Anda di halaman 1dari 17

Modul Bahan Ajar

(Faktor Bilangan Bulat)


Bagian I. Identitas dan Informasi Mengenai Modul

Kode ATP Acuan Hamka.Mat.2022


Nama Penyusun/Institusi/Tahun Hamka
Jenjang Sekolah SMP/MTs.
Fase/Kelas D
Domain/Topik Bilangan/Faktor bilangan bulat
Kata Kunci Faktor, KPK, FPB, Kelipatan
Pengetahuan/Keterampilan Perkalian dan Pembagian bilangan bulat
Prasyarat
Alokasi waktu (menit) 240 menit
Jumlah Pertemuan (JP) 3 x Pertemuan (6 JP)
Moda Pembelajaran Tatap Muka (TM)
Metode Pembelajaran Discovery Learning
Sarana Prasarana Ruang kelas, laptop dan proyektor dan printer.
Alat dan Bahan Alat Tulis, Penggaris Akses Internet
Target Peserta Didik Regular/tipikal
Karakteristik Peserta Didik Siswa pada jenjang Sekolah Menengah Pertama dapat
mengenal factor bilangan bulat di sekitar. Kemudian, siswa
dapat diajak berpikir Kreatif, Kritis, dan berkolaboratif.
Daftar Pustaka Kemendikbud. 2022, Matematika Kelas VII SMP/MTS:
Buku Guru, Jakarta: Puskurbuk.
Kemendikbud. 2022, Matematika Kelas VII SMP/MTS:
Buku Guru, Jakarta: Puskurbuk.
Referensi Lain  Contoh nyata dalam kehidupan sehari-hari yang
berhubungan dengan bilangan bulat.
 Buku-buku matematika lain atau bila perlu akses
internet untuk menggali informasi.
Glosarium Faktor,
faktor persekutuan
faktorisasi prima,
kelipatan,
kelipatan persekutuan

Gambaran Umum Modul (rasionalisasi, urutan materi pembelajaran, rencana asesmen):

Rasionalisasi Mengembangkan kemampuan peserta didik untuk memahami


dan bernalar mengenai bilangan rasional dan operasinya.
Peserta didik diajak untuk memperluas pemahaman jenis
bilangan yang sudah dipelajari sejak tingkat sekolah dasar dan
penggunaannya pada masalah kontekstual.
Urutan Materi Faktor Bilangan Bulat Positif dan Negatif, Faktor Persekutuan
Pembelajaran terbesar (FPB) dan Kelipatan Persekutuan terkecil (KPK)
Rencana Asesmen  Bagaimana guru menilai ketercapaian Tujuan
Pembelajaran?
Asesmen individu dilakukan dalam latihan soal kuis, sedangkan
asesmen kelompok dilakukan dari hasil diskusi kelompok.
 Jenis Asesmen
Asesmen dilakukan dalam perfoma ketika presentasi hasil
diskusi kelompok dan hasil portofolio dari lembar kerja siswa,
kemudian tes tertulis berupa kuis untuk asesmen individu.

Bagian II. Langkah-Langkah Pembelajaran

Topik Faktor bilangan bulat


Tujuan Pembelajaran Dengan menggunakan model pembelajaran Discovery
Learning siswa diharapkan dapat:
 Menentukan faktor dari bilangan bulat
 Mengenal dan menggunakan fakta bahwa bilangan cacah
dapat ditulis tepat satu cara sebagai hasil kali bilangan
prima
 Menghubungkan faktorisasi prima dari dua bilangan
dengan KPK dan FPB
 Menyelesaikan permasalahan mengenai bilangan bulat
yang terkait dengan kehidupan sehari-hari
Pemahaman Bermakna Faktor dari suatu bilangan adalah bilangan-bilangan tertentu
yang dapat membagi habis suatu bilangan.
Pertanyaan Pemantik  Sebutkan dua bilangan yang jika dikalikan hasilnya 18.
 Sebutkan dua bilangan yang jika dikalikan hasilnya 24.
Profil Pelajar Pancasila Beriman & Bertaqwa terhadap Tuhan YME
Berkebhinekaan Global
Bernalar Kritis
Kreatif
Bergotong royong
Mandiri

Urutan Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan pertama
A. Kegiatan Pendahuluan
 Siswa melakukan do’a sebelum belajar (meminta seorang peserta didik untuk memimpin
do’a)
 Guru mengecek kehadiran siswa dan meminta siswa untuk mempersiapkan perlengkapan
dan peralatan yang diperlukan
 Siswa menerima informasi tentang pembelajaran yang akan dilaksanakan dengan materi
yang memiliki keterkaitan dengan materi sebelumnya.
 Siswa menerima informasi tentang kompetensi, ruang lingkup materi, tujuan, manfaat,
langkah pembelajaran, metode penilaian yang akan dilaksanakan
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Bagaimana hasil dari operasi hitung perkalian dan pembagian antar dua bilangan
bulat positif atau antar dua bilangan negatif?
 Sebutkan contoh operasi hitung perkalian dan pembagian antar dua bilangan bulat
positif atau antar dua bilangan negatif.
 Guru bertanya mencari informasi tentang Faktor Bilangan Bulat Positif dan Negatif dalam
kehidupan sehari-hari dan siswa menjawab dengan prediksi masing-masing.
 Guru Faktor Bilangan Bulat Positif dan Negatif yang diajarkan dengan kehidupan nyata.
A. Kegiatan Inti
Langkah 1. Stimulation stimulasi/pemberian rangsangan)
 Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok yang terdiri 4-5 orang
 Siswa dalam memperhatikan dan mengamati penjelasan yang diberikan guru yang terkait
dengan permasalahan yang berkaitan dengan Faktor Bilangan Bulat Positif dan Negatif
pada bidang secara umum
 Siswa dalam kelompok mengamati tayangan audiovisual misalkan tentang masalah-
masalah dalam Faktor Bilangan Bulat Positif dan Negatif dalam kehidupan sehari-hari
Mesin Pendingin Makanan

Seorang mahasiswa dari universitas terkenal di Indonesia berhasil membuat mesin pendingin
makanan yang bentuknya dan cara kerjanya menyerupai oven. Mesin pendingin makanan
tersebut didesain dengan dua tombol pengatur suhu yang tampak seperti pada Gambar diatas.
 Guru membagikan LK dan siswa membaca petunjuk, mengamati LK tentang Faktor
Bilangan Bulat Positif dan Negatif
 Guru memotivasi siswa dalam kelompok untuk menuliskan dan menanyakan
permasalahan hal-hal yang belum dipahami dari masalah yang disajikan dalam LK serta
guru mempersilahkan siswa dalam kelompok lain untuk memberikan tanggapan, bila
diperlukan guru memberikan bantuan komentar secara klasikal
Langkah 2. Data Collection
 Siswa melakukan diskusi dalam kelompok masing-masing berdasarkan petunjuk yang
ada dalam LK
 Siswa dalam kelompok melakukan brainstorming dengan cara sharing information, dan
klarifikasi informasi tentang permasalahan Faktor Bilangan Bulat Positif dan Negatif.
Langkah 3. Data Collection (Pengumpulan data)
 Siswa masing-masing kelompok dalam kelompok juga membahas dan berdiskusi tentang
permasalahan berdasarkan petunjuk LK untuk:
Faktor dari suatu bilangan
 Siswa melakukan eksplorasi dimana mereka juga diharapkan mengaitkan dengan
kehidupan nyata sebagai berikut:
Jika suhu yang diinginkan pada mesin pendingin makanan adalah sebesar −150C
Tuliskan berbagai kemungkinan pasangan suhu yang ditunjukkan oleh tombol pengatur
suhu.
−150C
Tombol Pengatur Suhu Kiri Tombol Pengatur Suhu
Kanan

 Guru berkeliling mencermati siswa dalam kelompok dan menemukan berbagai kesulitan
yang di alami siswa dan memberikan kesempatan untuk mempertanyakan hal-hal yang
belum dipahami
 Guru memberikan bantuan kepada siswa dalam kelompok untuk masalah-masalah yang
dianggap sulit oleh siswa
 Guru mengarahkan siswa dalam kelompok untuk menyelesaikan permasalahan dengan
cermat dan teliti
Langkah 4. Data Processing (Pengolahan data)
 Guru meminta siswa untuk mendiskusikan cara yang digunakan untuk menemukan
semua kemungkinan pemecahan masalah terkait masalah yang diberikan
 Siswa dalam kelompok masing-masing dengan bimbingan guru untuk dapat mengaitkan,
merumuskan, dan menyimpulkan tentang Faktor Bilangan Bulat Positif dan Negatif
 Siswa dalam kelompok menyusun laporan hasil diskusi penyelesaian masalah yang
diberikan terkait Faktor Bilangan Bulat Positif dan Negatif
Langkah 5. Verification (Pembuktian)
 Beberapa perwakilan kelompok menyajikan secara tertulis dan lisan hasil pembelajaran
atau apa yang telah dipelajari pada tingkat kelas atau tingkat kelompok mulai dari apa
yang telah dipahami berkaitan dengan permasalahan kehidupan sehari-hari berdasarkan
hasil diskusi dan pengamatan
 Siswa yang lain dan guru memberikan tanggapan dan menganalisis hasil presentasi
meliputi tanya jawab untuk mengkonfirmasi, memberikan tambahan informasi,
melengkapi informasi ataupun tanggapan lainnya.
Langkah 6. Generalization (Kesimpulan)
 Siswa melakukan refleksi, resume dan membuat kesimpulan secara lengkap,
komprehensif dan dibantu guru dari materi yang yang telah dipelajari terkait Faktor
Bilangan Bulat Positif dan Negatif.
 Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua siswa
B. Kegiatan Penutup
 Guru memberikan tugas mandiri sebagai pelatihan keterampilan dalam menyelesaikan
masalah matematika yang berkaitan dengan Faktor Bilangan Bulat Positif dan Negatif
 Melaksanakan postes terkait Faktor Bilangan Bulat Positif dan Negatif
 Siswa mendengarkan arahan guru untuk materi pada pertemuan berikutnya
 Untuk memberi penguatan materi yang telah di pelajari, guru memberikan arahan untuk
mencari referensi terkait materi yang telah dipelajari baik melalui buku-buku di
perpustakaan atau mencari di internet.
 Guru memberikan tugas

Pertemuan kedua
A. Kegiatan Pendahuluan
 Siswa melakukan do’a sebelum belajar (meminta seorang peserta didik untuk memimpin
do’a)
 Guru mengecek kehadiran siswa dan meminta siswa untuk mempersiapkan perlengkapan
dan peralatan yang diperlukan
 Siswa menerima informasi tentang pembelajaran yang akan dilaksanakan dengan materi
yang memiliki keterkaitan dengan materi sebelumnya.
 Siswa menerima informasi tentang kompetensi, ruang lingkup materi, tujuan, manfaat,
langkah pembelajaran, metode penilaian yang akan dilaksanakan
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Faktor Bilangan Bulat Positif dan Negatif
 Guru bertanya mencari informasi tentang faktorisasi prima dan pohon faktor dalam
kehidupan sehari-hari dan siswa menjawab dengan prediksi masing-masing.
 Guru mengaitkan pengertian bilangan bulat yang diajarkan dengan kehidupan nyata.
B. Kegiatan Inti
Langkah 1. Stimulation stimulasi/pemberian rangsangan)
 Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok yang terdiri 4-5 orang
 Siswa dalam memperhatikan dan mengamati penjelasan yang diberikan guru yang terkait
dengan permasalahan yang berkaitan dengan faktorisasi prima dan pohon faktor pada
bidang secara umum
 Siswa dalam kelompok mengamati tayangan audiovisual misalkan tentang masalah-
masalah dalam faktorisasi prima dan pohon faktor dalam kehidupan sehari-hari
 Guru membagikan LK dan siswa membaca petunjuk, mengamati LK tentang faktorisasi
prima dan pohon factor

 Guru memotivasi siswa dalam kelompok untuk menuliskan dan menanyakan


permasalahan hal-hal yang belum dipahami dari masalah yang disajikan dalam LK serta
guru mempersilahkan siswa dalam kelompok lain untuk memberikan tanggapan, bila
diperlukan guru memberikan bantuan komentar secara klasikal
Langkah 2. Data Colection
 Siswa melakukan diskusi dalam kelompok masing-masing berdasarkan petunjuk yang
ada dalam LK
a. Menentukan faktorisasi prima suatu bilangan dan pohon faktor
 Siswa dalam kelompok melakukan brainstorming dengan cara sharing information, dan
klarifikasi informasi tentang permasalahan.
Langkah 3. Data Collection (Pengumpulan data)
 Siswa masing-masing kelompok dalam kelompok juga membahas dan berdiskusi tentang
permasalahan berdasarkan petunjuk LK untuk:
a. Menentukan faktorisasi prima suatu bilangan dan pohon faktor
 Siswa melakukan eksplorasi dimana mereka juga diharapkan mengaitkan dengan
kehidupan nyata melalui
 Guru berkeliling mencermati siswa dalam kelompok dan menemukan berbagai kesulitan
yang di alami siswa dan memberikan kesempatan untuk mempertanyakan hal-hal yang
belum dipahami
 Guru memberikan bantuan kepada siswa dalam kelompok untuk masalah-masalah yang
dianggap sulit oleh siswa
 Guru mengarahkan siswa dalam kelompok untuk menyelesaikan permasahan dengan
cermat dan teliti
Langkah 4. Data Processing (Pengolahan data)
 Guru meminta siswa untuk mendiskusikan cara yang digunakan untuk menemukan
semua kemungkinan pemecahan masalah terkait masalah yang diberikan

Tentukan Faktorisasi prima dari 12 dengan menggunakan pohon factor adalah …..
Berdasarkan pohon faktor di bawah, maka disimpulkan bahwa faktorisasi prima dari 12 =
2x2x3

 Siswa dalam kelompok masing-masing dengan bimbingan guru untuk dapat mengaitkan,
merumuskan, dan menyimpulkan tentang faktorisasi prima dan pohon faktor
 Siswa dalam kelompok menyusun laporan hasil diskusi penyelesaian masalah yang
diberikan terkait menentukan faktorisasi prima dan pohon faktor
Langkah 5. Verification (Pembuktian)
 Beberapa perwakilan kelompok menyajikan secara tertulis dan lisan hasil pembelajaran
atau apa yang telah dipelajari pada tingkat kelas atau tingkat kelompok mulai dari apa
yang telah dipahami berkaitan dengan permasahan kehidupan sehari-hari berdasarkan
hasil diskusi dan pengamatan:

Pohon faktor adalah pembagian suatu bilangan yang digambarkan ke bawah dengan
menyatakan pembagian sebagai perkalian dari bilangan prima.

Langkah-langkah dalam menentukan faktorisasi prima suatu bilangan dengan pohon


faktor:
1. Bagilah bilangan tersebut dengan bilangan prima terkecil, yaitu 2.
2. Jika bilangan tersebut tidak dapat dibagi dengan 2, maka lanjutkan membagi bilangan
tersebut dengan bilangan prima selanjutnya, yaitu 3, 5, 7, dan seterusnya.
3. Ulangi langkah 1 dan 2 hingga diperoleh hasil akhirnya merupakan dua bilangan
prima.

 Siswa yang lain dan guru memberikan tanggapan dan menganalisis hasil presentasi
meliputi tanya jawab untuk mengkonfirmasi, memberikan tambahan informasi,
melengkapi informasi ataupun tanggapan lainnya.
Langkah 6. Generalization (Kesimpulan)
 Siswa melakukan refleksi, resume dan membuat kesimpulan secara lengkap,
komprehensif dan dibantu guru dari materi yang yang telah dipelajari terkait menentukan
faktorisasi prima dan pohon faktor.
 Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua siswa
b. Kegiatan Penutup
 Guru memberikan tugas mandiri sebagai pelatihan keterampilan dalam menyelesaikan
masalah matematika yang berkaitan dengan Menentukan sifat komutatif dan asosiatif
operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat
 Melaksanakan postes terkait materi
 Siswa mendengarkan arahan guru untuk materi pada pertemuan berikutnya
 Untuk memberi penguatan materi yang telah di pelajari, guru memberikan arahan untuk
mencari referensi terkait materi yang telah dipelajari baik melalui buku-buku di
perpustakaan atau mencari di internet.
 Guru memberikan tugas

Pertemuan ketiga
A. Kegiatan Pendahuluan
 Siswa melakukan do’a sebelum belajar (meminta seorang peserta didik untuk memimpin
do’a)
 Guru mengecek kehadiran siswa dan meminta siswa untuk mempersiapkan perlengkapan
dan peralatan yang diperlukan
 Siswa menerima informasi tentang pembelajaran yang akan dilaksanakan dengan materi
yang memiliki keterkaitan dengan materi sebelumnya.
 Siswa menerima informasi tentang kompetensi, ruang lingkup materi, tujuan, manfaat,
langkah pembelajaran, metode penilaian yang akan dilaksanakan
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 menentukan faktorisasi prima dan pohon faktor.
 Guru bertanya mencari informasi tentang Faktor Persekutuan terbesar (FPB) dan
Kelipatan Persekutuan terkecil (KPK) dalam kehidupan sehari-hari dan siswa menjawab
dengan prediksi masing-masing.
 Guru mengaitkan pengertian bilangan bulat yang diajarkan dengan kehidupan nyata.
B. Kegiatan Inti
Langkah 1. Stimulation stimulasi/pemberian rangsangan)
 Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok yang terdiri 4-5 orang
 Siswa dalam memperhatikan dan mengamati penjelasan yang diberikan guru yang terkait
dengan permasalahan yang berkaitan dengan Faktor Persekutuan terbesar (FPB) dan
Kelipatan Persekutuan terkecil (KPK) pada bidang secara umum
 Siswa dalam kelompok mengamati tayangan audiovisual misalkan tentang masalah-
masalah dalam Faktor Persekutuan terbesar (FPB) dan Kelipatan Persekutuan terkecil
(KPK) dalam kehidupan sehari-hari:

Anita membeli jeruk dan apel untuk sekadar berbagi dan menunjukkan perhatian kepada
kerabat yang sedang melakukan isolasi mandiri.
Anita ingin membagikan kedua jenis buah tersebut dengan jumlah yang sama ke
beberapa orang.
Setelah dihitung, buah yang dibeli Anita sebanyak:
Jeruk 16 Buah
Apel 24 Buah

Berapa saja kemungkinan banyaknya teman atau kerabat yang dapat dikirimkan buah
tersebut? Jelaskan jawaban kalian.

 Guru membagikan LK dan siswa membaca petunjuk, mengamati LK tentang Faktor


Persekutuan terbesar (FPB) dan Kelipatan Persekutuan terkecil (KPK)
 Guru memotivasi siswa dalam kelompok untuk menuliskan dan menanyakan
permasalahan hal-hal yang belum dipahami dari masalah yang disajikan dalam LK serta
guru mempersilahkan siswa dalam kelompok lain untuk memberikan tanggapan, bila
diperlukan guru memberikan bantuan komentar secara klasikal
Langkah 2. Data Collection
 Siswa melakukan diskusi dalam kelompok masing-masing berdasarkan petunjuk yang
ada dalam LK
 Siswa dalam kelompok melakukan brainstorming dengan cara sharing information, dan
klarifikasi informasi tentang permasalahan

Anita dan temannya, Rossa, menjadikan kegiatan berbagi buah dan makanan untuk kerabat
yang sedang sakit adalah hal yang rutin. Anita membagikan makanan setiap 4 hari, sedangkan
Rossa membagikan makanan setiap 6 hari. Jika pada hari ini mereka membagikan makanan
bersama-sama, tentukan setiap berapa hari mereka membagikan makanan secara bersama-
sama kembali? Jelaskan jawaban kalian.

Langkah 3. Data Collection (Pengumpulan data)


 Siswa masing-masing kelompok dalam kelompok juga membahas dan berdiskusi tentang
permasalahan berdasarkan petunjuk LK untuk:
Pengertian Faktor Persekutuan terbesar (FPB) dan Kelipatan Persekutuan terkecil (KPK)
 Siswa melakukan eksplorasi dimana mereka juga diharapkan mengaitkan dengan
kehidupan nyata melalui
 Guru berkeliling mencermati siswa dalam kelompok dan menemukan berbagai kesulitan
yang di alami siswa dan memberikan kesempatan untuk mempertanyakan hal-hal yang
belum dipahami
 Guru memberikan bantuan kepada siswa dalam kelompok untuk masalah-masalah yang
dianggap sulit oleh siswa
 Guru mengarahkan siswa dalam kelompok untuk menyelesaikan permasahan dengan
cermat dan teliti
Langkah 4. Data Processing (Pengolahan data)
 Guru meminta siswa untuk mendiskusikan cara yang digunakan untuk menemukan
semua kemungkinan pemecahan masalah terkait masalah yang diberikan
 Siswa dalam kelompok masing-masing dengan bimbingan guru untuk dapat mengaitkan,
merumuskan, dan menyimpulkan tentang Faktor Persekutuan terbesar (FPB) dan
Kelipatan Persekutuan terkecil (KPK)
 Siswa dalam kelompok menyusun laporan hasil diskusi penyelesaian masalah yang
diberikan terkait Faktor Persekutuan terbesar (FPB) dan Kelipatan Persekutuan terkecil
(KPK)
Langkah 5. Verification (Pembuktian)
 Beberapa perwakilan kelompok menyajikan secara tertulis dan lisan hasil pembelajaran
atau apa yang telah dipelajari pada tingkat kelas atau tingkat kelompok mulai dari apa
yang telah dipahami berkaitan dengan permasahan kehidupan sehari-hari berdasarkan
hasil diskusi dan pengamatan

Faktor persekutuan dari dua bilangan atau lebih adalah faktor-faktor yang sama dari
dua bilangan atau lebih.

Faktor persekutuan terbesar (FPB) adalah faktor persekutuan yang nilainya terbesar di
antara faktor-faktor persekutuan lainnya.
Cara 1: Dengan mendaftar faktor persekutuan
Cara 2: Dengan faktorisasi prima

Kelipatan suatu bilangan adalah hasil perkalian bilangan itu dengan bilangan asli.
Kelipatan persekutuan dari dua bilangan atau lebih adalah kelipatan dari suatu
bilangan yang sama dengan kelipatan bilangan lainnya.
Kelipatan persekutuan terkecil (KPK) adalah bilangan kelipatan terkecil yang sama dari
banyaknya kelipatan suatu bilangan tertentu.
Cara 1: Dengan mendaftar kelipatan
Cara 2: Dengan faktorisasi prima

 Siswa yang lain dan guru memberikan tanggapan dan menganalisis hasil presentasi
meliputi tanya jawab untuk mengkonfirmasi, memberikan tambahan informasi,
melengkapi informasi ataupun tanggapan lainnya.
Langkah 6. Generalization (Kesimpulan)
 Siswa melakukan refleksi, resume dan membuat kesimpulan secara lengkap,
komprehensif dan dibantu guru dari materi yang yang telah dipelajari terkait Cara Faktor
Persekutuan terbesar (FPB) dan Kelipatan Persekutuan terkecil (KPK).
 Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua siswa
C. Kegiatan Penutup
 Guru memberikan tugas mandiri sebagai pelatihan keterampilan dalam menyelesaikan
masalah matematika yang berkaitan dengan bilangan dengan tanda
 Melaksanakan postes terkait bilangan dengan tanda
 Siswa mendengarkan arahan guru untuk materi pada pertemuan berikutnya
 Untuk memberi penguatan materi yang telah di pelajari, guru memberikan arahan untuk
mencari referensi terkait materi yang telah dipelajari baik melalui buku-buku di
perpustakaan atau mencari di internet.
 Guru memberikan tugas

Refleksi Guru
 Apakah didalam kegiatan pembukaan siswa sudah dapat diarahkan dan siap untuk
mengikuti pelajaran dengan baik?
 Apakah dalam memberikan penjelasan teknis atau intruksi yang disampaikan dapat
dipahami oleh siswa?
 Bagaimana respon siswa terhadap sarana dan prasarana (media pembelajaran) serta alat
dan bahan yang digunakan dalam pembelajaran mempermudah dalam memahami
materi?
 Bagaimana tanggapan siswa terhadap materi atau bahan ajar yang disampaikan sesuai
dengan yang diharapkan?
 Bagaimana tanggapan siswa terhadap pengelolaan kelas dalam pembelajaran?
 Bagaimana tanggapan siswa terhadap latihan dan penilaian yang telah dilakukan?
 Apakah dalam kegiatan pembelajaran telah sesuai dengan alokasi waktu yang
direncanakan?
 Apakah dalam berjalannya proses pembelajaran sesuai dengan yang diharapkan?
 Apakah 100% siswa telah mencapai penguasaan sesuai tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai?
 Apakah arahan dan penguatan materi yang telah dipelajari dapat dipahami oleh siswa?
Refleksi untuk Peserta Didik
 Pada bagian mana dari materi yang telah dipelajari yang dirasa kurang dipahami?
 Apa yang akan kamu lakukan untuk memperbaiki hasil belajar pada materi ini?
 Kepada siapa kamu meminta bantuan untuk lebih memahami materi ini?
 Berapa nilai yang akan kamu berikan terhadap usaha yang kamu lakukan untuk
memperbaiki hasil belajarmu? (jika nilai yang diberikan dalam pemberian bintang 1-
bintang 5)

LAMPIRAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK


LEMBAR KERJA KELOMPOK
MATERI POKOK: Faktor Bilangan Bulat
Nama Kelompok
Anggota Kelompok 1. ........................................
2. ........................................
3. ........................................
4. ........................................
5. ........................................

A. Petunjuk Umum
1. Perhatikan penjelasan dari guru
2. Amati lembar kerja ini dengan seksama
3. Baca dan diskusikan dengan teman kelompokmu dan tanyakan kepada guru jika ada hal
yang kurang dipahami.
4. Setiap kelompok akan mendapatkan alat dan bahan dalam mengerjakan LK ini.
5. Gunakan alat dan bahan tersebut untuk memahami pengertian bilangan bulat.

B. Tugas/ Langkah-langkah Kegiatan

Seorang mahasiswa dari universitas terkenal di Indonesia berhasil membuat mesin pendingin
makanan yang bentuknya dan cara kerjanya menyerupai oven. Mesin pendingin makanan tersebut
didesain dengan dua tombol pengatur suhu yang tampak seperti pada Gambar 1.12.
Isilah pada table berikut

−150C
Tombol Pengatur Suhu Kiri Tombol Pengatur Suhu
Kanan
LAMPIRAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
LEMBAR KERJA KELOMPOK
MATERI POKOK: Faktor Persekutuan terbesar (FPB) dan Kelipatan Persekutuan terkecil
(KPK)
Nama Kelompok
Anggota Kelompok 1. ........................................
2. ........................................
3. ........................................
4. ........................................
5. ........................................

A. Petunjuk Umum
a. Perhatikan penjelasan dari guru
b. Amati lembar kerja ini dengan seksama
c. Baca dan diskusikan dengan teman kelompokmu dan tanyakan kepada guru jika ada hal
yang kurang dipahami.
d. Setiap kelompok akan mendapatkan alat dan bahan dalam mengerjakan LK ini..

B. Tugas/ Langkah-langkah Kegiatan


1. Perhatikan gambar berikut di bawah ini

Anita membeli jeruk dan apel untuk sekadar berbagi dan menunjukkan perhatian kepada
kerabat yang sedang melakukan isolasi mandiri.
Anita ingin membagikan kedua jenis buah tersebut dengan jumlah yang sama ke beberapa
orang.
Setelah dihitung, buah yang dibeli Anita sebanyak:
Jeruk 16 Buah
Apel 24 Buah

Berapa saja kemungkinan banyaknya teman atau kerabat yang dapat dikirimkan buah
tersebut? Jelaskan jawaban kalian.
LAMPIRAN ASESMEN

LEMBAR OBSERVASI KEGIATAN PEMBELAJARAN


Nama Siswa : ……………………………………………………………………
Kelas : ……………………………………………………………………
Pertemuan Ke- : ……………………………………………………………………
Hari/Tanggal Pelaksanaan : ……………………………………………………………………

Berilah penilaian terhadap aspek pengamatan yang diamati dengan membubuhkan tanda ceklis
(√) pada berbagai nilai sesuai indikator.
SKOR PENILAIAN

SANGAT
NO ASPEK YANG DIAMATI KURANG CUKUP BAIK
BAIK

1 2 3 4

1 Pendahuluan

Melakukan do’a sebelum belajar

Mencermati penjelasan guru berkaitan


dengan materi yang akan dibahas

2 Kegiatan Inti

Keaktifan siswa dalam pembelajaran

Kerjasama dalam diskusi kelompok

Mengajukan pertanyaan

Menyampaikan pendapat

Menghargai pendapat orang lain

Menggunakan alat peraga pembelajaran

3 Penutup

Menyampaikan refleksi pembelajaran

Mengerjakan latihan soal secara mandiri

Memperhatikan arahan guru berkaitan materi


selanjutnya

Keterangan Penskoran:
Skor 1 = Kurang …………………., …………………
Skor 2 = Cukup Guru Mata Pelajaran
Skor 3 = Baik
Skor 4 = Sangat Baik

…………………………….
REKAPITULASI PORTOFOLIO LEMBAR KERJA HASIL DISKUSI KELOMPOK
Kelas : …………………………………………………………………
Jumlah Pertemuan : ……………………………………………………………………
Hari/Tanggal Pelaksanaan : ……………………………………………………………………

PERTEMUAN
NO NAMA KELOMPOK

1 Kelompok 1. ……………………………………………..

2 Kelompok 2. ……………………………………………..

3 Kelompok 3. ……………………………………………..

4 Kelompok 4. ……………………………………………..

5 Kelompok 5. ……………………………………………..

6 Kelompok 6. ……………………………………………..

7 Kelompok 7. ……………………………………………..

8 Kelompok 8. ……………………………………………..

……………..,………………………………
Guru Mata Pelajaran

..…………………………………………….
PENILAIAN TES TERTULIS

Nama Siswa : ……………………………………………………………………


Kelas : ……………………………………………………………………
Pertemuan Ke- : ……………………………………………..……………
Hari/Tanggal Pelaksanaan : ……………………………………………………………………

1. Tentukan pasangan faktor, faktor, serta faktorisasi prima dari:


a. 13
b. 18
c. 28
2. Klub sains beranggotakan 24 siswa perempuan dan 32 siswa laki-laki. Hari ini siswa klub
sains akan melakukan percobaan menarik, sehingga pelatih klub akan membagi anggota
menjadi beberapa kelompok. Setiap kelompok berisi jumlah yang sama antara siswa
perempuan dan laki-laki. Berapa jumlah kelompok paling banyak

Bagian III. Pengayaan dan Remedial (Diferensiasi)


Pengayaan Soal pengayaan atau untuk siswa yang nilai berpencapaian
tinggi

Jepang merupakan salah satu negara yang mengalami empat


musim berbeda selama satu tahun.
Berikut rentang bulan dari berbagai musim di negara Jepang.
■ Musim semi: Maret–Mei
■ Musim panas: Juni–Agustus
■ Musim gugur: September–November
■ Musim dingin: Desember–Februari

Suhu udara terasa sangat berbeda pada keempat musim tersebut.


Informasi mengenai suhu di kota tertentu dapat diakses melalui
berbagai aplikasi di telepon pintar seperti Weather forecast atau
melalui laman situs www.weather.com.
Jawablah pertanyaan berikut.
1. Catatlah suhu di kota Kyoto, Sapporo, dan Nagoya, kota-kota di
Jepang, melalui aplikasi atau mengakses laman situs yang telah
disebutkan di atas pada waktu sebagai berikut.
a. Pada musim semi
b. Pada musim panas
c. Pada musim gugur
d. Pada musim dingin
2. Berdasarkan suhu yang telah dicatat pada nomor 1, tuliskan
jawaban dari pertanyaan di bawah ini.
a. Kota mana yang paling hangat ketika musim dingin?
b. Kota mana yang paling sejuk ketika musim panas?
c. Tentukan selisih suhu di kota Kyoto dan Nagoya pada musim
gugur.
3. Tuliskan selisih suhu di kota Sapporo dan Nagoya pada musim
dingin.

Remedial

Anda mungkin juga menyukai