Merokok di kalangan Remaja

Pengaruh Merokok Bagi Remaja Terhadap Perilaku dan Pergaulan

Sehari-hari
Aprina Titin Setyani, Muhammad Ali Sodik
STIKes Surya Mitra Husada
aprinatitin22@gmail.com, alisodik2012@gmail.com

Abstrak

Masa remaja merupakan masa dimana seorang individu mengalami peralihan dari satu tahap
ke tahap berikutnya dan mengalami perubahan baik emosi,tubuh,mint pola perilaku, dan juga
penuh dengan masalah-masalahRemaja cenderung memiliki rasa ingin tahu untuk merokok
yang besar. Kebiasaan merokok bagi para remaja bermula karena kurangnya informasi dan
kesalahpahaman informasi, termakan iklan atau terbujuk rayuan teman. Banyak yang
beranggapan bahwa merokok dapat menghilangkan stress. Namun hal ini sangat tidak
dibenarkan. Hal tersebut merupakan hanya efek dari nikotin yang sifatnya memberikan rasa
tenang sesaat. Jika sudah merokok laungkan waktu untuk berhenti secepatnya dari kebiasaan
buruk itu. Mulai dari hidup sehat dan teratur mengigat bahaya merokok bagi kesehatan yang
sangat mengerikan. Carilah suasana pergaulan yang baru yang menjauhi dari kegiatan
merokok.

Kata Kunci : Merokok, Remaja, Nikotin.

1. Latar Belakang Sebenarnya seorang pelajar belum

Masa remaja merupakan masa boleh merokok di kalangan
dimana seorang individu sekolah, masyarakat atau kalangan
mengalami peralihan dari satu yang lainya. Karena hal ini dapat
tahap ke tahap berikutnya dan berdampak buruk bagi
mengalami perubahan baik kesehatannya. Biasanya ini
emosi,tubuh,mint pola perilaku, dilakukan oleh para remaja karena
dan juga penuh dengan masalah- kondisi emosi mereka yang tidak
masalah. Oleh karenanya, remaja stabil membuat mereka melakukan
sangat rentan sekali mengalami segala hal. Hal ini di sebababkan
psikososial, yakni masalah psikis kurangnya penyuluhan tentang
atau kejiwaan yang timbul akibat bahay merokok di kalangan
terjadinya perubahan sosial. sekolahatau masyarakat.
Merokok merupakan salah satu menimbulkan banyak penyakit
masalah yang sulit di pecahkan. serius. Banyak terdapat kandungan-
Apalagi sudah menjadi masalah kandungan yang berbahaya di
nasional, dan bahkan internasional. dalam rokok sehingga
Hal ininmenjadi sulit, karena menimbulkan dampak buruk bagi
berkaitan dengan banyak fakto kesehatan.
yang saling memicu, sehingga 2. Kasus/Masalah
seolah-olah sudah menjadi Jakarta- Foto dua siswa SMK
lingkaran setan. Di tinjau dari segi yang sedang merokok saat guru
kesehatan, merokok harus di tengah mengejar di kelas
hentikan karena menyebabkan menjadi viral di media sosial.
kanker di penyumbatan pembuluh Guru yang mengajar di kelas
darah yang mengakibatkan tersebut tidak mengetahui ada
kematia, oleh karena itu merokok siswanya yang merokok saat
harus di hentikan sebagai usaha jam pelajaranya. Begini
pencegahan sedini mungkin. kronologi kejadian seperti yang
Terlebih diketahui bahwa sebagian disampaikan Kepala SMK 38
besar adalah remaja sehingga PGRI Sedya Basuki kepada
perluadanya pencegahan dini yang wartawan, kamis (27/7/2017)
dimulai dari pihak sekolah dan dalam pernyataan tertulis.
orang tua. Pada hari rabu 26 Juli 2017,
Para perokok merasakan nikmatnya sekitar jam 12.30, kami (
merokok begitu nyata, sampai Kepala Sekolah SMK PGRI 38)
dirasa memberikan rasa diberitahu oleh salah satu guru
menyenangkan dan menyegarkan SMA PGRI ada postingan
sehingga setiap harinya harus siswa yang sedang merokok di
menyisihkan uang untuk merokok. kelas. Siswa tersebut merokok
Kelompok lain, khususnya remaja di kelas dan ada guru yang
pria, mereka menganggap merokok sedang mengajar.
adalah merupakan ciri kejantanan
yang membanggakan, sehingga 3. Tinjauan pustaka
mereka yang tidak merokok malah Pengertian rokok menurut PP
justru diejek. Padahal mereka sadar No. 81/1999 pasal 1 ayat 1
bahwa merokok dapat adalah hasil olahan tembakau
membahayakan kesehatan bahkan terbungkus termasuk cerutu
atau bentuk lainya yang tangga yang tidak
dihasilkan dari tanaman bahagia, dimana
Nicotiana tabacum, Nicotiana orang tua tidak
rustica dan spesies lainya atau begitu
sintetisnya yang mengandung memperhatikan
nikotin dan tara dengan atau anak-anaknya dan
tanpa bahan tambahan. memberikan
Menurut Ogawa (dalam hukuman yang
Triyanti, 2006) dahulu perilaku keras.
merokok di sebut sebagai suatu b. Pengaruh teman
kebiasaan atau ketagihan, tetapi Semakin banyak
dewasa ini merokok di sebut remaja yang
sebagai tobaco dependencyd merokok maka
sendiri dapat didefinisikan semakin besar
sebagai perilaku penggunaan kemungkinan
tembakau yang menetap, teman-temanya
biasanya lebih dari setengah adalah perokok dan
bungkus perhari. demekian
sebaliknya. Dari
1. Faktor-faktor yang fakta tersebut ada
mempengaruhi perilaku dua kemungkinan
merokok yang terjadi.
Menurut Juniarti(1991) Pertama, remaja tadi
dalam Mu’tadin (2002) terpengaruh oleh
dalam Poltekkes Depkes teman-temanya, atau
Jakarta 1 (2012), faktor bahkan temen-temen
yang mempengaruhi remaja tersebut
kebiasaan merokok adalah dipengaruhi oleh
sebagai berikut : remaja tersebut.
a. Pengaruh Orang Tua c. Faktor kepribaian
Salah satu temuan Orang coba untuk
remaja perokok merokok karena
adalah bahwa anak- alasan ingin tahu tau
anak muda yang ingin melepaskan
berasal dari rumah diri dari rasa sakit
 fisik atau jiwa dan Smet (1994)
membebaskan diri mengklarifikasikan
dari kebosanan. perokok berdasarkan
d. Pengaruh iklan banyaknya rokok yang
Melihat iklan dihisap, yaitu:
dimedia massa dan a. Perokok berat yang
elektronik ysng menghisap lebih
menampilkan dari 15 batang rokok
gambaran bahwa dalam sehari
perokok adalah b. Perokok sedang
lambang kejantanan yang menghisap 5-
atau glamour. 14 batag rokok dalm
Membuat remaja sehari
sering kali terpicu c. Perokok ringan yang
untuk meniru menghisap 1-4
perilaku perilaku batang rokok dalam
seperti yang ada di sehari.
dalam iklan tersebut c. Tempat merokok
2. Aspek-Aspek Perilaku Tipe perokok berdaarkan
Merokok tempat ada dua
Aspek-aspek perilaku (Mu’tadin,2002 dalam
merokok menurut poltekes Depkes Jakarta
Aritonang (dalam I,2012) yaitu:
Nasution,2007), yaitu: a. Merokok ditempat
a. Fungsi merokok dalam umum/publik
kehidupan sehari-hari b. Merokok ditempat-
Fungsi merokok tempat yang bersifat
ditunjukkan dengan pribadi
perasaan yang dialami si d. Waktu Merokok
perokok, seperti Perilaku merokok di
perasaan yang positif pengaruhi oleh keadaan
maupun perasaan yang dialaminya pada
negatif. saat itu, misalnya sedang
b. Intesitas merokok berkumpul dengan teman.
 Ada tiga indikator yang 3. Rasa ingin tahu,
biasanya muncul pada semangat untuk belajar, dan
perokok: berbagai hal positif yang
a. Aktivitas fisik ada pada diri kita hilang
b. Aktifitas psikologis ketika kita menjadi seorang
c. Intesitas merokok perokok.
cukup tinggi.
4. Pembahasan  Bagi orang lain
A. Pengertian rokok 1. Ketika kita sedang
Rokok adalah silinder dari merokok, asap rokok kita
kertas berukuran panjang antara adapat mengganggu orang
70-120 mm dengan diameter 10 lain dan juga menyebabkan
mm yang berisi daun-daun polusi udara.
tembakau yang telah di cacah. 2. Menyebabkan
Rokok di bakar disalah satu seseorang yang dekat
ujungnya dan dibiarkan dengan kita menjadi
membara agar asapnya di hirup perokok pasif.
melalui mulut ujung lain. 3. Jika membuang
Bahan dasar rokok adalah puntung rokok
tembakau. Tembakau terdiri sembarangan tanpa
dari berbagai bahan kimia yang mematikan terlebih dahulu
dapat membuat seseorang dapat menyebabkan
ketagihan, walaupun mereka kebakaran.
tidak ingin mencobanya lagi. 4. Menyebabakan
B. Dampak Perilaku Merokok menipisnya lapisan ozon.
 Bagi diri sendiri
1. Merokok lebih banyak
mendatangkan kerugian C. Faktor-faktor penyebab
dibandingkan keuntungan remaja merokok
bagi tubuh. a.faktorsosial
2. Menimbulkan sugesti Faktor terbesar dari
kepada diri kita, bahwa jika kebiasaan merokok
kita tidak merokok mulut dipengaruhi oleh faktor
tidak enak dan asam. sosial atau lingkungan,
dimana karakter seseorang
 banyak dibentuk oleh sampai dewasa. Beberapa
lingkungan sekitar,baik orang menggunakan rokok
keluarga, tetangga, ataupun atau perangkat merokok dan
teman asap sebagai sarana untuk
pergaulannya.Bersosialisasi memenuhi kebutuhan ini.
merupakan cara utama pada c. Responmengulangoto
anak-anak dan remaja untuk matis
mencari jati diri Ketika seseorang
mereka.Dengan melihat apa telah melakukan
yang dilakukan orang lain sesuatu berkali-kali
dan kadang kala mencoba dan cukup sering,
untuk meniru apa yang maka akan tercipta
dilakukan orang lain.Hal itu pola pengulangan
merupakan suatu proses perilaku tertentu
yang terjadi pada remaja secara otomatis. Hal
untuk mencari jati diri dan ini terutama berlaku
belajar menjalani hidup jika tindakan tertentu
bersosial.Namun sangat dilakukan dalam
disayangkan, tidak hanya situasi yang tidak
kebiasaan-kebiasaan yang menyenangkan, yang
baik saja yang ditiru memberikan efek
melainkan juga kebiasaan- membuat seseorang
kebiasaan buruk, termasuk merasa lebih aman
kebiasaan merokok. dalam kehidupan
b. Kebutuhan menghisap sehari-hari dan
dan mengunyah rutinitas.
Setiap orang memiliki d.FaktorGenetik
kebutuhan untuk mengisap Tidak semua orang
dan mengunyah. Kebutuhan sangat tergantung
ini mulai ada sejak kita lahir pada nikotin. Ada
yaitu kebutuhan untuk beberapa orang yang
minum susu, dan secara lebih mudah
berangsur-angsur berkurang kecanduan nikotin
dan hilang, tetapi pada daripada yang lain,
beberapa orang masih ada dengan alasan yang
masih susah untuk memberikan efek
dipahami. Dan alasan- menenangkan dan
alasan tersebut merangsang organ-
diyakini organ lain, yang
diwariskandalamkode memberikan efek
genetik. menyenangkan dari
e.KecanduanPadaSelS merokok..
yaraf
5. Kesimpulan
Otak secara normal
memiliki substansi-
Hampir semua remaja di
substansi yang
indonesia membudayakan
memberikan efek
merokok sebagai aktifitas
penenang dan efek
biasa sedangkan bahaya
rangsangan pada sel-
rokok yangberdampak
sel saraf, dimana
buruk bagi kesehatan
substansi-substansi
ataupun bagi orang lain,
tersebut bekerja
penyakitnya pun tidak biasa
dengan cara
hingga menyebabkan
menempel pada
kematia. Dorongan untuk
reseptor-reseptor sel-
berhenti merokok untuk
sel saraf. Dan nikotin
remaja yaitu niat dari diri
memiliki efek yang
sendiri dan juga dorongan
sama dengan
dari orang lain. Yang bisa di
substansi-substansi
lakukan yaitu mengadakan
tersebut terhadap
penyuluhan tentang
saraf, ketika nikotin
bahayanya merokok. Kalau
menempel pada
tidak di hentikan sejak dini
reseptor-reseptordisel-
akan berdmpak buruk di
selsaraf.
hari tua nanti.
Dengan menempelnya
nikotin pada reseptor,
maka otak
memproduksi
dopamin. Dopamin
inilah yang
 6. Daftar Pustaka

Randukan,p. 2013. Karya tulis ilmiah

bahaya merokok.
http://pratiwirandukan.blogspot.co
m/2013/02/karya-tulis-ilmiah-
bahaya-merokok.html?m=1. 27
Mei 2018 (15:29)

Azzard.2015.contoh makalah tentang

pengaruh merokok bagi anak di
bawah umut terhadap perilaku dan
pergaulan sehari-hari.
http://azarrd.blogspot.com/2015/02
/contoh-makalah-tentang-
pengaruh-merokok.html?m=1. 26
Mei 2018 (09:46)

Enha,D.2012. Coretan Sebuah Kisah.

http://dedyenha.blogspot.co.id/201
2/03/makalah-perilaku-merokok-
pada-remaja.html?m=1. 26 Mei
2018 (11.02)

Perdana,S. 8 kandungan dalam rokok

an bahaya bagi tubuh.
https://hellosehat.com/pusat-
kesehatan/berhenti-merokok/8-
kandungan-berbahaya-dalam-
rokok-dan-pengaruhnya-pada-
tubuh.html?m=1. 27 Mei 2018
(11.20)

Siyoto, S., & Sodik, M. A. (2015). Dasar

Metodologi Penelitian. Yogyakarta:
Literasi Media Publishing