Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

DAMPAK ROKOK BAGI KESEHATAN

Disusun oleh:

NAMA : PUTRI SAYHRINI ELY


KELAS : X IIS 5

TAHUN 2023
SMA NEGERI 11 AMBON
Kata pengantar

Puji syukur diucapkan kehadirat Allah Swt. atas segala rahmat-Nya sehingga makalah ini

dapat tersusun sampai selesai Kami sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah

pengetahuan dan pengalaman bagi pembaca. Bahkan saya berharap lebih jauh lagi agar

makalah ini bisa pembaca praktikkan dalam kehidupan sehari-hari. Bagi saya sebagai

penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan makalah ini karena

keterbatasan pengetahuan dan pengalaman saya. Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik

dan saran yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.
DAFTAR ISI

Kata pengantar

Daftar isi

BAB 1 PENDAHULUAN................................................................................1

1.1. Latar belakang..........................................................................1

1.2 Rumusan masalah......................................................................1

1.3 Tujuan........................................................................................1

BAB 2 PEMBAHASAN..................................................................................2

2.1 pengertian..................................................................................2

2.2 jenis rokok..................................................................................2

2.3 Dampak kesehatan dan sosial....................................................2

2.4 Alasan menjadi perokok aktif.....................................................2

2.5 Cara mengatasi kecanduan merokok.........................................2

BAB 3 PENUTUP.........................................................................................3

3.1 Kesimpulan................................................................................3

3.2 Saran..........................................................................................3
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Rokok adalah bahwa rokok merupakan salah satu zat adiktif yang bila digunakan
dapat menimbulkan bahaya kesehatan bagi individu dan masyarakat. Rokok
mengandung lebih dari 4.000 senyawa kimia, termasuk zat karsinogenik yang
dapat menyebabkan berbagai penyakit serius, seperti kanker, penyakit jantung,
dan gangguan pernapasan. Selain itu, rokok juga dapat menyebabkan
ketergantungan dan kecanduan pada nikotin, yang dapat menyebabkan masalah
kesehatan dan sosial yang serius. Di Indonesia, konsumsi rokok terus meningkat
walaupun berbagai upaya pencegahan telah dilakukan, karena faktor
meningkatnya pendapatan rumah tangga, pertumbuhan penduduk, rendahnya
harga rokok dan mekanisasi industri kretek. Oleh karena itu, diperlukan upaya-
upaya pencegahan dan penanganan yang komprehensif dan terintegrasi untuk
mengatasi bahaya rokok pada individu, keluarga, dan masyarakat secara
keseluruhan.

1.2 Rumusan masalah

1. Apa dampak rokok bagi kesehatan individu dan masyarakat?


2. Bagaimana cara mengatasi bahaya rokok?
3. Apa pengaruh kecanduan terhadap kebiasaan merokok?

1.3 tujuan

1. meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya rokok bagi kesehatan.


2. mengatasi bahaya rokok melalui upaya-upaya pencegahan.
3. penanganan yang komprehensif dan terintegrasi.
BAB 2
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian

Rokok adalah produk tembakau yang terdiri dari daun tembakau yang

dikeringkan dan dicacah, kemudian dibungkus dalam kertas tipis atau daun

tembakau. Rokok biasanya dihisap atau dihisap dan dinyalakan di salah satu

ujungnya untuk menghasilkan asap yang kemudian dihirup oleh perokok.

Rokok mengandung zat adiktif, seperti nikotin, yang dapat menciptakan

ketergantungan pada perokok. Pada umumnya, rokok dianggap sebagai produk

konsumsi yang memberikan kenikmatan dan relaksasi bagi sebagian perokok,

namun juga dihubungkan dengan sejumlah dampak negatif pada kesehatan.

Rokok telah menjadi objek perhatian utama dalam bidang kesehatan

masyarakat karena kaitannya dengan berbagai penyakit serius, termasuk

kanker, penyakit jantung, dan gangguan pernapasan. Dalam beberapa dekade

terakhir, upaya pengendalian rokok telah meningkat, termasuk regulasi

pemasaran, peningkatan harga rokok, dan kampanye antirokok. Meskipun terus

ada perdebatan seputar kebijakan dan etika merokok, pemahaman mengenai

dampak negatifnya terhadap kesehatan telah memicu perubahan perilaku di

berbagai masyarakat di seluruh dunia.


2.2 Jenis Rokok

Berdasarkan hasil pencarian, terdapat beberapa jenis rokok yang umum


dikonsumsi di Indonesia, antara lain:

1. Rokok kretek: rokok dengan bahan baku tembakau asli yang dikeringkan
dipadukan dengan saus cengkih.
2. Rokok putih: rokok berbahan dasar daun tembakau tanpa campuran cengkeh
seperti pada rokok kretek.
3. Rokok klembak: rokok dengan bahan baku atau isinya berupa daun
tembakau, cengkih, dan kemenyan yang diberi saus untuk mendapatkan efek
rasa dan aroma tertentu.
4. Rokok klobot: rokok yang bahan pembungkusnya berupa kulit jagung.
5. Rokok kawung: rokok yang bahan pembungkusnya terbuat dari daun aren.
6. Rokok sigaret: rokok yang bahan pembungkusnya berupa kertas.
7. Rokok cerutu atau sigar: rokok yang bahan pembungkusnya berupa daun
tembakau.
8. Rokok daun nipah.
9. Rokok tawa: rokok yang bahan pembungkusnya berupa daun pandan (rokok
khas Meepago).
10. Rokok elektrik: rokok yang menggunakan baterai dan tidak
menghasilkan asap seperti rokok konvensional.

Pembedaan jenis rokok ini didasarkan atas bahan pembungkus rokok, bahan
baku atau isi rokok, proses pembuatan rokok, dan penggunaan filter pada
rokok. Jenis rokok juga dilihat dari kadar nikotin dan tar-nya.

2.3 Dampak kesehatan dan sosial

Berdasarkan hasil pencarian, dampak kesehatan dan sosial dari rokok sangat
besar. Beberapa dampak kesehatan dari rokok antara lain :
1. Kanker paru-paru
2. Penyakit jantung
3. Stroke
4. Gangguan pernapasan
5. Ketergantungan pada nikotin
6. Kecanduan pada nikotin
7. Penyakit gigi dan mulut
8. Kanker leher rahim pada wanita
9. Keguguran pada wanita
10. Kerontokan rambtu

Sedangkan dampak sosial dari rokok antara lain :


1. Pengaruh buruk pada pergaulan
2. Pengaruh buruk pada lingkungan
3. Pengaruh buruk pada keluarga
4. Bahaya bagi perokok pasif, yaitu orang yang terpapar asap rokok dari
perokok aktif.

Dampak kesehatan dan sosial dari rokok sangat serius dan dapat
menyebabkan berbagai masalah kesehatan dan sosial yang serius.

2.4. Alasan menjadi perokok aktif


Berdasarkan hasil pencarian, alasan menjadi perokok aktif dapat bervariasi
dari satu individu ke individu lainnya. Beberapa alasan yang sering
dikemukakan antara lain:
1. Coba-coba : banyak remaja yang mencoba merokok karena ingin mencoba
coba atau ingin tahu bagaimana rasanya merokok.
2. Pengaruh lingkungan : lingkungan keluarga dan pergaulan dapat
mempengaruhi seseorang untuk mulai merokok.
3. Iklan rokok : iklan rokok yang masif dan intensif dapat mempengaruhi
seseorang untuk mulai merokok.
4. Ingin terlihat keren atau gagah : beberapa orang merokok karena ingin
terlihat keren atau gagah di mata orang lain.
5. Ketergantungan pada nikotin: setelah mencoba merokok, seseorang dapat
menjadi ketergantungan pada nikotin yang terkandung dalam rokok.
6. Alasan pembenaran: beberapa perokok selalu mencari-cari alasan
pembenaran bahwa merokok mempunyai banyak manfaat, seperti bisa
konsentrasi, menjadi tenang, atau alasan-alasan lain yang sebenarnya
tanpa dasar.

Meskipun ada berbagai alasan menjadi perokok aktif, namun dampak


kesehatan dan sosial dari rokok sangat serius dan dapat menyebabkan
berbagai masalah kesehatan dan sosial yang serius.
2.5 cara mengatasi kecanduan merokok

Berdasarkan hasil pencarian, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk
mengatasi kecanduan merokok, antara lain:

1. Cari kesibukan lain: mencari kesibukan lain yang dapat mengalihkan


perhatian dari keinginan merokok.
2. Olahraga rutin: olahraga dapat membantu mengurangi keinginan merokok
dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
3. Istirahat yang cukup: istirahat yang cukup dapat membantu mengurangi
stres dan keinginan merokok.
4. Kendalikan stres: mengatasi stres dapat membantu mengurangi keinginan
merokok.
5. Hadiahkan diri sendiri: memberikan hadiah pada diri sendiri setelah
berhasil mengurangi atau berhenti merokok dapat menjadi motivasi.
Selain itu, ada beberapa cara efektif berhenti merokok yang dapat dilakukan,
antara lain:

1. Buatlah daftar alasan berhenti merokok.


2. Hindari pemicu kebiasaan merokok.
3. Cobalah konseling.
4. Selalu katakan 'tidak' pada rokok.
5. Gunakan terapi penggantian nikotin.
Dalam mengatasi kecanduan merokok, diperlukan tekad yang kuat dan
dukungan dari orang terdekat. Selain itu, perlu diingat bahwa berhenti
merokok bukanlah hal yang mudah dilakukan, namun dengan tekad yang kuat
dan upaya yang konsisten, seseorang dapat mengatasi kecanduan merokok
dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
BAB 3
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
rokok memiliki dampak yang serius pada kesehatan dan sosial individu,
keluarga, dan masyarakat. Rokok mengandung lebih dari 4.000 senyawa
kimia, termasuk zat karsinogenik yang dapat menyebabkan berbagai penyakit
serius, seperti kanker, penyakit jantung, dan gangguan pernapasan. Selain itu,
rokok juga dapat menyebabkan ketergantungan dan kecanduan pada nikotin,
yang dapat menyebabkan masalah kesehatan dan sosial yang serius. Dampak
sosial dari rokok dapat berupa pengaruh buruk pada pergaulan, lingkungan,
dan keluarga. Oleh karena itu, diperlukan upaya-upaya pencegahan dan
penanganan yang komprehensif dan terintegrasi untuk mengatasi bahaya
rokok pada individu, keluarga, dan masyarakat secara keseluruhan.

3.2. Saran
beberapa saran yang dapat dilakukan untuk mengatasi bahaya rokok antara
lain:

1. Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya rokok.


2. Memperketat peraturan tentang penjualan dan konsumsi rokok.
3. Mempromosikan gaya hidup sehat dan bebas rokok.
4. Memberikan dukungan dan pengobatan bagi perokok yang ingin
berhenti merokok.
5. Melakukan penyuluhan tentang pengetahuan hubungan rokok dan
kesehatan dari tingkat pendidikan sekolah dasar.

Anda mungkin juga menyukai