1.Karawitan
2. Karawitan Tari
Kehadiran musik dalam tarian dapat dibedakan dalam tiga jenis, yakni
1. Musik sebagai pengiring tari, bila hadirnya musik hanya diperankan untuk
mengiringi sebuah tarian.
2. Musik sebagai ilustrasi, bila hadirnya musik sekedar berperan sebagai bentuk
ilustrasi dari sebuah tarian.
3. Musik sebagai partner gerak, bila hadirnya musik dalam tari bukan semata
mengiringi, atau menjadi latar, namun lebih memiliki karakter untuk dapat
bersama-sama mengekspresikan maksud dari tarian.
Begitu juga karawitan tari tidak berbeda jauh dengan hal tersebut di atas,
karena karawitan hadir sebagai iringan tari, sehingga substansinya juga sebagai
musik iringan.
3. Instrumentasi.
4. Pengelompokan ricikan
Pengelompokan ricikan yang umum dilakukan adalah pengelompokan
secara organologis, karena melihat dan mempertimbangan sumber bunyi dari
instrument, cara memainkannya, bentuk fisiknya serta bahan pembuatannya.
Sudah disebutkan bagian atas bahwa pengelompokan gamelan diantaranya
adalah: berdasar sumber bunyi terdiri dari membranofon, cordofon, aerofon, dan
idiofon. Berdasar bentuknya fisiknya bilah, pencon, gulungan dan piringn.
Berdasar cara memainkannya dipukul, dikebuk, dipetik, digesek dan ditiup.
Namun, dalam gamelan sebenarnya ada pengelompokkan tersendiri yang sudah
diberlakukan sejak puluhan tahun yang lalu yang dilakukan oleh kelompok
pengrawit, akademisi karawitan dan masyarakat. Pengelompokkan ini dilakukan
dengan cara bagaimana setiap kelompok ricikan dimainkan menurut kaidah
komposisi musikal atau mengikuti konvensi tradisi yang sudah ada sejak dulu.
1. Ricikan Balungan.
2. Ricikan Garap.
3. Ricikan Struktural.