Anda di halaman 1dari 18

BIDANG : MATEMATIKA SMA

1. Didefinisikan barisan bilangan real (𝑎𝑛 )𝑛≥0 secara rekursif sebagai 𝑎0 = 2 dan
2
𝑎𝑛−1 , 𝑗𝑖𝑘𝑎 𝑎𝑛−1 < √3
𝑎𝑛 = {𝑎𝑛−12 .
, 𝑗𝑖𝑘𝑎 𝑎𝑛−1 ≥ √3
3
Barisan bilangan real (𝑏𝑛 )𝑛≥1 yang lain didefinisikan sebagai
0, 𝑗𝑖𝑘𝑎 𝑎𝑛−1 < √3
𝑏𝑛 = { 1 .
𝑛
, 𝑗𝑖𝑘𝑎 𝑎𝑛−1 ≥ √3
2
𝑝 𝑚
Jika 𝑏1 + 𝑏2 + ⋯ + 𝑏2020 < 𝑞 < 𝑛 , dimana 𝑚 menyatakan banyaknya faktor prima dari 𝑝 dan 𝑛
menyatakan faktor prima dari 𝑞 ditambah 1, dengan 𝑝, 𝑞, 𝑚, dan 𝑛 adalah bilangan asli relatif prima,
maka nilai dari 13𝑚𝑛 + 𝑚 = ⋯
a. 80
b. 50
c. 60
d. 45
e. 95
Jawaban: A
Pembahasan:
Dengan menghitung nilai-nilai dari 𝑎0 , 𝑎1 , 𝑎2 , 𝑎3 , dan 𝑎4 , didapat 𝑏2 = 𝑏4 = 𝑏5 = 0. Akibatnya,
2020 2020 ∞
1 1 1 1 1 1 1 1 21 2
∑ 𝑏𝑖 = + + ∑ 𝑏𝑖 < + + ∑ 𝑖 = + + = < .
2 8 2 8 2 2 8 32 32 3
𝑖=1 𝑖=6 𝑖=6

Jadi, 13𝑚𝑛 + 𝑚 = 13 ⋅ 2 ⋅ 3 + 2 = 80.


2. Diberikan bilangan real positif 𝑎, 𝑏, dan 𝑐 sehingga 𝑎𝑏𝑐 = 1. Jika
1 1 1
+ + > 𝑆,
𝑎√𝑐 2 + 1 𝑏√𝑎2 + 1 𝑐√𝑏2 + 1
maka nilai dari 4𝑆 + 2 adalah …
a. 7
b. 10
c. 9
d. 8
e. 12
Jawaban: B
Pembahasan:
𝑥2 𝑦2 𝑧2
Misalkan 𝑎 = 𝑦2 , 𝑏 = , 𝑐 = 𝑥2. Akan ditunjukkan
𝑧2

𝑎
∑√ > 2.
𝑏+𝑐
𝑐𝑦𝑐

Ketaksamaan di atas homogen dalam 𝑎, 𝑏, 𝑐. WLOG 𝑎 + 𝑏 + 𝑐 = 3. Perhatikan fungsi


𝑥
𝑓 (𝑥 ) = √ .
3−𝑥

Olimpiade Sains Pra KSN (OSAK) FOKUS – HEBAT – JUARA


BIDANG : MATEMATIKA SMA
2
Akan ditunjukkan 𝑓(𝑎) + 𝑓(𝑏) + 𝑓 (𝑐 ) > 2. Klaim 𝑓 (𝑥 ) ≥ 3 𝑥 untuk 0 < 𝑥 < 3. Berikutnya,

4 2 𝑥(2𝑥 − 3)2
𝑓 (𝑥 )2 − 𝑥 = > 0,
9 27(3 − 𝑥 )
3
dimana kesamaan tercapai saat 𝑥 = 2. Akibatnya,

2
𝑓 (𝑎 ) + 𝑓 (𝑏 ) + 𝑓 (𝑐 ) ≥ (𝑎 + 𝑏 + 𝑐 ) = 2.
3
3
Kesamaan tercapai saat 𝑎 = 𝑏 = 𝑐 = 2, kontradiksi dengan 𝑎 + 𝑏 + 𝑐 = 3. Jadi, haruslah

𝑓 (𝑎) + 𝑓 (𝑏) + 𝑓 (𝑐 ) > 2.


Sehingga, 4𝑆 + 2 = 4 ⋅ 2 + 2 = 10.

3. Bilangan asli 𝑛 dikatakan 𝑘 − 𝑘𝑒𝑐𝑒 jika 𝑛 memiliki tepat sebanyak 𝑘 faktor positif dan 𝑛 habis
dibagi 𝑘. Sebagai contoh, 18 adalah 6 − 𝑘𝑒𝑐𝑒. Misalkan 𝑆 menyatakan jumlahan semua bilangan
𝑆
asli yang kurang dari 2019 yang merupakan 20 − 𝑘𝑒𝑐𝑒. Jika 20 = 𝐾, maka jumlahan digit-digit
penyusun 𝐾 adalah …
a. 11
b. 18
c. 13
d. 8
e. 14
Jawaban: C
Pembahasan:
Perhatikan bahwa 𝑛 memiliki tepat sebanyak 20 faktor positif jika dan hanya jika 𝑛 berbentuk
𝑝19 , 𝑝9 𝑞, 𝑝4 𝑞3 , atau 𝑝4 𝑞𝑟 untuk prima-prima berbeda 𝑝, 𝑞, 𝑟 . Jika 20|𝑛 , maka 𝑛 harus memuat
setidaknya dua faktor prima.
• 𝑛 = 𝑝9 𝑞. Karena 22 |𝑛, 𝑝 = 2 dan 𝑞 = 5. Akibatnya, 𝑛 = 2560 ≥ 2019. Tidak ada solusi.
• 𝑛 = 𝑝4 𝑞3 . Didapat (𝑝, 𝑞) = (2,5) atau (5,2) . Didapat 𝑛 = 2000 atau 5000. Hanya 𝑛 =
2000 yang memenuhi.
• 𝑛 = 𝑝4 𝑞𝑟. Karena 22 |𝑛, 𝑝 = 2. WLOG 𝑟 = 5, maka 𝑛 = 80𝑞 untuk suatu prima 𝑞 ≠ 2,5.
Karena 𝑛 < 2019, maka 𝑞 ≤ 25. Jadi, 𝑛 = 80𝑞 dengan 𝑞 = 3,7,11,13,17,19,23.
Jadi,
𝑆
= 100 + 4(3 + 7 + 11 + 13 + 17 + 19 + 23) = 472.
20
Jawabannya 13.

4. Didefinisikan suatu barisan secara rekursif sebagai 𝑥0 = 5 dan


𝑥𝑛2 + 5𝑥𝑛 + 4
𝑥𝑛+1 =
𝑥𝑛 + 6
untuk semua bilangan bulat tak negatif 𝑛. Misalkan 𝑚 adalah bilangan bulat terkecil sehingga

Olimpiade Sains Pra KSN (OSAK) FOKUS – HEBAT – JUARA


BIDANG : MATEMATIKA SMA

1
𝑥𝑚 ≤ 4 + .
220
Jika 𝑚 berada pada interval [𝑝, 𝑞], maka nilai dari 𝑝 + 𝑞 = ⋯
a. 300
b. 160
c. 280
d. 250
e. 180
Jawaban: C
Pembahasan:
Misalkan 𝑦𝑛 = 𝑥𝑛 − 4. Jadi, akan dicari 𝑚 terkecil sehingga
1
𝑦𝑚 ≤ .
220
Perhatikan bahwa
(𝑦𝑛 + 4)2 + 5(𝑦𝑛 + 4) + 4
𝑦𝑛+1 + 4 = .
𝑦𝑛 + 10
Akibatnya,
𝑦𝑛2 + 9𝑦𝑛 𝑦𝑛 (𝑦𝑛 + 9)
𝑦𝑛+1 = = .
𝑦𝑛 + 10 𝑦𝑛 + 10
Karena 𝑦0 = 1, maka
9 𝑦𝑛+1 10
< ≤
10 𝑦𝑛 11
𝑦𝑛+1 9
untuk semua bilangan bulat tak negatif 𝑛. Asumsikan = 10 untuk semua bilangan bulat tak
𝑦𝑛
9𝑚 1 9120 1
negatif 𝑛. Akan dicari 𝑚 terkecil sehingga 10𝑚 ≤ 220. Perhatikan bahwa 10120 > 220 , berakibat 𝑚 >
𝑦𝑛+1 10
120. Sekarang, asumsikan = 11 untuk semua bilangan bulat tak negatif 𝑛. Akan dicari 𝑚
𝑦𝑛
10𝑚 1 10160 1
terkecil sehingga 11𝑚 ≤ 220. Perhatikan bahwa 11160 < 220 , berakibat 𝑚 < 160.

Jadi, 𝑚 berada pada interval [121,159]. Jawabannya 280.

5. Diberikan bilangan-bilangan real positif 𝑥, 𝑦, 𝑧, dan 𝑤 sehingga


𝑥𝑦 𝑤𝑧
𝑥2 + 𝑦2 − = 𝑤2 + 𝑧2 + = 36
2 2
dan
𝑥𝑧 + 𝑦𝑤 = 30.
Jika nilai terbesar dari (𝑥𝑦 + 𝑤𝑧)2 adalah 𝑀, maka jumlahan digit-digit penyusun 𝑀 adalah …
a. 12
b. 27
c. 18
d. 15
e. 9

Olimpiade Sains Pra KSN (OSAK) FOKUS – HEBAT – JUARA


BIDANG : MATEMATIKA SMA

Jawaban: D
Pembahasan:
Tinjau segiempat 𝐴𝐵𝐶𝐷 dengan 𝐴𝐵 = 𝑤, 𝐵𝐶 = 𝑥, 𝐶𝐷 = 𝑦, 𝐷𝐴 = 𝑧, dan 𝐴𝐶 = 6 . Berdasarkan
1 1
hukum Cosinus, persamaan pertama pada soal memberikan cos 𝐵 = 4 dan cos 𝐷 = 4 , sehingga
𝐴𝐵𝐶𝐷 siklik. Berdasarkan teorema Ptolemy, 𝐵𝐷 ⋅ 𝐴𝐶 = 𝑤𝑦 + 𝑥𝑧 = 30 sehingga 𝐵𝐷 = 5.
√15
Perhatikan bahwa sin 𝐵 = sin 𝐷 = √1 − cos 2 𝐵 = , sehingga
4

𝑤𝑥 sin 𝐵 𝑦𝑧 sin 𝐷 √15


[𝐴𝐵𝐶𝐷 ] = [𝐴𝐵𝐶 ] + [𝐶𝐷𝐴] = + = (𝑤𝑥 + 𝑦𝑧).
2 2 8
Misalkan 𝑎 adalah sudut yang dibentuk dari diagonal-diagonal 𝐵𝐷 dan 𝐴𝐶. Jelas bahwa [𝐴𝐵𝐶𝐷 ] =
𝐵𝐷⋅𝐴𝐶 𝐵𝐷⋅𝐴𝐶
sin 𝑎 ≤ 2 = 15, dimana kesamaan tercapai saat 𝑎 = 90𝑜 . Akibatnya,
2

64
(𝑤𝑥 + 𝑦𝑧)2 ≤ ⋅ 152 = 960.
15
Kesamaan tercapai saat 𝐵𝐷 ⊥ 𝐴𝐶.

6. Banyaknya pasangan terurut bilangan asli (𝑎, 𝑏) dengan 𝑎 + 𝑏 bilangan prima, 1 ≤ 𝑎, 𝑏 ≤ 100,
𝑎𝑏+1
dan bilangan bulat adalah …
𝑎+𝑏
a. 51
b. 52
c. 100
d. 42
e. 33
Jawaban: A
Pembahasan:
𝑎𝑏+1 (𝑎+1)(𝑏+1)
Perhatikan bahwa +1= harus bilangan bulat, dimana 𝑎 + 𝑏|𝑎 + 1 atau 𝑎 + 𝑏|𝑏 +
𝑎+𝑏 𝑎+𝑏
1, sehingga 𝑎 = 1 atau 𝑏 = 1. Akibatnya, haruslah 𝑎 + 1 prima atau 𝑏 + 1 prima. Karena ada 26
bilangan prima kurang dari atau sama dengan 101, maka ada 26 ⋅ 2 = 52 pasangan (𝑎, 𝑏), namun
kasus 𝑎 = 𝑏 = 1 terhitung dua kali, jadi haruslah ada 51 pasangan.

7. Misalkan 𝑎, 𝑏, 𝑐 adalah akar-akar dari polynomial 𝑥 3 + 3𝑥 2 + 5𝑥 + 7 = 0. Diberikan polynomial


kubik 𝑃 sehingga 𝑃(𝑎) = 𝑏 + 𝑐, 𝑃 (𝑏) = 𝑐 + 𝑎, 𝑃(𝑎 + 𝑏 + 𝑐 ) = −16. Nilai dari 𝑃(1) adalah …
a. 32
b. 28
c. 20
d. 15
e. 19
Jawaban: B
Pembahasan:

Olimpiade Sains Pra KSN (OSAK) FOKUS – HEBAT – JUARA


BIDANG : MATEMATIKA SMA

Berdasarkan Vieta, 𝑎 + 𝑏 + 𝑐 = −3. Misalkan 𝑄 (𝑥 ) adalah polynomial sehingga 𝑄 (𝑥 ) = 𝑃(𝑥 ) +


𝑥 + 3. Perhatikan bahwa 𝑄(𝑥 ) memiliki akar-akar 𝑎, 𝑏, dan 𝑐 , sehingga 𝑄 (𝑥 ) = 𝑑 (𝑥 3 + 3𝑥 2 +
5𝑥 + 7) untuk suatu konstanta 𝑑. Berdasarkan kondisi terakhir soal, didapat
𝑑 (−27 + 27 − 15 + 7) = −16 ⇔ 𝑑 = 2,
sehingga 𝑄 (𝑥 ) = 2𝑥 3 + 6𝑥 2 + 10𝑥 + 14. Jadi, 32 = 𝑄(1) = 𝑃(1) + 1 + 3, berakibat 𝑃(1) = 28.

8. Jumlahan kuadrat dari tiga buah bilangan asli adalah 160. Salah satu dari ketiganya sama dengan
jumlahan dari dua bilangan lainnya. Selisih dari dua bilangan terkecil adalah 4. Selisih positif antara
kubik dari dua bilangan terkecil adalah …
a. 295
b. 280
c. 320
d. 400
e. 390
Jawaban: C
Pembahasan:
Misalkan bilangan-bilangan ini adalah 𝑎, 𝑏, 𝑐 dengan 𝑎 adalah bilangan terbesar. Didapat
𝑎2 + 𝑏2 + 𝑐 2 = 160
𝑎 = 𝑏+𝑐
𝑏−𝑐=4
Substitusi 𝑎 = 𝑏 + 𝑐 ke persamaan pertama, didapat 2𝑏2 + 2𝑏𝑐 + 2𝑐 2 = 160 sehingga 𝑏2 + 𝑏𝑐 +
𝑐 2 = 80. Kalikan dengan 𝑏 − 𝑐 = 4, didapat 𝑏3 − 𝑐 3 = 320.

9. Kevin dan Putra sedang mengikuti ujian Matematika bersama dengan 1022 temannya. Tes ini
memiliki 30 soal dan soal ke-𝑛 nilainya 𝑛 poin. Semuanya bekerja secara independen. Kevin
1
mengerjakan soal ke-𝑛 dengan benar dengan peluang 𝑛2, sedangkan Putra mengerjakan soal ke-𝑛
1
dengan benar dengan peluang 𝑛+1. Sayangnya, masing-masing temannya tidak menjawab 30 soal
dengan benar. Sebelum mengumpulkan ujian, teman-teman Kevin dan Putra memutuskan untuk
berbagi jawaban. Pada setiap soal yang mana Kevin dan Putra memiliki jawaban sama, teman-
temannya ini mengganti jawaban mereka dengan jawaban Kevin dan Putra. Ekspektasi hasil
jumlahan dari nilai seluruh peserta ujian adalah …
a. 1020
b. 1000
c. 2010
d. 1001
e. 1015
Jawaban: A
Pembahasan:
Dengan linearisasi ekspektasi, cukup dijumlahkan nilai ekspektasi dari nilai peserta ujian untuk
setiap soalnya, yaitu
Olimpiade Sains Pra KSN (OSAK) FOKUS – HEBAT – JUARA
BIDANG : MATEMATIKA SMA
30 30
1 1 1022 1 1 1 1
∑𝑛⋅( 2+ + 2 ) = ∑( +1− + 1022 ( − ))
𝑛 𝑛 + 1 𝑛 (𝑛 + 1) 𝑛 𝑛+1 𝑛 𝑛+1
𝑛=1 𝑛=1
30
1 1
= 30 + 1023 ∑ ( − )
𝑛 𝑛+1
𝑛=1

1
= 30 + 1023 (1 − ) = 1020.
31

10. Dipilih bilangan real 𝑠 secara acak dan seragam pada interval (0,500). Didefinisikan
1000 1000
1 𝑚+𝑠
𝑆= ∑ ∑⌊ ⌋.
𝑠 𝑛
𝑚=1 𝑛=𝑚
Misalkan 𝑝 menyatakan peluang bahwa 𝑆 ≥ 1200. Nilai dari 1000𝑝 adalah …
a. 25
b. 20
c. 15
d. 10
e. 5
Jawaban: E
Pembahasan:
Didefinisikan 𝑐 = ⌊𝑠⌋. Tukar urutan jumlahan:
1000 𝑎
𝑏+𝑐
∑ ∑⌊ ⌋
𝑎
𝑎=1 𝑏=1

Berdasarkan identitas Hermit,


𝑎
𝑏+𝑐
∑⌊ ⌋= 1+𝑐
𝑎
𝑏=1

untuk semua 𝑎. Jadi,


𝑐+1 1−𝑡
𝑆 = 1000 ⋅ = 1000 + 1000 ⋅ ,
𝑐+𝑡 𝑐+𝑡
5−𝑐
dimana 𝑡 = 𝑠 − 𝑐 . Jadi, 𝑆 ≥ 1200 berakibat 𝑡 ≤ . Untuk 𝑐 = 0,1,2,3,4 , interval-interval
6
5 5 1
dimana 𝑆 ≥ 1200 jika dijumlahkan menghasilkan 2. Akibatnya, 1000𝑝 = 1000 ⋅ 2 ⋅ 500 = 5.

Olimpiade Sains Pra KSN (OSAK) FOKUS – HEBAT – JUARA


BIDANG : MATEMATIKA SMA

11. Perhatikan gambar berikut.

Diketahui 𝐴𝐵 = 26, 𝐴𝐶 = 28, 𝐵𝐶 = 30. Panjang dari 𝐼𝑋 adalah …


a. 300
b. 225
c. 325
d. 219
e. 646
Jawaban: C
Pembahasan:
Karena 𝑀𝐼 dan 𝑁𝐼 masing-masing menyinggung lingkaran luar ∆𝐵𝐼𝐶 , maka 𝑀, 𝐼, 𝑁 segaris,
berakibat 𝑀𝑁 garis singgung lingkaran luar ∆𝐵𝐼𝐶. Didapat
1
sin 2 ∠𝐴 15
𝐼𝑋 = 𝐵𝑋 = 𝐵𝐶 ⋅ = 1 .
sin 𝐴 cos 2 ∠𝐴
1 3
Lebih lanjut, cos 2 ∠𝐴 = . Akibatnya, 𝐵𝑋 2 = 325.
√13

12. Misalkan 𝑥1 , 𝑥2 , … , 𝑥42 adalah bilangan-bilangan real sehingga 5𝑥𝑖+1 − 𝑥𝑖 − 3𝑥𝑖 𝑥𝑖+1 = 1 untuk
setiap 1 ≤ 𝑖 ≤ 42 dengan 𝑥1 = 𝑥43. Hasil kali semua nilai dari 𝑥1 + 𝑥2 + ⋯ + 𝑥42 yang mungkin
adalah 𝐾. Jumlahan digit-digit penyusun 𝐾 adalah …
a. 27
b. 21
c. 18
d. 16
e. 14

Olimpiade Sains Pra KSN (OSAK) FOKUS – HEBAT – JUARA


BIDANG : MATEMATIKA SMA

Jawaban: B
Pembahasan:
Dari soal,
𝑥𝑛 + 1
𝑥𝑛+1 = .
−3𝑥𝑛 + 5
𝑥+1
Misalkan 𝑓 (𝑥 ) = −3𝑥+5. Maka, 𝑓(𝑥𝑛 ) = 𝑥𝑛+1 . Akibatnya, 𝑓 42 (𝑥𝑚 ) = 𝑥𝑚 untuk setiap 𝑚. Set

1 1
𝐴=( ),
−3 5
sehingga koefisien-koefisien dari 𝑓 𝑛 (𝑥 ) adalah entri-entri dari 𝐴𝑛 . Untuk menghitung 𝐴42, 𝐴 harus
didiagonalkan. Perhatikan bahwa 𝐴 = 𝑃𝐵𝑃 −1 dengan
1 1 2 0
𝑃=( ),𝐵 = ( ).
1 3 0 4
Akibatnya,
299 − 2199
𝐴42 = ( 3 ⋅ 99 2199 − 299 ).
3 ⋅ 2 − 3 ⋅ 2199 3 ⋅ 2199 − 299
1
Substitusi balik ke 𝑓 42 (𝑥𝑚 ) = 𝑥𝑚 , didapat 3𝑥𝑚
2
− 4𝑥𝑚 + 1 = 0. Akibatnya, 𝑥𝑚 = 1 atau 𝑥𝑚 = 3,
1 1
untuk semua 𝑚. Perhatikan bahwa 𝑓 (1) = 1 dan 𝑓 ( ) = . Jadi, semua kemungkinan nilai dari
3 3
𝑥1 + 𝑥2 + ⋯ + 𝑥42 adalah 42 dan 14. Jawabannya 21.

13. Banyaknya pasangan bilangan bulat (𝑚, 𝑛) dengan −2014 ≤ 𝑚, 𝑛 ≤ 2014 sehingga 𝑥 3 + 𝑦 3 =
𝑚 + 3𝑛𝑥𝑦 memiliki tak berhingga banyak solusi bulat (𝑥, 𝑦) adalah …
a. 20
b. 16
c. 30
d. 15
e. 25
Jawaban: E
Pembahasan:
Perhatikan bahwa 𝑥 3 + 𝑦 3 = 𝑚 + 3𝑛𝑥𝑦 setara dengan
(𝑥 + 𝑦 + 𝑛)(𝑥 2 + 𝑦 2 + 𝑛2 − 𝑥𝑦 − 𝑛(𝑥 + 𝑦)) = 𝑚 + 𝑛3 .

Jadi, persamaan di soal memiliki tak berhingga banyak solusi jika dan hanya jika 𝑚 = −𝑛3 ,
memberikan −12 ≤ 𝑚 ≤ 12, ada 25 solusi.

14. Didefinisikan barisan bilangan-bilangan real (𝑎𝑛 )𝑛≥0 dengan definisi


𝑎 𝑎 + 𝑎𝑛−3 𝑎2 + ⋯ + 𝑎0 𝑎𝑛−1 , 𝑗𝑖𝑘𝑎 𝑛 𝑔𝑎𝑛𝑗𝑖𝑙
𝑎𝑛 = { 𝑛−1 0
𝑎𝑛−1 𝑎1 + 𝑎𝑛−3 𝑎3 + ⋯ + 𝑎1 𝑎𝑛−1 , 𝑗𝑖𝑘𝑎 𝑛 𝑔𝑒𝑛𝑎𝑝
dan 𝑎0 = 1, untuk setiap 𝑛 ≥ 1. Misalkan terdapat bilangan real 𝑟 sehingga

Olimpiade Sains Pra KSN (OSAK) FOKUS – HEBAT – JUARA


BIDANG : MATEMATIKA SMA

5
𝑎0 + 𝑎1 𝑟 + 𝑎2 𝑟 2 + ⋯ = .
4
𝑎√𝑏−𝑐
Misalkan 𝑟 dapat dinyatakan dalam bentuk 𝑑 untuk suatu bilangan asli 𝑎, 𝑏, 𝑐, 𝑑 dimana 𝑏 tidak
habis dibagi oleh kuadrat prima apapun dan FPB(𝑎, 𝑐, 𝑑 ) = 1 . Jika 𝑁 = 𝑎 + 𝑏 + 𝑐 + 𝑑 , maka
jumlahan digit-digit penyusun dari 𝑁 adalah …
a. 15
b. 18
c. 10
d. 9
e. 21
Jawaban: A
Pembahasan:
Didefinisikan
𝐸 (𝑥 ) = 𝑎0 + 𝑎2 𝑥 2 + 𝑎4 𝑥 4 + ⋯
𝑂(𝑥 ) = 𝑎1 𝑥 + 𝑎3 𝑥 3 + 𝑎5 𝑥 5 + ⋯
5
sehingga akan dicari 𝐸 (𝑟) + 𝑂(𝑟) = . Perhatikan bahwa
4

𝐸 (𝑥 )2 = 𝑎0 𝑎0 + (𝑎2 𝑎0 + 𝑎0 𝑎2 )𝑥 2 + (𝑎4 𝑎0 + 𝑎2 𝑎2 + 𝑎0 𝑎4 )𝑥 4 + ⋯
𝑂 (𝑥 )
= 𝑎1 + 𝑎3 𝑥 2 + 𝑎5 𝑥 4 + ⋯ =
𝑥
dan
𝑂(𝑥 )2 = 𝑎1 𝑎1 𝑥 2 + (𝑎3 𝑎1 + 𝑎1 𝑎3 )𝑥 4 + (𝑎5 𝑎1 + 𝑎3 𝑎3 + 𝑎1 𝑎5 )𝑥 6 + ⋯
= 𝑎2 𝑥 2 + 𝑎4 𝑥 4 + 𝑎6 𝑥 6 + ⋯ = 𝐸(𝑥 ) − 𝑎0 = 𝐸 (𝑥 ) − 1.
Jadi,
2
5
( − 𝐸 (𝑟)) = 𝐸(𝑟) − 1,
4

memberikan
7 41
𝐸 (𝑟 )2 − 𝐸 (𝑟 ) + = 0.
2 16
7−2√2 √2−1
Akibatnya, 𝐸 (𝑟) = sehingga 𝑂(𝑟) = . Jadi,
4 2

𝑂 (𝑟 ) 232√2 − 8
𝑟= = .
𝐸 (𝑟 )2 1681
Jadi, 𝑁 = 232 + 2 + 8 + 1681 = 1923. Jawabannya 15.

15. Untuk setiap bilangan real 𝑥 ≥ 3, didefinisikan fungsi


−𝑥 + 𝑥√4𝑥 − 3
𝑓 (𝑥 ) = .
2

Olimpiade Sains Pra KSN (OSAK) FOKUS – HEBAT – JUARA


BIDANG : MATEMATIKA SMA

Misalkan 𝑎1 , 𝑎2 , 𝑎3 , … adalah barisan sehingga 𝑎1 > 3, 𝑎2021 = 2021 , dan untuk 𝑛 =


1,2,3, … ,2020, 𝑎𝑛+1 = 𝑓 (𝑎𝑛 ). Jika
2020 3
𝑎𝑖+1
𝑇 = 𝑎1 + ∑ 2 ,
𝑎𝑖2 + 𝑎𝑖 𝑎𝑖+1 + 𝑎𝑖+1
𝑖=1
maka jumlahan digit-digit penyusun 𝑇 adalah …
a. 11
b. 9
c. 21
d. 16
e. 7
Jawaban: B
Pembahasan:
−𝑥+𝑥 √4𝑥−3
Perhatikan bahwa 𝑎 = adalah akar dari persamaan 𝑎𝑥 2 + 𝑎𝑥 + 𝑥 2 − 𝑥 3 = 0, sehingga
2
dari 𝑎𝑛+1 = 𝑓 (𝑎𝑛 ), didapat 𝑎𝑖3 = 𝑎𝑖2 + 𝑎𝑖 𝑎𝑖+1 + 𝑎𝑖+1
2
. Perhatikan bahwa
2020 3 2020 2020 2020
𝑎𝑖+1 𝑎𝑖3 3
𝑎𝑖+1 − 𝑎𝑖3
∑ 2 2 − ∑ = ∑ = ∑ (𝑎𝑖+1 − 𝑎𝑖 ) = 𝑎2021 − 𝑎1
𝑎𝑖 + 𝑎𝑖 𝑎𝑖+1 + 𝑎𝑖+1 𝑎𝑖2 + 𝑎𝑖 𝑎𝑖+1 + 𝑎𝑖+1
2
𝑎𝑖2 + 𝑎𝑖 𝑎𝑖+1 + 𝑎𝑖+1
2
𝑖=1 𝑖=1 𝑖=1 𝑖=1

Akibatnya,
2020 3 2020
𝑎𝑖+1 𝑎𝑖3
𝑎1 + ∑ 2 2 = 𝑎2021 + ∑
𝑎𝑖 + 𝑎𝑖 𝑎𝑖+1 + 𝑎𝑖+1 𝑎𝑖2 + 𝑎𝑖 𝑎𝑖+1 + 𝑎𝑖+1
2
𝑖=1 𝑖=1
2020

= 𝑎2021 + ∑ 1 = 2021 + 2020 = 4041 = 𝑇.


𝑖=1

Jadi, jawabannya adalah 4 + 0 + 4 + 1 = 9.

16. Nilai dari


11 11 11
1
∑ ∑ ∑(𝑎𝑏𝑐 + 𝑎𝑏 + 𝑏𝑐 + 𝑐𝑎 + 𝑎 + 𝑏 + 𝑐 )
1331
𝑎=1 𝑏=1 𝑐=1
adalah …
a. 201
b. 179
c. 342
d. 225
e. 125
Jawaban: C
Pembahasan: Misalkan
11 11 11
1
𝐴= ∑ ∑ ∑(𝑎𝑏𝑐 + 𝑎𝑏 + 𝑏𝑐 + 𝑐𝑎 + 𝑎 + 𝑏 + 𝑐 ).
1331
𝑎=1 𝑏=1 𝑐=1

Tinjau 𝑎𝑏𝑐 + 𝑎𝑏 + 𝑏𝑐 + 𝑐𝑎 + 𝑎 + 𝑏 + 𝑐 = (𝑎 + 1)(𝑏 + 1)(𝑐 + 1) − 1. Sehingga,


Olimpiade Sains Pra KSN (OSAK) FOKUS – HEBAT – JUARA
BIDANG : MATEMATIKA SMA
11 11 11

1331𝐴 = ∑ ∑ ∑((𝑎 + 1)(𝑏 + 1)(𝑐 + 1) − 1)


𝑎=1 𝑏=1 𝑐=1
11 11 11 11 11 11

= ∑ ∑ ∑(𝑎 + 1)(𝑏 + 1)(𝑐 + 1) − ∑ ∑ ∑ 1


𝑎=1 𝑏=1 𝑐=1 𝑎=1 𝑏=1 𝑐=1
11 11 11

= (∑ (𝑎 + 1)) (∑(𝑏 + 1)) (∑(𝑐 + 1)) − 113


𝑎=1 𝑏=1 𝑐=1

= (2 + 3 + ⋯ + 12)3 − 113
= 773 − 113 = 113 (73 − 13 ) = 1331 × 342.
Jadi, 𝐴 = 342.

17. Suatu bilangan asli 𝑘 disebut 𝑚𝑎𝑡 jika dapat ditulis ke dalam bentuk 𝑥 2 − 𝑥 + 1 untuk suatu
bilangan rasional 𝑥. Tentukan banyaknya bilangan asli 𝑚𝑎𝑡 dalam himpunan {1,2,3, … ,999,1000}.
a. 32
b. 999
c. 17
d. 9
e. 123
Jawaban: A
Pembahasan: Perhatikan bahwa jika suatu bilangan asli 𝑘 disebut 𝑚𝑎𝑡, haruslah ada bilangan
rasional 𝑥 sehingga 𝑘 = 𝑥 2 − 𝑥 + 1 . Dengan kata lain, 𝑥 2 − 𝑥 + (1 − 𝑘 ) = 0 memiliki akar
rasional. Di lain pihak, haruslah nilai diskriminannya harus kuadrat sempurna. Karenanya, haruslah
1 − 4(1 − 𝑘 ) = 4𝑘 − 3 merupakan kuadrat sempurna. Selanjutnya, untuk mencari banyaknya
bilangan 𝑚𝑎𝑡 pada himpunan {1,2,3, … ,1000}, cukup dihitung banyaknya bilangan kuadrat ganjil
dari 1 sampai 3997, yaitu ada 32, selesai.

𝑚
18. Misalkan 𝑚 dan 𝑛 adalah bilangan asli yang relatif prima sehingga 𝐴 = 𝑛 , dimana
2 + 4 + 6 + ⋯ + 2014 1 + 3 + 5 + ⋯ + 2013
𝐴= − .
1 + 3 + 5 + ⋯ + 2013 2 + 4 + 6 + ⋯ + 2014
Tentukan jumlah digit-digit dari 𝑚.
a. 7
b. 8
c. 11
d. 12
e. 10
Jawaban: B
Pembahasan: Misalkan 𝑁 = 1007. Perhatikan bahwa
2 + 4 + 6 + ⋯ + 2𝑁 + 2(1 + 2 + 3 + ⋯ + 𝑁) = 𝑁 (𝑁 + 1)
dan
1 + 3 + 5 + ⋯ + (2𝑁 − 1) = 𝑁 2 .

Olimpiade Sains Pra KSN (OSAK) FOKUS – HEBAT – JUARA


BIDANG : MATEMATIKA SMA

Akibatnya,
2015
𝐴= .
1007 ⋅ 1008
Jadi, 𝑚 = 2015. Jawabannya 8.

19. Misalkan |𝑋| menyatakan banyaknya anggota himpunan 𝑋 dan 𝑆 = {1,2,3, … ,10} . Tentukan
banyaknya pasangan himpunan (𝐴, 𝐵) yang memenuhi
𝐴 ∪ 𝐵 = 𝑆, 𝐴 ∩ 𝐵 = ∅, (|𝐴| + |𝐵|) ∈ 𝐴, (|𝐴| − |𝐵|) ∈ 𝐵.
a. 93
b. 97
c. 123
d. 100
e. 25
Jawaban: A
Pembahasan: Misalkan (𝐴, 𝐵) memenuhi kondisi soal. Tinjau |𝐴| + |𝐵| = |𝑆| = 10.
Karenanya, 10 ∈ 𝐴. Misal 𝑘 = |𝐴| − |𝐵|. Jelas 𝑘 < 10. Karena |𝐴| + |𝐵| genap, maka |𝐴| dan |𝐵|
berparitas sama, sehingga 𝑘 genap. Jadi, 𝑘 = 2,4,6, atau 8.
• 𝑘 = 2. Maka, |𝐴| = 6 dan |𝐵| = 4. Karena 10 ∈ 𝐴 dan 2 ∈ 𝐵, maka lima anggota 𝐴 yang
lain berada pada himpunan {1,3,4,5,6,7,8,9} . Jadi, banyaknya kemungkinan pasangan
(𝐴, 𝐵) yang memenuhi soal di kasus ini ada (8) = 56.
5
• 𝑘 = 4. Maka, |𝐴| = 7 dan |𝐵| = 3. Karena 10 ∈ 𝐴 dan 4 ∈ 𝐵, maka enam anggota 𝐴 yang
lain berada pada himpunan {1,2,3,5,6,7,8,9} . Jadi, banyaknya kemungkinan pasangan
(𝐴, 𝐵) yang memenuhi soal di kasus ini ada (8) = 28.
6
• 𝑘 = 6. Maka, |𝐴| = 8 dan |𝐵| = 2. Karena 10 ∈ 𝐴 dan 6 ∈ 𝐵, maka tujuh anggota 𝐴 yang
lain berada pada himpunan {1,2,3,4,5,7,8,9} . Jadi, banyaknya kemungkinan pasangan
(𝐴, 𝐵) yang memenuhi soal di kasus ini ada (8) = 8.
7
• 𝑘 = 8. Maka, |𝐴| = 9 dan |𝐵| = 1. Karena 10 ∈ 𝐴 dan 8 ∈ 𝐵, maka delapan anggota 𝐴
yang lain berada pada himpunan {1,2,3,4,5,6,7,9}. Jadi, banyaknya kemungkinan pasangan
(𝐴, 𝐵) yang memenuhi soal di kasus ini ada (8) = 1.
8
Total ada 56 + 28 + 8 + 1 = 93.

20. Tentukan bilangan asli terbesar 𝑛 < 120 yang memenuhi syarat berikut: jika sebarang bilangan 𝑚
1
dipilih dari {1,2, … ,120}, maka peluang bahwa 𝑚 membagi 𝑛 adalah .
10
a. 108
b. 113
c. 118
d. 85
e. 49
Jawaban: A
1
Pembahasan: Perhatikan bahwa agar peluang 𝑚 membagi 𝑛 adalah 10, banyaknya faktor dari 𝑛
haruslah 12. Karenanya, kemungkinan bentuk dari 𝑛 adalah 𝑝11 , 𝑝5 𝑞, 𝑝3 𝑞2 untuk bilangan prima
berbeda 𝑝 dan 𝑞. Tinjau bahwa tidak ada 𝑛 berbentuk 𝑝11 dan bernilai kurang dari 120. Tinjau

Olimpiade Sains Pra KSN (OSAK) FOKUS – HEBAT – JUARA


BIDANG : MATEMATIKA SMA

bahwa 𝑛 = 𝑝5 𝑞 terbesar yang kurang dari 120 adalah 96, sedangkan bentuk 𝑛 = 𝑝3 𝑞2 terbesar
yang kurang dari 120 adalah 𝑛 = 108.

𝑥
21. Misalkan 𝑓 (𝑥 ) = 𝑥2 +34 dan 𝑎 adalah bilangan tak bulat sehingga 𝑓 (𝑎) = 𝑓 (⌊𝑎⌋) . Jika 𝑎 dapat
𝑚
dinyatakan dalam pecahan sederhana dengan 𝑛 > 0, tentukan 𝑚 + 𝑛.
𝑛
a. 2
b. -27
c. -9
d. 14
e. -14
Jawaban: E
1 1
Pembahasan: Perhatikan bahwa 𝑓 (𝑎) = 𝑓 (⌊𝑎⌋) . Misal ⌊𝑎⌋ = 𝑧 , 𝑓(𝑧) = 𝑘 . Maka, 𝑓 (𝑥 ) = 𝑘
setidaknya memiliki dua buah solusi, yaitu 𝑥 = 𝑎 dan 𝑥 = 𝑧. Diperoleh
𝑥 1
2
=
𝑥 + 34 𝑘
𝑘 ± √𝑘 2 − 136
𝑥=
2
𝑘−√𝑘 2 −136 𝑘+√𝑘 2 −136
Karena 𝑧 < 𝑎, maka 𝑧 = dan 𝑎 = . Di lain pihak, karena 0 < 𝑎 − 𝑧 < 1, maka
2 2
2
0 < √𝑘 2 − 136 < 1 atau setara dengan 136 < 𝑘 < 137. Tinjau bahwa 𝑎𝑧 = 34, sehingga nilai
minimum dari 𝑧 tercapai saat 𝑎 maksimum dan sebaliknya. Lebih lanjut, pernyataan tersebut juga
berlaku meskipun nilai 𝑧 negatif.
• 𝑘 positif.
Dicari batas atas dan bawah dari 𝑧. Tinjau bahwa batas atas dari 𝑧 tercapai jika 𝑎 minimum,
√136 √137−1
yang tercapai jika dan hanya jika 𝑘 minimum. Jadi, 𝑧 < . Analog, 𝑧> . Sehingga,
2 2
5.35235 < 𝑧 < 5.830952. Tidak ada 𝑧 yang memenuhi.
• 𝑘 negatif.
−√137−1 √136
𝑧 bernilai minimum jika 𝑘 minimum, dan sebaliknya. Jadi, <𝑧<− , sehingga
2 2
−6.35235 < 𝑧 < −5.830952. Nilai 𝑧 yang mungkin hanya −6.
17
Karena 𝑎𝑧 = 34 dan 𝑧 = −6, maka 𝑎 = − . Jawabannya -14.
3

22. Sebuah dadu standar dilempar sebanyak 4 kali. Misal 𝑎, 𝑏, 𝑐, 𝑑 berturut-turut adalah mata dadu yang
muncul pada pelemparan pertama,kedua,ketiga,dan keempat. Jika peluang bahwa 𝑎 + 𝑏 > 𝑐 + 𝑑
𝑝
dapat dinyatakan ke dalam pecahan sederhana 𝑞 dengan 𝑝, 𝑞 bilangan asli, maka 𝑝 + 𝑞 = ⋯
a. 1871
b. 2870
c. 1750
d. 2020
e. 2021
Jawaban: A
Pembahasan: Tinjau bahwa keempat pelemparan dadu tersebut saling independen. Jika keempat
pelemparan dadu dilakukan, ada 3 kemungkinan hasil perbandingan antara 𝑎 + 𝑏 dengan 𝑐 + 𝑑,
yaitu 𝑎 + 𝑏 lebih kecil, sama dengan, atau lebih besar dari 𝑐 + 𝑑. Karena 2 pelemparan pertama dan
2 perlemparan terakhir saling independen dan bersifat identik, berlaku sifat simetris di antara 2
pelemparan pertama dengan 2 pelemparan terakhir. Akibatnya, peluang 𝑎 + 𝑏 < 𝑐 + 𝑑 sama
dengan peluang 𝑎 + 𝑏 > 𝑐 + 𝑑, sehingga cukup dihitung peluang 𝑎 + 𝑏 = 𝑐 + 𝑑. Tinjau bahwa

Olimpiade Sains Pra KSN (OSAK) FOKUS – HEBAT – JUARA


BIDANG : MATEMATIKA SMA

jumlah angka yang muncul pada 2 dadu dapat bernilai di antara 2 sampai 11. Karenanya, peluang
𝑎 + 𝑏 = 𝑐 + 𝑑 adalah
1 2 2 2 3 2 4 2 5 2 6 2 5 2 4 2 3 2 2 2 1 2
( ) +( ) +( ) +( ) +( ) +( ) +( ) +( ) +( ) +( ) +( )
36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
146
yang sama dengan .
1296
Jadi, peluang 𝑎 + 𝑏 > 𝑐 + 𝑑 adalah
146
1 − 1296 575
= .
2 1296
Jawabannya 1871.

23. Untuk sebarang bilangan asli 𝑛 ≥ 2, misalkan 𝐴𝑛 adalah himpunan semua solusi dari persamaan
𝑥 𝑥 𝑥
𝑥 = ⌊ ⌋ + ⌊ ⌋ + ⋯ + ⌊ ⌋.
2 3 𝑛
Jika 𝑆 =∪𝑛≥2 𝐴𝑛 , tentukan sisa bagi dari nilai dari elemen terbesar di 𝑆 oleh 4.
a. 17
b. 2
c. 5
d. 1
e. 3
Jawaban: D
𝑥 𝑥−𝑎+1 𝑥−𝑎+1
Pembahasan: Akan ditunjukkan ⌊𝑎⌋ ≥ . Misal ada 𝑥 sehingga ⌊𝑥 ⌋ < . Karena 𝑥 bulat,
𝑎 𝑎
𝑥 𝑥−1−𝑎+1 𝑥 𝑥 𝑥 𝑥−1−𝑎+1 𝑥
maka ⌊𝑎⌋ ≤ = 𝑎 − 1. Jika 𝑎 bulat, maka 𝑎 ≤ = 𝑎 − 1, kontradiksi.
𝑎 𝑎

𝑥 𝑥−𝑎+1
Jadi, ⌊𝑎⌋ ≥ . Kembali ke soal, dicari solusi 𝑥 terbesar sehingga 𝑛 ≥ 2. Dibagi 3 kasus.
𝑎

• 𝑛 > 4. Diperoleh
𝑥 𝑥 𝑥 𝑥 − 1 𝑥 − 2 𝑥 − 3 13𝑥 − 23
𝑥 = ⌊ ⌋ + ⌊ ⌋ + ⋯+ ⌊ ⌋ ≥ + + = .
2 3 𝑛 2 3 4 12
Jadi, 𝑥 ≤ 23. Sehingga,
23 23 23
⌊ ⌋ + ⌊ ⌋ + ⌊ ⌋ = 11 + 7 + 5 = 23.
2 3 4
• 𝑛 = 2. Tinjau
𝑥 𝑥
𝑥=⌊ ⌋≤ .
2 2
Artinya, 𝑥 ≤ 0. Tidak ada solusi.
• 𝑛 = 3. Tinjau
𝑥 𝑥 5𝑥
𝑥 = ⌊ ⌋+⌊ ⌋≤ .
2 3 6
Artinya, 𝑥 ≤ 0. Tidak ada solusi.
Dengan demikian, 𝑥 terbesar adalah 23. Jawabannya 1.

24. Untuk semua bilangan asli 𝑛 , didefinisikan 𝑝(𝑛) sebagai banyaknya faktor positif dari 𝑛 .
Didefinisikan pula
𝑝 ′ (𝑛 ) = ∑ 𝑝 (𝑑 )
𝑑∣𝑛
(dengan kata lain, penjumlahan nilai 𝑝(𝑑 ) untuk semua bilangan asli 𝑑 yang membagi 𝑛).
Tentukan nilai dari 𝑝′(2016 ).

Olimpiade Sains Pra KSN (OSAK) FOKUS – HEBAT – JUARA


BIDANG : MATEMATIKA SMA

a. 2016
b. 2021
c. 798
d. 675
e. 784
Jawaban: E
Pembahasan: Tinjau bahwa faktor-faktor dari 2016 adalah 3𝑎 67𝑏 dengan
0 ≤ 𝑎 ≤ 6 dan 0 ≤ 𝑏 ≤ 6.
𝑎 𝑏
Tinjau 𝑝(3 67 ) = (𝑎 + 1)(𝑏 + 1). Maka,
𝑝′ (2016 ) = ∑ 𝑝(2016 )
0≤𝑎,𝑏≤6

= ∑ (𝑎 + 1)(𝑏 + 1)
0≤𝑎,𝑏≤6
= (0 + 1)(0 + 1) + (0 + 1)(1 + 1) + ⋯ + (0 + 1)(6 + 1)
+(1 + 1)(0 + 1) + (1 + 1)(1 + 1) + ⋯ + (1 + 1)(6 + 1) + ⋯ + (6 + 1)(0 + 1)
+(6 + 1)(1 + 1) + ⋯ + (6 + 1)(6 + 1)
= 1 + 2 + ⋯ + 7)(1 + 2 + ⋯ + 7) = 28 × 28 = 784.
(

25. Banyaknya solusi bulat (𝑥, 𝑦) berbeda dari persamaan


2𝑥𝑦 − 𝑥 + 2𝑦 = 11
adalah …
a. 4
b. 1
c. 2
d. 0
e. 3
Jawaban: A
Pembahasan: Persamaan pada soal setara dengan (𝑥 + 1)(2𝑦 − 1) = 10. Tinjau 2𝑦 − 1 ganjil
dan habis membagi 10. Karenanya, 2𝑦 − 1 = −5, −1,1, atau 5 dan secara berturut-turut, nilai 𝑥 +
1 yang bersesuaian adalah -2,-10,10, atau 2, sehingga total ada 4 solusi.

26. Negara Biru memiliki 5 kota. Menteri transportasi negara tersebut berencana untuk membangun 9
jalan identik dengan ketentuan bahwa setiap jalan menghubungkan tepat 2 kota. Jika setiap pasang
kota terhubung oleh 0,1, atau 2 buah jalan, tentukan banyaknya konfigurasi pembangunan jalan
yang mungkin.
a. 7850
b. 8735
c. 8350
d. 8889
e. 8869
Jawaban: C
5
Pembahasan: Ada ( ) = 10 pasangan kota yang dapat dihubungkan oleh 0,1, atau 2 jalan. Tinjau
2
pembagian jalan dapat dibagi dalam kasus berikut.
10!
• {2,2,2,2,1,0,0,0,0,0}: 4!1!5! = 1260 cara.
10!
• {2,2,2,1,1,1,0,0,0,0}: 3!3!4! = 4200 cara.
10!
• {2,2,1,1,1,1,1,0,0,0}: 2!5!3! = 2520 cara.
Olimpiade Sains Pra KSN (OSAK) FOKUS – HEBAT – JUARA
BIDANG : MATEMATIKA SMA
10!
• {2,1,1,1,1,1,1,1,0,0}: 1!7!2! = 360 cara.
10!
• {1,1,1,1,1,1,1,1,1,0}: 9!1! = 10 cara.
Total ada 8350 cara, selesai.

27. Tentukan banyaknya bilangan prima tiga digit ̅̅̅̅̅


𝑎𝑏𝑐 yang mana ketiga digitnya bukan 0 dan
persamaan kuadrat 𝑎𝑥 2 + 𝑏𝑥 + 𝑐 = 0 memiliki solusi rasional.
a. 3
b. 2
c. 1
d. 4
e. 0
Jawaban: E
Pembahasan: Mudah dicek bahwa √𝑏2 − 4𝑎𝑐 harus bulat. Karenanya, 𝑏2 − 4𝑎𝑐 = 𝑛2 untuk
suatu 𝑛 bulat. WLOG 𝑛 ≥ 0. Persamaan tadi setara dengan 𝑏2 − 𝑛2 = 4𝑎𝑐 . Artinya, 𝑏 dan 𝑛
berparitas sama dalam modulo 2. Juga, 4𝑎𝑐 > 0. Akibatnya, 𝑛 < 𝑏. Di lain pihak, 𝑏 < 10 dan 𝑐
ganjil sejak ̅̅̅̅̅
𝑎𝑏𝑐 prima. Mudah dicek bahwa tidak ada solusi yang memenuhi.

28. Tentukan banyaknya cara empat pasang suami-istri dapat duduk di meja bundar dengan 10 kursi
identik sehingga setiap pasangan suami-istri duduk bersebelahan.
a. 960
b. 720
c. 360
d. 120
e. 10
Jawaban: A
Pembahasan: Karena setiap pasangan suami-istri selalu bersebelahan, maka mereka dapat
digabungkan menjadi satu entitas, yakni pasangan suami istri atau pasutri. Diketahui bahwa terdapat
empat pasutri dan tersisa dua kursi kosong. Karena keempat pasutri dan dua kursi kosong ini akan
disusun pada lingkaran, banyak permutasi siklis yang mungkin adalah (6 − 1)! = 120. Selanjutnya,
nilai ini perlu dibagi dua karena dua kursi kosong itu identik. Akibatnya, banyaknya cara mengatur
empat pasutri dan dua kursi kosong identik pada lingkaran adalah 60. Tinjau bahwa untuk setiap
pasutri, ada dua kemungkinan penempatan suami dan istri, yaitu suami di kiri istri atau istri di kiri
suami. Karenanya, diperoleh total cara
60 ⋅ 24 = 960.

Olimpiade Sains Pra KSN (OSAK) FOKUS – HEBAT – JUARA


BIDANG : MATEMATIKA SMA

29. Suatu bujur sangkar yang berpusat di titik (0,10) memiliki dua buah titik sudut yang bersebelahan
pada sumbu-𝑥 seperti gambar berikut.

Jika dua buah titik lainnya terletak pada grafik fungsi 𝑓(𝑥 ) = 𝑐 − 𝑥 2 , maka jumlah digit-digit dari
nilai 𝑐 adalah …
a. 3
b. 9
c. 6
d. 7
e. 1
Jawaban: A
Pembahasan: Mudah dicek bahwa panjang sisi persegi tersebut adalah 20. Misal persegi tersebut
adalah 𝐴𝐵𝐶𝐷. Jelas 𝐶 = (−10,20) dan 𝐷 = (10,20). Selanjutnya,
20 = 𝑐 − (10)2 ⇔ 𝑐 = 120.
Jawabannya 3.

30. Misalkan 𝐴𝐵𝐶𝐷 adalah segiempat talibusur. Gambar berikut adalah salah satu sketsanya.

Diagonal 𝐴𝐶 dan 𝐵𝐷 berpotongan di titik 𝐸. Jika 𝐵𝐷 = 48, tentukan rata-rata harmonik terbesar
yang mungkin untuk panjang 𝐴𝐸 dan 𝐸𝐶.

Olimpiade Sains Pra KSN (OSAK) FOKUS – HEBAT – JUARA


BIDANG : MATEMATIKA SMA

a. 15
b. 12
c. 24
d. 36
e. 28
Jawaban: C
Pembahasan: Dicari nilai terbesar yang mungkin dari
2 ⋅ 𝐴𝐸 ⋅ 𝐸𝐶
.
𝐴𝐸 + 𝐸𝐶
Tinjau bahwa dengan 𝐺𝑀 − 𝐻𝑀,
2 ⋅ 𝐴𝐸 ⋅ 𝐸𝐶
≤ 2√𝐴𝐸 ⋅ 𝐸𝐶.
𝐴𝐸 + 𝐸𝐶
Selanjutnya, menurut sifat kuasa titik pada lingkaran, 𝐴𝐸 ⋅ 𝐸𝐶 = 𝐵𝐸 ⋅ 𝐸𝐷. Karenanya,
2 ⋅ 𝐴𝐸 ⋅ 𝐸𝐶
≤ 2√𝐵𝐸 ⋅ 𝐸𝐷.
𝐴𝐸 + 𝐸𝐶
Terakhir, menurut 𝐴𝑀 − 𝐺𝑀,
2 ⋅ 𝐴𝐸 ⋅ 𝐸𝐶 𝐵𝐸 + 𝐸𝐷 𝐵𝐷
≤ = = 24
𝐴𝐸 + 𝐸𝐶 2 2
sesuai yang diminta.

Olimpiade Sains Pra KSN (OSAK) FOKUS – HEBAT – JUARA

Anda mungkin juga menyukai