1
Contoh: hasta, depa, gayung, atau ember.
2
1.2.4 Besaran Pokok Dan Satuannya Dalam SI (Sistem Satuan Internasional)
❖ Besaran Pokok Panjang
Satuan lnternasional (SI) untuk panjang: meter (m). Konversi satuan panjang
(meter) ke satuan lainnya:
3
Keterangan: kg = kilogram; hg = hektogram; dag = dekagram; g = gram; dg = desigram;
cg = sentigrarm: mg = miligram: kw = kuintal.
Luas m2 -
Volume m3 -
Kecepatan m/s -
Gaya newton N
Percepatan m/s2 -
4
Konversi satuan luas (meter persegi) ke satuan lainnya:
1.2.6 Pengukuran
Pengukuran adalah melakukan perbandingkan besaran yang diukur dengan besaran sejenis
yang ditetapkan sebagai satuan.
Contoh:
a. Tinggi badan. Tinggi badan Amir adalah 150 cm.
Tinggi badan = besaran
150 = kuantitas pengukuran
cm= satuan
b. Massa buku ini adalah 200 gram.
Massa buku = besaran
200 = kuantitas pengukuran
gram = satuan
c. Waktu yang diperlukan untuk mengerjakan soal itu 90 menit.
Waktu = besaran
90 = kuantitas pengukuran
menit = satuan
5
Mistar ada 2 macam, yaitu:
• Stik meter, yaitu mistar yang memiliki panjang satu meter dan memiliki skala
desimeter, sentimeter, dan milimeter.
• Mistar metrik yaitu mistar yang memiliki panjang 30 cm dan memiliki skala
sentimeter, milimeter, dan inchi.
Ketelitian mistar = 1 mm atau 0,1 cm.
b) Jangka Sorong
Bagian utama jangka sorong:
• Rahang tetap, yaitu bagian yang tetap yang berskala panjang.
• Rahang sorong, yaitu bagian yang dapat digeser-geser.
a. rahang atas
b. rahang geser
c. kunci
d. skala tetap
e. skala putar
f. pemutar (teromol)
Ketelitian mikrometer sekrup: 0,01 mm, atau 0,002 mm, atau 0,005 mm.
Contoh pembacaan pengukuran dengan mikrometer sekrup:
7
d) Mikroskop
Mikroskop sederhana terdiri atas dua lensa positif yang masing-masing disebut lensa
objektif, yaitu lensa yang dekat dengan mata. Lensa okuler pada mikroskop berfungsi
sebagai lup. Jarak fokus lensa objektif lebih kecil daripada jarak fokus lensa okuler.
Berikut merupakan gambar mikroskop.
8
2. Baca skala ukumya, misalnya didapat:
Yaitu 17,2 mm (sama seperti pembacaan jangka sarong)
yaitu 15,4 mm
5. Hasil ukur merupakan selisih hasil pengukuran pertama dengan pengukuran kedua:
P = |17,2 - 15.4| = 1,8 mm
9
e. Neraca elektronik, yaitu neraca yang memiliki tampilan digital untuk menyatakan massa
yang ditimbang.
❖ Kesalahan lain-lain
Kesalahan lain yang tidak termasuk butir 2.7.1 dan 2.7.2 yang perlu diperhatikan adalah :
a. Kekeliruan membaca alat/skala alat dan mengatur kondisi percobaan kesalahan ini
dapat diatasi dengan cara melakukan percobaan seteliti mungkin atau bila ada
kemungkinan untuk mengulangi percobaan dan perhitungannya.
b. Kesalahan perhitungan, yaitu kesalahan memasukkan harga/angka-angka perhitungan,
menggunakan kalkulator, menggunakan daftar logaritma.
11
1.2.8 Perhitungan Kesalahan
❖ Kesalahan taksiran
Bila pengukuran dilakukan hanya satu kali biasanya sesatan diambil setengah kali skala terkecil
dari pada alat ukur.
Contoh:
Menggunakan mistar yang skala terkecil 1 mm, bila tebal plat diukur menghasilkan 5 cm maka
hasilnya dapat ditulis:
t = (50 ± 0,5) mm
= (5,0 ± 0,05) x 10 mm
∆t = 0,5 adalah sesatan mutlak (absolut), sedangkan sesatan relatifnya dapat dinyatakan dengan
∆𝑡
| | 𝑥 100 %
𝑡
∆𝑡 0,5
|𝑡| = 𝑥 100 % = 1%
50
❖ Menentukan harga rata-rata (nilai terbaik) dan sesatannya untuk data jamak
Misalkan kita melakukan N kali pengukuran didapat hasil sebagai berikut :
𝑋1 , 𝑋2 , … … , 𝑋𝑛
∑ 𝑋𝑁
Nilai rata-rata = 𝑋̅ 𝑁 = 𝑁
|𝑋1 −𝑋̅ |+|𝑋2 −𝑋̅ |+⋯ |𝑋𝑁 −𝑋̅ |
Harga sesatan rata-rata = ∆𝑋 = 𝑁
Untuk mendapatkan nilai terbaik dan sesatannya untuk data yang jumlahnya lebih atau sama
dengan 8 (N≥8) dilakukan dengan cara :
i Xi (Xi)2
1 𝑋1 𝑋12
2 𝑋2 𝑋22
. . .
. . .
N XN XN2
N ∑Xi ∑ (Xi)2
12
∑ 𝑋𝑖
Nilai rata-rata = 𝑋̅ 𝑁 = 𝑁
̅ 𝑁 )2
∑(𝑋𝑖 )2 − 𝑁 (𝑋
Sesatan = ∆𝑋 = 𝑆𝑋𝑁 = √ 𝑁 (𝑁−1)
Nilai Terbaik = X = 𝑋̅ 𝑁 + ∆𝑋
13
❖ Prosedur pengukuran menggunakan mikrometer sekrup
a. Yakinkan rahang geser dalam keadaan bebas tidak terkunci, kemudian buka rahang
ukur dengan menggeser rahang geser secukupnya.
b. Tempatkan materi yang akan diukur diantara rahang atas dengan rahang geser
kemudian rapatkan kedua rahang dengan cara menggeser rahang geser, perlu diingat
yang hanya boleh diputar adalah tromol. Baca hasil ukur
c. Catat skala terkecil alat ukur, olah data hasil pengukuran menggunakan metode Sesatan
Taksiran.
Materi yang diukur dengan menggunakan ketiga peralatan tersebut sama, maka bandingkanlah
hasil ukur dari masing-masing peralatan, dan analisa peralatan yang mana yang memiliki
tingkat ketelitian yang paling tinggi.
14
c. Tentukan nilai sesatan alat ukur dengan melihat skala terkecil dari neraca yang
digunakan.
d. Olah data dengan menggunakan sesatan taksiran.
e. Bandingkan tingkat ketelitian dari setiap neraca yang digunakan.
❖ Prosedur Pengukuran Waktu
a. Gunakan stopwatch analog dan digital untuk mengukur waktu yang diperlukan oleh
sebuah benda yang dijatuhkan pada jarak tertentu, masing-masing alat ukur dilakukan
sebanyak 9 (sembilan kali).
b. Olah data dengan menggunakan metode Harga Rata-rata (Nilai Terbaik) dan
Sesatannya Untuk Data Jamak.
c. Bandingkan hasil ukur kedua alat ukur tersebut.
15