Anda di halaman 1dari 3

NAMA : DESVENTY BR SEMBIRING

NPM : 182191132 MATA KULIAH : BIOMEKANIKA

KELAS : 4E DOSEN PENGAMPU : Ida Wahidah,M.Pd

ANALISIS GERAK TEKNIK TENDANGAN SISI/T PENCAK SILAT

1. Pengertian Tendangan Tendangan Sisi/T


Teknik tendangan "T" dalam pencak silat merupakan jenis tendangan yang
diperagakan posisi tubuh menyamping dan lintasan tendangan lurus ke samping. Bagian
kaki yang digunakan adalah bagian tajam telapak kaki dan tumit. Tendangan ini biasanya
digunakan untuk serangan samping dengan sasaran seluruh bagian tubuh. Tendangan T
menggunakan kekuatan paha dan betis serta dibantu kekuatan perut dan pinggang
2. Pelaksanaan Gerak Yang Benar

Sikap dengan kuda-kuda samping

Angkat lutut setinggi sasaran

Tendangkan kaki dari samping ke depan dan hentakkan telapak kaki atau tumit kaki
yang tajam

Kedua tangan berada di depan dada sebagai penyeimbang

3. Letak Titik Berat Badan


a. Saat sikap sempurna tinggi titik berat badan ±57 % dari tinggi badan

b. Saat melakukan sikap pasang atau kuda-kuda titik berat badan ada disamping pusar

c. Ketika melakukan tendangan titik berat badan berpindah ke ulu hati

4. Keteseimbangan Pelaksanaan Tendangan Sisi/T


a. Tumpuan keduan kaki pada sikap gerakan kuda-kuda terjadinya ketesimbangan stabil
b. Tumpuan satu kaki pada saat gerakan tendangan T atau sisi terjadinya keseimbangan
yang labil atau dinamakan keteseimbangan labil
 Hukum ketesimbangan yang terjadi pada tendangan T adalah
hukum ketesimbangan II yang mana stabilitas berbanding lurus dengan luas tumpuannya

5. Ketesimbangan
a. stabil
Suatu benda atau seseorang itu dalam kesetimbangan stabil, kalau benda atau orang
tersebut mendapat pengaruh dari luar (pengaruh yang kecil) kesetimbangan nya tidak
berubah atau kembali dalam kesetimbangan yang semula
contoh : sikap pasang atau sikap kuda-kuda dalam pencak silat

b. Labil
Suatu benda atau seseorang itu dalam kesetimbangan labil, kalau benda atau orang
tersebut mendapat pengaruh dari luar (pengaruh yang kecil) kesetimbangan akan
hilang
Contoh : sikap menendang, bertumpu pada satu kaki

c. Netral (indifferent)
Suatu benda atau seseorang itu dalam kesetimbangan indifferent, kalau benda atau
orang tersebut mendapat pengaruh dari luar atau pengaruh yang kecil kesetimbangan
berubah (tidak hilang) atau dalam kesetimbangan yang baru.
Contoh : Ketika seseorang melakukan gerakan roll depan atau roll belakang ketika
sedang senam lantai.

6. Hukum Kesetimbangan
a. Hukum kesetimbangan I
Badan selalu dalam keadaan setimbang selama proyeksi dari titik berat badan tersebut
jatuh dalam bidang tumpuannya.
Contoh : seseorang melakukan tendangan
b. Hukum kesetimbangan II
Stabilitas berbanding lurus dengan luas bidang tumpuannya.
Contoh : seorang pesilat melakuann kuda-kuda kaki

c. Hukum kesetimbangan III


Stabilitas berbanding lurus dengan berat benda/badan.
Contoh : Dalam silat,ada kelas terbagi di kategori berat badan, tidak bisa kategori
kelas A 45-50 di pertandingkan dengan kelas B 51-55. Berat badan disesuaikan
dengan kelasnya, sehingga tidak akan terjadi kecelakaan yang fatal, jika salah satu
kalah dalam pertandingan

d. Stabilitas berbanding lurus IV


Stabilitas berbanding lurus dengan jarak horizontal dari titik berat badan terhadap sisi
bidang tumpuan ke arah mana benda atau badan bergerak.
Contoh : dua atlet gulat ketika mereka saling beradu tenaga dengan saling dorong
tangan

e. Stabilitas berbanding lurus V


Stabilitas berbanding terbalik dengan jarak vertikal dari titik berat badan terhadap
bidang alasnya.
Contoh : ketika seseorang melakukan headstand

Anda mungkin juga menyukai