Anda di halaman 1dari 16

ISRAF, TABZIR, GHIBAH

DAN FITNAH

Aqidah Akhlak
Kelas XI IPA /IPS
Pengertian Israf, Yang dimaksud dengan
isyraf ialah suatu sikap jiwa yang
memperturutkan keinginan yang melebihi
semestinya.
Seperti makan terlalu kenyang, berpakaian
terlalu dalam menyebabkan menyapu lantai
atau tanah, Mengumbar hawa nafsu yang
berlebihan,
2. Pengertian Tabzir
Yang dimaksud dengan tabzir ialah
menggunakan/ membelanjakan harta
kepada hal yang tidak perlu, atau disebut
juga boros. Allah menganggap orang
tersebut sebagai temannya syetan.
• Berdasarkan firman Allah (QS Al Isra’ : 26-27)
• Artinya:” Dan berikanlah kepada keluarga-keluarga
yang dekat akan haknya, kepada orang miskin dan
orang yang dalam perjalanan dan janganlah kamu
menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros.
Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-
saudara syaitan dan syaitan itu adalah sangat ingkar
kepada Tuhannya.”
3. Pengertian Ghibah.
• Ghibah ialah mempergunjingkan orang lain
tentang aib lain atau sesuatu yang apabila
didengar oleh orang dibicarakan dia akan
benci. Dalam sebuah ayat Allah
menggambarkan laksana orang memakan
daging saudara yang sudah mati.
• Firman Allah Dalam.”( QS. Al Hujurat : 12)
• Artinya :” Hai orang-orang yang beriman, jauhilah
kebanyakan prasangka (kecurigaan), karena sebagian
dari prasangka itu dosa. Dan janganlah mencari-cari
keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu
sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka
memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka
tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan
bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha
Penerima Taubat lagi Maha Penyayang
• Pengertian Fitnah.
• Fitnah adalah suatu sifat yang tercela , suatu
usaha seseorang untuk mencemarkan nama
baik seseorang, sehingga orang yang tidak
mengerti persoalan menganggap bahwa fitnah
itu benar. Sehingga opini masyarakat akan
negative kepada kelompok atau seseorang
yang kena fitnah tersebut.
• 3. Beberapa Hal yang Termasuk Perbuatan Berlebih-lebihan.

Perlu dibedakan antara berlebihan dengan pemurah. Bahwa


orang yg berlebihan adalah orang yang memanfaatkan suatu
perbuatan melebihi yang kita butuhkan atau menambah
sesuatu yang tidak semestinya. Menurut syaekh Nashir As Sa'di
ada beberapa hal yg bisa dikatagorikan berlebihan, yaitu :
• Menambah-nambah di atas kadar kemampuan, dan
berlebihan dalam hal makan, karena makan yang terlalu
kenyang dapat menimbulkan hal yang negatif pada struktur
tubuh manusia.
• Bermewah-mewah dalam makan, minum dan lain-lain artinya
dalam memakan atau meminum sesuatu tidak boleh
memperturutkan hawa nafsu, sehingga semua yang di
inginkan tersedia.
• Melanggar batasan-batasan yang telah di tentukan Allah
Ta'ala.
• Menumpuk-numpuk harta atau sesuatu hal yang tidak
telalu dibutuhkan oleh kita maupun oleh masyarakat.
• Melakukan segala sesuatu yang berlebihan, contohnya
terlalu banyak tidur bisa menyebabkan berbagai penyekit
terutama malas, dari penyakit malas inilah timbul
berbagai dampak yang tidak baik seperti tidak mau
bekerja, kalaupun bekerja hasilnya pun tidak akan optimal
• melakukan pekerjaanyang sia-sia, terkadang kita sebagai
manusia suka denga hal-hal yang bersifat hura-hura
• memperturutkan hawa nafsunya, manusia dalam
menghadapi hidup biasanya dihadapakan pada dua
permasalahan yaitu antara keperluan dan kebutuhan
dengan keinginan.
Berikut adalah beberapa tindakan yang tergolong
sebagai perbuatan tabzir, yaitu :
• Membantu orang lain dalam kemaksiatan. Contoh :
Memberi sumbangan kepada orang untuk meminum-
minuman keras
• Mengkonsumsi makanan/minuman yg tidak ada
manfaatnya dan justru membahayakan bagi jiwa dan
raga. misal : Rokok
• Orang yang bersedekah tetapi tidak ikhlas 
• Merayakan Hari Raya  lebaran dengan berlebihan
• Merayakan pesta pernikahan dengan berlebihan tidak
sesuai dengan syari'at.
Beberapa akibat yang dapat ditimbulkan dari
perbuatan tabzir, yaitu :
• Mendapat murka Allah
• Mendapat siksa yang teramat pedih
• Mendapat kesengsaraan dunia dan akhirat
• Mendapat cacian dari orang lain
• Perbedaan Israf dan Tabzir
• ‫بخالف التبذير؛‬ ‫ينبغي زائ ًدا على ما ينبغي‬ ‫ صرف الشيء فيما ال‬:‫اإلسراف‬
‫فإنه صرف الشيء فيما ال ينبغي‬
• Israf itu membelanjakan harta untuk sesuatu yang tidak
selayaknya dibelanjakan sebagai tambahan dari sesuatu
yang memang selayaknya dibelanjakan (contoh : untuk ke
kantor misalnya kita bisa mengendarai sepeda motor harga
15 juta tapi karena israf kita beli yang 50 juta), sedangkan
• Tabzir itu membelanjakan harta untuk sesuatu yang tidak
selayaknya . Contohnya: membeli makanan yang terlalu
banyak lalu tidak di habiskan dan tidak pula di
berikan/dibagi kepada orang lain dan membiarkannya
membusuk.
‫فبينهما عموم وخصوص إذ قد يجتمعان فيكون لهما‬
‫ وقد ينفرد األعم وهو اإلسراف‬،‫المعنى نفسه أحيانًا‬
Diantara keduanya ada yang lebih umum
maknanya dan ada yang lebih khusus. Jika
mereka disebutkan bersamaan terkadang
maknanya sama, dan terkadang salah
satunya lebih umum dari yang lain, yaitu
Al Israf
Thank You

Anda mungkin juga menyukai