Anda di halaman 1dari 2

Tri Dharma Perguruan Tinggi terdiri dari 3 poin , yaitu :

1. Pendidikan dan Pengajaran


2. Penelitian dan Pengembangan
3. Pengabdian kepadaMasyarakat
Tri Dharma Perguruan Tinggi bukan hanya menjadi tanggung jawab mahasiswa. Seluruh dosen (pendidik),
serta orang – orang yang terlibat dalam proses pembelajaran ( sivitas akademika) memiliki tanggung jawab
yang sama.
1. Pendidikan dan Pengajaran
o Pendidikan dan pengajaran adalah point pertama dan utama dari Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Pendidikan danpengajaran memiliki peranan yang sangat penting dalam suatu proses
pembelajaran.
o Undang – undang tentang pendidikan tinggi menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha sadar
dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik
secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual kegamaan,
pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, ahlak mulia serta keterampilan yang diperlukan
dirinya, masyarakat, bangsa dan Negara.
o Dari pengertian pendidikan diatas maka proses pembelajaran yang ada di perguruan tinggi
memiliki peranan penting untuk mencipkan bibit – bibit unggul. Pendidikan dan pengajaran
yang baik akan menghasilkan bibit unggul dari suatu perguruan tinggi yang akan mampu
membawa bangsa ini kearah bangsa yang lebih maju . lulusan – lulusan yang berkualitas dari
perguruan tinggi akan menjadi penerus bangsa yang membawa Indonesia kearah yang lebih
maju.Sesuai dengan pembukaan undang – udang dasar 1945 yang berbunyi, mencerdaskan
kehidupan bangsa. Maka pendidikan dan pengajaran harus menjadi pokok dan sumber utama
dalam mencapaitujuan dari perguruan tinggi.
2. Penelitian dan Pengembangan
o Peneitian dan pengembangan juga sangatlah penting bagi kemajuan perguruan
tinggi,kesejahteraan masyarakat serta kemajuan bangsa dan negara. Dari penelitian dan
pengembangan maka mahasiswa mampu mengembangkan ilmu dan teknologi . pada penelitian
dan pengembangan mahasiswa harus lebih cerdas, kritis dan kreatif dalam mejalankan perannya
sebagai agent of change. Mahasiswa harus mampu memanfaatkan penelitian dan pengembangan
ini dalam suatu proses pembelajaran untuk memporoleh suatu perubahan – perubahan yang akan
membawa Indonesia kearah yang lebih maju dan terdepan.
3. Pengabdian Kepada Masyarakat
o Menurut undang – undang tentang pendidikan tinggi, pengabdian kepada masyarakat adalah
kegiatan sivitas akademika yang memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk
memajukan kesejahteraan masyarakat dan mencerdaskan kehidupan bangsa.
o Pengabdian kepada masyarakan dapat dilakukan dengan berbagai kegiatan positif. Pada hal ini
mahasiswa harus mampu bersosialisasi dengan masyarakatdan mampu berkontribusi nyata.
Seperti yang kita ketahui selama ini bahwasannya mahasiswa adalah penyambung lidah rakyat,
agent of change dan lainya. Maka dari itu mahasiwa haru mengetahui porsi dari tugas meraka
masing – masing dalam mengabdi kepada masyarakat
Berikut ini isi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi:
1. Pendidikan dan Pengajaran. Pendidikan pada hakikatnya merupakan ajang memberikan ilmu
pengetahuan. Pendidikan dan Pengajaran disini diartikan sebagai sistem pendidikan yang berkelanjutan
atau lebih dikenal dengan istilah transfer of knowledg Jadi mahasiswa akan menjalani pendidikan dan
kemudian dikembangkan dengan penelitian. Kualitas penelitian dan pengembangan oleh mahasiswa saat
ini telah ditunjang oleh mutu pendidikan yang bagus. Yaitu pendidikan mulai dari Diploma, Strata,
hingga Doktor. Diharapkan akan adanya kualitas yang sudah memenuhi standar tersebut, maka
Indonesia diharapkan bisa memenuhi tenaga di bidang penelitian untuk memulai memajukan kualitas
negara dengan lebih mandiri.
2. Penelitian dan Pengembangan. Kegiatan penelitian dan pengembangan memiliki peranan yang sangat
penting dalam mendukung kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Tanpa adanya penelitian dan
pengembangan, maka laju perkembangan ilmu pengetahuan akan terhambat. Penelitian tidaklah selalu
berdiri sendiri, karena dilatarbelakangi oleh kebutuhan dalam proses pembangunan dalam arti yang luas.
Penelitian juga sebagai faktor utama dalam menentukan keputusan terkait suatu masalah. Penelitian
yang dilakukan ada dua jenis, yaitu penelitian terapan dan penelitian terhadap ilmu-ilmu dasar.
Penelitian terapan digunakan untuk mengatasi masalah yang sedang terjadi pada saat itu, sementara
penelitian terhadap ilmu-ilmu dasar manfaatnya akan lebih penting di masa depan.
3. Pengabdian pada Masyarakat. Pendidikan yang kemudian dilanjutkan dengan penelitian sebenarnya
merupakan persiapan untuk menghadapi kasus secara nyata. Penelitian juga merupakan kontribusi dari
perguruan tinggi terutama mahasiswanya terhadap masyarakat. Adanya penelitian yang dilakukan
secara individu maupun kelompok dari mahasiswa perguruan tinggi secara langsung merupakan contoh
dari “pengabdian pada masyarakat”. Diharapkan masyarakat juga memberikan umpan balik yang positif
terhadap penelitian-penelitian yang dilakukan untuk  mengetahui dan mempelajari lebih lanjut terkait
objek dan masalah yang dihadapi. Sehingga para mahasiswa dapat lebih memahami kebutuhan
masyarakat sendiri.
Demikian Penjabaran terkait dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi, ketiga faktor tersebut memiliki hubungan
yang sangat erat satu dengan lainnya layaknya metode ilmiah. Pendidikan dan pengajaran digunakan sebagai
landasan untuk memulai suatu penelitian dan pengembangan. Kegiatan penelitian merupakan langkah awal
sebagai persiapan untuk mengabdi kepada masyarakat. Sementara pengabdian masyarakat merupakan tujuan
utama dari adanya pendidikan dan penelitian. Semoga artikel ini bermanfaat bagi pembaca umumnya dan bagi
mahasiswa khususnya, untuk lebih memahami maksud dari Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Anda mungkin juga menyukai