PERCOBAAN UNSUR, SENYAWA, DAN CAMPURAN

Laporan ini disusun sebagai bukti hasil tugas kelompok

Disusun Oleh:

(KELOMPOK 2 – X IPA 5)

1. Citra Puspa Ramadhani

2. Marva Leilani Anugra
3. Muhammad Faris Hakim
4. Nazario Ichsan Ismail

SMA NEGERI 1 BANDUNG

TAHUN PELAJARAN 2019/2020
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur tim penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas ridho dan hidayah-Nya
tim penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan ini sebagai salah satu syarat untuk mendapat
nilai pada mata pelajaran kimia.
Tim penulis menyadari bahwa laporan ini tidak akan selesai tanpa bantuan dari berbagai
pihak. Untuk itu, tim penulis ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada
semua pihak yang turut terlibat dalam penyusunan makalah ini.
Tim penulis menyadari bahwa laporan ini jauh dari kesempurnaan, baik dalam teknik
penulisan, struktur bahasa, ataupun persepsi ilmiah. Untuk itu,tim penulis sangat mengharapkan
saran dan kritik yang membangun untuk perbaikan dimasa mendatang. Tim penulis juga berharap
semoga laporan ini dapat bermanfaat khususnya bagi diri penulis sendiri, dan umumnya bagi
siswa/siswi SMAN 1 Bandung.

Bandung, 16 Agustus 2019

Tim Penulis

ii
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................................................... ii

DAFTAR ISI................................................................................................................................. iii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................................. 1
1.1 Tujuan Percobaan .......................................................................................................... 1
1.2 Dasar Teori ..................................................................................................................... 1
1.3 Alat................................................................................................................................... 1
1.4 Bahan ............................................................................................................................... 2
BAB II LANGKAH KERJA DAN PENGAMATAN ................................................................ 3
2.1 Langkah Kerja................................................................................................................ 3
2.2 Pengamatan..................................................................................................................... 3
BAB III DISKUSI DAN PERTANYAAN................................................................................... 4
BAB IV PENUTUP ....................................................................................................................... 5
4.1 Kesimpulan ..................................................................................................................... 5
4.2 Dokumentasi ................................................................................................................... 5
4.3 Daftar Pustaka ................................................................................................................ 6

iii
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Tujuan Percobaan

Tujuan dari percobaan ini adalah siswa dapat memahami dan membedakan apa yang dimaksud
dengan unsur,senyawa dan campuran, sehingga siswa dapat mengaplikasikan percobaan ini dalam
kehidupan sehari – hari.

1.2 Dasar Teori

Unsur adalah zat tunggal yang tidak dapat diuraikan menjadi zat zat lain yang lebih sederhana
melalui reaksi kimia biasa. Bagian terkecil dari suatu unsur adalah atom. Berikut beberapa contoh
unsur seperti : emas, perak, alumunium, belerang, karbon dan sebagainya. Sampai saat ini dikenal
lebih dari 112 unsur. Unsur dapat dikelompokan ke dalam unsur logam, non logam dan metaloid
/ semi logam.
Senyawa adalah zat tunggal yang secara kimia masih dapat diuraikan menjadi zat zat lain
yang lebih sederhana dan memliki sifat berbeda dengan zat semula. Bagan terkecil dari suatu
senyawa adalah molekul ( gabungan dua unsur atau lebih ). Contoh dari senyawa : gula pasir, air
( H2O ), soda kue ( NaHCO3 ), NaCl ( garam dapur ) dan sebagainya.
Campuran adalah suatu penggabungan dua zat atau lebih yang tidak bisa bersatu secara
kimiawi karena zat zat tersebut masih mempertahankan sifat masing-masing. Campuran dibedakan
menjadi dua jenis yaitu campuran homogen ( penggambungan dua jenis zat ato lebih dimana tidak
terlihat lagi perbedaan sifat masing-masing zat yang bereaksi ex: alkohol,parfum.) dan campuran
heterogen ( merupakan penggambungan dua zat atau lebih dimana sifat asli masing-masing zat
masih terlihat setelah terjadi reaksi kimia ex: campuran air dan minyak dan campuran air dan
pasir). Campuran heterogen terbagi menjadi : suspensi koloid dan larutan.

1.3 Alat
Alat-alat yang digunakan dalam percobaan ini adalah :
 Tabung reaksi ( 1 buah )
 Rak tabung reaksi ( 1 buah )

1
  Spatula ( 2 buah )
 Penjepit tabung reaksi ( 1 buah )
 Pembakar spirtus ( 1 buah )

1.4 Bahan
Bahan-bahan yang digunakan dalam percoban ini adalah :
 Serbuk besi
 Serbuk belerang
 Selembar kertas
 Magnet

2
 BAB II
LANGKAH KERJA DAN PENGAMATAN

2.1 Langkah Kerja

Langkah 1:
1. Timbanglah sebanyak 1,2 gram serbuk besi, lalu masukan ke dalam tabung reaksi
2. Timbanglah sebanyak 0,6 gram serbuk belerang, lalu masukan ke dalam tabung reaksi yang
berisi serbuk besi
3. Aduklah campuran besi dan belerang dengan menggunakan spatula
4. Lalu bakarlah campuran tersebut dengan pembakar spirtus. Amati yang terjadi dan catat di
lembar pengamatan
Langkah 2:
1. Ambil selembar kertas dan tempatkan di atas meja
2. Ambil satu sendok spatula serbuk besi dan tarulah di atas kertas tadi
3. Ambilah satu sendok serbuk belerang dan masukan ke atas kertas yg berisi serbuk besi tadi
4. Aduklah campuran serbuk besi dan serbuk belerang di atas kertas dengan spatula
5. Ambil magnet dan tarulah magnet tersebut di bawah kertas yang berisi campuran sebuk besi
dan serbuk belerang
6. Serbuk yang terangkat oleh magnet pisahkan dan simpan diatas selembar kertas yang lain.

2.2 Pengamatan
Tabel Pengamatan:
No Zat Warna Pengaruh Magnet
1. Serbuk Besi Abu-abu Mengikuti karena serbuk besi
termasuk medan magnet
2. Serbuk belerang Kuning Tidak mengikuti karena belerang
bersifat lembab dan tidak ada medan
magnet
3. Campuran serbuk besi + belerang Hitam Mengikuti karena ada campuran
yang sudah di bakar serbuk besi
4. Campuran serbuk besi + belerang Kuning Hanya serbuk besi saja yg mengikuti
di atas kertas Keabuan dan serbuk belerang tidak.

3
 BAB III
DISKUSI DAN PERTANYAAN

1. Bagaimana sifat-sifat zat yang baru dengan sifat-sifat zat asal sebelum
dibakar/dicampurkan? Bandingkan!
 Sebelum dibakar campuran serbuk besi dan serbuk belerang masih berbentuk
serbuk dan belum padat.
 Setelah dibakar campuran serbuk besi dan serbuk belerang menjadi berwarna
hitam dan padat

2. Manakah yang termasuk unsur, senyawa, dan campuran?

 Yang termasuk unsur adalah belerang dan serbuk besi
 Yang termasuk senyawa adalah belerang dan serbuk besi yang sudah dibakar
 Yang termasuk campuran adalah serbuk belerang dan serbuk besi yang
dicampurkan

3. Klasifikasikan hasil kedua percobaan tersebut kedalam senyawa atau campuran!

 Senyawa : serbuk belerang dan serbuk besi yang sudah dibakar
 Campuran : serbuk belerang dan serbuk besi yang dicampur

4. Sifat-sifat manakah dari serbuk besi dan serbuk belerang yang dapat teramati dari kedua
percobaan ini ?
 Serbuk besi memiliki sifat tertarik oleh magnet karena besi merupakan bahan logam
 Serbuk belerang memiliki sifat yang tidak tertarik oleh magnet karena belerang
merupakan bahan non logam
 Serbuk belerang memiliki bau yang menyengat

5. Manakah dari kedua percobaan tadi yang merupakan campuran heterogen?

 Percobaan kedua yaitu mencampurkan serbuk besi dengan serbuk belerang lalu
dipisahkan kembali dengan magnet

4
 BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
1. Setelah kami melakukan percobaan, kami dapat mengelompokan yang termasuk unsur
yaitu serbuk besi, serbuk belerang, yang termasuk senyawa yaitu serbuk besi dan serbuk
belerang yang dibakar, dan yang termasuk campuran yaitu serbuk besi dan serbuk belerang
yang dicampurkan di atas kertas.
2. Senyawa terbentuk melalui reaksi kimia dan membentuk sifat baru.
3. Campuran tidak merubah sifat-sifat zat penyusunnya dan dapat dipisahkan kembali.

4.2 Dokumentasi
- Percobaan Pertama :

(menimbang dan memasukkan ke tabung reaksi)

(dicampur) (proses dibakar) (setelah dibakar)

5
 - Percobaan Kedua :

(serbuk ditaruh diatas kertas, dicampur, lalu dipisahkan dengan magnet)

4.3 Daftar Pustaka

- https://www.dosenpendidikan.co.id/unsur-senyawa-dan-campuran/
- Sudarmo, Unggul. (2016). Kimia Untuk SMA/MA Kelas X. Surakarta: Erlangga.