0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
11 tayangan4 halaman
Dokumen ini memberikan informasi tentang cara menanam dan merawat tanaman bayam mulai dari pengertian, lokasi penanaman, cara menanam, cara merawat, hingga cara memanennya. Bayam merupakan sayuran hijau yang kaya akan nutrisi seperti vitamin dan mineral serta mudah diolah menjadi berbagai masakan.
Dokumen ini memberikan informasi tentang cara menanam dan merawat tanaman bayam mulai dari pengertian, lokasi penanaman, cara menanam, cara merawat, hingga cara memanennya. Bayam merupakan sayuran hijau yang kaya akan nutrisi seperti vitamin dan mineral serta mudah diolah menjadi berbagai masakan.
Dokumen ini memberikan informasi tentang cara menanam dan merawat tanaman bayam mulai dari pengertian, lokasi penanaman, cara menanam, cara merawat, hingga cara memanennya. Bayam merupakan sayuran hijau yang kaya akan nutrisi seperti vitamin dan mineral serta mudah diolah menjadi berbagai masakan.
hijau yang populer dan banyak dikonsumsi masyarakat. Di Indonesia, sayur bayam bisa diolah menjadi berbagai sajian makanan. Mulai dari sayur bayam kuah bening yang segar, sayur untuk sajian salad, atau camilan keripik bayam yang renyah. Bukan hanya itu, bayam juga bisa ditambahkan ke dalam adonan kue sebagai pewarna hijau alami.
Selain dapat diolah menjadi berbagai macam
hidangan dan camilan, sayuran hijau yang satu ini mempunyai berbagai macam nutrisi tinggi. Diketahui, sayur bayam mempunyai kandungan kalori, air, protein, karbohidrat, gula, serat, juga lemak. Bukan hanya itu, bayam juga mengandung vitamin A, vitamin C, Vitamin K1, vitamin B9, zat besi, kalsium, serta magnesium.
B. LOKASI PENANAMAN
1) Pilih lokasi penanaman dengan sinar matahari
penuh (atau setidaknya matahari sebagian) dan tanah yang dikeringkan dengan baik. 2) Siapkan tanah kebun dengan pupuk kandang sekitar seminggu sebelum tanam. Ini dapat menyiapkan kondisi tanah yang baik untuk ditanam benih bayam. C. CARA MENANAM
Berikut beberapa cara menanam bayam yang perlu
diperhatikan:
1) Taburkan benih sedalam ½ inci hingga 1 inci, dan
tutupi sedikit dengan tanah. 2) Taburkan sekitar 12 biji per kaki baris, atau taburkan di baris atau bedengan lebar. 3) Sirami bibit baru dengan baik untuk merawatnya hingga tumbuh subur.
D. CARA MERAWAT
Berikut beberapa cara merawat bayam dengan baik:
1) Pemberian pupuk hanya perlu dilakukan ketika
pertumbuhan bayam lambat, atau gunakan sebagai suplemen jika pH tanah tidak memadai. 2) Saat bibit berkecambah hingga sekitar 2 inci, tipiskan hingga 3-4 inci. 3) Jaga tanah tetap lembab dengan mulsa. 4) Siram secara teratur untuk membantu kelembapan tanah. 5) Bayam bisa tahan dingin dan dapat bertahan dalam cuaca beku dan suhu hingga 15ºF (-9°C). E. CARA MEMANEN
Berikut beberapa cara memanen bayam dengan baik
yang perlu Anda perhatikan:
1) Cek tanaman bayam sebelum dipanen. Sebaiknya
panen saat daun mencapai ukuran yang diinginkan atau ukuran sedang. 2) Jangan menunggu terlalu lama untuk panen atau menunggu daun yang lebih besar. Sebab, hal ini dapat mempengaruhi rasa pahit yang akan muncul dengan cepat setelah daun semakin tua. 3) Seluruh tanaman dapat dipanen sekaligus, dan dipotong di bagian pangkalnya. Atau bisa juga daun dipetik dari tanaman satu lapis pada satu waktu, sehingga lapisan dalam lebih banyak waktu untuk berkembang.