Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

Bahaya Merokok pada kalangan remaja

Disusun oleh kelompok 1 :


Hurul Aini
Putri Nabila
Mutiah
Mutmainah
Ahmad Nur Huda
Cristian Mahaputra
Mohammad Rusli Arifin

KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan atas kehadiran Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
rahmat dan karunia-Nya kepada saya, sehingga saya sebagai penyusun telah berhasil
menyelesaikan makalah sederhana ini.Makalah ini disusun agar pembaca dapat memperluas ilmu
tentang "bahaya merokok", yang saya sajikan berdasarkan pengamatan dari berbagai sumber.
Makalah ini memuat tentang “Pengaruh merokok dalam pada kalangan remaja” yang sangat
berbahaya bagi kesehatan seseorang, khususnya pelajar yang rata- rata merupakan anak- anak
dibawah umur.
Semoga makalah ini dapat memberikan pengetahuan yang lebih luas kepada pembaca.
Walaupun karya tulis ini memiliki kelebihan dan kekuranganDalam Makalah yang sederhana ini,
saya mengharapkan kritikan dan saran-saran yang sifatnya membangun.

Kendari , 22 januari 2023

Kelompok 1

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR …………………………………………………….. 2
DAFTAR ISI……………………………………………………….………. 3
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang………………………………………………………… 4
1.2 Rumusan Masalah……………………………………………………... 5
1.3 Tujuan Penulisan………………………………………………………. 5
BAB II PEMBAHASAN   
2.1 Pengertian Rokok dan Zat yang Dikandung Rokok……………............ 6
2.2 Faktor- Faktor seseorang merokok……………................................... 8
2.3 Bahaya Rokok & Dampaknya……………......................................... 9
2.4 Cara Mengatasi & Menghindari Rokok……………………………….. 11
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan…………………………………………………………….. 12
3.2 Saran……………………………………………………………………. 12
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………. 13
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kebiasaan merokok sudah menjadi budaya pada bangsa Indonesia. Remaja,dewasa
bahkan anak-anak sudah tidak asing lagi dengan benda mematikan tersebut. Indonesia
menduduki peringkat ke-3 dengan jumlah perokok terbesar di dunia setelah China dan India dan
tetap menduduki posisi ke-5 setelah China,Amerika Serikat,Rusia,dan Jepang pada tahun 2017.
Masa remaja merupakan masa dimana seorang individu mengalami peralihan dari satu
tahap ke tahap berikutnya dan mengalami perubahan baik emosi,tubuh,mint pola perilaku, dan
juga penuh dengan masalahmasalah. Oleh karenanya, remaja sangat rentan sekali mengalami
psikososial, yakni masalah psikis atau kejiwaan yang timbul akibat terjadinya perubahan sosial.
Sebenarnya seorang pelajar belum boleh merokok di kalangan sekolah, masyarakat atau
kalangan yang lainya. Karena hal ini dapat berdampak buruk bagi kesehatannya. Biasanya ini
dilakukan oleh para remaja karena kondisi emosi mereka yang tidak stabil membuat mereka
melakukan segala hal.
Hal ini di sebababkan kurangnya penyuluhan tentang bahaya merokok di kalangan
sekolah atau masyarakat. Merokok merupakan salah satu masalah yang sulit di pecahkan.
Apalagi sudah menjadi masalah nasional, dan bahkan internasional. Hal ini menjadi sulit, karena
berkaitan dengan banyak factor yang saling memicu, sehingga seolah-olah sudah menjadi
lingkaran setan. Di tinjau dari segi kesehatan, merokok harus di hentikan karena menyebabkan
kanker di penyumbatan pembuluh darah yang mengakibatkan kematia, oleh karena itu merokok
harus di hentikan sebagai usaha pencegahan sedini mungkin. Terlebih diketahui bahwa sebagian
besar adalah remaja sehingga perlu adanya pencegahan dini yang dimulai dari pihak sekolah dan
orang tua.
Para perokok merasakan nikmatnya merokok begitu nyata, sampai dirasa memberikan
rasa menyenangkan dan menyegarkan sehingga setiap harinya harus menyisihkan uang untuk
merokok. Kelompok lain, khususnya remaja pria, mereka menganggap merokok adalah
merupakan ciri kejantanan yang membanggakan, sehingga mereka yang tidak merokok malah
justru diejek. Padahal mereka sadar bahwa merokok dapat membahayakan kesehatan bahkan
menimbulkan banyak penyakit serius. Banyak terdapat kandungankandungan yang berbahaya di
dalam rokok sehingga menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan.
Kebiasaan merokok bagi para remaja bermula karena kurangnya informasi dan
kesalahpahaman informasi, termakan iklan atau terbujuk rayuan teman. Banyak yang
beranggapan bahwa merokok dapat menghilangkan stress. Namun hal ini sangat tidak
dibenarkan. Hal tersebut merupakan hanya efek dari nikotin yang sifatnya memberikan rasa
tenang sesaat. Jika sudah merokok laungkan waktu untuk berhenti secepatnya dari kebiasaan
buruk itu. Mulai dari hidup sehat dan teratur mengigat bahaya merokok bagi kesehatan yang
sangat mengerikan. Carilah suasana pergaulan yang baru yang menjauhi dari kegiatan merokok.
.

1.2 Rumusan Masalah


 Zat apa yang Terkandung Di Dalam Sebatang Rokok ?
 Apa faktor- faktor yang menyebabkan seseorang merokok?
 Apa dampak- dampak merokok?
 Bagaimana Upaya untuk mengatasi rokok pada pelajar?

1.3 Tujuan Penulisan


 Agar para pelajar tahu tentang bahan kimia yang ada di rokok
 Untuk mengetahui faktor penyebab perilaku merokok pada kalangan pelajar
 Mendeskripsikan dampak dari merokok.
 Menjelaskan upaya mengatasi merokok pada kalangan pelajar.
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Rokok dan Zat yang Dikandung Rokok


Pengertian rokok menurut PP No. 81/1999 pasal 1 ayat 1 adalah Rokok adalah silinder dari
kertas berukuran panjang antara 70-120 mm dengan diameter 10 mm yang berisi daun-daun
tembakau yang telah di cacah. Rokok di bakar disalah satu ujungnya dan dibiarkan membara
agar asapnya di hirup melalui mulut ujung lain.hasil olahan tembakau terbungkus termasuk
cerutu atau bentuk lainya yang dihasilkan dari tanaman Nicotiana tabacum, Nicotiana rustica
dan spesies lainya atau sintetisnya yang mengandung nikotin dan tara dengan atau tanpa bahan
tambahan. Menurut Ogawa (dalam Triyanti, 2017) dahulu perilaku merokok di sebut sebagai
suatu kebiasaan atau ketagihan, tetapi dewasa ini merokok di sebut sebagai tobaco
dependencyd sendiri dapat didefinisikan sebagai perilaku penggunaan tembakau yang menetap,
biasanya lebih dari setengah bungkus perhari.

2.2 Faktor- Faktor seseorang merokok


Menurut Juniarti(2019) dalam Mu’tadin (2018) dalam Poltekkes Depkes Jakarta 1 (2017), faktor
yang mempengaruhi kebiasaan merokok adalah sebagai berikut :
1. Pengaruh Orang Tua : Salah satu temuan remaja perokok adalah bahwa anakanak muda yang
berasal dari rumah tangga yang tidak bahagia, dimana orang tua tidak begitu memperhatikan
anak-anaknya dan memberikan hukuman yang keras.
2. Pengaruh teman : Semakin banyak remaja yang merokok maka semakin besar kemungkinan
teman-temanya adalah perokok dan demekian sebaliknya. Dari fakta tersebut ada dua
kemungkinan yang terjadi. Pertama, remaja tadi terpengaruh oleh teman-temanya, atau
bahkan temen-temen remaja tersebut dipengaruhi oleh remaja tersebut.
3. Faktor kepribadian Orang : coba untuk merokok karena alasan ingin tahu tau ingin
melepaskan diri dari rasa sakit fisik atau jiwa dan membebaskan diri dari kebosanan.
4. Pengaruh iklan : Melihat iklan dimedia massa dan elektronik ysng menampilkan gambaran
bahwa perokok adalah lambang kejantanan atau glamour. Membuat remaja sering kali
terpicu untuk meniru perilaku perilaku seperti yang ada di dalam iklan tersebut
2.3 Bahaya Rokok & Dampaknya
Bagi diri sendiri
A. Merokok lebih banyak mendatangkan kerugian dibandingkan keuntungan bagi
tubuh.
B. Menimbulkan sugesti kepada diri kita, bahwa jika kita tidak merokok mulut tidak
enak dan asam.
C. Rasa ingin tahu, semangat untuk belajar, dan berbagai hal positif yang ada pada
diri kita hilang ketika kita menjadi seorang perokok.
 Bagi orang lain
A. Ketika kita sedang merokok, asap rokok kita adapat mengganggu orang lain dan
juga menyebabkan polusi udara.
B. Menyebabkan seseorang yang dekat dengan kita menjadi perokok pasif.
C. Jika membuang puntung rokok sembarangan tanpa mematikan terlebih dahulu
dapat menyebabkan kebakaran.
D. 4. Menyebabakan menipisnya lapisan ozon.

2.4 Cara Mengatasi & Menghindari Rokok


1. Mulai dari niat dalam diri sendiri untuk berhenti merokok : Meski terdengar klise,
niat dan tekad untuk berhenti merokok harus datang dari diri sendiri. Katakan
pada diri Anda sendiri untuk berhenti merokok dan komitmen dengan kalimat
itu.Anda bisa mulai perlahan dengan mengurangi sedikit demi sedikit jumlah
batang rokok yang biasanya Anda habiskan. Jika Anda merasa ingin merokok,
Anda bisa menggantinya dengan mengunyah permen karet atau makanan ringan
lainnya.

2. Hindari berkumpul dan menjauh dari orang-orang/teman teman yang sering


merokok. : Ini merupakan strategi berhenti merokok yang paling sederhana dan
efektif untuk menurunkan hasrat Anda untuk balik merokok lagi. Bergabunglah
bersama teman yang tidak merokok daripada pergi bersama perokok lainnya.
Pasalnya jika Anda tetap dikelilingi oleh perokok, tekad bisa goyah sewaktu-
waktu dan semakin sulit bagi Anda untuk mulai berhenti.Jangan lupa untuk terus
sibukkan diri dengan beragam kegiatan yang bisa membatalkan niat Anda untuk
merokok. Misalnya dengan ikut ekskul di sekolah atau klub olahraga sepulang
sekolah
3. Peran orangtua dan lingkungan sekitar juga penting : Sebagai orang tua, Anda
adalah pengaruh yang kuat dalam kehidupan anak-anak dan remaja. Maka, Anda
juga harus mencontohkan bahwa rokok benar-benar tidak boleh dilakukan oleh
siapa pun. Tanyakan apa yang memotivasi dirinya untuk merokok dan beri
pengertian sejelas-jelasnya perihal efek buruk dari merokok pada kesehatan
tubuhnya. Berikan gambaran juga tentang penyakit yang disebabkan oleh rokok.
Jangan hanya melarang anak untuk merokok, tanpa memberi informasi yang
sejelas-jelasnya

4. Jangan malu mengatakan bahwa diri kita bukan perokok, serta perbanyak mencari
informasi tentang bahaya rokok
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Hampir semua remaja di indonesia membudayakan merokok sebagai aktifitas
biasa sedangkan bahaya rokok yangberdampak buruk bagi kesehatan ataupun bagi orang
lain, penyakitnya pun tidak biasa hingga menyebabkan kematia. Dorongan untuk
berhenti merokok untuk remaja yaitu niat dari diri sendiri dan juga dorongan dari orang
lain. Yang bisa di lakukan yaitu mengadakan penyuluhan tentang bahayanya merokok.
Kalau tidak di hentikan sejak dini akan berdmpak buruk di hari tua nanti.
3.2 Saran
Setelah membaca makalah ini, semoga para remaja khusunya pelajar dan
masyarakat dapat tersadarkan akan bahaya rokok bagi kesehatan mereka dan segera
meninggalkan kebiasaan merokoknya, supaya kesehatan mereka tetap terjaga dan
nantinya menjadikan tubuh mereka sehat bugar dan terhindar dari penyakit yang
mengancam jiwa mereka.
DAFTAR PUSTAKA

Jurnal (Aprina Titin Setyan,dkk 2019 ) Pengaruh Merokok Bagi Remaja Terhadap Perilaku dan
20Pergaulan Sehari-hari.pdf
http://www.proquest.com/
Http://ghearofifah.wordpress.com/tentang-rokok/ b. Http://id.wikipedia.org/wiki/rokok

http://eka.web.id/tips-mencegah-anak-merokok.html
http://abidinblog.blogspot.com/2009/11/faktor-faktor-penyebab-kecanduan-rokok.html

Anda mungkin juga menyukai