melebihi semestinya. Seperti makan terlalu kenyang, berpakaian terlalu dalam menybabkan menyapu lantai
atau tanah, Menguber hawa nafsu yang berlebihan, sehingga dapat melanggar norma-norma Susila, agama,
dan hukum.lihat al-Quran online di google
Artinya:Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) mesjid, makan dan
minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebihlebihan.
2. Pengertian Tabzir
Yang dimaksud dengan tabzir ialah menggunakan/ membelanjakan harta kepada hal yang tidak perlu, atau
disebut juga boros. Alah menganggap orang tersebut sebagai temannya syetan. Allah berfirman.lihat alQuran online di google
Artinya: Dan berikanlah kepada keluarga-keluarga yang dekat akan haknya, kepada orang miskin dan
orang yang dalam perjalanan dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros.
Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan dan syaitan itu adalah sangat
ingkar kepada Tuhannya. (QS Al Isra : 26-27)
3. Pengertian Ghibah.
Ghibah ialah mempergunjingkan orang lain tentang aib lain atau sesuatu yang apabila didengar oleh orang
dibicarakan dia akan benci. Dalam sebuah ayat Allah menggambarkan laksana orang memakan daging
saudara yang sudah mati. Allah berfirman. .lihat al-Quran online di google
.Artinya : Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan), karena
sebagian dari purba-sangka itu dosa. Dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah
menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya
yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah.
Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.( QS. Al Hujurat : 12)
1.
Pengertian Fitnah.
Fitnah adalah suatu sipat yang tercela , suatu usaha seseorang untuk mencemarkan nama baik seseorang,
sehingga orang yang tidak mengerti persoalan menganggap bahwa fitnah itu benar. Sehingga opini
masyarakat akan negative kepada kelompok atau seseorang yang kena fitnah tersebut. Fitnah itu lebih
kejam dari pembunuhan . .lihat al-Quran online di google
Artinya:Dan bunuhlah mereka di mana saja kamu jumpai mereka, dan usirlah mereka dari tempat mereka
telah mengusir kamu (Mekah); dan fitnah itu lebih besar bahayanya dari pembunuhan, dan janganlah kamu
memerangi mereka di Masjidil Haram, kecuali jika mereka memerangi kamu di tempat itu. Jika mereka
memerangi kamu (di tempat itu), maka bunuhlah mereka. Demikanlah balasan bagi orang-orang kafir. Dan
perangilah mereka itu, sehingga tidak ada fitnah lagi dan (sehingga) ketaatan itu hanya semata-mata untuk
Allah. Jika mereka berhenti (dari memusuhi kamu), maka tidak ada permusuhan (lagi), kecuali terhadap
orang-orang yang zalim.( QS Al Baqarah : 192-193 )
A. Israf
1. Pengertian Israf
Secara Bahasa israf berasal dari kata sarafa, yasrafu, israfa yg artinya
memboroskan, membuang-buang, melampaui batas atau berlebihlebihan. Dan secara istilah adalah melakukan suatu perbuatan yg
melampaui batas atau ukuran yang sebenarnya. Sikap ini biasanya
terjadi pada orang-orang yang rakus dan tidak puas atas nikmat yang
telah di beri oleh Allah Ta'la.
Israf adalah perbuata yg tidak di senangi oleh Allah karena perbuatan ini
merupakan bagian dari bentuk tidak mensyukuri nikmat yang telah di
berikan oleh allah Ta'ala
2. Dalil tentang Larangan Bersifat Israf
Ajaran Islam mempunyai dasar hukum yang jelas. Baik langsung dari
Allah yaitu ayat-ayat Alquran maupun Hadits dari Rosul. Banyak ayat yg
berkenan dengan larangan berbuat israf. di antaranya :
"wahai anak cucu adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap
( memasuki ) masjid, makan dan minumlah, dan janganlah berlebihlebihan. Sesungguhnya Allah tiddak menyukai orng-orang yang
berlebihan." (Q.S Al-a'raf[7]:31)
Ayat tersebut memerintahkan kepada kita untuk memanfatkan rizki yang
telah Allah berikan kepada kita, salah satunya dengan makan dan minum
serta semua yang telah Allah berikan halalkan untuk manusia tanpa
berlebihan. Maksud sebaliknya dari ayat trsebutialah larangan bagi kita
untuk melakukan perbuatan yg melampaui batas, yaitu tidak berlebihan
C. Fitnah
1. Pengertian Fitnah
Secara etimologi fitnah itu artinya kesesatan, dan secara istilah syara
fitnah adalah menyebarkan berita bohong/jelek dalam suatu hal/orang
lain, baik secara diam-diam maupun secara terang-terangan. Fitnah ini
Menyebabkan permusuhan
Terjadi pembunuhan
sesungguhnya
Mengusahakan perdamaian
ditimbulkan dari fitnah tetapi juga akibat yang akan di terima oleh orang
yang suka menfitnah.
Orag yang mefitnah akan di beri adzab oleh Allah diakhirat kelak. Allah
tlah memberi ancaman berupa adzab yag sangat pedih, yaitu neraka
jahanam. Firman Allah Ta'ala, dalam surat Al-Buruj ayat 10 berbunyi :
"Sesungguh, orang-orang yang mendatangkan cobaan kepada orangorang mukmin laki-laki maupun perempuan lalu mereka tidak mau
bertaubat, maka merekaakan mendapat azab Jahanam dan mereka akan
mendapatkan azab yang membakar."
Arti dari ayat di atas menurut ibnu kasir dalam tafsirnya menyatakan
bahwa orang-orang yang memfitnah tersebut, apabila tidak bertobat dan
tidak menghentikan tindakan penyiksaan serta tidak menyesal atas
fitnahnya yang pernah mereka timpakan atas orang-orang mukmin di
masa lalu, maka mereka bakal ditimpa siksa yang membakar . Menurut
siksaan yang diberikan oleh Allah kepada mereka sejenis dan setimpal
dari tndakan penyiksaan yang mereka lakukan.
AKHLAK TERCELA
STANDAR KOMPETENSI:
5. Menghindari Perilaku Tercela
KOMPETENSI DASAR:
5.1 Menjelaskan pengertian Isyrof, Tabzir, Ghibah dan
Fitnah
5.2 Menyebutkan contoh perilaku Isyrof, Tabzir, Ghibah
dan Fitnah
5.3Menghindari Isyrof, Tabzir, Ghibah dan Fitnah dalam
kehidupan sehari-hari
INDKATOR:
1.
2.
3.
4.
5.
Perilaku yang mencerminkan Isyrof, Tabzir, Ghibah dan Fitnah dan berusaha menjauhinya
AKHLAK TERCELA
Pokok dari ajaran tentang akhlaq yang baik adalah berperilaku yang
sesuai
dengan
perilaku
Nabi
Muhammad Jyang
terpuji,
bahkan Allah memuji kemuliaan khlaq Nabi Muhammad J .
Akhlaq merupakan suatu sistem nilai yang dikembangkan berdasarkan
kebaikan, dengan demikian akhlaq berusaha mencegah keburukan yang
bisa mengakibatkan mala petaka dan bencana bagi seluruh umat
manusia.
Berikut ini akan dibahas menganai beberapa akhlaq yang tercela, yakni :
1. Israf yakni berlebih-lebihan
2.Tabzir, yakni boros
3.Ghibah, yakni bergunjing
4.Fitnah, yakni menuduh orang lain berbuat keburukan untuk
menjantuhkan kehormatannya.
Israf adalah berlebih-lebihan. Contoh Israf yang tampak nyata dalam
kehidupan sehari-hari adalah budaya konsumerisme atau pemakaian
barang-barang hasil industri yang melanda masyarakat Indonesia
dewasa ini. Orang membeli suatu barang hanya untuk bergaya,
bermegah-megah dan untuk dipamerkan kepada orang lain. Pada hal
harta benda yang dibelanjakan seperti itu tidak akan membawa berkah
bahkan akan mendatangkan bahaya dan malapetaka.
Allah telah memberikan pelajaran kepada manusia akibat dari sikap
hidup yang bermegah-megah dengan harta benda. Contoh itu terdapat
dalam kisah Qarun yang hidup pada zaman Nabi Musa . Kisah
tersebut Allahceritakan kembali dalam QS. Al-Qashash ayat 79 :
Maka keluarlah Karun kepada kaumnya dalam kemegahannya. Berkatalah orang-orang
yang
menghendaki kehidupan dunia: "Moga-moga kiranya kita mempunyai seperti apa yang telah
diberikan
kepada Karun; sesungguhnya ia benar-benar mempunyai keberuntungan yang besar".
Qarun adalah orang yang kaya raya. Ia memiliki kekayaan yang banyak
sekali, sehingga kunci-kunci tempat perbendaharaan hartanya hanya
bisa diangkut oleh orang-orang kuat. Akan tetapi Qarun terlalu
membangga-banggakan
hartanya.
Ia
menjadi
Takabur
dan
menyombongkan
diri.
Karena
kesombongan
dirinya
itulah Allahmenurunkan siksaan kepada Qarun. Ia terkubur dengan
hartanya hidup-hidup bersama seluruh harta bendanya. Sedangkan sifat
takabur dan menyombongkan diri dilarang oleh agama Islam
sebagaimana firman Allah dalam QS. An-Nisa : 36 yang berbunyi:
:
:
) :
(
Diriwayatkan dari Abdullah bin Umar ia berkata:Rasulullah J bertemu dengan Saad
pada saat berwudhuk, lalu Rasulullah J menegur, alangkah borosnya wudhukmu itu wahai
Saad
!Saad
berkataApakah
di
dalam
berwudhuk
ada
pemborosan?
Rasulullah J bersabdaYa ada meskipun kamu berada di tepi sungai yang mengalir. (HR.
Ahmad dan Ibnu Majah)
Adapun kiat-kiat untuk menjauhi perilaku yang berlebihan atau boros
diantaranya sebagai berikut :
1.Apabila ada kelebihan uang terlebih dahulu ditabungkan sisanya baru
untuk keperluan sehari-hari.
2.Apabila mau belanja lebih baik dicatat terlebih dahulu dan apa yang
dicatat itulah yang dibeli
3.Fikirkan terlebih dahulu kegunaan dan manfaat benda yang dibeli
apakah betul-betul diperlukan dan tahu cara penggunaannya.
4.Benda yang sudah dibeli apabila sudah siap digunakan, bersihkan dan
simpan dengan baik dan apabila diperlukan dapat dipergunakan lagi.
5.Ingatlah selalu bahwa perbuatan boros dan mubazir itu merupakan
perbuatan yang diharamkan di dalam agama Islam
6.Ingat juga bahwa perbuatan boros dan mubazir itu suatu dosa dan
termasuk saudara syaithan.
7.Kalau memang ingin berbelanja juga dan penggunaannya sebentar
saja, baiknya diinfakan atau diwakafkan kepada orang yang memerlukan
benda itu.
Ghibah
berarti
mengunjing,
maksudnya
membuka
aib/cela/cacat/keburukan orang lain agar orang tersebut terhina dan
terkucil serta teraniaya dari lingkungan sekitarnya. Hal ini disebut juga
( )
Barang siapa yang mendengarkan atau menyelidikan rahasia pembicaraan suatu golongan
padahal tidak suka rahasia itu didengar orang , maka orang yang menyelidiki pembicaraan
itu nanti pada hari kiamat telinganya akan dituangkan cairan timah (HR Bukhari)
Sebenarnya orang yang telah terlanjur mengerjakan suatu kesalahan itu
masih ada waktu untuk memperbaiki dirinya, yaitu dengan jalan
taubatkepada Allah,
mohon
ampun
dan
mohon
bimbingan
kepada Allah agar tidak mengerjakan kesalahan lagi. Maka sangat tercela
kalau ada orang yang mencari kesalahan orang lain dan menyebar
luaskan rahasia orang sehingga orang yang bersangkutan merasa tidak
enah hati bahkan bisa sakit hati dan bisa terjadi permusuhan, dendam
dan penganiayaan serta pertumpahan darah.
Kita umat Islam dilarang mematai-matai orang atau menyelidiki
kesalahan orang, tetapi kiga ada kita menemui orang yang sedang
mengejakan kesalahan hendaknya kita segera mengingatkannya agar
perbuatan itu tidak diteruskan dan segera dihentikan. Jangan sampai
terbalik, ada orang berbuat kesalahan kita tidak ingatkan justru kita
sebar luaskan agar didengar orang banyak. Nauudzubillaahi mizaliq.
Fitnah adalah menuduh seseorang melakukan perbuatan dosa dan
keburukan yang tidak ia lakukan dengan tujuan untuk mencelakan atau
menjatuhkan kehormatan seseorang.
Menyebar luaskan kejelekan orang denga tujuan agar orang itu dibenci
dan dihina di tengah masyarakat adalah termasuk dosa besar dan
perbuatan itu termasuk menfitnah atau mengadu domba antar sesama