YUDI A. WAHONGAN
NIM: 22013021
TJJ-1A
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI.............................................................................................................................................2
KATA PENGANTAR.................................................................................................................................3
BAB 1.....................................................................................................................................................4
PENDAHULUAN.....................................................................................................................................4
1. Latar Belakang...........................................................................................................................4
2. Rumusan Masalah.....................................................................................................................4
3. Tujuan Penulisan........................................................................................................................4
BAB II.....................................................................................................................................................5
ISI...........................................................................................................................................................5
1. Besaran......................................................................................................................................5
2. Satuan........................................................................................................................................6
3. Alat ukur....................................................................................................................................8
BAB III..................................................................................................................................................11
PENUTUP.............................................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................................12
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya sampaikan kepada Tuhan YME karena atas berkah-Nya, tugas makalah ini
dapat saya selesaikan. Tujuan dari pembuatan makalah yang berjudul “Pengukuran besaran
satuan” ini adalah untuk memenuhi tugas dari Bpk Ir. Chris Homboukan, MT. Terima kasih
juga saya ucapkan kepada semua pihak yang telah membagi pengetahuannya kepada saya
sehingga makalah ini bisa terselesaikan. Tidak ada gading yang tak retak, penulis menyadari
jika makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik
serta saran demi kesempurnaan jurnal ini.
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar belakang
Tanpa kita sadari, setiap hari kita menggunnakan alat ukur sebagai alat
untuk mempermudah pekerjaan maupun mempermudah aktivitas kita. Berbagai
macam alat ukur dari besaran pokok inilah yang mempermudah kita mengetahui
berapa hasil dari pengukuran yang didapat. Contoh sederhana penggunaan alat
ukur besaran pokok adalah mahasiswa di kampus yang masih menggunakan mistar
(penggaris) untuk mengerjakan soal yang berhubungan dengan menggambar atau
lainnya.
2. Rumusan masalah
3. Tujuan penulisan
Sistem satuan internasional (SI) artinya sistem satuan yang paling banyak
digunakan di seluruh dunia, yang berlaku secara internasional.
b. Besaran Turunan
Besaran turunan merupakan kombinasi dari satuan-satuan besaran pokok. Contoh
besaran turunan adalah luas suatu daerah persegi panjang. Luas sama dengan
panjang dikali lebar, dimana panjang dan lebar keduanya merupakan satuan
panjang. Perhatikan tabel besaran turunan, satuan dan dimensi di bawah ini.
2. SATUAN
Satuan adalah ukuran dari suatu besaran yang digunakan untuk mengukur. Jenis-
jenis satuan yaitu:
a. Satuan baku
Satuan baku adalah satuan yang telah diakui dan disepakati pemakaiannya
secara internasional tau disebut dengan satuan internasional (SI). Contoh:
meter, kilogram, dan detik. Sistem satuan internasional dibagi menjadi
dua, yaitu:
1. Sistem MKS (Meter Kilogram Sekon)
2. Sistem CGS (Centimeter Gram Second)
Tabel Satuan Baku
Besaran Satuan
Satuan CGS
Pokok MKS
Massa kilogram (kg) gram (g)
Panjang meter (m) centimeter (cm)
Waktu sekon (s) sekon (s)
statampere
Kuat Arus ampere (A)
(statA)
Suhu kelvin (K) kelvin (K)
Intensitas
candela (Cd) candela (Cd)
Cahaya
1. Mistar (Penggaris)
Mistar adalah ala ukur panjang dengan ketelitian sampai 0,1 cm atau 1 mm. Pada
pembacaan skala, kedudukan mata pengamat harus tegak lurus dengan skala
mistar yang di baca.
2. Jangka Sorong
Jangka sorong dipakai untuk mengukur suatu benda dengan panjang yang
kurang dari 1mm. Skala terkecil atau tingkat ketelitian pengukurannya sampai
dengan 0,01 cm atau 0,1 mm.
Umumnya, jangka sorong digunakan untuk mengukur panjang suatu benda,
diameter bola, ebal uang logam, dan diameter bagian dalam tabung.
Jangka sorong memiliki dua skala pembacaan, yaitu:
a). Skala Utama/tetap, yang terdapat pada rahang tetap jangka sorong.
b). Skala Nonius, yaitu skala yang terdapat pada rahang sorong yang dapa
bergeser/digerakan.
3. Mikrometer Sekrup
Mikrometer sekrup merupakan alat ukur panjang dengan ingkat ketelitian
terkecil yaiu 0,01 mm atau 0,001 cm.
Skala terkecil (skala nonius) pada mikrometer sekrup terdapat pada rahang
geser, sedangkan skala utama terdapat pada rahang tetap.
Mikrometer sekrup digunakan untuk mengukur diameter benda bundar dan plat
yang sangat tipis.