Anda di halaman 1dari 15

BAB 1

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pendidikan merupakan aspek penting dalam masyarakat. tanpa pendidikan maka
pengetahuan dan keterampilan di tengah-tengah masyarakat tidak akan maju. Terdapat
beberapa faktor yang mempengaruhi kualitas pendidikan berdasarkan standar nasional
pendidikan yang terdiri dari standar kompetensi lulusan, standar isi, standar proses,
standar pendidikan dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar
pengelolaan, standar pembiayaan pendidikan, standar penilaian pendidikan (BSNP,
2018).

Tenaga pendidik khususnya guru merupakan pilar yang amat penting dan termasuk
pada standar pendidik dan tenaga kependidikan yang perlu adanya standarisasi
kualitasnya (Permendikbud No.16, 2007). Pemerintah telah memberikan berbagai
program untuk meningkatkan kualitas dan profesinalitas guru dalam menjalankan
profesinya, diantaranya program penyetaraan kualifikasi dan jenjang pendidikan dan
program sertifikasi yang dilaksanakan melalui proyek peningkatan mutu pendidikan dasar
(Pantiwati, 2001). Program tersebut didukung oleh upaya yang dilakukan oleh pemerintah
serta kemauan guru untuk memenuhi setiap persyaratan ditengah kesibukan yang ada di
sekolah. akan tetapi dalam pelaksanaannya, masih belum memberikan makna banyak jika
guru tersebut secara entropi kurang memiliki daya untuk melakukan perubahan. Agar
dapat menjadi fasilitator yang baik, guru SMP diharapkan dapat membekali diri dengan
wawasan dan keterampilan pengembangan desain dan pembuatan media pembelajaran.
Sehingga guru dapat menjalankan perannya dengan baik (Rumidjan, dkk. 2017).

Web sekolah sekarang ini sedang menjadi tren didunia pendidikan dan website
sekolah mendapatkaan perhatian, tanggapan yang sangat bagus dari berbagai pihak baik
dari tenaga kependidikan, siswa, dan juga masyarakat. Dengan web sekolah semua pihak
bisa merasakan manfaat dari website sekolah,
Website Sekolah adalah sebuah website yang resmi di miliki sekolah dan biasanya
untuk website sekolah memiliki ciri khusus dari nama domainnya yaitu SCH.ID website
sekolah digunakan untuk membantu sarana pembelajaran online untuk para siswa siswi
dan sarana Informasi.

1
Website ini dikhususkan untuk pelajar dari Sekolah Dasar hingga Sekolah
Menengah serta para guru , Di website ini pengguna bisa mengupdate semua kegiatan –
kegiatan sekolah dari foto – foto kegiatan sampai video kegiatan, siswa siswi dan para
Dewan Guru juga bisa menuliskan Bebagai Artikel yang bisa di baca oleh semua orang,
guru-guru bisa mengerjakan Pembelajara online E-learning, seperti pengerjaan soal –
soal ulangan kompetisi tahunan untuk siswa, dan perpustakaan digital yang berisi Materi
Pelajaran untuk siswa siswi yang bersifat online.
Dengan Adanya Website Sekolah Orang Tua Siswa bisa memantau berbagai
kegiatan dan prestasi Putra – Putrinya, Orang tua siswa tidak lagi harus datang ke
sekolah cukup buka situs resmi Website Sekolah. Mudah – mudahan dengan kemajuan
Tekhnologi saat ini dan Perkembangan Website Sekolah Bisa Membantu Terwujudnya
Sekolah Bermutu Tinggi dan memberikan Kemudahan Untuk Semua Pihak. Sekarang ini
Website Sekolah Banyak Yang Sudah Menggunakan E-Learning untuk menunjang
pembelajaran berlangsung dan semakin membuat siswa bisa belajar dimana saja tanpa
harus terbatas oleh ruang, waktu dan tempat.
Kalau kita cermati saat ini perkembangan pendidikan sedang bergeliat, SMP, SMA,
SMK, universitas bahkan TK dan Sekolah Dasar berlomba-lomba membuat website. Hal
ini terjadi salah satunya dari dampak perlombaan website sekolah oleh Departemen
Pendidikan Nasional yang diadakan setiap tahunnya. Ditambah perhatian penuh dari
Dinas Pendidikan di setiap daerah dalam memfasilitasi/membantu sekolah untuk
mengimplementasikan IT untuk sekolah.
Manajemen sistem informasi sekolah berupa website di SMP Negeri 1 Tegallalang
masih sangat sederhana dan tidak lengkap. Selalin itu website sekolah tersebur sangat
jarang di kelola dengan baik. Kurangnya pengetahuan tentang pengelolaan manajemen
sistem informasi menjadi salah satu alasan mengapa website SMP Negeri 1 Tegallalang
informasi karena jarang di perbaharui.
Maka dari itu, perlu adanya pengembangkan manajemen sistem informasi
berdomain resmi setara dengan sekolah atau universitas yaitu sch.id. Setelah website
dikembangkan kemudian diadakan program pendidikan dan pelatihan untuk semua
pendidik atau guru agar dapat mengelola website tersebut dengan baik dan terupdate.
Sehingga guru dapat memasukkan atau input data informasi sekolah setiap saat.
.

1.2 Tujuan

2
a) Tujuan Umum
Tujuan umum yang ingin dicapai dalam program ini adalah untuk mengembangkan
manajemen sistem informasi berupa website dan melatih guru untuk mengelola
manajemen sistem informasi ( website ) dengan baik di SMP Negeri Tegallalang.
b) Tujuan Khusus
Melalui program ini diharapkan guru SMP Negeri 1 Tegallalang dapat :
1. Mengelola Website dengan baik dan benar.
2. Membuat e-learning atau pembelajaran pada Website tersebut.

1.3 Manfaat
A. Manfaat website sekolah
Manfaat website sekolah Untuk Tenaga pendidik
 Sekolah mempunyai data data profil siswa yang akurat
 Membantu siswa dalam berkreasi
 Menampilkan profil sekolah yang uptudate
 Terjalinnya Interaksi antar siswa Guru dan siswa yang tidak terbatas dengan ruang
dan waktu
 Mengenalkan Profil sekolah secara umum bahkan dunia
 Menyediakan sarana belajar bagi siwa yang tidak terbatas dengan ruang dan waktu
Manfaat website sekolah Bagi Masyarakat
 Masyarakat Bisa mengakses data data tentang sekolah tanpa harus datang ke sekolah
 Melihat perkembangan kemajuan sekolah
 Mengamati kegiatan kegiatan sekolah
 Bisa di jadikan referensi dan rujukan untuk memilih sekolah yang benar benar
berkualitas.
Manfaat website sekolah Bagi Siswa
 Melihat informasi – informasi terbaru dari sekolah 
 Mengakses Materi materi pelajaran yang ada disekolah dan tak terbatas
 Belajar Tes Pengerjaan Soal soal pelajaran untuk mengasah kemampuan
 Mempunyai tempat untuk Menyalurkan kreasi di web sekolah

3
B.   Informasi diperlukan
Kebutuhan Informasi berikut dapat dalam bentuk brosur, pengumuman, surat edaran,
photo untuk memudahkan merancang halaman web:
1.    Profile Sekolah
(Sejarah, Misi dan Visi, Struktur Organisasi, )
2.    Staf Pengajar
3.    Program Kerja
(Program kerja, Kalender akademik semester ganjil dan genap)
4.    Sarana
(Gedung, Perpustakaan, , laboratorium komputer, Parkir)
5.    Kegiatan
(Pramuka, , Kegiatan Tahunan, Drum Band, , Kelompok Belajar)
6.    Alumni
(Data Alumni, Informasi Alumni)
7.    Kelas dan Jurusan Sekolah
(Jurusan, mata pelajaran, bahan belajar, buku panduan, informasi kelas, ketua kelas,
wali kelas)
8.    Galeri Photo
(Kumpulan photo sekolah seperti gedung, sarana sekolah, kegiatan, peresmian, prestasi,
studi tour) 
9.    Data Siswa 

4
BAB II
STRATEGI PENCAPAIAN

2.1 Pendekatan dan Langkah-langkah


Strategi pelaksanaan yang dilakukan dalam program ini adalah sebagai berikut.
a) Tahap Wawancara
Wawancara digunakan sebagai teknik pengumpulan data untuk menemukan
permasalahan yang harus diselesaikan. Pada tahap ini wawancara dilakukan
melalui tatap muka dengan beberapa guru di SMP Negeri 1Tegallalang
b) Tahap Koordinasi
Tahapan ini dilakukan dengan melakukan koordinasi anggota kelompok,
meminta izin, dan kerjasama dengan para guru untuk melaksanakan program
Pengembangan dan Pelatihan Manajemen Informasi Sekolah untuk Guru di SMP
Negeri 1 Tegallalang.
c) Tahap Persiapan
Tahap persiapan dilakukan dengan menyiapkan alat dan bahan yang akan
digunakan untuk pelatihan. Selain itu persiapan yang meliputi pengumpulan data
untuk sistem informasi di SMP Negeri 1 Tegallalang. Kemudian barulah membuat
website atau manajemen sistem informasinya.
d) Tahap Pelaksanaan
Pada tahap pelaksanaan Pelatihan Pengelolaan Website terbagi menjadi
beberapa tahap. Pertama pembukaan yang di pandu oleh MC, sambutan dari
perangkat sekolah, kemudaian ditutup oleh doa. Kedua masuk ke acara inti yaitu

5
pelatihan bagaimana mengelola website mulai dari input data, membuat e learning
dan segala manajemen sistem informasinya.
e) Tahap Evaluasi
Tahap evaluasi dilakukan setelah pelaksanaan Pelatihan Manajemen Sistem
Informasi (Website). Keaktifan website MI An Nashr Desa Sukolilo, Kecamatan
Wajak, Kabupaten Malang.
f) Tahap Pelaporan
Tahap pelaporan dilakukan secara individu dengan mengikuti format yang
dilampirkan dalam petunjuk teknis kuliah kerja nyata. Kemudian di serahkan
kepada kepala sekolah.
2.2 Program dan Sasaran
1. Program
Pengembangan dan Pelatihan Manajemen Sistem Informasi untuk Guru di SMP
Negeri 1 Tegallalang
2. Sasaran Program
Sasaran program kegiatan Pengembangan dan Pelatihan Manajemen Sistem
Informasi ini adalah guru-guru di SMP Negeri 1 Tegallalang
3. Lokasi Kegiatan
Pelaksanaan kegiatan Pengembangan dan Pelatihan Manajemen Sistem Informasi
ini akan dilaksanakan di di SMP Negeri 1 Tegallalang

2.3 Sumber Dana/ Donatur


Pada program kerja ini, dana yang dikeluarkan untuk semua keperluan program
Pengembangan dan Pelatihan Manajemen Sistem Informasi di SMP NEGERI 1
Tegallalang sepenuhnya dibiayai oleh Dana BOS.

6
BAB III
HASIL KEGIATAN
A. Program Utama
Manajemen sistem informasi berupa website dan pelatihan pengelolaan website
sekolah di SMP Negeri 1 Tegallalang.
Tabel 1.2 Serangkaian program kegiatan, sasaran, waktu pelaksanaan dan
prosentase tingkat pencapaian program.

No Program Kegiatan Sasaran Waktu Prosentase


. pelaksanaan tingkat
pencapaian
1 Survey sekolah MI An Mengetahui 24 Mei 2018 90%
Nashr yang akan kebutuhan
menjadi sasaran, serta manajemen
wawancara dengan sistem
para guru mengenai informasi
manajemen sistem sekolah.
informasi.
2 Mengumpulkan seluruh Mengumpulkan 28 Mei 2018 80%
informasi data MI An data yang akan
Nashr. di inputkan
atau
dimasukkan di
Website
sekolah.
3 Pengumpulan Mengumpulkan 29 Mei 90%
persyaratan untuk berkas
pendaftaran domain persyaratan
sekolah (sch.id) dari pusat.
4 Setelah domain Membuat 31 Mei – 3
disetujiu pusat dan website Juni 2018
mendapatkan alamat sekolah dengan
website, membuat menggunakan
manajemen sistem CMS Balitbang
informasi sekolah MI
An Nashr Sukolilo.
5 Pembelian diklat kit Mengadakan 2 Juni 2018 90%
yang dibutuhkan pada diklat kit untuk
waktu pelatihan pesrta pelatihan
manajemen sistem manajemen
informasi sistem
informasi
sekolah.

7
6 Konfirmasi tempat Memastikan 2 Juni 2018 80%
pelaksanaan ketika kembali waktu,
pelatihan tempat dan
gambaran
ketika
pelaksanaan.
7 Finishing atau Menyelesaikan 25-27 Mei 90%
penyelesaian tahap tahap akhir 2018
akhir manajemen website
sistem informasi sekolah.
sekolah MI An Nashr
Sukolilo.
8 Pelaksanaan pelatihan Membagikan 28 Mei 2018 90%
pengelolaan pengetahuan
manajemen sistem tentang
informasi berupa bagaimana
website MI An Nashr mengelola
Sukolilo. manajemen
sistem
informasi
berupa website
di sekolah.

BAB IV
PEMBAHASAN

Tahap pertama adalah survesi ke sekolah yang ada di Desa Sukolilo. Kemudian
menentukan salah satu sekolah yang cocok untuk dibuatkan Website. Kriteria kecocokan

8
disini adalah ketika website tersebut telah jadi, aka nada pengelolaan dan perawatan yang
rutin. Setelah survei ke seluruh sekolah yang ada di Desa Sukolilo, pada akhirnya MI An
Nashr yang memenuhi kriteria diatas. Kemudian pada tanggal 24 Mei 2018 penulis mulai
mewawancarai guru di MI An Nashr. Dari hasil wawancara kepala sekolah membenarkan
jika belum ada website resmi. Kemudian pihak sekolah sangat antusias mengikuti pelatihan,
karena pada awalnya hanya operator sekolah saja namun justru semua guru bersemangat
mengikuti pelatihan. Kermudian pada tanggal 28 Mei , penulis mulai mengumpulkan seluruh
data yang akan di masukan ke dalam website. Mulai dari profil berupa visi dan misi, lokasi
sekolah, data guru, data siswa dan masih banyak lagi. Kemudian pada tanggal 29 Mei,
penulis mengumpulkan data persyaratan yang diajukan ke pusat untuk pembuatan domain
sekolah (sch.id) antara lain, surat kuasa dari kepala sekolah yang berisi data pemberi kuasa
dan yang di beri kuasa dan surat permohonan dari sekolah untuk dibuatkan website dan
bermaterai.

Tahap selanjutnya dalah menunggu konfirmasi dari pusat. Saat sudah di setujui dan
domain telah aktif, maka penulis langsung memulai pembuatan website dengan
menggunakan wadah yang sudah disediakan oleh pemerintah yaitu dengan menggunakan
CMS Balitbang. Pengerjaannya mulai dari profil sekolah (lokasi sekolah, visi dan misi, data
guru (direktori guru dan data mengajar), data siswa (direktori siswa), fitur (artikel, berita,
galeri foto, agendasilabus banner) dan masih banyak lagi. Waktu pengerjaan dari tanggal 31
Mei – 3 Juni 2018. Tidak ada kendala yang begitu rumit pada saat pengerjaan, hanya saja
karena koneksi internet yang kurang bagus di Desa Sukolilo sehingga butuh waktu yang
lebih.

Ditengah proses pengerjaan website, kemudian pada tanggal 2 Juni dilaksanakan


tahap konfirmasi waktu dan tempat yang sudah di fiksasi oleh pihak sekolah. kegiatan ini
bertujuan untuk memastikan kejelasan baik dari aspek kesanggupan sekolah dalam
menyediakan tempat, waktu dan peserta yang akan dilibatkan didalamnya. Respon dari pihak
sekolah bahwa program dapat dilaksanakan pada hari senin tanggal 4 Juni di ruang kelas
lantai 2 bersama semua guru MI An Nashr. Kemudian dilanjutkan membeli diklat kit berupa
map, bolpoin, dan block note.

Pada hari berikutnya, tanggal 3 Juni penulis melakukan finishing website sekolah MI
An Nashr, finishing ini dimulai dari pengecekan data yang telah dimasukkan, mulai dari
profil, fitur, data guru, data siswa dan lain sebagainya. Kemudian penulis juga

9
mempersiapkan bahan untuk pelatihan pengelolaan manajemen sistem informasi berupa
website kepada deluruh guru di MI An Nashr Sukolilo Kecamatan Wajak.

Kemudian tahap selanjutnya adalah proses pelaksanaan program pelatihan. Program


dilaksanakan bersama 12 orang guru MI An Nashr Sukolilo. Program dilaksanakan di ruang
kelas lantai 2 pukul 10 .00 WIB – 12.00 WIB. Sebelum pelaksanaan pelatihan, penulis
bersama tim KKN mempersiapkan tempat, menata meja dan kursi, menyiapkan laptop 1 per
meja. Jadi di pelatihan manajemen sistem informasi berupa website ini sistemnya penulis
memberikan materi pelatihan kemudian mahasiswa yang lain menjadi tutor bapak ibu guru
yang kebingungan. Sehingga setiap meja sudah disediakan 1 tutor yang akan mendampingi.
Setelah tempat dan diklat kit nya sudah siap, seluruh guru memasuki ruangan. Kemudian
mengisi presensi yang disediakan oleh penulis dan diberikan seminar kit. Setelah itu penulis
mulai memberikan pelatihan, mulai dari membuka browser, masuk ke administrator ( pada
hal ini semua laptop sudah auto log in oleh penulis karena password hanya diberikan pada 1
pihak saja nanti, jadi hanya operator yang diberikan), lalu dilanjutkan bagaimana
menginputkan suatu data ke dalam website. Pelatihan ini diadakan supaya website ini tidak
hanya berhenti ditengah jalan, namun akan tetap dikelola dan terupdate sempai kedepannya.
Selain itu, guru hanya tinggal mengupdate dan melanjutkan informasi saja karena untuk
awalannya sudah di mulai oleh penulis. Pelatihan berjalan sangat hidup karena semua guru
sangat antusias dan aktif. Tak jarang pertanyaan dan diskusi muncul setelah penyampaian
sub-sub konten website. Proses pelaksanaan program pelatihan ini secara umum didukung
oleh faktor pendukung diantaranya sebagai berikut.

1) Ruangan yang memadai.


2) Antusiasme seluruh guru MI An Nashr untuk mengikuti Pelatihan Pengelolaan
Manajamen Sistem Informasi berupa Website.
3) Sebelumnya belum ada website yang dibuat, dan belum ada gambaran website yang
kompleks seperti apa.
4) Adanya faktor keinginan untuk saling belajar dari pihak sekolah bersama mahasiswa
KKN.
5) Adanya bantuan dari berbagai pihak termasuk teman-teman rekan KKN desa Sukolilo
yang memberikan waktu dan tenaganya untuk keberlangsungan program ini.

Proses pelatihan yang telah dilaksanakan tidak dapat berjalan 100% dengan kata lain
sempurna karena masih terdapat beberapa kekurangan baik dalam proses persiapan maupun

10
pelaksanaan program. beberapa hal yang menjadi faktor penghambat diantaranya sebagai
berikut.

1) Akses MI An Nashr dengan Universitas Negeri Malang yang jauh, karena penulis
juga dibantu dosen untuk mengurus domain.
2) Koneksi internet yang kurang bagus, sehingga saat pengerjaan sedikit lamban.
3) Pada saat hari pelaksanaan program pelatihan, proyektor sekolah rusak, sehingga
tidak menggunakan proyektor namun sudah dapat diantisipasi dengan adanya tutor.

BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil kegiatan dan pembahasan baik yang bersifat fisik maupun nonfisik
yang berupa adanya perubahan kondisi pengetahuan maupun ketrampilan yang tampak pada
peserta pelatihan, maka dapat disimpulkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam

11
serangkaian program KKN di Desa Sukolilo yang berbentuk Pelatihan Pengelolaan
Manajemen Sistem Informasi berupa website untuk guru di MI An Nashr Sukolilo,
Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang. Keberhasilan kegiatan ini meliputi: (1) Guru MI An
Nashr memiliki wawasan pentingnya suatu manajemen sistem informasi pada sekolah (2)
guru-guru SDN 02 dan 04 Sukolilo telah memiliki wawasan yang cukup tentang pengelolaan
website.

5.2 Saran dan Rekomendasi

Saran untuk program yang telah dilakuan diantaranya sebagai berikut.

1) Pada proses perancangan program perlu persiapan lebih mendalam sebelum


melakukan program kepada sasaran.
2) Perlu persiapan yang matang mengenai bahan, alat, dan tempat yang efektif untuk
pelaksanaan kegiatan.

Rekomendasi untuk program yang akan datang diantaranya sebagai berikut.

1) Pelatihan membuat website yang lebih kompleks dan meliputi beberapa konten, baik
audio, video maupun teks.
2) Pelatihan dilaksanakan semi workshop, sehingga seluruh guru benar-benar mampu
membuat website beserta pengelolaannya.

LAMPIRAN

1.1 Foto kegiatan pra pelaksanaan pelatihan


Presensi Guru MI An Nashr Pembagian Diklat Kit

12
1.2 Foto kegiatan pelaksanaan pelatihan
Proses pelatihan pengelolaan manajemen sistem informasi
Pembukaan dilanjut pelatihan Diskusi dan tanya jawab

13
14
1.3 Presensi peserta pelatihan pembuatan media herbarium

15

Anda mungkin juga menyukai