BAB 3

MENGHINDARI DOSA BESAR

KOMPETENSI INTI
memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalahnya.

KOMPETENSI DASAR

Melalui modul ini, anda dapat Menganalisis perilaku dan dampak

negatif serta upaya menghindari dosa-dosa besar (membunuh, liwaṭ,
LGBT, meminum khamr, judi, mencuri, durhaka kepada orang tua,
meninggalkan ṣalat, memakan harta anak yatim dan korupsi).

INDIKATOR

Setelah selesai mempelajari modul ini, Anda diharapkan dapat:

1. Mendeskripsikan pengertian perilaku dosa besar (membunuh, liwaṭ,
LGBT, meminum khamr, judi, mencuri, durhaka kepada orang tua,
meninggalkan ṣalat, memakan harta anak yatim dan korupsi)
2. Memerinci bentuk-bentuk perilaku dosa besar (membunuh, liwaṭ,
LGBT, meminum khamr, judi, mencuri, durhaka kepada orang tua,
meninggalkan ṣalat, memakan harta anak yatim dan korupsi)
3. mengkritik perilaku dosa besar (membunuh, liwaṭ, LGBT, meminum
khamr, judi, mencuri, durhaka kepada orang tua, meninggalkan ṣalat,
memakan harta anak yatim dan korupsi)
 Peta konsep

Membunuh

Liwat

LGBT

Meminum
Khamar

Judi

mengindari dosa
besar
Mencuri

Durhaka Kepada
Orang Tua

Meninggalkan
Sholat

memakan Harta
Anak Yatim

Korupsi
 MEMBUNUH

1. Pengertian Membunuh
Pembunuhan yaitu melenyapkan nyawa seseorang sehingga menjadi mati,
baik disengaja maupun tidak disengaja, baik memakai alat ataupun tidak
menggunakan alat.
2. Dampak Negatif Membunuh
Setiap ketentuan agama yang dilanggar maka akan memunculkan
konsekwensi. Baik konsekwensi hukum ataupun konsekwensi psikologis.
Untuk pelanggaran larangan membunuh, hukumannya sudah ditentukan dalam
ketentuan-ketentuan hukum agama dan negara.
Pembunuhan adalah kejahatan agama dan kemanusiaan. Dampak
pembunuhan tidak hanya dirasakan oleh keluarga korban, tetapi juga
masyarakat. Bagi keluarga korban, dapat menimbulkan rasa dendam yang
berkepanjangan dan sulit terlupakan. Begitu juga masyarakat akan merasa
tidak nyaman atas pembunuhan yang terjadi di sekelilingnya.
3. Hukuman Bagi Pembunuhan
Pembunuhan adalah perbuatan tercela dan dosa besar. Oleh karena itu,
pelakunya (pembunuhan) herus diberikan balasan (hukuman) yang setimpal
berdasarkan keadilan yang di gariskan oleh agama.
a. Qisas, hukuman bunuh ditimpakan kepada pembunuh yang melakukan
pembunuhan dengan sengaja.
b. Diyat, denda berupa uang yang dikenakan kepada pembunuh dengan
sengaja tetapi dimaafkan oleh keluarga korban.
c. Kafarat, memerdekakan hamba sahaya atau berpuasa dua bulan
berturut-turut.
 Liwat

1. Pengertian Liwt
Kata liwaṭ bukan kata asli bahasa Arab. Kata liwaṭ berasal dari kata Lūṭ
yang termasuk kata a’jam. Oleh karena itu keliru jika kata liwaṭ dicari
pecahan kata (isytiqaq) dari bahasa Arab yang asli.
Menurut istilah, liwaṭ adalah perbuatan yang dilakukan oleh seseorang lelaki
dengan cara memasukan żakar (penis) kedalam dubur lelaki lain. Al-Mawardi
mengatakan, bahwa liwaṭ adalah persetubuhan antara lelaki dengan lelaki.
Liwaṭ adalah suatu penamaan yang dinisbatkan kepada kaumnya Nabi Lūṭ
As. karena yang pertama kali melakukan perbuatan ini adalah umatnya Nabi
Lūṭ As. Allah Swt. berfirman dalam QS. al-A’rāf (7): 81 berikut:

Artinya: “Sesungguhnya kamu mendatangi lelaki untuk melepaskan nafsumu

(kepada mereka), bukan kepada wanita, malah kamu ini adalah
kaum yang melampaui batas”. (QS. al-A’rāf [7]: 81)

2. Dampak Negatif Liwaṭ

a. Dikategorikan sebagai orang yang melampaui batas (musrifūn)
b. Daya rusak liwaṭ lebih besar dari pada zina, karena mengancam
keberlangsungan spesies manusia.
c. Allah menamakan orang yang melakukan liwaṭ sebagai kaum perusak dan
orang yang ẓalim,
 LGBT

1. Pengertian LGBT
LGBT adalah singkatan Lesbian, Gay, Biseksual, Transgender. LGBT
merupakan perilaku seks menyimpang, bertentangan dengan hukum
Islam dan sangat menghawatirkan bagi kehidupan umat manusia. Dimana
perbuatan ini menjadi dosa besar bahkan lebih besar dari perbuatan
zina. Allah Swt. berfirman:

Artinya: “dan (kami juga telah mengutus) Lūṭ (kepada kaumnya).

(ingatlah) tatkala Dia berkata kepada mereka: "Mengapa kamu
mengerjakan perbuatan fahisyah itu, yang belum pernah
dikerjakan oleh seorangpun (di dunia ini) sebelummu?"
Sesungguhnya kamu mendatangi lelaki untuk melepaskan
nafsumu (kepada mereka), bukan kepada wanita, kamu ini
adalah kaum yang melampaui batas”. (QS. Al-A’rāf [7]: 80-81)
2. Dampak negatif LGBT
a. Lesbian dan Gay adalah perilaku menyimpang yang dilakukan oleh
umat Nabi Luṭ. Umat Nabi Luṭ yang melakukan penyimpangan tersebut
tidak mau mendengarkan peringatan yang disampaikan oleh Nabi Luṭ,
maka mereka dibinasakan oleh Allah Swt.
b. Penyakit yang ditimbulkan dari LGBT tidak hanya menyangkut pada
penyakit jasmani, tetapi juga penyakit kejiwaan. Diantara penyakit
 Meminum Khamr

1. Pengertian Khamr
Khamr secara kebahasaan berarti menghalangi, dan menutupi.
Dinamakan demikian karena khamr dapat menyelubungi dan menghalangi
akal. Disebut khamr karena mempunyai pengaruh negatif yang dapat
menutup atau melenyapkan akal pikiran. Maka jenis khamr tidak hanya
berarti minuman keras yang terbuat dari anggur, tetapi mencakup segala
sesuatu yang memabukkan apakah ia berbentuk minuman ataukah dalam
bentuk lain seperti makanan, tablet, sigaret (dihisap), cairan yang
disuntikkan, dan sebagainya semuanya termasuk dalam pengertian khamr,
Allah Swt. berfirman:

Artinya : “Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (minuman) khomr ,

berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan anak panah
adalah perbuatan keji termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah
perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan”. (Al-Maidah
(5): 90)
2. Dampak Mengkonsumsi Khamr
Dampak dari minuman beralkohol dapat menimbulkan ganggguan mental
organik (GMO), yaitu gangguan dalam fungsi berpikir, merasakan, dan
berprilaku.
3. Menghindari Perilaku Minum Khamr
a. Meningkatkan ketaatan dengan ibadah
b. Meningkatkan kualitas akhlak
c. Meningkatkan wawasan keilmuan dan kreatifitas diri
 Judi

1. Pengertian Judi
Dalam Ensiklopedia Indonesia, judi diartikan sebagai suatu kegiatan pertaruhan untuk
memperoleh keuntungan dari hasil suatu pertandingan, permainan atau kejadian yang
hasilnya tidak dapat diduga sebelumnya.
2. Dampak Negatif Perilaku Judi
a. Judi adalah perbuatan rijs yang berarti kotoran manusia, bau busuk dan
menjijikkan.
b. Judi adalah perbuatan setan.
c. Merusak ukhuwwah, menimbulkan permusuhan dan kebencian.
d. Menghilangkan semangat untuk bekerja.
e. Melupakan zikrullah dan ṣalat,

Mencuri

1. Pengertian Mencuri
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata mencuri diartikan sebagai
mengambil milik orang lain tanpa izin atau dengan tidak sah, bisaanya dengan
sembunyi-sembunyi.
2. Dampak Mencuri
a. Mendapat hukuman, apabila tertangkap, seorang pencuri akan mendapatkan
hukuman sesuai undang-undang yang berlaku
b. Mencemarkan nama baik, seseorang yang telah terbukti mencuri nama
baiknya akan tercemar di mata masyarakat
c. Merusak keimanan, seseorang yang mencuri berarti telah rusak imanya. Jika
ia mati sebelum bertobat maka ia akan mendapat azab yang pedih
3. Menghindari Perilaku Mencuri
a. Mensykuri nikmat Allah
b. Menghormati hak milik orang lain
c. Berfikir positif
 Durhaka Kepada
Orang Tua

1. Larangan durhaka kepada orang tua

Sesungguhnya jasa kedua orang tua terhadap anak sangat besar, bahkan tidak
dapat dinilai dengan apapun. Seorang ibu telah mengandung anaknya dalam
keadaan lemah dan susah, Allah Swt. berfirman:

Artinya: Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada dua
orang ibu bapaknya, ibunya mengandungnya dengan susah payah, dan
melahirkannya dengan susah payah (pula). mengandungnya sampai
menyapihnya adalah tiga puluh bulan (QS. Al-Ahqāf (46): 15)

2. Bentuk perbuatan durhaka kepada orang tua

a. Mengucapkan perkataan yang menunjukkan tidak suka, seperti “ah” atau
semacamnya, membentak atau bersuara keras kepada orang tua.
b. Bermuka masam dan cemberut kepada orang tua.
c. Bagi laki-laki yang sudah menikah, lebih mementingkan isteri daripada
orang tua.
d. Menelantarkan orang tua ketika masa tua atau saat membutuhkan
anaknya
 Meninggalkan salat

1. Kedudukan ṣalat

2. Dampak meninggalkan ṣalat

a. Salat adalah sarana komunikasi kepada Tuhan. Untuk itu tentunya harus
dipergunakan dengan sebaik-baiknya. Bahkan Islam menempatkan salat sebagai
tiang agama, maka ibadah salat sangat penting, sebagaimana firman-Nya:

Artinya: Maka datanglah sesudah mereka, pengganti (yang jelek) yang

menyianyiakan ṣalat dan memperturutkan hawa nafsunya, maka
mereka kelak akan menemui kesesatan (QS. Maryam (19): 59)
b. Tugas utama manusia adalah untuk beribadah kepada Allah Swt. Salat adalah
ibadah yang paling utama, bahkan menjadi salah satu rukun Islam. Orang yang
melalaikan salat berarti telah melalaikan tugas utamanya.
c. Ketaatan manusia kepada Allah dibuktikan dengan ketundukannya dalam
menjalankan kewajiban-kewajiban yang sudah ditentukan oleh Allah. Diantara

Memakan Harta
Anak Yatim

1. Larangan Memakan Harta Anak Yatim Dengan Bāṭil

Memakan harta anak yatim dengan bāṭil sangat dikecam dalam Islam dan
digolongkan ke dalam dosa besar. Diantara kewajiban wali terhadap anak
yatim yang menjadi tanggungannya adalah mengurusnya dan mengurus
hartanya dengan sebaikbaiknya. Allah Swt, berfirman :

Artinya: dan janganlah kamu mendekati harta anak yatim, kecuali dengan
cara yang lebih baik (bermanfaat) sampai ia dewasa dan penuhilah
janji; Sesungguhnya janji itu pasti diminta pertanggungan
jawabnya. (QS. AlIsra’ (17): 34)

2. Dampak Memakan Harta Anak Yatim Dengan Bāṭi

a. Memakan harta anak yatim dengan ẓalim diibiratkan seperti orang yang
mengisi perutnnya dengan api, dan di akhirat akan dimasukkan ke dalam
neraka yang apinya menyala-nyala.
b. Memakan harta anak yatim secara ẓalim merupakan salah satu perbuatan
yang dikategorikan dosa besar.
 Korupsi

1. Pengertian Korupsi
Kata korupsi atau rasuwah berasal dari bahasa Latin: corruption dari kata kerja
corrumpere yang bermakna busuk, rusak, menggoyahkan, memutarbalik, dan
menyogok.
Sedangkan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, korupsi secara harfiah
berarti: busuk, rusak, suka memakai barang (uang) yang dipercayakan kepadanya,
dapat disogok (melalui kekuasaannya untuk kepentingan pribadi).
2. Bahaya Korupsi
a. Perbuatan korupsi dapat menyengsarakan rakyat.
b. Melambatnya pertumbuhan ekonomi suatu negara
c. Korupsi penyebab kehinaan dan siksa api neraka
d. Do’anya tidak dikabulkan
AYO BERLATIH

Latihan 1

Setelah memahami materi di atas, isilah soal pilihan ganda berikut ini
dengan baik dan benar!

1. Pengertian Liwat yang termasuk kata a’jam yang memiliki arti ...
a. Diam-diam
b. Berjalan
c. Asing/non Arab
d. Benda berharga
e. Hukuman
2. Pembunuhan adalah keahatan agama dan kemanusiaan. Sanksi bagi
pelaku pembunuhan akan di beri ....
a. Celaan
b. Hukuman
c. Hadiah
d. Pekerjaan
e. Nasehat
3. Bacalah dalil Al-Qur’an di bawah ini!

Berdasarkan kandungan dalam ayat di atas menjelaskan tentang ...

a. Pengertian LGBT
b. Dasar Keharaman LGBT
c. Dampak negatif LGBT
d. Menghindari Perilaku LGBT
e. Hikmah Larangan Perilaku LGBT
4. Di bawah ini yang merupakan dampak mengkonsumsi Khamar yang
benar ...
a. Bersenang-senang
b. Melanggar larangan agama
c. Merusak tata kehidupan sosial
d. Menghilangkan akal
e. Menghasilkan
5. Dalam Q.S Al-Ahqāf ayat 15, menjelaskan agar anak berbakti
kepada ....
a. Kakek dan nenek
b. Paman dan bibi
c. Kakak dan adik
d. Ayah dan ibu
 6. Perhatikan dampak negatif bagi perilaku Judi.
i. Merusak ukhuwwah, menimbulkan permusuhan dan
kebencian.
ii. Berusaha mencari rizki yang halal dan qana’ah
iii. Judi adalah perbuatan setan
iv. Setiap individu berusaha menghindari pergaulan dengan
penjudi
v. Menghilangkan semangat untuk bekerja
vi. Memupuk perasaan malu dan kasih sayang terhadap sesama
manusi
vii. Menimbulkan kerugian bagi masyarakat
viii. Mengurangi rizki yang di dapat
Berikut ini yang termasuk dampak negatif perilaku Judi yang
benar ...
a. i, ii, iii
b. i, iii, v
c. ii, iv, v
d. iii, v, vi
e. iv, vii, viii
7. Doni mengambil buah rambutan tanpa meminta izin kepada yang
punya.
Dari kalimat di atas, adalah perbuatan yang ...
a. Tidak mensyukuri nikmat Allah Swt.
b. Tidak ada masalah
c. Tercela, yang dapat menimbulkan kerugian bagi orang lain
d. Tidak perlu di contoh
e. Tidak menghormati orang lain
8. Sholat merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dikerjakan
dan merupakan kewajiban terbesar setelah dua syahadat. Jikalau
seseorang yang menianggalkan waktu Sholatnya, dampak yang akan
di kelak nanti adalah ...
a. Nasehat
b. Hukuman
c. Mengurangi pahala
d. Tidak mendapat hadiah
e. Diancam masuk neraka
9. Berikut ini yang merupakan dampak ketika seseorang memakan
harta anak yatim, kecuali ....
a. Tidak akan mendapatkan pahala
b. Diancam masuk neraka
c. Tergolong orang yang melakukan dosa besar
d. Akan mendatangkan keberkahan
e. Diancam masuk neraka
10. Menurut KBBI, korupsi secara harfiah berarti: busuk, rusak, suka
memakai barang (uang) yang dipercayakan kepadanya, dapat
disogok (melalui kekuasaannya untuk kepentingan pribadi). Kamus
al-Munawwir mengidentifikasi istilah korupsi meliputi ....
a. Maysir,
b. fahisyah
c. musrifīn
 Latihan 2

Jawablah pertanyaan berikut dengan jelas !

1. Menurut pendapat Saudara, langkah-langkah yang dapat ditempuh

untuk menghindari perilaku membunuh, liwaṭ , LGBT, meminum khamr
dan sejenisnya, judi, mencuri, durhaka kepada orang tua,
meninggalkan ṣalat, memakan harta anak yatim dan korupsi.

2. Secara terminologi, korupsi berarti penyelewengan atau

penggelapan (uang negara atau perusahaan) untuk kepentingan
pribadi dan orang lain. Melihat pengertian korupsi yaitu
penggelapan uang negara atau perusahaan terutama di negara
Indonesia. Menurut pendapat kalian, hukuman apa yang sebanding
untuk para koruptor agar tidak terjadi kerugian, kemiskinan dan
lainnya.