hiasan
yang tinggal di sungai. rumah dapat diganti dengan gading buatan atau
gading sintesis.
c. Kulit buaya yang digunakan untuk membuat tas
diganti dengan kulit kambing dan kulit sapi.
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Penebangan pohon yang tidak menggunakan sistem 5. Pemerintah semakin menggiatkan gerakan me-
tebang pilih akan mengakibatkan .... nanam pohon.
a. bencana tanah longsor dan banjir 6. Pemerintah menetapkan berbagai peraturan
b. hewan liar menjadi hewan jinak yang mengatur pelestarian lingkungan hidup.
c. kebutuhan akan kayu terpenuhi Jawaban: b
d. hewan hutan menjadi tambah banyak
Pembahasan:
Penebangan pohon yang tidak menggunakan sistem
tebang pilih akan menjadikan hutan gundul. Keadaan
ini sangat berbahaya saat musim penghujan, karena
dapat mengakibatkan tanah longsor dan banjir.
Jawaban: a
2. Usaha untuk melestarikan lingkungan hidup adalah
….
a. menebang pohon secara liar
b. membangun cagar alam dan suaka margasatwa
c. mencari ikan dengan bahan peledak
d. membuang sampah sembarangan
Pembahasan:
Usaha melestarikan lingkungan:
1. Mengembalikan burung-burung peliharaan dan
hasil penangkaran.
2. Menghentikan perburuan dan penyebaran infor-
masi bahwa kita seharusnya tidak percaya bahwa
bagian-bagian tubuh hewan dapat dimanfaatkan
sebagai obat.
3. Membangun cagar alam dan suaka margasatwa.
4. Membudidayakan berbagai jenis tumbuhan.
BAB 24
PELESTARIAN HEWAN DAN TUMBUHAN
A. HEWAN DAN TUMBUHAN YANG HAMPIR e. Cendrawasih

PUNAH 1) Hewan khas Papua.
2) Cendrawasih disebut juga burung dewata.
1. Hewan Khas Indonesia yang Hampir Punah f. Badak Bercula Satu
a. Orang Utan 1) Disebut juga badak jawa.
1) Tubuh orang utan mencapai tinggi 150 cm 2) Ukuran tubuh lebih kecil daripada gajah.
dan ditutup oleh rambut-rambut berwarna 3) Diambil culanya untuk obat.
kemerahan. g. Anoa
2) Peran orang utan adalah membantu penye- 1) Ditemukan di Sulawesi.
baran biji tumbuhan di hutan tropis. 2) Makanan anoa adalah tumbuhan (rumput,
3) Banyak ditemukan di Sumatera dan Kalimantan lumut, dan tumbuhan paku).
b. Harimau Sumatera h. Penyu
1) Ukuran tubuhnya lebih kecil dari pada ukuran 1) Penyu disebut reptil besar.
harimau jenis lain. 2) Berat 500 kg dan panjang 2 m.
2) Diburu untuk diambil kulitnya. Meskipun mirip dengan kura-kura, penyu ber-
3) Ditemukan di Sumatera. beda dengan kura-kura. Perbedaannya sebagai
c. Komodo berikut.
1) Komodo adalah kadal purba yang masih ber- 1) Penyu tidak dapat memasukkan kepalanya ke
tahan hidup. dalam tempurung.
2) Tempat hidup di Pulau Komodo dan sebagian 2) Penyu bergerak dengan sirip bukan ekor
Pulau Flores. seperti kura-kura.
3) Ukuran tubuh mencapai panjang 3 m dan 3) Penyu menghabiskan seluruh hidupnya di laut.
berat 50 kg. i. Tarsius
4) Mencari makan dengan penciumannya yang 1) Tarsius adalah kera terkecil di dunia.
sangat tajam. 2) Tinggi badannya hanya sekitar 10 cm dengan
d. Jalak Bali beratnya 100 gram.
1) Ukuran tubuhnya tidak lebih dari 25 cm. 3) Tarsius dapat memutar kepalanya hingga
2) Jalak bali mempunyai kicauan yang indah. 360O.
j. Dugong/ikan duyung e. Jamblang
1) Hewan dugong termasuk mamalia. 1) Tinggi 8-20 m.
2) Berada di perairan Maluku 2) Berkhasiat untuk mengobati beberapa
3) Habitatnya di daerah pesisir laut yang dangkal penyakit.
dan sumber makanannya adalah tumbuhan laut.
4) Terancam punah karena mudah ditangkap B. MELINDUNGI DAN MELESTARIKAN
dan kemampuan berkembangbiaknya lambat. HEWAN DAN TUMBUHAN
k. Bekantan
1) Mamalia kelompok monyet (hidung mancung Beberapa usaha pemerintah untuk melestarikan hewan
dan besar). dan tumbuhan yang terancam punah, yaitu:
2) Makanannya dedaunan.
1. Menetapkan hewan dan tumbuhan yang dilindungi.
3) Ditemukan di Kalimantan
2. Tumbuhan Khas Indonesia yang Hampir Punah 2. Menetapkan tempat perlindungan hewan dan tum-
a. Bunga Raflesia buhan. Contohnya:
1) Mengeluarkan bau tak sedap. a. Taman Nasional Kerinci Seblat di Sumatera: dite-
2) Bunga raflesia berusia pendek. Setelah mekar mukan hewan khas Sumatera (badak dan hari-
selama 1 minggu, bunga ini akan mengering mau sumatera, bunga raflesia, dan bunga amor-
dan layu. fofalus).
b. Bunga Amorfofaius b. Taman Nasional Ujung Kulon: hewan yang
1) Disebut juga bunga bangkai, karena me- dilindungi badak jawa dan banteng jawa.
ngeluarkan bau yang tak sedap. c. Taman Nasional Kerinci Bali Barat: yang dilin-
2) Ditemukan di Bengkulu. dungi flora dan fauna khas Bali.
3) Tinggi 4 m dan beratnya 100 kg. d. Taman Nasional Komodo di Lombok: hewan yang
c. Bunga Edelweis dilindungi komodo, rusa, dan babi hutan.
1) Disebut juga bunga abadi. e. Taman Nasional Tanjung Putting di Kalimantan:
2) Ditemukan di Sumatera, Jawa, dan Bali. tumbuhan yang dilindungi palem, pandan, tumbu-
d. Cendana han menjalar, dan tumbuhan pemakan serangga.
1) Mengeluarkan bau yang harum. f. Cagar Alam Tangkoko Dua Saudara di Sulawesi:
2) Digunakan untuk membuat obat-obatan, hewan yang dilindungi burung, mamalia, anoa,
minyak, dan kerajinan. musang sulawesi, dan burung rangkong.
3) Ditemukan di Bali, Nusa Tenggara, Jawa g. Cagar Alam Gunung Lorentz di Papua: hewan
Timur, dan Sulawesi. yang dilindungi cendrawasih dan kanguru.
h. Cagar Alam Pulau Kaget: tempatnya terletak di Usaha lain untuk mencegah kepunahan hewan yaitu
Kalimantan. dengan melakukan rehabilitasi. Rehabilitasi ini dilaku-
kan untuk hewan yang pernah dipelihara oleh manusia
3. Penangkaran dan rehabilitasi hewan yang akan punah.
yang akan dikembalikan ke habitat aslinya. Tanpa reha-
Penangkaran adalah tempat mengembangbiakkan
bilitasi, hewan yang dilepas kembali ke habitat asal akan
telur atau anak hewan, misalnya:
mati.
a. Penangkaran penyu di Pangumban, Jawa Barat.
b. Penangkaran buaya di Jayapura, Papua.
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Komodo mencari makanan dengan menggunakan …. Pembahasan:

a. penciuman yang tajam Bunga raflesia mudah dikenali karena mengeluarkan
b. pendengaran yang tajam bau tak sedap. Bunga raflesia juga berusia sangat
c. penglihatan yang tajam pendek. Setelah mekar selama 1 minggu, bunga ini
d. kuku kaki yang tajam akan mengering dan layu.
Pembahasan: Jawaban: b
Komodo adalah kadal purba yang masih bertahan
3. Usaha lain untuk mencegah kepunahan yaitu de
hidup. Hewan ini hidup di Pulau Komodo dan seba-
ngan ….
gian Pulau Flores. Ukuran tubuhnya bisa mencapai
a. reboisasi c. pendidikan hewan
sepanjang 3 m dengan berat 50 kg. Komodo mencari
b. pelatihan d. rehabilitasi
makan dengan mengandalkan penciumannya yang
Pembahasan:
sangat tajam.
Usaha lain untuk mencegah kepunahan hewan yaitu
Jawaban: a
dengan melakukan rehabilitasi. Rehabilitasi ini di-
2. Ciri bunga raflesia, kecuali …. lakukan untuk hewan yang pernah dipelihara oleh
a. mengeluarkan bau busuk manusia yang akan dikembalikan ke habitat aslinya.
b. mengeluarkan bau harum Tanpa rehabilitasi, hewan yang dilepas kembali ke
c. berumur pendek habitat asal akan mati.
d. penyerbukan dibantu oleh lalat Jawaban: d
BAB 25
BUMI DAN ALAM SEMESTA
A. TATA SURYA c) Jarak merkurius ke matahari 57,9 juta

km.
1. Matahari d) Merupakan planet yang paling kecil.
a. Matahari adalah sebuah benda langit berupa 2) Venus
bola gas (hidrogen dan helium) yang bercaha- a) Merupakan planet yang paling terang,
ya (berpijar). Matahari tersusun dari hidrogen panas, dan paling dekat dengan bumi.
(69,5%), helium (28%), karbon (C), nitrogen (N), b) Jarak venus ke matahari adalah 108,2 juta
dan lain-lain. km.
b. Suhu pada matahari sekitar 6.000 OC dan suhu c) Venus disebut juga bintang kejora dan
pada inti mencapai 15 juta OC. bintang senja.
c. Matahari merupakan bola gas yang berpijar. 3) Bumi
d. Matahari adalah pusat tata surya serta sumber a) Satu-satunya planet yang dihuni oleh
energi utama. makhluk hidup.
2. Planet b) Satu-satunya planet yang memiliki
a. Planet adalah benda langit yang mengelilingi atmosfer.
suatu bintang dengan lintasan dan kecepatan c) Atmosfer bumi terdiri dari nitrogen (78%),
tertentu. oksigen (21%), argon, hidrogen, karbon
b. Revolusi adalah perputaran planet mengelilingi dioksida, dan helium.
matahari dalam satu putaran. d) Atmosfer melindungi bumi dari sinar
c. Rotasi adalah perputaran planet pada porosnya. ultraviolet.
Beberapa planet yang ada di susunan tata surya e) Garis tengah bumi kira-kira 12.756 km.
adalah sebagai berikut. f) Satelit bumi adalah bulan.
1) Merkurius g) Bumi membutuhkan waktu satu tahun
a) Merupakan planet yang paling dekat (365 ¼ hari) untuk mengelilingi matahari.
dengan matahari. 4) Mars
b) Permukaannya penuh dengan kawah, a) Mars bersinar agak kemerahan.
berbatu-batu, dan berdebu. b) Permukaan mars berupa gurun dan
sebagian lainnya terdiri atas tanah dan
bebatuan yang berwarna merah sehingga d) Jarak rata-rata dari matahari kira-kira
disebut planet merah. 2.869 juta km dan garis tengahnya 51.000
c) Jarak rata-rata mars ke matahari 249,1 km.
juta km. e) Mempunyai 15 satelit, tetapi yang paling
d) Mars mempunyai 2 satelit yaitu pnobos besar ada 5, yaitu miranda, ariel, umbriel,
dan dermos. titania, dan oberon.
5) Yupiter 8) Neptunus
a) Merupakan planet terbesar. a) Neptunus adalah planet yang berwarna
b) Mempunyai cahaya kekuning-kuningan. cerah kebiru-biruan.
c) Permukaannya diselimuti awan tebal b) Jarak neptunus ke matahari kira-kira
berupa hidrogen dan helium. 4.490 juta km dan garis tengah kira-kira
d) Memiliki tanda berbentuk lonjong merah 49.941 km.
(noda merah). c) Neptunus memiliki 8 satelit dan tiga
e) Memiliki 17 satelit. yang terbesar yaitu triton, neried, dan
6) Saturnus proteus.
a) Merupakan planet terbesar kedua setelah d) Neptunus merupakan planet terjauh dari
yupiter. matahari.
b) Berwarna kekuning-kuningan. 3. Benda-benda Langit
c) Memiliki deretan cicin yang mengeli a. Satelit
linginya dengan tebal 30 m. Ada 2 macam satelit yaitu:
d) Memiliki 24 satelit dan semua satelitnya 1) Satelit alam: satu-satunya satelit alam bagi
terbuat dari es. Satu di antaranya yang bumi adalah bulan.
paling besar adalah titan. 2) Satelit buatan. Satelit ini berfungsi untuk hal-
e) Jaraknya dari matahari sejauh 1.426 juta hal berikut:
km. a) Navigasi dan pengintaian.
7) Uranus b) Mengamati perubahan cuaca.
a) Uranus adalah planet yang diselubungi c) Sarana komunikasi.
awan tebal. d) Penyelidikan dan laboratorium di luar
b) Warna hijau kebiru-biruan. angkasa.
c) Memiliki atmosfer yang tersusun dari b. Asteroid
hidrogen, helium, metana, dan amoniak. Benda-benda langit berukuran kecil yang meng-
edari matahari pada lintasan tertentu.
c. Meteorid B. GERAKAN BUMI DAN BULAN
1) Meteorid adalah benda-benda langit yang
berukuran sangat kecil (jauh lebih kecil 1. Rotasi Bumi
dari asteroid) yang melayang dan bergerak a. Rotasi bumi adalah perputaran bumi pada po-
dengan kecepatan tinggi tanpa mempunyai rosnya.
lintasan tertentu. b. Lamanya bumi berotasi 24 jam (sehari).
2) Jika meteorid berukuran kecil maka akan Akibat dari rotasi bumi adalah:
terbakar di atmosfer. Namun, jika berukuran 1) Pergantian siang dan malam.
besar, meteorid akan sampai ke permukaan 2) Gerak semu harian.
bumi. Meteorid yang sampai ke permukaan 3) Perbedaan (pembagian) daerah waktu.
bumi disebut meteorit. 2. Revolusi Bumi
Peredaran bumi mengelilingi matahari. Lama rev-
olusi adalah 365 ¼ hari.
23 ½
U
Malam
23 September
it
Orb
S
23 ½
Meteor Kawah meteor 23 ½ U
U
Malam Siang Matahari Siang Malam
d. Komet
S
Disebut juga bintang berekor atau bintang bera- S
lih. Terdiri dari inti (kepala) dan ekor. 22 Desember 23 ½

U Siang
Malam
Ekor
Revolusi bumi mengakibatkan:
Inti a. Terjadinya pergantian musim di negara-negara
Awan hidrogen
Koma
belahan bumi utara dan selatan.
b. Terjadinya perubahan lamanya waktu siang dan
waktu malam.
c. Terjadinya gerak semu matahari.
d. Terjadinya rasi bintang yang berbeda-beda dari
bulan ke bulan.
3. Gerakan Bulan dan Pengaruhnya 5) Pada saat bulan purnama, matahari, bulan,
a. Wajah bulan selalu tampak sama. dan bumi kembali terletak pada satu garis
b. Bentuk bulan tampak berubah-ubah. lurus.
c. Peredaran bulan terhadap bumi mengakibatkan
perubahan kenampakan bentuk bulan dari hari
ke hari.
Bulan melakukan tiga gerakan sekaligus, yaitu:
Bulan
1) Berputar pada sumbunya (berotasi).
8 7 2) Berputar mengelilingi bumi (berevolusi).
Bumi 6
Matahari 3) Beredar bersama-sama bumi mengelilingi
1
matahari.
5
2
3 4 C. GERHANA BULAN DAN GERHANA
MATAHARI
Keterangan
1. Gerhana Bulan
1 = Bulan baru
5 = Bulan purnama
2 dan 8 = Bulan sabit Penumbra
3 dan 7 = Bulan setengah penuh
4 dan 6 = Bulan cembung Matahari Umbra
Penumbra
1) Pada saat bulan baru, bulan berada di antara
bumi dan matahari.
2) Pada saat bulan sabit, sebagian permukaan Bumi Bulan
bulan yang terkena sinar matahari dapat Dalam setiap gerhana terbentuk dua jenis bayangan,
terlihat dari bumi. yaitu:
3) Pada saat bulan setengah penuh, kedudukan a. Bayang-bayang inti atau umbra adalah bayang-
bumi-bulan tegak lurus terhadap kedudukan bayang bumi yang paling gelap.
bumi-matahari. b. Bayang-bayang samar atau penumbra, adalah
4) Pada saat bulan cembung, keadaan dan bayang-bayang bumi yang agak terang (kabur).
bentuknya kembali seperti bulan minggu
pertama.
Proses gerhana bulan sebagai berikut. c. Gerhana Matahari Cincin
a. Gerhana penumbra: bulan memasuki daerah Gerhana matahari cincin terjadi jika bulan ber-
bayangan penumbra. ada pada titik terjauhnya dari bumi. Pada ke-
b. Gerhana bulan sebagian/parsial: sebagian per- adaan tersebut, sebagian permukaan bumi
mukaan bulan mulai memasuki daerah baya- terkena perpanjangan umbra bulan sehingga
ngan umbra. matahari terlihat seperti cincin.
c. Gerhana bulan total: seluruh lingkaran bulan 3. Kalender Masehi dan Hijriah
memasuki daerah bayangan umbra. a. Kalender Masehi
2. Gerhana Matahari Kalender masehi disebut juga kalender surya
Bumi
(syamsiah). Penanggalan kalender surya ini
didasarkan pada peredaran bumi mengelilingi
matahari. Satu tahunnya berjumlah 12 bulan.
Matahari b. Kalender Hijriah (Komariah)
Penanggalan kalender hijriah berdasarkan per-
Umbra
edaran bulan mengelilingi bumi.
Bulan
Penumbra
a. Gerhana Matahari Total

Pada saat gerhana matahari total, bumi mema-
suki bayang-bayang inti atau umbra bulan. Oleh
karena itu, ukuran bulan lebih kecil dari bumi,
sehingga gerhana matahari total terjadi pada se-
bagian daerah saja di permukaan bumi. Gerhana
matahari total paling lama terjadi 6 menit.
b. Gerhana Matahari Sebagian
Gerhana matahari sebagian terjadi sebelum dan
sesudah gerhana matahari total. Pada keadaan
ini, sebagian daerah di permukaan bumi masuk
ke penumbra bulan.
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Waktu yang diperlukan bumi untuk mengelilingi ma- 3. Kalender yang ditetapkan berdasarkan bulan me
tahari adalah …. ngelilingi bumi disebut ….
a. 365 ¼ hari a. kalender syamsiah
b. 365 ½ hari b. kalender masehi
c. 365 hari c. kalender hijriah
d. 356 hari d. kalender nasional
Perputaran bumi mengelilingi matahari disebut juga Sistem penanggalan atau kalender terdiri dari 2
revolusi bumi. Revolusi bumi ini berlangsung selama macam. Kalender masehi dan kalender hijriah.
365 ¼ hari. Kalender masehi disebut juga kalender surya
Jawaban: a (syamsiah). Penanggalan kalender surya ini
didasarkan pada peredaran bumi mengelilingi
2. Yang termasuk akibat dari terjadinya revolusi bumi
matahari. Satu tahunnya berjumlah 12 bulan.
adalah ….
Sedangkan kalender hijriah berdasarkan peredaran
a. pergantian siang dan malam
bulan mengelilingi bumi.
b. gerak semu harian
Jawaban: c
c. perbedaan daerah waktu
d. gerak semu matahari
Pembahasan:
Revolusi bumi ini dapat mengakibatkan:
a. Terjadinya pergantian musim di negara-negara
belahan bumi utara dan selatan.
b. Terjadinya perubahan lamanya waktu siang dan
waktu malam.
c. Terjadinya gerak semu matahari.
d. Terjadinya rasi bintang yang berbeda-beda dari
bulan ke bulan.
Jawaban: d
Ringkasan Materi
Bahasa Indonesia
BAB 1
MENGENAL TEKS BACAAN
a. Teks bacaan biasanya terdiri dari beberapa alinea atau SOAL DAN PEMBAHASAN
paragraf.
b. Sebuah teks bacaan biasanya membicarakan satu Bacalah teks berikut ini
tema.
c. Tema dapat diketahui dengan melihat judul teks. FUNGSI VITAMIN
Vitamin berperan penting dalam proses pencer-
d. Isi teks dapat diketahui dengan mengajukan perta-
naan makanan di dalam tubuh. Selain itu vitamin
nyaan-pertanyaan dengan konsep 5W 1H.
sangat dibutuhkan untuk berbagai reaksi di dalam
5W 1H adalah
tubuh sehingga zat-zat makanan menjadi lebih ber-
- What (apa isi teks)
daya guna bagi kesehatan.
- Where (di mana terjadinya)
Sayangnya, ibu-ibu sering membuang vitamin
- When (kapan terjadinya)
tanpa sadar. Contoh saja, sayuran yang akan di-
- Who (siapa pelakunya)
olahnya selalu dipotong-potong dahulu, kemudian
- Why (mengapa terjadi)
dicucinya. Dengan demikian beberapa bagian
- How (bagaimana kejadiannya)
vitamin yang terkandung dalam sayuran itu terbuang
begitu saja. Selain itu cara mengolahnya pun
terlalu panas dan lama sehingga kadar vitamin pun
semakin hilang. Oleh karena itu, berhati-hati dalam
mengolah makanan agar vitamin yang terkandung
dalam bahan makanan itu dapat kita manfaatkan
bagi pertumbuhan dan kesehatan tubuh kita.
1. Mengapa kita harus berhati-hati dalam mengo-
lah makanan?
a. Vitamin yang terkandung dalam bahan
makanan itu tidak terbuang begitu saja.
b. Proses pencernaan makanan dalam tubuh
berjalan lancar.
c. Ibu-ibu tidak memotong sayuran sebelum
dicuci.
d. Tubuh kita menjadi sehat dan tumbuh
sempurna
Pembahasan:
Pertanyaan tersebut menanyakan mengapa (why).
Jadi, jawabannya adalah Vitamin yang terkandung
dalam bahan makanan itu tidak terbuang begitu
saja.
Jawaban: a
2. Bagaimana cara mengolah sayuran agar vitamin
yang terkandung di dalamnya tidak hilang?
a. Memotongnya dahulu sebelum dicuci.
b. Memanfaatkannya dalam pertumbuhan kita.
c. Memasaknya cukup setengah matang.
d. Berhati-hati dalam mengolahnya.
Pembahasan:
Pertanyaan tersebut menanyakan bagaimana
cara. Dalam paragraf tersebut kalimat yang
menunjukkan bagaimana caranya terletak di
kalimat terakhir.
Jawaban: d
BAB 2
PARAGRAF
Paragraf adalah bagian dari sebuah karangan atau SOAL DAN PEMBAHASAN
teks yang memuat satu ide pokok. Ide pokok tersebut
kemudian dijelaskan dengan kalimat-kalimat yang 1. Pagi itu halaman sekolahku telah penuh sesak
berfungsi sebagai penjelas. Ide pokok dapat diletakkan di oleh siswa. Bagian yang tersisa dari halaman
depan, tengah, dan akhir paragraf. Untuk penulisannya, sekolahku yaitu empat meter memanjang-
sebuah paragraf dimulai dengan baris baru. Sebutan lain sepanjang halaman sekolah, sebagai lintasan
untuk paragraf adalah alinea. lomba. Di ujung barat halaman sekolah empat
Setiap paragraf dalam sebuah bacaan mengandung siswa telah masuk ke dalam karung. Mereka
satu kalimat utama. Kalimat utama merupakan hal bersiap untuk berlari. Peluit tanda start berbu-
terpenting dalam bacaan. Berdasarkan letak kalimat nyi. Empat siswa berlari menuju garis finish.
utamanya, paragraf dapat dibedakan menjadi dua jenis, Ide pokok paragraf yang tepat untuk teks terse-
yaitu: but adalah...
A. Paragraf Deduktif a. Halaman sekolahku sempit
Paragraf deduktif adalah paragraf yang dimulai de- b. Pekan olahraga di sekolah
ngan pernyataan umun menuju ke pernyataan khusus. c. Lomba lari balap karung di sekolah
Jadi, letak kalimat utamanya berada di awal paragraf. d. Peringatan tujuh belas Agustus di sekolah
B. Paragraf Induktif Pembahasan:
Paragraf induktif adalah paragraf yang diawali dengan Ide pokok paragraf tersebut terletak di tengah
pernyataan khusus menuju ke pernyataan umum. paragraf, yaitu pada kalimat “Di ujung barat
Jadi, letak kalimat utamanya berada di akhir paragraf. halaman sekolah empat siswa telah masuk ke
dalam karung. Mereka bersiap untuk berlari.”
Dari kedua kalimat tersebut kita dapat menge-
tahui bahwa paragraf ini membicarakan tentang
Lomba lari balap karung di sekolah.
Jawaban: c
2. Udara sangat dingin. Termometer yang ter-
tempel di ruang tamu tepat menunjuk pada
angka sembilan belas derajat celcius. Meski
jam dinding menunjuk pukul tujuh pagi, namun
embun masih bergelantungan pada pucuk-
pucuk daun. Matahari juga masih bersembunyi
di balik awan. Udara dingin, terasa menusuk-
nusuk tulang.
Isi pokok paragraf tercermin dalam kalimat...
a. empat
b. tiga
c. dua
d. satu
Pembahasan:
Isi pokok paragraf tersebut terletak pada kali-
mat nomor satu. Kalimat-kalimat selanjutnya
merupakan kalimat penjelas yang menjelaskan
apa yang menyebabkan udara sangat dingin.
Jawaban: d
BAB 3
MEMBACA GAMBAR
Gambar merupakan bagian dari ragam bacaan Contoh:

yang mempunyai fungsi untuk memudahkan pembaca
1. Denah Tugu-Alun-alun Utara Yogyakarta
mengetahui apa yang disampaikan. Beberapa jenis
gambar yang mudah dikenali antara lain: Keterangan:
A. Denah adalah gambar yang menunjukkan 1 1. Tugu Yogyakarta.
suatu wilayah. Misalnya: letak kota, jalan, dan 2. Stasiun Tugu
sebagainya. Biasanya disertai dengan petunjuk Yogyakarta.
arah mata angin yang menjadi petunjuk arah 3 3. Rel kereta api.
utara, timur, selatan, dan barat. 2 4. Kawasan malioboro,
B. Poster adalah gambar yang digunakan untuk termasuk di dalamnya
menyampaikan pengumuman atau iklan yang jalan malioboro.
berisi ajakan. Biasanya terdapat beberapa kalimat 5. Kantor pos besar
yang berupa ajakan yang diperjelas dengan gam- Yogyakarta.
4
bar tersebut. Selain itu, poster biasanya diletak- 6. Alun-alun utara
kan atau ditempel di tempat-tempat umum. Yogyakarta.
C. Gambar seri adalah rangkaian gambar yang 7. Keraton Yogyakarta.
menceritakan suatu peristiwa. Di dalamnya 5
setiap gambar menceritakan satu peristiwa dari Mata angin:
rangkaian suatu cerita. 6 U : Utara
T : Timur
S : Selatan
U
7 B : Barat
B T
S
2. Poster keluarga Berencana
Sumber: kb.malangkab.go.id
Poster keluarga berencana yang berarti 2 anak saja
sudah cukup.
BAB 4
ASPEK KEBAHASAAN
Dalam kaidah kebahasaan, bahasa Indonesia d. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama
mengenal apa yang disebut dengan Ejaan Yang gelar kehormatan, keturunan, dan keagamaan yang
Disempurnakan (EYD). EYD memuat aturan-aturan diikuti nama orang.
kebahasaan mulai dari penggunaan huruf, tanda Contoh: Sultan Hasanuddin
baca, dan segala sesuatu yang berhubungan dengan Haji Agus Salim
pemakaian bahasa Indonesia dalam media tulisan. Nabi Muhammad SAW
Berikut akan dijelaskan kaidah penulisan huruf dan - huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf per-
penggunaan tanda baca. tama nama gelar kehormatan, keturunan, dan
keagamaan yang tidak diikuti dengan nama
A. PEMAKAIAN HURUF KAPITAL orang.
Contoh:
a. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama pada * Dia baru saja diangkat menjadi sultan.
awal kalimat. * Ayah akan berangkat haji tahun ini.
Contoh: Dia mengamuk.
e. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur
b. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama pada nama jabatan dan pangkat yang diikuti nama orang
petikan langsung. atau yang dipakai sebagai pengganti nama orang
Contoh: Adik bertanya, “Kapan kita pulang?” tertentu, nama instansi, atau nama tempat.
c. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama dalam Contoh:
ungkapan yang berhubungan dengan nama Tuhan * Gubernur DIY
dan kitab suci, termasuk kata ganti untuk Tuhan. * Sekretaris Jenderal Departemen Pendidikan
Contoh: Allah Nasional
Yang Maha Kuasa - huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf perta-
kehendak-Nya ma unsur nama jabatan dan pangkat yang tidak
Alkitab diikuti nama orang atau yang dipakai sebagai
Al Quran pengganti nama orang tertentu, nama instansi,
Islam atau nama tempat.
Katolik Contoh: Siapa gubernur yang baru dilantik itu?
f. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur- Contoh: Republik Indonesia
unsur nama orang. Undang-Undang Dasar 1945
Contoh: Amir Hamzah
k. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama setiap
Ismail Marzuki
bentuk ulang sempurna yang terdapat pada nama
g. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama badan, lembaga pemerintah dan ketatanegaraan,
bangsa, suku bangsa, dan bahasa. serta dokumen resmi.
Contoh: bangsa Indonesia Contoh: Perserikatan Bangsa-Bangsa
suku Sunda Rancangan Undang-Undang Pendidikan
bahasa Inggris
l. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama semua
Namun tidak dipakai pada bentuk dasar kata kata (termasuk semua unsur kata ulang sempurna)
turunan. di dalam nama buku, majalah, surat kabar, dan judul
Contoh: mengindonesiakan kata asing karangan. Kecuali kata seperti di, ke, dari, dan, yang,
Keinggris-inggrisan dan untuk.
Contoh:
h. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama
Ia menyelesaikan makalah “Asas-Asas Hukum Per-
tahun, bulan, hari, hari raya, dan peristiwa sejarah.
data”
Contoh: bulan Agustus
hari Rabu m. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama sing-
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia katan nama gelar, pangkat, dan sapaan.
Contoh: Dr –doktor
i. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama
M.A –master of arts
geografi.
Contoh: Bukit Barisan n. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama kata
Gunung Merapi penunjuk hubungan kekerabatan seperti bapak, ibu,
saudara, kakak, adik, dan paman yang dipakai dalam
Namun, tidak dipakai jika nama geografi tersebut
penyapaan dan pengacuan.
tidak menjadi nama diri.
“Kapan Ayah akan berangkat?”, tanya Ani.
Contoh: berlayar ke teluk
Apabila tidak dipakai dalam pengacuan atau pe-
j. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama semua
nyapaan tidak ditulis dalam huruf kapital.
unsur nama negara, lembaga pemerintah dan ket-
Contoh: Kita harus menyayangi ayah dan ibu kita.
atanegaraan, serta nama dokumen resmi kecuali
kata seperti dan.
o. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama kata b. Tanda titik tidak dipakai untuk memisahkan
ganti Anda. bilangan ribuan atau kelipatannya yang tidak
Contoh: Surat Anda telah kami terima. menunjukkan kelipatannya.
7. Tanda titik tidak dipakai pada akhir judul yang
B. PEMAKAIAN TANDA BACA merupakan kepala karangan atau kepala ilustra-
si, tabel, dan sebagainya.
a. Tanda Titik (.)
8. Tanda titik tidak dipakai di belakang
1. Tanda titik dipakai pada akhir kalimat yang bu- a. alamat pengirim dan tanggal surat
kan pertanyaan atau seruan. b. nama dan alamat penerima surat.
Contoh: Pamanku tinggal di Solo. Misal: Jalan Diponegoro 82
2. Tanda titik dipakai di belakang angka atau huruf Jakarta
dalam suatu bagan, ikhtisar, atau daftar. 1 April 1991
Contoh: III. Departemen Dalam Negeri b. Tanda Koma (,)
A. Direktori Jenderal Agraria 1. Tanda koma dipakai di antara unsur-unsur dalam
Catatan: suatu perincian atau pembilangan.
Tanda titik tidak dipakai di belakang angka
2. Tanda koma dipakai untuk memisahkan kalimat
atau huruf itu merupakan yang terakhir dalam
setara yang satu dari kalimat setara berikutnya
deretan angka atau huruf.
yang didahului oleh kata seperti tetapi atau me-
3. Tanda titik dipakai untuk memisahkan angka lainkan.
jam, menit, dan detik yang menunjukkan waktu. Contoh: Saya ingin datang, tetapi hari hujan.
4. Tanda titik dipakai untuk memisahkan angka 3. a. Tanda koma dipakai untuk memisahkan anak
jam, menit, dan detik yang menunjukkan jangka kalimat dari induk kalimat jika anak kalimat
waktu. itu mendahului induk kalimatnya.
5. Tanda titik dipakai di antara nama penulis, judul Contoh:
tulisan yang tidak berakhir dengan tanda tanya Kalau hari hujan, saya tidak akan datang.
atau tanda seru, dan tempat terbit dalam daftar b. Tanda koma tidak dipakai untuk memisahkan
pustaka. anak kalimat dari induk kalimat jika kalimat
6. a. Tanda titik dipakai untuk memisahkan bi- tersebut mengiringi induk kalimatnya.
langan ribuan atau kelipatannya. Contoh:
Saya tidak akan datang kalau hari hujan.
4. Tanda koma dipakai di belakang kata atau ung- 12. Tanda koma dipakai untuk mengapit keterangan
kapan penghubung antarkalimat yang terdapat tambahan yang sifatnya tidak membatasi.
pada awal kalimat. Termasuk di dalamnya oleh
13. Tanda koma dapat dipakai untuk menghindari
karena itu, jadi, lagi pula, meskipun begitu, dan
salah baca, di belakang keterangan yang ter-
akan tetapi.
dapat di awal kalimat.
5. Tanda koma dipakai untuk memisahkan kata
14. Tanda koma tidak dipakai untuk memisahkan
seperti o, ya, wah, aduh, kasihan dari kata lain
petikan langsung dari bagian lain yang mengiringi-
yang terdapat di dalam kalimat.
nya dalam kalimat jika petikan langsung itu
6. Tanda koma dipakai untuk memisahkan petikan berakhir dengan tanda tanya.
langsung dari bagian lain dalam kalimat. c. Tanda tanya (?)
7. Tanda koma dipakai di antara nama, alamat, ba- 1. Tanda tanya dipakai pada akhir kalimat tanya.
gian-bagian alamat, tempat, dan tanggal, dan 2. Tanda tanya dipakai di dalam tanda kurung un-
nama tempat dan wilayah atau negeri yang ditu- tuk menyatakan bagian kalimat yang disangsikan
lis berurutan. atau yang kurang dapat dibuktikan kebenaran-
nya.
8. Tanda koma dipakai untuk menceraikan bagian
d. Tanda seru (!)
nama yang dibalik susunannya dalam daftar
Tanda seru dipakai sesudah ungkapan atau per-
pustaka.
nyataan yang berupa seruan atau perintah yang
9. Tanda kota dipakai di antara bagian-bagian dalam menggambarkan kesungguhan, ketidakpercayaan,
catatan kaki. atau pun rasa emosi yang kuat.
10. Tanda koma dipakai di antara nama orang dan
gelar akademik yang mengikutinya untuk mem-
bedakannya dari singkatan nama diri, keluarga,
atau marga.
11. Tanda koma dipakai di muka angka persepuluhan
atau di antara rupiah dan sen yang dinyatakan
dengan angka.
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Ani membeli pensil buku dan penggaris. Pembahasan:

Tanda baca yang tepat untuk melengkapi kalimat di Kalimat yang diucapkan Aris adalah kalimat
atas adalah pernyataan yang dilanjutkan dengan pertanyaan
a. titik “Kalau ayahmu Bud”, maka tanda baca yang
b. koma digunakan adalah tanda tanya. Kalimatnya akan
c. tanya menjadi “Guru. Kalau kamu Bud?”
d. seru Jawaban: c
Pembahasan:
Kalimat tersebut menyatakan bahwa Ani membeli
tiga benda yaitu pensil, buku, dan penggaris. Maka
tanda baca yang dipakai adalah tanda koma. Se-
bab, menjelaskan suatu perincian (pensil, buku, dan
penggaris).
Jawaban: b
2. Budi: “Ris, apa pekerjaan ayahmu?”
Aris : “Guru. Kalau ayahmu Bud”
Budi: “Ayahku pedagang sate ayam.”
Tanda baca yang tepat untuk mengakhiri kalimat
yang diucapkan oleh Aris adalah..
a. tanda titik
b. tanda koma
c. tanda tanya
d. tanda seru
BAB 5
KALIMAT
A. KALIMAT MAJEMUK - Menyatakan pengandaian: andaikan, seandai-

nya, andaikata, umpamanya, sekiranya.
- Kalimat majemuk didapatkan dari menggabungkan - Menyatakan tujuan: agar, supaya, biar.
dua kalimat tunggal - Menyatakan konsensif: biarpun, meskipun, seka-
- Dalam bahasa Indonesia ada tiga jenis kalimat lipun, walaupun, sungguhpun, kendatipun.
majemuk. - Menyatakan kemiripan: seakan-akan, seolah-
1. Kalimat Mejemuk Setara olah, sebagaimana, seperti, sebagai.
Kalimat majemuk setara adalah gabungan dari dua - Menyatakan penyebaban: sebab, karena, oleh
klausa yang setara. Ditandai dengan penggunaan karena.
kata penguhung dan, tetapi, atau. - Menyatakan akibat: sehingga, maka.
- Kata penghubung dan digunakan untuk menan- - Menyatakan penjelasan: bahwa.
dai makna penjumlahan - Menyatakan cara: dengan.
- Kata penghubung tetapi digunakan untuk 3. Kalimat Majemuk Campuran
menandai makna pertentangan. Kalimat majemuk campuran adalah gabungan dari
- Kata penghubung atau digunakan untuk menan- kalimat majemuk setara dan kalimat majemuk ber-
dai pilihan. tingkat. Dalam kalimat jenis ini, kata penghubung
2. Kalimat Majemuk Bertingkat yang digunakan adalah kata penghubung pada kali-
Kalimat majemuk bertingkat adalah kalimat yang mat majemuk setara dan bertingkat.
terdiri dari dua kalimat tunggal yang masing-masing
menduduki posisi sebagai induk dan anak kalimat. B. JENIS KALIMAT BERDASARKAN
Untuk mengetahuinya, dapat dikenali dengan mem- TUJUAN PENGGUNAAN
perhatikan kata penghubung kalimatnya.
- Menyatakan waktu: sesudah, setelah, sebelum, Dalam bahasa Indonesia, kalimat dapat digunakan
sehabis, sejak, ketika, sehingga, dan sementara. untuk berbagai tujuan. Misalnya, kalimat yang berisi
- Menyatakan syarat: jika, kalau, jikalau, asalkan, anjuran, ajakan, permintaan, dan lain sebagainya.
bila, manakala. 1. Kalimat Anjuran adalah kalimat yang digunakan
untuk menyarankan atau menganjurkan sesuatu
kepada orang lain. Untuk mengenalinya, dapat
SOAL DAN PEMBAHASAN
diketahui dengan memperhatikan penggunaan
kata-kata: sebaiknya, seharusnya, atau lebih 1. “Daripada Anda harus berangkat besok pagi, …Anda
baik. menunggu sampai kereta berikutnya datang karena
2. Kalimat ajakan adalah kalimat yang digunakan kereta berikutnya tidak akan lama lagi sampai ke
untuk mengajak seseorang. Biasanya dikenali stasiun ini,” kata petugas stasiun kepada Paman.
dengan penggunaan kata: marilah, mari, Karena hujan turun dengan lebat, paman Zahid ter-
3. Kalimat permintaan adalah kalimat yang digu- tinggal kereta yang menuju ke Surabaya.
nakan untuk meminta sesuatu kepada orang lain. Kata yang tepat untuk melengkapi kalimat di atas
Dikenali dengan penggunaan kata: mohon, minta, adalah…
dan persilakan. a. Marilah
b. Mohon
c. Sebaiknya
d. Terserah
Pembahasan
Kalimat tersebut berisi tentang anjuran dari seorang
petugas stasiun kepada paman Zahid. Kata yang di-
gunakan pada kalimat tersebut adalah “sebaiknya”.
Jawaban: c
2. “Kepada Bapak Camat, waktu dan tempat kami…,”

kata pembawa acara.
Kata yang tepat untuk melengkapi penggalan kali-
mat di atas adalah…
a. Sebaiknya
b. Terserah
c. Marilah
d. Persilakan
Pembahasan 4. (1) Fani tidak berangkat sekolah.
Kalimat tersebut merupakan kalimat permintaan (2) Fani sedang sakit gigi.
dari pembawa acara kepada pak Camat untuk Kalimat majemuk yang sesuai berdasarkan peng-
menyampaikan sambutan berikutnya. gabungan kedua kalimat di atas adalah...
a. Fani tidak berangkat sekolah tetapi sedang
Jawaban: d sakit gigi.
b. Fani tidak berangkat sekolah dan sedang sakit
3. (1) Aris akan belajar dengan rajin.
gigi.
(2) cita-cita Aris menjadi dokter terwujud.
c. Fani tidak berangkat sekolah atau sedang sakit
Bentuk kalimat majemuk dari kedua kalimat di
gigi.
atas adalah...
d. Fani tidak berangkat sekolah karena sedang
a. Aris akan belajar dengan rajin belajar sebelum
sakit gigi.
cita-cita Aris menjadi dokter terwujud.
b. Aris akan belajar dengan rajin, cita-cita Aris Pembahasan
menjadi dokter terwujud. Kedua kalimat tersebut jika digabungkan menjadi
c. Aris akan belajar dengan rajin agar cita-cita “Fani tidak berangkat sekolah karena sedang sakit
Aris menjadi dokter terwujud. gigi”. Kalimat majemuk tersebut menggunakan
d. Aris akan belajar dengan rajin ketika cita-cita kata penghubung “karena” yang menyatakan pe-
Aris menjadi dokter terwujud. nyebaban.
Jawaban: d
Pembahasan:
Kedua kalimat tunggal tersebut jika digabung-
kan menjadi “Aris akan belajar dengan rajin agar
cita-cita Aris menjadi dokter terwujud”. Kalimat
majemuk tersebut merupakan kalimat majemuk
bertingkat yang menggunakan kata penghubung
“agar” yang menyatakan tujuan.
Jawaban: c
BAB 6
SASTRA
Sebagai generasi muda penerus bangsa, sudah se- c. Ceritanya cenderung menceritakan sesuatu
harusnya kita mengenal karya-karya sastra dalam yang bersifat khayalan.
khasanah kebudayaan bangsa kita. Karya sastra adalah # Cerita rakyat (dongeng) adalah cerita yang hidup
sebuah hasil karya sebuah budaya kebahasaan yaitu di dalam suatu masyarakat. Cerita ini diwariskan
bahasa Indonesia. Secara singkat, karya sastra dapat secara turun-temurun secara lisan. Misalnya,
dibagi menjadi dua, yaitu karya sastra Indonesia lama cerita Ajisaka, Malin Kundang, asal mula kota
dan karya sastra Indonesia modern. Banyuwangi, Dewi Sri, dan cerita Ratu Kidul.
1. Karya Sastra Lama 2. Karya Sastra Modern
Karya sastra lama adalah karya–karya yang dihasil- Karya sastra modern lahir setelah munculnya
kan oleh para sastrawan yang masih berada pada pergerakan nasional atau tidak lagi pada zaman
zaman kerajaan-kerajaan atau di masa sebelum kerajaan zaman dahulu. Bentuk-bentuk dari karya
adanya pergerakan nasional. Bentuk-bentuk karya sastra modern antara lain: puisi, drama, cerpen, dan
sastra lama antara lain: pantun, hikayat, dan cerita novel.
rakyat (dongeng).
# Pantun mempunyai ciri-ciri: MENGETAHUI ISI KARYA SASTRA
a. Setiap bait terdiri dari empat baris. Pada masing-masing karya sastra (lama maupun modern)
b. Baris pertama dan kedua berupa sampiran. kita dapat mengetahui isi dari karya-karya tersebut
c. Baris ketiga dan keempat berupa isi. dengan memperhatikan berapa hal berikut ini.
d. Pantun biasanya bersajak a-b-a-b. 1. Tema: pokok bahasan yang disampaikan dalam karya
e. Setiap baris pantun terdiri atas 8—12 suku tersebut.
kata. 2. Latar: terdiri dari latar tempat, waktu, tempat ter-
# Hikayat adalah karya sastra lama dalam ben- jadinya peristiwa dalam cerita tersebut.
tuk prosa. Biasanya menceritakan tentang kehi- 3. Tokoh: orang atau pelaku yang terdapat dalam ceri-
dupan dewa-dewa, raja dan kerajaan. Hikayat ta. Tokoh yang memiliki watak baik disebut tokoh
mempunyai ciri-ciri: protagonis. Tokoh yang memiliki watak jahat dise-
a. Berlatar belakang tempat antah berantah. but tokoh antagonis. Interaksi antara tokoh-tokoh
b. Menceritakan kehidupan dewa-dewa. dapat dilihat dari dialog atau percakapan.
4. Alur: jalannya cerita yang menghubungkan antara 5. Amanat: pesan moral atau hikmah yang disampai-
peristiwa yang satu dengan peristiwa lain baik sebe- kan oleh pengarang dalam karya tersebut. Amanat
lum atau sesudahnya. yang disampaikan sesuai dengan tema yang diang-
kat dalam karya tersebut.
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. ... 2. Setelah mengusir ibunya, Malin Kundang berlayar

berenang-renang ke tepian kembali. Sesampainya di tengah laut terjadi ben-
Bersakit-sakit dahulu cana dahsyat. Alam menjadi murka. Bunyi guntur
... terdengar menggelegar. Hujan seperti ditumpahkan
Kalimat yang sesuai untuk melengkapi pantun di dari langit. Laut yang semula tenang menampakkan
atas adalah... kemarahannya. Ombak bergulung-gulung sebesar
a. Berakit-rakit ke hulu gunung. Kapal Malin Kundang terombang-ambing.
bersenang-senang kemudian Peristiwa itu menakutkan bagi banyak orang yang
b. Berakit-rakit ke pulau seribu menyaksikan di bibir pantai. Tanpa diduga kapal Ma-
bersenang-senang kemudian lin Kundang berserta isinya berubah menjadi batu.
c. Berakit-rakit ke hulu Itulah pelajaran bagi anak yang durhaka kepada
bersenang-senang di hari Lebaran orang tuanya.
d. Berakit-rakit ke pulau seribu Latar peristiwa dalam cerita di atas adalah...
bersenang-senang di hari Lebaran a. pantai c. kampung
Pembahasan. b. tengah laut d. sungai
Pantun tersebut adalah pantun yang tidak asing lagi. Pembahasan.
Dengan memperhatikan ciri-ciri dari sebuah pantun, Latar peristiwa yang ditanyakan adalah latar tempat
maka kalimat yang tepat adalah “berakit-rakit ke kejadian peristiwa. Dari penggalan cerita tersebut
hulu dan bersenang-senang kemudian”. dengan penggambaran ombak yang menggunung
Jawaban: a dan sebuah kapal, maka latar tempat peristiwa
adalah di tengah laut.
Jawaban: b
BAB 7
RAGAM TULIS
1. Surat 2. Laporan
Surat adalah kertas yang bertuliskan berbagai Bentuk ragam tulis yang berisi tentang penjelasan
maksud. Terdapat dua jenis, yaitu surat resmi (surat tentang sesuatu yang telah selesai dilaksanakan.
dinas) dan tidak resmi (surat pribadi). Laporan disajikan dengan kerangka sebagai berikut.
a. Surat resmi (surat dinas) - Pendahuluan berisi latar belakang sebuah ke
Surat resmi adalah surat yang digunakan untuk giatan dilaksanakan.
urusan-urusan resmi. Biasanya digunakan untuk - Isi laporan berisi rincian kegiatan yang dilakukan
urusan perkantoran. Selain itu, bahasa yang di- beserta hasilnya. Kegiatan yang dilaporkan leng-
gunakan adalah bahasa baku atau bahasa resmi. kap dengan nama, tempat, waktu, dan orang
Surat resmi terdiri dari unsur-unsur berikut. yang terlibat dalam kegiatan.
- Kepala surat: berisi nama lembaga dan - Penutup laporan berisi tentang kesimpulan dari
alamat kegiatan yang telah dilakukan.
- Nomor, hal, dan lampiran - Laporan diakhiri dengan identitas pembuat laporan.
- Alamat surat 3. Pidato
- Salam pembuka surat Teks pidato dipersiapkan oleh seseorang yang akan
- Isi surat yang terdiri atas pembukaan, isi, dan berpidato. Teks pidato terdiri atas pembuka, isi, dan
penutup penutup.
- Salam penutup surat - Pembuka pidato berisi salam pembuka dan sa-
- Tempat dan tanggal pembuatan surat paan kepada pendengar pidato.
- Tanda tangan pembuat surat - Isi pidato berisi penjelasan sesuatu yang disam-
- Nama terang pembuat surat paikan.
b. Surat tidak resmi (surat pribadi) - Penutup pidato bisa berupa kesimpulan dan
Surat jenis ini tidak memerlukan adanya kepala salam penutup pidato.
surat, nomor, hal, dan lampiran. Bahasa yang
4. Daftar riwayat hidup
digunakan pun bahasa sehari-hari artinya bukan
Daftar riwayat hidup adalah daftar yang berisi data
bahasa baku.
penting dalam kehidupan seseorang. Misalnya, nama,
tempat/tanggal lahir, pendidikan, dan alamat.
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. (1) Judul laporan Telah enam tahun kita berkumpul di sekolah

(2) Isi laporan yang kita cintai ini. Selama ini kami telah mendapat-
(3) Pendahuluan kan ilmu yang tidak ternilai harganya dari Bapak dan
(4) Penutup Ibu guru.
Urutan yang tepat untuk dijadikan sebuah laporan
adalah... .....
a. (1)-(3)-(2)-(4) Demikian sambutan singkat yang dapat saya
b. (1)-(2)-(3)-(4) sampaikan pada kesempatan kali ini. Semoga
c. (1)-(2)-(4)-(3) sekolah kita tetap maju dan berprestasi, sekian dan
d. (1)-(3)-(4)-(2) terima kasih.
Pembahasan Wassalamu’alaikum wr.wb.
Berdasarkan urutan penyajian sebuah laporan, maka
urutan yang benar adalah judul laporan, pendahu- Bagian pidato yang merupakan bagian pembuka ter-
luan, isi laporan, dan penutup: (1)-(3)-(2)-(4). letak pada paragraf...
Jawaban: a a. (4)
b. (3)
2. Assalamu’alaikum wr. Wb c. (2)
Bapak Kepala Sekolah, Bapak, dan Ibu guru yang d. (1)
saya hormati serta kawan-kawan kelas enam yang
Pembahasan.
saya cintai.
Berdasarkan urutan penyajian sebuah naskah
pidato, maka bagian yang merupakan pembuka
Izinkanlah saya yang mewakili kawan-kawan ke-
pada naskah pidato tersebut terletak pada paragraf
las enam untuk menyampaikan sesuatu pada acara
(1) yang berisi salam pembuka dan sapaan kepada
perpisahan ini.
pendengar pidato.
Jawaban: d
BAB 8
PENGGUNAAN IMBUAN
SOAL DAN PEMBAHASAN

Dalam bahasa Indonesia terdapat sejumlah imbuhan.
Imbuhan–imbuhan tersebut antara lain:
1. Dalam pesta ulang tahun banyak tamu…baju pesta.
a. Prefiks atau awalan adalah imbuhan yang melekat Kalimat tersebut paling tepat jika dilengkapi dengan
pada awal kata bentuk kata dasar. Bentuknya kata berimbuhan, yaitu…
antara lain: ber-, di-, ke-, me-, per-, ter-, dan se-. a. berpakaian c. berbaju
b. Infiks atau sisipan adalah imbuhan yang melekat b. menggunakan d. mengenakan
pada tengah kata bentuk dasarnya. Sisipan dalam Pembahasan
bahasa Indonesia adalah –el-, -em-, dan –er-. Kalimat tersebut membutuhkan kata kerja yang
mempunyai arti memakai. Dari opsi jawaban yang
c. Sufiks atau akhiran adalah imbuhan yang melekat
tersedia, maka kata berimbuhan yang tepat untuk
pada akhir kata bentuk dasarnya. Bentuknya
melengkapi kalilmat tersebut adalah “mengena-
antara lain adalah –kan, -an, dan –i.
kan”
d. Konfiks adalah imbuhan gabung yaitu imbuhan Jawaban: d
yang melekat pada awal dan akhir kata bentuk
2. Penghijauan akan segera…di beberapa daerah yang
dasarnya. Bentuknya antara lain adalah me-kan,
rawan longsor. Kata berimbuhan yang tepat untuk
ber-an, ber-kan, diper-kan, per-an, memper-kan,
melengkapi kalimat tersebut adalah…
se-nya, ter-kan, me-i, dan di-kan.
a. diperlakukan c. dilakukan
b. melakukan d. memperlakukan
Selain itu, terdapat imbuhan yang berasal dari bahasa
asing, yaitu –iah, -I, -wan, dan –wi. Pembahasan
Kalimat tersebut membutuhkan kata kerja lakukan.
Dari opsi jawaban yang tersedia, maka kata berim-
buhan yang tepat untuk melengkapi kalimat di atas
adalah “dilakukan”.
Jawaban: c

Kelas 1-6

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Kelas 1-6

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Ringkasan Materi

Contoh Soal dan Pembahasan

A. PENDAHULUAN Lambang bilangan 541.236 dapat diuraikan ber-

Contoh: 2 1 , 4 1 , dan sebagainya. Lambang Bilangan Lambang Bilangan

A. PENGERTIAN BILANGAN BULAT Dari garis bilangan tersebut, semakin ke kanan

D. SIFAT OPERASI BILANGAN BULAT

1. Menentukan Nilai Bilangan Berpangkat e. am an = am + n

Faktor Persekutuan - Hasil bagi harus sampai pada bilangan 1 (satu).

Faktorisasi Prima A. MENENTUKAN FPB

1. FPB dari 24 dan 36 adalah.... 4. KPK dari bilangan 6, 8, dan 9 adalah....

A. PENGERTIAN PECAHAN 3. Garis Bilangan Pecahan

 2  4 × (−2) d. Perkalian Antarbilangan Pecahan Campuran

1. Pengertian Pecahan Desimal

A. MENULISKAN BENTUK PERBANDINGAN B. BENTUK-BENTUK PERBANDINGAN

Contoh bentuk perbandingan berbalik nilai adalah: C. OPERASI HITUNG PERBANDINGAN

E. JARAK DAN KECEPATAN

Jarak = Kecepatan× waktu

1. Perbandingan umur Ayah dan Anak adalah 6 : 2. Jika a. 45

A. PENGUKURAN PANJANG B. PENGUKURAN LUAS

Karena skala pada termometer Kelvin sama dengan Contoh:

Jenis Pengertian dan Ciri-ciri Rumus Keliling dan Luas

AD = BC= 10 cm; DE = 8 cm;

2. Pak Qodar akan menjual tanah berbentuk belah

A. PENGERTIAN SEGITIGA Segitiga sama sisi - panjang sisi

BC2 = AB2 + AC2

2. Luas bangun di bawah ini adalah … cm2.

Luas bangun = luas I + luas II + luas III

Jenis Ciri-ciri Rumus-rumus

Rumus-rumus pada Kerucut

LIMAS 1. Limas Segitiga Luas Permukaan Limas

1. Perhatikan gambar balok di bawah ini.

Jawab: Jika volumenya adalah 120 dm2 maka panjang

 Koordinat adalah suatu bilangan yang digunakan Contoh:

Panjang PQ dan PR sama yaitu 6 satuan. Karena panjang

A. HARGA PEMBELIAN, HARGA PENJUALAN, Contoh:

3. Tini menyimpan uang di bank Rp52.000,00.

A. MENGUMPULKAN DAN MENYUSUN DATA B. MENYAJIKAN DATA

Ilmu Pengetahuan Alam

Tulang belikat Tulang selangka

Sendi engsel Sendi pelana

Sendi peluru Sendi putar

2. Kelainan-kelainan (Cacat) pada Mata B. ALAT INDRA PENDENGARAN (TELINGA)

b. Hipermetropi (rabun dekat) Tingkap bundar

1. Penderita hipermetropi dapat ditolong dengan Pembahasan:

1. Batang yang mempunyai ciri lunak dan berair adalah Pembahasan:

belalang dewasa telur

Kecoa dewasa Kecoa muda

2. Metamorfosis Tidak Sempurna C. PEMELIHARAAN DAN PERAWATAN HEWAN

A. SIMBIOSIS 3. Simbiosis Parasitisme

1. Hubungan antara dua makhluk hidup yang berbeda Pembahasan:

A. SIFAT BENDA 3. Benda Gas

1. Di bawah ini adalah ciri-ciri benda padat, kecuali …. Pembahasan:

A. GAYA • Pada saat kita membuka atau menutup

1. Tarikan atau dorongan disebut juga dengan .... Pembahasan:

A. ENERGI PANAS B. ENERGI BUNYI

pantul yang terdengar lengkap sesudah bunyi Turbin

saat ini bulan sudah melakukan setengah

3. Alat Pernapasan pada Ikan

SOAL DAN PEMBAHASAN

1. Ikan paus bernapas dengan menggunakan .... Pembahasan:

D. MAKAN SEIMBANG DAN CARA

A. ALAT PEREDARAN DARAH Peredaran darah dibagi menjadi 2, yaitu:

A. PROSES PEMBUATAN MAKANAN 2. Daun

SOAL DAN PEMBAHASAN