Anda di halaman 1dari 9

UNSUR

INTRINSIK
&
UNSUR
EKSTRINSIK

KURNIA POPY ARIZAL (18540076) FAILLA AULIA DENANSA (18540082)


DEWI MASITOH (18540083) SINDY RAHMAWATI (18540089)
UNSUR INTRINSIK
TEMA
Gegasan atau ide yang mendasari cerita.
Eksplisit : tema yang diungkapkan dalam cerita
Implisit : tema yang tidak tertulis dalam cerita tetapi harus dipahami.

AMANAT
Amanat adalah pesan moral atau pesan positif yang ingin disampaikan pengarang melalui
cerita.
Cara penyampaian amanat :
1. Eksplisit : yaitu dengan menyampaikan saran, seruan, nasehat, peringatan, anjuran, atau
larangan yang berhubungan dengan gagasan utama cerita
2. Implisit yaitu dengan menyisipkan ajaran moral atau pesan dalam peristiwa yang terjadi
pada tokoh dalam cerita.
PENOKOHAN / KARAKTER

Berdasarkan sifatnya
- Protagonis (tokoh yang memiliki perwatakan positif )
- Antagonis ( tokoh yang membawakan perwatakan negatif & seringkali bertentangan
dengan protagonis)
- Tritagonis ( tokoh penengah)

Berdasarkan fungsinya

- Tokoh sentral , tokoh yang mmegang peran utama


- Tokoh bawaan, tokoh yang tingkat kedudukannya tidak sentral tapi sangat dibutuhkan
sebagai penunjang tokoh sentral
- Tokoh figuran, tokoh yang tidak terlalu menonjol. Hanya sampingan yang sesekali muncul.
LATAR
Latar atau setting adalah segala petunjuk, keterangan, acuan yang berkaitan dengan ruang,
waktu, suasana, dan situasi sosial terjadinya peristiwa dalam cerita.
Jenis – Jenis Latar
(*) Latar tempat, berhubungan dengan lokasi terjadinya peristiwa dalam cerita.
contoh : di Kantin, di Kelas, di Rumah, dll.
(*) Latar waktu, berhubungan dengan kapan terjadinya peristiwa dalam cerita.
contoh: pagi, siang, sore, malam, sebelum kemerdekaan, orde baru, dll
(*) Latar Suasana, berkaitan dengan suasana pada saat peristiwa pada cerita.
Contoh latar suasana yaitu menegangkan, bahagia, lucu, sedih, haru, maupun duka.
(*) Latar sosial, mengacu pada hal-hal yang berhubungan dengan perilaku sosial masyarakat di
suatu tempat dalam cerita.
Latar sosial dapat mencakup adat istiadat, kebiasaan hidup, tradisi, pandangan hidup, cara
berpikir dan bersikap, keyakinan, dan status sosial.
ALUR / PLOT
Alur merupakan rangkaian peristiwa dalam cerita yang tersusun dalam hubungan sebab akibat.
Jenis- Jenis Alur
Alur maju.
Mencakup rangkaian peristiwa yang urutannya sesuai dengan urutan waktu kejadian. Dimana cerita
diawali dari satu kejadian dan kemudian berkembang sampai klimaks dan akhir penyelesaian cerita
tersebut.
• Alur mundur atau sorot balik
Mencakup rangkaian peristiwa yang susunannya tidak sesuai dengan urutan waktu kejadian atau
cerita bergerak mundur. Cerita dimulai dari suatu keadaan yang merupakan akibat dari runtutan
peristiwa sebelumnya. Penceritaan bergerak mundur mengurai setiap peristiwa yang menjadi
penyebab keadaan akhir tersebut.
• Alur maju-mundur atau campuran
Mencakup rangkaian peristiwa yang urutannya sesuai dengan waktu kejadian, tetapi sekali waktu
melakukan flashback atau mengulang kejadian yang telah berlalu.
SUDUT PANDANG / POINT OF VIEW
Sudut pandang atau point of view, yaitu posisi pengarang dalam membawakan sebuah cerita.

Jenis – Jenis Sudut Pandang

 Berperan langsung sebagai tokoh yang terlihat dalam cerita yang bersangkutan.
 Hanya sebagai pihak ketiga yang berperan sebagai pengamat dan tidak mengambil peran
dalam cerita.
UNSUR EKSTRINSIK
LATAR BELAKANG PENULIS
Faktor-faktor di dalam lingkungan masyarakat dimana penulis berada sehingga berpengaruh
terhadap penulis itu sendiri.
Contoh : riwayah hidup penulis, kondisi psikologis, aliran sastra penulis.

LATAR BELAKANG MASYARAKAT


Faktor-faktor di dalam lingkungan masyarakat dimana penulis berada sehingga berpengaruh
terhadap penulis itu sendiri.
Contoh : ideologinya, kondisi politik, ekonomi, sosial negaranya,
NILAI – NILAI YANG TERKANDUNG DALAM CERPEN
• Nilai agama
Nilai agama adalah hal-hal yang bisa dijadikan pelajaran yang terkandung di dalam cerpen yang
berkaitan dengan ajaran agama.
• Nilai sosial
Nilai sosial adalah nilai yang bisa dipetik dari interaksi-interaksi tokoh-tokoh yang ada di dalam
cerpen dengan tokoh lain, lingkungan dan masyarakat sekitar tokoh.
• Nilai moral
Nilai moral adalah nilai-nilai yang terkandung di dalam cerita dan berkaitan dengan akhlak atau
etika yang berlaku di dalam masyarakat. Di dalam suatu cerpen, nilai moral bisa menjadi suatu nilai
yang baik maupun nilai yang buruk.
• Nilai budaya
• Nilai budaya adalah nilai-nilai yang berkenaan dengan nilai-nilai kebiasaan, tradisi, adat istiadat
yang berlaku.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai