Anda di halaman 1dari 9

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMP 9 PEKANBARU


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VII/I
Materi Pokok : Persamaan dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel
Materi : Pengertian Ketidaksamaan dan Pertidaksamaan
Pembelajaran
Alokasi Waktu : 2 × 40 menit

A. Kompetensi Inti

KI-1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI-2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-
aktif melalui keteladanan, pemberian nasehat, penguatan, pembiasaan, dan
pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI-3 : Memahami, pengetahuan (faktural, konseptual, dan prosedural) berdasarkan


rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya
terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

KI-4 : Mencoba, mengolah, dan meyaji dalam ranah konkret (menggunakan,


mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang atau teori.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.6 Menjelaskan persamaan dan 3.6.16 Pengertian Ketidaksamaan
pertidaksamaan satu
variabel dan 3.6.17 Pengertian Pertidaksamaan Linear Satu
penyelesaiannya. Variabel (PtLSV)

4.6 Menyelesaikan masalah 4.6.5 Menyelesaikan masalah kontekstual yang


yang berkaitan dengan berkaitan dengan ketidaksamaan dan
persamaan dan pertidaksamaan.
pertidaksamaan linear satu
variabel.

Karakter siswa yang diharapkan : Religius, Rasa ingin tahu, Teliti, dan Kemandirian

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui diskusi kelompok diharapkan peserta didik dapat terlibat aktif, jujur, bertanggung
jawab, disiplin, dan responsif dalam kegiatan pembelajaran serta dapat :
1. Membedakan ketidaksamaan dengan pertidaksamaan
2. Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan mengali ketidaksamaan
dan pertidaksamaan.
D. Materi Pembelajaran
1. Fakta  Koefisien, Variabel, Konstanta
2. Konsep  Defenisi ketidaksamaan
 Definnisi pertidaksamaan
3. Prosedur  Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan
dengan ketidaksamaan dan pertidaksamaan.

Dari kalimat 8 = 5 + 3, diperoleh hubungan-hubungan berikut :


8 lebih dari 5, ditulis 8¿ 5 5 kuranng dari 8, ditulis 5¿ 8
8 lebih dari 3, ditulis 8 ¿ 3 3 kurang dari 8, ditulis 3 ¿ 8
Kalimat-kalimat seperti 8¿ 5 , 8 ¿ 3 , 5¿ 8 dan 3 ¿ 8 disebut ketidaksamaan.
Untuk sembarang bilangan a dan b selalu berlaku salah satu hubungan berikut:
a< b (dibaca “a kurang dari b”) dan a=b (dibaca “a sama dengan b”)
a> b (dibaca “a lebih dari b” .
Selain tanda-tanda ketidaksamaan di atas, terdapat tanda ketidaksamaann lainya, yaitu:
≤ dibaca “kurang dari atau sama dengan” atau “tidak lebih dari”, dan ≥ dibaca “lebih
dari atau sama dengan” atau “idak kurang dari” dan jika a tidak sama denngan b, maka
dapat ditulis dengan notasi a ≠ b.
Pertidaksamaan linear satu variabel adalah kalimat terbuka yang memiliki
hubungan ¿ , ≤ ,>atau ≥ dan variabelnya berpangkat satu. Sedangkan penyelesaian
pertidaksamaan adalah pengganti dari variabel sehingga suatu pertidaksamaan menjadi
kalimat benar.
E. Model/ Pendekatan/ Metode
1. Metode : Diskusi Kelompok, Tanya Jawab
2. Pendekatan : Saintifik
3. Model : Kooperatif tipe STAD

F. Alat/Media Pemb.elajaran/ Bahan / Sumber Belajar


1. Alat : Karton
2. Media : Spidol, Papan tulis
3. Bahan Pembelajaran : Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
4. Sumber Belajar : Buku Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Matematika SMP Kelas VII Semester 1 K13
Buku Matematika SMP Kelas VII Semester 1
K13 Penerbit Erlangga

G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Peserta didik melakukan pembukaan 10 ‘
dengan salam pembuka dan berdoa
bersama.
2. Guru mengecek kehadiran siswa
3. Peserta didik dimotivasi oleh guru dengan
memberikan gambaran tentang manfaat
mempelajari pertidaksamaan linear satu
variabel.
4. Peserta didik diberi pertanyaan (apersepsi)
oleh guru tentang tanda-tanda
ketidaksamaann.
5. Peserta didik mendengar dan menyimak
tujuan pembelajaran yang disampaikan
oleh guru tentang pertidaksamaan linear
satu variabel yang memuat ketidaksamaan
dan pertidaksamaan.
Inti Fase 1 : Penyajian materi 50’

6. Guru menjelaskan secara garis besar materi


tentang pertidaksamaan linear satu variabel
yang memuat ketidaksamaan dan
pertidaksamaan.
7. Guru memberikan kesempatan kepada
peserta didik untuk bertanya mengenai
materi yang telah disampaikan apabila ada
yang belum jelas.

Fase 2 : Mengorganisasikan Peserta Didik


ke dalam kelompok belajar

8. Guru mengorganisasikan peserta didik ke


dalam kelompok-kelompok kooperatifnya
dan memberikan arahan kepada kelompok
tersebut.
9. Guru membagikan LKPD kepada masing-
masing kelompok.
10. Guru memberikan waktu untuk peserta
didik mendiskusikan LKPD bersama
anggota kelompoknya.

Fase 3 : Membimbing kelompok bekerja


dan belajar

11. Peserta didik bekerja sama melalui diskusi


kelompok untuk menyelesaikan soal-soal
yang terdapat pada LKPD.
12. Guru membimbing setiap kelompok dan
memberikan bantuan kepada kelompok
yang mengalami kesulitan.
13. Guru meminta setiap kelompok untuk
saling membantu sampai semua anggota
kelompok memahami materi yang
dibahas.
14. Guru meminta salah satu kelompok untuk
mempresentasikan hasil diskusinya dan
kelompok lain diminta untuk
menanggapinya.
15. Guru memfasilitasi peserta didik jika terjadi
perbedaan pendapat dalam diskusi kelas.
Fase 4 : Evaluasi

16. Guru meminta peserta didik untuk kembali


ke tempat duduk masing-masing.
17. Guru memberikan post test kepada peserta
didik untuk dikerjakan secara individual.

Fase 5 : Memberikan penghargaan

18. Guru memberikan penghargaan berupa


pujian kepada kelompok terbaik.
.Penutup 19. Peserta didik bersama-sama dengan guru 20’
membuat kesimpulan mengenai
ketidaksamaan dan pertidaksamaan..
20. Guru memberi beberapa soal kepada siswa
sebagai latihan di rumah (PR)
21. Peserta didik diminta untuk mempelajari
materi untuk pertemuan selajutnnya yaitu
meyelesaikan pertidaksamaan linear satu
variabel(PtLSV).
22. Pembelajaran diakhiri dengan berdo’a
bersama dan salam penutup.

H. Penilaian
1. Teknik penilaian Reguler
a. Sikap Spiritual
Mengamati perkembangan sikap siswa menggunakan instrumen jurnal setiap
pertemuan

No Waktu Nama Siswa Catatan Butir Tanda Tindak


. Perilaku Sikap Tangan Lanjut
1.
2.
3.
4.

b. Sikap Sosial
Mengamati perkembangan sikap siswa menggunakan instrumen jurnal setiap
pertemuan

No Waktu Nama Siswa Catatan Butir Tanda Tindak


. Perilaku Sikap Tangan Lanjut
1.
2.
3.
4.

c. Pengetahuan
1.1. Jenis/Teknik : Tes tertulis
1.2. Bentuk Instrumen : Uraian
1.3. Instrumen : Soal 1-2

Soal
1. Tulislah kalimat-kalimat berikut dalam bentuk ketidaksamaan, 4 kurang dari 9 !
2. Nyatakan bentuk-bentuk berikut menjadi satu ketidaksamaan !
a. 3< 4 dan 4 <¿ 5
b. 7>3 dan 3>−4
Kunci Jawaban Soal Uraian dan Pedoman Penskoran
Alternati
Sko
f Penyelesaian
r
jawaban

4 kurag dari 9
1 Bentuk ketidaksamaannya adalah 4¿ 9 10

a. 3< 4<5
2 b. 7>3>−4 10

Total skor = 20
perolehan skor
Nilai akhir = × skor ideal(100)
total skor
d. Keterampilan

1. Jenis/Teknik : Tes perbuatan


1
1. Bentuk : Kinerja
2
1.3 Instrumen : Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan
persamaan memuat perkalian suku dua dan menyelesaikan
masalah konstektual yang berkaitan dengan model
matematika dan penerapan persamaan pada soal cerita.

Soal
Tulislah kalimat-kalimat berikut dalam benntuk kalimat matematika, yaitu x tidak lebih
dari 27

Kriteria Penilaian Skor


a. Menunjukkan kesiapan pengetahuan tentang persamaan linear satu 4
variabel
b. Selalu menggunakan strategi yang sesuai
c. Perhitungan semua benar
d. Penjelasan tertulis sangat jelas
e. Memenuhi semua permasalahan yang diinginkan
a. Menunjukkan kesiapan pengetahuan tentang persamaan memuat 3
perkalian suku dua dan model matematika dan penerapan persamaan
pada soal cerita
b. Menggunakan strategi yang sesuai
c. Perhitungan benar
d. Penjelasan tertulis jelas
e. Memenuhi semua permasalahan yang diinginkan
a. Menunjukkan kesiapan sebagian pengetahuan tentang persamaan 2
memuat perkalian suku dua dan model matematika dan penerapan
persamaan pada soal cerita
b. Pada umumnya strategi yang sesuai
c. Pada umumnya perhitungan benar
d. Penjelasan tertulis cukup jelas
e. Memenuhi sebagian besar permasalahan yang diinginkan
f. Menunjukkan sedikit kesiapan pengetahuan tentang persamaan memuat 1
perkalian suku dua dan model matematika dan penerapan persamaan
pada soal cerita
g. Tidak menggunakan strategi yang sesuai
h. Perhitungan tidak benar
i. Penjelasan tertulis kurang jelas
j. Tidak memenuhi semua permasalahan yang diinginkan
perolehan skor
Total skor = 4 . Nilai akhir = × skor ideal(100)
total skor

2. Pembelajaran Remedial
a. Teknik : Penugasan (memita peserta didik untuk mempelajari kembali bagian yag
belum tuntas)
b. Waktu : dilakukan setelah penilaian
3. Pembelajaran Pengayaan
a. Teknik : Belajar mandiri
b. Waktu : dilakukan setelah penilaian

Anda mungkin juga menyukai