Anda di halaman 1dari 5

LEMBAR KERJA PRAKTEK

I. UJI NYALA

Bahan dan Alat :


Hati – hati dalam menggunakan bahan kimia!
1. Garam NaCl 5. Garam MgSO4
2. Garam KNO3 6. Alkohol
3. Garam CuSO4 7. Bunsen (satu buah)
4. Garam CaCO3 8. Kawat nikrom (satu buah)

Langkah Kerja :
1. Celupkan kawat nikrom ke dalam alcohol
2. Ambil sedikit garam dan letakkan di ujung kawat
3. Bakar garam tersebut di api Bunsen
4. Amati warnaa nyala yang terlihat
5. Catatlah hasil pengamatan kalian di dalam buku praktek
NO Nama Logam Warna Nyala
1.
2.
3.
4,
5.

Pertanyaan :
1. Tentukan nilai energi ionisasi logam natrium, kalium, tembaga, kalsium dan magnesium
2. Bagaimana hubungan nilai energi ionisasi terhadap warna nyala yang dihasilkan?
LEMBAR KERJA PRAKTEK
II. REAKSI UNSUR HALOGEN

Bahan dan alat :


Hati – hati dalam menggunakan bahan kimia!
1. Fe2(SO4)3 0,1 M
2. NaCl 0,1 M
3. NaBr 0,1 M
4. KI 0,1 M
5. Tabung reaksi ( 3 buah)
6. Pipet tetes (3 buah)

Langkah Kerja :
1. Ambil 3 tabung reaksi dan masukkan 10 tetes larutan Fe2(SO4)3 0,1 M ke dalam
masing – masing atbung reaksi.
2. Tambahkan 10 tetes larutan NaCl 0,1 M ke dalam tabung 1
3. Tambahkan 10 tetes larutan NaBr 0,1 M ke dalam tabung 2
4. Tambahkan 10 tetes larutan KI 0,1 M ke dalam tabung 3
5. Bandingkan warna dari masing – masing tabung
6. Cermati perubahan yang terjadi pada setiap tabung reaksi, catat dalam buku praktek

Pertanyaan :
1. Manakah larutan garam yang lebih mudah bereaksi dengan larutan Fe2(SO4)3?
2. Bagaimana hubungan keelektronegatifan unsur halogen (Cl, Br, I) terhadap reaksi yang
terjadi pada larutan NaCl, NaBr dan KI?
3. Mengapa unsur – unsur logam IA lebih mudah membentuk kation?
4. Bagaimanakah kecenderungan kereaktifan unsur – unsur halogen dalam satu golonngan
(dari atas ke bawah)
LEMBAR KERJA PRAKTEK
III. PENENTUAN KARAKTER SENYAWA ION DAN KOVALEN
DENGAN PEMANASAN

Alat dan bahan :


1. Lilin 4. Gula
2. Korek api 5. Garam
3. Sendok

Langkah Kerja :
1. Letakkan gula dan garam di sendok terpisah
2. Nyalakan api lilin menggunakan korek api/pematik
3. Posisikan sendok berisi gula dan garam di atas api lilin.
4. Panaskan beberapa saat
5. Amati perubahan pada butiran gula dan garam
6. Simpulkan hasil pengamatan kalian
7. Susunlah laporan hasil percobaan dan presentasikan di depan kelas.

Pertanyaan :
1. Bahan apa yang mudah meleleh?
2. Bahan apa yang termasuk senyawa ion?
3. Bahan apa yang termasuk senyawa kovalen?
4. Bagaimana perbedaan titik leleh senyawa ion dengan kovalen?
LEMBAR KERJA PRAKTEK
IV. MEMPREDIKSI BENTUK MOLEKUL DENGAN MOLYMOD SEDERHANA

Buatlah molymod sederhana menggunakan bahan-bahan di bawah ini.

1. Lembaran Styrofoam
2. Tusuk sate
3. Gunting
4. Cat air (hitam, biru, merah, hijau, ungu, oranye, dan kuning)
5. Ampelas

Cara membuat:

1. Potong styrofoam menjadi bentuk dadu.


2. Ampelas hingga berbentuk bulat
3. Cat bulatan styrofoam menggunakan cat air dengan ketentuan
a. putih (tidak dicat) untuk atom hydrogen
b. hitam untuk atom karbon
c. biru untuk atom nitrogen
d. merah untuk atom oksigen
e. hijau untuk atom fluorin dan klorin
f. ungu untuk atom iodin
g. oranye untuk atom fosfor
h. kuning untuk atom sulfur

Langkah kegiatan

1. Prediksikan bentuk molekul berikut dengan cara menusukkan bulatan styrofoam sesuai
warnanya menggunakan tusuk sate sebagai representasi pasangan elektron ikatan
a. PCI3
b. IF3
c. SF6

2. Gambarkan bentuk molekul tersebut di buku praktek kalian.


3. Cobalah untuk memprediksi bentuk molekul lainnya dari molymod sederhana tersebut
LEMBAR KERJA PRAKTEK
V. Menentukan reaksi eksotermik dan endotermik

Tujuan :
Untuk mengetahui reaksi ekstermik dan endotermik berdasarkan hasil percobaan.

Alat :
1. 2 buah gelas piala 100 ml
2. 1 buah geles ukur 50 ml
3. 1 buah batang pengaduk
4. 1 buah termometer

Bahan:
1. Larutan HCl 0,5 M
2. Larutan HCl 1 M
3. Logam Mg
4. Larutan NaHCO3 0,5 M

Langkah kerja :
Percobaan 1: Reaksi logam Mg + larutan HCl
1. Ukur volume larutan HCi 0.5 M sebanyak 20 ml menggunakan gelas ukur
2. Masukkan ke dalam gelas piala 100 ml
3. Ukur suhunya dan catat
4. Siapkan logam Mg seberat 0.5 gram
5. Masukkan logam Mg ke dalam gelas piala yang berisi larutan HCL
6. Ukur suhu campuran dan catat
7. Hitung perubahan suhu yang terjadi

Percobaan 2: Reaksi NaHCO3 dan HCl

1 Ukur volume larutan NaHCO, 0,5 M sebanyak 20 mi menggunakan gelas

ukur

2 Masukkan ke dalam gelas piala 100 mi 3 Ukur suhunya dan catat

4 Ukur volume larutan HC 1 M sebanyak 20 ml menggunakan gelas ukur

5. Ukur pula suhunya dan catat

6 Masukkan larutan HC ke dalam gelas piala yang berisi larutan NafICO

1. Segera aduk, lalu ukur suhu campuran dan cara

8. Hitung perubahan suhu yang terjadi.

Pengumpulan data

Anda mungkin juga menyukai