Anda di halaman 1dari 3

Nama : Rahel Stefani

Divisi Internship : Internal Affairs


Kelompok Internship : 4 – IA
Kegiatan Observasi : Webinar ALSA Crushbone Competition

1. Berdasarkan Internship yang teman-teman sudah laksanakan, bagaimana 4 pillars of


ALSA atau nilai organisasi ALSA (profesional, kekeluargaan, time management, skala
prioritas) tecermin dari program kerja/fungsi tersebut?
Jawab :
Lewat webinar ALSA Crushbone Competition, saya dapat secara langsung belajar
lebih banyak tentang 4 pillars of ALSA dan juga nilai organisasi ALSA yang
terinternalisasi dan dapat terlihat langsung di acara tersebut. Penerapan Socially
responsible, ALSA LC UGM melalui webinar ALSA Crushbone Competition Version 2
yang mengangkat tema “How to get away from COVID-19: when a pandemic becomes a
nightmare, is vaccine a solution?” berusaha untuk memberikan pemahaman kepada
peserta webinar, anggota ALSA, dan masyarakat itu sendiri mengenai vaksinasi di tengah
kondisi COVID-19 dengan menghadirkan pembicara-pembicara berpengalaman yang
relevan dengan tema yang diangkat sehingga pokok-pokok permasalahan yang dibahas
dalam webinar tersebut dapat terjawab dan menghasilkan sebuah konklusi yang dapat
menjawab pertanyaan-pertanyaan masyarakat dan dengan itu ALSA Crushbone
Competition ini dapat memberikan kontribusi bermanfaat bagi masyarakat.
Penerapan Internationally-minded, webinar ini berusaha membawa permasalahan
internasional mengenai penanganan COVID-19 dengan menggunakan bahasa Inggris
sebagai pengantarnya. Penerapan Legally skilled, bahwasanya ALSA Crushbone
Competition dalam sesi pemaparan materinya menghadirkan pembicara-pembicara ahli di
bidang hukum sehingga para peserta webinar dapat memperoleh skill tentang hukum dari
sumber tepercaya. Penerapan pilar Academically commited, bahwasanya bahasan pada
webinar ini dan juga materi-materi yang dipaparkan oleh narasumber sangat insightful
sehingga saya sebagai salah satu peserta ALSA Crushbone Competition mendapatkan
banyak sekali ilmu dari webinar ini.
2. Menurut teman-teman, bagaimana program kerja/fungsi tersebut memberikan gambaran
mengenai divisi penyelenggara?
Jawab :
ALSA Crushbone Competition merupakan kompetisi debat bahasa Inggris dengan
tujuan agar peserta lomba dapat menyuarakan pendapat dan pendiriannya dan
berkompetisi dengan peserta lain dalam skala umum. Program ini berfokus agar generasi-
generasi muda memiliki kemampuan berbahasa yang baik terutama bahasa Inggris.
Program kerja ALSA Crushbone Competition sangat memberikan gambaran dari divisi
English Development, yang pertama karena selama acara berlangsung dari opening
sampai closing, bahasa pengantar yang digunakan adalah bahasa Inggris. Dengan begitu
peserta dapat mengembangkan kemampuan bahasa Inggrisnya melalui sesi diskusi dan
sesi tanya jawab. Dari situ juga dapat dikenali bahwa ALSA Crushbone Competition
merupakan program kerja dari English Development yang merupakan divisi yang akan
mewadahi keperluan member ALSA dalam hal legal English. Melalui ALSA Crushbone
Competition ini, saya jadi memahami program-program kerja dari English Development
Division. ALSA Crushbone Competition ini memberikan wawasan baru bagi saya tidak
hanya dalam bidang akademik, tetapi juga tentang ALSA knowledge.
ALSA merupakan organisasi dengan lingkup internasional. Karena itu, divisi
English Development melalui acara ALSA Crushbone Competition berusaha meng-cover
peserta webinar dan peserta lomba baik yang berasal dari Indonesia maupun luar
Indonesia dengan tidak ada batasan bahwa peserta ALSA Crushbone Competition harus
berasal dari jenjang pendidikan tinggi. Webinar ALSA ini juga mengangkat tema dengan
pokok bahasan terkini yang relevan dengan kondisi baik di Indonesia maupun di dunia
Internasional.

3. Menurut teman-teman, bagaimana partisipasi dalam Internship dapat memberikan


gambaran mengenai ALSA LC UGM?
Jawab :
Menurut saya, ada beberapa alasan yang mendasari bahwasanya dengan
berpartisipasi aktif dalam internship ini sangat memberikan gambaran mengenai ALSA
LC UGM. Pertama, terdapat booklet yang menjadi panduan peserta Intership sehingga
peserta internship dapat memilih kegiatan-kegiatan yang sesuai dengan minatnya, tetapi
dengan syarat harus tetap memenuhi persyaratan program internship. Kedua, program
internship ini mencerminkan ALSA LC UGM sendiri yang tidak divisi sentris. Dapat
terlihat peserta yang melakukan internship di divisi satu tertentu dapat mengikuti
kegiatan atau berpartisipasi dalam kepanitiaan di divisi lain (dalam hal ini semua acara-
acara internship terbuka bagi seluruh member ALSA dari berbagai divisi).
Webinar ALSA Crushbone Competition merupakan salah satu program kerja
divisi English Development, tetapi saya selaku member yang sedang internship dalam
divisi Internal Affairs dapat mengikuti kegiatan tersebut. ALSA Crushbone Competition
ini juga memberikan gambaran tentang ALSA LC UGM karena 4 pillars of ALSA, yakni
Socially responsible, Legally skilled, Internationally-minded, dan Academically
commited.
Nilai-nilai profesional, kekeluargaan, dan time management juga terlihat dalam
pelaksanaan acara ALSA Crushbone Competition ini. Sebagai contoh, pembicara yang
dihadirkan juga menggunakan bahasa Inggris dalam memaparkan meterinya sesuai
dengan SOP dari divisi penyelenggara ALSA Crushbone Competition,yaitu English
Development. Contoh lain adalah bahwasanya kakak-kakak LB/BoD beserta staff selalu
aktif memberikan kritik dan saran baik sebelum acara maupun pada saat evaluasi acara
supaya acara-acara yang lain kedepannya makin baik.

Anda mungkin juga menyukai