Nama Emmanuel Macron belakangan ini menjadi sosok yang paling disorot. Karena,Presiden
Prancis tersebut telah memberikan pernyataan yang dinilai menghina Islam dengan
ucapannya dan persoalan munculnya karikatur Nabi Muhammad.Presiden Macron telah
menyatakan perang terhadap “Separatisme Islam”.
Dalam pidato soal Separatisme Islam itu Presiden Macron menyebut banyak hal termasuk
krisis yang terjadi disana , ia menyebutkan “ Islam adalah agama yang sedang mengalami
krisis saat ini di seluruh dunia,kita tak hanya melihat hal ini di negara kita saja”. Dengan
kalimat pernyataannya tersebut sontak membuat umat islam geram dan marah karena ia
mengaitkan sebuah krisis dengan membawa unsur agama . Tak seharusnya mengaitkannya
dengan membawa unsur agama , bukannya setiap negara mempunyai aturan dan hak untuk
melindungi agama dan ras masing masing dan harus bertoleransi sesama umat beragama .
Lalu mengapa harus sebegitu spesifik menyebutkan bahwa agama islam sedang mengalami
krisis ? Apa hanya agama yang beragama islam saja yang krisis ? Menurut sumber 99.co
negara india adalah negara mayoritasnnya agama hindu dan india merupakan salah satu
negara miskin dengan 1,3 milyar jiwa .Agama lain pun mengalami krisis.
Karena hal ini terjadi bukan karena muslim tetapi karena tidak adanya sikap atau rasa
toleransi. ini tidak terjadi jika saja Marcon tidak memulainya duluan, menghina bahkan
menganggap islam sebagai agama yang mengalami Kristis di dunia. Padahal banyak negara
yang non muslim seperti India, Afrika dan lainnya yang merupakan negara miskin. Dan
mungkin saja Marcon tidak mengatakan pernyataan tersebut mungkin umat Islam seluruh
dunia tidak geram ataupun marah dan tidak terjadi perboikotan ini.
Oleh karena itu, tujuan pemboikotan produk Prancis ini tujuan utamanya adalah supaya
menyadarkan Marcon atas kesalan pernyataannya terhadap umat muslim. Dan sebaiknya kita
saling menghargai satu sama lain, saling menghargai agama, ras, maupun budaya masing
masing dan semoga kedepannya tidak terjadi lagi hal seperti ini.
KELOMPOK 1
ANGGOTA : Nayla Zahra
Sista Yulida
. Dhia Rahmadika
Fathur Rahman pasya