1.

Dolmen
Dolmen merupakan meja sesaji untuk menyembah nenek moyang yang terbuat dari batu.
Dolmen memiliki bentuk pipih dan horizontal. Selain digunakan sebagai tempat menaruh sesaji,
dolmen juga digunakan untuk menutup sarkofagus.

2. Sarkofagus
Sarkofagus adalah kubur batu yang terdiri dari wadah dan tutup yang umumnya terdapat
tonjolan pada ujungnya.

3. Waruga
Waruga adalah kubur batu yang bentuknya seperti rumah dan biasanya ditemukan di daerah
Minahasa.

4. Menhir
Menhir merupakan sebuah tugu batu tegak yang biasanya ditaruh di tempat tertentu untuk
memeringati orang-orang yang telah meninggal. Hal ini berhubungan dengan konsep
kepercayaan dinamisme.
Konsep dinamisme ini mengatakan bahwa arwah kakek dan nenek moyang atau orang telah
meninggal, menetap di tempat-tempat tertentu dan orang yang masih hidup harus memberikan
penghormatan.

5. Punden Berundak
Seperti yang sudah dijelaskan gabriela, Punden berundak merupakan banguan yang disusun
secara bertingkat. Hal tersebut kemudian menjadi konsep dasar pembangunan candi-candi pada
zaman kerajaan. Punden berundak biasa digunakan untuk melakukan pemujaan terhadap roh
nenek moyang.

6. Kubur batu
Sesuai namanya, benda ini digunakan untuk menyimpan jenazah. Umumnya kubur batu
digunakan untuk menguburkan jenazah ketua atau pemimpin daerah setempat. Kubur batu
sendiri banyak ditemukan di Bali, (Yogyakarta), (Jawa Tengah), (Jawa Timur).

demikian presentasi kami hari ini, mohon maaf bila ada salah kata.

, dan jika ada yang ingin bertanya, dipersilahkan

demikian presentasi kami hari ini, mohon maaf bila ada salah kata atau perkataan,
wassalamualaikum wrwb