e-ISSN :2722-4295 ______________.

KAIS
Website : Kajian Ilmu Sosial
https://jurnal.umj.ac.id/index.php/kais/ Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Email : redaksikais@umj.ac.id Universitas Muhammadiyah Jakarta

ANALISIS SEMIOTIKA IKLAN GOJEK VERSI “CERDIKIAWAN”

Velda Ardia,1 Indriawan,2 Jamiati KN3

1)
Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta
2)
Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta
2)
Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

veldaardia@umj.ac.id

Abstrak

Saat ini dunia periklanan semakin modern dan kreatif dan televisi masih menjadi media favorit
untuk sarana beriklan. Sarana ini pula yang kemudian dimanfaatkan oleh pengiklan seperti
perusahaan transportasi jasa online untuk beriklan ditelevisi seperti iklan Gojek versi
“Cerdikiawan”. Iklan seringkali menggunakan simbol atau tanda dalam memaparkan
produknya, pesan didalam iklan berupa teks dan visual. Terkait hal tersebut tujuan penelitian
ini bertujuan untuk menganalisis Sign, Object, Interpretant serta pesan dan makna dalam iklan
Gojek versi “Cerdikiawan. Teori yang digunakan yang dianggap relevan dalam penelitian ini
adalah teori iklan, teori televisi, teori tehnik pengambilan gambar, teori warna, teori makna,
teori semiotika, semiotika model Charles Sander Pierce, teori konstruksi realitas. Metode
penelitian dengan menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif, penelitian ini
menggunakan semiotika sebagai sebuah analisis, dengan pengumpulan data primer dan data
sekunder, selanjutnya dalam penelitian ini menggunakan uji keabsahan data triangulasi sumber
dengan dua informan Penelitian ini menggunakan metode analisis dengan analisis semiotika
model Charles Sander Piece. Penelitian ini menganalisis makna iklan Gojek yang dikaji dengan
Triangle of meaning yaitu sign, object, dan interpretant. Dengan demikian hasil penelitian ini
dengan tanda dalam iklan ini yaitu Sign, Object, dan Interpretant yang mengindikasikan iklan
ini adalah aplikasi alternative yang cerdik karena mampu membuat solusi bagi setiap
permasalahan yang selalu terselesaikan dengan kreatif yang setiap scene dari iklan Gojek versi
Cerdikiawan ini tayangkan. Pesan yang ada dalam iklan ini terdiri dari pesan verbal dan
nonverbal. Pesan verbal yang ditunjukan dari narasi suara Najwa Syihab. Sedangkan pesan
nonverbalnya adalah semua aktivitas yang ditunjukan dari iklan ini ekspresi dan setting lokasi
pada 11 scene. Makna pada iklan Gojek versi “Cerdikiawan” memuat makna tentang aplikasi
alternative yang cerdik. Kesimpulannya yaitu iklan Gojek versi “Cerdikiawan” ini merupakan
salah satu iklan yang mengajak masyarakat menjadi sosok Cerdikiawan, yang terdapat pesan
dan makna dari iklan ini untuk membranding Gojek sebagai aplikasi cerdik dan mampu
menjawab segala bentuk permasalahan kehidupan dengan kreatif dan sederhana.

Kata Kunci: Periklanan, Semiotika, Makna, Charles Sander Pierce

71
 KAIS Kajian Ilmu Sosial
Volume I No. 2 Bulan November Tahun 2020

PENDAHULUAN hanya kreatif yang bisa menimbulkan

dampak besar, tetapi juga bermanfaat
Semiotika pada iklan
secara kualitatif untuk kepentingan profit
memaparkan bagaimana tanda-tanda
produsen. Hal itulah yang menjadikan
dalam iklan bekerja untuk membuat
periklanan sebagai industri kreatif
sebuah interpretasi makna dalam iklan
terbesar yang mampu memeras otak
tersebut. Layaknya sebuah perangkat
manusia dalam mengorganisir idenya
yang saling terhubung satu sama lain,
untuk kepentingan komersial.
iklan tidak hanya dibuat sebatas
Strategi Gojek yang terus
kepentigan promosi, melainkan
menerus melakukan terpaan iklan dengan
membawa pesan verbal dan nonverbal.
membuat inovasi-inovasi baru untuk
Mengetahui bahasa verbal itu tidak
terus menjaga loyalitas konsumennya
terlalu sulit sedangkan bahasa nonverbal
dengan membuat logo baru Gojek. Selain
dalam sebuah iklan terkadang membuat
itu Gojek juga membuat iklan dengan
khalayak yang membaca dan melihatnya
versi “Cerdikiawan” yang terbarunya dan
terheran-heran, lalu menafsirkan sendiri
beragam iklannya seperti pertama kali
sesuai apa yang ada dalam pikiranya.
muncul di layar kaca televisi kita yaitu
Semiotika pada iklan membantu kita
iklan.
menerjemahkan pesan iklan melalui
tanda-tanda verbal maupun nonverbal
dalam sebuah iklan, untuk kita
mengetahui makna dari iklan tersebut.
Kreativitas merupakan faktor
penting dalam trend iklan sekarang ini,
baik iklan komersial maupun iklan non
komersial. Sekarang ini iklan lebih
Gambar 1. Iklan Gojek Versi “Cerdikiawan”
banyak menampakan wajah kreatifnya Sumber : Google

daripada wajah informatifnya dan

Berbeda dengan iklan yang
persuasifnya. Tentu bukan hal mudah
sebelumnya, iklan versi “Cerdikiawan”
untuk memunculkan ide kreatif sebuah
ini menarik untuk di telusuri lebih jauh
iklan, dibutuhkan olah pikir yang serba
karena dari setiap scene dalam iklan versi
ekstra untuk mendapatkan saripati ide
ini banyak mengandung hal hal yang di
yang bisa dituangkan kedalam iklan
luar nalar pembacanya. Banyak pesan
sehingga menghasilkan iklan yang tidak

72
 Velda Ardia, Indriawan, Jamiati KN
ANALISIS SEMIOTIKA IKLAN GOJEK VERSI “CERDIKIAWAN”

yang ingin disampaikan secara tidak pertamakali dalam penelitian ini adalah
langsung di dalamnya. Melalui iklan mencari bahan iklan yang kemudian
Gojek versi “Cerdikiawan” ini Gojek diperhatikan scene by scene untuk
memaparkan bahwa ada berbagai macam dianalisis. Kemudian mencari tahu sign
aktivitas dalam kehidupan yang menuntut dari setiap scene yang ada pada objek
kita untuk selalu berfikir kreatif di segala iklan tersebut. Tahap selanjutnya akan
situasi, salahsatuya hal yang terjadi dalam mendapatkan kesimpulan tentang
scene iklan ini adalah berbuat baik interpretasi makna dalam iklan Gojek
kepada orang tua yang sedang merasa versi “Cerdikiawan” ini.
haus sedangkan kran pembuka airnya
rusak, lalu datang seorang pemuda yang METODE
baik hati dan kreatif mengambilkan air Metode penelitian yang digunakan
untuk laki-laki itu dengan sebuah garpu. dalam penelitian ini adalah metode
Tema iklan ini, “Cerdikiawan”, penelitian kualitatif dengan jenis
menggambarkan seseorang yang cerdik penelitian bersifat deskriptif. Jenis riset
di segala situasi dan dalam keadaan ini bertujuan membuat deskripsi secara
apapun harus tetap berfikir cerdas dan sistematis, factual, dan akurat tentang
kreatif, didampingi oleh nada suara yang fakta-fakta dan sifat-sifat populasi atau
indah dari seorang jurnalis terbaik di objek tertentu. Periset sudah mempunyai
Indonesia, sekaligus duta baca Indonesia, konsep (biasanya satu konsep). Periset
Najwa Syihab. Selain itu, ekspresi wajah melakukan operasionalisasi konsep yang
dalam setiap sudut iklan ini sungguh tidak akan menghasilkan variabel beserta
biasa, di mana penempatan kamera yang indikatornya. Riset ini untuk
sesuai mampu menggambarkan aktivitas menggambarkan realitas yang sedang
dari iklan ini secara tidak langsung. Hal terjadi tanpa menjelaskan hubungan antar
inilah yang menjadi alasan untuk variabel (Kriyantono, 2016:69).
penelitian iklan Gojek versi Penelitian ini menggunakan semiotika
“Cerdikiawan” dalam artikel ini. sebagai sebuah analisis; semiotika
Tahapan-tahapan yang akan merupakan suatu ilmu dan metode
dilakukan dalam penelitian ini analisis untuk mengkaji tanda. Tanda
menggunakan teorinya Charles Sanders adalah perangkat yang kita pakai dalam
Pierce yaitu dengan menganalisis sign, upaya berusaha mencari jalan didunia ini,
objek dan interpretant (Triangle of ditengah-tengah manusia dan bersama-
Meaning). Hal yang akan dilakukan sama manusia (Sobur, 2016:15).
73
 KAIS Kajian Ilmu Sosial
Volume I No. 2 Bulan November Tahun 2020

Analisis semiotika bertujuan

untuk menemuka makna tanda termasuk
hal-hal yang tersembunyi dibalik petanda
iklan. Maka penelitian ini dilakukan
dengan tujuan untuk melihat tanda, pesan
dan makna cerdik yang terkandung dalam
iklan televisi Gojek versi “Cerdikiawan”. Gambar 2. Scene 1
Metode yang digunakan dalam penelitian
ini adalah analisis semiotika, dalam
penelitian ini sepenuhnya berdasarkan
pemikiran umum, yakni analisis
semiotika model Charles Sanders Pierce
yang digunakan hanya sebagai dasar dan
normative dari penelitian ini.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Merujuk pada penguraian teori dan
konsep sebelumnya, maka data penelitian Table 1 Analisa Scene 1
ini dikaji menggunakan analisis Di dalam scene 1 ini, Teknik
semiotika Charles Sanders Pierce dengan pengambilan gambar yang dilakukan
konsep sign, object, dan interpretant. adalah dengan sudut pengambilan
Penelitian ini meneliti dari segi gambar high angle dengan ukuran
pengambilan gambar, pengisi suara, gambar extreme close up, karena scene
warna, ekspresi, pesan verbal dan pertama pada iklan ini menunjukan
nonverbal yang ada di dalam iklan Gojek cerdiknya seseorang yang mengganti
versi “Cerdikiawan” yang dikaitkan kran dispenser yang patah dengan sebuah
dengan konsep-konsep yang ada, garfu secara detail. Sesuai dengan
sehingga dapat terlihat sebuah makna penjelasannya, pengambilan gambar
yang terdapat di dalam iklan tersebut extreme close up memiliki makna
menampilkan detail dari sebuah objek,
garfu sebagai tanda dalam scene ini
terlihat lebih jelas dan detail.

74
 Velda Ardia, Indriawan, Jamiati KN
ANALISIS SEMIOTIKA IKLAN GOJEK VERSI “CERDIKIAWAN”

sebuah bus, yang kemudian ada wanita

disampingnya yang tidur dengan gaya yang
berbeda, yang menunjukan sebuah
perbedaan cara tidur yang lebih efektif.

Gambar 3 scene 2

Gambar 4. scene 5

Table 2 Analisa Scene 2

Di dalam scene 2 ini, Teknik

pengambilan gambar yang dilakukan adalah
sudut pengambilan gambar high angle dan
ukuran gambar medium shot. Sesuai dengan
kesan yang diberikan dalam
pengambilan ukuran gambar Medium Shot
Table 3 Analisa Scene 5
teknik
Di dalam scene 5, teknik pengambilan

yakni kesan yang memperlihatkan seseorang gambarnya adalah sudut gambar eye level

dengan tampangnya dan kemudian dengan yang memiliki arti objek sejajar dengan

ukuran gambar medium shot ini ingin kamera untuk melihat seluruh objek

menandakan bahwa ada wanita remaja yang sejajar dan terasa luas. Kemudian, ukuran

sedang tertidur pulas dan—untuk gambar Close up adalah ukuran gambar

memperjelas—bahwa memang wanita itu dari batas kepala hingga leher bagian

tertidur pulas dengan menyangga kepalanya bawah, yang memiliki kesan memberikan

ke dalam sarung pelindung kursi dalam gambaran objek secara jelas, dan
menunjukan aktivitas yang dilakukan
75
 KAIS Kajian Ilmu Sosial
Volume I No. 2 Bulan November Tahun 2020
perempuan itu secara jelas dan cara
cerdiknya dalam telponan tanpa kedua
tangan. Scene 5 iklan Gojek versi
“Cerdikiawan” ini memiliki latar warna
oranye yang mengandung arti kreatifitas,
keunikan, dan aktivitas. Warna tersebut
terlihat dari kerudung wanita remaja itu
yang menandakan bahwa wanita remaja
itu sangat bahagia di tengah aktivitas
yang begitu banyak dan ditambah cuaca
yang sedang hujan deras di malam hari,
yang tidak menghalangi niatnya untuk
melakukan sebuah aktivitas telponan
dengan cara yang unik dan kreatif.
Gambar 5. scene 8
Table 3 Analisa Scene 8
Scene 8 dalam iklan Gojek versi
“Cerdikiawan” ini menggunakan teknik
76
pengambilan gambar high angle dan
ukuran gambar extreme close up.
Menandakan detailnya sebuah tanda
dalam scene ini yaitu gosokan yang
dipakai untuk memasak telur ceplok.
1. Analisis Pesan verbal maupun nonverbal
Pesan verbal yang terkandung dalam
iklan Gojek versi “Cerdikiawan” ini
adalah semua perkataan yang
dikeluarkan oleh voice over dan Najwa
Syihab, dan pesan nonverbal yang
terkandung dalam iklan Gojek versi
cerdikiawan yaitu Gojek mencoba
menjadi aplikasi yang menjadi solusi di
tengah maraknya dan banyaknya
kebutuhan masyarakat dengan cara
yang kreatif yang Gojek tawarkan lewat
produk-produknya seperti Gofood,
Golife, Goclean, Gosend, Gocar dan
masih banyak yang lainnya. Gojek
mengajak semua elemen masyarakat
melampaui semua keterbatasan yang
dimiliki dengan ragam solusi yang
kreatif.
2. Makna iklan
Dari hasil analisis tanda dan pesan yang
sudah dilakukan secara scene by scene,
iklan televisi Gojek versi
“Cerdikiawan” ini memiliki makna
tentang kreatifitas dan pasti ada jalan
dalam memecahkan masalah-masalah
mengenai kehidupan sehari-hari dengan
 Velda Ardia, Indriawan, Jamiati KN
ANALISIS SEMIOTIKA IKLAN GOJEK VERSI “CERDIKIAWAN”

hal yang sederhana. Tiap scene dalam cerdikiawan, di dalam semua

iklan ini selalu menggambarkan sebuah keterbatasan selalu ada jalan bersama
kecerdikan sebuah aktivitas yang Gojek. Orang disabilitas bisa menjadi
menjawab masalah-masalah tersebut driver Gojek, karena iklan cerdikiawan
dengans solusi yang sederhana, namun ini selain memiliki makna yang kreatif
sangat berguna untuk masyarakat luas. juga memiliki makna merangkul semua
Seperti yang sama-sama kita orang untuk memecahkan masalah
ketahui bahwa di zaman yang sudah dengan solusi yang kreatif bersama
modern ini semua orang menginginkan Gojek. Karena cerdikiawan adalah
segala kemudahan, akan tetapi mereka yang berkarya dengan
terkadang tidak kreatif dan lebih banyak kecerdikan, melampaui batas dengan
malasnya. Maka untuk menjawab dunia penuh akal.
yang sudah modern ini adalah dengan
Sementara itu, menurut satu founder
melakukan hal-hal yang ada di
Risalaa.com sekaligus creative brand
sekeliling kita, memanfaatkan benda,
communication di salah satu agency
barang bekas yang di gunakan untuk
berpendapat,
mengantarkan kita kepada kebahagiaan,
karena dalam iklan ini disampaikan “Jika dari keseluruhan makna,
makna yang disampaikan oleh
bahwa pasti ada jalan dalam setiap Gojek sesuatu hal yang cerdik, tapi
masalah dan harus dijawab dengan hal saya belum bisa mengambil benang
merah karena korelasi antara iklan
yang sederhana dan tak perlu mewah, dan kata cerdikiawan ini
cukup dengan sebuah garpu yang bisa membutuhkan logika berfikir yang
sangat panjang.
membuat kesejukan, kantong plastik
yang membuat kita mandi seperti orang Sementara seorang Dosen Ilmu
kaya yang menggunakan shower komunikasi Universitas Multimedia
dikamar mandinya. Hal-hal yang Nusantara juga berpendapat,
sederhana ini kemudian menjadi makna “Ini merupakan hal yang cerdik,
kreatifitas, keberanian, anak muda
yang besar terhadap kebahagiaan dan untuk mencari alternative
keharmonisan kita sebagai manusia mengubah keadaan yang jelek
menjadi lebih baik, dengan
yang berfikir. memanfaatkan situasi yang ada.
Gojek menghadirkan iklan Kalo dari gambar-gambar yang ada
sih, ya itu tadi menunjukan
cerdikiawan yang tidak jauh dari adakalanya kita tidak lagi
gambaran masalah kehidupan manusia menggunakan cara-cara
konvensional, itu dikaitkan dengan
sehari-harinya, dengan kata
77
 KAIS Kajian Ilmu Sosial
Volume I No. 2 Bulan November Tahun 2020

Gojek, bahwa Gojek itu sebenarnya pengiklan untuk memunculkan makna

aplikasi alternatif yang
tersendiri dan tersembunyi dalam iklan
memudahkan hidup orang, yang
bisa mencari pengganti dari sesuatu tersebut. Jadi makna yang terkandung
yang biasa yang tradisional dan
dari kata Cerdikiawan dalam iklan Gojek
secara kreatif, contohnya dengan
adanya Gofood, Gocar, Goclean, itu adalah aplikasi karya anak bangsa
nah gambaran itulah sebenarnya
yang cerdik yang menjadi solusi dari
yang mau digambarkan dari iklan
ini, dia secara kreatif, membaca berbagai macam situasi dengan hal yang
kebutuhan masyarakat dan anak-
kreatif dan menjadi aplikasi yang
anak muda sekarang dan
sasarannyapun memang anak mempermudah segala bentuk aktivitas
muda, makanya kenapa memakai
manusia. Selain itu juga memiliki makna
anak-anak muda diperkotaan,
karena di Irian atau di pedalaman bahwa dengan menggunakan aplikasi
tidak ada setrika seperti scene iklan
Gojek secara tidak langsung kita adalah
yang tadi, jadi memang jelas iklan
ini tujuannya di anak muda dimana seorang yang melambangkan orang
penggunaan alat itu sudah biasa”.
Cerdikiawan.
Jadi, makna yang disampaikan pada
KESIMPULAN DAN SARAN
keseluruhan iklan Gojek versi
Beberapa kesimpulan yang di dapatkan,
“Cerdikiawan” ini memiliki makna
1. Dalam iklan televisi Gojek versi
sebagai solusi atau aplikasi alternative
“Cerdikiawan” terlihat sign, object
untuk menjadi sebuah jawaban dari
dan interpretant. Dari teknik
berbagai permasalahan. Kreatifitas,
pengambilan gambar, warna, suara
keberanian anak muda untuk mencari
dan teks iklan ini yaitu tanda seperti
alternative mengubah keadaan yang
garpu yang digunakan untuk
buruk menjadi lebih baik, dengan
menggantikran dispenser yang rusak.
memanfaatkan situasi yang ada, itulah
Pada umumnya garpu memiliki arti
cerdikiawan. Makna dalam sebuah iklan
sebagai alat manusia untuk
menjadi indikator yang sangat penting
membantu makan dan dalam konteks
karena mampu membuat iklan menjadi
iklan ini garpu sebagai tanda
mempunyai kekuatan dan ciri khas
kesejukan dan dipakai membantu
tersendiri dan keunikan tersendiri. Makna
orang yang akan minum jika kran
iklan dari iklan Gojek versi Cerdikiawan
dispenser rusak dan selain itu
ini muncul pada kata Cerdikiawan. Kata
menyampaikan bahwa anak muda
cerdikiawan memang tidak ada dalam
harus cerdas dan cerdik untuk
kamus besar bahasa Indonesia, namun ini
mengatasi semua permasalahan
adalah bentuk kreatifitas dari sebuah
78
 Velda Ardia, Indriawan, Jamiati KN
ANALISIS SEMIOTIKA IKLAN GOJEK VERSI “CERDIKIAWAN”

layaknya sebuah aplikasi seperti Lee, Monle, Dan Jhonson Carla. 2004.
Prinsip-Prinsip Pokok
Gojek.
Periklanan Dalam Perspektif
2. Semua pesan verbal terletak pada Global. Jakarta : Prenada Media
suara dari Najwa Syihab yang Moriarty, Sandra. Nancy Mitchell, Dan
William Wells. 2011.
menuntun jalannya audio dan visual Advertising. Jakarta : Kencana
dari iklan ini. Adapun bentuk pesan Morissan. 2010. Periklanan: Komunikasi
nonverbal dari iklan ini berupa teks Pemasaran Terpadu. Jakarta:
Prenadamedia Group
iklan dan juga ekspresi, kemudian
Sobur, Alex. 2015. Suatu Pengantar
setting lokasi tempat pengambilan Untuk Analisis Wacana,
visual gambar iklan ini. Analisis Semiotik, Dan Analisis
Framing. Bandung : PT. Remaja
3. Iklan televisi Gojek versi Rosdakarya
“Cerdikiawan” ini menyajikan __________. 2016. Semiotika
sebuah tanda-tanda, pesan dan Komunikasi. Bandung: PT. Remaja
Rosdakarya
makna yang berkaitan dengan
semiotika pada iklan. Tidak semua
Jurnal :
iklan menampilkan makna tersirat
Bonafix, Nunnun. 2011.
yang mudah dipahami oleh “Videografi:Kamera dan Teknik
Pengambilan Gambar”.
masyarakat. Oleh karenanya iklan
Humaniora. (Vol. 2 No. 1) Hal.
dengan makna tersirat seperti halnya 845-854.
iklan ini tidak akan efektif jika Chairani, Dessita dan Kania. 2014.
“Konstruksi Realitas Dalam
dikaitkan dengan informasi produk.
Pemberitaan Pelantikan
Presiden Joko Widodo Analisis
Framing Pada Laporan Utama
DAFTAR PUSTAKA Majalah Tempo Dan Majalah
Gatra”. Jurnal communication
spectrum. (Vol.3 No.2) Hal 121-
Bungin, Burhan. 2003. Analisa 139.
Penelitian Kualitatif. Jakarta : Pt Website :
Raja Grafindo Persada 2003
Cetakan Ke.2 Https://Www.Gojek.Com

Bungin, Burhan. 2008. Konstruksi Sosial https://beritajatim.com/ekbis/persaingan-

Media Massa. Jakarta: Prenada ojol-ini-kata-pengamat/
Media Grup. https://tirto.id/survei-alvara-ke-
milenial-gojek-unggul-di-3-
Kriyantono, Rachmat. 2016. Teknik layanan-digital-edXU
Praktis Riset Komunikasi.
Jakarta : Kencana Preneda
Media Group

79