Anda di halaman 1dari 3

JENIS-JENIS BILANGAN

1. Bilangan Cacah
Bilangan cacah merupakan bilangan yang berawal dari angka 0 dan pasti bertambah 1
dengan bilangan setelahnya.
contoh : 0, 1, 2, 3, 4 dan seterusnya.

2. Bilangan Asli
Bilangan asli merupakan bilangan yang berawal dari angka 1 dan akan bertambah 1.
contoh : 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10

3. Pecahan Biasa
Pecahan biasa merupakan bilangan yang bisa ditunjukan dalam a/b, dengan a dan b
adalah bilangan bulat dan b ? 0. Bilangan a dikenal dengan pembilang sedangkan
bilangan b disebut dengan penyebut.
contoh : 7/3, 1/3, 5/66

4. Bilangan Bulat
Bilangan bulat merupakan himpunan bilangan bulat negatif dan bilangan nol serta
bilangan bulat positif.
contoh : …., -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3, …..

5. Bilangan Prima
Bilangan prima merupakan seluruh bilangan asli yang hanya memiliki faktor pembagi
satu dan bilangan itu sendiri atau bilangan yang hanya bisa dibagi oleh 1 dan bilangan
itu sendiri.
contoh : 2, 3, 5, 7, 11 dan seterusnya

6. Bilangan Komposit
Bilangan komposit merupakan semua bilangan asli kecuali 1 dan tidak termasuk
dalam bilangan prima.
contoh : 4, 6, 8, 9, 10 dan seterusnya

7. Bilangan Rasional
Bilangan rasional merupakan semua bilangan yang ditunjukan dalam bentuk a/b,
dengan a dan b adalah anggota bilangan bulat serta b ? 0.

8. Bilangan Irasional
Bilangan irasional merupakan bilangan yang tidak bisa ditunjukan dalam bentuk a/b,
dengan a dan b adalah anggota bilangan bulat serta b ? 0. merupakan kebalikan
bilangan rasional.

9. Bilangan Riil
Bilangan riil merupakan gabungan dari bilangan rasional dengan bilangan irasional
dan jadilah bilangan riil.

10. Bilangan Desimal


Bilangan desimal merupakan bilangan yang memiliki bentuk ciri ciri antar bilangan
dipisahkan dengan tanda koma sebanyak satu.
11. Bilangan Pangkat
Bilangan pangkat merupakan bilangan yang dihasilkan dari mengalikan suatu
bilangan beberapa kali.

12. Bilangan Imajiner


Bilangan Imajiner atau yang dikenal dengan bilangan khayal merupakan bilangan
yang mempunyai sifat i2 = -1 . Dengan kata lain, bilangan tersebut mempunyai akar
negatif. Contoh : I = { i, 4i, 5i, ….. }

13. Bilangan Kompleks


Bilangan kompleks adalah bilangan yang dinotasikan oleh a+bi , dimana a dan b
adalah bilangan riil, dan i adalah suatu bilangan imajiner dimana i 2 = -1. Bilangan riil
a disebut juga dengan bagian riil dari bilangan kompleks serta bilangan real b disebut
bagian imajiner. Apabila dalam satu bilangan kompleks, nilai b ialah 0, jadi bilangan
kompleks itu menjadi sama juga dengan bilangan real a. Untuk contoh, 3 + 2i adalah
bilangan kompleks dengan bagian riil 3 dan bagian imajiner 2i.

14. Bilangan Genap


Bilangan Genap merupakan bilangan yang bisa dinyatakan dalam bentuk 2n dan
bilangan itu habis dibagi dengan bilangan 2.
Contoh: {2, 4, 6, 8, 10, 12, ….}

15. Bilangan Ganjil


Bilangan Ganjil merupakan bilangan yang bisa ditunjukan dalam bentuk 2n – 1 dan
tidak habis dibagi dengan bilangan 2.
Contoh: {-3, -1, 1, 3, 5, 7, 9, 11, 13, 15, … }

16. Bilangan Nol


Bilangan 0 merupakan satu angka kosong (0) untuk mewakili angka di angka.
Peranan terpenting angka 0 adalah menjadi identitas untuk bilangan real, bulat, dan
aljabar yang lain.

17. Bilangan Negatif


Bilangan negatif merupakan suatu bilangan yang mempunyai nilai minus (-) atau
negatif.
Contoh: { dan seterusnya -5, -4, -3, -2, -1 }

18. Bilangan Romawi


Bilangan romawi merupakan suatu sistem penomoran yang berasal dari romawi kuno
dengan memakai huruf latin yang melambangkan angka numerik. Contoh: M = {I, II,
III, IV, V, VI, VII, VIII, XI, X, XI,…..}

19. Bilangan Kuadrat


Bilangan kuadrat merupakan bilangan yang diperoleh dari perkalian suatu bilangan
dengan bilangan itu sendiri sebanyaknya dua kali dan disimbolkan dengan pangkat 2.
Contohnya : K = {22, 32,42,52,62,….}
SIMBOL - SIMBOL DALAM MATEMATIKA

No Lambang Keterangan
1 + Jumlah; tambah; menambah, positif
2 – Kurang; mengurang; negatif
3 X Kali; mengali; penyilangan
4 : Bagi; membagi
5 = Sama dengan
6 ≠ Tidak sama dengan
7 a/b a dibagi b; pembagian
8 an a pangkat n
9 () Kurung biasa
10 [] Kurung siku
11 {} Kurung kurawal; menyatakan himpunan; akolade
12 Î Elemen dari; anggota dari
13 Ï Bukan elemen dari; bukan anggota dari
14 È Gabungan
15 Ç Irisan; perpotongan
16 Ì Himpunan bagian
17 AÉB A memuat B
18 Ë Bukan himpunan bagian
19 > Lebih dari
20 < Kurang dari
Lebih dari atau sama
21 ³
dengan
22 £ Kurang dari atau sama dengan
23 Æ, { } Himpunan kosong
24 {a} Himpunan yang beranggotakan a
25 ∆ Segitiga
26 ^ Tegak lurus
27 ° Derajat
28 └ Siku-siku
29 Ð Sudut
30 Û Ekuivalen, jika dan hanya jika
31 % Persen
32 ‰ Permil
33 » Pendekatan atau kira-kira
34 √ Akar pangkat dua

Anda mungkin juga menyukai