Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH ADVOKASI DAN PROMOSI KESEHATAN

“PENYULUHAN BAHAYA MEROKOK DI SMA NEGERI 1 LUBUK PAKAM”

DOSEN :

DELITA HAYANTI BR.PANJAITAN,SKM.,MKM

DISUSUN OLEH :

CITRA MADANI LUBIS

MAIDAH SAPITRI

RISZKA MAZDHARY

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT

INSTITUT KESEHATAN MEDISTRA LUBUK PAKAM

T.A ( 2023-2024)
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat allah swt yang telah melimpahkan rahmat taufik serta
hidayat kepada kami,sehingga kami dapat menyelesaikan laporan ini.

Kami yakin bahwa laporan ini tidak dapat terselesaikan tanpa bimbingan,dukungan,serta
penjelasan dari semua pihak yang bersangkutan.

Tidak lupa kami berterimakasih kepada :

1. DELITA HAYANTI PANJAITAN yang telah memberikan penjelasan kepada kami


2. Kepada kedua orang tua kami yang telah memberikan dukungan moral dan materi
3. Teman-teman yang turut membantu kami dalam penyusunan laporan ini

Maksud tujuan kami dalam menyusun laporan ini untuk memenuhi tugas bisnis pengantar yang
ditugaskan kepada kami.Untuk itu apabila terdapat kesalahan dalam penulisan laporan ini kami
mohon maaf.Kritik saran yang membangun sangat berguna bagi kami.Atas perhatian kami
ucapkan terimakasih

Lubuk pakam,15 juni 2023

Penyusun
BAB I

PENDAHULUAN

A.LATAR BELAKANG
Advokasi adalah salah satu mata kuliah yang diprogramkan mahasiswa fakultas kesehatan
masyrakat untuk memahami pengembangan dan menambah wawasan mahasiswa.Maka
mahasiswa perlu terjun langsung kelapangan dan berpikir sistematis untuk mencari
permasalahan yang ada di lingkungan sekolah SMA NEGERI 1 LUBUK PAKAM dan memberikan
solusi sistematis yang tepat.

Manusia memiliki berbagai macam kebiasaan. Mulai dari berolahraga,


membaca, menulis, mengarang, dan sebagainya. Di antara sekian banyak
kebiasaan manusia, ada salah satu kebiasaan manusia yang sangat merugikan
bagi kesehatan mereka. Anehnya, kebiasaan yang tidak baik ini sering
dilakukan oleh masyarakat kita, yakni kebiasaan merokok
Manusia memiliki berbagai macam kebiasaan. Mulai dari berolahraga,
membaca, menulis, mengarang, dan sebagainya. Di antara sekian banyak
kebiasaan manusia, ada salah satu kebiasaan manusia yang sangat merugikan
bagi kesehatan mereka. Anehnya, kebiasaan yang tidak baik ini sering
dilakukan oleh masyarakat kita, yakni kebiasaan merokok
Manusia memiliki berbagai macam kebiasaan. Mulai dari berolahraga,
membaca, menulis, mengarang, dan sebagainya. Di antara sekian banyak
kebiasaan manusia, ada salah satu kebiasaan manusia yang sangat merugikan
bagi kesehatan mereka. Anehnya, kebiasaan yang tidak baik ini sering
dilakukan oleh masyarakat kita, yakni kebiasaan merokok
Merokok sendiri bukanlah hal yang dianggap tabu oleh masyarakat kita,
meskipun yang melakukannya adalah anak yang masih duduk di bangku
sekolah. Hal ini sangat memprihatinkan, karena sebagaimana kita ketahui
bahwa di dalam rokok terdapat banyak zat beracun yang nantinya akan
mengganggu kesehatan tubuh kita.
Merokok sendiri bukanlah hal yang dianggap tabu oleh masyarakat kita,
meskipun yang melakukannya adalah anak yang masih duduk di bangku
sekolah. Hal ini sangat memprihatinkan, karena sebagaimana kita ketahui
bahwa di dalam rokok terdapat banyak zat beracun yang nantinya akan
mengganggu kesehatan tubuh kita.
Manusia memiliki bermacam kebiasaan. Mulai dari berolahraga, membaca, menulis,
mengarang, dsb. Di antara sekian banyak kebiasaan manusia, ada salah satu kebiasaan manusia
yang sangat merugikan bagi kesehatan mereka. Anehnya, kebiasaan yang tidak baik ini sering
dilakukan oleh masyarakat kita,yakni kebiasaan merokok.
Merokok sendiri bukanlah hal yang dianggap tabu oleh masyarakat kita,meskipun yang
melakukannya adalah anak yang masih duduk di bangku sekolah.Hal ini sangat
memprihatinkan,karena sebagaimana kita ketahui bahwa di dalam rokok terdapat banyak zat
beracun yang nantinya akan menggagnggu kesehatan tubuh kita.

Untuk itu dengan dibuatnya makalah ini diharapkan warga masyarakat dapat sadar dan segera
meninggalkan atau mengurangi kebiasaan mereka yang tidak baik.Karena bagaimanapun juga
dampak rokok bagi kesehatan pelaku (perokok aktif) maupun kesehatan orang yang terkena
paparan asap rokok perokok aktif (perokok pasif) sangat besar,karena zat beracun yang
terkandung didalamnya.

B.RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang masalah diatas,maka rumusan masalah dalam MAKALAH BAHAYA
MEROKOK ini adalah :

1. Apa pengertian dari rokok dan merokok?


2. Di mana saja kawasan dilarang merokok?
3. Bagaimana ciri-ciri seorang perokok?
4. Apa saja factor yang menyebabkan banyak orang yang merokok?
5. Bagaimana dampak dai merokok?
6. Bagaimana cara untuk berhenti merokok?

C. TUJUAN
Adapun tujuan dari penulisan “MAKALAH BAHAYA MEROKOK” ini adalah :

1. Untuk mengetahui pengertian dari rokok dan merokok


2. Untuk mengetahui kawasan dilarang merokok
3. Untuk mengetahui ciri-ciri seorang perokok
4. Untuk mengetahui factor yang menyebabkan banyak orang yang merokok
5. Untuk mengetahui dampak dari merokok
6. Untuk mengetahui cara untuk berhenti merokok
BAB II

ISI

A.PENGERTIAN ROKOK,MEROKOK,DAN PEROKOK


Merokok adalah menghisap asap tembakau yang dibakar ke dalam tubuh dan
menghembuskannya kembali keluar (Armstrong, 1990). Danusantoso (1991) mengatakan
bahwa asap rokok selain merugikan diri sendiri juga dapat berakibat bagi orang-orang lain yang
berada disekitarnya. Pendapat lain menyatakan bahwa perilaku merokok adalah sesuatu yang
dilakukan seseorang berupa membakar dan menghisapnya serta dapat menimbulkan asap yang
dapat terhisap oleh orang-orang.

Jadi rokok adalah silinder dari kertas berukuran panjang antara 70 hingga 120 mm (bervariasi
tergantung negara) dengan diameter sekitar 10 mm yang berisi daun-daun tembakau yang
telah dicacah. Rokok dibakar pada salah satu ujungnya dan dibiarkan membara agar asapnya
dapat dihirup lewat mulut pada ujung lain.

Rokok biasanya dijual dalam bungkusan berbentuk kotak atau kemasan kertas yang dapat
dimasukkan dengan mudah ke dalam kantong. Sejak beberapa tahun terakhir, bungkusan-
bungkusan tersebut juga umumnya disertai pesan kesehatan yang memperingatkan perokok
akan bahaya kesehatan yang dapat ditimbulkan dari merokok, misalnya kanker paru-paru atau
serangan jantung (walapun pada kenyataanya itu hanya tinggal hiasan, jarang sekali dipatuhi).

Perokok adalah seseorang melakukan kegiatan merokok. Perokok dapat digolongkan


menenurut jumlah batang yang mereka hisap tiap hari:

1. Perokok berat yang menghisap lebih dari 15 batang rokok dalam sehari.

2. Perokok sedang yang menghisap 5-14 batang rokok dalam sehari.

3. Perokok ringan yang menghisap 1-4 batang rokok dalam sehari.

B. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SESEORANG MEROKOK


Ada beberapa penyebab mengapa seseorng memulai kegiatan merokoknya, yaitu diantaranya
karena dipengaruhi hal berikut ini:

1. Pengaruh Orang Tua Seorang perokok semula adalah anak-anak yang berasal dari rumah
tangga yang tidak bahagia, dimana orang tua tidak begitu memperhatikan anak-anaknya. Paling
kuat pengaruhnya adalah bila orang tua sendiri yang menjadi contoh perokok berat, maka
anak-anaknya akan mungkin sekali untuk mencontohnya.

2. Pengaruh Teman Seorang teman dapat menjadi contoh sekaligus penyebab yang
menimbulkan seorang temannya ikut merokok. Contohnya yaitu ketika seseorang telah
merokok dalam lingkungan teman-temannya bermain, kemungkinan ada salah seorang
temannya tersebut mencoba rokok tersebut dan kemudian temannya yang lain juga ikut
mencoba.

3. Faktor Kepribadian Orang mencoba untuk merokok karena alasan ingin tahu atau ingin
melepaskan diri dari rasa sakit dan kebosanan. Satu sifat kepribadian yang bersifat pada
pengguna obat-obatan (termasuk rokok) ialah konformitas sosial.

4. Pengaruh Iklan Melihat iklan di media massa dan elektronik yang menampilkan gambaran
bahwa perokok adalah lambang kejantanan atau glamour, yang ada dalam iklan tersebut
sehingga seseorang yang menonton iklan tersebut terpicu untuk merokok.
5. Faktor Psikologis Merokok Dapat bermakna untuk meningkatkan konsentrasi, menghalau
rasa kantuk, mengakrabkan suasana sehingga timbul rasa persaudaraan, juga dapat
memberikan kesan modern dan berwibawa, sehingga bagi individu yang sering bergaul dengan
orang lain, perilaku merokok sulit untuk dihindari.

6. Faktor Lingkungan Sosial Lingkungan sosial berpengaruh terhadap sikap, kepercayaan dan
perhatian individu pada perokok. Seseorang akan berperilaku merokok dengan memperhatikan
lingkungan sosialnya.

7. Faktor Sosial Politik Menambahkan kesadaran umum berakibat pada langkah-langkah politik
yang bersifat melindungi bagi orang-orang yang tidak merokok dan usaha melancarkan
kampanye-kampanye promosi kesehatan untuk mengurangi perilaku merokok. Merokok
menjadi masalah yang bertambah besar di negara-negara berkembang seperti Indonesia.

C.KANDUNGAN ROKOK DAN ASAP ROKOK


Rokok mengandung kurang lebih 4000 elemen-elemen, dan setidaknya 200 diantaranya
dinyatakan berbahaya bagi kesehatan. Racun utama pada rokok adalah tar, nikotin, dan karbon
monoksida.

Tar adalah substansi hidrokarbon yang bersifat lengket dan menempel pada paru-paru yang
merusak sel paru-paru dan meyebabkan kanker.

Nikotin adalah zat adiktif yang mempengaruhi syaraf, peredaran darah, dan dapat merusak
jantung dan sirkulasi darah, nikotin membuat pemakainya kecanduan. Zat ini bersifat
karsinogen, dan mampu memicu kanker paruparu yang mematikan.

Karbon monoksida adalah zat yang mengikat hemoglobin dalam darah, membuat darah tidak
mampu mengikat oksigen. Dengan kata lain dapat mengakibatkan berkurangnya kemampuan
darah membawa oksigen. Asap rokok mengandung kurang lebih 4000 bahan kimia yang 200
diantaranya beracun dan 43 jenis lainnya dapat menyebabkan kanker bagi tubuh. Beberapa zat
yang sangat berbahaya yaitu tar, nikotin, karbon monoksida, dsb.

Asap rokok yang baru mati di asbak mengandung tiga kali lipat bahan pemicu kanker di udara
dan 50 kali mengandung bahan pengeiritasi mata dan pernapasan. Semakin pendek rokok
semakin tinggi kadar racun yang siap melayang ke udara. Suatu tempat yang dipenuhi polusi
asap rokok adalah tempat yang lebih berbahaya daripada polusi di jalanan raya yang macet.

Karsinogen, Zat-zat karsinogen (pemicu kanker) yang terkandung pada rokok adalah:

1. vinyl chloride
2. benzo (a) pyrenes

3. nitroso-nor-nicotine

Satu-satunya zat yang lebih berbahaya daripada asap rokok dalam memicu kanker paru-paru
adalah zat-zat radioaktif. Itu pun jika dimakan atau dihidap dalam kadar yang cukup.

2. DAMPAK MEROKOK
1. Dampak Positif Merokok
menimbulkan dampak positif yang sangat sedikit bagi kesehatan. Perokok dengan merokok dapat
menghasilkan mood positif dan [15.00, 23/6/2023] Memei Kesmas: dapat membantu individu
menghadapi keadaan-keadaan yang sulit. Keuntungan merokok (terutama bagi perokok) yaitu
mengurangi ketegangan, membantu berkonsentrasi, dukungan sosial dan menyenangkan.

2. Dampak Negatif Merokok


Dapat menimbulkan berbagai dampak negatif yang sangat berpengaruh bagi kesehatan.
Merokok bukanlah penyebab suatu penyakit, tetapi dapat memicu suatu jenis penyakit
sehingga boleh dikatakan merokok tidak menyebabkan kematian, tetapi dapat mendorong
munculnya jenis penyakit yang dapat mengakibatkan kematian. Berbagai jenis penyakit yang dapat
dipicu karena merokok dimulai dari penyakit di kepala sampai dengan penyakit di telapak kaki,
antara lain:

penyakit kardiolovaskular, neoplasma (kanker), saluran pernafasan, peningkatan tekanan darah,


memperpendek umur, penurunan vertilitas (kesuburan) dan nafsu seksual, sakit mag, gondok,
gangguan pembuluh darah, penghambat pengeluaran air seni, ambliyopia (penglihatan kabur),
kulit menjadi kering, pucat dan keriput, serta polusi udara dalam ruangan (sehingga terjadi iritasi
mata, hidung dan tenggorokan). Lebih dari itu menghisap asap rokok orang lain dapat
memperburuk kondisi pengidap penyakit :

Angina: Nyeri dada akibat penyempitan pembuluh darah pada jantung.

Asma : Mengalami kesulitan bernafas.

LAPORAN KEGIATAN

A.PELAKSANAAN KEGIATAN
Kegiatan ini kami lakukan pada tanggal kamis,15 juni 2023 di SMA NEGERI 1 LUBUK PAKAM
KAB.DELI SERDANG mulai pukul 09.00-10.00 WIB. Antara lain :

1. Mencari inti permasalahn


2. Mentapkan tujuan
3. Menentukan sasaran
4. Menyusun materi atau isi
5. Memilih metode yang tepat

B. HASIL KEGIATAN
Penyuluhan tentang bahaya merokok kepada siswa kelas IX jurusan IPS yang bertujuan
memberikan informasi agar siswa memahami upaya pencegahan bahaya merokok,
mensosialisasikan kepada sekolah dan masyarakat.

C.DAFTAR PERTANYAAN
1. Apakah perokok pasif dapat menyebabkan kematian?
2. Apakah dampak bahaya merokok?
3. Bagaimana cara menghentikan perokok pasif?

HASIL DOKUMENTASI
BAB III
PENUTUP

KESIMPULAN
Kegiatan penyuluhan bahaya merokok guna mewujudkan siswa kelas IX di SMA NEGERI 1
LUBUK PAKAM agar siswa lebih tau bahan berbahaya didalam rokok,termasuk bahaya menjadi
perokok aktif maupun pasif yang dapat menyebabkan berbagai penyakit. Adanya penyuluhan
tersebut diharapkan dapat menekan kenaikan jumlah perokok di indonesia. Peningkatan jumlah
orang sakit akibat rokok yang nanti berpengaruh pada peningkatan beban kesehatan negara.

SARAN
Semoga SMA NEGERI 1 LUBUK PAKAM terutama dalam menghindari perilaku merokok , agar
tetap hidup sehat dan menjaga kesehatan.Dapat di lakukan dengan menghindari pergaulan di
luar yang bebas rokok.Semoga dengan adanya penyuluhan kami siswa-siswi SMA NEGERI
1LUBUK PAKAM dapat menyadari betapa bahayanya rokok itu.

Anda mungkin juga menyukai