Anda di halaman 1dari 6

Q & A Wawancara CPNS Kemdikbud Dikti

Q: Apa motivasi saudara (i) menjadi PNS?


A: Motivasi saya menjadi PNS adalah ingin mengabdi langsung kepada negara. Menjadi PNS
merupakan bentuk perwujudan langsung seorang warga negara untuk memajukan negara melalui
kinerjanya pada institusi pemerintahan. Menjadi PNS juga memberikan peluang lebih untuk turut
serta dalam mekanisme atau proses perumusan kebijakan negara dalam kerangka institusional
kenegaraan.
Telah jelas dijelaskan dalam UU No.5 tahun 2014 tentang ASN bahwa PNS merupakan pegawai ASN
yang berkedudukan sebagai unsur aparatur negara yang melaksanakan kebijakan yang ditetapkan
oleh pimpinan instansi pemerintah.

Q: Kenapa ingin menjadi dosen?


A: Berdasarkan UU No 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen serta PP 37/2009 tentang dosen,
definisi dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas untuk mentransformasikan,
mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni melalui pendidikan
penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
 Saya berminat dan berkomitmen untuk berkecimpung dalam dunia profesional pendidikan
untuk mengambil peran memajukan dunia pendidikan Indonesia. Dan dengan menjadi dosen
adalah salah satu peluang dan media untuk mewujudkan hal tersebut. Menjadi dosen di PT
memberikan ruang untuk mengemban tanggung jawab profesional pendidikan dalam bentuk
penelitian, pengajaran dan pengabdian kepada masyarakat (tridharma PT).
 Selain itu, saya memiliki motivasi yang lahir dari latarbelakang keluarga saya. Kedua orang tua
saya yang bekerja sebagai guru dan dosen memberikan insiprasi khusus kemudian melahirkan
panggilan jiwa bagi saya untuk turut serta mengambil peran dalam pengembangan dunia
pendidikan melalui kinerja profesional. Menjadi dosen tidak sekadar mentransformasikan ilmu
melalui pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Namun juga, menjadi
pengajar berarti memiliki tanggung jawab dalam mentransformasikan nilai dan etika untuk
membentuk karakter peserta didik yang bermoral baik. Faktanya bahwa memiliki wawasan
keilmuan juga harus didukung oleh kepribadian yang menjaga nilai, etika dan moral baik
dalam masyarakat agar terbentuk karakter peserta didik yang ideal.

Q: Kenapa mendaftar di Unkhair atau motivasi memilih satker Unkhair?


A:
 Saya berkeinginan untuk berperan serta dalam mengembangkan dan memajukan dunia
pendidikan kawasan timur Indonesia melalui pengajaran, penelitian dan pengabdian
masyarakat. Berdasarkan salah satu video yang ditayangkan di official website Unkhair,
dimana Unkhair merupakan universitas terbaik pertama di kawasan timur Indonesia. Tentu
menjadi kebanggaan pribadi, jika diberikan kesempatan untuk menjadi salah satu
pengajar/dosen di PT dengan predikat tersebut.
 Selain itu, secara khusus berdasarkan jurusan dan prodi yang saya lamar yaitu UPW, saya
berkeinginan untuk mengkaji lebih dalam terkait pengembangan pariwisata kawasan timur
Indonesia karena kawasan Timur memiliki banyak potensi wisata alam, sejarah dan budaya
yang dalam pengembangan maupun citra dan publikasi potensi pariwisatanya belum begitu
dikenal baik di tingkat nasional maupun global. Ketika menempuh pendidikan di LN, teman-
teman asing saya lebih mengenal Bali daripada Indonesia sendiri karena pariwisatanya.
Padahal Indonesia khususnya di kawasan timur punya potensi luar biasa, seperti kota Ternate
misalnya. Wisata budaya rempah merupakan salah satu potensi wisata besar dan luar biasa
bagi Maluku utara. Dahulu, orang asing datang ke Indonesia karena rempah. Dirjen
kebudayaan Dikti pun sedang giat mengkaji budaya rempah Indonesia dan menargetkan
budaya rempah ini menjadi salah satu world intangible heritage tahun 2024. Dan Ternate
menjadi titik nol budaya rempah Indonesia. Saya berkeinginan untuk berperan dari sisi
akademik melalui fokus kajian penelitian terkait wisata dan diplomasi budaya rempah
Indonesia sebagai salah satu potensi wisata berkelanjutan Indonesia. Ternate melalui Unkhair
bisa menjadi ruang untuk hal tersebut karena objek penelitiannya di Maluku utara. Dan ke
depan, jika mendapat dukungan dari berbagai pihak, Unkhair pun bisa berpeluang menjadi
host university untuk kajian budaya rempah Indonesia ini sebagai bentuk partisipasi akademik
dalam pembangunan berkelanjutan. Dimana kajian ini tidak lagi hanya didominasi oleh
universitas-universitas dari kawasan barat Indonesia.

Q: Kenapa memilih resign dari tempat kerja sekarang?


A:
 Untuk sekarang, saya mengajar di salah satu PT swasta di Makassar. Dengan PT tersebut saya
tidak memiliki kontrak terikat yang membatasi saya untuk mengabdi di PT lainnya jika
diberikan kesempatan untuk mengabdi di Unkhair.
 Hal lain yang menjadi pertimbangan khusus saya terkait pengembangan diri dan karier di masa
depan. Tidak bisa dipungkiri bekerja dengan status PNS Dosen di PTN memberikan
kesempatan luas untuk mengembangkan karir terkait kesempatan dini dan dukungan luas
melanjutkan studi doktor. Sedangkan ketika di PTS, kesempatan ini juga ada namun perlu
untuk mempertimbangkan masa lama pengabdian (sistem antri) diantara pengajar, juga perlu
mendapat ACC tidak hanya dari pimpinan (rektor,dekan dan kaprodi), namun juga pihak
yayasan.
 Mengabdi di PTN, memberikan kesempatan luas untuk membangun jejaring akademik lebih
luas di tingkat nasional dan internasional. Faktanya berbagai pihak (baik negeri maupun
swasta) memberikan kepercayaan dan komitmen lebih bagi PTN untuk jejaringnya.
 Hal penting lainnya terkait jaminan kesejahteraan di masa pensiun. PTS tidak menyediakan
jaminan masa pensiun. Sedangkan menjadi dosen dengan status PNS PTN, menyediakan
jaminan tersebut. Hal ini tentu akan berkaitan langsung dengan tingkat keprofesional dalam
mengabdi. Dalam artian bahwa jika ada jaminan kesejahteraan masa pensiun, maka saya bisa
fokus pada tanggung jawab tridharma PT sehingga kinerja bisa menjadi lebih baik.

Q: Apa visi dan misi Kemdikbud RI?


A: Visi:
"Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mendukung Visi dan Misi Presiden untuk mewujudkan
Indonesia Maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila
yang bernalar kritis, kreatif, mandiri, beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan
berakhlak mulia, bergotong royong, dan berkebinekaan global"
Misi:
1. Mewujudkan pendidikan yang relevan dan berkualitas tinggi, merata dan berkelanjutan,
didukung oleh infrastruktur dan teknologi.
2. Mewujudkan pelestarian dan pemajuan kebudayaan serta pengembangan bahasa dan
sastra.
3. Mengoptimalkan peran serta seluruh pemangku kepentingan untuk mendukung
transformasi dan reformasi pengelolaan pendidikan dan kebudayaan. 
Tujuan Kemendikbud pada 2020-2024:
1. Perluasan akses pendidikan bermutu bagi peserta didik yang berkeadilan dan inklusif.
2. Penguatan mutu dan relevansi pendidikan yang berpusat pada perkembangan peserta didik.
3. Pengembangan potensi peserta didik yang berkarakter.
4. Pelestarian dan pemajuan budaya, bahasa dan sastra serta pengarus-utamaannya dalam
pendidikan.
5. Penguatan sistem tata kelola pendidikan dan kebudayaan yang partisipatif, transparan, dan
akuntabel
Sasaran Kemendikbud pada 2020-2024:
1. Meningkatnya pemerataan layanan pendidikan bermutu di seluruh jenjang.
2. Meningkatnya kualitas pembelajaran dan relevansi pendidikan di seluruh jenjang.
3. Menguatnya karakter peserta didik.
4. Meningkatnya pemajuan dan pelestarian bahasa dan kebudayaan.
5. Menguatnya tata kelola pendidikan dan kebudayaan yang partisipatif, transparan, dan
akuntabel.
Tata Nilai Kemendikbud:
1. Integritas.
2. Kreatif dan Inovatif.
3. inisiatif.
4. Pembelajar.
5. Menjunjung meritokrasi.
6. Terlibat aktif.
7. Tanpa pamrih.

Q: Apa visi dan misi universitas, fakultas dan prodi yang dilamar?
A: Visi dan Misi Unkhair:
VISI:
Menjadikan Universitas yang bermutu berbasis kepulauan dan kemajemukan

MISI:
1. Menghasilkan manusia yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berkualitas, berakhlak
mulia, berbudaya, bersemangat ilmiah, dan menguasai serta mampu mempergunakan ilmu
pengetahuan, teknologi, dan seni untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat;
2. Menyelenggarakan, mengembangkan, dan membina pendidikan tinggi dalam upaya
menghasilkan manusia terdidik yang dapat menerapkan, mengembangkan dan/atau
menciptakan ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni;
3. Menyelenggarakan, mengembangkan, dan membina penelitian dalam rangka menghasilkan
pengetahuan empirik, teori, konsep, metodologi, model, produk, yang memperkaya ilmu
pengetahuan, teknologi, dan/atau seni;
4. Menyelenggarakan, mengembangkan, dan membina pengabdian kepada masyarakat
dengan menerapkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni sebagai upaya memberikan
sumbangsih demi kemajuan masyarakat; dan
5. Mengembangkan organisasi dalam meningkatkan kualitas tata kelola yang baik (good
university governance) yang mampu beradaptasi dengan perubahan lingkungan strategis.

Q: Apa kontribusi yang akan diberikan bagi universitas yang dilamar?


A: Kontribusi yang bisa saya berikan akan mengacu pada indikator-indikator klasterisasi PT saat ini
(input, proses, output dan outcome), sehingga kedepan dapat berpengaruh langsung pada
peningkatan klasterisasi Unkhair.
Dari Segi output, proses, dan outcome diantaranya berupa:
Kinerja penelitian, kemahasiswaan, kerjasama PT, kinerja pengabdian masyarakat yaitu:
 dengan bekal mengajar MK penulisan akademik, metode penelitian sosial, pernah menjuarai
PKM Gagasan Tertulis tingkat nasional dan mengikuti konferensi internasional diharapkan
berkontribusi dalam bidang penelitian sosial universitas. Ke depan saya ingin fokus penelitian
pada kajian wisata rempah Indonesia timur, diplomasi budaya rempah, dan wisata
berkelanjutan timur Indonesia.
 berbekal selama mahasiswa aktif dalam pengadaan jurnal mahasiswa yg ber-ISBN dan menjadi
editor jurnal mahasiswa, maka akan mengupayakan pengadaan jurnal bagi prodi UPW
 mengupayakan pengadaan laboratorium kajian pariwisata (pusat studi pariwisata) sebagai
ruang kajian rutin bagi mahasiswa dan pengajar baik untuk keilmuan pariwisata maupun lintas
keilmuan yang relevan. Ini bisa menjadi nilai plus setelah UPW memiliki Tour and Travel
sebagai ruang praktik kerja kepariwisataan. Melalui pengadaan laboratorium ini, bisa
membuka peluang untuk membangun jejaring dengan pihak swasta, industri, NGO,
komunitas, bahkan IGO, dll serta menjadi tempat magang mahasiswa (pelaksanaan program
merdeka belajar)
 mengupayakan universitas membuka forum SDGs atau Pusat SDGs (SDGs center) setelah dua
universitas lain di timur Indonesia yaitu Universitas Mataram dan Unhas yang lebih awal
memiliki. Dan pembukaan pusat kajian ini didukung oleh kementerian Bappenas. Keberadaan
pusat kajian ini penting untuk bisa berkontribusi terhadap pengembangan rencana aksi daerah
untuk pembangunan berkelanjutan (termasuk pariwisata berkelanjutan) di timur Indonesia
maupun mendampingi melalui kajian akademis pemerintah provinsi Maluku utara. Ini juga
bisa menjadi pusat kajian lintas keilmuan se-Unkhair. Mengingat pemerintah Indonesia
maupun global telah menyatakan komitmennya akan pencapaian SDGs 2030.
 memiliki pengalaman mengajar untuk pembelajaran daring di PT. Bisa berkontribusi pada
proses pembelajaran daring ke depan.
 selama kuliah aktif dalam organisasi mahasiswa maupun kegiatan di luar kampus terkait
pengembangan diri (kepemimpinan). Ini bisa menjadi bekal untuk pengembangan dan
pendampingan aktivitas kemahasiswaan (events indoor maupun outdoor)

Q: Apa yang Anda ketahui dengan merdeka belajar (kampus merdeka)?


A:Merdeka belajar-Kampus merdeka menawarkan beberapa konsep penting dalam pengembangan
pendidikan Indonesia, dimana di tingkat PT melalui:
1.Kemudahan izin PTN dan PTS membuka prodi baru (dilakukan apabila memiliki akreditasi A atau B
dan menjalin kerjasama dengan organisasi atau universitas top dunia)--- landasan hukumnya:
Permendikbud 7/2020 ttg pendirian, ..., pencabutan izin PTN dan PTS, Permendikbud 5/2020 ttg
Akrediatasi PT dan Prodi
2. sistem akreditasi PT (program reakreditasi akan diperbaharui secara otomatis dan bersifat
sukarela bagi PT dan prodi yang siap naik peringkat) --- landasan hukumnya: Permendikbud 5/2020
ttg Akrediatasi PT dan Prodi
3. kemudahan PTN jadi PTN-BH (tanpa melihat status akreditasi, akan dipermudah persyaratan PTN
BLU dan Satker untuk menjadi PTN-BH. --- landasan hukumnya: Permendikbud 4/2020 ttg Perubahan
PTN menjadi PTN-BH, Permendikbud 6/2020 ttg Penerimaan Maba Program Sarjana pada PTN
4. Mengganti sistem SKS menjadi program kerja luar kelas atau hak belajar 3 semester di luar prodi
bagi mahasiswa. (mahasiswa wajib mengambil 5 semester dari prodi asalnya, sisa 2 semester atau
setara 40 sks untuk kerja lapangan. Sementara 1 semester lainnya untuk belajar dari prodi lain. ---
landasan hukumnya: Permendikbud 3/2020 ttg Standar Nasional PT

PT wajib memberikan hak bagi mahasiswa utk secara sukarela (dpt diambil atau tdk):
1. Ambil SKS di lua PT sebanyak 2 semester (setara 40 sks)
2. Ditambah lagi, dpt mengambil sks di prodi berbeda di PT yang sama sebanyak 1 semester
(setara 20 sks).
Dengan kata lain, sks yang wajib diambil di prodi asal adalah sebanyaj 5 semester dari total
semester yang harus dijalankan (tdk berlaku utk prodi kesehatan)
*Sks diartikan sebagai jam kegiatan bukan jam belajar
* definis kegiatan : belajar di kelas, magang, pertukaran pelajar, proyek desa, wirausaha, riset, studi
independen, mengajar di desa terpencil. Semua kegiatan terpilih harus dibimbing seorang dosen
yang ditentukan oleh PT.
* daftar kegiatan yang dapat diambil oleh mahasiswa (dalam 3 semester di luar prodi) dapat dipilih
dari progrm yang ditentukan pemerintah atau yang disetujui oleh rektor.
* dosen sebagai penggerak, memfasilitasi pembelajaran secara independen.

Q: Jelaskan pengalaman kerja dan pelatihan yang pernah Anda ikuti


A: Mengajar di PTS, magang di Pusat Kajian Strategis Timur tengah di Turki, kursus bahasa asing
(Turki level C1), pelatihan jurnalistik kampus, pelatihan table manner, dll.

Q: Jika diterima sebagai ASN di Unkhair, apakah siap jauh berkerja dan hidup dari keluarga?
Apakah keluarga mengizinkan?
A: Faktor jauh dari keluarga dan mendapatkan izin keluarga sudah menjadi pertimbangan saya
sebelum mendaftar CPNS Kemdikbud satker Unkhair (kota Ternate), yang berarti ketika diterima
sebagai CPNS Dosen di Unkhair maka saya sudah siap hidup dan bekerja merantau dari Kota
Makassar (domisili saya saat ini). Terkait hidup merantau, alhamdulillah saya pernah kurang lebih 4
tahun hidup merantau di negara lain. Jadi, kesimpulannya adalah saya siap hidup dan kerja
merantau di kota lain.

Q: Tugas utama dosen adalah tridharma PT. Apa itu?


A: Pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat

Q: arti kesuksesan dan kesuksesan terbesar dalam hidup?


A: sukses itu adalah suatu ukuran penilaian dari orang lain terhadap seseorang. Jadi, apakah saya
sukses atau tidak bergantung ukuran atau standar penilaian Anda terhadap saya. Namun yang
menjadi acuan bagi saya bahwa agama mengajarkan bahwa sebaik-baik orang adalah mereka yang
bermanfaat (dalam kebaikan) bagi yang lain. Jadi, jika Anda sudah dapat memberikan
kebermanfaatan (dalam hal kebaikan) bagi orang sekitar Anda, mulai dari lingkungan keluarga dan
lingkungan kehidupan Anda lainnya, maka sesederhana arti sukses bagi saya.

Q: Menurut Anda, dosen yang berkompetensi itu bagaimana?


A; Mengacu pada peraturan hukum yang terkait dosen yaitu UU 14/2005 ttg guru dan dosen serta
PP 37/2009 ttg dosen kompetensi dosen haruslah berlandaskan pada pengetahuan, keterampilan,
sikap kerja dan kualitas.
Menurut saya, dosen yang berkompetensi yaitu dari segi pengetahuan : Memiliki kualifikasi
akademik dan latar belakang pendidikan sesuai dengan bidang tugas atau relevan dengan bidang
tugas.
Segi keterampilan : Memiliki keterampilan yang diperlukan sesuai dengan bidang tugas
Segi sikap kerja : Memiliki tanggung jawab atas pelaksanaan tugas keprofesionalan (Melaksanakan
pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat), Bertindak objektif dan tidak
diskriminatif pada peserta didik dalam pembelajaran, serta menjunjung tinggi kode etik profesi
dosen, nilai/akhlak agama dan etika.
Segi kualitas : Meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik dan kompetensi secara
berkelanjutan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni sepanjang
hidupnya; tidak hanya mampu mentransformasikan ilmu namun juga nilai/akhlak agama, budaya
dan etika utk membentuk peserta didik yang bermoral dan karakter baik.

Q: Apakah kelemahan dan kelebihan Anda?


A: Berdasarkan hasil tes kepribadian (16 kepribadian), saya memiliki kepribadian ESTJ-A. ESTJ-T
(Extrovert, Sensing, Thinking, Judgement) atau kepribadian EKsekutif. ESTJ adalah seorang ekstrovert
yang merasakan menggunakan indra (Sensing), membuat keputusan dengan berpikir (Thinking), dan
melihat dunia luar dengan penilaian (Judgement). ESTJ adalah orang yang menyenangkan dan tidak
ragu untuk berkomunikasi mengutarakan pendapat dan harapan kepada orang lain. Dan hasil tes ini,
memiliki kemiripan dan hampir benar mengenai kelemahan maupun kelebihan pribadi.
Kelebihan :
– Jujur dan berpijak pada realita
– Bertanggung jawab
– Obyektif
– Berpegang pada fakta
– Pengambil keputusan
– Menjunjung tinggi nilai-nilai dan aturan
– Suka memimpin (disiplin)
– Bagus dalam mendelegasi dan mengatur (administratif)
– Memilih efisiensi
– Detail-oriented (perhatian terhadap detail)
-Tekun
Kelemahan:
– Kaku
dll

Anda mungkin juga menyukai