Anda di halaman 1dari 4

KISI – KISI SOAL AHLI K3 KIMIA

1. Informasi pada LDK/SDS harus memuat 16 elemen informasi bahaya bahan kimia berikut,
kecuali:
a. Identifikasi bahan kimia dan identitas pemasok/supplier
b. Identifikasi bahaya dan informasi bahan
c. Informasi toksikologi, P3K dan Sifat Kimia dan Fisika
d. Informasi kehati-hatian dan informasi regulasi
2. Berdasarkan GHS informasi yang tertera pada label/penandaan terdiri dari:
a. 4 informasi bahaya bahan kimia
b. 5 informasi bahaya bahan kimia
c. 6 informasi bahaya bahan kimia
d. 11 informasi bahaya bahan kimia
3. Perhitungan potensi bahaya suatu unit plant tergantung kecuali:
a. Dow index
b. Fire explotion
c. Biological explosure
d. Toxicity index
4. Pemeriksaan Kesehatan tenaga kerja awal, berkala dan khusus sesuai dengan peraturan
Menteri tenaga kerja dan trans No. 2/1980 harus dilakukan oleh:
a. Dokter perusahaan
b. Dokter Kesehatan kerja
c. Dokter riksa hyperkes
d. Dokter penguji Kesehatan tenaga kerja
5. Sumber bahaya/sources of hazards menurut UU No. 1/1970 dapat berasal dari, kecuali:
a. Mesin/pesawat/peralatan kerja
b. Kesehatan kerja
c. Lingkungan kerja
d. Sifat pekerjaan dan cara kerja
6. Pengendalian bahan kimia berbahaya sebagaimana dimaksud pasal 2 Kepmenaker
187/1999, kecuali:
a. SDS
b. L b
c. P K
d. AK3
7. Jenis korosi yang mengakibatkan keretakan pada salah satu bagian media logam
dikarenakan tekanan yang terus menerus atua dikenal dengan “corrosion fatigue” adalah:
a. Cracking corrosion
b. Pitting corrosion
c. Dezincification
d. Interganular corrosion
8. Syarat – syarat gudang penyimpanan bahan kimia adalah:
a. Bersih, tertutup dari udara luar dan kokoh
b. Bersih, berventilasi dan tidak mudah rusak/roboh
c. Bersih dan bebas dari genangan air, sangat dianjurkan memakai Air Conditioner (AC),
dan tidak mudah dimasuki orang
d. Bersih, dan tidak berdebu
9. Berdasarkan Kepmenaker No. 187 Tahun 1999 pasal 9 bahwa ada 8 kriteria bahan kimia
berbahaya sebagai berikut, kecuali;
a. Bahan beracun, sangat beracun dan reaktif
b. Cairan mudah terbakar dan sangat mudah terbakar
c. Gas mudah terbakar, bahan meledak dan oksidator
d. Korosif, flammable dan beracun
10. Bahan kimia dapat dikelompokkan berdasarkan:
a. Sifat, wujud dan jumlah komponen penyusunnya
b. Sifat, biaya dan jumlah kompenen penyusunnya
c. Sifat, wujud dan tempatnya
d. Kestabilan, wujud dan jumlah komponen penyusunnya
11. Parameter yang sering menjadi dasar dalam melakukan Analisa resiko/Risk Assesment semi
kuantitatif adalah, KECUALI:
a. Likelihood
b. Exposure
c. Lifetime
d. Consequences
12. Mekanisme dari suatu proses korosi banyak dipengaruhi oleh:
a. Perbedaan potensial diantara logam
b. Perbedaan berat jenis logam
c. Perbedaan berat jenis logam
d. Perbedaan suhu pada suatu logam
13. Ratifikasi konvensi ILO Nomor 120 mengenai hygiene dalam perniagaan dan kantor-kantor
termuat dalam:
a. UU No. 3 Tahun 1969
b. UU No. 3 Tahun 1992
c. UU No. 25 Tahun 2003
d. UU No. 13 Tahun 2003
14. Cara yang sering digunakan dalam membuat logam yang tahan korosi, KECUALI:
a. Pelapisan besi dengan tembaga nikel atau krom
b. Pembentukan lapisan logam oksida galvanisasi atau posfatasi
c. Pembentukan alloy (paduan logam)
d. Meningkatkan nilai potensial oksidasi suatu bahan logam
15. Unsur bahaya yang digunakan pada label NFPA (National Fire Protection Agency) dalam skala
0-4 adalah, KECUALI:
a. Kebakaran
b. Kesehatan
c. Keracunan
d. Reaktifitas
16. Fungsi utama dari pada pemeriksaan Kesehatan awal TK adalah:
a. Menetapkan sakit tidaknya tenaga kerja
b. Menentukan mampu tidaknya tenanga kerja bekerja
c. Deteksi dini gangguan Kesehatan akibat kerja
d. Memanfaatkan pelayanan asuransi Kesehatan
17. Program pokok hygiene industri adalah:
a. Mengumpulkan data untuk mengidentifikasi ancaman Kesehatan ditempat kerja
b. Penilaian secara akumulatif tingkat pemaparan pekerja
c. Partisipasi dalam penelitian fisiologi dan psikologi
d. Identifikasi, penilaian, pemantauan dan pengendalian
18. Peringkat resiko dengan nilai 300 maka prioritas Tindakan yang diambil
a. Tindakan segera dilakukan
b. Tindakan dilakukan bulan depan
c. Tidak diperlukan Tindakan segera
d. Tindakan dilakukan tahun depan
19. Elemen yang harus termuat dalam dokumen pbm adalah kecuali:
a. Kegiatan teknis, konstruksi
b. Rencana tanggap darurat
c. Kegiatan pembinaan tenaga kerja
d. Identifikasi dan pengendalian resiko
20. Hygiene perusahaan adalah spesialisasi dalam ilmu hygiene beserta prakteknya, sasarannya:
a. Manusia/tenaga kerja
b. Lingkungan kerja
c. Peralatan/mesin/pesawat
d. Semua benar
21. Terdapat 8 bab untuk Isi Dokumen Pengendalian Potensi Bahaya Besar, beberapa uraiannya
adalah sebagai berikut, kecuali:
a. Gambaran umum proses produksi
b. Hazard identifikasi dan penilaian resiko serta pengendaliannya
c. Kegiatan teknis, rancang bangun konstruksi, pemeliharaan bahan kimia serta
pengoperasian dan pemeliharaan instalasi
d. Hazard analysis dan penanggulangan kebakaran ditempat kerja
22. Korosi dapat terjadi dikarenakan adanya zat-zat agresif dalam media seperti, KECUALI:
a. O2 dan CO2
b. SO2 dan NOx
c. H2S, CH4
d. Garam-garam mineral
23. Bahan kimia ditetapkan termasuk kriteria reaktif adalah sebagai berikut, kecuali:
a. Bereaksi dengan air mengeluarkan panas dan gas mudah terbakar
b. Bereaksi dengan asam mengeluarkan panas dan gas yang mudah terbakar atau korosif
c. Bereaksi dengan air sehingga menimbulkan panas dan akan terbakar
d. Bereaksi dengan cepat pada air dan menguraikan oksigen sehingga mudah terbakar dan
meledak
24. Berdasarkan Global Harmonize Sistem (GHS), Sifat bahan kimia terdiri dari:
a. Bahan kimia dan bahaya lingkungan
b. Bahaya fisik, bahaya Kesehatan dan bahaya lingkungan
c. Bahaya fisik, korosif dan toksisitas akut
d. Bahaya Kesehatan, bahaya aquatic dan swapanas
25. Dalam upaya Kesehatan kerja yang komprehensif, pemeriksaan Kesehatan tenaga kerja
termasuk upaya:
a. Promotif
b. Preventif
c. Kuratif
d. Rehabilitative
26. Berdasarkan satuan kecepatan korosinya, logam yang baik adalah yang tergolong:
a. < 0,005 ipy
b. 0,006 – 0,01 ipy
c. 0,01 – 0,05 ipy
d. > 0,05 ipy
27. Lembar data keselamatan bahan (LDKB) atau dikenal juga sebagai Material Safety Data Sheet
(MSDS) harus diketahui oleh:
a. Supervisor
b. Semua pekerja
c. Bagian safety dan penyimpanan / gudang
d. Tenaga kerja dan pegawai pengawas
28. Elemen yang harus ada dalam fabel versi GHS adalah, KECUALI:
a. Identitas bahan kimia
b. Identitas pemasok
c. Pernyataan harga
d. Pernyataan bahaya
29. NAK Menurut Kepmenaker No. 187 Tahun 1999 adalah:
a. Standar maksimum dalam menetapkan potensi bahaya bahan kimia
b. Standar kuantitas bahan kimia berbahaya untuk menetapkan potensi bahaya bahan
kimia ditempat kerja
c. Standar volume bahan kimia berbahaya untuk menentukan potensi bahaya kimia
d. Standar bahan kimia beracun untuk menetapkan potensi bahaya kimia
30. Hal yang termasuk dalam elemen audit SMK3 kecual
a. Pemeliharaan komitmen
b. Pengambilan keputusan
c. Strategi dokumentasi
d. Pembelian
31. Perusahaan yang wajib mempunyai unit pelayanan Kesehatan kerja dan dokter tetap adalah
perusahaan dengan tenaga kerja minimal:
a. <50>
b. 50 – 100 orang
c. 100 – 500 orang
d. > 500 orang
32. Salah satu syarat dalam Permenaker No. Per.03/Men/1986 tentang K3 pestisida adalah
bahwa setiap …. (teksnya tidak kelihatan) Kerja telah mendapat pelatihan dan umur minimal
seorang pekerja pestisida adalah:
a. 17 tahun
b. 18 tahun
c. 19 tahun
d. 20 tahun
33. Elemen yang harus termuat dalam dokumen pbm adalah kecuali:
a. Kegiatan teknis, konstruksi
b. Rencana tanggap darurat
c. Kegiatan pembinaan tenaga kerja
d. Identifikasi dan pengendalian resiko

Anda mungkin juga menyukai