BAB I
PENDAHULUAN
kehidupan manusia. Hal ini dikarenakan peran pendidikan sangat besar dalam
keterampilan, sehingga berguna baik bagi dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.
Hal ini sesuai dengan rumusan Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang
mengajarkan siswa untuk belajar berkomunikasi dengan orang lain. Sekolah dasar
terdapat berbagai macam mata pelajaran yang diajarkan oleh pendidik. Mata
pelajaran yang diajarkan seperti matematika, bahasa Inggris, IPA, IPS, PKn,
kehidupan maupun tindakan baik dari afektif, psikomotorik dan kognitif. Apabila
Seorang guru berhasil dalam mengajar jika guru mampu mengubah siswanya
memperoleh manfaat secara langsung. Oleh karena itu, seorang guru harus
adalah dapat mengelola kelas dengan baik sehingga kegiatan belajar mengajar di
kelas berjalan dengan lancar dan menyenangkan. Oleh karena itu, guru harus
kreatif agar dapat membuat siswa merasa tertarik, senang dan betah saat
mengikuti kegiatan belajar. Banyak pilihan yang diberikan kepada guru agar dapat
secara efisien dan efektif (Munandhi, 2010:7-8). Dengan adanya media dapat
membantu guru dalam menyampaikan materi kepada siswa. Selain itu media juga
sangat berguna bagi siswa diantaranya adalah membuat siswa lebih tertarik
dengan pelajaran, jika siswa merasa tertarik akan lebih betah dan cendrung aktif
dalam kegiatan belajar. Pendapat tersebut sejalan dengan penelitian yang telah
kualitas yang sangat baik dan layak digunakan dalam proses pembelajaran.
Penelitian relevan juga dilakukan oleh Hasanah, Uswatun pada judul skripsi:
penggunaan media pop up book dengan tanpa menggunakan media pop up book
pembelajaran pop up. Menurut Dzuanda dalam Pramesti, Jatu (2008: 54) pop up
adalah sebuah buku yang memiliki bagian yang bergerak atau memiliki unsur 3
dimensi serta memberikan visualisasi cerita menarik, mulai dari tampilan gambar
yang paling jelas dan mudah dipahami oleh siswa. Hal ini dikarenakan siswa
dapat melihat sendiri bentuk suatu benda tanpa penjelasan guru berupa kata-kata
pesan yang ingin disampaikan dalam materi pembelajaran sehingga materi mudah
diingat dan dipelajari siswa. Selain itu, media pop up memiliki kelebihan yaitu
adalah dengan kegiatan seperti membuka, melipat dan menggeser bagian pop up
sehingga dapat menjadi pengalaman langsung kepada siswa. Media ini selain
menarik perhatian juga akan meningkatkan hasil belajar siswa. Hal tersebut juga
dinyatakan oleh Jannah, Nur Sitti (2018) pop up merupakan jenis media yang
berdiri tegak yang memiliki unsur tiga dimensi. Pop up memiliki tampilan gambar
yang menarik dan dapat berdiri tegak. Media pop up ini sesuai digunakan untuk
media di siswa sekolah dasar karena dapat menarik perhatian siswa dengan